MENTERI NEGARA BADAN USAHA NUM NEGARA
Jakarta, 13 Mei 2009 Yth. 1. Para Anggota Direksi BUMN;
2. Para Anggota Dewan Komisaris;
3. Para Anggota Dewan Pengawas BUMN; di —
Tempat
SURAT EDARAN Nomor SE- 09 /MBU12009
Sehubungan dengan diberlakukannya Peraturan Menteri Negara BUMN Nomor : PER-02/MBU/2009 tanggal 27 April 2009 dan claim rangka mempertegas sistem korporasi dalam pengelolaan BUMN, khususnya terkait dengan pelaksanaan perjalanan dinas ke luar negeri bagi Direksi, Dewan Komisaris dan Dewan Pengawas BUMN, perlu melakukan penyesuaian terhadap ketentuan mengenai izin perjalanan dinas ke luar negeri bagi Direksi, Dewan Komisaris dan Dewan Pengawas BUMN serta cuti bagi anggota Direksi BUMN sebagai berilcut :
L Rencana perjalanan dinas luar negeri Direksi BUMN diberitahukan kepada Dewan Komisaris/Dewan Pengawas BUMN.
2. Rencana perjalanan dinas luar negeri Dewan Komisaris dan Dewan Pengawas diberitahukan kepada Menteri Negara BUMN.
3. Dalam rencana perjalanan dinas luar negeri sebagaimana dimaksud pada butir 1 dan 2 di atas, agar dijelaskan tujuan perjalanan dinas, lama perjalanan dinas, sumber dan besarnya pembiayaan serta infonnasi lain yang relevan.
4. Setelah melakukan perjalanan dinas luar negeri, Direlcsi BUMN wajib melaporkan pelaksanaan perjalanan dinas kepada Dewan Komisaris/Dewan Pengawas BUMN paling lambat 14 (empat betas) hari setelah pelaksanaan perjalanan dinas. Sedangkan bagi Dewan Komisaris/Dewan Pengawas BUMN wajib melaporkan pelaksanaan perjalanan dinas kepada Menteri Negara BUMN cq Deputi yang membidangi BUMN bersangkutan paling lambat 14 (empat betas) hart setelah pelaksanaan perjalanan dinas.
5. Pelaksanaan cuti anggota Direksi BUMN mengacu pada ketentuan Peraturan Menteri Negara BUMN Nomor : PER-02/MBU/2009 tentang Pedoman Penetapan Penghasilan Direksi, Dewan Kornisaris, dan Dewan Pengawas BUMN.
Dengan.../2
MENTERI NEGARA BADAN USAHA MILIK NEGARA
-2-
Dengan diterbitkannya Surat Edaran ml, maka Surat Edaran Menteri Negara BUMN Nomor : SE-0 umBun009 tanggal 4 Februari 2009 dicabut dan dinyatakan tidal( berlaku lagi.
Demikian kami sampaikan untuk dilaksanakan dengan sebaik-baiknya,
MENTERI NEGARA
BADAN USAHA MILIK NEGARA
SOFYAN A. DJALIL
Tembusan Yth. : 1. Menteri Keuangan;
2. Para Pejabat Eselon I, H dan III di lingkungan Kementerian Negara BUMN.
MENTERI NEGARA BADAN USAHA MILIK NEGARA
Jakarta, 13 Mei 2009 Yth. 1. Para Anggota Direksi BUMN;
2. Para Anggota Dewan Komisaris;
3. Para Anggota Dewar, Pengawas BUMN; di —
Tempat
S URAT EDARAN Nomor : SE- (B /MBU/2009
Sehubungan dengan diberlakukannya Peraturan Menteri Negara BUMN Nomor : PER-02/MBU/2009 tanggal 27 April 2009 dan dalam rangka mempertegas sistem korporasi dalam pengelolaan BUMN, khususnya terkait dengan pelaksanaan perjalanan dinas ke luar negeri bagi Direksi, Dewan Komisaris dan Dewan Pengawas BUMN, perlu melakukan penyesuaian terhadap ketentuan mengenai izin perjalanan dinas ke luar negeri bagi Direksi, Dewan Komisaris dan Dewan Pengawas BUMN serta cuti bagi anggota Direksi BUMN sebagai berikut
1. Rencana perjalanan dinas luar negeri Direksi BUMN diberitahukan kepada Dewan Komisaris/Dewan Pengawas BUMN.
2. Rencana perjalanan dinas luar negeri Dewan Komisaris dan Dewan Pengawas diberitahukan kepada Menteri Negara BUMN.
3. Dalam rencana perjalanan dinas luar negeri sebagaimana dimaksud pada butir 1 dan 2 di atas, agar dijelaskan tujuan perjalanan dinas, lama perjalanan dinas, sumber dan besarnya pembiayaan serta infonnasi lain yang relevan.
4. Setelah melakukan perjalanan dinas luar negeri, Direksi BUMN wajib melaporkan pelaksanaan perjalanan dinas kepada Dewan Komisaris/Dewan Pengawas BUMN paling lambat 14 (empat belas) hari setelah pelaksanaan perjalanan dinas. Sedangkan bagi Dewan Komisaris/Dewan Pengawas BUMN wajib melaporkan pelaksanaan perjalanan dinas kepada Menteri Negara BUMN eq Deputi yang membidangi BUMN bersangkutan paling lambat 14 (empat betas) hari setelah pelaksanaan perjalanan dinas.
5. Pelaksanaan cuti anggota Direksi BUMN mengacu pada ketentuan Peraturan Menteri Negara BUMN Nomor : PER-02/MBU/2009 tentang Pedoman Penetapan Penghasilan Direksi, Dewan Komisaris, dan Dewan Pengawas BUMN.
Dengan.../2
MENTERI NEGARA BADAN USAHA MILIK NEGARA
-2-
Dengan diterbitkannya Surat Edaran ini, maka Surat Edaran Menteri Negara BUMN Nomor : SE-01/MBU/2009 tanggal 4 Februari 2009 dicabut dan dinyatakan tidak berlaku
Dernikian kami sampaikan untuk dilaksanakan dengan sebaik-baiknya.
MENTERI NEGARA
BADAN USAHA MILIK NEGARA
SOFYAN A. D AUL
Tembusan Ytb. : 1. Menteri Keuangan;
2. Para Pejabat Eselon I, II dan III di lingktmgan Kementerian Negara BUMN.
Jabatan Pa f
Sekretaris Kementerian Negara BUMN Kepala Biro Hukum dan Humas Kabag Penerapan TKP dan Peraturan Perundang-undangan