• Tidak ada hasil yang ditemukan

Index of /ProdukHukum/kehutanan

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "Index of /ProdukHukum/kehutanan"

Copied!
4
0
0

Teks penuh

(1)

KEPUTUSAN DI REKTUR JENDERAL BI NA PRODUKSI KEHUTANAN Nomor : SK. 04/ VI -BPHA/ 2008

TENTANG

I ZI N PEMASUKAN DAN PENGGUNAAN PERALATAN UNTUK KEGI ATAN USAHA PEMANFAATAN HASI L HUTAN KAYU PADA HUTAN ALAM

A.N. PT. BORNEO KARYA I NDAH MANDI RI

DI REKTUR JENDERAL BI NA PRODUKSI KEHUTANAN

Membaca

Menimbang

:

:

Surat Direktur PT. Borneo Karya I ndah Mandiri No. 020/ BKI M-DI R/ VI I I / 2007 tanggal 21 Agustus 2007 perihal permohonan I jin Pemasukan dan Penggunaan Peralatan Pengusahaan Hutan I UPHHK PT. Borneo Karya I ndah Mandiri.

a. bahwa berdasarkan Keputusan Menteri Kehutanan Nomor SK. 474/ Menhut-I I / 2006 tanggal 5 Oktober 2006, PT. Borneo Karya I ndah Mandiri adalah perusahaan pemegang I UPHHK/ HPH pada hutan alam seluas + 50.860 hektar di Provinsi Kalimantan Timur; b. bahwa berdasarkan Keputusan Kepala Dinas Kehutanan Provinsi

Kalimantan Timur Nomor 522.110.1/ 75/ Kpts/ BK/ DK-VI I / 2007 tanggal 17 Juli 2007, PT. Borneo Karya I ndah Mandiri mendapatkan Pengesahan Bagan Kerja Usaha Pemanfaatan Hasil Hutan Kayu Dalam Hutan Alam Tahun 2007 atas areal seluas 1.228 Ha dengan target produksi 50.000 m3 di atas areal kerjanya;

c. bahwa untuk mendukung kegiatan usaha pemanfaatan hasil hutan kayu pada hutan alam atas nama PT. Borneo Karya I ndah Mandiri diperlukan peralatan;

d. bahwa berdasarkan Pasal 50 ayat (3) huruf j dan k Undang-undang Nomor 41 Tahun 1999 tentang Kehutanan, bahwa setiap orang dilarang membawa alat-alat berat yang lazim digunakan untuk mengangkut hasil hutan dan alat-alat yang lazim digunakan untuk menebang, memotong, atau membelah pohon didalam kawasan hutan tanpa izin pejabat yang berwenang;

(2)

e. bahwa berdasarkan Pasal 8 ayat (1) Peraturan Menteri Kehutanan Nomor P.54/ Menhut-I I / 2007, Direktur Bina Pengembangan Hutan Alam atas nama Direktur Jenderal Bina Produksi Kehutanan menerbitkan I zin Pemasukan dan Penggunaan Peralatan Untuk Kegiatan Usaha Pemanfaatan Hasil Hutan Kayu pada Hutan Alam;

f. bahwa berdasarkan penilaian administrasi oleh Direktorat Bina Pengembangan Hutan Alam, yang berupa pemenuhan kelengkapan persyaratan dan perhitungan kebutuhan optimal peralatan PT. Borneo Karya I ndah Mandiri, yang bersangkutan telah memenuhi syarat untuk dapat diberikan izin pemasukan dan penggunaan peralatan;

g. bahwa sehubungan dengan hal tersebut di atas, maka dipandang perlu menerbitkan I zin Pemasukan dan Penggunaan Peralatan untuk Kegiatan Usaha Pemanfaatan Hasil Hutan Kayu pada Hutan Alam An. PT. Borneo Karya I ndah Mandiri dengan Keputusan Direktur Jenderal Bina Produksi Kehutanan.

Mengingat : 1. Undang-Undang No. 41 Tahun 1999 Jo. No. 19 Tahun 2004; 2. Peraturan Pemerintah Nomor 44 Tahun 2004;

3. Peraturan-Pemerintah Nomor 45 Tahun 2004; 4. Peraturan Pemerintah Nomor 6 Tahun 2007;

5. Keputusan Presiden Nomor 187/ M Tahun 2004 Jis. Nomor 171/ M Tahun 2005 dan Nomor 31/ P Tahun 2007;

6. Peraturan Presiden Nomor 9 Tahun 2005 Jis. Nomor 62 Tahun 2005 dan Nomor 90 Tahun 2006;

7. Peraturan Presiden Nomor 10 Tahun 2005 jis Nomor 15 Tahun 2005, Nomor 63 Tahun 2005, Nomor 66 Tahun 2006, Nomor 91 Tahun 2006, Nomor 7 Tahun 2007 dan Nomor 17 Tahun 2007; 8. Keputusan Menteri Kehutanan Nomor 6887/ Kpts-I I / 2002, Jis.

Nomor 10031/ Kpts-I I / 2002 dan Nomor 59/ Kpts-I I / 2003;

9. Peraturan Menteri Kehutanan Nomor P.13/ Menhut-I I / 2005 Jis. Nomor P. 17/ Menhut-I I / 2005, Nomor P.35/ Menhut-I I / 2005, Nomor P. 46/ Menhut-I I / 2006, Nomor P.71/ Menhut-I I / 2006 dan Nomor P.17/ Menhut-I I / 2007;

10.Peraturan Menteri Kehutanan Nomor P. 6/ Menhut-I I / 2007 Jo. Nomor P. 40/ Menhut-I I / 2007

11.Peraturan Menteri Kehutanan Nomor P.54/ Menhut-I I / 2007.

Memperhatikan : 1. Surat Kepala Dinas Kehutanan Provinsi Kalimantan Timur No. 680/ 5846/ DK-I I I / 2007 tanggal 16 Agustus 2007 perihal Pertimbangan Teknis pemasukan dan penggunaan peralatan pengusahaan hutan An. PT. Borneo Karya I ndah Mandiri.

(3)

2. Surat Pernyataan Dinas Kehutanan Provinsi Kalimantan Timur No. 680/ 5852/ DK-I I I / 2007 tanggal 20 Agustus 2007 yang menyatakan bahwa alat sebanyak 26 (duapuluh enam) unit sebagaimana permohonan rekomendasi dimaksud, berada di luar areal kerja PT. Borneo Karya I ndah Mandiri yaitu berada di Log Pond Km 0 di Desa Bilas, Kecamatan Sangkulirang, Kabupaten Kutai Timur; 3. Surat Pernyataan Direktur PT. Borneo Karya I ndah Mandiri No.

25/ BKI M-DI R/ I X/ 2007 tanggal 14 September 2007, menyatakan bahwa PT. Delta Poetera Sejahtera, PT. Berau Karetindo Lestari, PT. Silkar National Ltd. dan PT. Karya Cipta Unggul Nusantara adalah group dari PT. Borneo Karya I ndah Mandiri yang peralatan pengusahaan hutannya sebanyak 26 (dua puluh enam) unit akan dipinjam pakai dan digunakan pada areal kerja PT. Borneo Karya I ndah Mandiri, sebagaimana surat perjanjian tertanggal 14 September 2007.

4. Perjanjian Pinjam Pakai Alat-Alat Berat antara PT. Borneo Karya I ndah Mandiri dengan PT. Delta Poetra Sejahtera, PT. Berau Karetindo Lestari, PT. Silkar National Ltd. dan PT. Karya Cipta Unggul Nusantara tertanggal 14 September 2007, sebanyak 26 (dua puluh enam) unit.

MEMUTUSKAN

Menetapkan :

PERTAMA : Memberikan I zin Pemasukan dan Penggunaan Peralatan untuk Kegiatan Usaha Pemanfaatan Hasil Hutan Kayu pada Hutan Alam An. PT. Borneo Karya I ndah Mandiri di Provinsi Kalimantan Timur dengan jumlah dan jenis peralatan sebagaimana tercantum dalam lampiran Keputusan ini.

KEDUA : Peralatan sebagaimana dimaksud pada Diktum PERTAMA digunakan untuk melaksanakan kegiatan usaha pemanfaatan hasil hutan kayu pada hutan alam sesuai Keputusan Kepala Dinas Kehutanan Provinsi Kalimantan Timur tentang Pengesahan Bagan Kerja/ Rencana Kerja Tahunan Usaha Pemanfaatan Hasil Hutan Kayu Dalam Hutan Alam dengan target luas dan target produksi yang telah ditetapkan di atas areal kerjanya dan tidak dipergunakan untuk keperluan lain.

KETI GA : Pemegang izin wajib :

a. Membuat Berita Acara Pemindahan Peralatan yang diketahui oleh Kepala Dinas Provinsi terhadap setiap peralatan yang telah diberikan izin atau perpanjangan izin untuk digunakan di luar areal izin;

(4)

b. Membuat Berita Acara Penggunaan Peralatan yang diketahui oleh Kepala Dinas Provinsi terhadap setiap peralatan yang telah diberikan izin atau perpanjangan izin untuk keperluan di luar kegiatan I UPHHK yang didasarkan permohonan Pemerintah Daerah setempat kepada pemegang I UPHHK;

c. Melaporkan peralatan yang rusak atau yang tidak digunakan lagi kepada Kepala Balai Pemantauan Pemanfaatan Hutan Produksi Wilayah XI I I Samarinda, dengan dilampirkan Berita Acara Pemeriksaan oleh pemegang izin dan ditandatangani oleh Kepala Cabang/ Manager Camp dengan tembusan Kepala Dinas Kehutanan Provinsi Kalimantan Timur.

KEEMPAT : Setiap pelanggaran dan atau penyimpangan yang dilakukan pemegang izin akan dikenakan sanksi sesuai dengan peraturan perundang-undangan yang berlaku.

KELI MA : Kepala Dinas Provinsi dan Kepala Dinas Kabupaten melakukan pengendalian terhadap pelaksanaan Keputusan ini.

KEENAM : Keputusan ini berlaku sejak tanggal ditetapkan sampai dengan tanggal 31 Desember 2012 dan akan ditinjau kembali apabila terdapat kesalahan dalam penetapannya.

Salinan sesuai dengan aslinya Kepala Bagian Hukum dan Humas,

Ttd.

Hari Budianto, SH,MH. NI P. 080057821

Ditetapkan di : Jakarta

pada tanggal : 21 Januari 2008

AN. DI REKTUR JENDERAL

DI REKTUR BI NA PENGEMBANGAN HUTAN ALAM,

Ttd.

I r. LI STYA KUSUMAWARDHANI , M.Sc. NI P. 710001007

Salinan Keputusan ini disampaikan kepada : 1. Menteri Kehutanan (sebagai laporan); 2. Direktur Jenderal Bina Produksi Kehutanan; 3. I nspektur Jenderal Departemen Kehutanan;

4. Direktur Jenderal Perlindungan Hutan dan Konservasi Alam;

5. Kepala Pusat Pengendalian Pembangunan Kehutanan Regional I I I ; 6. Kepala Dinas Kehutanan Provinsi Kalimantan Timur;

7. Kepala Dinas Kehutanan Kabupaten Kutai Timur;

Referensi

Dokumen terkait

KEDUA : Peralatan sebagaimana dimaksud pada Diktum PERTAMA digunakan untuk melaksanakan kegiatan usaha pemanfaatan hasil hutan kayu pada hutan alam sesuai Keputusan Kepala

KEDUA : Peralatan sebagaimana dimaksud pada Diktum PERTAMA digunakan untuk melaksanakan kegiatan usaha pemanfaatan hasil hutan kayu pada hutan alam sesuai Keputusan Kepala

KEDUA : Peralatan sebagaimana dimaksud pada Diktum PERTAMA digunakan untuk melaksanakan kegiatan usaha pemanfaatan hasil hutan kayu pada hutan alam sesuai Keputusan Kepala

KEDUA : Peralatan sebagaimana dimaksud pada Diktum PERTAMA digunakan untuk melaksanakan kegiatan usaha pemanfaatan hasil hutan kayu pada hutan alam sesuai Keputusan Kepala

KEDUA : Peralatan sebagaimana dimaksud pada Diktum PERTAMA digunakan untuk melaksanakan kegiatan usaha pemanfaatan hasil hutan kayu pada hutan alam sesuai Keputusan Kepala

KEDUA : Peralatan sebagaimana dimaksud pada Diktum PERTAMA digunakan untuk melaksanakan kegiatan usaha pemanfaatan hasil hutan kayu pada hutan alam sesuai Keputusan Kepala

KEDUA : Peralatan sebagaimana dimaksud pada Diktum PERTAMA digunakan untuk melaksanakan kegiatan usaha pemanfaatan hasil hutan kayu pada hutan alam sesuai Keputusan Kepala

KEDUA : Peralatan sebagaimana dimaksud pada Diktum PERTAMA digunakan untuk melaksanakan kegiatan usaha pemanfaatan hasil hutan kayu pada hutan alam sesuai Keputusan Kepala