• Tidak ada hasil yang ditemukan

Abstrakria K H Ahmad Sanusi

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2018

Membagikan "Abstrakria K H Ahmad Sanusi"

Copied!
13
0
0

Teks penuh

(1)

Tugas Metodologi Penelitian Nama: Nur Sahriani

Nim: 60200114068 Kelas: C

Judul: RANCANG BANGUN APLIKASI PERPUSTAKAAN DAN PENGINGAT JADWAL PENGEMBALIAN BUKU VIA SHORT MESSAGE SERVICE ( SMS )

Sebagian besar Perpustakaan Sekolah pada saat ini masih menggunakan database manual yang semua proses transaksinya ditulis pada kertas. Hal tersebut membuat proses bisnis yang berjalan menjadi lambat dan kurang efektif serta kurang efisien, sehingga proses peminjaman dan pengembalian buku berjalan dengan lambat. Permasalahan juga diakibatkan karena pengembalian buku yang sering terlambat. Penelitian ini bertujuan untuk membangun aplikasi perpustakaan yang dapat digunakan untuk mengolah data perpustakaan seperti data anggota, data peminjaman dan pengembalian buku, perhitungan transaksi pembayaran denda keterlambatan pengembalian buku, pencarian buku yang dibutuhkan serta aplikasi yang dapat secara otomatis mengirim SMS sebagai pengingat jadwal pengembalian buku.

Pengembangan sistem dalam penelitian ini menggunakan metodelogi SDLC ( Sistem Development Life Cycle ) yang terdiri dari tahap analisis dan pengumpulan data, tahap desain, tahap implementasi dan tahap pengujian sistem. Bahasa pemrograman yang digunakan adalah Delphi dengan database. SMS Gateway yang digunakan untuk pengingat jadwal pengembalian buku menggunakan modem GSM dengan perintah AT Command.

Penelitian ini menghasilkan Aplikasi Perpustakaan Dan Pengingat Jadwal Pengembalian Buku Via Short Message Service ( SMS ) yang dapat digunaan untuk pengolahan data anggota, data peminjaman dan pengembalian buku, perhitungan denda keterlambatan pengembalian buku, pencarian buku dan dapat mengirimkan SMS sebagai pengingat jadwal pengembalian buku.

Kata kunci : Perpustakaan, Delphi, Database, SMS, AT Command.

PROPOSAL

PERANCANGAN SISTEM INFORMASI PERPUSTAKAAN BERBASIS WEB DENGAN PHP DAN MYSQL

(2)

Disusun Oleh: NAMA : YANITA HERNI

NIM : 12.TK.153 JURUSAN : TK.IT

AKADEMI MANAJEMEN INFORMATIKA KOMPUTER MATARAM MATARAM

2014

A. Latar Belakang

(3)

bisa memanfaatkannya secara maksimal.Koleksi buku pada perpustakaan hendaknya selalu diperbaharui pada setiap periodenya sesuai dengan penerapan sistem pendidikan yang diterapkan oleh pemerintah. Namun, tidak semua perpustakaan menerapkan teknologi dalam proses kegiatan perpustakaan seperti peminjaman buku, pendaftaran anggota, pencarian buku dan lain-lain. Hal ini membuat kegiatan perpustakaan dilakukan secara manual atau menggunakan pembukuan.

Pada saat ini di SMAN 1 Sakra, Lombok Timur seluruh data mengenai proses pengolahan data administrasi perpustakaan belum memiliki suatu sistem informasi manajemen yang baik. Semua hal dari pendataan peminjaman atau pengembalian buku hingga pembuatan laporan administrasi perpustakaan masih dilakukan secara manual.Hal tersebut sering mengakibatkan hasil yang kurang teliti dan memakan waktu yang lama.

Berdasarkan pada permasalahan di atas, maka akan dibuat Sistem Informasi Perpustakaan yang Terkomputerisasi pada SMAN 1 Sakra yang dapat memberikan kemudahan terhadap pengguna dan membuat fitur - fitur untuk memenuhi kebutuhan petugas perpustakaan. Dengan adanyaaplikasi perpustakaan yang terkomputerisasi ini, diharapkan dapat menambah nilai guna terhadap perpustakaan di SMAN 1 Sakra, terutama bagi petugas perpustakaan dalam pengolahan data transaksi yang terjadi seperti pendaftaran anggota baru, peminjaman, pengembalian, stok buku dan pencarian buku berdasarkan rak serta dalam pembuatan laporan - laporan tiap periodiknya.

B. Identifikasi Masalah

Adapun permasalahan yang dapat diidentifikasi adalah :

Bagaimana membuat sistem baru yang sistematis dalam mengelola administrasi perpustakaan pada SMAN 1 Sakra sehingga dapat menggantikan sistem yang lama yang secara manual?

C. Rumusan Masalah

Setelah menganalisa permasalahan diatas, maka dapat dirumuskan permasalahan Bagaimana Merancang Bangun Sistem Informasi Perpustakaan berbasis Web Pada SMAN 1 Sakra?

D. Batasan Masalah

Berdasarkan perumusan masalah di atas, maka batasan masalah dalam rancang bangun sistem informasi perpustakaan berbasis Web pada SMAN 1 Sakra sebagai berikut :

1. Pendaftaran anggota

(4)

Transaksi ini menampilkan data koleksi buku secara online sehingga anggota perpustakaan dapat mengetahui koleksi yang tersedia dan mengetahui tempat koleksi berdasarkan rak.

3. Peminjaman

Transaksi pemesanan koleksi secara online, sedangkan transaksi peminjaman yang dilakukan anggota yang harus datang langsung ke perpustakaan.

4. Pengembalian

Transaksi pengembalian koleksi dan denda jika mengalami keterlambatan saat pengembalian. 5. Informasi Stok buku

Transaksi ini untuk mengetahui berapa stok koleksi buku yang masih ada yang bisa diakses oleh siswa secara online. Dan bisa dipesan.

6. Sistem Informasi Laporan

Laporan yang terdapat pada aplikasi ini adalah : a. Pembuatan kartu anggota perpustakaan

b. Laporan data anggota c. Laporan stok

d. Laporan tempat koleksi e. Laporan peminjaman f. Laporan pengembalian g. Laporan denda

h. Bukti denda

E. Maksud Dan Tujuan 1. Maksud

Membuat sistem informasi perpustakaan berbasis Web pada SMAN 1 Sakra sehingga dapat memperoleh informasi tentang data-data koleksi perpustakaan, transaksi pendaftaran anggota, peminjaman koleksi, pengembalian koleksi, stok koleksi dan pencarian koleksi berdasarkan rak serta mendapatkan laporan secara tepat, cepat dan akurat.

2. Tujuan

Tujuan dari penyusunan proposal ini adalah untuk :

(5)

b. Dengan adanya sistem informasi perpustakaan, diharapkan dapat mempercepat proses penyelesaian pekerjaan bagian perpustakaan sehingga dapat menghemat waktu dan biaya serta dapat meningkatkan mutu pelayanan yang lebih baik kepada para siswa.

c. Sebagai sarana bagi penulis dalam mengaplikasikan ilmu pengetahuan yang diperoleh di bangku kuliah, khususnya dalam hal pembuatan program.

F. Tinjauan Pustaka

Pada bab ini akan dijelaskan dasar-dasar teori yang berhubungan dengan permasalahan yang dibahas dan juga menjelaskan aplikasi-aplikasi yang akan digunakan. Hal ini sangat penting karena teori-teori tersebut digunakan sebagai landasan pemikiran, adapun teori-teori-teori-teori yang digunakan adalah sebagai berikut:

1. Sistem Informasi

Kata “Sistem” mengandung arti kumpulan dari komponen-komponen yang memiliki keterkaitan antara yang satu dengan yang lainnya.Dari definisi sistem, maka dapat didefinisikan bahwa “Sistem informasi adalah suatu sistem yang dibuat oleh manusia yang terdiri dari komponen-komponen dalam organisasi untuk mencapai suatu tujuan yaitu menyajikan informasi.” (Ladjamudin, 2006:13).

Sering orang salah mengartikan antara sistem informasi dengan teknologi informasi.Dengan mengesampingkan teknologi informasi beserta produk-produknya, sistem informasi yang dihasilkan tentunya tidak lebih baik jika dibandingkan dengan sistem informasi yang menggunakan teknologi informasi untuk mendukung penyajian informasinya.

Sistem informasi juga berfungsi sebagai suatu alat bantu kompetisi bagi organisasi dalam mengupayakan pencapaian tujuan. Sistem informasi dituntut tidak hanya mengolah data dari dalam organisasi saja, tetapi juga dapat menyajikan data dari pihak luar yang mampu menambah nilai kompetisi bagi dalam organisasi.Dengan demikian sistem informasi harus memiliki data yang telah terpolakan dan memiliki integritas dalam hal waktu dan tempat.Hal ini dimaksudkan supaya sistem informasi tersebut dapat menyajikan informasi yang tepat bagi pengguna.

2. Analisa Sistem

(6)

3. Perpustakaan

Dalam arti tradisional, perpustakaan adalah sebuah koleksi buku dan majalah. Walaupun dapat diartikan sebagai koleksi pribadi perseorangan, namun perpustakaan lebih umum dikenal sebagai sebuah koleksi besar yang dibiayai dan dioperasikan oleh sebuah kota atau institusi, dan dimanfaatkan oleh masyarakat yang rata-rata tidak mampu membeli sekian banyak buku atas biaya sendiri. (Wikipedia)

Perpustakaan ialah sebuah ruangan, bagian sebuah gedung, ataupun gedung itu sendiri yang digunakan untuk penyimpanan buku dan terbitan lainnya yang biasanya disimpan menurut tata susunan tertentu untuk digunakan pembaca, bukan untuk diperjualbelikan. Dalam pengertian buku dan terbitan lainnya termasuk didalamnya semua bahan cetak (buku, majalah, laporan, painflat, prosiding, manuskrip (naskah), lemabaran music, berbagai karya media audio-visual seperti film, slaid (slide), kaset, piringan hitam, bentuk mikro seperti microfilm, mikrofis, dan mikroburam (micropaque). (repository.usu.ac.id).

4. Pemrograman Web

Pemrograman web diambil dari 2 suku kata yaitu pemrograman dan web. Pemrograman diartikan proses, cara, perbuatan program. Definisi Web : jaringan komputer yang terdiri dari kumpulan situs internet yang menawarkan teks dan grafik dan suara dan sumber daya animasi melalui protokol transfer hypertext. Orang banyak mengenal web dengan istilah WWW (world wide web), World Wide Web adalah layanan internet yang paling populer saat ini internet mulai dikenal dan digunakan secara luas setelah adanya layanan WWW. WWW adalah halaman-halaman website yang dapat saling terkoneksi satu dengan lainnya (hyperlink) yang membentuk samudra belantara informasi.WWW berjalan dengan protokol HyperText Transfer Protokol (HTTP). Halaman Web merupakan file teks murni (plain text) yang berisi sintaks-sintaks HTML yang dapat dibuka/ dilihat/ diterjemahkan dengan Internet Browser .Sintaks HTML mampu memuat konten text, gambar, audio, video dan animasi. Kini internet identik dengan web, karena kepopuleran web sebagai standar interface pada lanyanan-layanan yang ada di internet, dari awalnya sebagai penyedia informasi, ini digunakan juga untuk komunikasi dari email sampai dengan chatting, sampai dengan melakukan transaksi bisnis (commerce). (Wikipedia)

5. PHP

PHP (Hypertext Preprocessor), merupakan bahasa pemrograman web bersifat serverside, artinya bahasa berbentuk script yang disimpan dan dijalankan di komputer server (WebServer) sedang hasilnya yang dikirimkan ke komputer client (WebBrowser) dalam bentuk script HTML (Hypertext Mark up Language). (Wikipedia)

(7)

Basis data (bahasa Inggris: database), atau sering pula dieja basisdata, adalah kumpulan informasi yang disimpan di dalam komputer secara sistematik sehingga dapat diperiksa menggunakan suatu program komputer untuk memperoleh informasi dari basis data tersebut. Perangkat lunak yang digunakan untuk mengelola dan memanggil kueri (query) basis data disebut sistem manajemen basis data (database management system, DBMS). Sistem basis data dipelajari dalam ilmu informasi. (Wikipedia)

Istilah "basis data" berawal dari ilmu komputer.Meskipun kemudian artinya semakin luas, memasukkan hal-hal di luar bidang elektronika, artikel ini mengenai basis data komputer.Catatan yang mirip dengan basis data sebenarnya sudah ada sebelum revolusi industri yaitu dalam bentuk buku besar, kuitansi dan kumpulan data yang berhubungan dengan bisnis. (Wikipedia)

Konsep dasar dari basis data adalah kumpulan dari catatan-catatan, atau potongan dari pengetahuan. Sebuah basis data memiliki penjelasan terstruktur dari jenis fakta yang tersimpan di dalamnya: penjelasan ini disebut skema. Skema menggambarkan obyek yang diwakili suatu basis data, dan hubungan di antara obyek tersebut. Ada banyak cara untuk mengorganisasi skema, atau memodelkan struktur basis data: ini dikenal sebagai model basis data atau model data. Model yang umum digunakan sekarang adalah model relasional, yang menurut istilah layman mewakili semua informasi dalam bentuk tabel-tabel yang saling berhubungan dimana setiap tabel terdiri dari baris dan kolom (definisi yang sebenarnya menggunakan terminologi matematika). Dalam model ini, hubungan antar tabel diwakili denga menggunakan nilai yang sama antar tabel. Model yang lain seperti model hierarkis dan model jaringan menggunakan cara yang lebih eksplisit untuk mewakili hubungan antar tabel. (lecturer.ukdw.ac.id)

7. MySQL

MYSQL adalah salah satu jenis database server. MYSQL termasuk jenis RDBMS (Relational Database Management System). (elearning.amikom.ac.id)

MySQL adalah Sebuah program database server yang mampu menerima dan mengirimkan datanya sangat cepat, multi user serta menggunakan peintah dasar SQL ( Structured Query Language ). (www.akmi-baturaja.ac.id)

(8)

G. Metodologi

Setiap mengadakan pembahasan maka tidak terlepas dari berbagai masalah yang perlu dihadapi dan harus dipecahkan.Agar lebih praktis digunakan metode ilmiah sehingga dapat diperoleh jalan keluar yang baik, efektif serta mudah dilaksanakan.

1. Metode Pengumpulan Data

Metode pengumpulan data yang penulis lakukan di dalam penelitian ini adalah : a. Pengamatan (Observasi)

Pengamatan adalah metode pengumpulan data yang dilakukan dengan pengamatan secara langsung pada objek penelitian, yang dalam hal ini adalah pihak umum di SMAN 1 Sakra.

b. Wawancara (Intervieuw)

Wawancara adalah metode pengumpulan data dengan cara mengadakan tanya jawab secara langsung dari sumber informasi terkait objek yang diteliti yaitu Pegawai perpustakaan di SMAN 1 Sakra

c. Studi Pustaka

Studi pustaka dilakukan dengan cara mempelajari teori-teori baik dari buku cetak maupun non cetak yang berhubungan dengan objek penelitian.

2. Metode Pengembangan

Metode pengembangan yang digunakan adalah Metode Waterfall. Prosedur dari Metode Waterfall adalah mengerjakan secara bertahap tidak ada loncatan dari satu tahap ke tahap yang lain.

Berikut adalah penjelasan dari setiap tahapan yang ada pada Metode Waterfall : 1. System / Information Engineering and Modeling.

Permodelan ini diawali dengan mencari kebutuhan dari keseluruhan sistem yang akan diaplikasikan ke dalam bentuk software. Hal ini sangat penting, mengingat software harus dapat berinteraksi dengan elemen - elemen yang lain seperti hardware,database, dsb. Tahap ini sering disebut dengan Project Definition.

2. Software Requirements Analysis.

(9)

software, misalnya fungsi yang dibutuhkan, user interface dan sebagainya. Dari 2 aktivitas tersebut (pencarian kebutuhan sistem dan software) harus didokumentasikan dan ditunjukkan kepada pelanggan. 3. Design.

Proses ini digunakan untuk mengubah kebutuhan-kebutuhan diatas menjadi representasi ke dalam bentuk “blueprint” software sebelum coding dimulai. Desain harus dapat mengimplementasikan kebutuhan yang telah disebutkan pada tahap sebelumnya. Seperti 2 aktivitas sebelumnya, maka proses ini juga harus didokumentasikan sebagai konfigurasi dari software.

4. Coding.

Untuk dapat dimengerti oleh mesin, dalam hal ini adalah komputer, maka desain tadi harus diubah bentuknya menjadi bentuk yang dapat dimengerti oleh mesin, yaitu ke dalam bahasa pemrograman melalui proses coding. Tahap ini merupakan implementasi dari tahap design yang secara teknis nantinya dikerjakan oleh programmer.

5. Testing/Verification.

Sesuatu yang dibuat haruslah diujicobakan. Demikian juga dengan software semua fungsi software harus diujicobakan, agar software bebas dari error dan hasilnya harus benar-benar sesuai dengan kebutuhan yang sudah didefinisikan sebelumnya.

6. Maintenance.

Pemeliharaan suatu software diperlukan, termasuk di dalamnya adalah pengembangan, karena software yang dibuat tidak selamanya hanya seperti itu. Ketika dijalankan mungkin saja masih ada errors kecil yang tidak ditemukan sebelumnya, atau ada penambahan fitur - fitur yang belum ada pada software tersebut. Pengembangan diperlukan ketika adanya perubahan dari eksternal perusahaan seperti ketika ada pergantian sistem operasi, atau perangkat lainnya.

H. Waktu Dan Tempat Penelitian

Lokasi penelitian dilakukan di SMAN 1 Sakra . Adapun waktu penelitian serta kegiatan lainnya dilakukan pada bulan Februari s/d Mei 2014 dengan rincian kegiatan yaitu seperti yang terlihat dalam tabel di bawah ini:

Tabel 1.1 Waktu penelitian

Kegiatan BULAN

Feb-14 Mar-14 Apr-14 Mei-14

(10)
(11)

DAFTAR PUSTAKA

Hartono, Jogiyanto, 2006, Analisis dan Desain Sistem Informasi: Pendekatan Terstruktur Teori dan Praktek Aplikasi Bisnis, Edisi II, Andi Offset, Yogyakarta.

Ladjamudin, Al-Bahra bin, 2006, Analisis dan Desain Sistem Informasi,Edisi Pertama, Graha Ilmu, Yogyakarta. Id.wikipedia.org/wiki/PHP

repository.usu.ac.id

http://id.wikipedia.org/wiki/Basis_data

lecturer.ukdw.ac.id/othie/databasefundamental.pdf

(12)

L A T A R B E L A K A N G u l i s , mencetak, mendidik dan kebutuhan manusia akan informasi. Perpustakaan

dalamKamus Besar Bahasa Indonesia berasal dari kata dasar pustaka yang memiliki artikitab, buku. Dalam bahasa

Yunani

, perpustakaan disebut dengan Biblia

, artinyatentang buku, kitab . Dalam bahasa Belanda nama lain dari perpustakaan adalah Bibliotecha.

Sedangkan dalam bahasa Inggris perpustakaan dikenal dengan istilah Library

y a n g d i a m b i l d a r i k a t a d a s a r n y a y a i t u Librer

atau Libri

yang artinyaadalah buku (Sulistyo Basuki: 1991) dalam (Ari_Cah: 2010).Perpustakaan digital dibangun untuk memenuhi kebutuhan dalam

mencarir e f e r e n s i y a n g d i b u t u h k a n d a l a m p r o s e s b e l a j a r m e n g a j a r d a n p e n e l i t i a n . K e m u d a h a n y a n g d a p a t d i n i k m a t i o l e h a n g g o t a p e r p u s t a k a a n d a l a m m e n c a r i b a h a n b a c a a n m e r u p a k a n a l a s a n m e n g a p a b a n y a k p e r p u s t a k a a n d i g i t a l dikembangkan sekarang. Selain itu dengan semakin banyaknya jumlah anggota pustaka maya dan jumlah

untuk menyimpan data anggota dan koleksi yang semakin

banyak.P a d a e r a i n i , l e m b a g a p e n d i d i k a n s u d a h b e r g a n t u n g p a d a internet,

misalnya universitas yang ingin mensosialisasikan profilnya dilakukan dengansebuah situs web

secara optimal sebagai media penyedia informasi,misalnya Universitas Pendidikan Ganesha Singaraja (Undiksha) di mana sampaisaat ini Undiksha baru memiliki

(13)

untuk memperkenalkan profil lembaga danmelakukan registrasi Kartu Rencana Study (KRS). Sedangkan dari fakta yang ada,Undiksha sebenarnya berpotensi sebagai pengembang teknologi informasi karenamemiliki jurusan yang mengarah pada bidang tersebut, yaitu jurusan ManajemenInformatika.Sebagai jurusan yang bergelut di bidang teknologi dan informasi, jurusanM a n a j e m e n I n f o r m a t i k a h e n d a k n y a m a m p u m e n j a d i p e l o p o r p e n g e m b a n g a n t e k n o l o g i i n f o r m a s i d i l i n g k u n g a n j u r u s a n , f a k u l t a s , d a n b a h k a n u n i v e r s i t a s . Namun pada kenyataannya belum sepenuhnya jurusan Manajemen

Informatikamemanfaatkan teknologi informasi dalam pengelolaan administrasi di jurusan.Misalnya pengelolaan data buku modul atau diktat kuliah, laporan Praktek KerjaLapangan (PKL), laporan Tugas Akhir (TA), dan laporan penelitian dosen. Semuadata tersebut masih tersimpan dalam

file-file

yang tersebar di sembarang komputer yang terdapat di jurusan Manajemen Informatika, sehingga menyulitkan para staf

2

d o s e n d a n m a h a s i s w a u n t u k m e m p e r o l e h i n f o r m a s i m e n g e n a i b u k u d i j u r u s a n dengan cepat tepat. Seharusnya semua data tersebut ditampung dan diorganisir d a l a m s e b u a h s i s t e m i n f o r m a s i . S i s t e m i n f o r m a s i b e r b a s i s web

adalah sisteminformasi yang tepat dikembangkan agar mahasiswa, dosen, para staf pegawai danmasyarakat dapat mengakses data buku di jurusan Manajemen Informatika

untuk kepentingan masing-masing.P a d a t u g a s a k h i r i n i a k a n d i r a n c a n g d a n d i b a n g u n s e b u a h p e r p u s t a k a a n d i g i t a l b e r b a s i s

web

Gambar

Tabel 1.1 Waktu penelitian

Referensi

Dokumen terkait

Salah satu pembahasan yang menarik dari aplikasi teori graf pada cabang ilmu matematika yang lain adalah graf yang dibentuk dari suatu grup dengan pembahasan tentang

Kondisi ini tentu dapat memberi dampak terhadap pola pembelian yang dilakukan remaja salah satunya adalah pembelian impulsif yang dilakukan secara online.Tujuan penelitian

Adapun kesimpulan dari Hasil Kegiatan Pengabdian Masyarakat yang dilakukan oleh pengabdi STIKES Widyagama Husada dengan Mitra (BPM Soemidjah Kota Malang) adalah sebagai berikut:

Dari beberapa jenis-jenis kalimat dalam bahasa Arab, terdapat jenis- jenis kalimat yang dapat disepadankan langsung dengan jenis-jenis kalimat dalam bahasa Bugis

Dapat dilihat dari persentase yang ada, dari rata-rata keseluruhan 5 indikator persentase (SB+B) 75%, motivasi warga belajar mengikuti pelaksanaan pembelajaran keterampilan

Eksperimen ini bertujuan untuk melihat pengaruh dari peningkatan clockspeed yang didapat setelah dilakuakan Overclock terhadapap kinerja sistem, Pada sistem komputer yang

Conceptual Data Model (CDM) pada aplikasi simpan dan pinjam koperasi Wijaya Mojokerto merupakan gambaran dari hubungan tiap database yang diperlukan dalam

Komputer; Selanjutnya dirancang dan dibuat 3 (tiga) buah model struktur tenda yang didukung udara (pneumatik) berupa model struktur berskala 1 : 5 dengan bahan