FUNGSI NON-LINEAR DAN
PENERAPAN EKONOMINYA
Penggambaran Fungsi Non-Linear
• Perbedaan utama dengan gambar kurva dari fungsi linear adalah, bahwa garisnya tidak lurus persis, melainkan melengkung. Dan dalam penerapannya, penentuan titik maksimum dan minimum
menjadi sangat penting
• Bentuk kurva dan lengkungannya akan berbeda-beda tergantung dari jenis persamaan fungsi non-linearnya, misalnya antara fungsi kuadrat parabolik dan fungsi kubik akan menjadi jauh berbeda hasilnya.
• Misalnya: gambarkan fungsi non-linear untuk: 1) y = 8 – 4x + x2
2) x = 8 – 2y – y2
Penggambaran Fungsi Non-Linear
Fungsi Kuadrat Parabolik (Y)
X
Y
x
0 1 2 3 4
Penggambaran Fungsi Non-Linear
Fungsi Kuadrat Parabolik (X)
X
Penerapan Ekonomi
1) Permintaan, Penawaran, dan Keseimbangan Pasar 2) Fungsi Biaya
Permintaan, Penawaran, dan Keseimbangan
Pasar (Kasus)
• Fungsi permintaan akan suatu barang ditunjukkan oleh
persamaan Qd = 19 – P2 sedangkan fungsi
penawarannya adalah Qs = -8 + 2P2. Berapa harga
keseimbangan dan jumlah keseimbangan yang tercipta di pasar? Dan gambarkan kurvanya!
• Ingat bahwa keseimbangan tercipta ketika Qd = Qs
Qd = Qs
19 – P2 = -8 + 2P2
-3P2 = -27
P2 = 9
Fungsi Biaya (Konsep Dasar)
• Biaya Tetap : FC = k (k: konstanta) • Biaya Variabel : VC = f(Q)
• Biaya Total : C = FC + VC = k + f(Q) • Biaya Tetap Rata-Rata : AFC =
• Biaya Variabel Rata-Rata : AVC =
• Biaya Rata-Rata : AC = = AFC + AVC • Biaya Marjinal : MC = =
Fungsi Biaya (Kasus)
• Diketahui fungsi biaya total adalah C = 2Q2 – 24Q + 102. Pada Q berapa supaya biaya total minimum? Hitunglah besarnya biaya total minimum tersebut! Hitung juga
besarnya FC, VC, AC, AFC, AVC pada tingkat Q tadi! Hitung MC dan makna dari angka tersebut
• Rumus untuk menghitung titik ekstrim parabolik (karena
fungsinya kuadrat), adalah Q = 6 unit
• Besarnya C minimum = 2(6)2 – 24(6) + 102 = 30
Fungsi Biaya (Kasus)
• Dengan mengetahui Q = 6, maka:
FC = 102  ingat, konstanta!
VC = 2Q2 – 24Q = 2(6)2 – 24(6) = -72
AC = 30 ÷ 6 = 5
AFC = 102 ÷ 6 = 17 AVC = -72 ÷ 6 = -12
• Jika Q = 7, maka C = 2(7)2 – 24(7) + 102 = 32
MC =
=
= 2Artinya, butuh tambahan biaya sebesar 2 satuan untuk
memproduksi satu tambahan unit produk, dari Q = 6 ke Q = 7
Fungsi Biaya (Kasus—Tabel Skedul)
Q 0 2 4 6 8 10
FC 102 102 102 102 102 102
VC 0 -40 -64 -72 -64 -40
C 102 62 38 30 38 62
AFC - 51 25,5 17 12,75 10,2
AVC - -20 -16 -12 -8 -4
Fungsi Biaya (Kasus—Kurva 1)
0 2 4 6 8 10 12
-100 -50 0 50 100 150
Fungsi Biaya (Kasus—Kurva 2)
0 2 4 6 8 10 12
0 2 4 6 8 10 12
Fungsi Penerimaan (Konsep)
• Penerimaan Total : R = P x Q = f(Q) • Penerimaan Rata-Rata : AR =
Fungsi Penerimaan (Kasus)
• Diketahui fungsi permintaan dari sebuah perusahana
monopolis ditunjukkan oleh P = 900 – 1,5Q.
1. Bagaimana persamaan penerimaan totalnya?
2. Berapa besarnya penerimaan total jika terjual barang
sebanyak 200 unit, dan berapa harga jual per unit?
3. Hitunglah penerimaan marjinal dari penjualan sebanyak
200 unit menjadi 250 unit.
4. Tentukan tingkat penjualan yang menghasilkan
Fungsi Penerimaan (Kasus)
• P = 900 – 1,5Q  R = Q x P  R = 900Q – 1,5Q2
• Q = 200 R = 900(200) – 1,5(200)2 = 120.000
P = 900 – 1,5(600) = 600
• Q = 250 R = 900(250) – 1,5(250)2 = 131.250
• MR = = = 225
• R = -1,5Q2 + 900Q
• R maksimum pada Q = 300 unit
• Besarnya R max = -1,5(300)2 + 900(300) = 135.000