• Tidak ada hasil yang ditemukan

PERAN PENGAWAS MENELAN OBAT (PMO) PADA PASIEN TB PARU di Puskesmas Badegan, Kabupaten Ponorogo

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "PERAN PENGAWAS MENELAN OBAT (PMO) PADA PASIEN TB PARU di Puskesmas Badegan, Kabupaten Ponorogo"

Copied!
15
0
0

Teks penuh

(1)

i

KARYA TULIS ILMIAH

PERAN PENGAWAS MENELAN OBAT (PMO) PADA PASIEN TB PARU

di Puskesmas Badegan, Kabupaten Ponorogo

Oleh : RUDIANTO NIM: 11611969

PROGRAM STUDI D III KEPERAWATAN FAKULTAS ILMU KESEHATAN

UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH PONOROGO 2016

(2)

ii

PERAN PENGAWAS MENELAN OBAT (PMO) PADA PASIEN TB PARU

di Puskesmas Badegan, Kabupaten Ponorogo

KARYA TULIS ILMIAH

Diajukan kepada Program Studi D III Keperawatan Fakultas Ilmu Kesehatan Universitas Muhammadiyah Ponorogo

Untuk Memperoleh Gelar Ahli Madya Keperawatan

Oleh : RUDIANTO NIM: 11611969

PROGAM STUDI D III KEPERAWATAN FAKULTAS ILMU KESEHATAN

UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH PONOROGO 2016

(3)

iii

LEMBAR PERSETUJUAN

Karya Tulis Ilmiah Oleh Rudianto :

Judul Peran Pengawas Menelan Obat (PMO) Pada :

Pasien TB Paru di Puskesmas Badegan, Kabupaten Ponorogo.

Telah disetujui untuk diujikan di hadapan Dewan Penguji Karya Tulis Ilmiah pada Tanggal: April 2016

Oleh:

Mengetahui

Dekan Fakultas Ilmu Kesehatan Universitas Muhammadiyah Ponorogo

SITI MUNAWAROH, S.Kep.,Ners,M.Kep NIDN: 0717107001

Pembimbing II

SHOLIHATUL MAGHFIRAH, S.Kep. Ners.M.Kep NIDN: 0726058701

Pembimbing I

SULISTYO ANDARMOYO, S.Kep, Ners, M.Kes NIDN: 0715127903

(4)

iv

HALAMAN PENGESAHAN

Telah di uji dan disetujui oleh Tim Penguji pada Ujian Karya Tulis Ilmiah di Fakultas Ilmu Kesehatan Program Studi D-III Keperawatan Universitas

Muhammadiyah Ponorogo

Tanggal: 21 April 2016

Tim Penguji

Tanda tangan

Ketua : 1. Hery Ernawati, S.Kep.,Ners,M.Kep :………...

Anggota : 2. Laily Isro’in, S.Kep.,Ners,M.Kep :…………

3. Sulistyo Andarmoyo, S.Kep, Ners, M.Kes :………....

Mengetahui

Dekan Fakultas Ilmu Kesehatan Universitas Muhammadiyah ponorogo

SITI MUNAWAROH, S.Kep.,Ners,M.Kep NIDN: 0717107001

i v

(5)

v

PERNYATAAN KEASLIAN TULISAN

Yang bertanda tangan di bawah ini : Nama : Rudianto

NIM : 11611969

Instansi : Program Studi D III Keperawatan Fakultas Ilmu Kesehatan Universitas Muhammadiyah Ponorogo

Menyatakan bahwa Karya Tulis Ilmiah yang berjudul: “Peran Pengawas Menelan Obat (PMO) Pada Pasien TB Paru di Puskesmas Badegan, Kabupaten Ponorogo” adalah bukan Karya Tulis Ilmiah orang lain baik sebagian maupun keseluruhan, kecuali dalam bentuk kutipan yang telah disebutkan sumbernya.

Demikian surat pernyataan ini kami buat dengan sebenar-benarnya dan apabila pertanyataan ini tidak benar, kami bersedia mendapatkan sangsi.

Ponorogo, April 2016 Yang menyatakan RUDIANTO NIM: 11611969 Mengetahui Pembimbing II

SHOLIHATUL MAGHFIRAH, S.Kep. Ners.M.Kep NIDN: 0726058701

Pembimbing I

SULISTYO ANDARMOYO, S.Kep, Ners, M.Kes NIDN: 0715127903

(6)

vi ABSTRAK

PERAN PENGAWAS MENELAN OBAT (PMO) PADA PASIEN TB PARU

di Puskesmas Badegan, Kabupaten Ponorogo Oleh: Rudianto

TB Paru adalah salah satu masalah kesehatan yang harus dihadapi masyarakat dunia. Keberhasilan pengobatan TB paru salah satunya karena peran keluarga dalam pengawas minum obat (PMO)

Kegagalan pengobatan dan kurang kedisiplinan bagi penderita TB Paru sangat dipengaruhi oleh peran PMO. Tujuan penelitian untuk mengetahui Peran PMO Pada Pasien TB Paru.

Desain penelitian ini adalah deskriptif dengan populasi adalah seluruh PMO pada pasien baru TB Paru di Puskesmas Badegan, Kabupaten Ponorogo pada bulan Januari 2016 denga jumlah sampel sebanyak 45 orang. Sampling penelitian menggunakan Total Sampling, pengumpulan data menggunakan kuesioner. Analisa data menggunakan Skor T dengan kategori peran positif dan negatif. Hasil penelitian ini menunjukkan Peran PMO Pada Pasien TB Paru adalah 31 responden (68,9%) berperan positif dan 14 responden (31,1%) berperan negatif. Berdasarkan usia, pendidikan, pekerjaan, dan Pernah PMO.

Berdasarkan hasil penelitian ini hendaknya Perawat memberikan pendidikan kesehatan tentang penyakit TB paru kepada pasien dan PMO saat awal pengobatan dan mengambil obat TB Paru seminggu sekali.

(7)

vii

ABSTRACT

ROLE SUPERVISORS TAKING MEDICATION PULMONARY TB PATIENTS

in Badegan Health Center, Ponorogo By: Rudianto

Pulmonary TB is one health problem that must be faced by the world community. Pulmonary TB treatment success is partly because the supervisory role of the family in talking medication. Treatment failure and lack of discipline for patients with pulmonary TB is strongly influenced by PMO. The aim of research to determine the role of the PMO in patients with pulmonary TB.

The study design is descriptive with population is the entire PMO in new patients pulmonary TB in Badegan Health Center, Ponorogo in January 2016 premises a total sample of 45 people. Sampling studies using total sampling, date collection using questionnaires. Data were analyzed using T scores with positive and negative role category.

The results of this study indicate PMO in patients with pulmonary tuberculosis is 31 respondents (68.9%) have a positive role, and 14 respondents (31.1%) play a negative role. Based on age, education, work, and Ever PMO.

Based on the results of this study should Nurses provides health education about pulmonary TB disease patients and PMO at the beginning of treatment and take medication once a week pulmonary TB.

(8)

viii

KATA PENGANTAR

Puji syukur kehadirat Allah SWT penulis panjatkan atas segala rahmat dan anugerah-Nya, sehingga penulis dapat menyelesaikan Karya Tulis Ilmiah ini dengan judul “Peran Pengawas Menelan Obat (PMO) Pada Pasien TB Paru di Puskesmas Badegan, Kabupaten Ponorogo” Penelitian ini disusun untuk mendapatkan gelar Ahli Madya Keperawatan Universitas Muhammadiyah Ponorogo.

Penulis menyadari dengan sepenuh hati bahwa dalam rangka kegiatan penelitian ini tidak akan terlaksana sebagaimana yang diharapkan tanpa adanya bantuan dari berbagai pihak yang telah memberikan banyak bimbingan, arahan, motivasi kepada penulis. Untuk itu dalam kesempatan ini penulis ingin menyampaikan ucapan terima kasih yang tak terhingga kepada :

1. Drs. H. Sulton, M.Si selaku Rektor Universitas Muhammadiyah Ponorogo. 2. Siti Munawaroh, S.Kep.,Ners,M.Kes selaku Dekan Fakultas Ilmu Kesehatan

Universitas Muhammadiyah Ponorogo.

3. dr. Siti Nur Faidah Selaku Kepala Puskesmas Badegan, Kabupaten Ponorogo 4. Metti Verawati, S.Kep.,Ners,M.Kes selaku Kepala Program Program Studi

D-III Keperawatan Fakultas Ilmu Kesehatan Universitas Muhammadiyah Ponorogo.

5. Sulistyo Andarmoyo, S.Kep, Ners, M.Kes selaku pembimbing I yang telah banyak memberikan bimbingan dan arahan selama penyusunan Karya Tulis Ilmiah ini.

(9)

ix

6. Sholihatul Maghfirah, S.Kep. Ners.M.Kep selaku pembimbing II yang telah banyak memberikan bimbingan dan pengarahan dalam penyusunan Karya Tulis Ilmiah ini.

7. Ayah, Ibu dan Saudaraku yang selalu mengiringi langkahku dengan doa dan memberi semangat, harapan serta dukungan.

8. Teman-temanku di Fakultas Ilmu Kesehatan UNMUH Ponorogo dan semua pihak yang telah membantu penulis menyelesaikan Karya Tulis Ilmiah ini.

Dalam penulisan Karya Tulis Ilmiah ini, penulis menyadari bahwa proposal ini masih jauh dari kesempurnaan. Oleh karena itu penulis mengharapkan kritik dan saran yang bersifat membangun.

Akhirnya penulis berharap penelitian ini dapat bermanfaat khususnya bagi bidang keperawatan.

Ponorogo, Maret 2015 Yang menyatakan

RUDIANTO NIM: 11611969

(10)

x DAFTAR ISI

HALAMAN JUDUL DEPAN ... i

HALAMAN JUDUL DALAM ... ii

HALAMAN PERSETUJUAN PEMBIMBING ... iii

HALAMAN PENGESAHAN ... iv

HALAMAN KEASLIAN PENULISAN ... v

ABSTRAK .. ... vi

ABSTRACK . ... vii

KATA PENGANTAR ... viii

DAFTAR ISI ... x

DAFTAR TABEL ... xiii

DAFTAR GAMBAR ... xiv

DAFTAR LAMPIRAN ... xv

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah ... 1

1.2 Rumusan Masalah... 5 1.3 Tujuan Penelitian ... 5 1.4 Manfaat Penelitian ... 5 1.4.1 Manfaat Teoritis ... 5 1.4.2 Manfaat Praktis ... 6 1.5 Keaslian Penulisan ... 6

BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Konsep Peran ... 8

2.1.1 Pengertian ... 8

2.2 Konsep Pengawas Menelan Obat (PMO) ... 11

2.2.1 Pengertian Pengawas Menelan Obat (PMO) ... 11

2.2.2 Tujuan Penggunaan Pengawas Menelan Obat (PMO) ... 12

2.2.3 Persyaratan Pengawas Menelan Obat (PMO) ... 13

(11)

xi

2.2.5 Cara kesuksesan menjalankan tugasnya PMO ... 14

2.3 Konsep TB Paru ... 16

2.3.1 Pengertian TB Paru ... 16

2.3.2 Penyebab TB Paru ... 17

2.3.3 Gejala-gejala TB Paru ... 18

2.3.4 Riwayat terjadinya TB Paru ... 18

2.3.5 Cara penularan TB Paru ... 19

2.3.6 Diagnosis TB Paru ... 20

2.3.7 Tipe penderita ... 21

2.3.8 Patogenesis ... 22

2.3.9 Komplikasi pada penderita TB Paru ... 23

2.3.10 Jenis dan Dosis Obat ... 24

2.3.11 Prinsip Pengobatan ... 25

2.3.12 Pencegahan penularan TB Paru ... 26

2.4 Kerangka Konseptual Penelitian ... 30

BAB 3 METODE PENELITIAN 3.1 Desain Penelitian ... 31

3.2 Kerangka Kerja ... 32

3.3 Populasi, Sampel, Besar Sampel Dan Sampling ... 33

3.3.1 Populasi ... 33 3.3.2 Sampel ... 33 3.3.3 Besar Sampel ... 33 3.3.4 Sampling Penelitian... 33 3.4 Variabel Penelitian ... 34 3.5 Definisi Operasional ... 34

3.6. Waktu dan Lokasi Penelitian ... 35

3.6.1 Waktu ... 35

3.6.2 Lokasi ... 35

(12)

xii

3.7.1 Pengumpulan Data ... 35

3.7.2 Prosedur Pengumpulan Data ... 36

3.7.3 Instrumen Penelitian ... 37

3.8 Analisis Data... 38

3.8.1 Data Umum ... 38

3.8.2 Data Khusus ... 39

3.9 EtikaPenelitian ... 40

BAB 4 HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1 Keterbatasan Penelitian ... 41

4.2 Gambaran Lokasi Penelitian ... 42

4.3 Hasil Penelitian ... 42

4.3.1 Data Umum ... 43

4.3.2 Data Khusus ... 46

4.4Pembahasan ... 46

BAB 5 KESIMPULAN DAN SARAN 5.1 Kesimpulan ... 51

5. 2 Saran ... 51

5.2.1 Untuk Peneliti Selanjutnya ... 51

5.2.2 Untuk Puskesmas ... 52

5.2.2 Untuk Responden ... 52

DAFTAR PUSTAKA ... 53

(13)

xiii

DAFTAR TABEL

Tabel 3.1 Definisi Operasional Peran Pengawas Menelan Obat (PMO) Pada Pasien TB Paru di Puskesmas Badegan, Kabupaten Ponorogo ... 37 Tabel 4.1 Karakteristik Responden berdasarkan jenis kelamin di Puskesmas

Badegan, Kabupaten Ponorogo pada tanggal 2-3 Maret tahun 2016 ... 43 Tabel 4.2 Karakteristik Responden berdasarkan usia di Puskesmas Badegan,

Kabupaten Ponorogo pada tanggal 2-3 Maret tahun 2016 ... 43 Tabel 4.3 Karakteristik Responden berdasarkan tingkat pendidikan di

Puskesmas Badegan, Kabupaten Ponorogo pada tanggal 2-3 Maret tahun 2016 ... 44 Tabel 4.4 Karakteristik Responden berdasarkan pekerjaan di Puskesmas

Badegan, Kabupaten Ponorogo pada tanggal 2-3 Maret tahun 2016 ... 44 Tabel 4.5 Karakteristik Responden berdasarkan hubungan dengan keluarga

di Puskesmas Badegan, Kabupaten Ponorogo pada tanggal 2-3 Maret tahun 2016 ... 45 Tabel 4.6 Karakteristik Responden berdasarkan pernah menjadi Pengawas

Minum Obat (PMO) di Puskesmas Badegan, Kabupaten Ponorogo pada tanggal 2-3 Maret tahun 2016... 45 Tabel 4.7 Distribusi frekuensi Peran Pengawas Menelan Obat (PMO) Pada

Pasien TB Paru di Puskesmas Badegan, Kabupaten Ponorogo pada bulan Maret tahun 2016 ... 46

(14)

xiv

DAFTAR GAMBAR

Gambar 2.1 Kerangka konseptual Peran Pengawas Menelan Obat (PMO) Pada Pasien TB Paru di Puskesmas Badegan, Kabupaten Ponorogo... 31 Gambar 3.1 Kerangka kerja Peran Pengawas Menelan Obat (PMO) Pada

Pasien TB Paru di Puskesmas Badegan, Kabupaten Ponorogo... 32

x i i

(15)

xv

DAFTAR LAMPIRAN

Lampiran 1 Lembar Permohonan Menjadi Responden ... 56

Lampiran 2 Lembar Persetujuan Menjadi Responden ... 57

Lampiran 3 Kisi-kisi Kuesioner ... 58

Lampiran 4 Lembar Kuesioner ... 59

Lampiran 5 Data Demografi ... 62

Lampiran 6 Tabulasi ... 64

Lampiran 7 Tabulasi Silang ... 67

Lampiran 8 Jadwal Kegiatan ... 69

Lampiran 10 Lembar Konsultasi ... 70

Lampiran 11 Surat Ijin Penelitian ... 77

Referensi

Dokumen terkait

Pengujian toleransi padi (Oryza sativa) terhadap salinitas pada fase perkecambahan.. Fakultas

analisis outlier, klasifikasi nearest-neighbor, membutuhkan cara untuk menilai dua objek data serupa atau tidak..

(5) Kawasan sekitar mata air di Kota Gorontalo sebagaimana dimaksud pada ayat (1) huruf d terletak di bagian barat dari Danau Limboto, termasuk dalam wilayah Kecamatan

Puji syukur kehadirat Allah SWT penulis panjatkan atas segala rahmat dan anugerah-Nya, sehingga penulis dapat menyelesaikan Karya Tulis Ilmiah ini dengan

Puji syukur kehadirat Allah SWT penulis panjatkan atas segala rahmat dan anugerah-Nya, sehingga penulis dapat menyelesaikan Karya Tulis Ilmiah ini dengan judul

Puji syukur kehadirat Allah SWT penulis panjatkan atas segala rahmat dan anugerah-Nya, sehingga penulis dapat menyelesaikan Karya Tulis Ilmiah ini dengan judul “

Puji syukur kehadirat Allah SWT penulis panjatkan atas segala rahmat dan anugerah-Nya, sehingga penulis dapat menyelesaikan Karya Tulis Ilmiah ini dengan judul “Perilaku