KAUMAN LOR, KECAMATAN PABELAN,
KABUPATEN SEMARANG
TAHUN AJARAN 2009/2010
SKRIPSI
Diajukan Untuk Memenuhi Kewajiban dan Memenuhi Syarat
Guna Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan Islam (S. Pd. I)
Dalam Ilmu Tarbiyah
JURUSAN TARBIYAH
PROGRAM STUDI PENDIDIKAN AGAMA ISLAM
SEKOLAH TINGGI AGAMA ISLAM NEGERI
KAUMAN LOR, KECAMATAN PABELAN,
KABUPATEN SEMARANG
TAHUN AJARAN 2009/2010
SKRIPSI
Diajukan Untuk Memenuhi Kewajiban dan Memenuhi Syarat
Guna Memperoleh Gelar Saijana Pendidikan Islam (S. Pd. I)
Dalam Ilmu Tarbiyah
Oleh
NINING HASANAH
NIM : 111 05 024
JURUSAN TARBIYAH
PROGRAM STUDI PENDIDIKAN AGAMA ISLAM
SEKOLAH TINGGI AGAMA ISLAM NEGERI
(STAIN) SALATIGA
2010
Setelah dikoreksi dan diperbaiki; m aka skripsi saudara:
N am a
: N ining Hasanah
N IM
: 111 05 024
Jurusan
: Tarbiyah
Progdi
: Pendidikan A gam a Islam
Judul
:
PENGARUH KOMPETENSI PEDAGOGIK GURU
AL-QUR’AN
HADITS
TERHADAP
KUALITAS
PEMBELAJARAN DI MTs TARQIYATUL HIMMAH
KAUMAN LOR, KECAMATAN PABELAN, KABUPATEN
SEMARANG TAHUN AJARAN 2009/2010.
Telah kami setujui untuk dimunaqosahkan.
Salatiga, 6 M aret 2010
Pem bim bing
WINARP O, S.SL, M.Pd.
P E N G E S A H A N
Skripsi Saudari :
NIN1NG HASANAH
dengan Nomor Induk Mahasiswa :
111 05 024
yang berjudul:
“PENGARUH KOMPETENSI PEDAGOGIK
GURU AL-QUR’AN HADITS TERHADAP KUALITAS
PEMBELAJARAN DI MTs TARQIYATUL HIMMAH KAUMAN
LOR, KECAMATAN PABELAN, KABUPATEN SEMARANG
TAHUN AJARAN 2009/2010”.
Telah dimunaqasahkan dalam sidang panitia
ujian Jurusan Tarbiyah Sekolah Tinggi Agama Islam Negeri Salatiga pada h a ri:
Sabtu, 13 Maret 2010
dan telah diterima sebagai bagian dari syarat-syarat untuk
memperoleh gelar Saijana dalam Ilmu Tarbiyah.
Saya yang bertanda tangan di bawah i n i :
Nama : Nining Hasanah
NIM :11105024
Jurusan : Tarbiyah
Program Studi : Pendidikan Agama Islam
Menyatakan bahwa skripsi yang saya tulis ini benar-benar merupakan hasil karya
saya sendiri, bukan jiplakan dari karya orang lain. Pendapat atau temuan orang
lain yang terdapat dalam skripsi ini dikutip atau dirujuk berdasarican kode etik
ilmiah.
Salatiga, 6 M aret 2010
Yang menyatakan,
M ilikilah hati yang tak pem ah membenci,
Milikilah senyum yang tak pemah pudar
PERSEMBAHAN
1.
Allah Subhanahu W ata’ala, atas taufiq dan hidayahNya.
2.
Nabi M uhammad SAW, tauladan uswatun khasanah.
3.
Pa’e (H. Kumroji) dan M a’e (Hj. Sholihah) Orang yang merawat,
membesarkan dan membimbingku dengan penuh kasih sayang)
semoga bermanfaat fidunya wal akhirat.
4.
Diriku sendiri, semoga Allah senantiasa memberikan keberkahan
dan kebahagiaan untukku.
5.
Mas W hi’ dan m bak Ella, Thanks for support
6.
Pamanku Ihwanudin sekelurga, meskipun jau h namun selalu dekat
dihatLterim a kasih atas supportnya.
7.
Sahabat-sahabati terbaikku, Nduk Faiz, Lala, Indah, Heru,
Himmah, Rafid, Nina, Tafid dan enuur.
8.
Sahabat dan Sahabati PMII Kota Salatiga
9.
Abah dan Bu’e, syukron atas waktu yang diberikan puterinya
untukku.
10.
Abiku, (M. Rofhiq A l-hilm y)...Thanks for all...kau semangat
hidupku...
Segala puji bagi Allah Tuhan semesta alam, atas limpahan rahmat, hidayah, taufiq
dan inayahnya sehingga skripsi ini dapat terselesaikan.
Sholawat serta salam semoga tetap tercurahkan pada panutan umat islam
Nabi Muhammad SAW, sanak kerabat dan para sahabat yang telah menunjukkan
jalan yang benar dengan perantara agama islam.
Penulisan skripsi ini dimaksudkan guna memenuhi kewajiban sebagai syarat
untuk memperoleh gelar saijana dalam ilmu Tarbiyah.
Tersusunnya skripsi ini tidak lepas dari bantuan serta bimbingan dari
berbagai pihak, maka dengan segala kerendahan hati penulis menyampaikan
terima kasih kepada:
1. Dr. Imam Sutomo, M.Ag selaku ketua Sekolah Tinggi Agama Islam
Negeri Salatiga
2. M. Sa’adi, M.Ag selaku kepala Jurusan Tarbiyah Sekolah Tinggi Agama
Islam Negeri (STAIN) Salatiga.
3. Drs. Fathurrahman. M.Pd. selaku Ketua Progam Studi pendidikan agama
Islam Sekolah Tinggi Agama Islam Negeri (STAIN) Salatiga.
4. Winamo, S.Si, M.Pd selaku dosen pembimbing yang dengan penuh
kesabaran telah meluangkan waktunya untuk memberi pengarahan serta
bimbingan dalam penulisan skripsi ini.
5. Drs. Abdul Kholiq, M. Ag yang telah memberikan izin penulis untuk
mengadakan penelitian di Lembaga pendidikan MTs Tarqiyatul Himmah
Kecam atan Pabelan, Kabupaten Semarang. Skripsi. Jurusan Tarbiyah. Program Studi Pendidikan Agama Islam. Sekolah Tinggi Agama Islam Negeri Salatiga. Pem bim bing: (1). Winamo, S.Si, M.Pd.
Kata k u n c i: kompetensi pedagogik dan kualitas pembelajaran
Penelitian ini untuk mengetahui kompetensi pedagogik guru Al-Qur’an Hadits terhadap Kualitas Pembelajaran di MTs Tarqiyatul Himmah Kauman Lor, Kecamatan Pabelan, Kabupaten Semarang Tahun Ajaran 2009/2010. Pertanyaan utama yang ingin dijawab melalui penelitian ini adalah (1) Bagaimana kompetensi pedagogik guru Al-Qur’an Hadits di MTs Tarqiyatul Himmah Kauman Lor,?, (2) Bagaimana kualitas pembelajaran di MTs Tarqiyatul Himmah Kauman Lor, dan (3) Bagaimana pengaruh kompetensi pedagogik guru Al-Qur’an Hadits terhadap kualitas pembelajaran di MTs Tarqiyatul Himmah Kauman Lor?. Untuk menjawab pertanyaan tersebut maka penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dengan penelitian lapangan (field research).
Hasil temuan dapat menunjukkan bahwa ada pengaruh yang signifikan antara kompetensi pedagogik guru Al-Qur’an Hadits dengan kualitas pembelajaran di MTs Tarqiyatul Himmah Kauman Lor Kecamatan Pabelan dengan koefisien korelasi produk moment: hasil % hitung lebih besar dengan % tabel dengan taraf signifikan 5% dengan hasil rxy hitung= 0,376 dan rxy tabel =0,294.
SA M P U L ...
i
LEM BAR BERLOGO...
ii
JU DUL...
iii
PERSETUJUAN PEMBIM BING...
iv
PENGESAHAN KELULUSAN...
v
PERNYATAAN KEASLIAN KELULUSAN...
vi
MOTTO DAN PERSEMBAHAN...
vii
KATA PEN G A N TA R...
viii
A B S T R A K ...
x
DAFTAR I S I ...
xi
DAFTAR TABEL
: ... ...
xv
BAB I
PEND AHU LU AN
A.
Latar Belakang M asalah ...
1
B.
Rumusan M asalah... 3
C.
Tujuan P enulisan... 3
D.
Hipotesis Penelitian... 4
E.
Kegunaan Penulisan... 4
F.
Definisi O perasional... ... 5
G.
Metode penelitian... ... 7
1. Pengertian Kompetensi Pedagogik... 17
2. Indikator Kompetensi Pedagogik... 19
3. Komponen Kompetensi Pedagogik... 20
4. Urgensi Kompetensi Pedagogik Guru... 21
3. Manfaat Implementasi Kompetensi kompetensi Pedagogik di sekolah... 22
6. Pengertian Guru Al-Qur’an Hadits... 23
7. Tujuan, Ruang Lingkup Al-Qur’an Hadits.... 26
8. Fungsi Pelajaran Al-Qur’an Hadits... 27
B. Kualitas Pembelajaran 1. Pengertian Kualitas Pembelajaran... 27
2. Indikator kualitas Pembelajaran... 28
3. Faktor yang mempengaruhi kualitas Pembelajaran... 33
4. Usaha yang dilakukan untuk meningkatkan kualitas pembelajaran... 35
Kec. Pabelan, Kab. Semarang Tahun Ajaran 2009/2010
1. Identitas Sekolah... 36
2. Sejarah Singkat MTs Tarqiyatul Himmah... 37
3. Visi dan M is i... 38
4. Program Madrasah... 39
5. Guru dan Tenaga K ependidikan... 48
6. Sarana dan Prasarana... 49
7. Keadaan S isw a... 50
8. Kegiatan S isw a... 51
B. Penyajian Data Kompetensi Pedagogik Guru Al-qur'an Hadist Terhadap Kualitas Pembelajaran di MTs Tarqiyatul Himmah Kauman Lor, Kec. Pabelan, Kab. Semarang Tahun Ajaran 2009/2010 1. Data tentang kompetensi pedagogik Guru Al-Qur’an H ad its... 52
2. Data tingkat kualitas pembelajaran... 54
BAB IV ANALISIS DATA A. Analisis pendahuluan... 56
B. Analisis Uji H ipotesis... 65
C. Analisis lan ju t... 69
B.
S A R A N ... 71
D A FTAR P U S T A K A ... 73
LAM PIRA N -LA M PIRA N ... 75
Tabel I Nama Guru dan pembagian tugas mengajar... 49
Tabel II Sarana dan prasarana... 50
Tabel III Jumlah sisw a... 51
Tabel IV Hasil angket kompetensi pedagogik Guru
Al-Qur’an Hadits... 53
Tabel V Hasil angket kualitas pembelajaran... 54
Tabel VI Frekuensi kompetensi pedagogik Guru
Al-Qur’an H adits... 59
Tabel VII Prosentase variasi kompetensi pedagogik Guru
Al-Qur’an Hadits... 60
Tabel VIII Frekuensi kualitas pembelajaran ... 63
Tabel IX Prosentase variasi kualitas pembelajaran... 64
Tabel X Tabel keija koefisien korelas anatara variabel kompetensi
pedagogik Guru Al-Qur’an Hadits dengan kualitas
pembelajaran... 66
A.
Latar Belakang Masalah
Perhatian terhadap masalah pendidikan dewasa ini semakin lama
semakin meningkat.
Usaha-usaha positif dan
konstruktif untuk
memperbaiki seluruh unsur dan komponen dalam pendidikan guna
meningkatkan kuantitas dan kualitas pendidikan di Indonesia dilaksanakan
secara sistematis dan berencana berdasarkan konsepsi pendidikan yang
menyeluruh.
Dimulai dari sekolah sebagai suatu lembaga pendidikan formal,
peran guru menempati posisi yang sangat penting. Betapa pun baiknya
kurikulum yang telah disusun oleh para ahli, ketersediaan peralatan dan
biaya yang cukup sesuai dengan kebutuhan pendidikan, namun pada
akhirnya keberhasilan pendidikan secara profesional terletak pada
pendidik.
Pendidik merupakan tugas yang berat dan memerlukan seseorang
yang memiliki kompetensi yang sesuai dengan kemampuan yang
dimilikinya. Wajar jik a kemudian pendidik harusnya memiliki dua faktor
utama yang menjadi
dasar dan pedoman untuk melaksanakan
Pembelajaran di sekolah.
P erta m a ,menjadi seorang personal yang benar-
benar profesional dalam dunia pendidikan.
K ed u a ,kecakapan yang nyata
di dalam penguasaan bahan-bahan pendidikan.
Kompetensi guru merupakan salah satu komponen yang harus
dimiliki oleh setiap guru dalam jenjang pendidikan apapun. Kemampuan
ini akan menjadi bekal dalam melaksanakan tugas dan tanggung jawabnya.
Dalam hal ini, Hamalik (1991: 136) mengemukakan guru akan mampu
melaksanakan tanggung jawabnya apabila dia memiliki kompetensi yang
diperlukan untuk itu.
Guru merupakan komponen paling menentukan dalam sistem
pendidikan secara keseluruhan, yang harus mendapatkan perhatian central,
pertama dan utama. Figur yang satu ini akan senantiasa menjadi sorotan
yang strategis ketika berbicara masalah pendidikan, karena guru selalu
terkait dengan komponen manapun dalam sistem pendidikan. Oleh karena
itu, upaya perbaikan apapun yang dilakukan untuk meningkatkan kualitas
pendidikan akan memberikan sumbangsih yang signifikan bagi dunia
pendidikan kedepan.
Berangkat dari latar belakang masalah tersebut, penulis terdorong
untuk melakukan penelitian dengan judul “Pengaruh Kompetensi
Pedagogik Guru Al-Qur’an Hadits terhadap Kualitas Pembelajaran di MTs
Tarqiyatul Himmah Kauman Lor, Kecamatan Pabelan, Kabupaten
B. Rumusan Masalah
1. Bagaimana kompetensi pedagogik guru Al-Qur’an Hadits di MTs
Tarqiyatul Himmah Kauman Lor, Kecamatan Pabelan, Kabupaten
Semarang Tahun Ajaran 2009/2010?
2. Bagaimana kualitas Pembelajaran di MTs Tarqiyatul Himmah
Kauman Lor, Kecamatan Pabelan, Kabupaten Semarang Tahun Ajaran
2009/2010?
3. Bagaimana pengaruh kompetensi pedagogik guru Al-Qur’an Hadits
terhadap kualitas Pembelajaran di MTs Tarqiyatul Himmah Kauman
Lor, Kecamatan Pabelan, Kabupaten Semarang Tahun Ajaran
2009/2010?
C.
Tujuan Penelitian
1. Untuk mengetahui kompetensi pedagogik guru Al-Qur’an Hadits di
MTs Kauman Lor, Kecamatan Pabelan Kabupaten Semarang Tahun
Ajaran 2009/2010
2. Untuk mengetahui kualitas Pembelajaran di MTs Tarqiyatul Himmah
Kauman Lor, Kecamatan Pabelan Kabupaten Semarang Tahun Ajaran
2009/2010
3. Untuk mengetahui pengaruh kompetensi pedagogik guru Al-Qur’an
Hadits terhadap kualitas Pembelajaran di MTs Kauman Lor,
Kecamatan Pabelan, Kabupaten Semarang Tahun Ajaran 2009/2010.
D. Hipotesis Penelitian
data yang terkumpul. Sedang menurut Hadi (1983:63), hipotesis adalah
dugaan yang mungkin benar dan mungkin salah.
Dengan penjelasan di atas, penulis dapat membuat hipotesis
penelitian ini, yaitu: ada pengaruh kompetensi pedagogik guru Al-Qur’an
Hadits terhadap kualitas Pembelajaran di MTs Tarqiyatul Himmah
Kauman Lor, Kecamatan Pabelan, Kabupaten Semarang Tahun Ajaran
2009/2010.
E. Kegunaan Penelitian
1. Secara teoritis
Secara teoritis diharapkan dapat memberi sumbangan bagi
pengembangan pendidikan pada umumnya, khususnya dapat
memperkaya khasanah dunia pendidikan Islam yang diperoleh dari
penelitian lapangan.
2. Secara praktis
a. Bagi guru dapat memperoleh pemahaman tentang pentingnya
kompetensi guru yang bersinggungan langsung dengan anak
didik, guru dan pihak terkait terhadap kualitas Pembelajaran.
b. Bagi siswa diharapkan dapat menerima pelajaran serta
memahami dengan baik, melalui materi pelajaran yang
disampaikan oleh guru dengan kompetensi pedagogik.
c. Bagi Lembaga Pendidikan dapat menjadi pertimbangan dan
membuka wawasan baru pentingnya menempatkan pendidik
F. Definisi Operasional
Untuk memberi gambaran yang jelas dan terarah tentang istilah
yang digunakan dalam penulisan skripsi, berikut ini akan disampaikan
isatilah-istilah yang berkaitan dengan permasalahan yang akan dijadikan
topik kajian. Adapun istilah-istilah tersebut sebagai berikut:
1. Kompetensi
Menurut Sulchan (2002: 159), “Kompetensi adalah
kewenangan atau kekuasaan untuk menentukan sesuatu hal”.
Dalam penelitian ini, kompetensi merupakan kemampuan
melaksanakan sesuatu yang diperoleh melalui perform ance dan
perbuatan yang rasional untuk memenuhi spesifikasi tertentu di
dalam melaksanakan tugas-tugas kependidikan.
2. Guru
Guru adalah figur manusia sumber yang menempati posisi
dan memegang peranan penting dalam pendidikan (Djamarah,
2005:1). Jadi Guru yang dimaksud dalam penelitan ini adalah orang
yang bertugas membantu murid untuk mendapatkan pengetahuan
sehingga dapat mengembangkan potensi yang dimilikinya.
3. Pedagogik
Menurut Mulyasa (2008:26), Pedagogik guru
merupakan kemampuan guru dalam pengelolaan pembelajaran
peserta didik.
1. Pendekatan Penelitian
Penelitian ini menggunakan pendekatan lapangan (field
research), dimaksudkan untuk mengetahui data responden secara
langsung dilapangan, yakni suatu penelitian yang bertujuan mengenai
studi yang mendalam mengenai suatu unit sosial sedemikian rupa
sehingga menghasilkan gambaran yang teroganisir dengan baik
mengenai unit sosial tersebut (Azwar, 1999:8).
Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini
adalah pendekatan kuantitatif. Pendekatan kuantitatif dipilih
dimaksudkan untuk mengidentifikasi pengaruh kompetensi pedagogik
guru Al-Qur’an Hadits terhadap kualitas Pembelajaran di MTs
Tarqiyatul Himmah Kauman Lor, Kecamatan Pabelan, Kabupaten
Semarang Tahun Ajaran 2009/2010, sehingga data yang diambilpun
bersifat hasil atau produk (Pohan, 2007:93).
2. Lokasi dan waktu penelitian
a. Lokasi Penelitian
Tempat penelitian MTs Tarqiyatul Himmah Kauman Lor
Kecamatan Pabelan Kabupaten Semarang pada semester I tahun
pelajaran 2009-2010.
Pertimbangan pemilihan lokasi penelitian diantaranya :
1) Letaknya strategis, dekat dengan jalan raya Salatiga-Bringin.
2) Mudah dijangkau dengan alat transportasi, baik transportasi
3) Madrasah
swasta
pertama
di
kecamatan
pabelan.
Kecenderungan lebih awal melaksanakan proses KBM.
b. Waktu penelitian
Penelitian dilaksanakan pada tanggal 09 November 2009
sampai dengan 09 Januari 2010 (3 bulan).
3. Populasi dan sampel
a. Populasi
Populasi atau
u niverseadalah jumlah keseluruhan dari unit
analisa yang cirri-cirinya akan diduga. Dalam arti lain keseluruhan
subyek penelitian yang dapat dimintai informasi (Effendi,
1989:152). Dalam penelitian ini yang dimaksud populasi adalah
siswa di MTs Tarqiyatul Himmah Kauman Lor, Kecamatan
Pabelan, Kabupaten Semarang Tahun Ajaran 2009/2010 yang
beijumlah 178, adapun rinciannya sebagai mana berikut:
1) Kelas VII sebanyak 39 siswa
2) Kelas VIII sebanyak 71 siswa
3) Kelas IX sebanyak 68 siswa
b. Sampel
Teknik pengambilan sampel menurut Arikunto (1978:120)
adalah apabila subyeknya kurang dari 100, lebih baik diambil
semua. Sehingga penelitianya merupakan penelitian populasi.
Sedangkan jika subyeknya lebih dari 100 orang dapat diambil
10%-15% atau 20%-25% atau lebih sesuai kemampuanya.
Untuk menghemat waktu dan tenaga, maka penulis
menetapkan besar sampel adalah lebih kurang dari 178. Karena
populasi beijumlah 178, maka sampelnya adalah 25% yaitu
beijumlah 44 siswa. Dari jumlah tersebut penulis mengambil
sampel 44 siswa dari kelas VII sebanyak 12 siswa, kelas VIII
sebanyak 18 siswa, dan dari kelas IX sebanyak 14 siswa.
Adapun teknik pengambilan sampel yang penulis gunakan
adalah Random Sampling, yaitu pengambilan secara random atau
acak, dengan cara:
1) Mengambil populasi dari kelas VII yang beijumlah 39
siswa dan sampel yang diambil 12 siswa
2) Mengambil populasi dari kelas VIII yang beijumlah 71
siswa dan sampel yang diambil 18 siswa
3) Mengambil populasi dari kelas IX yang beijumlah 68
4.
Metode Pengumpulan data
Untuk memperoleh data akurat serta memperhatikan relevansi
data dengan tujuan yang dimaksud, maka dalam pengumpulan data
menggunakan beberapa teknik yaitu:
a. Angket
{kuesioner)Angket
yaitu
metode
pengumpulan
data
dengan
memberikan sejumlah pertanyaan tertulis untuk memperoleh
informasi dari responden
(Arikunto, 1993:124). Metode ini
digunakan untuk mendapatkan tanggapan dari siswa, melalui
kompetensi pedagogik dan kualitas Pembelajaran guru Al-Qur’an
Hadits di M Ts Tarqiyatul Himmah Kauman Lor, Kecamatan
Pabelan, Kabupaten Semarang Tahun Ajaran 2009/2010.
b. Dokumentasi
c. Observasi, instrumen ini digunakan untuk melengkapi data-data
tentang kompetensi pedagogik dan kualitas Pembelajaran serta
keadaan di MTs Tarqiyatul Himmah Kauman Lor, Kecamatan
Pabelan, Kabupaten Semarang Tahun Ajaran 2009/2010.
6. Analisis Data
Setelah data dikumpulkan dengan lengkap selanjutnya
adalah menganalisis data tersebut. Pada tahap ini dilakukan
perhitungan melalui prosentase dan analisis tiap-tiap item. Untuk
menganalisis ini peneliti menggunakan rumus:
F
P - __ X 100%
N
Keterangan:
P : Persentase
F : Frekuensi
n : Jumlah total sampel. (Arikunto, 1990:69).
Untuk mengetahui hubungan dua variabel tersebut peneliti
menggunakan
rumus
P ro d u ct M om ent.Adapun
rumusnya
sebagaimana berikut:
Keterangan:
rxy : Koefisien korelasi antara variabel x dan variabel y
X : Variabel pengaruh kompetensi pedagogic guru Al-Qur’an
Hadits
Y : Variabel kualitas pengajaran
N : Frekuensi atau jumlah siswa yang diteliti
I : Sigma (jumlah)
H. Sistematika Penulisan
Untuk dapat memberikan gambaran awal dari skripsi ini perlu
penulis paparkan mengenai sistematika penulisan:
BABI : PENDAHULUAN
Dalam bab ini membahas tentang latar belakang masalah,
rumusan masalah, tujuan penelitian, hipotesis penelitian,
kegunaan penelitian, definisi operasional, metode penelitian
serta sistematika penulisan.
BAB H : KAJIAN PUSTAKA
Bab ini membahas tentang:A. Kompetensi pedagogik guru Al-Qur’an Hadits meliputi
pengertian kompetensi pedagogik, indikator kompetensi
pedagogik, komponen kompetensi pedagogik, urgensi
pedagogik di sekolah, pengertian guru Al-Quran Hadits,
tujuan, ruang lingkup dan tujuan Al-Qur’an Hadits
B. Kualitas Pembelajaran, yang meliputi pengertian kualitas
Pembelajaran, indikator kualitas Pembelajaran, faktor yang
mempengaruhi kualitas Pembelajaran, usaha yang
dilakukan untuk meningkatkan kualitas Pembelajaran.
C. Pengaruh kompetensi pedagogik guru Al-Qur’an Hadits
terhadap kualitas Pembelajaran.
BAB IH : HASIL PENELITIAN
Dalam bab ini menyajikan data yang peneliti peroleh dari
penelitian yang m eliputi:
A. Gambaran umum MTs Tarqiyatul Himmah Kauman Lor,
Kecamatan Pabelan Kabupaten Semarang diantaranya:
sejarah berdiri dan perkembanganya, visi, misi dan
tujuanya, program madrasah, tujuan penyelenggaraan
pendidikan, hasil yang diharapkan dari pembelajaran,
sarana gedung, guru dan keadaan siswa, tenaga
kependidikan, data keadaan guru, kegiatan siswa, dan
struktur organisasinya.
B. Kompetensi Pedagogik dan kualitas Pembelajaran guru
Al-Qur’an Hadits di MTs Tarqiyatul Himmah Kauman
Lor, Kecamatan Pabelan, Kabupaten Semarang Tahun
BAB IV
BAB V
: A N A LISA DA TA
Bab ini membahas tentang :
A. Analisis D eskriptif
B. Pengujian Hipotesis
C. Pembahasan
; PENUTUP
A. Kompetensi Pedagogik G uru Al-Qur’an Hadits
1. Pengertian Kompetensi Pedagogik
Istilah kompetensi pedagogik dalam pembahasan di dunia
pendidikan muncul baru-baru ini dan masih diperbincangkan serta
terdapat pembahasan yang hangat, sejalan dengan dikeluarkanya
peraturan pemerintah Nomor 18 Tahun 2003 tentang kompetensi
guru. Kompetensi pedagogik merupakan bagian dari kompetensi
guru yang terdiri dari 4 kompetensi, yaitu: kompetensi
professional, kompetensi kepribadian, kompetensi sosial, dan
kompetensi pedagogik.
Kompetensi merupakan seperangkat kemampuan yang
harus dimiliki oleh seorang guru, agar ia dapat melaksanakan tugas
mengajarnya dengan berhasil (Hamzah, 2008:18). Kompetensi
adalah seperangkat tindakan intelegen penuh tanggung jawab yang
harus dimiliki seseorang sebagai syarat untuk dianggap mampu
melaksanakan tugas-tugas dalam bidang pekerjaan tertentu (Majid,
2008:127).
Kompetensi guru mempunyai banyak makna, Broke and
Stone (1995) mengemukakan bahwa kompetensi guru
sebagai... descriptive o f qualitative nature o f teacher behavior
appears to be entirely meaningful. ....kompetensi guru merupakan
gambaran kualitatif tentang hakikat perilaku guru yang penuh arti.
Sementara Charles (1994) mengemukakan bahwa kompetensi
merupakan perilaku yang rasional untuk mencapai tujuan yang
dipersyaratkan sesuai dengan kondisi yang diharapkan (Mulyasa,
2008:25).
Undang-Undang Guru dan Dosen Nomor 14 Tahun 2005,
kompetensi pedagogik guru merupakan kemampuan guru dalam
pengelolaan pembelajaran peserta didik yang sekurang-kurangnya
meliputi:
a. Pemahaman wawasan atau landasan pendidikan. Guru
memiliki latar belakang pendidikan keilmuan sehingga
memiliki keahlian secara akademik dan intelektual.
b. Pemahaman terhadap peserta didik. Guru memiliki
pemahaman akan psikologi perkembangan anak, sehingga
mengetahui dengan benar pendekatan yang tepat yang
dilakukan pada anak didiknya.
c. Perkembangan kurikulum/silabus. Guru memiliki kemampuan
mengembangkan kurikulum pendidikan nasional yang
disesuaikan dengan kondisi spesifik lingkungan sekolah.
d. Perancangan pembelajaran. Guru memiliki merencanakan
system pembelajaran yang memanfaatkan sumber daya yang
e. Pelaksanaan pembelajaran yang mendidik dan dialogis. Guru
menciptakan situasi belajar bagi anak yang kreatif, aktif dan
menyenangkan.
2. Indikator Kompetensi Pedagogik
Indikator kompetensi pedagogik seorang guru menurut
Dariyanto (2009:300-303), dalam bukunya yang berjudul Panduan
Proses Pembelajaran Kreatif dan Inovatif ada 5 indikator, yaitu :
a. Memahami peserta didik
1) Memahami peserta didik dengan memanfaatkan prinsip-
prinsip perkembangan kognitif
2) Memahami peserta didik dengan memanfaatkan prinsip-
prinsip kepribadian
3) Mengidentifikasi bekal awal peserta didik
b. Merancang pembelajaran dan memahami landasan pendidikan
untuk kepentingan pembelajaran
1) Memahami landasan kependidikan
2) Menerapkan teori belajar dan pembelajaran
3) Menentukan
strategi
pembelajaran
berdasarkan
karakteristik peserta didik, kompetensi yang akan dicapai
dan materi ajar
c. Melaksanakan pembelajaran
1) Menata latar (setting) pembelajaran
2) Melaksanakan pembelajaran yang kondusif
d. Merancang dan melaksanakan evaluasi pembelajaran
1) Merancang dan melaksanakan evaluasi (assement) proses
dan hasil belajar secara berkesinambungan dengan
berbagai metode
2) Menganalisis hasil evaluasi proses dan hasil belajar untuk
menentukan tingkat ketuntasan belajar (mastery learning)
3) Memanfaatkan hasil penilaian pembelajaran untuk
perbaikan kualitas program pembelajaran secara umum.
e. Mengembangkan peserta didik untuk mengaktualisasikan
berbagai potensinya.
1) Memfasilitasi peserta didik untuk mengembangkan
beibagai potensi akademik
2) Memfasilitasi peserta didik untuk mengembangkan
berbagai potensi akademik
3) Memfasilitasi peserta didik untuk mengembangkan
berbagai potensi nonakademik.
3. Komponen Kompetensi Pedagogik
Menurut Permendiknas Nomor 16 Tahun 2007, kompetensi
pedagogik guru terdiri atas 37 buah kompetensi, yang dirangkum
a. M enguasai karakteristik peserta didik dari aspek fisik, moral,
spiritual, sosial, kultural, em osional, dan intelektual
b. M enguasai teori belajar dan prinsip-prinsip pem belajaran yang
m endidik
c. M engem bangkan kurikulum yang terkait dengan m ata
pelajaran yang diam pu
d. M enyelenggarakan pem belajaran yang m endidik
e. M em anfaatkan teknologi informasi dan kom unikasi untuk
kepentingan pembelajaran
f. M em fasilitasi pengem bangan potensi peserta didik untuk
m engaktualisasikan berbagai potensi yang dim iliki
g. B erkom unikasi secara efektif, empatik, dan santun dengan
peserta didik
h. M enyelenggarakan penilaian dan evaluasi proses dan hasil
belajar
i. M em anfaatkan hasil penilaian dan evaluasi untuk kepentingan
pem belajaran
j. M elakukan tindakan reflek tif untuk peningkatan kualitas
pem belajaran.
4. Urgensi K om petensi Pedagogik G uru
M asalah kom petensi guru m erupakan urgen yang harus
dim iliki oleh setiap guru dalam jenjang pendidikan apapun. Guru
baik, mampu melakukan hubungan sosial dalam masyarakat.
Kompetensi pedagogik guru sangat penting diterapkan dalam
rangka penyelenggaraan unsur-unsur pendukung komponen
pendidikan (Hamalik, 1991:27), diantaranya:
a. Kompetensi pedagogik sebagai alat seleksi penerimaan guru
b. Kompetensi pedagogik penting dalam rangka pembinaan guru
c. Kompetensi pedagogik penting dalam rangka penyusunan
kurikulum
d. Kompetensi pedagogik penting dalam hubungan dengan
kegiatan dan hasil belajar
5. Manfaat Implementasi Kompetensi Pedagogik di Sekolah
Dalam proses belajar mengajar tidak tersirat adanya satu
kesatuan kegiatan yang tidak terpisahkan, antara siswa yang belajar
dan guru yang mengajar. Agar proses pembelajaran dapat
dilaksanakan secara efektif dan efesien, maka guru mempunyai
tugas dan peranan yang penting dalam mengantarkan peserta didik
mencapai tujuan yang diharapkan. Sudah selayaknya guru
mempunyai berbagai kompetensi termasuk kompetensi pedagogik
yang berkaitan dengan tugas dan tanggung jawabnya. Manfaat
implementasi kompetensi pedagogik di sekolah, selain yang
diutarakan di atas ju g a mempunyai manfaat sebagai b erik u t:
a. Terwujudnya guru yang cerdas, berbudaya, bermartabat,
peserta didik dengan pendidik dan sum ber belajar pada suatu
lingkungan belajar (M ajid, 2008:111).
Penguasaan bahan ajar diperlukan sebagai alat
untuk m engindentifikasi kualitas pem belajaran secara integral
dalam proses belajar m engajar.
2) Pengelolaan K elas
Iklim balajar yang k o n d u sif m erupakan tulang
punggung d an faktor pendorong yang dapat m em berikan daya
tarik tersendiri bagi proses pem belajaran, sebaliknya iklim
b elajar yang kurang m enyenangkan akan m enim bulkan
kejenuhan dan rasa bosan (M ajid, 2008:165).
Penggeloaan kelas m erupakan keteram pilan guru
dalam m enciptakan dan m em elihara kondisi belajar secara
optim al serta m enggontrol, apabila teijad i gangguan dalam
proses belajar mengajar.
3 ) Efisiensi W aktu
Perencanaan w aktu yang belum
m atang/proporsional m engakibatkan kekurangan atau
kelebihan w aktu. U ntuk m engatasi kekurangan ataupun
kelebihan w aktu, sebaiknya guru m em buat perencanaan
m engajar (Suw am a, 2006:28).
Efektifitas w aktu dalam proses pem belajaran
mencapai tujuan tersampainya materi pelajaran juga
pemahaman terhadap materi yang diberikan oleh guru.
4) Memotivasi Siswa
Dalam memotivasi pembelajaran siswa, guru harus
memiliki motivasi untuk membelajarkan siswa. Motivasi itu
sebaiknya timbul dari kesadaran yang tinggi untuk
mendidik peserta didik menjadi warga Negara yang baik.
Jadi, guru memiliki hasrat untuk menyiapkan siswa menjadi
pribadi yang memiliki pengetahuan dan kemampuan
tertentu (Hamalik, 1995:67).
Memotivasi belajar penting artinya dalam proses
belajar
siswa,
karena
fungsinya yang
mendorong,
menggerakkan, dan mengarahkan kegiatan belajar.
5) Evaluasi Pembelajaran
Evaluasi
merupakan pengukuran
ketercapaian
program
pembelajaran,
perencanaan
suatu
program
substansi
pembelajaran
termasuk
kurikulum
dan
pelaksanaanya, pengadaan dan peningkatan kemampuan
guru, serta reformasi pendidikan secara keseluruhan.
(Majid, 2008:185).
b elajar sisw a pada tingkat kelas selam a dan setelah kegiatan
b elajar m engajar.
b. Faktor y ang m em pengaruhi K ualitas Pem belajaran
B elajar m engajar adalah suatu kegiatan yang bernilai
edukatif. N ilai ed u k atif m ew arnai interaksi yan g tetjad i antara guru
dan p eserta didik. Interaksi yang bernilai e d u k atif dikarenakan
kegiatan belajar m engajar yang dilakukan diarahkan untuk
m encapai tujuan tertentu yang telah dirum uskan.
M enurut Ibrahim (1991:65), faktor-faktor yang
m em pengaruhi rendahnya kualitas pengajaran a d a la h :
1) Tujuan
T ujuan adalah pedom an sekaligus sebagai sasaran
yang akan dicapai dalam kegiatan belajar mengajar.
K egiatan pem belajaran yan g dilakukan oleh guru,
secara langsung m em pengaruhi kegiatan belajar anak didik.
G uru diharapkan selaras dengan m isi dan visi kedepan, serta
m enciptakan lingkungan belajar yang kom petitif.
2) G uru
G uru adalah kom ponen yang sangat m enentukan
dalam im plem entasi suatu strategi pem belajaran.
K eberhasilan im plem entasi suatu strategi
pem belajaran akan tergantung pada kepiaw aian guru dalam
(a) Jadwal Supervisi
(b) Jadwal Pembinaan
(c) Rapat rutin bulanan
b) Indikator Keberhasilan Pelaksanan Program
(1) Adanya peningkatan rata-rata Nilai Ujian Nasional
maupun Nilai Raport
(2) Jumlah lulusan yang diterima di jenjang yang lebih
tinggi bertambah banyak
(3) Adanya siswa yang berprestasi dalam bidang:
(a) Akademis
(b) Olah raga
(c) Seni
(4) Adanya siswa yang mendapatkan beasiswa
c) Peningkatan Kesejahteraan Guru
(1) Menggiatkan infak
(2) Berupaya menggalang Donatur Tetap/Tidak tetap dan
insidentil
(3) Meningkatkan koperasi sekolah
2) Pengembangan Fisik
Dalam Tahun Pelajaran 2009/2010 ini
pengembangan fisik diprioritaskan pada penyediaan sarana dan
prasarana yang menunjang KB M, di antaranya:
a) Rehab ruang kelas
b) Pengadaan ruang guru, Kapala Madrasah, dan TU
c) Rehab ruang perpustakaan, Multumedia, Koperasi, Musolla
d) Pengadaan tempat parkir
e) Pavingisasi halaman kantor MTs. Tarqiyatul Himmah
f) Pengadaan Inventaris ruang guru
g) Pembuatan Warung Sekolah/Kantin
3) Program Peningkatan Mutu
a) Program Jangka Pendek (1 tahun pelajaran)
(1) Meningkatnya Indeks Prestasi dalam Ujian Nasional
(2) Meningkatnya jumlah siswa yang diterima di
SMU/SMK/MA terkemuka minimal 10 %.
(3) Meningkatnya sarana komputer
(4) Meningkatnya prestasi siswa dalam bidang non
(5) Menurunkan jumlah siswa dan seluruh warga sekolah
yang melanggar tata krama dan tata tertib menjadi 0,25
%.
(6) Terbentuknya sikap, perilaku dan budi pekerti siswa.
(7) Tercapainya prestasi siswa di bidang olah raga (volley
ball, sepak bola, lari) untuk dapat meraih juara I di
tingkat kecamatan.
(8) Tercapainya prestasi bidang musabaqoh pelajar untuk
dapat meraih Juara I di tingkat kabupaten
(9) Meningkatkan kemampuan siswa dalam berbahasa
Inggris dan bahasa Arab.
(10) Mempunyai kelompok seni Islam (rebana dan tari)
yang handal dan kreatif serta dapat dipertunjukkan di
hadapan masyarakat umum.
(1 l)Mempunyai Pramuka yang handal
b) Program Jangka Menengah (2-4 tahun)
(1) Perolehan NEM naik rata-rata 0,3 %.
(2) Meningkatnya jumlah siswa yang diterima di
SMU/SMK/MA minimal 20%
(3) Meningkatkan sarana hard ware komputer minimal 5
buah.
(4) Meningkatkan kemampuan siswa dalam menggunakan
(5) Meningkatkan jumlah siswa yang mendapatkan prestasi
non akademis.
(6) Mempunyai team olah raga yang handal.
(7) Terbentuknya sikap prilaku warga masyarakat yang
berbudi pekerti yang luhur, toleran dan insklusif.
(8) Meningkatnya sumber daya manusia sehingga dapat
mendukung Kegiatan Belajar Mengajar dengan
memberi kesempatan seluas-luasnya kepada guru untuk
melanjutkan studinya.
(9) Meningkatkan kwantitas dan kwalitas berbahasa
Inggris dan bahasa Arab bagi seluruh warga sekolah.
(10) Mengadakan kegiatan kesenian Islam (Rebana dan tari)
yang mampu berkiprah dalam kegiatan-kegiatan di
sekitar
(U)Mengadakan kegiatan peningkatan IMTAQ dengan
menyelenggarakan kegiatan pengajian secara rutin dan
berkala.
c) Program Jangka Panjang (5 - 1 0 tahun)
(1) Perolehan Indeks Prestasi tinggi dalam Ujian Nasional
(2) Jumlah siswa yang diterima di SMU/SMK/MA naik
(3) Meningkatkan kemampuan warga sekolah dalam
menggunakan alat komunikasi modem (komputer,
internet)
(4) Memiliki Laboratorium Komputer untuk siswa.
(5) Mengadakan bulan berbahasa Inggris dan bahasa Arab
bagi seluruh warga sekolah.
(6) Meningkatkan dan mengembangkan sumber daya
manusia (guru dan karyawan) dalam bidang
pengetahuan dan ketrampilan yang dikuasai dan
diminati.
(7) Meningkatkan kuantitas dan kualitas tim olah raga dan
kesenian yang sudah terbentuk.
(8) Meningkatkan sarana dan prasarana sekolah yang
memadai
(9) Menjadikan MTs. Tarqiyatul himmah menjadi idola
bagi masyarakat luas.
a) Program Pengajaran Umum
Program pengajaran umum merupakan program
yang wajib diikuti oleh semua siswa kelas VII,VIII dan III,
yang antara la in :
(1) Al-Qur’an Hadits
(3) Fiqh
(4) Bahasa Arab
(5) Sejarah Kebuadayaan Islam
(6) Pendidikan Kewarganegaraan
(7) Bahasa Indonesia
(8) Bahasa Inggris
(9) Ilmu Pengetahuan Alam
(10) Ilmu Pengetahuan Sosial
(11) Matematika
(12) Pendidikan Jasmani dan Olahraga Kesehatan
(13) Seni Budaya
(14) Teknologi Informasi dan Komputer/Ketrampilan
(15) Pengembangan Diri
(16) Muatan L o k a l:
(a) Baca Tulis Alquran (BTA)
(b) Ke NU an
(c) Bahasa Jawa
b) Program Pengajaran Muatan Lokal
Program pengajaran Muatan Lokal adalah
merupakan program pengajaran yang sesuai dengan
kebutuhan lingkungan sekolah yaitu Bahasa Daerah (Bahasa
c) Program Pengajaran Khusus
Program pengajaran Khusus adalah pengajaran
yang menjadi program Lembaga Pendidikan M a’a rif NU,
yaitu pelajaran Ke-NU-an. Hal ini dimaksudkan agar setelah
siswa selasai dari M Ts dapat menerapkan syariat Islam yang
sesuai dengan ajaran Al-Qur’an dan Hadits, serta bermadzhab
4 seperti diajarkan oleh para kyai dan Ulama’ Nahdlatul
Ulama’.
5) Struktur Organisasi
STRUKTUR ORGANISASI MTS TARQIYATUL HIMMAH
TAHUN AJARAN 2009/2010
5. Guru dan Tenaga Kependidlkan
TABEL I
DAFTAR NAMA GURU DAN PEMBAGIAN
TUGAS MENGAJAR MTS TARQIYATUL HIMMAH
TAHUN AJARAN 2009/2010
N0
NAMA GURU
BIDANG STUDI
1
Drs. M Abdul Kholiq, M.Ag
Alquran Hadis
2
Drs. Hamdan As
Fiqh
3
Hj. Muslihah, BA
Ke-NU-an dan Aqidah Akhlak
4
Muh Musyafak, S.Ag
Bahasa Arab dan Bahasa Jawa
5
Habib Sholih, S.Ag
IPS dan SKI
6
Untung Kisworo,ST
Olah Raga
7
Neneng Antik Masruroh,SS
Bahasa Indonesia
8
M. Tunggul Wahyono, SH
PPKN dan IPS
9
Rina Asih Handayani,SPd.I
Bahasa Arab dan Qur’an Hadist
10
Wiwin Triwiyanti,S.Si
Matematika
11
Ninik Arifah,SPd.I
Bahasa Inggris dan Bahasa Indonesia
12
Hafidz Rahman Adi C,SPd
Seni Budaya, IPS dan TIK
13
Roni Wahyudi.SPd
Bahasa Inggris dan TIK
14
N ur Imayati, S.Pd
Matematika
15
Umi Hasanah, S,Pd
IPA/Biologi
16
M. Adib, S. Si
IPA
17
Miftah Syarifudin, S.SI
Matematika
6. Sarana dan Prasarana
TABEL II
DAFTAR SARANA DAN PRASARANA
MTS TARQIYATUL HIMMAH KAUMAN LOR
TAHUN AJARAN 2009/2010
No
Nama Fisik
Banyaknya
1
Ruang Kelas
7
2
Ruang Perpustakaan
1
3
Ruang M ultim edia
1
4
Ruang Kepala Sekolah
1
5
Ruang Guru
1
6
Ruang Tata Usaha
1
7
Toilet Siswa
6
8
Ruang Gudang
1
9
Toilet Guru
2
10
Koperasi
1
7. Keadaan Siswa
TABEL III
DATA JUMLAH SISWA MTS TARQIYATUL HIMMAH KAUMAN LOR
TAHUN AJARAN 2009 / 2010
No
Kelas
Jenis kelamin
Jumlah
L
P
Organisasi siswa yang terdapat di M Ts Tarqiyatul Himmah
adalah OSIS, Pramuka, GUDEP (UKS), Koperasi. Organisasi-
organisasi siswa tersebut secara struktural adalah organisasi sekolah di
bawah pembinaan bagian kesiswaan dan Pembina OSIS. Organisasi-
organisai
siswa tersebut berperan penting
dalam
menunjang
keberhasilan pendidikan. Dengan aktif di organisasi ini dapat sebagai
media untuk melatih diri dan mengembangkan bakat.
TABEL IV
HASIL ANGKET KOMPETENSI PEDAGOGIK
GURU AL-QUR’AN HADITS MTs TARQIYATUL HIMMAH
* 3
2.
Data tingkat kualitas pembelajaran
Untuk mengetahui tentang kualitas pembelajaran pada kelas
VII-IX, penulis menggunakan angket yang diberikan. Penulis
menggunakan angket yang diberikan kepada siswa yang terdiri dari
15 pertanyaan.
Adapun kriteria dari alternatif jaw aban adalah :
a.
Untuk jaw aban A dengan nilai 4
b.
Untuk jaw aban B dengan nilai 3
c.
Untuk jaw aban C dengan nilai 2
d.
Untuk jaw aban D dengan nilai 1
Hasil angket selengkapnya dapat dilihat dalam tabel berikut
T
ABEL V
HASIL ANGKET KUALITAS PEMBELAJARAN
MTS TARQIYATUL HIMMAH KAUMAN LOR
U ntuk m engetahui ad a tid ak n y a p engaruh k om petensi p edagogik guru A l-
Q u r’an H adits dengan k ualitas p em belajaran d i M T s T arqiyatul H im m ah K aum an
L o r K ecam atan P abelan K abupaten Sem arang T ahun A jaran 2 009/2010 m ak a
p enulis akan m em berikan an alisa d ata den g an m enggunakan d ata y an g telah
d ianalisis dengan m enggunakan ru m u s k o relasi p ro d u c t m om ent. A d apun cara
m en g an alisisn y a m eliputi tig a tah ap yaitu analisis pendahuluan, analisis uji
hipotesis, dan an alisa la n ju t
A, Analisis Pendahuluan
P ad a analisis p endahuluan ini pen u lis b erm aksud m en cari ja w ab a n dari
tu ju an y an g pertam a. A d ap u n langkah-langkah yang d item puh ad alah :
1. M em berikan p en ilaian b erjenjang pad a tiap -tiap responden.
2. M encari lebar interval.
3. M enentukan klasifikasi pada v ariabel pertam a m en jad i tig a kategori.
4. M enentukan prosentase frekuensi d an interpretasi.
S elanjutnya lebih je la sn y a ak an d ijab ark an pendahuluan ini terd iri dari
variabel kom petensi pedagogik g u ru A l-Q u r’an H adits dengan kualitas
pem belajaran.
1. D ata tentang kom petensi pedagogik guru A l-Q u r’an H adits di M T s
T arq iy atu l H im m ah K aum an Lor, K ecam atan Pabelan, K abupaten
Sem arang T ah u n A jaran 2009/2010.
U ntuk lebih je la sn y a akan penulis m ulai dengan langkah-langkah sebagai
b e rik u t:
a. M em berikan penilaian beijenjang pad a tiap-tiap responden dengan
altern atif sebagai b e rik u t:
- U ntuk jaw ab an A dengan nilai 4
- U ntuk ja w ab a n B dengan nilai 3
- U ntuk jaw ab an C dengan nilai 2
- Untuk ja w ab a n D dengan nilai 1
b. M encari interval untuk m enentukan stratifikasi (tingkatan) tentang
kom petensi pedagogik guru A l-Q ur’an H adits dalam ketegori rendah,
sedang dan tinggi. D alam m enentukan nilai interval penulis
m enggunakan langkah-langkah sebagai b e rik u t:
1. M enentukan rentang, ialah data terbesar dikurangi d ata terkecil.
= 2,142 atau 3
4. Dengan p = 3 maka kemudian membuat daftar klasifikasi
dengan data terkecil atau data yang lebih kecil dari data terkecil
tetapi selisihnya harus kurang dari panjang kelas yang telah
ditentukan.
c. Menentukan klasifikasi tentang kompetensi pedagogik guru Al-Qur’an
Hadits menjadi 3 ketegori lebar interval di atas dapat diketahui sebagai
b erik u t:
46 - 60 Untuk nilai kompetensi pedagogik guru Al-Qur’an Hadits
tinggi
3 1 - 4 5 Untuk nilai kompetensi pedagogik guru Al-Qur’an Hadits
sedang
1 5 - 3 0 Untuk nilai kompetensi pedagogik guru Al-Qur’an Hadits
rendah
Langkah selanjutnya dapat dilihat dalam tabel frekuensi kompetensi
T
ABEL VI
FREKUENSI TENTANG KOMPETENSI PEDAGOGIK
GURU AL-QUR’AN HADITS MTs TARQIYATUL HIMMAH
TAHUN AJARAN 2009/2610
Setelah diketahui berapa banyak sisw a tentang kom petensi pedagogik guru
A l-Quran H adits dengan kategori tinggi, sedang, rendah kem udian dipersenkan
dengan rumus sebagai berikut:
a.
U ntuk variasi kompetensi pedagogik guru A l-Q uran Hadits dalam kategori
tinggi sebanyak 43 siswa:
/>=— x 100%
N
/>=— x 100%
44
P =2,2%
c.
U ntuk variasi kom petensi pedagogik guru Al-Quran H adits dalam kategori
rendah sebanyak 0 siswa.
GURU AL-QURAN HADITS MTs TARQIYATUL HIMMAH
2. Data tentang kualitas pembelajaran di MTs Tarqiyatul Himmah Kauman
Lor, Kec. Pabelan, Kab. Semarang tahun ajaran 2009/2010.
Untuk lebih jelasnya akan penulis mulai dengan langkah-langkah sebagai
berikut:
a. Memberikan penilaian beijenjang pada tiap-tiap responden dengan
alternatif sebagai berikut:
Untuk jawaban A dengan nilai 4
Untuk jawaban B dengan nilai 3
Untuk jawaban C dengan nilai 2
Untuk jawaban D dengan nilai 1
b. Mencari interval untuk menentukan stratifikasi (tingkatan) tentang
kualitas pembelajaran dalam ketegori tinggi, sedang, dan rendah. Dalam
menentukan nilai interval penulis menggunakan langkah-langkah
sebagai berikut:
1. Menentukan rentang, ialah data terbesar dikurangi data terkecil.
Data terbesar ~ 56 dan data terkecil = 41, maka rentang = 56-41 -
15
2. Menentukan banyak interval yang diperlukan. Adapun banyak
kelas sering biasa diambil paling sedikit 5 kelas dan paling
banyak 15 kelas. Dalam hal ini penulis akan mengambil 5 kelas.
3. Menentukan panjang kelas interval p. Menggunakan rumus
P = rentang Banyak kelas
= 15 5
= 3
4. Dengan p = 3 maka kemudian membuat daftar klasifikasi dengan
data terkecil atau data yang lebih kecil dari data terkecil tetapi
selisihnya harus kurang dari panjang kelas yang telah ditentukan.
c. Menentukan klasifikasi tentang kualitas pembelajaran menjadi 3
ketegori lebar interval di atas dapat diketahui sebagai berikut:
46 - 60 Untuk nilai kualitas pembelajaran tinggi
3 1 -4 5 Untuk nilai kualitas pembelajaran sedang
1 5 -3 0 Untuk nilai kualitas pembelajaran rendah
d. Langkah selanjutnya dapat dilihat dalam tabel frekuensi kompetensi
T
ABELX
TABEL KERJA KOEFISIEN KORELASI ANTARA VARIABEL KOMPETENSI
PEDAGOGIK GURU AL-QUR’AN HADITS DENGAN VARIABEL KUALITAS
PEMBELAJARAN DI MTs fARQ IYATUL HIMMAH TAHUN AJARAN 1009/2010
No
X
Y
f
xy
1
53
54
2809
2916
2916
2
48
53
2304
2809
2544
3
51
54
2601
2916
2754
4
55
51
3025
2601
2805
5
55
50
3025
2500
2750
6
50
49
2500
2401
2450
7
52
45
2704
2025
2340
8
51
46
2601
2116
2346
9
53
56
2809
3136
2968
10
51
48
2601
2304
2448
11
51
46
2601
2116
2346
12
52
51
2704
2601
2652
13
52
41
2704
1681
2132
14
53
47
2809
2209
2491
15
44
52
1936
2704
2288
16
50
45
2500
2025
2250
= __________ 114.998-114.843,27
V(117.234 -116.905,09)(113.332-112.817,81)
154,73
** -^/(328,91X514,19)
154,73
rxy= V(169-122»23)
rxy - 0,376
C. Analisis L anjut
Adapun untuk mengetahui apakah nilai hitung tersebut signifikan atau
non signifikan adalah dengan taraf signifikan 5 % dan 1 % antara variabel
kompetensi pedagogik guru Al-Qur’an Hadits dengan variabel kualitas
pembelajaran diperoleh hasil sebagai berikut:
" Txy hitung = 0 ,3 7 6
rtabei = 0,294 (dengan taraf signifikasi 5%)
ini berarti r*y hitung > Stable
jadi hipotesis yang penulis ajukan tidak diterima.
Dari analisis di atas dapat disimpulkan bahwa ada pengaruh yang
signifikan antara kompetensi pedagogik guru Al-Qur’an Hadits dengan
kualitas pembelajaran di MTs Tarqiyatul Himmah Kauman Lor Kecamatan
A. Kesim pulan
Berdasarkan dari hasil analisa data pada Bab IV diperoleh kesimpulan,
sebagai berikut:
1. Kompetensi pedagogik guru Al-Qur’an Hadits di MTs Tarqiyatul
Himmah Kauman Lor Kecamatan Pabelan Kabupaten Semarang Tahun
Ajaran 2009/2010 dalam kategori tinggi dengan nilai antara 46-60
mencapai prosentase 97,7%. Kategori sedang dengan nilai antara 31-45
mencapai prosentase 2,2%. Kategori rendah dengan nilai antara 15-30
mencapai prosentase 0%.
2. Kualitas pembelajaran di MTs Tarqiyatul Himmah Kauman Lor
Kecamatan Pabelan Kabupaten Semarang Tahun Ajaran 2009/2010,
dalam kategori tinggi dengan nilai 46-60 mencapai prosentase 93,2%.
Kategori baik dengan nilai antara 31-45 mencapai prosentase 6,8%.
Kategori cukup baik dengan nilai antara 15-30 mencapai 0%
3. Terdapat pengaruh kompetensi pedagogik guru Al-Qur’an Hadits
(variabel I) terhadap kualitas pembelajaran ( variabel II) di MTs
Tarqiyatul Himmah Kauman Lor Kecamatan
Pabelan Kabupaten
Semarang Tahun Ajaran 2009/2010.
Dari hasil penelitian yang telah dianalisis secara statistik diperoleh
hasil akhir yang menunjukkan bahwa ada pengaruh yang signifikan
antara kompetensi pedagogik guru Al-qur’an Hadist dengan kualitas
pembelajaran di MTs Tarqiyatul Himmah Kauman Lor Kecamatan
Pabelan Kabupaten Semarang Tahun Ajaran 2009/2010. Hal ini terbukti
dengan koefesien korelasi product moment yaitu hasil nilai r^itung lebih
besar dari nilai R^bei baik taraf signifikan 5% dengan hasil r^itung -
0,376 dan R^bei = 0,294. Dengan demikian hipotesis yang telah penulis
ajukan dapat diterima bahwa ada pengaruh yang signifikan antara
kompetensi pedagogik guru Al-qur’an Hadist dengan kualitas
pembelajaran di MTs Tarqiyatul Himmah Kauman Lor Kecamatan
Pabelan Kabupaten Semarang Tahun Ajaran 2009/2010.
B. S aran
Hasil penelitian yang penulis lakukan memperoleh temuan bahwa
kompetensi pedagogik guru Al-qur’an Hadist dengan kualitas pembelajaran di
MTs Tarqiyatul Himmah Kauman Lor Kecamatan
Pabelan Kabupaten
Semarang Tahun Ajaran 2009/2010. Maka dari itu penulis akan memberikan
sumbangan pemikiran berupa saran-saran sebagai berikut:
1. Guru
pembelajaran Al-Qur’an Hadits, merancang pembelajaran dan memahami
landasan pendidikan untuk kepentingan pembelajaran.
2. Siswa
Siswa hendaknya senantiasa mematuhi tata tertib sekolah dan
menggunakan waktu luang dengan mengisi kegiatan-kegiatan positif
terutama mengenai hal-hal yang berkaitan dengan pelajaran Al-Qur’an
Hadits serta belajar dengan sungguh-sungguh sehingga mendapatkan hasil
yang maksimal.
C. Penutup
Alhamdulillah, akhirnya skripsi ini dapat kami susun dengan baik dan
semoga bermanfaat serta menunjang profesionalisme pendidik kedepan. Kritik
dan saran kami harapkan demi kesempurnaan skripsi ini. Atas perhatian dan
D
AFTAR PUSTAKA
Arikunto, Suharsimi. 1990.
D a sa r-d a sa r E va lu a si P endidikan.Jakarta: Bumi
Aksara.
--- 1991.
P ro sed u r P en e litia n S u a tu P en d eka ta n S u a tu P raktek.Jakarata:
Rineka Cipta.
--- 1993.
P ro sed u r P en elitia n : S u a tu P en d eka ta n P ra ktek.Jakarta: PT.
Rineka Cipta.
Azwar, Saifudin. 1999.
M etode P en elitia n .Yogyakarta: Pustaka Pelajar.
Darajat, Zakiah. 1995.
M e to d ik K h u su s P engajaranA gam a Isla m .Jakarta: Bumi
Aksara.
Daryanto. 2009. Panduan Proses Pembelajaran K reatif dan Inovatif. Jakarta: AV
Publisher.
Departemen Pendidikan Nasional. 2007.
K B B I.Jakarta: Balai Pustaka.
Dimyati dan Mujdijono.
B ela ja r d a n P em belajaran.Jakarta: Rineka Cipta.
Fakultas Tarbiyah IAIN Walisongo. 2004.
M eto d o lo g i P en g a ja ra n A gam a.Semarang: pustaka pelajar.
Hadi, Sutrisno. 1991.
M eto d o lo g i R esearch.Yogyakarta: UGM Press.
Hamalik, Oemar. 1991.
P en d id ika n G uru K o n sep d a n S tra teg i.Bandung: Maju
Mundur.
H am zah . B. Uno. 2008.
P ro fe si K ep en d id ika n .Jakarta: Bumi Aksara.
Majid, Abdul. 2008.
P eren ca n a a n P em b ela ja ra n M engem bangkan S ta n d a r K o m p eten si G uru.Bandung: PT. Remaja Rosdakarya.
Mulyasa, S. 2008.
S tandar K om petensi dan S e rtifika si G uru.Bandung: Remaja
Rosdakarya.
Nazir, Moh. 1985.
M etode P enelitian.Jakarta: Ghalia Indonesia.
Pohan, Rusdin. 2007.
M etodologi P en elitia n P endidikan.Yogyakarta: Lnarka
Publiser.
Singarimbun, Masri dan Sofian Effendi. 1989.
M eto d o lo g i P en elitia n S u rva i .Jakarta: LP3ES.
Sudjana, Nana. 2008.
D asar-dasar P ro ses B ela ja r M engajar.Bandung:sinar Baru
Algensindo.
Supriyanto, Eko. 2004.
In o va si P endidikan Isu -isu B aru P em belajaran, M anajem en dan S istem P endidikan d i Indonesia.Surakarta:
Muhammadiyah University Press.
Surakhmad, Winamo. 1985.
P engantar P en elitia n Ilm iah.Bandung: Tarsito.
Suryabrata, Sumardi. 1995.
M etode P enelitian.Jakarta: Raja Grasindo Persada.
Winarno. 2009.
M atem atika 1 P G M I d an PG SD .Salatiga: STAIN salatiga Press.
(http://www.blogpendidikanunggul.com)
Identitas Responden memberi tanda silang (X) pada huruf a, b, atau c.
2. Kejujuran Anda sangat membantu kami dalam menyelesaian penelitian ini. 3. Jawaban Anda tidak akan mempengaruhi apapun terhadap Anda.
Item Pertanyaan A. Kompetensi Pedagogik
1. Apakah guru Alqur’an Hadits anda mengembangkan materi yang diajarkan?
a . Selalu mengembangkan materi
b . Kadang-kadang mengembangkan materi
c . Sering mengembangkan materi
d . Tidak pernah mengembangkan meteri
2. Apakah yang dilakukan guru Alqur’an Hadits apabila siswanya belum faham?
a. Menjelaskan kembali materi yang belum faham
b. Menyuruh siswa untuk mempelajari sendiri
4. Setiap memulai pelajaran, apakah guru Alqur’an Hadits mengulas dan menanyakan pelajaran yang lalu?
a. Selalu
b. Kadang-kadang
c. Sering
d. Tidak pernah
5. Untuk mengetahui kemampuan siswa apakah dalam proses belajar mengajar guru Alqur’an Hadits selalu memulai dengan pre test?
a. Selalu
b. Kadang-kadang
c. Sering
d. Tidak pernah
6. Apakah Bapak atau Ibu guru Alqur’an Hadits menyampaikan materi sesuai dengan tema?
a. Selalu sesuai dengan tema
b. Kadang-kadang sesuai dengan tema
c. Sering sesuai tema
d. Tidak pernah sesuai dengan tema
7. Apakah Bapak atau Ibu guru Alqur’an Hadits mengajar dengan menggunakan metode
yang bervariasi?
a. Selalu
b. Kadang-kadang
c. Sering
a.
Selalu
b.
Kadang-kadang
c.
Sering
d.
Tidak pernah
9. Sebelum memulai pelajaran, apakah guru Alqur’an Hadits mengatur ruang kelas terlebih
dahulu serta kesiapan siswa untuk belajar?
a.
Selalu
b.
Kadang-kadang
c.
Sering
d.
Tidak pernah
10. Bagaimana sikap guru anda saat pembelajaran?
a.
Bersahabat
b.
Humoris
c.
Terkesan killer/ kaku
d.
Biasa saja
11. Apakah guru Alqur’an Hadits memberikan teguran kepada siswa yang mengganggu
kegiatan belajar mengajar?
b. Kadang-kadang
c. Sering
d. Tidak pernah
13. Bagaimana guru Alqur’an Hadits mengoreksi tugas anda?
a. Mengoreksi bersama di kelas
b. Mengoreksi soal yang sulit
c. Dikoreksi guru sendiri di rumah
d. Tidak pernah dikoreksi
14. Apakah yang dilakukan guru Alqur’an Hadits apabila mendapati hasil ulangan siswany
jelek?
a. Melakukan remidi
b. Mengadakan belajar tambahan
c. Menambah nilai
d. Tidak melakukan apapun
15. Apa yang dilakukan guru Alqur’an Hadits apabila mengetahui siswanya pandai membaca
Alqur’an?
a. Melatih dan mengikutsertakan dalam lomba
b. Menyuruh mambaca Alqur’an didepan kelas
c. Memberi pujian
a. Selalu
b. Kadang-kadang
c. Sering
d. Tidak pernah
2. Selain buku pegangan, apakah guru Alqur’an Hadits menggunakan buku-buku lain yang
menunjang materi pembelajaran?
a. Selalu
b. Kadang-kadang
c. Sering
d. Tidak pernah
3. Apakah guru Alqur’an Hadits mampu menjawab dengan jelas pertanyaan siswa dalam
proses kegiatan belajar?
a. Selalu
b. Kadang-kadang
c. Sering
d. Tidak pernah
4. Setelah selesai pembelajaran, apakah guru Alqur’an Hadits mampu menyimpulkan materi
pelajaran dengan baik?
a. Selalu
b. Kadang-kadang
a. Menyenangkan sebab penjelasan mudah difahami
b. Menyenangkan karena penuh humor
c. Menyenangkan karena banyak cerita
d. Menjenuhkan karena monoton
6. Bagaimanakah sikap guru anda ketika siswanya membolos sekolah?
a. Menanyakana alasan membolos kepada temanya
b. Menasehati ketika siswa sudah masuk sekolah
c. Membiarkan saja
d. Menghukum
7. Apakah guru Alqur’an Hadits anda memulai pelajaran dengan tepat waktu?
a. Selalu
b. Kadang-kadang
c. Sering
d. Tidak pernah
8. Bagaimana pengalokasian waktu pada setiap pertemuan?
a. Pokok bahasan tersampaikan secara penuh
b. Pokok bahasan tidak selesai dalam satu kali pertemuan dan dilanjutkan pertemuan berikutnya.
c. Pokok bahasan tidak selesai dalam satu kali pertemuan dan siswa dianggap mampu untuk menyelesaikan sendiri
d. Pokok bahasan tidak selesai dan tidak dilanjutkan
9. Apakah guru Alqur’an Hadits anda mengakhiri pelajaran dengan tepat wakti?
10. Apakah guru Alqur’an Hadits memberikan motivasi, nasehat dan ide cemerlang kepada
siswa ketika mengajar?
a. Selalu
b. Kadang-kadang
c. Sering
d. Tidak pernah
11. Bagaimana tanggapan guru anda melihat siswanya aktif bertanya?
a. Memberi pujian dan nilai lebih
b. Memberi pujian
c. Memberi hadiah
d; Membiarkan saja
12. Jika anda kesulitan belajar, apakah guru anda membantu memecahkanya?
a. Selalu membantu memecahkanya
b. Kadang-kadang membantu memecahkanya
c. Sering membantu memecahkanya
d. Tidak pernah membantu memecahkanya
13. Apakah anda pernah mendapat bimbingan belajar?
a. Selalu mendapat bimbingan belajar
b. Kadang-kadang mendapat bimbingan belajar
c. Sering mendapat bimbingan belajar
a. Selalu member PR
b. Kadang-kadang member PR
c. Sering member PR
d. Tidak pernah member PR
15. Apakah soal-soal ulangan yang diberikan guru Alqur’an Hadits dalam ulangan sesuai
dengan materi yang diajarkan?
a. Selalu
b. Kadang-kadang
c. Sering
L E M B A R K O N S U L T A S I S K R I P S I * *
:..rfe!?a.
... NiM . ...u i
0 5
.
92.4
r o g r a m S t u d i
dul Skripsi
-
KOMPETEN
pEDAGOfclK
GOP-O ALQUR'Ati H40(TT
T ^ U U Ad aP k uAl i tA^' p t f t t s Aj/A RA K " oi M ts ...
WUWAti
KA
u m a hld(l ,'
K
e c, ' M
b eU(H
V' f
<
A
B
/
"
,t a\ \ ( M . a i a M K ' ; [ '2 o e & [ [ / a p i o ; ; ; ; ; ; ; ; ; ; ; ; ; ; ; ; ; ; ; ; ; ; ; ; ; ; ; ; ; ;;; e m b i m b i n g . ^ . . V N - A ^ Da ... ... ...
s i s t e n P e m b i m b i n g : ... ... ...
S a l a t i g a , . W r « ! .. 1010