• Tidak ada hasil yang ditemukan

Institutional Repository | Satya Wacana Christian University: Perancangan Alat Pengirim Suara Berbasis Radio Frekuensi Di Dalam Air T0 562010008 BAB IV

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "Institutional Repository | Satya Wacana Christian University: Perancangan Alat Pengirim Suara Berbasis Radio Frekuensi Di Dalam Air T0 562010008 BAB IV"

Copied!
9
0
0

Teks penuh

(1)

15

BAB IV

HASIL DAN ANALISIS

4.1 HASIL KARYA DAN IMPLEMENTASI

Hasil karya dalam hal ini adalah perancangan dan

pembuatan sebuah alat pengirim suara berbasis radio frekuensi di

dalam air. Alat tersebut terdiri dari rangkaian pemancar

(transmitter) dan rangkaian penerima (receiver). Alat ini

dikondisikan agar dapat mengirimkan suara, tidak hanya didarat

melainkan dapat juga pengirimkan pesan suara di dalam air. Alat

tersebut di rancang dengan biaya yang relatif murah dan

terjangkau, sehingga alat ini dapat dimiliki atau dibuat oleh

[image:1.516.85.435.190.587.2]

semua orang.

(2)
[image:2.516.86.435.122.561.2]

Gambar 4.2 Rangkaian Pemancar (Transmitter) FM

Alat ini diimplentasikan atau difungsikan sebagai alat

pengirim suara di dalam air. Salah satu contoh dari implementasi

alat ini adalah dapat digunakan sebagai media komunikasi untuk

para penyelam di dalam air, ataupun dapat di fungsikan sebagai

alat bantu dalam proses penyelamatan, diving, dan berbagai

kegiatan dalam air.

4.2 . HASIL PENGUJIAN

Cara kerja dari alat ini adalah rangkaian pemancar

(transmitter) akan mendapatkan sebuah informasi berupa suara

yang kemudian dipancarkan dan akan ditangkap oleh antena pada

(3)

keluarkan sebagai output suara melalui speaker pada rangkaian

penerima (receiver).

Hasil dari pengujian yang kami lakukan terhadap rangkaian

transmitter dan receiver yang kami buat adalah sebagai berikut.

4.2.1 Pengujian 1 pengujian rangkaian di media udara

Pengujian ini dilakukan terhadap rangkaian pemancar

(transmitter) dan penerima (receiver) yang sudah jadi. Pada

pengujian yang paling awal dilakukan hanya untuk melihat

apakah rangkaian dapat bekerja atau tidak. Pengujian ini

mengunakan daya batrei 9 volt agar komponen tidak kelebihan

tegangan dan terbakar. Agar dapat mengetahui apakah rangkaian

penerima (receiver) menyala dan bekerja, digunakan lampu led

hijau yang akan menyala terang apabila rangkaian penerima

(receiver) mendapat gelombang yang bersih dan jernih ,

sebaliknya jika rangkaian penerima (receiver) tidak mendapat

gelombang yang baik maka led akan menyala redup.

Dari hasil pengujian tersebut didapati bahwa jarak pancar

yang dapat di terima dengan baik adalah pada jarak 2 meter.

Apabila melebihi jarak tersebut suara akan akan mendapatkan

gangguan yang menyebabkan suara yang diterima tidak terdengar

dengan jelas, dengan ketentuan :

Antara transmitter dan receiver tidak terhalang oleh gelombang yang lain seperti : gelombang WIFI, atau

(4)

Antara transmitter atau receiver tidak di berada di dalam ruangan yang dapat meredam gelombang radio

Kelemahan dari pengujian ini adalah jarak yang ditempuh

hanya berkisar 2 meter saja. Dikarenakan antena yang kami pakai

[image:4.516.83.438.189.554.2]

tidak bekerja dengan baik.

Gambar 4.3 Pengujian Alat di Udara

4.2.2 Pengujian 2 pengujian rangkaian melalui media air dengan

kedalaman 35 cm

Pengujian dalam media air pertama kali dilakukan

menggunakan akuarium dengan tinggi 40 cm dan panjang 1

meter. Rangkaian pemancar (transmitter) dimasukan dalam

(5)

supaya air tidak masuk kedalam toples. Sebelum dimasukan, alat

dicoba terlebih dahulu di udara, kemudian di masukan sedikit

demi sedikit hingga dasar dari akuarium dalam jarak pertama

adalah 10 cm, lalu dimasukan lebih dalam lagi hingga 35 cm,

dalam percobaan ini alat penerima (receiver) dapat menangkap

[image:5.516.84.437.118.559.2]

lagu dari mp3 yang di pancarkan oleh transmitter.

Gambar 4.4 Pengujian Alat di dalam aquarium

4.2.3 Pengujian 3 pengujian rangkaian melalui media air dengan

jarak 80 cm

Pengujian dalam media air kedua dilakukan dengan jarak

kedalaman 80 cm menggunakan media bak mandi. Transmitter

dimasukan dalam toples dan dibungkus dengan plastic 3 lembar

seperti dalam percobaan 2. Sebelum dimasukan dicoba terlebih

(6)

dari bak mandi, dalam jarak pertama adalah 40 cm lalu

dimasukan hingga kedalaman 80 cm, dalam percobaan ini

receiver dapat menangkap lagu dari mp3 yang di pancarkan oleh

[image:6.516.87.439.181.541.2]

transmitter dengan jelas.

Gambar 4.5 Pengujian Alat di bak mandi

4.2.4 Pengujian 4 Rangkaian diuji dengan kedalaman 1,5

meter.

Pengujian dalam media air ketiga dilakukan dengan

kedalaman 1,5 meter di dalam kolam renang. Transmitter

dimasukan dalam toples dan dibungkus dengan plastic 3

lembar seperti dalam percobaan 2 dan 3. Sebelum

dimasukan dicoba terlebih dahulu di udara lalu plastik

(7)

sedikit demi sedikit hingga mencapai jarak 1,5 meter. Yang

terjadi adalah suara mendapatkan gangguan yang cukup

besar. Akan tetapi walaupun terdapat gangguan suara,

rangkaian penerima (receiver) masih dapat mengeluarkan

output suara yang baik walaupun agak memudar.

Kemudian alat tersebut dimasukan hingga jarak 2

meter, dalam percobaan ini rangkaian penerima (receiver)

sudah tidak dapat menangkap lagu dari mp3 yang di

pancarkan oleh rangkaian pemancar (transmitter) hanya

terdengar gangguan suara yang sangat kencang di speaker.

4.3. ANALISA

Berdasarkan teori-teori yang ditemukan dan hasil

percobaan yang di lakukan , penulis mengnganalisis kejadian –

kejadian yang terjadi dalam percobaan tersebut. Kesimpulan yang

dapat penulis ambil adalah rangkaian transmitter dan rangkaian

receiver dapat berfungsi dengan baik dengan batas 1.5 meter.

Rangkaian yang dibuat sudah melebihi dari apa yang telah

direncanakan, bahwa alat pengirim suara berbasis radio frekuensi

di dalam air pada mulanya dibuat dengan batas jangkauan 1

meter, ternyata dapat melebihi hingga batas 1,5 meter.

Bedasarkan pengamatan yang dilakukan ternyata didapati

bahwa jarak maksimum di udara sama dengan jarak maksimum

di dalam air. Jarak pancar maksimal adalah 1,5 meter, setelah

(8)

ditambah dan diperkuat apabila rangkaian ditambahkan penguat

sinyal ,akan tetapi rangkaian penguatan tersebut membutuhkan

banyak transistor dan penulis masih belum menemukan transistor

yang digunakan untuk membuat rangkaian tersebut.

Dari hasil analisis tersebut terjawab permasalahan yang

dihadapi dalam percobaan yaitu lemahnya daya pancar rangkaian

sehingga jarak dan kedalaman yang dapat ditembus masih

(9)

Gambar

Gambar 4.1 Rangkaian Penerima (Receiver) FM
Gambar 4.2 Rangkaian Pemancar (Transmitter) FM
Gambar 4.3 Pengujian Alat di Udara
Gambar 4.4 Pengujian Alat di dalam aquarium
+2

Referensi

Dokumen terkait

Mata bor helix kecil ( Low helix drills ) : mata bor dengan sudut helix lebih kecil dari ukuran normal berguna untuk mencegah pahat bor terangkat ke atas

From result of research indicates that there is positive relationship and of vital importance 

Dusun Pengasinan Desa Jeruklegi

Oleh karena itu ketika menangani stresnya guru SLB yang mengajar anak ADHD tersebut lebih dominan menggunakan strategi emotion focused coping yang mengacu pada approach

Pola fikir individu juga mempengaruhi optimisme seseorang, banyak orang yang menyatakan mereka ingin lebih positif, tetapi individu tersebut terjebak dengan sifat pesimis

Dulu harga diri yang rendah dianggap sebagai akar dari berbagai penyakit sosial.Orang-orang yang melakukan penyalahgunaan obat-obatan, memiliki prestasi yang buruk,

Penyedia Jasa harus melakukan koordinasi atas semua perubahan yang terjadi dalam Dokumen Rekaman, membuat catatan yang sesuai dan sebagaimana mestinya pada

dengan hasil yang akan diterimanya, atau akan dengan hasil yang akan diterimanya, atau akan. bekerja keras bila penghargaan besar atau bekerja keras bila penghargaan