• Tidak ada hasil yang ditemukan

Hubungan Personal Branding pada Brand Endorser dengan Keputusan Pembelian Konsumen.

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "Hubungan Personal Branding pada Brand Endorser dengan Keputusan Pembelian Konsumen."

Copied!
2
0
0

Teks penuh

(1)

i

ABSTRAK

Jiwanda Destu Puti, 210110090326, 2013. Judul Penelitian: Studi Korelasional

Mengenai Personal Branding Agnes Monica sebagai Brand Endorser Produk simPATI

dengan Keputusan Pembelian Konsumen. Dr. Asep Suryana, M. Si., sebagai

pembimbing utama dan Nindi Aristi, S. Sos., M. Comn., sebagai pembimbing

pendamping

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara penggunaan Agnes

Monica sebagai brand endorser pada produk SimPATI dengan keputusan pembelian

para followers akun twitter @simPATI yang merupakan pelanggan simPATI. Metode

yang digunakan adalah metode survei dengan menggunakan studi korelasional.

Data ordinal yang diperoleh kemudian diubah ke dalam data interval dengan

Method of Succesive Interval (MSI). Data interval kemudian diubah dan dianalisis

dengan menggunakan analisis statistik deskriptif dan inferensial dalam bentuk

perhitungan koefisien korelasi pearson (pearson product moment coefficient of

corelation). Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat hubungan yang signifikan

antara spesialisasi, persistensi, kepemimpinan, pencitraan, kepribadian, popularitas,

daya tarik, serta keunikkan Agnes Monica sebagai brand endorser produk simPATI

dengan keputusan pembelian konsumen.

Hasil uji statistik dengan menggunakan perhitungan korelasi Pearson

menunjukkan hubungan positif yang sedang dan cukup berarti antara personal branding

Agnes Monica sebagai brand endorser produk simPATI dengan keputusan pembelian

konsumen. Berdasarkan hasil penelitian, dapat disimpulkan bahwa dalam kaitan yang

cukup berarti, semakin tinggi tingkat personal brand seorang brand endorser di mata

konsumen, maka semakin besar kemungkinan konsumen untuk membeli suatu produk

yang diwakilkan oleh brand endorser tersebut. Begitu pula sebaliknya, ketika personal

brand seorang brand endorser rendah maka semakin kecil kemungkinan konsumen

untuk membeli suatu produk yang diwakilkan oleh brand endorser tersebut.

(2)

ii

Jiwanda Destu Puti, 210110090326, 2013. The Research Title: The Correlation

Between the Personal Branding of Agnes Monica as Brand Endorser of SimPATI with

the Consumer Purchase Behaviour. Dr. Asep Suryana, M. Si., as the first supervisor

and Nindi Aristi, S. Sos., M. Comn., as the second supervisor.

The purpose of this research is to find the correlation of Agnes Monica’s

personal branding as a celebrity endorser with the simPATI’s customers’s purchase

decision. This research used survey method with correlational study.

Ordinal data have been changed into interval data with Method of Successive

Interval. Interval data was changed and analyzed by descriptive and inferential statistic

analysis in the form of pearson coefficient correlation (Product Moment Coefficient of

Correlation).

The result of statistic test using partial correlation shows that there is significant

correlation among specialization, persistence, leadership, goodwill, personality,

popularity, attractiveness, and distinctiveness of Agnes Monica as a celebrity endorser

with the simPATI’s customers’s purchase decision.

Referensi

Dokumen terkait

Berdasarkan penelitian yang telah dilakukan mengenai Gangguan Kalimat Dasar Bahasa Indonesia pada Penyandang Spektrum Autisme di lapangan, peneliti menyimpulkan

Menurut pendapat saudara, seberapa jauh factor pribadi, sosiologis, dan lingkungan berpengaruh bagi seorang untuk menjadi wirausahawan!. Apa yang dimaksud dengan cash

Kesulitan ini menjadikan citra fraksi pada endmember permukaan kedap air dan citra fraksi tanah terbuka yang dihasilkan dari proses LSMA menjadi kurang akurat,

Viola atau biola alto memiliki ukuran yang lebih besar dari pada biola, dan memiliki karakter suara yang lebih rendah dan gelap. Nada-nada tinggi

[r]

Pembuatan WebSite Sanggar Tari Sangrina Bunda menggunakan Macromedia Dreamweaver MX yang bertujuan agar masyarakat dapat mengetahui informasi Sanggar Tari

Dimana sistem pakar bila dikaitkan dengan kemampuan dokter dalam mendiagnosa secara dini kondisi kesehatan pasien, dapat diciptakan suatu sistem komputer yang bertugas untuk

Maka secara klasikal ketuntasan belajar yang telah tercapai sebesar 85% (termasuk kategori tuntas). Hasil pada siklus II ini mengalami peningkatan lebih baik dari siklus I.