• Tidak ada hasil yang ditemukan

Rancang Bangun Sistem Informasi UKM Shorinji Kempo Di Politeknik Negeri Banjarmasin

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "Rancang Bangun Sistem Informasi UKM Shorinji Kempo Di Politeknik Negeri Banjarmasin"

Copied!
10
0
0

Teks penuh

(1)

RANCANG BANGUN SISTEM INFORMASI

UKM SHORINJI KEMPO

DI POLITEKNIK NEGERI BANJARMASIN

Setia Graha

1)

, Wanvy Arifha Saputra

2)

,

Agus Setiyo Budi Nugroho

3)

Setia.graha@poliban.ac.id 1), wanvysaputra@poliban.ac.id 2), agus_sbn @poliban.ac.id 3) 1) Program Studi D3 Teknik Listrik, Politeknik Negeri Banjarmasin 2, 3) Program Studi D3 Teknik Informatika, Politeknik Negeri Banjarmasin

Abstrak

Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM) Shorinji Kempo merupakan UKM beladiri yang kedua pada Politeknik Negeri Banjarmasin. UKM ini berdiri pada tahun 2006 yang dipelopori oleh Siba Waihi yang saat ini menjadi pegawai Trakindo pada wilayah kalimantan dan M. Khafidz Arifin sebagai pelatih dan pembina pertama. Pada awal berdirinya, UKM ini hanya beranggotakan 6 orang saja, namun sudah dapat menembus prestasi Pekan Olahraga Provinsi Kalimantan Selatan. Dalam 13 tahun pendirian, saat ini Shorinji Kempo POLIBAN sudah memiliki total anggota 183 orang dengan prestasi yang membanggakan Politeknik Negeri Banjarmasin. UKM Shorinji Kempo selain tunduk pada peraturan Politeknik Negeri Banjarmasin, juga tunduk pada aturan Persaudaraan Shorinji Kempo Indonesia (PERKEMI). UKM shorinji kempo berfokus kepada kegiatan beladiri yang berkompetisi dalam wilayah nasional. Banyak sekali prestasi yang diraih dari anggota UKM Shorinji Kempo, sehingga mengharumkan nama POLIBAN dalam tingkat nasional. Namun, selama ini Belum adanya manajemen riwayat data anggota UKM Shorinji Kempo tentang prestasi, keaktifan organisasi, dan kenaikan tingkat. Penelitian yang akan dilakukan adalah rancang bangun sistem informasi UKM Shorinji Kempo di Politeknik Negeri Banjarmasin agar manajemen riwayat data anggota Unit Kegiatan Mahasiswa Shorinji Kempo terekam dengan baik.

Kata Kunci : Sistem Informasi, Shorinji Kempo, UKM

1. PENDAHULUAN

Perguruan tinggi merupakan suatu institusi yang menyelenggarakan pendidikan dan pengajaran yang diatur oleh pemerintah Republik Indonesia melalui Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi yang selanjutnya disebut Dirjend Dikti. Disamping menyelenggarakan pendidikan dan pengajaran, perguruan tinggi juga ditutut untuk dapat melaksanakan penelitian dan pengabdian kepada masyarakat sesuai dengan undang undang nomor 20 tahun 2003 Tentang Pendidikan Nasional pasal 20 ayat 2 dan dipertegas pada pasal 24 ayat 2 yang menyebutkan bahwa Perguruan Tinggi

memiliki otonomi untuk mengelola sendiri lembaganya sebagai pusat penyelenggaraan pendidikan tinggi, penelitian ilmiah, dan pengabdian kepada masyarakat. Sejalan dengan kewajiban yang harus dilakukan oleh perguruan tinggi dalam kaitannya dengan pelaksanaan penelitian, maka penelitian yang dilakukan diarahkan untuk pengembangan ilmu pengetahuan dan teknologi, meningkatkan kesejahteraan masyarakat dan daya saing bangsa sebagaimana tertuang pada undang-undang nomor 12 tahun 2012 tentang pendidikan tinggi pasal 45.

UKM Shorinji Kempo merupakan UKM beladiri yang kedua pada Politeknik Negeri Banjarmasin. UKM ini berdiri pada tahun

(2)

2006 yang dipelopori oleh Siba Waihi yang saat ini menjadi pegawai Trakindo pada wilayah kalimantan dan M. Khafidz Arifin sebagai pelatih dan pembina pertama. Pada awal berdirinya, UKM ini hanya beranggotakan 6 orang saja, namun sudah dapat menembus prestasi Pekan Olahraga Provinsi Kalimantan Selatan. Dalam 13 tahun pendirian, saat ini Shorinji Kempo POLIBAN sudah memiliki total anggota 183 orang dengan prestasi yang membanggakan Politeknik Negeri Banjarmasin. UKM Shorinji Kempo selain tunduk pada peraturan Politeknik Negeri Banjarmasin, juga tunduk pada aturan Persaudaraan Shorinji Kempo Indonesia (PERKEMI).

UKM shorinji kempo berfokus kepada kegiatan beladiri yang berkompetisi dalam wilayah nasional. Banyak sekali prestasi yang diraih dari anggota UKM Shorinji Kempo, sehingga mengharumkan nama POLIBAN dalam tingkat nasional. Namun, selama ini Belum adanya manajemen riwayat data anggota UKM Shorinji Kempo tentang prestasi, keaktifan organisasi, dan kenaikan tingkat.

Penelitian yang akan dilakukan adalah rancang bangun sistem informasi UKM Shorinji Kempo di Politeknik Negeri Banjarmasin agar manajemen riwayat data anggota Unit Kegiatan Mahasiswa Shorinji Kempo terekam dengan baik.

2. METODE PENELITIAN

Pengembangan perangkat lunak dibuat menggunakan metode SDLC. Pengembangan dilakukan dari perencanaan sistem, analisis sistem, perancangan sistem, dan implementasi sistem.

2.1 Perencanaan Kebutuhan Sistem

Kebutuhan perangkat keras dengan spesifikasi yang disarankan untuk menjalankan sistem dalam performa terbaik adalah :

a. PC atau Notebook dengan spesifikasi

Processor Core i5

b. Memory 8 Gb

c. Hardisk 500Gb

d. Printer

e. Modem

Kebutuhan perangkat lunak yang diperlukan untuk menjalankan sistem ini agar berjalan dengan baik adalah sebagai berikut :

a. WampServer Version 2.0

b. Apache Version 2.2.8

c. MySQL Version 5.0.5.51b

d. Visual Studio Code

e. Sistem Operasi Windows 10 Pro

Kebutuhan framework yang diperlukan untuk menjalankan sistem ini agar berjalan dengan baik adalah sebagai berikut :

a. Framework Wordpress (front-end)

b. Framework Codeigniter (back-end)

c. Bahasa Pemrograman PHP, Javascript, JSON, AJAX

d. Database MySQL.

2.2 Analisis Kebutuhan Sistem

Tahapan kedua yang harus dilakukan dalam pengembangan Sistem Informasi adalah pengumpulan data awal, dan menganalisa kebutuhan, Pada tahapan ini terdapat beberapa hal yang harus dilakukan.

2.2.1 Pengumpulan Data Awal

Untuk pengumpulan data awal maka perlu dilakukan wawancara terhadap pembina dan kepengurusan inti UKM Shorinji Kempo di Politeknik Negeri Banjarmasin. Sedangkan untuk observasi dari kegiatan pengamatan langsung dan penyebaran kuesioner.

2.2.2 Kebutuhan Fungsional

Kebutuhan fungsional dari sistem ini adalah sebagai berikut :

a. Didalam sistem harus memiliki keamanan berupa login kedalam sistem

b. Sistem dapat melakukan input pendataan pembina

c. Sistem dapat melakukan input pendataan sk pembina

d. Sistem dapat melakukan input pendataan mahasiswa

(3)

e. Sistem dapat melakukan input pendataan user

f. Sistem dapat melakukan input pendataan wali dari mahasiswa

g. Sistem dapat melakukan input pendataan kegiatan dari mahasiswa

h. Sistem dapat melakukan input pendataan jabatan dari mahasiswa

i. Sistem menyediakan fitur yang memungkinkan penggunanya melihat data mahasiswa beserta wali, kegiatan dan jabatannya dalam 1 tampilan

j. Sistem menyediakan fitur admin yang dapat melihat semua data dari pembina, mahasiswa dan user

2.2.3 Kebutuhan Non-Fungsional

Kebutuhan Non fungsional dari system ini adalah sebagai berikut :

a. Sistem dapat dijalankan oleh beberapa software webbrowser.

b. Sistem dapat dijalankan pada browser smartphone ataupun PC/Laptop

c. Sistem memastikan bahwa data yang digunakan dalam sistem harus terlindung dari akses yang tidak berwenang.

d. Besarnya program dari sistem maksimal sebesar 100 MB

e. Sistem memiliki tampilan (antar muka) yang mudah dipahami.

2.3 Perancangan Sistem

Tahapan ketiga yang harus dilakukan dalam pengembangan Sistem Informasi adalah menganalisa kebutuhan, pada tahapan ini terdapat beberapa hal yang harus dilakukan.

2.3.1 Data Flow Diagram

Dalam perancangan proses pengolahan data yang terdapat didalam sistem akan digambarkan dengan menggunakan diagram konteks dari data flow diagram.

Gambar 1. DFD Level 0 Sistem

2.3.2 Physical Data Model

Gambar 2. PDM Front-End

Gambar 3. PDM Back-End

2.3.3 Rancangan Antarmuka Front-End

Tampilan home digunakan saat pertama kali mengakses web. Home juga bisa diartikan sebagai tampilan awal pada sebuah web dengan memberikan informasi secara umum kepada pengunjung.

(4)

Gambar 4 Rancangan Desain Tampilan

Home

Tampilan Berita diperuntukan kepada informasi kegiatan maupun agenda yang dimuat kedalam sistem oleh admin, pengguna, ataupun editor. Biasanya berita merupakan fitur yang penting dalam sebuah web, dikarenakan informasi yang disajikan dapat menarik para pengunjung.

Gambar 5. Rancangan Desain Tampilan Berita

Tampilan Kepengurusan memberikan informasi struktural organisasi di sistem agar dapat dilihat oleh pengguna. Hal ini memberikan kemudahan dalam pembentukan kerjasama dari organisasi lain untuk pengadaan kegiatan bersifat prestasi ataupun peningkatan disiplin ilmu.

Gambar 6. Rancangan Desain Tampilan Kepengurusan

Tampilan Pembina memberikan informasi pembina terkini dalam struktur organisasi bidang pengawasan atau pembinaan. Hal ini memberikan kemudahan kepada pengguna untuk melaporkan tindakan yang merugikan organisasi atau institusi langsung kepada pembinanya, sehingga dapat dilakukan evaluasi atau tindak lanjut dari laporan tersebut.

Gambar 7. Rancangan Desain Tampilan Pembina

Tampilan Berita diperuntukan kepada informasi kegiatan maupun agenda yang dimuat kedalam sistem oleh admin, pengguna, ataupun editor. Biasanya berita merupakan fitur yang penting dalam sebuah web, dikarenakan informasi yang disajikan dapat menarik para pengunjung.

(5)

Gambar 8. Rancangan Desain Tampilan

Login

Tampilan Berita diperuntukan kepada informasi kegiatan maupun agenda yang dimuat kedalam sistem oleh admin, pengguna, ataupun editor. Biasanya berita merupakan fitur yang penting dalam sebuah web, dikarenakan informasi yang disajikan dapat menarik para pengunjung.

Gambar 9. Rancangan Desain Tampilan

Dashboard

2.3.4 Rancangan Antarmuka Back-End

Rancangan antarmuka back-end pada

login. Antarmuka ini terdiri dari username, dan password.

Gambar 10. Rancangan Desain Tampilan Login (2)

Rancangan antarmuka ini merupakan tampilan dashboard setelah melaui proses

login.

Gambar 11. Rancangan Desain Tampilan Dashboard (2)

Merupakan rancangan desain tampilan user ketika memilih menu user. Fitur ini juga diperoleh setelah melalui proses login.

Gambar 12. Rancangan Desain Tampilan User

(6)

Merupakan rancangan desain tampilan untuk menu mahasiswa. Fitur ini juga diperoleh setelah melalui proses login.

Gambar 13. Rancangan Desain Tampilan Mahasiswa

Merupakan rancangan desain tampilan untuk menu pembina. Fitur ini juga diperoleh setelah melalui proses login.

Gambar 14. Rancangan Desain Tampilan Pembina

2.3 Implementasi

Setelah melakukan desain sistem, langkah berikutnya adalah menuangkan desain ke dalam bahasa program. Sesuai dengan framework yang digunakan dalam pengembangan aplikasi ini, bahasa program yang diaplikasikan adalah bahasa program PHP yang berorientasi pada obyek.

Pengujian dilakukan untuk mengevaluasi seberapa besar kinerja aplikasi. Selama ini, pengujian aplikasi web umumnya bersifat

black box.

3. HASIL DAN PEMBAHASAN Sebagaimana yang telah dijelaskan dalam

Metode Penelitian. Hasil pada disini

merupakan implementasi dari perencanaan, analisa, dan perancangan yang dibuat. Sedangkan pembahasan disini merupakan

standard ofprocedure pada sistem agar dapat digunakan secara efektif.

3.1 Hasil

Berikut hasil back-end sistem informasi yang

dibuat dengan penggunaan sebagai

Pengguna (user) :

a. Masuk ke dalam website

www.kempo.poliban.ac.id/back-end

Gambar 15. Tampilan Awal

b. Masukkan Username dan Password yang telah diberikan, kemudian klik login

Gambar 16. Tampilan Login

c. Terdapat 4 menu disebelah kiri yaitu home, wali, kegiatan dan jabatan

(7)

Gambar 17. Tampilan Biodata Pengguna d. Pada home, muncul tampilan biodata

pengguna

e. Klik edit pada biodata pengguna jika ingin melakukan perubahan biodata, maka akan muncul form edit profil, klik update bila sudah dilakukan perubahan

Gambar 18. Tampilan Edit Profil f. Pada poto profil, klik ganti jika ingin

mengganti dengan poto profil yang baru, dan klik upload

Gambar 19. Tampilan Edit Poto Profil g. Pada menu perwalian, merupakan data wali

dari kenshi UKM Shorinji Kempo, terdapat 3 tombol pada menu tersebut, yaitu “tambah baru”, “Edit”, dan “Hapus”

Gambar 20. Tampilan Daftar Wali

h. Jika ingin menambah perwalian, dapat dilakukan dengan klik “Tambah Baru”, makan akan muncul form “Tambah Wali”, klik Save untuk menyimpan

Gambar 21 Tampilan Tambah Wali i. Jika ingin mengedit perwalian, dapat

dilakukan dengan klik “edit”, makan akan muncul form “Edit Wali”, klik Update untuk menyimpan pembaruan.

Gambar 22. Tampilan Edit Wali

j. Kemudian klik “Hapus”, bila ingin

melakukan proses penghapusan data wali

Gambar 23. Tampilan Hapus Wali

k. Kemudian pada menu kegiatan

menampilkan form Daftar kegiatan yang terdiri dari 4 fitur, yaitu “tambah baru”, “file”,”edit”, “hapus”

(8)

Gambar 24. Tampilan Daftar Kegiatan

l. Klik tambah baru untuk melakukan

penambahan data, jika semua isian pada form terisi, maka klik save untuk menyimpan data

Gambar 25. Tampilan Tambah Kegiatan m.Klik “file”, untuk melakukan upload file

sertifikat dengan format JPEG

Gambar 26. Tampilan Sertifikat Kegiatan n. Klik “edit” untuk melakukan proses Edit

Kegiatan, kemudian tekan “update” untuk proses pembaruan data

Gambar 27. Tampilan Edit Kegiatan o. Hapus Kegiatan dapat dilakukan dengan

mengklik tombol “hapus”

Gambar 28. Tampilan Hapus Kegiatan

p. Pada menu jabatan terdapat 4 fitur, yaitu “tambah baru”, “file”, “edit”, dan “hapus”

Gambar 29. Tampilan Daftar Jabatan q. Untuk proses penambahan data jabatan klik

“tambah baru”, dan isikan data pada form Tambah Jabatan lalu klik simpan

Gambar 30. Tampilan Tambah Jabatan r. Untuk proses upload file SK klik “file”

dengan format PDF

Gambar 31. Tampilan File SK s. Bila menginginkan proses edit data, dapat

mengklik tombol “edit”, kemudian setelah selesai melakukan perubahan klik update

Gambar 32. Tampilan Edit Jabatan t. Bila ingin melakukan penghapusan data

jabatan yang salah, dapat mengklik tombol “hapus”

(9)

3.2 Pembahasan

Sebagai upaya kontrol manajemen dalam pengelolaan data, maka diperlukan standard of procedure (SOP). SOP tersebut antara lain SOP pengajuan akun sebagai pengguna, SOP pengajuan akun sebagai konten editor, SOP pengajuan akun sebagai administrator, SOP perubahan data, dan SOP publikasi berita.

Gambar 34. SOP Akun Pengguna

Gambar 35. SOP Akun Konten Editor

Gambar 36. SOP Akun Administrator

Gambar 37. SOP Perubahan Data

Gambar 38. SOP Publikasi Berita 4. KESIMPULAN

Penelitian ini merupakan penelitian terapan dengan luarannya adalah produk dan jurnal. Penelitian ini berfokus kontribusi pada pembuatan sistem informasi UKM Shorinji Kempo Politeknik Negeri Banjarmasin atas dasar belum adanya manajemen riwayat prestasi dan keaktifan anggota UKM Shorinji kempo pada Politeknik Negeri Banjarmasin. Perancangan sistem informasi ini menggunakan metode SDLC dengan Framework Wordpress (front-end), Framework Codeigniter (back-end), Bahasa Pemrograman (PHP, Javascript, JSON, AJAX), dan Database MySQL.

Sistem UKM Shorinji Kempo masih memiliki banyak kekurangan, yaitu tampilan back-end yang belum responsif, manual book khusus untuk administrator dan editor konten, kemudian untuk penginputan data masih belum dijalankan dikarenakan belum diadakan pengajaran langsung kepada anggota UKM. Diharapkan setelah sistem diselesaikan sepenuhnya, dapat dijalankan oleh anggota UKM aktif maupun non-aktif sebagai rekam jejak prestasi, jabatan dan kegiatan mereka. Selain itu, diharapkan juga sistem ini dapat diteruskan untuk seluruh UKM pada Politeknik Negeri Banjarmasin.

5. UCAPAN TERIMA KASIH

Peneliti menyampaikan ucapan terima kasih P3M Politeknik Negeri Banjarmasin yang telah memberikan bantuan dana melalui skema Penelitian Pengembangan Dosen.

(10)

6. DAFTAR PUSTAKA

[1] Ahmed A [et al.] International Journal of Embedded Systems dan Aplikasi (IJESA) Vol.2. No.2. Juni 2012 [Journal] // Controlling and securing. - 2011. - pp. 189-196.

[2] Davis Gordon B Management System Information [Book]. - Newyork : [s.n.]. 1996.

[3] Dennis. wixom and Tegarden Systems Analysis and Design [Book]. - 2005.

[4] Farhan Muhammad Sistem Informasi Lembaga Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat (LPPM) STIMIK Palcomtech Palembang Berbasis Web [Journal]. - Palembang : Jurnal Sistem Informasi. 2011.

[5] Gulo W Metodologi Penelitian. [Book]. - Jakarta : PT Gramedia Widiasarana Indonesia. 2002.

[6] Hartati Eka Website pelaporan kinerja penelitian dan Pengabdian Masyarakat pada Lembaga Penelitian dan pengabdian [Journal]. - Palembang : Jurnal Manajemen Informatika. 2012.

[7] Jogiyanto Analisis Dan Disain Sistem Informasi [Book]. - Yogyakarta : Andi OFFset. 1990.

[8] Kristanto Andri Perancangan Sistem Informasi dan Aplikasinya [Book]. - Yogyakarta : Gava Media. 2003. [9] Prasetyo Dwi Abdi. Nurjayanto Evo

and Hamdan Portal Pengabdian Kepada Masyarakat pada LPPM STIMIK Palcomtech [Journal]. - Palembang : Jurnal Manajemen Informatika. 2014.

[10] Valacich. George and Hoffer Essentials of Systems Analysis and Design (5th Edition) [Book]. - 2012.

Gambar

Gambar 2. PDM Front-End
Gambar 6. Rancangan Desain Tampilan  Kepengurusan
Gambar 10. Rancangan Desain  Tampilan Login (2)
Gambar 13. Rancangan Desain  Tampilan Mahasiswa
+2

Referensi

Dokumen terkait

Dalam sistem penjualan dan pembelian yang dilakukan toko yang sedang berjalan masih menggunakan sistem manual,arti setiap penyimpanan data dan pembuatan

Dari siklus I dan II terdapat peningkatan ketuntasan belajar dari 86,8% menjadi 100%.Kesimpulan dari penelitian ini adalah bahwa pembelajaran matematika dengan

Bahasan diakukan dengan cara berfikir mendalam dengan memaknai tujuan Bimbingan dan Konseling Islam dalam memberdayakan fitrah-fitrah individu (jasmani, rohani,

(1) Badan Pelayanan Perizinan Terpadu merupakan unsur pendukung tugas Bupati dalam penyelenggaraan pemerintahan daerah di bidang pelayanan perizinan terpadu,

Örneğin sabit bilyalı, oynak bilyalı ve oyn ak makaral rulmanlar oynar yataklama sistemleri için uygun rulman tipleridir. Bu rulmanlarda daha çok dış bilezik olmak

Rencana Pembangunan Kabupaten Sekadau IV-7 Sebagai upaya untuk mencapai sasaran diatas agar terwujud suatu masyarakat yang tercemin dari tingkat pendidikan

ditahan atau dijadikan sebagai jaminan/pegangan manakala salah si peminjam tidak dapat mengembalikan pinjamannya sesuai waktu yang telah ditentukan dan juga sebagai

Odontoglossum ringspot virus (ORSV) terdeteksi secara serologi dari tanaman bergejala maupun tidak bergejala pada banyak spesies anggrek yang diambil dari beberapa lokasi