PENDIDIKAN KARAKTER PENDIDIKAN KARAKTER
DENGAN MENCIPTAKAN KELAS DENGAN MENCIPTAKAN KELAS YANG RAMAH DAN MENYENANGKAN YANG RAMAH DAN MENYENANGKAN
OLEH : OLEH :
MOCHAMMAD RIDHO MOCHAMMAD RIDHO
08129466403 08129466403
BAGAIMANA PENDIDIKAN
BAGAIMANA PENDIDIKAN
KARAKTER ITU
KARAKTER ITU
DILAKSANAKAN ?
DILAKSANAKAN ?
• SIFATNYA SIFATNYAHIDEN KURIKULUM
HIDEN KURIKULUM
• Anak akan melakukan terhadap :Anak akan melakukan terhadap :
Apa yang dilihat, dirasakan dan dialaminya.
Apa yang dilihat, dirasakan dan dialaminya.
• Bukan dari yang dinasehatkan, diceramahkan Bukan dari yang dinasehatkan, diceramahkan atau pengetahuan yang diindoktrinasi
atau pengetahuan yang diindoktrinasi
• Teladan bicara jauh lebih keras dibandingkan Teladan bicara jauh lebih keras dibandingkan Nasehat
BAGAIMANA PRESTASI SISWA BAGAIMANA PRESTASI SISWA
BERKARAKTER BERKARAKTER
•
Prestasi AKADEMIK OPTIMALPrestasi AKADEMIK OPTIMAL (sesuai kompetensi dan(sesuai kompetensi dan kapasitasnya)
kapasitasnya)
•
Ber AHLAK MULIABer AHLAK MULIA(jujur, bertanggung jawab, peduli (jujur, bertanggung jawab, peduli
KONDISI PENDIDIKAN DI
KONDISI PENDIDIKAN DI
INDONESIA
INDONESIA
• Hasil Penelitian United Development Programme Th Hasil Penelitian United Development Programme Th 2002
2002
Peringkat IPM : Indonesia
Peringkat IPM : Indonesia ke-106ke-106 Singapura
Singapura ke-22ke-22 Brunei
Brunei ke-55ke-55 Malaysia
Malaysia ke-56ke-56 Thailand
Thailand ke-67ke-67 Philipina
Philipina ke-77ke-77
• Hasil Penelitian Tahun 2004Hasil Penelitian Tahun 2004 Peringkat IPM: Indonesia
Peringkat IPM: Indonesia ke-111ke-111
Survey dari: The Political and Economic Risk
Survey dari: The Political and Economic Risk
Consultancy (PERC) . Thn 1999
Consultancy (PERC) . Thn 1999 tentang tentang KORUPSI
KORUPSI
0 = Negara tanpa korupsi, 10 = Negara korupsi luar biasa
0 = Negara tanpa korupsi, 10 = Negara korupsi luar biasa
JUMLAH SEKOLAH DI INDONESIA YANG JUMLAH SEKOLAH DI INDONESIA YANG
DIAKUI KUALITASNYA OLEH DIAKUI KUALITASNYA OLEH
THE INTERNATIONAL BACCALAUREATE THE INTERNATIONAL BACCALAUREATE
ORGANIZATION ( I B O ) TH 2005 ORGANIZATION ( I B O ) TH 2005
•
Dari 169.000-an SD dan MI hanya 8 Dari 169.000-an SD dan MI hanya 8 sekolah yang diakuisekolah yang diakui
•
Dari 32.000-an SMP dan MTs hanya 8 Dari 32.000-an SMP dan MTs hanya 8 sekolah yang diakuisekolah yang diakui
•
Dari 16.000-an SMA dan MA hanya 7 Dari 16.000-an SMA dan MA hanya 7 sekolah yang diakuiHASIL PENELITIAN DR. ACE
HASIL PENELITIAN DR. ACE
SURYADI MANTAN STAF AHLI
SURYADI MANTAN STAF AHLI
MEDIKNAS BIDANG
MEDIKNAS BIDANG
DESENTRALISASI
DESENTRALISASI
Sekitar 80 % dari seluruh guru di
Sekitar 80 % dari seluruh guru di
Indonesia tidak memiliki
Indonesia tidak memiliki
kemampuan mendidik siswa,
kemampuan mendidik siswa,
sehingga kualitas pendidikan kita
sehingga kualitas pendidikan kita
rendah
Hasil Survei Save The
Hasil Survei Save The
Children tentang Anak di 10
Children tentang Anak di 10
propinsi di Indonesia
propinsi di Indonesia
•
93% anak-anak pernah mengalami 93% anak-anak pernah mengalami tindak kekerasan baiktindak kekerasan baik dirumah dirumah maupun sekolah
maupun sekolah
• Program awal Save The Children :Program awal Save The Children :
Mengajarkan para pendidik bagaimana
Mengajarkan para pendidik bagaimana
menciptakan iklim belajar tanpa
menciptakan iklim belajar tanpa
kekerasan
Penelitian Dr Dody Haryadi
Penelitian Dr Dody Haryadi
koordinator tim ahli studi
koordinator tim ahli studi
kesehatan FEKMI dan Tisna
kesehatan FEKMI dan Tisna
Chandra Tahun 2003
Chandra Tahun 2003
Dari 1573 remaja (52,23% di daerah Dari 1573 remaja (52,23% di daerah dan 47,77% di DKI Jakarta)
dan 47,77% di DKI Jakarta) mengalami rasa cemas terus mengalami rasa cemas terus
menerus dan depresi cukup parah menerus dan depresi cukup parah
penyebabnya adalah
penyebabnya adalah RUMAHRUMAH dan dan SEKOLAH
Korban Bunuh diri
Korban Bunuh diri
Anak-anak
anak
1.
1.
Seragam basah Bunuh diriSeragam basah Bunuh diri2.
2.
Ditanya HP tetangga Bunuh diriDitanya HP tetangga Bunuh diriyg hilangyg hilang
3.
3.
Belum bayaran sekolah Bunuh diriBelum bayaran sekolah Bunuh diri4.
4.
……….. Bunuh diri.. Bunuh diri5.
5.
Jumlah bunuh diri anak-anak th 2004 Jumlah bunuh diri anak-anak th 2004 Di Jakarta saja 62 kali , Di Indonesia ? Di Jakarta saja 62 kali , Di Indonesia ?6.
6.
Jumlah meninggal krn tawuran 82 Jumlah meninggal krn tawuran 82 orangDEKLARASI ASOSIASI HOMESHOOLING DEKLARASI ASOSIASI HOMESHOOLING
OLEH KAK SETO MULYADI DKK OLEH KAK SETO MULYADI DKK
KAMIS, 4 MEI 2006 KAMIS, 4 MEI 2006
Kak Seto yg memimpin deklarasi
Kak Seto yg memimpin deklarasi
menegaskan :
menegaskan :
Perlunya pendidikan alternatif
Perlunya pendidikan alternatif
dikembangkan sebagai jawaban atas
dikembangkan sebagai jawaban atas
kentalnya pengekangan terhadap hak
kentalnya pengekangan terhadap hak
tunbuh kembang di sekolah reguler.
KASUS PUTRI MENTRI
KASUS PUTRI MENTRI
KOMUNIKASI DAN INFORMASI
KOMUNIKASI DAN INFORMASI
SOFYAN JALIL
SOFYAN JALIL
Cerita Sofyan Jalil pd media cetak dan
Cerita Sofyan Jalil pd media cetak dan
elektronik :
elektronik :
Putrinya, Syafitri Mutia stres di salah satu
Putrinya, Syafitri Mutia stres di salah satu
sekolah faforit karena dibebani tugas dan
sekolah faforit karena dibebani tugas dan
bermacam-macam PR, akhirnya ia keluar
bermacam-macam PR, akhirnya ia keluar
dan memilih belajar paket C. Sekarang
dan memilih belajar paket C. Sekarang
Syafitri berkembang pesat.
Syafitri berkembang pesat.
Pesannya kepada kita :
Pesannya kepada kita :
Seharusnya sekolah menjadi tempat yang
Seharusnya sekolah menjadi tempat yang
menyenangkan
J. Drost, SJ :
J. Drost, SJ :
• Proses Pembelajaran akan mustahil apabila Proses Pembelajaran akan mustahil apabila “Situasi Pengajaran” tidak ditunjang oleh
“Situasi Pengajaran” tidak ditunjang oleh
“Situasi Pendidikan”.
“Situasi Pendidikan”. Anak tidak dapat Anak tidak dapat belajar bila ia tidak merasa kerasan di
belajar bila ia tidak merasa kerasan di
sekolah.
sekolah. Kerasan berarti merasa aman dan Kerasan berarti merasa aman dan bebas berkembang sesuai kemampuannya.
bebas berkembang sesuai kemampuannya.
• Sayang, anak Indonesia yang beraneka Sayang, anak Indonesia yang beraneka ragam kemampuan belajarnya, dipaksa
ragam kemampuan belajarnya, dipaksa
mengikuti kurikulum yang mutlak sama di
mengikuti kurikulum yang mutlak sama di
SMP dan SMA.
HASIL PENELITIAN
HASIL PENELITIAN
DANIEL GOLEMAN
DANIEL GOLEMAN
• Tanpa keterlibatan emosi, keiatan syaraf Tanpa keterlibatan emosi, keiatan syaraf otak itu kurang dari yang dibutuhkan
otak itu kurang dari yang dibutuhkan
untuk “Merekatkan pelajaran dalam
untuk “Merekatkan pelajaran dalam
ingatan”
ingatan”
• Ketika otak menerima ancaman atau Ketika otak menerima ancaman atau
tekanan, kapasitas syaraf untuk berfikir
tekanan, kapasitas syaraf untuk berfikir
rasional mengecil. Otak dibajak secara
rasional mengecil. Otak dibajak secara
emosional
HASIL / PRESTASI
HASIL / PRESTASI SISWASISWA
SANGAT TERGANTUNG PADA
SANGAT TERGANTUNG PADA
MOTIVASINYA
MOTIVASINYA
•
TIDAK PUNYA MOTIVASITIDAK PUNYA MOTIVASI
Tidak memiliki keinginan….Tidak memiliki keinginan….
•
MOTIVASI NEGATIFMOTIVASI NEGATIFMotivasi berdasarkan rasa takut, Motivasi berdasarkan rasa takut, ancaman atau paksaan
ancaman atau paksaan
•
MOTVASI POSITIFMOTVASI POSITIFMotivasi berdasarkan kesadaran diri Motivasi berdasarkan kesadaran diri sendiri memenuhi kebutuhan
TIGA POLA PENDIDIKAN
TIGA POLA PENDIDIKAN
1.
1. OTORITEROTORITER : : Pendidikan yg seluruhnya Pendidikan yg seluruhnya
ditentukan oleh pendidik ditentukan oleh pendidik
2.
2. PERMISIF PERMISIF : : Pendidikan yang sebagian besar di Pendidikan yang sebagian besar di
sesuaikan keadaan anak setempat sesuaikan keadaan anak setempat
3.
3. OTORITATIFOTORITATIF : : Pendidikan yg memberi bimbingan menuju Pendidikan yg memberi bimbingan menuju kemandirian anak, tetapi tidak mengatur secara kaku
kemandirian anak, tetapi tidak mengatur secara kaku
( ada keseimbangan antara otoriter dan permisif )
PENGARUH TEKANAN TERHADAP PENGARUH TEKANAN TERHADAP
PRESTASI SISWA PRESTASI SISWA
•
Tidak ada tekanan Prestasi Tidak ada tekanan Prestasi rendahrendah
•
Tekanan terlalu Prestasi Tekanan terlalu Prestasi lumayan besarlumayan besar
•
Tekanan dengan Prestasi Tekanan dengan Prestasi optimal manipulasiTEKANAN DENGAN
TEKANAN DENGAN
MANIPULASI BAHASA
MANIPULASI BAHASA
BAHASA NEGATIF
BAHASA NEGATIF
DILARANG CORAT
DILARANG CORAT
CORET DISINI
CORET DISINI
BAHASA POSITIFBAHASA POSITIF
TERIMA KASIH ANDA
TERIMA KASIH ANDA
TIDAK CORAT
TIDAK CORAT
CORET DISINI
UPAYA GURU DALAM MENCIPTAKAN UPAYA GURU DALAM MENCIPTAKAN
KELAS YG RAMAH DAN KELAS YG RAMAH DAN
KENYENANGKAN KENYENANGKAN
1.
1.
Membangun persahabatan pada awal Membangun persahabatan pada awal tahun ajaran.tahun ajaran.
2.
2.
Memberi sugesti untuk meningkatkan Memberi sugesti untuk meningkatkan kepercayaan diri siswa.kepercayaan diri siswa.
3.
3.
Memotivasi siswa melalui pujian.Memotivasi siswa melalui pujian.4.
4.
Membangkitkan keberanian siswa untuk Membangkitkan keberanian siswa untuk bertanya dan mengemukakan pendapat.bertanya dan mengemukakan pendapat.
5.
5.
Meningkatkan optimisme untuk Meningkatkan optimisme untuk mengatasi kegagalan.Lanjutan
Lanjutan
6. Memberi teladan dengan sikap dan 6. Memberi teladan dengan sikap dan
perkataan yang ramah. perkataan yang ramah.
7. Pengelolaan PR yang wajar. 7. Pengelolaan PR yang wajar.
8. Pelayanan terhadap siswa berbakat. 8. Pelayanan terhadap siswa berbakat.
9. Hati-hati dalam memberi hukuman. 9. Hati-hati dalam memberi hukuman.
HAK MENGAJAR GURU
HAK MENGAJAR GURU
•
Hak mengajar guru dalam pendidikan Hak mengajar guru dalam pendidikanadalah sesuatu yang harus kita raih dan
adalah sesuatu yang harus kita raih dan
diberikan oleh siswa.
diberikan oleh siswa.
•
Bukan sertifikat dari lembaga pendidikan Bukan sertifikat dari lembaga pendidikan atau pemerintah.atau pemerintah.
•
Apalah artinya sertifikat jika sebenarnya Apalah artinya sertifikat jika sebenarnya kita ditolak siswakita ditolak siswa
CIRI LAIN ANAK BERBAKAT :
CIRI LAIN ANAK BERBAKAT :
•
Kepercayaan diri yg tinggi, kritis dan Kepercayaan diri yg tinggi, kritis danberani mengambil resiko, menyebabkan
berani mengambil resiko, menyebabkan
mereka kurang mengakui otoritas orang
mereka kurang mengakui otoritas orang
dewasa, tidak penurut, keras kepala dan
dewasa, tidak penurut, keras kepala dan
menolak dominasi guru dan orang tua.
menolak dominasi guru dan orang tua.
•
Kreativitas dan imajinasi tinggi dlm Kreativitas dan imajinasi tinggi dlm mencoba hal-hal baru, menyebabkanmencoba hal-hal baru, menyebabkan
mereka cepat bosan thd tugas-tugas
mereka cepat bosan thd tugas-tugas
rutinyg biasa diberikan guru.
MANFAAT REKREASI
MANFAAT REKREASI
MATEMATIKA
MATEMATIKA
•
Untuk melatih anak berfikir original Untuk melatih anak berfikir original sambil bermainsambil bermain
•
Menciptakan suasana yg Menciptakan suasana ygmenyenangkan atau variasi agar menyenangkan atau variasi agar
pembelajaran tidak tidak monoton. pembelajaran tidak tidak monoton.
•
Membuat hubungan persahabatan Membuat hubungan persahabatan dengan siswa secara alamiah.Daftar peringkat UAN/EBTANAS SMP 22 Daftar peringkat UAN/EBTANAS SMP 22
Jakarta Tahun 2000 s.d 2002 Jakarta Tahun 2000 s.d 2002
Hasil Ganda dari Pendidikan
Hasil Ganda dari Pendidikan
yang Menyenangkan
yang Menyenangkan
1.
1.
Hasil prestasi meningkat, karena Hasil prestasi meningkat, karena suasana belajar yang kondusifsuasana belajar yang kondusif
2.
2.
Guru yang mengajar dalam suasana Guru yang mengajar dalam suasana persahabatan dan penuh kasihpersahabatan dan penuh kasih
sayang dapat menularkan sifat-sifat sayang dapat menularkan sifat-sifat
tersebut pada anak didik secara tersebut pada anak didik secara