Daftar
Isi
Prosiding
SNaPP: Kesehatan
Fanni Putri Diantino,
Ali
Muharak, Oki Mordiawan, Dixda DworowatiEA}iTOR KONTROL
PERILAKU
MEROKOKPADA
ANAK
SEKOLAH DASAR
Stephqni Raihana Hamdan, Yulianti
yulisnti, Dian
WidyaPutri
KHUSUS GANGGUAN ATENSI
BAGI
GURU SEKOLAHDASAR
Mildo
Yanuvianti, E ndang Supraptiningsih, Susandari Susandari, Stephani Raihana HamdanPROGRAM PEMBERIAN INTORMASI TENTANG
BAHAYA
,AN
POSTER
Sori Zakialt AkmaL Rina Rahmatika, Nurindah
Fitria
IADA
JA"\{INAN
KESEHATAN
Nurhasanqh Arsyad
Dwi
Hurriyati
Anef
Budi Yulianti, Siska Nia lrassnti, Meta Maulida,Mia
Kusmiati, Adhika Putra RahmatullahI-8
9-14
L5-24
2t-28
29-32
4I-46
47-s4
55-62 33-40
IIIGMA
MASYARAKAT
TE
YANG\{ENGALAMI
GANGGUANJIWA
:KAJIAN
LITERAT{ T$Dwi SeptianWijaya,
Dewi
Siti Fatimahksy
AriscmdyYusnita Yusnita,
Dini
Widianti,Citrs
DewiPESTISIDA
BAGI KESEHATAN
DE EKSTRAKSI F
AI{ALISIS
KUALITATIF
DAN
K{IANTITATIF
Prosidin g SNaPP20l5Kesehatar rssNfi)00-0000 | EISSN 0000-0000
PTMCENUH PERSEPSI PENTT,AIAN KTXENTE TERHADAP OCCUPATIONAL C o
a
ru n u T aTDo SENUNIYERSITASBINADARMAPALEMBANGDesy
Arisandy
I;akultasPsikologitlnive rsi tasBinaDa rma Palembang. Jl. A. Yani I 2 P lai u Palembang
Email : de st- J ahlefi (Q)yah oo. c ottt
Abstrak. Penehtian ini lterlfiuan menganalisi.s penganth per.sepsi tentang penilaian kine$a terhadap occupationol comrnitrnent. Selaqjutnya ingin diketahui gambaran menE;enai per.tepsi penilaian kinerja dan occupational commitmen!.Pengumytulan
data rnenggtmakan hrcsioner persepsi tentang penilaian kinerja dan laisioner
occrtptional comnitment. Teknik pengolahan data nrcnggunakan snalisis regresi
linier sederhana. Ha,sil penelitian merutnjttkkan persepsi tentang penilaian kinerict
tidak beryenganth siEytiJikan terhaclap alJbctive occupational cammitment dengan
besar penganrh 0,068. Persepsi penilaian lcinerja tidak berpengaruh signifikan terhadap conlinuance occugttttional comnitment dengan besttr penganth
0,01 I.Persepsi penilaian kinega berpengaruh xgnifikan terhad*p normative
oceupcrtional commitment dengan besar pengaruh 0,026.Melalui penelitian ini
diketahui baln,a persep,ti tenlafig
ynilaian
kinetja dosen ternn,ntk kategoricenderung positifdan sebagian besar tingkah laku komitmen dosen yang paling dominan adalah afibctiw ocaryational comwififierxt.
Kata kunci: Persepsi terctang penilaian kinerja, rccupational eommitment
1.
Pendahuluan
Status akreditasi suatu pergurllan tinggi merupakan cermin kinerja perguruan tinggi dan
menggambarkan mutu perguruar tinggi, serta salah satu pertimbangan mahasiswa untllk memilih perguruan
tinggi.
Saatini
setiap perguruantinggi
baik negeri maupun swastaharus melakukan akreditasi.
Universitas
Bina Darma adalah perguruantinggi
swasta(PTS)
di
Kota
Palembang. Berdasarkanhasil
penilaianBAN-PT
dengannomor
SK002/BAN-PT/AK-IIl/In$l2Al2 universitas
mendapatkan
akreditasi
C
(cukup). Akreditasi progrtun studi berdasarkan inforrnasiBAN-PT
tahun20i3
dapatdililrx
padadaftar
akreditasi
(Bab
1).
Untuk
mendapatkanakreditasi
yang
baik
diperlukan komitmen yangtinggi
dari manajemen perguruan tinggi, mahasiswa, dan kinerja dosen.Salah satu
indikator
penilaian akreditasi perguruantinggi
menurutBAN-PT
adalahkinerja
dosenyaitu
tridharmaperglruan
tinggi
rneliputi
pengajaran, penelitian danpengabdian.
Bila dilihat
kinerja dosen universitas terutama pada bidang penelitian danpengabdian masyarakat
masih kurang
mendukung. Salah
satu
rencana
strategisuniversitas
unftik
meningkatkankinerja
dosen adalah membuat program
sistempenilaian
kinerja. Menurut
Dick
Grote (2002:l)
penilaian
kinerja
adalah
sistem manajemen formal yailg menyediakan evaluasi kualitas kinerjaindividu
dalarn sebuahorganisasi. Terdapat
empat
fase penilaian
kinerja yaitu
perfomance
planning,perfom ance execution, perfomance assesm ent, perfo mance review.
Penilaian
kinerja
di
lingkungan universitas dirnaknakanoleh
dosen sebagaistimulus dan termasuk informasi yang
tidak
hanya diterimaoleh
dosen, tetapi juga48 I
Desy Arisandy, dkk.dirasakan
dalam
diri
dosen. Proses
individu
menerima,
mengorganisr-
&
menginterpretasiinformasi
dari
lingkungan menurut
konseppsikologr
dipersepsi
(wood
Et
Al
(2001:117). Penilaian
kinerja
dosen
merupakankarakteristik organisasi dan praktek manajemen. Melalui penilaian kinerja dosen
memberikan pemaknaan secara
positif
maupunnegatif,
Pemaknaan dosen tpenilaian
kinerja
secarapositif, yaitu
dosen mefasa mendapatkan pengalammyimg menyenangkan dari pelaksanaan penilaian kinerja, kebutuhan dan harapm terpenuhi melalui pelaksanaan penilaian kinerja seperti kebutuhan dosen secara
meningkat dengan tunjangan penilaian
kinerja,
dosen rnenjadilebih
giat penelitian dan pengabdian masyarakat karena melalui penilaian kinerja berarti dan kekurangan tugas dosen dapat diketahui.Kondisi
demikian dapat membua lebih antusias dalam bekerja dar merasa lebih berkomitmen dengan pekerjaannlaSebalikny4
jika
dosen memaknakan secara negatif penilaian kinerla dosen merasa dari penilaian kinerja mendapat pengalaman yangtidak
menl'kebutuhan
dan
harapan dosentidak
terpenuhi seperti dosen merasatidat
nf
merasa diawasi datam melaksanakan tugas-tugas tridharma perguruan tmggLtidak senang mendapatkan hukuman bila mendapatkan nilai kinerja yang rendeh
peringatan langsung
dari
atasan, dan penundaan pengambilangaji
pokok
demikian membuat dosen merasa
bahwa
penilaian kinerja sebagai ancamatrdf,
nyaman dalarn menjalankan pekerjaan.Persepsi-persepsi
individu
terhadap organisasi dapat menjadi perantansikap-sikap mereka dan perilaku yang ditampilkannya. Karyawan yang
semua kebutuhannya terpenuhi oleh organisasi akan memberikan waktu dan
upqlt
lebih pada pekerjaannya. (Brown
&
Leigh,
1996 dalarn Maya R. Ardiwinatal01i
Proses pelaksanaan penilaiankinerja
termasuk keadaanyang
mempengaruhruntuk
mempertimbangkan sejauh rnana pelaksanaan penilaiankinerja
sesnrkeadaan diri dosen.
Komitmen
terhadappekerjaan
sebagaiketerikatan
individu
secara terhadap pekerjaan disebut occupational commitrnent, keterhbatan individupekerjaan bergantung pada komp onen occupational commitment yang paling
dalam
diri
individu
yang didasari ketiga komponen yaita affective,continu*rx^
normative. Menurut Meyer
&
Allen,
T997 bahwa determinan terbentulcrya lingkungankerja
salah satunya adalah kebrjakan organisasidan
praktek penilaian kinerja termasuk dalam kebijakan organisasi dan praktek manajemenBila melihat penilaian kinerja universitas yang dipersepsi dosen akan
pada sikap kerja
dosen.Peneliti
mendugasikap kerja yang
ditampilkmmenunjukkan indikasi gejala komitmen
dosen,
kondisiini
dapat dilihat dari data. Walaupun pelaksanaan penilaian kinerja dosen dirasakan dan dimaknakm berbeda-beda, masih terdapat dosen yang tetap bertahanuntuk
bekerja diserta tetap menjalankan tugas-tugas dosen seperti biasa.
Alasan
dosenunt*
be(ahan dengan kondisi
di
universitas berbeda-beda adalah belurn tentu mpekerjaan yang
lebih baik lagi
bila
memutuskan untuk keluar dariuniversitai
Pengaruh Persepsi Tentang Penilaia:r Kinerja Terhadap occupational .
"
I
49usia dan kehidupan keluarga yang menuntut kebutuhan ekonomi,
faktor
waktu yangsudah
cukup lama
bekerja
di
universitas,
penyesuaianterhadap
pengalamanmenjalankan pekerjaan sebagai dosen
telah
rnembuat dosen merasanyamal
dalammenjalankan
profesinya, kondisi
ini
erat
kaitannya denganindikasi
occupationalcommittnent.
Tujuan
penelitian adalah memperoleh garnbaran mengenai persepsi tentaflgpenilaian
kinerja yang
diha.rratioleh
dosen universitas;
memperoleh gambararrmengenai occupational commitntent dosen universitas, dan menguji serta rnenganalisis pengaruh persepsi tentang penilaian kinerja terhadap occupatianal commitnreml dosen universitas.
Masalah dalam penelitian yang ingin
dikaji
adalah bagaimana gambaran umuln persepsi penilaiankinerja
yang
dftayati oleh
dosen. Bagairnaxa gambaran urnumoccupalianal
commitmenl
dosen
terhadap
tri
dhmma
perguruan
tinggi
yang digarnbarkanrnelalui a/fective
occupational conunitment, continuance occupational commitment,norntatitte ttccupational
commitmenl. Bagaimana pengaruh persepsilentang penilaian
kinerja
terhadap af/bctive occupatirsnal conunitrttent, continuanceoccupational corntntttnent, dan nonnative occupational
comttitttent
doset.Hasil
penelitian
ini
diharapkan
dapat
memberikan
bukti
ernpiris
yang menunjukkan pengaruh persepsi penilaiankinerja
terhadap ocutparional cammitruent. Selainitu, liasil
penelitian dapat menambah referensi penelitian mengenai persepsiientang penilaian
kinerja
dan occtrpational cotnruitment dosen di lingkungan universitas. Selanjutnya diharapkan dapat bergunabagi
pengernbanganpsikologi,
khususnya dilidang Psikologi
industri
dan Organisasi.Hasil
penelitianini
juga
diharapkan dapatnernberikan masukan bagi
pihak
manajemen universitas tentang pentingnva persepsirenilaian kinerja
terhadap occupational commitment dosen
dalarn
rnenjalankan reberlangsungan perguruan tinggi. Hasil dari penelitianini
dapat rnemberikan gambaran rersepsi tentang penilaian kinerja dan gambaran bagaimana occupationol comntitmentlosen saat
ini,
sehinggabisa menjadi
bahan
pertimbangandan
masukan pada )enyusunandan
pengembangandosen
di
masa
yal1gakan
datang.Bagi
dosen lftarapkan hasil penelitian dapat memberikan penilaian positif terhadap program yang lilaksanakan universitas dirnasa akan datang.Bagi
peneliti
selanjutnya, diharapkantasil penelitian dapat menjadi bahan kajian
dan
bahan
pembanding untukpenelitial
ebih lanlut.
Berdasarkan penjabaran diatas dapat dikatakan
baliwa variabel yang
dalarn rcnelitianini
adalah persepsi tentang penilaiankinerja
dan ocarpational commitment losen.!.
Persepsi
tentang Penilaian
Kinerja
dan occupationul
Commitment
Responden
penelitian
adalahseluruh
dosentetap
UniversitasBila
Darma)alernbang.
Alat
ukur penelitianterdiri dari skala persepsi tentang penilaian kinerja dari
)ick
Grote dan skala occupationc{ comrnitment dariMeyer
danAllen.
Keseluruhan2.1
,,,
50 I
Desy Arisandy, dkk.skala pengukuran diujicobakan pada dosen Universitas
Bina
Darma.Tdd
statistik yang digrrnakan untuk menguji keterandalan Alpha Cronbach,
seaangh
menguji
kesahihan pernyataan adalahproduct moment.
Untuk
mengujipersepsi tentang penilaian
kinerja
terhadap occapational commitmil
menggunakananalisis regresi
linier
sederhana. perhitungananolisis
re4lrrafrmelihat seberapa kuat pengaruh antara satu atau beberapa variabel
tertadry
beberapa variabel lainnya dan setiap perubahan yang terjadi pada variabel
lq
bukan disebabkan oleh perlakuan peneliti.Gambaran Demografis Responden
$"8+c
+-F F! stn!
;$:
!
- agA
g5
30E
.1 =;;
30.0 40.o 50.0 60"0 7a.o 80.0 90.0 1m.o
Gambar
l.
Demografis respondenGambaran Persepsi Tentang Penilaian Kinerja
Gambar 2. Persepsi tentang penilaian kinerja
t.
Persepsi tentang proses pelaksanaan penilaian kinerja2.
Persepsi tentang proses pelaksanaan performance planning3.
Persepsi tentang proses pelaksanaan pedormance execution4.
Persepsi tentang proses pelaksanaan performance assessment5.
Persepsi tentang proses pelaksanaan pedormance reviewqt{
itlil
ii:l 60.00
50.00
rto.0O
30.m
20.00
10.00
1"234
r Positif rCenderung positif s Cenderung negstive I Negatif
PengaruhPersepsiTentangPenilaianKinerjaTerhadapoccupatiotnl..'.i51
Gambaran Occupational
Commitment
r Affective OccuPational
Commitment
* Continuance
OccuPational
Commitment
b.
Gambar 3. Occupationul commitment
Pengaruhpersepsitentangpenilaiankinerjaterhadapoccupational
commitment
a.
Pengujian HiPotesis 1Persepsi
"-p*ril*r,
kinerja
berpengaruh
terhadap
af/bctiveo c cuPat ional c omm itm ent'
Analisa Statistik :
Berdasarkan hasil perhitungan diperoleh koefisien persepsi tentang penilaian kinerja adalah 0.068, dengan taraf signifikansi sebesar 0'215 (lebih
dari5%)yangberartimenerimaHodanmenolakHl,artinyabahwa
persepsipenilaiankinerjatidakberpengaruhsignifikanterhadapalfbctive
o c cup at i onal c o mm it m ent .
Pengujian HiPotesis 2
-
--"
"p.rr.pri
penilaian
kinerja
berpengaruh
terhadap
continuanceoccupati.onal c omm it ntent'
Analisa Statistik :
Berdasarkan
hasil
perhitungan diperoleh koefrsien persepsi tentang penilaian kinerja adalah 0.0 1 I , dengan taraf signifikansi sebesar 0,208 (lebihdari 5%) yang berarti menerfuna Ho dan menolak
Hl,
artinya bahwa persepsi tentangplnilaian
kinerja tidak berpengamh signifikan terhadap continuanceo c cuP ati.o nal c omnt it m ent'
Pengujian HiPotesis 3
Persepsip*ituiunkinerjaberpengaruhterlradapnormative
ocaryational
commitment' Analisa Statistik :Berdasarkan hasil perhitungan diperoleh koefisien persepsi penilaian
kinerja
adalah 0.026, dengan taraf signifikansi sebesar 0,004 (kurang dari 5o/o) yang berarti rnenolakHo
dan menerimaHI,
artinya bahwa persepsi52 I
Desy Arisandy, dkk.penilaian kinerja berpengaruh signifikan terhadap normative commitment.
Berdasarkan
tiga
hipotesispenelitian
yang
diajukan dalam
penelitimternyata persepsi tentang proses
pelaksanaanpenilaian
kinerja
di
LIBD memengaruhi terbentulaya normdtive occupational commitmenr, sedangkanaffective
dan
continuance
occupational
commitment
dosen
tidaksignifikan.
Artinya,
sebagian dosen universitas merasakanhal
yang
berbedadosen memberikan persepsi yang
positif
terhadap proses pelaksanaan penilaiandan tidak membuat dosen lebih berkomitmen terutama pada komponen continudnt{
affbctive occupational commitment. Setiap dosen
memiliki
kebutuhan dan harapan 1berbeda-beda terhadap proses pelaksanaan penilaian kinerja yang diterapkan unir
sehingga dasar tingkah laku komitmen yang muncul pun berbeda-beda.
Dosen yang
memiliki
dasar tingkahlakr
continuance occupational commadalah dosen yang mau berkomitmen terhadap pekerjaannya karena ada perti
untung
rugi
dan sifatnya mereka membutuhkan. Menurut Meyer dan Allen,dengan dasat continuonce occupational commitntent yang
tinggi,
memahamiakan mengalami kerugian
jika
meninggalkan pekerjaannya,oleh
karena itu cenderung kurangterlibat
dalam aktivitas pekerjaannya,individu
hanyaterliba
kegiatan yang dianggap bermanfaat bagi mereka. Sejauh
ini
dosen memaknakanpelaksanaan penilaian kinerja
UBD
bahwa tahapan proses pelaksanaan penilaian masih sesuai dengan harapan dan keinginan dosen. Namun proses pelaksanaankinerja yang dianggap
positif
tidak rnembuat dosen menjadi continuance commitmenr. Dosen UBD tetap mau terlibat dalam kegiatan tridharma perguruanDosen dengan dasar
affictive
occupational commitment adalah dosen yangterlibat
dengan pekerjaannya karena mereka mau melakukannya secara sukareladosen merasakan banyak pengalaman menyenangkan yang
di
dapat dariKondisi yang terjadi pada dosen
UBD
adalah proses pelaksanaan penilaian kine4a 1dimaknakan positif tidak membuat dosen menjadi
affictive
occupational commitmaw.Berdasarkan hasil penelitian kontribusi yang diberikan persepsi tentang pelaksanaan penilaian kinerja terhadap normative occupational commitment hanva I
artinya cukup mempengaruhi, namun tidak terlalu besar karena rnasih terdapat
faktor
lain
yang lebih
mempengaruhi terbentuknya
normative occltry
cammitmen. Dosen dengan dasar
tingkah
iaku
normative occupational commil yangtinggi
merasa bahwa merekawajib
(ought/o)
atau merasakan kewajibanuntuk
bertahandalam
profesinya.Mereka akan
merasamemiliki
kewajiban terlibat dalam aktivitas pekerjaan dan mengembangkan dirinya sebagai bentukjawab moral yang
dimiliki.
Individu
yangmemiliki
normative yangtinggi
akan tbekerja karena kepercayaan mereka bahwa
hal
tersebut rnerupakan sesuatuhal
1benar secara moral
untuk
dilakukan(Meyer
&
Allen).
Salah satunya adalahpsikologis dimungkinkan muncul antara
individu
dan pekerjaannya, ketikayang
digeluti
memberikan manfaat yang besm, sertaindividu
merasa berhutang wajib melakukan hal yang sama (Meyer& Allen,
1997).Pengaruh Persepsi Tentang Penilaian Kinerja Terhadap
Accuparional
I
53Sejauh
ini
jika
melihat dasar tingkah laku normati.ve accupatiotlal commitment dikaitkan dengan pelaksanaan proses penilaian kinerja dosen bahwa proses pelaksanaan penilaian kinerja dianggap sebagai kebijakan aturan universitas yang wajibdiikuti
dandipatuhi.
Melalui
proses
pelaksanaanpenilaian
kinerja
dosen
merasakan lebih bertanggungjawab
dalam rnenjalankan aktivitas tridharma perguruaxtinggi.
Setelah dilalqrkan proses pelaksanaan penilaiankinerja
dosen akan mendapatkanreward
dar, punishmenr,kondisi
ini
membuat dosen merasawajib
bertanggungjawab
terhadapaktivitas pekerjaannya dalarn menjalankan tridharma perguruan
tinggi.
Dosen UBD terlibat dalam pekerjaannya lebih karena dosen mematuhi aturan dan kebijakan yangberlaku
di
universitas sehingga dosentetap mau
terlibat
dalarn kegiatan tridhanna pergurllan tinggi.Keterbatasan dalam penelitian
ini
adalah peneliti tidak melalarkan perhitungan terhadap faktor-faktor lain yang memenganthi occttpational commitment.Hal
ini
dapatmenjadi masukan
bagi peneliti
lain
yang
ingin
mengetahuifaktor
lain
yang
lebih berpengaruh terhadap oc cu.pational co mm i t m ent3.
Kesimpulan
dan Saran
Berdasarkan
hasil
penelitian dan pembahasan yang telah diuraikan pada bab sebelumnya, rnaka dapat disimpulkan sebagaiberikut:
1.
persepsi tentang penilaiankineria
dosen
termasukkategori
cenderungpositif,
artinya
pelaksanaan penilaiankinerja masih dirasakan dan dirnaknakan dosen sesuai dengan apa yaflg diharapkan; 2. komponen occupalional commitntent yang paling dominan pada dosen adalah alfective occupational contmitnten, artinya tingkah laku dosen yang rnendasari komitmen dalam bekerja adalah af.fective occupotior,al commitntent; 3. Persepsi tentarg penilaian kinerja
berpengaruh terhadap
normative
occupaliona! commitment,dan
tidak
berpengaruh terhadap alfect ive dan cont rnuanc e oc arpal iona I comm itm ent.Berdasarkan hasil yang diperoleh
dari
penelitianini
dapat dikemukakan saransebagai
berikut:
1.
bagi
pengembanganilmu,
pada penelitian
ini
peneliti
tidak melakukan pengukuranstatistik epsilon untuk
mengetahuifaktor-faktor yang
lebihmemengaruhi occupational comntilment, oleh karena
itu
sebaiknya bagipeneliti
lainyang
ingin
mengembangkanilmu di
bidang psikologi industri melakukan pengukuranstatistik epsilon untuk mendapatkan hasil yang lebih
bennanfaat;
2.
bagi penerapan praktis, hasil penelitianini
dapat menjadi informasi bagi universitas dan dapat memberi masukan dan meninjau kembali sistem, prosedur atau kebijakan yangterkait
dengan pelaksanaan tridharma perguruantrnggi
di
UBD
unhrk meningkatkankinerja
dosen.Selain
itu,
hasil penelitianini
juga
dapat menjadi masukan untuk pengembangandiri
karyawanmelalui training,
workshopterkait
denganhasil
penilaiankinerja
yang dilakukan UBD. Bagi dosen diharapkan akan terpacu dan lebih terbuka untuk menerima dan menanamkan mindsetpositif
terhadap kebijakan yang diterapkan universitas untukmeningkatkan kineria dosen.
54 I
Desy Arisandy, dkk.Daftar Pustaka
z0t3
Brown steven P Leigh, Thomas
w
A New look at psychologicar crimate and it,sJohn
P
Meyer, NaahlieJ Alleg
CatherineA
Occupation: Extension
and
test
of
three Psychological Association; 1993Prosiding Seminar Nasional penelitian dan pKM Kesehatan
Ardiwinata
R
Maya- PengaruhIklim
Psikologis TerhadapWork
Engagffi
Occupational Commitment Sebagai Mediator. Disertasi. Bandung: Universitas
6.
job involvement, effort and perfomance. Joumal of
appiied psychology. r99ti ;
tl(g
85Gbson JL, Donnelly JH, Ivancevich JM, Konopaske R., organizations. 11
th
edilir
York: Mc Graw-Hill; 2003
Smith. Commitrnent
to
Organiair
Component Conceptualization
Meyer JP, Allen. Commitnent in the workplace: Theory, research, and application.
Ilnlal
of America: Sagepublication; 19971.
Kebany tentang penyakir
pesantre