PETA ANALISIS SUMBER PENERANGAN PRODUKSI

Laporan

R.A.E. Virgana, S.Kom., M.T.

Studi Kasus

Peta Analisis Sumber Penerangan, Produksi Padi Sawah, Sekolah, Guru, Murid

SMA, dan Pusat Kesehatan Masyarakat

Provinsi Sumatera Utara

Oleh

Orlando Perdana Sihombing

1117123004

Program Studi Sistem Informasi

Fakultas Teknik

Universitas Widyatama

DAFTAR ISI

PENGANTAR LAPORAN ... 4

BAB I PENDAHULUAN ... 5

1.1. Sejarah ... 5

1.2. Geografi ... 6

BAB II METODOLOGI ... 9

BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN ... 11

3.1.1 Pemetaan Persentase Rumah Tangga Menurut Sumber Penerangan (PLN) 13 3.1.2 Pemetaan Persentase Rumah Tangga Menurut Sumber Penerangan (Non-PLN) ... 15

3.1.3 Pemetaan Persentase Rumah Tangga Menurut Sumber Penerangan (Lainnya) ... 17

3.2 Analisa SIG Produksi Padi Sawah menurut Kabupaten/Kota (ton), 2012-2016... 16

3.2.1 Pemetaan Produksi Padi Sawah Tahun 2012 Kabupaten/Kota di Provinsi Sumatera Utara ... 19

3.2.2 Pemetaan Produksi Padi Sawah Tahun 2013 Kabupaten/Kota di Provinsi Sumatera Utara ... 21

3.2.3 Pemetaan Produksi Padi Sawah Tahun 2014 Kabupaten/Kota di Provinsi Sumatera Utara ... 23

3.2.4 Pemetaan Produksi Padi Sawah Tahun 2015 Kabupaten/Kota di Provinsi Sumatera Utara ... 25

3.2.5 Pemetaan Produksi Padi Sawah Tahun 2016 Kabupaten/Kota di Provinsi Sumatera Utara ... 27

3.3 Analisa SIG Jumlah Sekolah, Guru, dan Murid Sekolah Menengah Atas (SMA) 29 3.3.1 Pemetaan Jumlah Sekolah Menengah Atas (SMA) ... 31

3.3.2 Pemetaan Jumlah Guru Sekolah Menengah Atas (SMA) ... 33

3.3.3 Pemetaan Jumlah Murid Sekolah Menengah Atas (SMA) ... 35

3.4 Analisa SIG Banyaknya Pusat Kesehatan Masyarakat dan Sejenisnya menurut Kabupaten/Kota (unit) ... 29

3.4.1 Pemetaan Banyaknya Puskesmas Menurut Kabupaten/Kota di Provinsi Sumatera Utara ... 32

3.4.2 Pemetaan Banyaknya Pusat Kesehatan Pembantu (Pustu) Menurut Kabupaten/Kota di Provinsi Sumatera Utara ... 34

Sumatera Utara ... 38 3.4.5 Pemetaan Banyaknya Posyandu Menurut Kabupaten/Kota di Provinsi

PENGANTAR LAPORAN

Pada laporan

Learning Outcome

(LO) kali ini studi kasus yang diambil yaitu

Provinsi Sumatera Utara. Berdasarkan pada dokumen yang dikeluarkan oleh Badan

Pusat Statistik (BPS) yang berjudul “Provinsi Sumatera Utara Dalam Angka 2017”

diambil sebanyak 4 (empat) tabel untuk dianalisis. Tabel tersebut antara lain

persentase rumah tangga menurut sumber penerangan, produksi padi sawah

2012-2016, jumlah sekolah, guru, murid Sekolah Menengah Atas (SMA), dan jumlah pusat

kesehatan masyarakat di Sumatera Utara.

Tujuan dari pembuatan laporan

learning outcome

ini adalah untuk mengetahui

dan menggambarkan pemetaan analisis yang diambil pada setiap tabel berdasarkan

data provinsi. Diharapkan dengan adanya laporan

learning outcome

(LO) ini dapat

membantu pembaca untuk mengetahui dan memahami data yang disajikan dengan

BAB I

PENDAHULUAN

1.1.

Sejarah

Pada zaman pemerintahan Belanda, Sumatera Utara merupakan suatu

pemerintahan yang bernama Gouvernement van Sumatra dengan wilayah meliputi

seluruh pulau Sumatera, dipimpin oleh seorang Gubernur yang berkedudukan di kota

Medan.

Setelah kemerdekaan, dalam siding pertama Komite Nasional Daerah (KND),

Provinsi Sumatera kemudian dibagi menjadi tida sub provinsi yaitu: Sumatera Utara,

Sumatera Tengah, dan Sumatera Selatan. Provisnis Sumatera Utara sendiri

merupakan penggabungan dari tiga daerah administrative yang disebut keresidenan

yaitu: Keresidenan Aceh, Keresidenan Sumatera Timur, dan Keresidenan Tapanuli.

Dengan diterbitkannya Undang-Undang Republik Indonesia No. 10 Tahun

1948 pada tanggal 15 April 1948, ditetapkan bahwa Sumatera dibagi menjadi tiga

provinsi yang masing-masing berhak mengatur dan mengurus rumah tangganya

sendiri yaitu: Provinsi Sumatera Utara, Provinsi Sumatera Tengah, dan Provinsi

Sumatera Utara. Tanggal 15 April 1948 selanjutnya ditetapkan sebagai hari jadi

Provinsi Sumatera Utara.

Pada awal tahun 1949, dilakukan kembali reorganisasi pemerintahan di

Sumatera. Dengan Keputusan Pemerintah Darurat RI Nomor 22/Pem/PDRI pada

tanggal 17 Mei 1949, jabatan Gubernur Sumatera Utara ditiadakan. Selanjutnya

dengan Ketetapan Pemerintah Darurat RI pada tanggal 17 Desember 1949, dibentuk

Provinsi Aceh dan Provinsi Tapanuli/Sumatera Timur. Kemudian, dengan Peraturan

Pemerintah Pengganti Undang-Undang No. 5 Tahun 1950 pada tanggal 14 Agustus

1950, ketetapan tersebut dicabut dan dibentuk kembali Provinsi Sumatera Utara.

Dengan Undang-Undang RI No. 24 tahun 1956 yang diundangkan pada

Provinsi Sumatera Utara sebahagian menjadi wilayah Provinsi Aceh.

Gambar 1.1 Lambang Daerah Provinsi Sumatera Utara

•

Kepalan tangan yang diacungkan keatas dengan menggenggam rantai beserta

perisainya, melambangkan kebulatan tekad perjuangan rakyat Provinsi

Sumatera Utara melawan imperialism/kolonialisme, feodalisme, dan

komunisme

•

Batang bersudut lima, perisai dan rantai, melambangkan kesatuan masyarakat

di dalam membela dan mempertahankan Pancasila

•

Pabrik, pelabuhan, pohon karet, phon sawit, daun tembakau, ikan, daun padi

dan tulisan “Sumatera Utara”, melambangkan daerah yang indah, permai,

masyhur dengan kekayaan alamnya yang melimpah-limpah.

•

Tujuh belas kuntum kapas, delapan sudut sarang laba-laba dan empat puluh

lima butir padi, menggambarkan tanggal, bulan, dan tahun kemerdekaan

dimana ketiga-tiganya ini berikut tongkat dibawah kepalan tangan,

melambangkan watak kebudayaan yang mencerminkan kebesaran bangsa,

patriotism, pencinta kedamaian dan pembela keadilan.

•

Bukit Barisan yang berpuncak lima, melambangkan tata kemasyarakatan yang

berkepribadian luhur, bersemangat persatuan dan kegotong-royongan yang

dinamis.

1.2.

Geografi

Provinsi Sumatera Utara terletak pada 1° - 4° Lintang Utara dan 98° - 100°

Sumatera Utara berbatas sebelah utara dengan Provinsi Aceh, sebelah barat dengan

Samudera Hindia, sebelah selatan dengan Provinsi Riau dan Provinsi Sumatera Barat

serta sebelah timur dengan Selat Malaka. Secara regional Provinsi Sumatera Utara

berada pada jalur strategis pelayaran internasional Selat Malaka yang dekat dengan

Singapura, Malaysia dan Thailand.

Berdasarkan kondisi letak dan kondisi alam, Sumatera Utara dibagi dalam 3

(tiga) kelompok wilayah/Kawasan yaitu Pantai Barat, Dataran Tinggi, dan Pantai

Timur. Kawasan Pantai Barat meliputi Kabupaten Nias, Kabupaten Nias Utara,

Kabupaten Nias Barat, Kabupaten Mandailing Natal, Kabupaten Tapanuli Selatan,

Kabupaten Padang Lawas, Kabupaten Tapanuli Tengah, Kabupaten Nias Selatan,

Kota Padangsidimpuan, Kota Sibolga, dan Kota Gunungsitoli. Kawasan dataran

tinggi meliputi Kabupaten Tapanuli Utara, Kabupaten Toba Samosir, Kabupaten

Simalungun, Kabupaten Dairi, Kabupaten Karo, Kabupaten Humbang Hasundutan,

Kabupaten Phakpak Bharat, Kabupaten Samosir, dan Kota Pematangsiantar. Kawasan

Pantai Timur meliputi Kabupaten Labuhanbatu, Kabupaten Labuhanbatu Utara,

Kabupaten Labuhanbatu Selatan, Kabupaten Asahan, Kabupaten Batu bara,

Kabupaten Deli Serdang, Kabupaten Langkat, Kabupaten Serdang Bedagai, Kota

Tanjungbalai, Kota Tebing Tinggi, Kota Medan dan Kota Binjai.

Luas daratan Provinsi Sumatera Utara adalah 72.981,23

��

2

, sebagian besar

berada di daratan Pulau Sumatera dan sebagian kecil berada di pulau Nias,

Pulau-pulau Batu, serta beberapa Pulau-pulau kecil, baik di bagian barat maupun bagian timur

pantai Pulau Sumatera. Berdasarkan luas daerah menurut kabupaten/kota di Sumatera

Utara, luas daerah terbesar adalah Kabupaten langkat dengan luas 6.262,00

��

2

atau

sekitar 8,58 persen dari total luas Sumatera Utara, diikuti Kabupaten Mandailing

Natal dengan luas 6.134,00

��

2

atau 8,40 persen, kemudian Kabupaten Tapanuli

Selatan dengan luas 6.030,47

��

2

atau sekitar 6,26 persen. Sedangkan luas daerah

terkecil adalah Kota Tebing Tinggi dengan luas 31,00

��

2

atau sekitar 0,04 persen

Karena terletak dekat garis khatulistiwa, Provinsi Sumatera Utara tergolong

ke dalam daerah beriklim tropis. Ketinggian permukaan daratan Provinsi Sumatera

Utara sangat bervariasi, sebagian daerahnya datar, hanya beberapa meter di atas

permukaan laut, beriklim cukup panas bisa mencapai 33°C, sebagian daerah berbukit

dengan kemiringan yang landau, beriklim sedang dan sebagian lagi berada pada

daerah ketinggian yang suhu minimalnya bisa mencapai 22°C.

Sebagaimana provinsi lainnya di Indonesia, Provinsi Sumatera Utara

mempunyai musim kemarau dan musim penghujan. Musim kemarau biasanya terjadi

pada bulan Januari sampai dengan Juli dan musim penghujan biasanya terjadi pada

bulan Agustus sampai dengan bulan Desember, diantara kedua musim itu terdapat

BAB II

METODOLOGI

Metodologi yang digunakan dalam penelitian ini adalah bagaimana data

dikoleksi, baik data non spasial, dan data spasial data peta kewilayahan desa,

kecamatan, kabupaten, dan provinsi. Kemudian data diproses, ada proses-proses

pemilahan/penggabungan/intersection data, kemudian data di overview atau di

visualisasikan di

tools

GIS [2][3], seperti tampak di gambar 2 berikut:

Gambar 2.1 Metodologi Proses Umum Analisa Pemetaan Area Sumatera Utara

Input data dapat berupa tabel, laporan, peta, foto satelit, pengideraan jarak

jauh, hasil pengukuran lapangan dsb. Proses ini adalah untuk mengumpulkan,

mempersiapkan dan menyimpan data spasial, sekaligus mengkonversikan ke format

yang dapat digunakan oleh perangkat SIG.

Kemudian Pengelolaan data, dalam proses ini adalah mengorganisasikan data

spasial dan tabel-tabel atribut terkait ke dalam sebuah sistem basis data sehingga

mudah dipanggil kembali atau di-

retrieve

, di-

update

dan di-

edit

.

Kemudian manipulasi dan analisa data, proses ini untuk menentukan

informasi-informasi yang dapat dihasilkan oleh SIG. Selain itu, juga melakukan

manipulasi dan pemodelan untuk menghasilkan informasi yang diharapkan.

Akhinya keluaran/hasil analisa, berbentuk hasil tampilan peta termasuk

mengekspornya ke format yang dikehendaki seperti dalam bentuk tabel, grafik,

laporan, peta dan sebagainya [4][5].

DATA COLLECTION

DATA GEO-PROCESSING

Langkah-langkah tersebut seperti tampak pada gambar 3 sebagai berikut :

Gambar 2.2 Metodologi Proses Khusus Analisa Pemetaan Provinsi Sumatera Utara

Tools perangkat lunak yang digunakan oleh peneliti adalah

Quantum

GIS,

merupakan tools perangkat lunak GIS

open source

yang mempunyai

tools

geoprocessing

yang lengkap [6].

Data laporan ini di dapatkan dari Badan Pusat Statistik (BPS) tentang Provinsi

Sumatera Utara Dalam Angka Tahun 2017. Data spasial desa, kecamatan,

kabupaten/kota, dan provinsi yang digunakan oleh peneliti adalah data milik BIG

BAB III

ANALISIS DAN PERANCANGAN

3.1

Analisa SIG Persentase Rumah Tangga menurut Sumber Penerangan

Gambar 3.1 Peta Graduasi Analisis Persentase Rumah Tangga menurut Sumber Penerangan

Berdasarkan gambar pemetaan diatas, dapat dilihat hampir seluruh Kabupaten

yang ada di Provinsi Sumatera Utara menggunakan PLN sebagai sumber penerangan.

Tetapi ada di beberapa wilayah Kabupaten Provinsi Sumatera Utara tidak sampai 90

persen menggunakan PLN sebagai sumber penerangan. Ini mungkin diakibatkan jalur

untuk dilakukan pembangunan listrik sangat sulit.

Kabupaten di Provinsi Sumatera Utara yang sumber penerangannya

menggunakan PLN dibawah 90 persen yaitu: Kabupaten Padang Lawas (88,85%),

Kabupaten Labuhanbatu Selatan (87,22%), Kabupaten Padang Lawas Utara (86,32%),

Kabupaten Mandailing Natal (81,33%), Kabupaten Nias Barat (76,62%), Kabupaten

Nias Selatan (67,76%), Kabupaten Nias Utara (62,86%), dan yang paling rendah

Pada gambar 3.1 terdapat juga grafik untuk setiap Kabupaten/Kota untuk

menjelaskan persentase rumah tangga yang menurut sumber penerangan di Provinsi

Sumatera Utara. Terdapat 3 warna yang mempunyai keterangan masing-masing.

Warna merah yaitu warna grafik untuk persentase yang menggunakan PLN. Warna

kuning muda yaitu warna grafik menggunakan non-PLN sebagai sumber penerangan.

Dan warna hijau yaitu warna grafik menggunakan sumber penerangan lainnya.

Tabel 3.1 Tabulasi Data untuk Analisa Persentase Rumah Tangga menurut Sumber

Penerangan

KABUPATEN

PROVINSI

KODE_

DAGRI

pln

non_pln lainnya

BATUBARA SUMATERA UTARA 12.19 97.87 1.58 0.55

DAIRI SUMATERA UTARA 12.11 96.59 0.31 3.1

DELISERDANG SUMATERA UTARA 12.07 99.76 0.18 0.05

HUMBANG HASUNDUTAN SUMATERA UTARA 12.16 96.75 0.2 3.05

KARO SUMATERA UTARA 12.06 98.66 0.99 0.35

KOTA BINJAI SUMATERA UTARA 12.75 99.65 0.35 0.0

KOTA MEDAN SUMATERA UTARA 12.71 99.07 0.51 0.41

KOTA PEMATANGSIANTAR SUMATERA UTARA 12.72 99.62 0.38 0.0

KOTA SIBOLGA SUMATERA UTARA 12.73 99.06 0.94 0.0

KOTA TANJUNGBALAI SUMATERA UTARA 12.74 98.27 0.98 0.75

KOTA TEBINGTINGGI SUMATERA UTARA 12.76 99.82 0.0 0.18

LANGKAT SUMATERA UTARA 12.05 98.26 1.34 0.39

MANDAILING NATAL SUMATERA UTARA 12.13 81.33 1.86 16.81

PAKPAKBHARAT SUMATERA UTARA 12.15 93.65 4.11 2.25

KABUPATEN

PROVINSI

KODE_

KOTA PADANGSIDIMPUAN SUMATERA UTARA 12.77 98.89 0.0 1.11

PADANG LAWAS SUMATERA UTARA 12.21 88.85 1.93 9.22

PADANG LAWAS UTARA SUMATERA UTARA 12.20 86.32 4.5 9.18

TAPANULI SELATAN SUMATERA UTARA 12.03 89.53 3.64 6.83

LABUHANBATU SELATAN SUMATERA UTARA 12.22 87.22 11.19 1.59

LABUHANBATU SUMATERA UTARA 12.10 92.78 3.82 3.41

LABUHANBATU UTARA SUMATERA UTARA 12.23 93.98 3.21 2.8

ASAHAN SUMATERA UTARA 12.09 96.61 1.96 1.43

3.1.1

Pemetaan Persentase Rumah Tangga Menurut Sumber Penerangan

(PLN)

Berikut merupakan tampilan graduasi pemetaan persentase rumah tangga

menurut sumber penerangan (PLN).

Berdasarkan gambar pemetaan diatas, dapat dilihat bahwa daerah Dataran

Tinggi dan Pantai Timur Provinsi Sumatera Utara hampir 99% sebagai sumber

penerangan dengan PLN. Dapat dilihat juga di Kabupaten wilayah Pantai Barat,

dibawah 90% PLN sebagai sumber penerangan dan salah satunya yang paling rendah

adalah Kabupaten Nias (51,24%).

Tabel 3.2 Tabulasi Data untuk Analisa Persentase Rumah Tangga menurut Sumber

Penerangan (PLN)

KABUPATEN

PROVINSI

KODE_DAGRI pln

BATUBARA SUMATERA UTARA 12.19 97.87

DAIRI SUMATERA UTARA 12.11 96.59

DELISERDANG SUMATERA UTARA 12.07 99.76

HUMBANG HASUNDUTAN SUMATERA UTARA 12.16 96.75

KARO SUMATERA UTARA 12.06 98.66

KOTA BINJAI SUMATERA UTARA 12.75 99.65

KOTA MEDAN SUMATERA UTARA 12.71 99.07

KOTA PEMATANGSIANTAR SUMATERA UTARA 12.72 99.62

KOTA SIBOLGA SUMATERA UTARA 12.73 99.06

KOTA TANJUNGBALAI SUMATERA UTARA 12.74 98.27

KOTA TEBINGTINGGI SUMATERA UTARA 12.76 99.82

LANGKAT SUMATERA UTARA 12.05 98.26

MANDAILING NATAL SUMATERA UTARA 12.13 81.33

PAKPAKBHARAT SUMATERA UTARA 12.15 93.65

SAMOSIR SUMATERA UTARA 12.17 98.57

SERDANG BEDAGAI SUMATERA UTARA 12.18 98.74

SIMALUNGUN SUMATERA UTARA 12.08 98.74

TAPANULI TENGAH SUMATERA UTARA 12.01 90.7

TAPANULI UTARA SUMATERA UTARA 12.02 91.89

TOBASAMOSIR SUMATERA UTARA 12.12 95.98

NIAS SUMATERA UTARA 12.04 51.24

NIAS UTARA SUMATERA UTARA 12.24 62.86

NIAS SELATAN SUMATERA UTARA 12.14 67.76

KOTA GUNUNG SITOLI SUMATERA UTARA 12.78 96.82

KOTA PADANGSIDIMPUAN SUMATERA UTARA 12.77 98.89

PADANG LAWAS SUMATERA UTARA 12.21 88.85

PADANG LAWAS UTARA SUMATERA UTARA 12.20 86.32

TAPANULI SELATAN SUMATERA UTARA 12.03 89.53

LABUHANBATU SELATAN SUMATERA UTARA 12.22 87.22

LABUHANBATU SUMATERA UTARA 12.10 92.78

LABUHANBATU UTARA SUMATERA UTARA 12.23 93.98

ASAHAN SUMATERA UTARA 12.09 96.61

3.1.2

Pemetaan Persentase Rumah Tangga Menurut Sumber Penerangan

(Non-PLN)

Berikut merupakan tampilan graduasi pemetaan persentase rumah tangga

menurut sumber penerangan (Non-PLN):

Gambar 3.3 Peta Graduasi Persentase Rumah Tangga menurut Sumber Penerangan (Non-PLN)

Berdasarkan gambar pemetaan diatas, dapat dilihat bahwa Kabupaten

Labuhanbatu Selatan yang paling besar persentasenya untuk kategori sumber

penerangan Non-PLN yaitu 11,19% dan diikuti oleh Kabupaten Nias sebesar 9,96%;

Kabupaten Nias Barat 6,76%; Kabupaten Nias Selatan 5,65%; dan Kabupaten Padang

Tabel 3.3 Tabulasi Data untuk Analisa Persentase Rumah Tangga menurut Sumber

Penerangan (Non-PLN)

KABUPATEN

PROVINSI

KODE_DAGRI non_pln

BATUBARA SUMATERA UTARA 12.19 1.58

DAIRI SUMATERA UTARA 12.11 0.31

DELISERDANG SUMATERA UTARA 12.07 0.18

HUMBANG HASUNDUTAN SUMATERA UTARA 12.16 0.2

KARO SUMATERA UTARA 12.06 0.99

KOTA BINJAI SUMATERA UTARA 12.75 0.35

KOTA MEDAN SUMATERA UTARA 12.71 0.51

KOTA PEMATANGSIANTAR SUMATERA UTARA 12.72 0.38

KOTA SIBOLGA SUMATERA UTARA 12.73 0.94

KOTA TANJUNGBALAI SUMATERA UTARA 12.74 0.98

KOTA TEBINGTINGGI SUMATERA UTARA 12.76 0.0

LANGKAT SUMATERA UTARA 12.05 1.34

MANDAILING NATAL SUMATERA UTARA 12.13 1.86

PAKPAKBHARAT SUMATERA UTARA 12.15 4.11

SAMOSIR SUMATERA UTARA 12.17 0.29

SERDANG BEDAGAI SUMATERA UTARA 12.18 0.96

SIMALUNGUN SUMATERA UTARA 12.08 0.77

TAPANULI TENGAH SUMATERA UTARA 12.01 3.62

TAPANULI UTARA SUMATERA UTARA 12.02 1.49

TOBASAMOSIR SUMATERA UTARA 12.12 0.72

NIAS SUMATERA UTARA 12.04 9.96

NIAS UTARA SUMATERA UTARA 12.24 3.95

NIAS SELATAN SUMATERA UTARA 12.14 5.65

KOTA GUNUNG SITOLI SUMATERA UTARA 12.78 1.01

NIAS BARAT SUMATERA UTARA 12.25 6.76

KOTA PADANGSIDIMPUAN SUMATERA UTARA 12.77 0.0

PADANG LAWAS SUMATERA UTARA 12.21 1.93

PADANG LAWAS UTARA SUMATERA UTARA 12.20 4.5

TAPANULI SELATAN SUMATERA UTARA 12.03 3.64

LABUHANBATU SELATAN SUMATERA UTARA 12.22 11.19

LABUHANBATU SUMATERA UTARA 12.10 3.82

LABUHANBATU UTARA SUMATERA UTARA 12.23 3.21

3.1.3

Pemetaan Persentase Rumah Tangga Menurut Sumber Penerangan

(Lainnya)

Berikut merupakan tampilan graduasi pemetaan persentase rumah tangga

menurut sumber penerangan (Lainnya):

Gambar 3.4 Peta Graduasi Persentase Rumah Tangga menurut Sumber Penerangan (Lainnya)

Berdasarkan gambar pemetaan diatas, dapat dilihat bahwa Kabupaten di Pulau

Nias, persentase untuk kategori sumber penerangan lainnya (bukan PLN maupun

non-PLN) lebih besar daripada di Kabupaten Provinsi Sumatera Utara lainnya.

Tabel 3.4 Tabulasi Data untuk Analisa Persentase Rumah Tangga menurut Sumber

Penerangan (Non-PLN)

KABUPATEN

PROVINSI

KODE_DAGRI lainnya

BATUBARA SUMATERA UTARA 12.19 0.55

DAIRI SUMATERA UTARA 12.11 3.1

DELISERDANG SUMATERA UTARA 12.07 0.05

HUMBANG HASUNDUTAN SUMATERA UTARA 12.16 3.05

KARO SUMATERA UTARA 12.06 0.35

KOTA BINJAI SUMATERA UTARA 12.75 0.0

KOTA PEMATANGSIANTAR SUMATERA UTARA 12.72 0.0

KOTA SIBOLGA SUMATERA UTARA 12.73 0.0

KOTA TANJUNGBALAI SUMATERA UTARA 12.74 0.75

KOTA TEBINGTINGGI SUMATERA UTARA 12.76 0.18

LANGKAT SUMATERA UTARA 12.05 0.39

MANDAILING NATAL SUMATERA UTARA 12.13 16.81

PAKPAKBHARAT SUMATERA UTARA 12.15 2.25

SAMOSIR SUMATERA UTARA 12.17 1.15

SERDANG BEDAGAI SUMATERA UTARA 12.18 0.3

SIMALUNGUN SUMATERA UTARA 12.08 0.49

TAPANULI TENGAH SUMATERA UTARA 12.01 5.68

TAPANULI UTARA SUMATERA UTARA 12.02 6.62

TOBASAMOSIR SUMATERA UTARA 12.12 3.31

NIAS SUMATERA UTARA 12.04 38.8

NIAS UTARA SUMATERA UTARA 12.24 33.19

NIAS SELATAN SUMATERA UTARA 12.14 26.59

KOTA GUNUNG SITOLI SUMATERA UTARA 12.78 2.17

NIAS BARAT SUMATERA UTARA 12.25 16.62

KOTA PADANGSIDIMPUAN SUMATERA UTARA 12.77 1.11

PADANG LAWAS SUMATERA UTARA 12.21 9.22

PADANG LAWAS UTARA SUMATERA UTARA 12.20 9.18

TAPANULI SELATAN SUMATERA UTARA 12.03 6.83

LABUHANBATU SELATAN SUMATERA UTARA 12.22 1.59

LABUHANBATU SUMATERA UTARA 12.10 3.41

LABUHANBATU UTARA SUMATERA UTARA 12.23 2.8

3.2

Analisa SIG Produksi Padi Sawah menurut Kabupaten/Kota (ton),

2012-2016

Berikut pemetaan produksi padi sawah menurut Kabupaten/Kota (ton)

2012-2016:

Gambar 3.5 Peta Graduasi Total Produksi Padi Sawah Menurut Kabupaten/Kota (ton) 2012-2016

Berdasarkan gambar pemetaan diatas, dapat dilihat bahwa total produksi padi

sawah tertinggi di Provinsi Sumatera Utara ditandai dengan gradasi berwarna biru tua.

Total produksi padi sawah terbesar di Provinsi Sumatera Utara yaitu Kabupaten Deli

Serdang dan Kabupaten Simalungun.

Pada gambar juga terlihat 6 warna pada chart. Warna Merah menandakan

graduasi produksi padi sawah tahun 2012. Warna Kuning, graduasi tahun 2013. Warna

Hijau, graduasi tahun 2014. Warna Biru, graduasi tahun 2015. Warna Ungu, graduasi

Tabel 3.5 Tabulasi Data untuk Produksi Padi Sawah menurut Kabupaten/Kota (ton),

2012-2016

KABUPATEN

PROVINSI

KODE_

DAGRI

2012

2013

2014

2015

2016

BATUBARA SUMATERA

UTARA

12.19 176642.0 181590.0 173840.0 188729.0 159357.3

DAIRI SUMATERA

UTARA

12.11 71124.0 80953.0 81980.0 91861.0 109935.6

DELISERDANG SUMATERA

UTARA

12.07 446055.0 448479.0 423060.0 423083.0 489725.2

HUMBANG

12.06 95477.0 87118.0 88831.0 104668.0 123025.6

KOTA BINJAI SUMATERA

UTARA

12.75 20588.0 19707.0 12926.0 14445.0 15653.4

KOTA MEDAN SUMATERA

UTARA

KOTA SIBOLGA SUMATERA

UTARA

12.05 410448.0 405957.0 345073.0 440952.0 409954.4

MANDAILING NATAL

SUMATERA UTARA

12.13 163410.0 180813.0 181013.0 199428.0 248360.3

PAKPAKBHARAT SUMATERA

12.18 373761.0 394978.0 372310.0 406947.0 425946.2

SIMALUNGUN SUMATERA

UTARA

12.08 440992.0 436678.0 526330.0 535805.0 634555.8

TAPANULI TENGAH

SUMATERA UTARA

12.01 118887.0 121199.0 107586.0 132979.0 156779.4

TAPANULI UTARA

SUMATERA UTARA

12.02 107101.0 113903.0 112292.0 120893.0 124580.1

TOBASAMOSIR SUMATERA

UTARA

NIAS SUMATERA UTARA

12.04 30645.0 20177.0 12422.0 32874.0 47795.4

NIAS UTARA SUMATERA

UTARA

12.24 10433.0 5714.0 8061.0 12044.0 24263.5

NIAS SELATAN SUMATERA

UTARA

12.14 57712.0 88440.0 83739.0 116475.0 111684.0

KOTA GUNUNG SITOLI

SUMATERA UTARA

12.78 8431.0 14253.0 12953.0 11330.0 20021.2

NIAS BARAT SUMATERA

UTARA

PADANG LAWAS SUMATERA UTARA

12.20 81235.0 72983.0 84070.0 110387.0 168338.9

TAPANULI SELATAN

SUMATERA UTARA

12.03 147787.0 144524.0 153734.0 161999.0 173444.1

LABUHANBATU

12.10 98055.0 121715.0 112510.0 116320.0 159790.1

LABUHANBATU UTARA

SUMATERA UTARA

12.23 156403.0 92494.0 86595.0 102586.0 198344.7

ASAHAN SUMATERA

UTARA

3.2.1

Pemetaan Produksi Padi Sawah Tahun 2012 Kabupaten/Kota di Provinsi

Sumatera Utara

Berikut gambaran pemetaan produksi padi sawah tahun 2012:

Gambar 3.6 Peta Graduated Peta Graduasi Total Produksi Padi Sawah 2012

Berdasarkan gambar pemetaan diatas, dapat dilihat bahwa produksi padi sawah

tahun 2012 tertinggi di Provinsi Sumatera Utara ditandai dengan gradasi berwarna hijau

tua. Hasil produksi padi sawah tertinggi tahun 2012 yaitu di Kabupaten Deli Serdang

dengan 446.055 ton.

Sedangkan untuk produksi padi sawah terendah di Provinsi Sumatera Utara

ditandai dengan gradasi berwarna putih. Produksi 2 terendah padi sawah yaitu di Kota

Tabel 3.6 Tabulasi Data untuk Produksi Padi Sawah menurut Kabupaten/Kota (ton),

2012

KABUPATEN

PROVINSI

KODE_DAGRI 2012

BATUBARA SUMATERA UTARA 12.19 176642.0

DAIRI SUMATERA UTARA 12.11 71124.0

DELISERDANG SUMATERA UTARA 12.07 446055.0

HUMBANG HASUNDUTAN SUMATERA UTARA 12.16 86190.0

KARO SUMATERA UTARA 12.06 95477.0

KOTA BINJAI SUMATERA UTARA 12.75 20588.0

KOTA MEDAN SUMATERA UTARA 12.71 16199.0

KOTA PEMATANGSIANTAR SUMATERA UTARA 12.72 22037.0

KOTA SIBOLGA SUMATERA UTARA 12.73 0.0

KOTA TANJUNGBALAI SUMATERA UTARA 12.74 1040.0

KOTA TEBINGTINGGI SUMATERA UTARA 12.76 3888.0

LANGKAT SUMATERA UTARA 12.05 410448.0

MANDAILING NATAL SUMATERA UTARA 12.13 163410.0

PAKPAKBHARAT SUMATERA UTARA 12.15 14226.0

SAMOSIR SUMATERA UTARA 12.17 44558.0

SERDANG BEDAGAI SUMATERA UTARA 12.18 373761.0

SIMALUNGUN SUMATERA UTARA 12.08 440992.0

TAPANULI TENGAH SUMATERA UTARA 12.01 118887.0

TAPANULI UTARA SUMATERA UTARA 12.02 107101.0

TOBASAMOSIR SUMATERA UTARA 12.12 120701.0

NIAS SUMATERA UTARA 12.04 30645.0

NIAS UTARA SUMATERA UTARA 12.24 10433.0

NIAS SELATAN SUMATERA UTARA 12.14 57712.0

KOTA GUNUNG SITOLI SUMATERA UTARA 12.78 8431.0

NIAS BARAT SUMATERA UTARA 12.25 10106.0

KOTA PADANGSIDIMPUAN SUMATERA UTARA 12.77 56771.0

PADANG LAWAS SUMATERA UTARA 12.21 65043.0

PADANG LAWAS UTARA SUMATERA UTARA 12.20 81235.0

TAPANULI SELATAN SUMATERA UTARA 12.03 147787.0

LABUHANBATU SELATAN SUMATERA UTARA 12.22 2828.0

LABUHANBATU SUMATERA UTARA 12.10 98055.0

LABUHANBATU UTARA SUMATERA UTARA 12.23 156403.0

3.2.2

Pemetaan Produksi Padi Sawah Tahun 2013 Kabupaten/Kota di Provinsi

Sumatera Utara

Berikut gambaran pemetaan produksi padi sawah tahun 2013:

Gambar 3.7 Peta Graduated Peta Graduasi Total Produksi Padi Sawah 2013

Berdasarkan gambar pemetaan diatas, dapat dilihat bahwa produksi padi sawah

tahun 2013 tertinggi di Provinsi Sumatera Utara ditandai dengan gradasi berwarna hijau

tua. Hasil produksi padi sawah tertinggi tahun 2013 yaitu di Kabupaten Deli Serdang

sebesar 448.479 ton.

Sedangkan untuk produksi padi sawah terendah di Provinsi Sumatera Utara

ditandai dengan gradasi berwarna putih. Produksi 2 terendah padi sawah yaitu di Kota

Sibolga sebesar 0 ton dan Kota Tanjung Balai sebesar 1.224 ton.

Tabel 3.7 Tabulasi Data untuk Produksi Padi Sawah menurut Kabupaten/Kota (ton),

2013

KABUPATEN

PROVINSI

KODE_DAGRI 2013

BATUBARA SUMATERA UTARA 12.19 181590.0

DAIRI SUMATERA UTARA 12.11 80953.0

HUMBANG HASUNDUTAN SUMATERA UTARA 12.16 85943.0

KARO SUMATERA UTARA 12.06 87118.0

KOTA BINJAI SUMATERA UTARA 12.75 19707.0

KOTA MEDAN SUMATERA UTARA 12.71 17098.0

KOTA PEMATANGSIANTAR SUMATERA UTARA 12.72 19638.0

KOTA SIBOLGA SUMATERA UTARA 12.73 0.0

KOTA TANJUNGBALAI SUMATERA UTARA 12.74 1224.0

KOTA TEBINGTINGGI SUMATERA UTARA 12.76 3683.0

LANGKAT SUMATERA UTARA 12.05 405957.0

MANDAILING NATAL SUMATERA UTARA 12.13 180813.0

PAKPAKBHARAT SUMATERA UTARA 12.15 10536.0

SAMOSIR SUMATERA UTARA 12.17 43239.0

SERDANG BEDAGAI SUMATERA UTARA 12.18 394978.0

SIMALUNGUN SUMATERA UTARA 12.08 436678.0

TAPANULI TENGAH SUMATERA UTARA 12.01 121199.0

TAPANULI UTARA SUMATERA UTARA 12.02 113903.0

TOBASAMOSIR SUMATERA UTARA 12.12 136678.0

NIAS SUMATERA UTARA 12.04 20177.0

NIAS UTARA SUMATERA UTARA 12.24 5714.0

NIAS SELATAN SUMATERA UTARA 12.14 88440.0

KOTA GUNUNG SITOLI SUMATERA UTARA 12.78 14253.0

NIAS BARAT SUMATERA UTARA 12.25 6126.0

KOTA PADANGSIDIMPUAN SUMATERA UTARA 12.77 53034.0

PADANG LAWAS SUMATERA UTARA 12.21 57602.0

PADANG LAWAS UTARA SUMATERA UTARA 12.20 72983.0

TAPANULI SELATAN SUMATERA UTARA 12.03 144524.0

LABUHANBATU SELATAN SUMATERA UTARA 12.22 2982.0

LABUHANBATU SUMATERA UTARA 12.10 121715.0

LABUHANBATU UTARA SUMATERA UTARA 12.23 92494.0

3.2.3

Pemetaan Produksi Padi Sawah Tahun 2014 Kabupaten/Kota di Provinsi

Sumatera Utara

Berikut gambaran pemetaan produksi padi sawah tahun 2014:

Gambar 3.8 Peta Graduated Peta Graduasi Total Produksi Padi Sawah 2014

Berdasarkan gambar pemetaan diatas, dapat dilihat bahwa produksi padi sawah

tahun 2014 tertinggi di Provinsi Sumatera Utara ditandai dengan gradasi berwarna hijau

tua. Hasil produksi padi sawah tertinggi tahun 2014 yaitu di Kabupaten Simalungun

sebesar 526.330 ton.

Sedangkan untuk produksi padi sawah terendah di Provinsi Sumatera Utara

ditandai dengan gradasi berwarna putih. Produksi 2 terendah padi sawah yaitu di Kota

Tabel 3.8 Tabulasi Data untuk Produksi Padi Sawah menurut Kabupaten/Kota (ton),

2014

KABUPATEN

PROVINSI

KODE_DAGRI 2014

BATUBARA SUMATERA UTARA 12.19 173840.0

DAIRI SUMATERA UTARA 12.11 81980.0

DELISERDANG SUMATERA UTARA 12.07 423060.0

HUMBANG HASUNDUTAN SUMATERA UTARA 12.16 83327.0

KARO SUMATERA UTARA 12.06 88831.0

KOTA BINJAI SUMATERA UTARA 12.75 12926.0

KOTA MEDAN SUMATERA UTARA 12.71 14771.0

KOTA PEMATANGSIANTAR SUMATERA UTARA 12.72 16736.0

KOTA SIBOLGA SUMATERA UTARA 12.73 0.0

KOTA TANJUNGBALAI SUMATERA UTARA 12.74 659.0

KOTA TEBINGTINGGI SUMATERA UTARA 12.76 3774.0

LANGKAT SUMATERA UTARA 12.05 345073.0

MANDAILING NATAL SUMATERA UTARA 12.13 181013.0

PAKPAKBHARAT SUMATERA UTARA 12.15 10729.0

SAMOSIR SUMATERA UTARA 12.17 40814.0

SERDANG BEDAGAI SUMATERA UTARA 12.18 372310.0

SIMALUNGUN SUMATERA UTARA 12.08 526330.0

TAPANULI TENGAH SUMATERA UTARA 12.01 107586.0

TAPANULI UTARA SUMATERA UTARA 12.02 112292.0

TOBASAMOSIR SUMATERA UTARA 12.12 127366.0

NIAS SUMATERA UTARA 12.04 12422.0

NIAS UTARA SUMATERA UTARA 12.24 8061.0

NIAS SELATAN SUMATERA UTARA 12.14 83739.0

KOTA GUNUNG SITOLI SUMATERA UTARA 12.78 12953.0

NIAS BARAT SUMATERA UTARA 12.25 5643.0

KOTA PADANGSIDIMPUAN SUMATERA UTARA 12.77 46637.0

PADANG LAWAS SUMATERA UTARA 12.21 53131.0

PADANG LAWAS UTARA SUMATERA UTARA 12.20 84070.0

TAPANULI SELATAN SUMATERA UTARA 12.03 153734.0

LABUHANBATU SELATAN SUMATERA UTARA 12.22 2958.0

LABUHANBATU SUMATERA UTARA 12.10 112510.0

LABUHANBATU UTARA SUMATERA UTARA 12.23 86595.0

3.2.4

Pemetaan Produksi Padi Sawah Tahun 2015 Kabupaten/Kota di Provinsi

Sumatera Utara

Berikut gambaran pemetaan produksi padi sawah tahun 2015:

Gambar 3.9 Peta Graduated Peta Graduasi Total Produksi Padi Sawah 2015

Berdasarkan gambar pemetaan diatas, dapat dilihat bahwa produksi padi sawah

tahun 2015 tertinggi di Provinsi Sumatera Utara ditandai dengan gradasi berwarna hijau

tua. Hasil produksi padi sawah tertinggi tahun 2015 yaitu di Kabupaten Simalungun

sebesar 535.805 ton.

Sedangkan untuk produksi padi sawah terendah di Provinsi Sumatera Utara

ditandai dengan gradasi berwarna putih. Produksi 2 terendah padi sawah yaitu di Kota

Tabel 3.9 Tabulasi Data untuk Produksi Padi Sawah menurut Kabupaten/Kota (ton),

2015

KABUPATEN

PROVINSI

KODE_DAGRI 2015

BATUBARA SUMATERA UTARA 12.19 188729.0

DAIRI SUMATERA UTARA 12.11 91861.0

DELISERDANG SUMATERA UTARA 12.07 423083.0

HUMBANG HASUNDUTAN SUMATERA UTARA 12.16 82833.0

KARO SUMATERA UTARA 12.06 104668.0

KOTA BINJAI SUMATERA UTARA 12.75 14445.0

KOTA MEDAN SUMATERA UTARA 12.71 14233.0

KOTA PEMATANGSIANTAR SUMATERA UTARA 12.72 26778.0

KOTA SIBOLGA SUMATERA UTARA 12.73 0.0

KOTA TANJUNGBALAI SUMATERA UTARA 12.74 1045.0

KOTA TEBINGTINGGI SUMATERA UTARA 12.76 3350.0

LANGKAT SUMATERA UTARA 12.05 440952.0

MANDAILING NATAL SUMATERA UTARA 12.13 199428.0

PAKPAKBHARAT SUMATERA UTARA 12.15 10587.0

SAMOSIR SUMATERA UTARA 12.17 43336.0

SERDANG BEDAGAI SUMATERA UTARA 12.18 406947.0

SIMALUNGUN SUMATERA UTARA 12.08 535805.0

TAPANULI TENGAH SUMATERA UTARA 12.01 132979.0

TAPANULI UTARA SUMATERA UTARA 12.02 120893.0

TOBASAMOSIR SUMATERA UTARA 12.12 116320.0

NIAS SUMATERA UTARA 12.04 32874.0

NIAS UTARA SUMATERA UTARA 12.24 12044.0

NIAS SELATAN SUMATERA UTARA 12.14 116475.0

KOTA GUNUNG SITOLI SUMATERA UTARA 12.78 11330.0

NIAS BARAT SUMATERA UTARA 12.25 10629.0

KOTA PADANGSIDIMPUAN SUMATERA UTARA 12.77 53689.0

PADANG LAWAS SUMATERA UTARA 12.21 59562.0

PADANG LAWAS UTARA SUMATERA UTARA 12.20 110387.0

TAPANULI SELATAN SUMATERA UTARA 12.03 161999.0

LABUHANBATU SELATAN SUMATERA UTARA 12.22 3987.0

LABUHANBATU SUMATERA UTARA 12.10 116320.0

LABUHANBATU UTARA SUMATERA UTARA 12.23 102586.0

3.2.5

Pemetaan Produksi Padi Sawah Tahun 2016 Kabupaten/Kota di Provinsi

Sumatera Utara

Berikut gambaran pemetaan produksi padi sawah tahun 2016:

Gambar 3.10 Peta Graduated Peta Graduasi Total Produksi Padi Sawah 2016

Berdasarkan gambar pemetaan diatas, dapat dilihat bahwa produksi padi sawah

tahun 2016 tertinggi di Provinsi Sumatera Utara ditandai dengan gradasi berwarna hijau

tua. Hasil produksi padi sawah tertinggi tahun 2016 yaitu di Kabupaten Simalungun

sebesar 634555,8 ton.

Sedangkan untuk produksi padi sawah terendah di Provinsi Sumatera Utara

ditandai dengan gradasi berwarna putih. Produksi 2 terendah padi sawah yaitu di Kota

Tabel 3.10 Tabulasi Data untuk Produksi Padi Sawah menurut Kabupaten/Kota (ton),

2016

KABUPATEN

PROVINSI

KODE_DAGRI 2016

BATUBARA SUMATERA UTARA 12.19 159357.3

DAIRI SUMATERA UTARA 12.11 109935.6

DELISERDANG SUMATERA UTARA 12.07 489725.2

HUMBANG HASUNDUTAN SUMATERA UTARA 12.16 97880.0

KARO SUMATERA UTARA 12.06 123025.6

KOTA BINJAI SUMATERA UTARA 12.75 15653.4

KOTA MEDAN SUMATERA UTARA 12.71 11443.4

KOTA PEMATANGSIANTAR SUMATERA UTARA 12.72 23584.3

KOTA SIBOLGA SUMATERA UTARA 12.73 0.0

KOTA TANJUNGBALAI SUMATERA UTARA 12.74 794.4

KOTA TEBINGTINGGI SUMATERA UTARA 12.76 3575.8

LANGKAT SUMATERA UTARA 12.05 409954.4

MANDAILING NATAL SUMATERA UTARA 12.13 248360.3

PAKPAKBHARAT SUMATERA UTARA 12.15 9527.3

SAMOSIR SUMATERA UTARA 12.17 38913.1

SERDANG BEDAGAI SUMATERA UTARA 12.18 425946.2

SIMALUNGUN SUMATERA UTARA 12.08 634555.8

TAPANULI TENGAH SUMATERA UTARA 12.01 156779.4

TAPANULI UTARA SUMATERA UTARA 12.02 124580.1

TOBASAMOSIR SUMATERA UTARA 12.12 150729.9

NIAS SUMATERA UTARA 12.04 47795.4

NIAS UTARA SUMATERA UTARA 12.24 24263.5

NIAS SELATAN SUMATERA UTARA 12.14 111684.0

KOTA GUNUNG SITOLI SUMATERA UTARA 12.78 20021.2

NIAS BARAT SUMATERA UTARA 12.25 16878.0

KOTA PADANGSIDIMPUAN SUMATERA UTARA 12.77 59055.7

PADANG LAWAS SUMATERA UTARA 12.21 58799.2

PADANG LAWAS UTARA SUMATERA UTARA 12.20 168338.9

TAPANULI SELATAN SUMATERA UTARA 12.03 173444.1

LABUHANBATU SELATAN SUMATERA UTARA 12.22 5423.5

LABUHANBATU SUMATERA UTARA 12.10 159790.1

LABUHANBATU UTARA SUMATERA UTARA 12.23 198344.7

3.3

Analisa SIG Jumlah Sekolah, Guru, dan Murid Sekolah Menengah Atas

(SMA)

Berikut gambaran pemetaan jumlah sekolah, guru dan Murid Sekolah Menengah Atas (SMA).

Gambar 3.11 Peta Graduated Jumlah Sekolah, Guru, dan Murid Sekolah Menengah Atas (SMA)

Berdasarkan gambar pemetaan diatas, dapat dilihat sebaran jumlah sekolah,

guru dan murid Sekolah Menengah Atas di Kabupaten/Kota Provinsi Sumatera Utara.

Pada kategori ini terdapat 3 tabel yang dianalisis yaitu tabel jumlah sekolah, jumlah

guru dan jumlah murid.

Grafik pada gambar yang terlihat jelas adalah grafik jumlah murid dikarenakan

jumlah sekolah dan jumlah guru tidak sebanding dengan jumlah murid. Nantinya akan

dibahas tabel sekolah, tabel guru dan tabel murid. Pada grafik, untuk warna Merah

menandakan untuk jumlah sekolah, warna Kuning untuk jumlah guru dan warna hijau

untuk jumlah murid. Berikut adalah tabulasi data untuk analisa jumlah sekolah, guru

Tabel 3.11 Tabulasi Data untuk jumlah sekolah, guru dan Murid Sekolah Menengah

Atas (SMA).

KABUPATEN

PROVINSI

KODE_DAGRI sekolah guru murid

BATUBARA SUMATERA UTARA 12.19 22 421 7119

DAIRI SUMATERA UTARA 12.11 23 527 9432

DELISERDANG SUMATERA UTARA 12.07 127 1801 30200

HUMBANG HASUNDUTAN SUMATERA UTARA 12.16 15 445 7481

KARO SUMATERA UTARA 12.06 24 729 11476

KOTA BINJAI SUMATERA UTARA 12.75 27 733 10406

KOTA MEDAN SUMATERA UTARA 12.71 211 4061 74914

KOTA PEMATANGSIANTAR SUMATERA UTARA 12.72 30 915 15194

KOTA SIBOLGA SUMATERA UTARA 12.73 9 267 4236

KOTA TANJUNGBALAI SUMATERA UTARA 12.74 10 312 6282

KOTA TEBINGTINGGI SUMATERA UTARA 12.76 15 377 6272

LANGKAT SUMATERA UTARA 12.05 62 1026 18499

KOTA PADANGSIDIMPUAN SUMATERA UTARA 12.77 18 584 7557

PADANG LAWAS SUMATERA UTARA 12.21 9 246 2847

PADANG LAWAS UTARA SUMATERA UTARA 12.20 11 286 1879

TAPANULI SELATAN SUMATERA UTARA 12.03 11 306 4625

LABUHANBATU SELATAN SUMATERA UTARA 12.22 16 338 5544

LABUHANBATU SUMATERA UTARA 12.10 29 635 12181

LABUHANBATU UTARA SUMATERA UTARA 12.23 15 448 7021

3.3.1

Pemetaan Jumlah Sekolah Menengah Atas (SMA)

Berikut gambaran pemetaan jumlah sekolah SMA di Provinsi Sumatera Utara:

Gambar 3.12 Peta Graduated Jumlah Sekolah Menengah Atas

Berdasarkan gambar pemetaan diatas, dapat dilihat bahwa jumlah sekolah

SMA tertinggi di Provinsi Sumatera Utara ditandai dengan gradasi berwarna merah.

Jumlah sekolah SMA tertinggi berada di Kota Medan sebanyak 211 unit. Disusul

dengan Kabupaten Deli Serdang sebanyak 127 unit, Kabupaten Langkat sebanyak 62

unit, Kabupaten Nias Selatan sebanyak 55 unit dan Kabupaten Simalungun sebanyak

50 unit.

Sedangkan untuk jumlah sekolah SMA terendah di Provinsi Sumatera Utara

ditandai dengan gradasi berwana putih. Jumlah sekolah SMA terendah berada di

Tabel 3.12 Tabulasi Data untuk jumlah Sekolah Menengah Atas (SMA).

KABUPATEN

PROVINSI

KODE_DAGRI sekolah

BATUBARA SUMATERA UTARA 12.19 22

DAIRI SUMATERA UTARA 12.11 23

DELISERDANG SUMATERA UTARA 12.07 127

HUMBANG HASUNDUTAN SUMATERA UTARA 12.16 15

KARO SUMATERA UTARA 12.06 24

KOTA BINJAI SUMATERA UTARA 12.75 27

KOTA MEDAN SUMATERA UTARA 12.71 211

KOTA PEMATANGSIANTAR SUMATERA UTARA 12.72 30

KOTA SIBOLGA SUMATERA UTARA 12.73 9

KOTA TANJUNGBALAI SUMATERA UTARA 12.74 10

KOTA TEBINGTINGGI SUMATERA UTARA 12.76 15

LANGKAT SUMATERA UTARA 12.05 62

MANDAILING NATAL SUMATERA UTARA 12.13 23

PAKPAKBHARAT SUMATERA UTARA 12.15 5

SAMOSIR SUMATERA UTARA 12.17 14

SERDANG BEDAGAI SUMATERA UTARA 12.18 39

SIMALUNGUN SUMATERA UTARA 12.08 50

TAPANULI TENGAH SUMATERA UTARA 12.01 21

TAPANULI UTARA SUMATERA UTARA 12.02 25

TOBASAMOSIR SUMATERA UTARA 12.12 16

NIAS SUMATERA UTARA 12.04 9

NIAS UTARA SUMATERA UTARA 12.24 10

NIAS SELATAN SUMATERA UTARA 12.14 55

KOTA GUNUNG SITOLI SUMATERA UTARA 12.78 11

NIAS BARAT SUMATERA UTARA 12.25 12

KOTA PADANGSIDIMPUAN SUMATERA UTARA 12.77 18

PADANG LAWAS SUMATERA UTARA 12.21 9

PADANG LAWAS UTARA SUMATERA UTARA 12.20 11

TAPANULI SELATAN SUMATERA UTARA 12.03 11

LABUHANBATU SELATAN SUMATERA UTARA 12.22 16

LABUHANBATU SUMATERA UTARA 12.10 29

LABUHANBATU UTARA SUMATERA UTARA 12.23 15

3.3.2

Pemetaan Jumlah Guru Sekolah Menengah Atas (SMA)

Berikut gambaran pemetaan jumlah guru Sekolah Menengah Atas (SMA):

Gambar 3.13 Peta Graduated Jumlah Guru Sekolah Menengah Atas (SMA)

Berdasarkan gambar pemetaan diatas, dapat dilihat bahwa jumlah guru sekolah

SMA tertinggi di Provinsi Sumatera Utara ditandai dengan gradasi berwarna merah.

Jumlah guru SMA tertinggi berada di Kota Medan sebanyak 4061 orang, diikuti oleh

Kabupaten Deli Serdang sebanyak 1801 orang, Kabupaten Simalungun 1077 orang

dan Kabupaten Langkat 1026 orang.

Sedangkan untuk jumlah guru SMA terendah di Provinsi Sumatera Utara

ditandai dengan gradasi berwana putih. Jumlah guru SMA terendah berada di

Tabel 3.13 Tabulasi Data untuk jumlah Guru Sekolah Menengah Atas (SMA).

KABUPATEN

PROVINSI

KODE_DAGRI guru

BATUBARA SUMATERA UTARA 12.19 421

DAIRI SUMATERA UTARA 12.11 527

DELISERDANG SUMATERA UTARA 12.07 1801

HUMBANG HASUNDUTAN SUMATERA UTARA 12.16 445

KARO SUMATERA UTARA 12.06 729

KOTA BINJAI SUMATERA UTARA 12.75 733

KOTA MEDAN SUMATERA UTARA 12.71 4061

KOTA PEMATANGSIANTAR SUMATERA UTARA 12.72 915

KOTA SIBOLGA SUMATERA UTARA 12.73 267

KOTA TANJUNGBALAI SUMATERA UTARA 12.74 312

KOTA TEBINGTINGGI SUMATERA UTARA 12.76 377

LANGKAT SUMATERA UTARA 12.05 1026

MANDAILING NATAL SUMATERA UTARA 12.13 695

PAKPAKBHARAT SUMATERA UTARA 12.15 147

SAMOSIR SUMATERA UTARA 12.17 329

SERDANG BEDAGAI SUMATERA UTARA 12.18 678

SIMALUNGUN SUMATERA UTARA 12.08 1077

TAPANULI TENGAH SUMATERA UTARA 12.01 524

TAPANULI UTARA SUMATERA UTARA 12.02 712

TOBASAMOSIR SUMATERA UTARA 12.12 452

NIAS SUMATERA UTARA 12.04 168

NIAS UTARA SUMATERA UTARA 12.24 179

NIAS SELATAN SUMATERA UTARA 12.14 795

KOTA GUNUNG SITOLI SUMATERA UTARA 12.78 254

NIAS BARAT SUMATERA UTARA 12.25 252

KOTA PADANGSIDIMPUAN SUMATERA UTARA 12.77 584

PADANG LAWAS SUMATERA UTARA 12.21 246

PADANG LAWAS UTARA SUMATERA UTARA 12.20 286

TAPANULI SELATAN SUMATERA UTARA 12.03 306

LABUHANBATU SELATAN SUMATERA UTARA 12.22 338

LABUHANBATU SUMATERA UTARA 12.10 635

LABUHANBATU UTARA SUMATERA UTARA 12.23 448

3.3.3

Pemetaan Jumlah Murid Sekolah Menengah Atas (SMA)

Berikut gambaran pemetaan jumlah murid SMA di Provinsi Sumatera Utara:

Gambar 3.14 Peta Graduated Jumlah Murid Sekolah Menengah Atas (SMA)

Berdasarkan gambar pemetaan diatas, dapat dilihat bahwa jumlah murid SMA

tertinggi di Provinsi Sumatera Utara ditandai dengan gradasi berwarna merah. Jumlah

murid SMA tertinggi berada di Kota Medan sebanyak 74914 orang, dan diikuti oleh

Kabupaten Deli Serdang sebanyak 30200 orang.

Sedangkan untuk jumlah murid SMA terendah di Provinsi Sumatera Utara

ditandai dengan gradasi berwana putih. Jumlah murid SMA terendah berada di

Kabupaten Pakpak Bharat sebanyak 1853 orang dan diikuti oleh Kabupaten Padang

Tabel 3.14 Tabulasi Data untuk jumlah Murid Sekolah Menengah Atas (SMA).

KABUPATEN

PROVINSI

KODE_DAGRI murid

BATUBARA SUMATERA UTARA 12.19 7119

DAIRI SUMATERA UTARA 12.11 9432

DELISERDANG SUMATERA UTARA 12.07 30200

HUMBANG HASUNDUTAN SUMATERA UTARA 12.16 7481

KARO SUMATERA UTARA 12.06 11476

KOTA BINJAI SUMATERA UTARA 12.75 10406

KOTA MEDAN SUMATERA UTARA 12.71 74914

KOTA PEMATANGSIANTAR SUMATERA UTARA 12.72 15194

KOTA SIBOLGA SUMATERA UTARA 12.73 4236

KOTA TANJUNGBALAI SUMATERA UTARA 12.74 6282

KOTA TEBINGTINGGI SUMATERA UTARA 12.76 6272

LANGKAT SUMATERA UTARA 12.05 18499

MANDAILING NATAL SUMATERA UTARA 12.13 7359

PAKPAKBHARAT SUMATERA UTARA 12.15 1853

SAMOSIR SUMATERA UTARA 12.17 5315

SERDANG BEDAGAI SUMATERA UTARA 12.18 11972

SIMALUNGUN SUMATERA UTARA 12.08 18877

TAPANULI TENGAH SUMATERA UTARA 12.01 8262

TAPANULI UTARA SUMATERA UTARA 12.02 12065

TOBASAMOSIR SUMATERA UTARA 12.12 7576

NIAS SUMATERA UTARA 12.04 3064

NIAS UTARA SUMATERA UTARA 12.24 3302

NIAS SELATAN SUMATERA UTARA 12.14 12699

KOTA GUNUNG SITOLI SUMATERA UTARA 12.78 4139

NIAS BARAT SUMATERA UTARA 12.25 3120

KOTA PADANGSIDIMPUAN SUMATERA UTARA 12.77 7557

PADANG LAWAS SUMATERA UTARA 12.21 2847

PADANG LAWAS UTARA SUMATERA UTARA 12.20 1879

TAPANULI SELATAN SUMATERA UTARA 12.03 4625

LABUHANBATU SELATAN SUMATERA UTARA 12.22 5544

LABUHANBATU SUMATERA UTARA 12.10 12181

LABUHANBATU UTARA SUMATERA UTARA 12.23 7021

3.4

Analisa SIG Banyaknya Pusat Kesehatan Masyarakat dan Sejenisnya

menurut Kabupaten/Kota (unit)

Berikut gambaran pemetaan Banyaknya Pusat Kesehatan Masyarakat dan

Sejenisnya di Kabupaten/Kota Provinsi Sumatera Utara.

Gambar 3.15 Peta Graduated Pusat Kesehatan Masyarakat dan Sejenisnya

Berdasarkan gambar pemetaan diatas, dapat dilihat bahwa banyaknya pusat

kesehatan masyarakat tertinggi di Provinsi Sumatera Utara ditandai dengan gradasi

berwarna biru tua. Sedangkan untuk pusat kesehatan masyarakat terendah di Provinsi

Sumatera Utara ditandai dengan gradasi berwana putih.

Pada gambar 33 terdapat juga grafik untuk setiap Kabupaten/Kota untuk

menjelaskan jumlah pusat kesehatan masyarakat di Provinsi Sumatera Utara. Pada

grafik, terdapat 6 warna dan masing-masing mempunyai keterangan yaitu warna

Merah yaitu warna grafik menandakan Puskesmas, warna Kuning yaitu warna grafik

menandakan Pusat Kesehatan Pembantu (Pustu), warna Hijau yaitu warna grafik

menandakan Balai Pengobatan Umum (termasuk klinik, dan lain-lain), warna Biru

yaitu warna grafik menandakan Pos Kesehatan Desa (Poskesdes), warna Ungu yaitu

warna grafik menandakan Pos Pelayanan Kesehatan Terpadu (Posyandu), dan warna

di Provinsi Sumatera Utara. Berikut merupakan tabulasi data untuk analisa SIG

banyaknya pusat kesehatan masyarakat yang tersebar di Provinsi Sumatera Utara.

Tabel 3.15 Tabulasi Data untuk Banyaknya Pusat Kesehatan Masyarakat dan

Sejenisnya menurut Kabupaten/Kota Provinsi Sumatera Utara

KABUPATEN

PROVINSI

KODE_

DAGRI

KOTA BINJAI SUMATERA

UTARA

12.75 8 18 178 16 237

KOTA MEDAN SUMATERA

UTARA

KOTA SIBOLGA SUMATERA

UTARA

KOTA TEBINGTINGGI SUMATERA UTARA

12.76 9 14 68 35 128

LANGKAT SUMATERA

UTARA

12.05 30 176 92 212 1308

MANDAILING NATAL SUMATERA UTARA

SERDANG BEDAGAI SUMATERA UTARA

12.18 20 76 459 225 814

SIMALUNGUN SUMATERA

UTARA

12.08 34 167 118 141 1324

TAPANULI TENGAH SUMATERA

UTARA

12.01 23 90 55 232 392

TAPANULI UTARA SUMATERA

UTARA

TOBASAMOSIR SUMATERA

NIAS UTARA SUMATERA

UTARA

12.24 11 42 13 49 170

NIAS SELATAN SUMATERA

UTARA

NIAS BARAT SUMATERA

UTARA

PADANG LAWAS SUMATERA

UTARA

3.4.1

Pemetaan Banyaknya Puskesmas Menurut Kabupaten/Kota di Provinsi

Sumatera Utara

Berikut gambaran pemetaan banyaknya puskesmas menurut Kabupaten/Kota

Provinsi Sumatera Utara:

Gambar 3.16 Peta Graduated Banyaknya Puskesmas di Kabupaten/Kota Provinsi Sumatera Utara

Berdasarkan gambar pemetaan diatas, dapat dilihat bahwa jumlah Puskesmas

tertinggi di Provinsi Sumatera Utara ditandai dengan gradasi berwarna merah. Jumlah

Puskesmas tertinggi berada di Kota Medan sebanyak 39 unit, dan diurutan kedua

adalah Kabupaten Nias Selatan sebanyak 36 unit.

Sedangkan untuk jumlah Puskesmas terendah di Provinsi Sumatera Utara

ditandai dengan gradasi berwana putih. Jumlah Puskesmas terendah berada di Kota

Sibolga sebanyak 5 unit.

Tabel 3.16 Tabulasi Data untuk Banyaknya Puskesmas di Kabupaten/Kota Provinsi

Sumatera Utara

KABUPATEN

PROVINSI

KODE_DAGRI puskes

mas

BATUBARA SUMATERA UTARA 12.19 13

DELISERDANG SUMATERA UTARA 12.07 34

KOTA TEBINGTINGGI SUMATERA UTARA 12.76 9

LANGKAT SUMATERA UTARA 12.05 30

MANDAILING NATAL SUMATERA UTARA 12.13 26

PAKPAKBHARAT SUMATERA UTARA 12.15 8

SAMOSIR SUMATERA UTARA 12.17 12

SERDANG BEDAGAI SUMATERA UTARA 12.18 20

SIMALUNGUN SUMATERA UTARA 12.08 34

TAPANULI TENGAH SUMATERA UTARA 12.01 23

TAPANULI UTARA SUMATERA UTARA 12.02 19

TOBASAMOSIR SUMATERA UTARA 12.12 19

NIAS SUMATERA UTARA 12.04 10

NIAS UTARA SUMATERA UTARA 12.24 11

NIAS SELATAN SUMATERA UTARA 12.14 36

KOTA GUNUNG

PADANG LAWAS SUMATERA UTARA 12.21 14

PADANG LAWAS UTARA

SUMATERA UTARA 12.20 17

TAPANULI SELATAN SUMATERA UTARA 12.03 16

LABUHANBATU SELATAN

SUMATERA UTARA 12.22 17

LABUHANBATU SUMATERA UTARA 12.10 13

LABUHANBATU UTARA

SUMATERA UTARA 12.23 17

3.4.2

Pemetaan Banyaknya Pusat Kesehatan Pembantu (Pustu) Menurut

Kabupaten/Kota di Provinsi Sumatera Utara

Berikut gambaran pemetaan banyaknya Pusat Kesehatan Pembantu (Pustu)

Kabupaten/Kota Provinsi Sumatera Utara:

Gambar 3.17 Peta Graduated Banyaknya Pusat Kesehatan Pembantu di Kabupaten/Kota Provinsi Sumatera Utara

Berdasarkan gambar pemetaan diatas, dapat dilihat bahwa jumlah Pusat

Kesehatan Pembantu (Pustu) tertinggi di Provinsi Sumatera Utara ditandai dengan

gradasi berwarna merah tua. Jumlah Pustu tertinggi berada di Kabupaten Karo

sebanyak 321 unit.

Sedangkan untuk jumlah Pustu terendah di Provinsi Sumatera Utara ditandai

dengan gradasi berwana putih. Jumlah Pustu terendah berada di Kota Pematang Siantar

Tabel 3.17 Tabulasi Data untuk Banyaknya Pustu di Kabupaten/Kota Provinsi

Sumatera Utara

KABUPATEN

PROVINSI

KODE_DAGRI pustu

BATUBARA SUMATERA UTARA 12.19 60

DAIRI SUMATERA UTARA 12.11 122

DELISERDANG SUMATERA UTARA 12.07 107

HUMBANG HASUNDUTAN SUMATERA UTARA 12.16 23

KARO SUMATERA UTARA 12.06 321

KOTA BINJAI SUMATERA UTARA 12.75 18

KOTA MEDAN SUMATERA UTARA 12.71 41

KOTA PEMATANGSIANTAR SUMATERA UTARA 12.72 8

KOTA SIBOLGA SUMATERA UTARA 12.73 14

KOTA TANJUNGBALAI SUMATERA UTARA 12.74 13

KOTA TEBINGTINGGI SUMATERA UTARA 12.76 14

LANGKAT SUMATERA UTARA 12.05 176

MANDAILING NATAL SUMATERA UTARA 12.13 59

PAKPAKBHARAT SUMATERA UTARA 12.15 25

SAMOSIR SUMATERA UTARA 12.17 34

SERDANG BEDAGAI SUMATERA UTARA 12.18 76

SIMALUNGUN SUMATERA UTARA 12.08 167

TAPANULI TENGAH SUMATERA UTARA 12.01 90

TAPANULI UTARA SUMATERA UTARA 12.02 60

TOBASAMOSIR SUMATERA UTARA 12.12 32

NIAS SUMATERA UTARA 12.04 28

NIAS UTARA SUMATERA UTARA 12.24 42

NIAS SELATAN SUMATERA UTARA 12.14 69

KOTA GUNUNG SITOLI SUMATERA UTARA 12.78 18

NIAS BARAT SUMATERA UTARA 12.25 19

KOTA PADANGSIDIMPUAN SUMATERA UTARA 12.77 26

PADANG LAWAS SUMATERA UTARA 12.21 37

PADANG LAWAS UTARA SUMATERA UTARA 12.20 37

TAPANULI SELATAN SUMATERA UTARA 12.03 55

LABUHANBATU SELATAN SUMATERA UTARA 12.22 35

LABUHANBATU SUMATERA UTARA 12.10 49

LABUHANBATU UTARA SUMATERA UTARA 12.23 42

3.4.3

Pemetaan Banyaknya Balai Pengobatan Umum (BPU) Menurut

Kabupaten/Kota di Provinsi Sumatera Utara

Berikut gambaran pemetaan banyaknya Balai Pengobatan Umum di

Kabupaten/Kota Provinsi Sumatera Utara:

Gambar 3.18 Peta Graduated Banyaknya Balai Pengobatan Umum di Kabupaten/Kota Provinsi Sumatera Utara

Berdasarkan gambar pemetaan diatas, dapat dilihat bahwa jumlah Balai

Pengobatan Umum (BPU) tertinggi di Provinsi Sumatera Utara ditandai dengan

gradasi berwarna merah tua. Jumlah Balai Pengobatan Umum (BPU) tertinggi berada

di Kota Medan sebesar 1.095 unit.

Sedangkan untuk jumlah Balai Pengobatan Umum (BPU) terendah di Provinsi

Sumatera Utara ditandai dengan gradasi berwana putih. Jumlah Balai Pengobatan

Tabel 3.18 Tabulasi Data untuk Banyaknya Balai Pengobatan Umum di

Kabupaten/Kota Provinsi Sumatera Utara

KABUPATEN

PROVINSI

KODE_DAGRI bpu

BATUBARA SUMATERA UTARA 12.19 105

DAIRI SUMATERA UTARA 12.11 95

DELISERDANG SUMATERA UTARA 12.07 423

HUMBANG HASUNDUTAN SUMATERA UTARA 12.16 38

KARO SUMATERA UTARA 12.06 85

KOTA BINJAI SUMATERA UTARA 12.75 178

KOTA MEDAN SUMATERA UTARA 12.71 1095

KOTA PEMATANGSIANTAR SUMATERA UTARA 12.72 487

KOTA SIBOLGA SUMATERA UTARA 12.73 46

KOTA TANJUNGBALAI SUMATERA UTARA 12.74 40

KOTA TEBINGTINGGI SUMATERA UTARA 12.76 68

LANGKAT SUMATERA UTARA 12.05 92

MANDAILING NATAL SUMATERA UTARA 12.13 65

PAKPAKBHARAT SUMATERA UTARA 12.15 3

SAMOSIR SUMATERA UTARA 12.17 15

SERDANG BEDAGAI SUMATERA UTARA 12.18 459

SIMALUNGUN SUMATERA UTARA 12.08 118

TAPANULI TENGAH SUMATERA UTARA 12.01 55

TAPANULI UTARA SUMATERA UTARA 12.02 54

TOBASAMOSIR SUMATERA UTARA 12.12 163

NIAS SUMATERA UTARA 12.04 2

NIAS UTARA SUMATERA UTARA 12.24 13

NIAS SELATAN SUMATERA UTARA 12.14 4

KOTA GUNUNG SITOLI SUMATERA UTARA 12.78 66

NIAS BARAT SUMATERA UTARA 12.25 3

KOTA PADANGSIDIMPUAN SUMATERA UTARA 12.77 94

PADANG LAWAS SUMATERA UTARA 12.21 21

PADANG LAWAS UTARA SUMATERA UTARA 12.20 9

TAPANULI SELATAN SUMATERA UTARA 12.03 14

LABUHANBATU SELATAN SUMATERA UTARA 12.22 110

LABUHANBATU SUMATERA UTARA 12.10 223

LABUHANBATU UTARA SUMATERA UTARA 12.23 105

3.4.4

Pemetaan Banyaknya Poskesdes Menurut Kabupaten/Kota di Provinsi

Sumatera Utara

Berikut gambaran pemetaan banyaknya Poskesdes di Kabupaten/Kota di

Provinsi Sumatera Utara:

Gambar 3.19 Peta Graduated Banyaknya Poskesdes di Kabupaten/Kota Provinsi Sumatera Utara

Berdasarkan gambar pemetaan diatas, dapat dilihat bahwa jumlah Poskesdes

tertinggi di Provinsi Sumatera Utara ditandai dengan gradasi berwarna merah tua.

Jumlah Poskesdes tertinggi berada di Kabupaten Mandailing Natal sebanyak 395 unit.

Sedangkan untuk jumlah Poskesdes terendah di Provinsi Sumatera Utara

ditandai dengan gradasi berwana putih. Jumlah Poskesdes terendah berada di Kota

Tabel 3.19 Tabulasi Data untuk Banyaknya Poskesdes di Kabupaten/Kota Provinsi

Sumatera Utara

KABUPATEN

PROVINSI

KODE_DAGRI poskesd

es

BATUBARA SUMATERA UTARA 12.19 34

DAIRI SUMATERA UTARA 12.11 100

DELISERDANG SUMATERA UTARA 12.07 180

HUMBANG HASUNDUTAN SUMATERA UTARA 12.16 167

KARO SUMATERA UTARA 12.06 235

KOTA BINJAI SUMATERA UTARA 12.75 16

KOTA MEDAN SUMATERA UTARA 12.71 151

KOTA PEMATANGSIANTAR SUMATERA UTARA 12.72 19

KOTA SIBOLGA SUMATERA UTARA 12.73 17

KOTA TANJUNGBALAI SUMATERA UTARA 12.74 18

KOTA TEBINGTINGGI SUMATERA UTARA 12.76 35

LANGKAT SUMATERA UTARA 12.05 212

MANDAILING NATAL SUMATERA UTARA 12.13 395

PAKPAKBHARAT SUMATERA UTARA 12.15 55

SAMOSIR SUMATERA UTARA 12.17 83

SERDANG BEDAGAI SUMATERA UTARA 12.18 225

SIMALUNGUN SUMATERA UTARA 12.08 141

TAPANULI TENGAH SUMATERA UTARA 12.01 232

TAPANULI UTARA SUMATERA UTARA 12.02 135

TOBASAMOSIR SUMATERA UTARA 12.12 263

NIAS SUMATERA UTARA 12.04 44

NIAS UTARA SUMATERA UTARA 12.24 49

NIAS SELATAN SUMATERA UTARA 12.14 60

KOTA GUNUNG SITOLI SUMATERA UTARA 12.78 39

NIAS BARAT SUMATERA UTARA 12.25 40

KOTA PADANGSIDIMPUAN SUMATERA UTARA 12.77 22

PADANG LAWAS SUMATERA UTARA 12.21 109

PADANG LAWAS UTARA SUMATERA UTARA 12.20 101

TAPANULI SELATAN SUMATERA UTARA 12.03 63

LABUHANBATU SELATAN SUMATERA UTARA 12.22 75

LABUHANBATU SUMATERA UTARA 12.10 85

LABUHANBATU UTARA SUMATERA UTARA 12.23 95

3.4.5

Pemetaan Banyaknya Posyandu Menurut Kabupaten/Kota di Provinsi

Sumatera Utara

Berikut gambaran pemetaan banyaknya Posyandu Menurut Kabupaten/Kota di

Provinsi Sumatera Utara:

Gambar 3.20 Peta Graduated Banyaknya Posyandu di Kabupaten/Kota Provinsi Sumatera Utara

Berdasarkan gambar pemetaan diatas, dapat dilihat bahwa jumlah Posyandu

tertinggi di Provinsi Sumatera Utara ditandai dengan gradasi berwarna merah tua.

Jumlah Posyandu tertinggi berada di Kabupaten Deli Serdang sebanyak 1.442 unit,

dan Kota Medan sebanyak 1.393 unit.

Sedangkan untuk jumlah Posyandu terendah di Provinsi Sumatera Utara ditandai

dengan gradasi berwana putih. Jumlah Posyandu terendah berada di Kabupaten

Tabel 3.20 Tabulasi Data untuk Banyaknya Posyandu di Kabupaten/Kota Provinsi

Sumatera Utara

KABUPATEN

PROVINSI

KODE_DAGRI posyandu

BATUBARA SUMATERA UTARA 12.19 512

DAIRI SUMATERA UTARA 12.11 492

DELISERDANG SUMATERA UTARA 12.07 1442

HUMBANG HASUNDUTAN

SUMATERA UTARA 12.16 243

KARO SUMATERA UTARA 12.06 382

KOTA BINJAI SUMATERA UTARA 12.75 237

KOTA MEDAN SUMATERA UTARA 12.71 1393

KOTA

PEMATANGSIANTAR

SUMATERA UTARA 12.72 245

KOTA SIBOLGA SUMATERA UTARA 12.73 95

KOTA TANJUNGBALAI SUMATERA UTARA 12.74 118

KOTA TEBINGTINGGI SUMATERA UTARA 12.76 128

LANGKAT SUMATERA UTARA 12.05 1308

MANDAILING NATAL SUMATERA UTARA 12.13 474

PAKPAKBHARAT SUMATERA UTARA 12.15 89

SAMOSIR SUMATERA UTARA 12.17 211

SERDANG BEDAGAI SUMATERA UTARA 12.18 814

SIMALUNGUN SUMATERA UTARA 12.08 1324

TAPANULI TENGAH SUMATERA UTARA 12.01 392

TAPANULI UTARA SUMATERA UTARA 12.02 373

TOBASAMOSIR SUMATERA UTARA 12.12 309

NIAS SUMATERA UTARA 12.04 184

NIAS UTARA SUMATERA UTARA 12.24 170

NIAS SELATAN SUMATERA UTARA 12.14 520

KOTA GUNUNG SITOLI SUMATERA UTARA 12.78 161

NIAS BARAT SUMATERA UTARA 12.25 137

KOTA

PADANGSIDIMPUAN

SUMATERA UTARA 12.77 137

PADANG LAWAS SUMATERA UTARA 12.21 334

PADANG LAWAS UTARA SUMATERA UTARA 12.20 382

TAPANULI SELATAN SUMATERA UTARA 12.03 533

LABUHANBATU SELATAN

SUMATERA UTARA 12.22 456

LABUHANBATU SUMATERA UTARA 12.10 524

LABUHANBATU UTARA SUMATERA UTARA 12.23 529

BAB IV

PENUTUP

Analisa menggunakan bantuan tools perangkat lunak yang yang bernama

Quantum

GIS guna membantu dalam melakukan pemetaan analisa untuk sejumlah

tabel yang sudah dipilih pada dokumen Provinsi Sumatera Utara Dalam Angka 2017.

Pada laporan ini dapat dipetakan secara jelas dan gambar pemetaan untuk peta Provinsi

Sumatera Utara berdasarkan dokumen yang dikeluarkan oleh Badan Pusat Statistik.

Pemetaan yang dilampirkan berdasarkan studi kasus analisa Persentase Rumah

Tangga Menurut Sumber Penerangan, Hasil Produksi Padi Sawah 2012-2016, Jumlah

Sekolah, Guru, dan Murid Sekolah Menengah Atas (SMA), dan Jumlah Pusat

Kesehatan Masyarakat dan Sejenisnya. Hasil laporan yang sudah dibuat dan dapat

dikembangkan lebih lanjut sebagai laporan statistik pada Provinsi Sumatera Utara.

Kiranya laporan ini dapat memberikan informasi kepada pembacanya meskipun masih

DAFTAR REFERENSI

[1] B. I. P. d. D. Statistik, Provinsi Sumatera Utara Dalam Angka 2017, Sumatera

Utara: BPS Provinsi Sumatera Utara, 2017;

[2] Jonathan Campbell, Michael Shin. Essentials to Geographic Information Systems.

Flat World Knowledge, Inc.

;

[3] Burrough P. Principle of Geographical Information System for Land Resources

Assesment.

Oxford, Claredon Press.

1986;

[4] Stephanie Rogers, Patricia Vivas. A study on the use of Geographical Information

Systems (GIS) for the creation of addressing systems.

Universal Postal Union.

2014;

[5] Tomislav Hengl. A Practical Guide to Geostatistical Mapping.

Office for Official

Publications of the European Communities, Luxembourg.

2009;