DINAS PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN KABUPATEN NAGAN RAYA
SD NEGERI PANTON BAYU
PROGRAM SUPERVISI
TAHUN PELAJARAN 2020/2021
KATA PENGANTAR
Sekolah merupakan sebuah sistem yang terdiri atas komponen-komponen penting yang kait-mengait, berhubungan erat dan tidak mungkin terpisahkan.
Komponen tersebut meliputi seluruh ranah fisik dan non-fisik, stakeholder (pemangku kepentingan) terhadap keberadaan sekolah yaitu siswa, guru, unsur pimpinan, karyawan, orang tua siswa/ komite sekolah, instansi terkait, serta pihak-pihak yang secara langusung maupun tidak langsung berkepentingan terhadap eksistensi sekolah.
Semua itu dapat dikatakan sebagai komponen sistem per-sekolah-an.
Komponen pembentuk sistem perikehidupan sekolah tersebut dapat dipisahkan menjadi dua bagian yaitu komponen inti – yang merupakan komponen langsung terlibat dan berada di sekolah – dan komponen luar yang secara tidak langsung berpengaruh terhadap kemajuan kehidupan sekolah.
Sebagai lembaga pendidikan, sekolah dalam hal ini SDN Panton Bayu memiliki visi dan misi yang jelas sehingga keduanya diharapkan dapat dicapai secara optimal.
Pencapaian visi, misi, dan tujuan sekolah tidak begitu saja dapat diwujudkan tanpa adanya program sistematis dan lengkap yang meliputi perencanaan, roses serta evaluasi sehingga kegagalan pencapaian visi, misi, dan tujuan sekolah dapat diminimalisasikan.
Salah satu faktor penting dalam rangkaian upaya pencapaian visi, misi, dan tujuan sekolah tersebut adalah perlu disusunnya sebuah Program Supervisi untuk mencermati, memantau, serta evaluasi melekat terhadap beberapa titik vital kehidupan sekolah anatara lain: supervisi KBM, supervisi perpustakaan, supervisi administrasi sekolah, supervisi laboratorium, serta supervisi kegiatan kesiswaan/ ekstrakurikuler.
Mengingat akan pentingya kegiatan supervisi terhadap proses kehidupan sistem sekolah, dengan ini penulis mencoba untuk menyusun Program Supervisi SDN Panton BayuTahun Pelajaran 2020/2021.
Program Supervisi ini tentu saja masih terlalu jauh dari sempurna mengingat keterbatasan berbagai aspek dari penyusun. Namun demikian harapan tetap mengedepan, kiranya program supervisi ini dapat membantu – meski hanya sedikit – upaya pencapaian visi, misi, dan tujuan SDN Panton Bayu khusunya Tahun Pelajaran 2020/2021.
Amin.
Panton Bayu, Juli 2020
Mengetahui
Kepala Sekolah, Penyusun,
BAB I PENDAHULUAN
Pendidikan pada masa desentralisasi berbeda dengan sentralisasi. Pada masa sentralisasi segala sesuatu seperti; bangunan sekolah,kurikulum,jumlah murid,buku pelajaran,cara mengajar dan sebagainya ditetapkan dan diselenggarakan oleh pemerintah secara sentral. Kewajiban kepala sekolah dan guru-guru sebagian besar hanyalah menjalankan apa yang telah ditetapkan dan diinstruksikan.
Dengan adanya desentralisasi menjadi lain;pada penyelenggaraan pendidikan masyarakat diikutsertakan dan turut serta dalam usaha-usaha pendidikan. Tanggung jawab kepala sekolah dan guru semakin banyak dan luas. Dahulu, kepala sekolah telah dianggap baik dan cakap kalau sekolahnya dapat berjalan dengan teratur tanpa menghiraukan kepentingan dan berhubungan dengan masyarakat sekitarnya,tetapi penilaian sekarang lebih dari itu.
Tugas kepala sekolah sekarang mengatur jalannya sekolah dan dapat bekerjasama dan berhubungan erat dengan masyarakat. Kepala sekolah wajib membangkitkan semangat staf guru-guru dan pegawai sekolah untuk bekerja dengan baik,membangun visi dan misi, kesejahteraan, hubungan dengan pegawai sekolah dan murid, mengembangkan kurikulum.
Salah satu tugas kepala sekolah adalah sebagai pembina dan pembimbing guru agar bekerja dengan betul dalam proses pembelajaran siswanya. Supervisi pembelajaran mempunyai tiga prinsip yaitu: (a) supervisi pembelajaran langsung mempengaruhi dan mengembangkan perilaku guru dalam mengelola proses belajar mengajar; (b) perilaku supervisor dalam membantu guru mengembangkan kemampuannya harus didesain dengan jelas; (c) tujuan supervisi pembelajaran adalah guru makin mampu menjadi fasilitator dalam belajar bagi siswanya
A. Definisi Supervisi
Menurut keputusan Menteri pendidikan dan kebudayaan nomor 0134/0/1977, termasuk kategori supervisor dalam pendidikan adalah kepala sekolah, penilik sekolah, dan para pengawas ditingkat kabupaten/kotamadya, serta staf di kantor bidang yang ada di tiap provinsi.
Salah satu tugas pengawas dengan perincian sebagai berikut:
”Mengendalikan pelaksanaan kurikulum meliputi isi, metode penyajian, penggunaan alat perlengkapan dan penilaian agar sesuai dengan ketentuan dan peraturan perundangan yang berlaku.” Pada rambu-rambu penilaian kinerja kepala sekolah (SD), Dirjen Dikdasmen Tahun 2000 sebagai berikut:
1) Kemampuan menyusun program supervisi pendidikan 2) Kemampuan melaksanakan program supervisi pendidikan 3) Kemampuan memanfaatkan hasil supervise
Pada dasarnya tugas pokok kepala sekolah adalah menilai dan membina penyelenggaraan pembelajaran di sekolah. Dengan kata lain salah satu tugas kepala sekolah sebagai pembinaan yang dilakukan memberikan arahan, bimbingan, contoh dalam proses pembelajaran di sekolah. Berarti bahwa kepala sekolah merupakan supervisor yang bertugas melaksanakan supervisi pembelajaran.
Willes (1975), mengatakan di atas bertujuan untuk memelihara atau mengadakan perubahan operasional sekolah, dengan cara mempengaruhi tenaga pengajar secara langsung demi mempertinggi kegiatan belajar siswa. Supervisi hanya berhubungan langsung dengan guru, tetapi berkaitan dengan siswa dalam proses belajar.
Ross L.(1980), mendefinisikan bahwa supervisi adalah pelayanan kepada guru- guru yang bertujuan menghasilkan perbaikan pengajaran, pembelajaran dan kurikulum. Purwanto (1987), supervisi ialah suatu aktivitas pembinaan yang direncanakan untuk membantu para guru dan pegawai sekolah dalam melakukan pekerjaan secara efektif.
Sesuai dengan rumusan di atas maka kegiatan yang dapat disimpulkan dalam supervisi pembelajaran sebagai berikut:
1). Membangkitkan dan merangsang semangat guru-guru menjalankan tugasnya terutama
dalam pembelajaran.
2). Mengembangkan kegiatan belajar mengajar.
3). Upaya pembinaan dalam pembelajaran.
B. Prinsip Supervisi
1) Supervisi harus konstruktif.
2) Supervisi harus menolong guru agar senantiasa tumbuh sendiri tidak tergantung pada
kepala sekolah. .
3) Supervisi harus realistis.
4) Supervisi tidak usah muluk-muluk dan didasarkan pada kenyataan yang sebenarnya pada guru-guru.
5) Supervisi harus demokrat.
6) Hakikat pengembangan mutu sekolah adalah usaha bersama berdasarkan musyawarah.
7) Supervisi harus obyektif.
8) Kegiatan tidak boleh diwarnai oleh prasangka kepala sekolah, diperlukan data konkret tentang keadaan sebenarnya dan kepala sekolah juga harus mengakui keterbatasannya.
C. Jenis-Jenis Supervisi
Beberapa jenis supervisi antara lain observasi kelas, saling kunjung, demonstrasi mengajar, supervisi klinis, kaji tindak (action research)
D. Pelaksanaan Supervisi Pembelajaran
Beberapa Alternatif pelaksanaan Supervisi Pembelajaran, anatara lain 1. Observasi Kelas
Observasi kelas merupakan salah satu cara paling baik memberikan supervisi pembelajaran karena dapat melihat kegiatan guru, murid dan masalah yang timbul.
a. Perencanaan
Kepala sekolah merencanakan dalam menyusun program dalam satu semester atau tahunan. Program tidak terlalu kaku, tergantung dari jumlah guru yang perlu di observasi. Ada tiga macam observasi yaitu dengan pemberitahuan, tanpa pemberitahuan, dan atas undangan.
b. Mekanisme Observasi
a) Persiapan yang diperhatikan:
1) Guru diberi tahu kepala sekolah bahwa kepala sekolah akan mengadakan observasi .
2) Kesepakatan kepala sekolah dan guru tolak ukur tentang apa yang diobservasi.
b) Sikap observer di dalam kelas
1) Memberi salam kepada guru yang mengajar.
2) Mencari tempat duduk yang tidak mencolok.
3) Tidak boleh menegur kesalahan guru di dalam kelas.
4) Mencatat setiap kegiatan.
5) Bila ada memakai alat elektronika: tape recorder, kamera.
6) Mempersiapakan isian berupa check list.
c) Membicarakan hasil observasi
Hasil yang dicatat dibicarakan dengan guru, ada beberapa hal yang perlu dikemukakan:
1). Kepala sekolah mempersiapkan( bisa bertanya pada nara sumber atau perpustakaan).
2). Waktu percakapan.
3). Tempat percakapan.
4). Sikap ramah simpatik tidak memborong percakapan.
5). Percakapan hendaknya tidak keluar dari data observasi.
6). Guru diberi kesempatan dialog dan mengeluarkan pendapat.\
7). Kelemahan guru hendaknya menjadi motivasi guru dalam memperbaiki kelemahan.
8). Saran untuk perbaikan diberikan yang mudah dan praktis.
9). Kesepakatan perbaikan disepakati bersama dengan menyenangkan.
d) Laporan percakapan
1). Hasil pembicaraan didokumenkan menurut masing-masing guru yang telah diobservasi.
2). Isi dokumen dimulai dari tanggal, tujuan data yang diperoleh, catatan diskusi, pemecahan masalah dan saran-saran.
2. Penggunaan Guru Model
Dalam kegiatan pembelajaran sangat sukar menentukan mana yang benar dalam praktek mengajar karena mengajar menurut Siswoyo(1997), sebagai seni dan filsuf. Menurut pendapat di atas mengajar dalam pekerjaan di sekolah bukan pekerjaan yang mudah, sehingga kepala sekolah memilih guru model yang dapat memberikan gambaran tentang pembelajaran yang baik, . yang perlu dipersiapkan:
1. Guru yang mengajar harus membuat persiapan secara kolaborasi dengan guru lain, kepala sekolah dan/atau pengawas sekolah.
2. Pengamat berada di tempat strategis sehingga aktivitas guru siswa terlihat dan tanpa mengganggu kegiatan pembelajaran.
3. Hasil catatan pengamatan dibahas secara bersama-sama. Catatan pengamatan bukan untuk mencari kesalahan, tetapi digunakan untuk membantu guru mengatasi kekurangan yang dimiliki
4. Hasil diskusi-diskusi tersebut untuk perbaikan mengajar guru yang bersangkutan.
3. Supervisi Klinis
Supervisi klinis termasuk bagian dari supervisi pengajaran. Perbedaannya dengan supervisi yang lain adalah prosedur pelaksanaannya ditekankan kepada mencari sebab-sebab atau kelemahan yang terjadi dalam proses pembelajaran
dan kemudian langsung diusahan perbaikan kekurangan dan kelemahan tersebut.
Menurut Made Pidarta(1992),supervisi klinis diberlakukan bagi guru-guru yang sangat lemah dalam melaksanakan tugasnya. Untuk memperbaikinya tidak cukup dilakukan satu atau dua kali supervisi, melainkan dibutuhkan serentetan supervisi untuk memperbaiki satu persatu kelemahannya.
Pelaksanaan supervisi klinis menurut La Sulo (1987), mengemukakan ciri-ciri supervisi sebagai berikut:
1. Bimbingan supervisor kepada guru bersifat bantuan, bukan perintah atau instruksi.
2. Kesepakatan antara guru dan supervisor tentang apa yang dikaji dan jenis ketrampilan yang paling penting (diskusi guru dengan supervisor).
3. Instrumen dikembangkan dan disepakati bersama antara guru dengan supervisor.
4. Guru melakukan persiapan dengan aspek kelemahan-kelemahan yang akan diperbaiki. Bila perlu berlatih di luar sekolah.
5. Pelaksanaannya seperti dalam teknik observasi kelas.
6. Balikan diberikan dengan segera dan bersifat obyektif.
7. Guru hendaknya dapat menganalisa penampilannya.
8. Supervisor lebih banyak bertanya dan mendengarkan daripada memerintah atau mengarahkan
9. Supervisor dan guru dalam keadaan suasana intim dan terbuka.
10. Supervisi dapat digunakan untuk membentuk atau peningkatan dan perbaikan ketrampilan pembelajaran.
E. Perangkat Supervisi
Salah satu perangkat yang digunakan dalam melaksanakan supervisi ialah instrumen observasi pembelajaran/check list terutama untuk supervisi kelas, supervisi klinis, dengan demikian diharapkan indikator yang diamati untuk setiap unsur yang diamati, antara lain :
a. Persiapan dan apersepsi.
b. Relevansi materi dengan tujuan instruksional.
c. Penguasaan materi.
d. Strategi dan Metode.
e. Manajemen kelas.
g. Pemberian motivasi kepada siswa.
h. Nada dan suara dan Penggunaan bahasa.
j. Gaya dan sikap perilaku.
BAB II
RENCANA PROGRAM SUPERVISI DAN PERANGKAT SUPERVISI
A. Rencana Program Supervisi Semester 1 Tahun Pelajaran 2020/2021
JADWAL SUPERVISI KUNJUNGAN KELAS TAHAP 1 Semester 1 Tahun Pelajaran 2020/2021
NO NAMA MATA
PELAJARAN KELAS TANGGAL SUPERVISOR 1
2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26 27 28
*) Teknik Kunjungan kelas bisa diganti dengan kunjungan Online
Panton Bayu, Juli 2020 Kepala Sekolah
SUHADI,S.Pd
NIP.19631011 198801 1 001
JADWAL SUPERVISI KUNJUNGAN KELAS TAHAP 2 Semester 1 Tahun Pelajaran 2020/2021
NO NAMA MATA
PELAJARAN KELAS TANGGAL SUPERVISOR 1
2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26 27 28
Panton Bayu, Juli 2020 Kepala Sekolah
SUHADI,S.Pd
NIP.19631011 198801 1 00
B. Rencana Program Supervisi Semester 2 Tahun Pelajaran 2020/2021
JADWAL SUPERVISI KUNJUNGAN KELAS TAHAP 1 Semester 2 Tahun Pelajaranb 2020/2021
NO NAMA MATA
PELAJARAN KELAS TANGGAL SUPERVISOR 1
2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26 27 28
Panton Bayu, Juli 2020 Kepala Sekolah
SUHADI,S.Pd
NIP.19631011 198801 1 001
JADWAL SUPERVISI KUNJUNGAN KELAS TAHAP 2 Semester 2 Tahun Pelajaranb 2020/2021
NO NAMA MATA
PELAJARAN KELAS TANGGAL SUPERVISOR 1
2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26 27 28
Panton Bayu, Juli 2020 Kepala Sekolah
SUHADI,S.Pd
NIP.19631011 198801 1 00
B. Instrumen Supervisi dan Rubrik Instrumen Supervisi
1. Supervisi Administrasi Guru
Nama Sekolah : SDN PANTON BAYU Nama Guru : ROSNAH
Kelas : 1
Mapel : PKn
No Fokus Pengamatan Keterangan
1 2 3 4 Tdk Ada 1 Kalender Pendidikan
2 Program Tahunan 3 Program Semester 4 Silabus
5 Rencana Pelaksanaan Pembelajaran 6 Jadwal Tatap Muka
7 Agenda Harian
8 Daftar Nilai (Sikap, Pengetahuan, dan Keterampilan)
9 Kriteria Ketuntasan Minimal 10 Absensi Siswa
11 Buku Pegangan Guru 12 Buku Teks Siswa
NILAI
N= Jumlah Skor x 100 dibagi skor maksimal
2. Rubrik Supervisi Administrasi Guru
RUBRIK INSTRUMEN SUPERVISI AKADEMIK
No Fokus Pengamatan Nilai
1 2 3 4
1. Kalender Pendidikan Jika tersedia namun dokumen bukan milik sendiri
Jika tersedia namun memuat program tidak lengkap
Jika tersedia, milik sendiri, dan memuat program PPDB, MOPDB, jadwal pelajaran, minggu efektif, beban belajar, jeda tengah semester, penilaian hasil belajar, peringatan hari besar, dan hari libur tapi tidak memuat kegiatan sekolah
Jika tersedia, miik sendiri, dan memuat program PPDB, MOPDB, jadwal pelajaran, minggu efektif, beban belajar, jeda tengah semester, penilaian hasil belajar, peringatan hari besar, dan hari libur dan memuat kegiatan sekolah
2. Program tahunan Jika tersedia namun dokumen bukan milik sendiri
Jika tersedia, milik sendiri, dan memuat
Jika tersedia, milik sendiri, dan memuat
Jika tersedia, milik sendiri, dan memuat
- identitas (satuan pendidikan, kelas, muatan pelajarana, tahun pelajaran) dan
- identitas (satuan pendidikan, kelas, muatan pelajarana, tahun pelajaran) dan
- identitas (satuan pendidikan, kelas, muatan pelajaran, tahun pelajaran) dan
- format isian (Mapel/KD/Tema, sub tema, dan alokasi waktu)
- format isian (Mapel/KD/Tema, sub tema, dan alokasi waktu)
- format isian (Mapel/KD/Tema, sub tema, dan alokasi waktu)
TIDAK DIPERBARUI setiap tahun dan TIDAK MENGACU pada kalender pendidikan tahun pelajaran berjalan
DIPERBARUI setiap tahun tapi TIDAK MENGACU pada kalender pendidikan tahun pelajaran berjalan
DIPERBARUI setiap tahun dan MENGACU pada kalender pendidikan tahun pelajaran berjalan
No Fokus Pengamatan Nilai
1 2 3 4
3. Program Semester Jika tersedia namun dokumen bukan milik sendiri
Jika tersedia, milik sendiri, dan memuat komponen :
Jika tersedia, milik sendiri, dan memuat komponen :
Jika tersedia, milik sendiri, dan memuat komponen :
- identitas (satuan pendidikan, kelas, muatan pelajarana, tahun pelajaran)
- identitas (satuan pendidikan, kelas, muatan pelajarana, tahun pelajaran)
- identitas (satuan pendidikan, kelas, muatan pelajarana, tahun pelajaran)
- format isian
(Mapel/tema/subtema,
pembelajaran ke, alokasi waktu, dan keterangan yang diisi pelaksanaan pembelajaran yang berlangsung
- format isian
(Mapel/tema/subtema,
pembelajaran ke, alokasi waktu, dan keterangan yang diisi pelaksanaan pembelajaran yang berlangsung
- format isian (Mapel/tema/subtema, pembelajaran ke, alokasi waktu, dan keterangan yang diisi pelaksanaan pembelajaran yang berlangsung
TIDAK DIPERBARUI setiap tahun dan TIDAK MENGACU pada kalender pendidikan tahun pelajaran berjalan
DIPERBARUI setiap tahun tapi TIDAK MENGACU pada kalender pendidikan tahun pelajaran berjalan
DIPERBARUI setiap tahun dan MENGACU pada kalender pendidikan tahun pelajaran berjalan
4. Silabus Jika tersedia namun dokumen bukan milik sendiri
Jika tersedia, mengembangkan sendiri/kelompok kerja, dan memuat komponen
Jika tersedia, mengembangkan sendiri/kelompok kerja, dan memuat komponen
Jika tersedia, mengembangkan sendiri/kelompok kerja dan memuat komponen
-identitas -identitas -identitas
-Kompetensi Inti, -Kompetensi Inti, -Kompetensi Inti,
No Fokus Pengamatan Nilai
1 2 3 4
-Kompetensi Dasar, -Kompetensi Dasar, -Kompetensi Dasar,
-Tema (khusus SD) -Tema (khusus SD) -Tema (khusus SD)
-Materi Pokok -Materi Pokok -Materi Pokok
-Kegiatan pembelajaran, -Kegiatan pembelajaran, -Kegiatan pembelajaran,
-Penilaian -Penilaian -Penilaian
-Alokasi waktu -Alokasi waktu -Alokasi waktu
-Sumber belajar -Sumber belajar -Sumber belajar
Dan TIDAK Dan -integrasi PPK
Diperbarui setiap tahun Diperbarui setiap tahun Dan diperbarui setiap tahun
5. Rencana
Pelaksanaan Pembelajaran
Jika tersedia namun dokumen bukan milik sendiri
Jika tersedia, mengembangkan sendiri/kelompok kerja dan memuat komponen
Jika tersedia, mengembangkan sendiri/kelompok kerja dan memuat komponen
Jika tersedia, mengembangkan sendiri/kelompok kerja dan memuat komponen
-identitas (satuan pendidikan, mapel/tema, kelas/sem, materi pokok, alokasi waktu)
-identitas (satuan pendidikan, mapel/tema, kelas/sem, materi pokok, alokasi waktu)
-identitas (satuan pendidikan,
mapel/tema, kelas/sem, materi pokok, alokasi waktu)
-Kompetensi Inti, -Kompetensi Inti, -Kompetensi Inti,
-Kompetensi Dasar, -Kompetensi Dasar, -Kompetensi Dasar,
- Indikator Pencapaian Kompetensi (IPK)
- Indikator Pencapaian Kompetensi (IPK)
- Indikator Pencapaian Kompetensi (IPK)
-Tujuan Pembelajaran -Tujuan Pembelajaran -Tujuan Pembelajaran -Materi Pembelajaran -Materi Pembelajaran -Materi Pembelajaran
-Metode -Metode -Metode
No Fokus Pengamatan Nilai
1 2 3 4
-Media -Media -Media
-Sumber Belajar -Sumber Belajar -Sumber Belajar
-Kegiatan pembelajaran, -Kegiatan pembelajaran, -Kegiatan pembelajaran,
-Penilaian -Penilaian -Penilaian
Dan TIDAK diperbarui setiap tahun
Dan diperbarui setiap tahun -integrasi PPK/ 4C/ Literasi/HOTS
Dan diperbarui setiap tahun
(Memuat 3 komponen inti berdasarkan SE Mendikbud No.14/2019)
(Memuat 3 komponen inti berdasarkan SE Mendikbud No.14/2019)
(Memuat 3 komponen inti berdasarkan SE Mendikbud No.14/2019)
6. Jadwal Tatap Muka Jika memiliki jadwal tatap muka namun TIDAK sesuai dengan JWM yang harus dipenuhi
- - Jika memiliki jadwal tatap muka yang
sesuai dengan JWM yang harus dipenuhi
7. Agenda Harian Jika memiliki agenda harian, namun tidak terisi
Jika memiliki agenda harian, dan tidak terisi lengkap setiap pertemuan
Jika memiliki agenda harian, dan tidak terisi lengkap setiap pertemuan
Jika memiliki agenda harian, dan terisi lengkap setiap pertemuan (100%)
(<75%) (75% s.d <100%)
8. Daftar Nilai Jika memiliki daftar nilai, namun tidak terisi
Jika memiliki buku daftar nilai tapi tidak mencakup seluruh kompetensi
Jika memiliki daftar nllai lengkap untuk kompetensi sikap,
pengetahuan, dan keterampilan
Jika memiliki daftar nllai lengkap untuk kompetensi sikap,
pengetahuan, dan keterampilan serta memiliki daftar nilai program
remedial dan pengayaan
No Fokus Pengamatan Nilai
1 2 3 4
9. Kriteria Ketuntasan Minimal
Jika memiliki KKM yang TIDAK diperbarui dan SAMA untuk semua mapel
Jika memiliki KKM yang diperbarui tapi SAMA untuk semua mapel
Jika memiliki KKM, disusun
berdasarkan analisis, namun TIDAK diperbarui setiap tahun
Jika memiliki KKM, disusun
berdasarkan analisis, dan diperbarui setiap tahun
10. Absensi Siswa Jika memiliki absensi siswa, namun tidak terisi
Jika memiliki absensi siswa, dan tidak terisi lengkap setiap pertemuan
Jika memiliki absensi siswa, dan tidak terisi lengkap setiap pertemuan
Jika memiliki absensi siswa, dan terisi lengkap setiap pertemuan (100%)
(<75%) (75% s.d <100%)
11. Buku Pegangan Guru
Jika memiliki buku Jika memiliki buku Jika memiliki buku Jika memiliki buku -buku teks pelajaran -buku teks pelajaran -buku teks pelajaran -buku teks pelajaran
-buku panduan guru -buku panduan guru -buku panduan guru
-buku pengayaan -buku pengayaan
-buku referensi
-sumber belajar lain
12 Buku Teks Siswa Jika memiliki buku teks siswa yang tidak sesuai dengan yang ditetapkan oleh kemdikbud
Jika memiliki buku teks siswa yang ditetapkan oleh mendikbud dan atau buku teks muatan lokal, dengan ratio buku teks 1
eksemplar > 2 siswa
Jika memiliki buku teks siswa yang ditetapkan oleh mendikbud dan atau buku teks muatan lokal, dengan ratio buku teks 1 eksemplar /2 siswa
Jika memiliki buku teks siswa yang ditetapkan oleh mendikbud dan atau buku teks muatan lokal, dengan ratio buku teks 1 eksemplar/ siswa
3. Supervisi Administrasi RPP
Nama Sekolah : Nama Guru :
Kelas :
Mapel :
No Fokus Pengamatan Keterangan
1 2 3 4 Tdk Ada 1 Identitas Sekolah
2 Kompetensi Inti 3 Kompetensi Dasar
4 Indikator Pencapaian Kompetensi 5 Tujuan Pembelajaran
6 Materi Pembelajaran
7 Pendekatan, Model, dan Metode 8 Kegiatan Pembelajaran:
a. Pendahuluan b. Kegiatan inti c. Penutup
9 Penilaian Pembelajaran, Remedial, dan Pengayaan
a. Teknik penilaian b. Instrumen penilaian
c. Pembelajaran, remedial, dan pengayaan 10 a. Media/alat
b. Bahan
c. Sumber belajar NILAI
N= Jumlah Skor x 100 dibagi skor maksimal
4. Rubrik Supervisi Administrasi RPP
RUBRIK INSTRUMEN SUPERVISI AKADEMIK KEPALA SEKOLAH ASPEK PENYUSUNAN PERENCANAAN PEMBELAJARAN (RPP)
No. Komponen 1 2 3 4
1 Identitas Sekolah:
SD
1. Nama Sekolah 2. Kelas/Semester 3. Tema/ Subtema 4. Pembelajaran ke- 5. Alokasi Waktu
Memuat 2 aspek identitas sekolah
Memuat 3 aspek identitas sekolah
Memuat 4 aspek identitas sekolah
Memuat 5 aspek identitas sekolah
SMP
1. nama sekolah 2. mata pelajaran 3. materi pokok
4. kelas dan semester 5. alokasi waktu
Memuat 2 aspek identitas sekolah
Memuat 3 aspek identitas sekolah
Memuat 4 aspek identitas sekolah
Memuat 5 aspek identitas sekolah
SMA/SMK
1. nama sekolah 2. kelas/semester 3. mata pelajaran 4. materi pokok 5. alokasi waktu 6. Program Keahlian
Memuat 2 aspek identitas sekolah
Memuat 3 aspek identitas sekolah
Memuat 4 aspek identitas sekolah
Memuat 5 - 6 aspek identitas sekolah
2 Kompetensi Inti: Mencakup hanya KI 3 Mencakup hanya KI 3 Mencakup KI 1, KI 2, KI Mencakup KI 1, KI 2, KI3,
No. Komponen 1 2 3 4
1. Mencakup KI 1, KI 2, KI 3, dan KI 4
2. Menuliskan KI dengan lengkap dan benar
dan KI 4 belum
menuliskannya dengan lengkap dan benar
dan KI 4 serta
menuliskannya dengan lengkap dan benar
3, KI4 belum
menuliskannya dengan lengkap dan benar
KI4 dan sudah
menuliskannya dengan lengkap dan benar 3 Kompetensi Dasar
1. Kompetensi Dasar (KD)
mencakup sikap, pengetahuan, dan keterampilan (khusus PPKn dan PABP) untuk mata pelajaran lain mencakup pengetahuan dan keterampilan
2. Kompetensi Dasar dituliskan dengan lengkap dan benar
Mencakup Kompetensi Dasar (KD)
pengetahuan, dan keterampilan (khusus PPKn dan PABP) untuk mata pelajaran lain mencakup pengetahuan atau keterampilan dan menuliskannya kurang lengkap dan tidak sesuai acuan
Mencakup Kompetensi Dasar (KD) pengetahuan, dan keterampilan (khusus PPKn dan PABP) untuk mata pelajaran lain mencakup pengetahuan atau keterampilan dan menuliskannya dengan kurang lengkap dan tidak sesuai acuan
Mencakup Kompetensi Dasar (KD) sikap, pengetahuan, dan keterampilan (khusus PPKn dan PABP) untuk mata pelajaran lain mencakup pengetahuan dan keterampilan namun menuliskannya kurang lengkap dan tidak sesuai acuan
Mencakup Kompetensi Dasar (KD) sikap, pengetahuan, dan keterampilan (khusus PPKn dan PABP) untuk mata pelajaran lain mencakup pengetahuan dan keterampilan serta menuliskannya dengan lengkap dan sesuai acuan
4 Indikator Pencapaian Kompetensi:
1. Menjabarkan IPK berdasarkan KD dari KI 3, KD dari KI 4, KD dari KI 1 dan KD dari KI 2 (khusus PPKn dan PABP) sedangkan mata pelajaran lain KD dari KI 3 dan KD dari KI 4 2. Merumuskan indikator yang
mencakup kompetensi
pengetahuan, keterampilan, dan sikap sesuai dengan KD.
Mencakup 1-2 aspek penulisan Indikator Pencapaian Kompetensi
Mencakup 3-5 aspek penulisan Indikator Pencapaian Kompetensi
Mencakup 6 aspek penulisan Indikator Pencapaian Kompetensi
Mencakup 7 aspek penulisan Indikator Pencapaian Kompetensi
No. Komponen 1 2 3 4 3. Menggunakan kata kerja
operasional relevan dengan KD yang dikembangkan.
4. Merumuskan indikator yang sesuai sebagai penanda ketercapaian KD.
5. IPK dari KD keterampilan memuat keterampilan abstrak dan/atau ketrampilan konkret 6. IPK dari KD pengetahuan
menggambarkan dimensi proses kognitif dan dimensi
pengetahuan meliputi faktual, konseptual, prosedura, dan/atau metakognitif
7. Merumuskan IPK secara lengkap mencakup IPK Kunci, Penunjang dan Pengayaan
4 Tujuan Pembelajaran:
1. Tujuan realistik, dapat dicapai melalui proses pembelajaran 2. Relevan dengan KI, kompetensi
dasar dan indikator
3. Tujuan pembelajaran dirumuskan satu atau lebih untuk setiap indikator pencapaian kompetensi 4. Mencakup pengembangan sikap, pengetahuan dan keterampilan 5. Mengandung unsur proses dan
Mencakup 1-3 aspek penulisan Indikator tujuan pembelajaran
Mencakup 4-7 aspek penulisan tujuan pembelajaran
Mencakup 8-9 aspek penulisan tujuan pembelajaran
Mencakup 10 aspek penulisan tujuan pembelajaran
No. Komponen 1 2 3 4 hasil pembelajaran.
6. Mengandung Audience Behavior Condition Degree (ABCD)
7. Karakter siswa secara eksplisit dirumuskan dalam tujuan pembelajaran
8. Mengintegrasikan nilai karakter melalui kegiatan literasi dan pembelajaran abad 21 9. Dituangkan dalam bentuk
deskripsi, memuat kompetensi yang hendak dicapai oleh peserta didik
10. Tujuan pembelajaran dirumuskan untuk masing-masing
pertemuan.
5 Materi Pembelajaran:
1. Materi sesuai dengan KD dan dikaitkan dengan pengetahuan lain yang relevan, perkembangan IPTEK, sesuai kehidupan nyata.
2. Materi disusun secara sistematis (dari mudah ke sulit, dari konkrit ke abstrak)
3. Materi menggambarkan keterpaduan antar mata
pelajaran (tematik SD dan mapel terpadu)
4. Memilih materi pembelajaran reguler, remedial dan pengayaan
Mencakup 1-2 aspek penulisan materi pembelajaran
Mencakup 3-4 aspek penulisan materi pembelajaran
Mencakup 5-6 aspek penulisan materi pembelajaran
Mencakup 7 aspek penulisan materi pembelajaran
No. Komponen 1 2 3 4 sesuai dengan kompetensi yang
dikembangkan.
5. Kedalaman materi sesuai
dengan ketersediaan waktu, dan perkembangan peserta didik.
6. Materi pembelajaran, memuat fakta, konsep, prinsip, dan prosedur yang relevan, dan ditulis dalam bentuk butir-butir sesuai dengan rumusan indikator ketercapaian kompetensi
7. Mengakomodasi muatan lokal dapat berupa keunggulan lokal, kearifan lokal, kekinian dll yang sesuai dengan cakupan materi pada KD pengetahuan
7 Pendekatan, Model, Metode
1. Memilih pendekatan ilmiah dan/atau pendekatan lain yang relevan dengan karakteristik masing-masing mata pelajaran
2. Memilih satu atau lebih model dan metode pembelajaran.
3. Memilih model/metode
pembelajaran aktif yang efektif dan efisien
4. Sesuai dengan tujuan pembelajaran
5. Menggambarkan proses dan pencapaian kompetensi
Mencakup 1-2 aspek pemilihan pendekatan, model dan metode pembelajaran
Mencakup 3 aspek pemilihan pendekatan, model dan metode pembelajaran
Mencakup 4 aspek pemilihan pendekatan, model dan metode pembelajaran
Mencakup 5 aspek pemilihan pendekatan, model dan metode pembelajaran
No. Komponen 1 2 3 4 8 Kegiatan Pembelajaran:
a. Pendahuluan:
1. Memuat aktivitas penyiapan fisik dan psikis siswa dengan sapaan, doa dan pemberian salam
2. Memuat aktivitas penyampaian kompetensi yang akan dicapai 3. Memuat aktivitas pengaitan
materi pembelajaran dengan materi pembelajaran sebelumnya 4. Memuat aktivitas pengajuan
pertanyaan menantang untuk memotivasi
5. Memuat aktivitas penyampaian manfaat mempelajari materi pembelajaran
6. Memuat aktivitas penyampaian aspek yang akan dinilai selama proses pembelajaran
7. Memuat aktivitas penyampaian rencana/langkah-langkah kegiatan (misalnya: kerja individual, kerja kelompok, diskusi, melakukan observasi, dll.)
8. Memuat kegiatan penguatan karakter siswa dalam bentuk kegiatan brainstorming
Mencakup 1-3 aspek kegiatan pendahuluan pembelajaran
Mencakup 4-5 aspek kegiatan pendahuluan pembelajaran
Mencakup 6-7 aspek kegiatan pendahuluan pembelajaran
Mencakup 8 aspek kegiatan pendahuluan pembelajaran
b. Kegiatan Inti:
1. Menggambarkan tahapan
Mencakup 1-3 aspek kegiatan inti dalam
Mencakup 4-5 aspek kegiatan inti dalam
Mencakup 6-7 aspek kegiatan inti dalam
Mencakup 8 aspek kegiatan inti dalam
No. Komponen 1 2 3 4 /sintaks yang jelas sesuai dengan
model pembelajaran.
2. Memuat rancangan pembelajaran sesuai dengan kompetensi yang akan dicapai
3. Memuat berbagai aktivitas pengelolaan kelas secara individu, kelompok, dan klasikal
4. Memuat kegiatan implementasi PPK berbasis kelas
5. Menggambarkan kemampuan berliterasi.
6. Menggambarkan proses
pembelajaran yang menimbulkan interaksi multi-arah, antar peserta didik, interaksi peserta didik dengan guru, dan interaksi dengan bahan/alat/lingkungan belajar
7. Kegiatan pembelajarannya mendidik dan dialogis yang bermuara pada berkembangnya karakter dan Higher Order Thinking Skills (HOTs) atau Keterampilan Berpikir Tingkat Tinggi peserta didik.
8. Mengintegrasikan keterampilan hidup abad 21 atau dikenal
dengan 4C (critical thinking, creativity, collaboration, communication) atau berpikir
pembelajaran pembelajaran pembelajaran pembelajaran
No. Komponen 1 2 3 4 kritis, berkreasi,
berkolaborasi/bekerjasama, berkomunikasi dalam kegiatan pembelajaran.
c. Penutup:
1. Memuat aktivitas siswa untuk menyimpulkan atau merangkum materi pembelajaran
2. Memuat aktivitas siswa untuk merefleksi proses dan materi pembelajaran
3. Memuat aktivitas tindak lanjut, khusus bagi peserta didik yang membutuhkan pelayanan khusus diberikan bantuan psiko-edukasi, dan remedial / pengayaan;
4. Memuat aktivitas siswa untuk penumbuhan nilai karakter(doa, menyanyikan lagu wajib, lagu daerah, menguatkan kembali sikap spiritual dan sosial)
Mencakup 1 aspek kegiatan penutup dalam pembelajaran
Mencakup 2 aspek kegiatan penutup dalam pembelajaran
Mencakup 3 aspek kegiatan penutup dalam pembelajaran
Mencakup 4 aspek kegiatan penutup dalam pembelajaran
9 Penilaian Pembelajaran, Remedial, dan Pengayaan:
a. Tehnik Penilaian
1. Mencantumkan teknik penilaian yang sesuai dengan indikator untuk semua aspek penilaian
Mencakup 1 aspek penulisan tehnik penilaian
Mencakup 2 aspek
penulisan tehnik penilaian
Mencakup 3 aspek penulisan tehnik penilaian
Mencakup 4 aspek penulisan tehnik penilaian
No. Komponen 1 2 3 4 mencakup ranah pengetahuan,
keterampilan, dan /atau sikap.
2. Mencantumkan tehnik penilaian untuk pembelajaran reguler, remedial, dan pengayaan.
3. Mencantumkan tehnik penilaian untuk pembelajaran remedial.
4. Mencantumkan tehnik penilaian untuk pembelajaran pengayaan.
b. Instrumen Penilaian
1. Instrumen penilaian mencakup aspek sikap, pengetahuan, dan keterampilan
2. Memuat kisi-kisi instrumen penilaian untuk penilaian aspek sikap, pengetahuan, dan
keterampilan (untuk
pengetahuan dan keterampilan dilengkapi dengan pedoman penskoran dan/atau rubrik) 3. Memuat instrumen untuk
penilaian aspek sikap,
pengetahuan, dan keterampilan.
4. Memuat instrumen untuk pembelajaran remedial dan Pengayaan.
Mencakup 1 aspek penulisan instrumen penilaian
Mencakup 2 aspek penulisan instrumen penilaian
Mencakup 3 aspek penulisan instrumen penilaian
Mencakup 4 aspek penulisan instrumen penilaian
c. Pembelajaran remedial dan pengayaan
1. Memuat penilaian pembelajaran
Mencakup 1 aspek penulisan penilaian pada pembelajaran
Mencakup 2 aspek penulisan penilaian pada pembelajaran regular,
Mencakup 3 aspek penulisan penilaian pada pembelajaran regular,
Mencakup 4 aspek penulisan penilaian pada pembelajaran regular, remedial dan
No. Komponen 1 2 3 4 regular yang sesuai indikator
2. Memuat penilaian pembelajaran remedial yang sesuai dengan indikator
3. Memuat penilaian pembelajaran pengayaan yang sesuai dengan indikator
4. Memuat pedoman pelaksanaan penilaian pembelajaran remedial dan pengayaan.
regular, remedial dan pengayaan.
remedial dan pengayaan. remedial dan pengayaan. pengayaan.
10 Media/Alat, Bahan, dan Sumber Belajar a. Media/alat:
1. Memuat jenis media/alat yang akan digunakan
2. Memanfaatkan media/alat sesuai dengan indikator dan
karakteristik peserta didik serta kondisi sekolah.
3. Memanfaatkan media/alat untuk mewujudkan pembelajaran dengan pendekatan saintifik atau model memadai.
4. Memilih media/alat untuk menyampaikan pesan yang menarik dan variatif.
Mencakup 1 aspek pemilihan media/alat pembelajaran
Mencakup 2 aspek pemilihan media/alat pembelajaran
Mencakup 3 aspek pemilihan media/alat pembelajaran
Mencakup 4 aspek pemilihan media/alat pembelajaran
b. Bahan:
1. Memuat jenis bahan yang akan digunakan
2. Memanfaatkan bahan sesuai dengan indikator dan
Mencakup 1 aspek pemilihan bahan pembelajaran
Mencakup 2 aspek pemilihan bahan pembelajaran
Mencakup 3 aspek pemilihan bahan pembelajaran
Mencakup 4 aspek pemilihan bahan pembelajaran
No. Komponen 1 2 3 4 karakteristik peserta didik serta
kondisi sekolah.
3. Memanfaatkan bahan untuk mewujudkan pembelajaran dengan pendekatan saintifik atau model memadai.
4. Memilih bahan untuk
menyampaikan pesan yang menarik dan variatif.
c. Sumber:
1. Mendukung pencapaian kompetensi dan pembelajaran aktif dengan pendekatan ilmiah
2. Sesuai dengan karakterisitik peserta didik
3. Sumber belajar yang digunakan mencakup multimoda antara lain bahan cetak, elektronik, alam dan sumber belajar lainnya
4. Memanfaatkan lingkungan alam dan/atau sosial
5. Menggunakan buku teks
pelajaran dari pemerintah (Buku Peserta didik dan Buku Guru).
6. Merujuk materi-materi yang diperoleh melalui perpustakaan
Mencakup 1-2 aspek pemilihan sumber belajar
Mencakup 3-4 aspek pemilihan sumber belajar
Mencakup 5 aspek pemilihan sumber belajar
Mencakup 6 aspek pemilihan sumber belajar
KETERANGAN:
RUBRIK Komponen nomor 4, 8 dan 9 (warna biru muda) dapat digunakan untuk RPP sesuai dengan Surat Edaran Mendikbud No. 14 tahun 2019.
5. Supervisi Administrasi Proses Pembelajaran
Nama Sekolah : SDN PANTON BAYU Nama Guru : DESVINTA
Kelas : 5 Mapel : IPA
No Fokus Pengamatan Keterangan
1 2 3 4 Tdk Ada A. Kegiatan Pendahuluan
1 Melakukan apersepsi dan motivasi
2 Menyiapkan fisik dan psikis peserta dalam mengawali kegiatan pembelajaran
3 Mengaitkan materi pembelajaran sekarang dengan pengalaman peserta didik dalam perjalanan menuju sekolah atau dengan tema sebelumnya
4 Mengajukan pertanyaan yang ada keterkaitan dengan tema yang dibelajarkan
5 Mengajak peserta didik berdinamika melakukan sesuatu kegiatan yang terkait dengan materi
B. Kegiatan Inti
B1 Guru menguasai materi yang diajarkan
1 Kemampuan menyesuaikan materi dengan tujuan pembelajaran
2 Kemampuan mengaitkan materi dengan pengetahuan lain yang diintegrasikan secara relavan dengan perkembangan, Iptek, dan kehidupan nyata
3 Menyajikan materi dalam tema secara sistematis dan gradasi (dari yang mudah ke sulit, dari konkret ke abstrak) B2 Guru menerapkan strategi pembelajaran yang mendidik 4 Melaksanakan pembelajaran sesuai dengan kompetensi
yang akan dicapai
5 Melakukan pembelajaran secara urut 6 Menguasai kelas dengan baik
B3 Guru menerapkan strategi pembelajaran yang mendidik 7 Menyajikan topik atau materi yang mendorong peserta
didik melakukan kegiatan mengamati 8 Memancing peserta didik untuk bertanya
No Fokus Pengamatan Keterangan 1 2 3 4 Tdk Ada 9 Menyajikan kegiatan yang mendorong peserta didik untuk
mengumpulkan informasi atau data
10 Menyajikan kegiatan yang mendorong peserta didik untuk mengasosiasikan/ mengolah informasi
11 Menyajikan kegiatan yang mendorong peserta didik untuk terampil mengomunikasikan hasil secara lisan maupun tertulis
B4 Aspek yang diamati
12 Memancing peserta didik untuk bertanya
13 Menyajikan kegiatan yang mendorong peserta didik untuk mengumpulkan informasi/data
14 Menyajikan kegiatan yang mendorong peserta didik untuk mengasosiasikan/ mengolah informasi
15 Menyajikan kegiatan yang mendorong peserta didik untuk terampil mengomunikasikan hasil secara lisan maupun tertulis
B5 Guru melaksanakan penilaian autentik
16 Mengamati sikap dan perilaku peserta didik dalam mengikuti pelajaran
17 Melakukan penilaian keterampilan peserta didik dalam melakukan aktivitas individu/kelompok
18 Mendokumentasikan hasil pengamatan sikap perilaku dan keterampilan peserta didik
B6 Guru memanfaatkan sumber belajar/media dalam pembelajaran
19 Menunjukkan keterampilan dalam pemanfaatan sumber belajar
20 Menunjukkan keterampilan dalam penggunaan media pembelajaran
21 Menghasilkan media pembelajaran yang menarik 22 Melibatkan peserta didik dalam pemanfaatan sumber
belajar
23 Melibatkan peserta didik dalam pemanfaatan media pembelajaran
B7 Guru memicu dan/atau memelihara keterlibatan peserta didik dalam pembelajaran
24 Menumbuhkan partisipasi aktif peserta didik melalui interaksi guru, peserta didik, dan sumber belajar
No Fokus Pengamatan Keterangan 1 2 3 4 Tdk Ada 25 Merespons positif partisipasi peserta didik
26 Menunjukkan sikap terbuka terhadap respons peserta didik.
27 Menunjukkan hubungan pribadi yang kondusif
28 Menumbuhkan keceriaan dan antusiasme peserta didik dalam pembelajaran
B8 Guru menggunakan bahasa yang benar dan tepat dalam pembelajaran
29 Menggunakan bahasa lisan secara jelas dan lancar 30 Menggunakan bahasa tulis yang baik dan benar 31 Menyampaikan pesan dan gaya yang sesuai C. Kegiatan Penutup
C1 Guru mengakhiri pembelajaran dengan efektif 1 Melakukan refleksi secara efektif
2 Memberikan tindak lanjut NILAI
N= Jumlah Skor x 100 dibagi skor maksimal
6. Rubrik Supervisi Administrasi Proses Pembelajaran
No.
SKOR
1 2 3 4
A Kegiatan Pendahuluan 1 Melakukan
apersepsi dan motivasi
Teramati tidak adanya kegiatan apersepsi dan motivasi
Teramati adanya kegiatan apersepsi atau
motivasi,namun kurang maksimal/hanya sepintas lalu
Teramati adanya kegiatan
apersepsi atau motivasi Teramati adanya kegiatan apersepsi dan motivasi
2 Menyiapkan fisik dan psikis peserta dalam mengawali kegiatan
pembelajaran
Teramati 1 diantara 4 kegiatan berikut :
1. Mengecek kesehatan fisik siswa.
2. Memberikan tindakan jika ada siswa kurang sehat fisik 3. Mengecek kondisi
kesiapan psikis
4. Memberikan tindakan jika ada siswa mengalami
ketidaksiapan psikis
Teramati 2 diantara 4 kegiatan berikut :
1. Mengecek kesehatan fisik siswa.
2. Memberikan tindakan jika ada siswa kurang sehat fisik 3. Mengecek kondisi
kesiapan psikis
4. Memberikan tindakan jika ada siswa mengalami
ketidaksiapan psikis
Teramati 3 diantara 4 kegiatan berikut :
1. Mengecek kesehatan fisik siswa.
2. Memberikan tindakan jika ada siswa kurang sehat fisik 3. Mengecek kondisi
kesiapan psikis
4. Memberikan tindakan jika ada siswa mengalami
ketidaksiapan psikis
Teramati 4 kegiatan berikut :
1. Mengecek kesehatan fisik siswa.
2. Memberikan tindakan jika ada siswa kurang sehat fisik 3. Mengecek kondisi
kesiapan psikis
4. Memberikan tindakan jika ada siswa mengalami
ketidaksiapan psikis 3 Mengaitkan materi
pembelajaran sekarang dengan pengalaman peserta didik dalam
perjalanan menuju sekolah atau dengan tema sebelumnya
Teramati tidak adanya kegiatan mengaitkan materi pembelajaran sekarang dengan pengalaman peserta didik dalam perjalanan menuju sekolah atau tema sebelumnya
Teramati adanya kegiatan mengaitkan materi
pembelajaran sekarang dengan pengalaman peserta didik dalam perjalanan menuju sekolah atau tema sebelumnya, namun kurang maksimal/hanya sepintas lalu
Teramati adanya kegiatan mengaitkan materi
pembelajaran sekarang dengan pengalaman peserta didik dalam perjalanan menuju sekolah atau tema sebelumnya
Teramati adanya kegiatan mengaitkan materi
pembelajaran sekarang dengan pengalaman peserta didik dalam perjalanan menuju sekolah dan tema sebelumnya
No.
SKOR
1 2 3 4
4 Mengajukan
pertanyaan yang ada keterkaitan dengan tema yang
dibelajarkan
Teramati 1 diantara 4 hal berikut :
1. Pertanyaan dimengerti siswa untuk materi tertentu 2. Pertanyaan sesuai
materi/tema
3. Memeberikan kesempatan siswa untuk memikirkan jawaban
4. Memberikan kesempatan untuk terjadi interaksi dalam menjawab
Teramati 2 diantara 4 hal berikut :
1. Pertanyaan dimengerti siswa untuk materi tertentu 2. Pertanyaan sesuai
materi/tema
3. Memeberikan kesempatan siswa untuk memikirkan jawaban
4. Memberikan kesempatan untuk terjadi interaksi dalam menjawab
Teramati 3 diantara 4 hal berikut :
1. Pertanyaan dimengerti siswa untuk materi tertentu 2. Pertanyaan sesuai
materi/tema
3. Memeberikan kesempatan siswa untuk memikirkan jawaban
4. Memberikan kesempatan untuk terjadi interaksi dalam menjawab
Teramati 4 hal berikut : 1. Pertanyaan dimengerti siswa untuk materi tertentu 2. Pertanyaan sesuai
materi/tema
3. Memeberikan kesempatan siswa untuk memikirkan jawaban
4. Memberikan kesempatan untuk terjadi interaksi dalam menjawab
5 Mengajak peserta didik berdinamika melakukan suatu kegiatan yang terkait dengan materi
Teramati tidak ada kegiatan yang mengajak peserta didik berdinamika melakukan suatu kegiatan yang terkait dengan materi
Teramati ada kegiatan yang mengajak peserta didik berdinamika melakukan suatu kegiatan kurang terkait dengan materi
Teramati ada kegiatan yang mengajak sebagian kecil peserta didik berdinamika melakukan suatu kegiatan terkait dengan materi
Teramati ada kegiatan yang mengajak sebagian besar peserta didik berdinamika melakukan suatu kegiatan terkait dengan materi B Kegiatan Inti
1. Guru menguasai materi yang diajarkan
No.
SKOR
1 2 3 4
a Kemampuan
menyesuaikan materi dengan tujuan pembelajaran
Teramati 1 diantara 4 hal berikut :
1. Menyampaikan tujuan pembelajaran pembelajaran dimenegrti oleh siswa 2. Menguraikan materi pokok menjadi sub materi 3. Materi dan sub materi yang belajarkan sesuai tujuan pembelajaran
4. Menginformasikan sumber belajar lain yang sesuai tujuan pembelajaran
Teramati 2 diantara 4 hal berikut :
1. Menyampaikan tujuan pembelajaran pembelajaran dimenegrti oleh siswa 2. Menguraikan materi pokok menjadi sub materi 3. Materi dan sub materi yang belajarkan sesuai tujuan pembelajaran
4. Menginformasikan sumber belajar lain yang sesuai tujuan pembelajaran
Teramati 3 diantara 4 hal berikut :
1. Menyampaikan tujuan pembelajaran pembelajaran dimenegrti oleh siswa 2. Menguraikan materi pokok menjadi sub materi 3. Materi dan sub materi yang belajarkan sesuai tujuan pembelajaran
4. Menginformasikan sumber belajar lain yang sesuai tujuan pembelajaran
Teramati 4 hal berikut : 1. Menyampaikan tujuan pembelajaran pembelajaran dimenegrti oleh siswa 2. Menguraikan materi pokok menjadi sub materi 3. Materi dan sub materi yang belajarkan sesuai tujuan pembelajaran
4. Menginformasikan sumber belajar lain yang sesuai tujuan pembelajaran
b Kemampuan
mengaitkan materi dengan pengetahuan lain yang
diintegrasikan secara relavan dengan
perkembangan, Iptek, dan
kehidupan nyata
Teramati 1 diantara 4 kegiatan berikut : 1. Materi yang disajikan dikaitkan dengan materi lain dalam 1 mapel
2. Materi yang disajikan dikaitkan dengan materi lain berbeda mapel
3. Materi yang disajikan dikaitkan dengan
perkembangan teknologi 4. Materi yang disajikan dikaitkan dengan kehidupan sehari-hari
Teramati 2 diantara 4 kegiatan berikut : 1. Materi yang disajikan dikaitkan dengan materi lain dalam 1 mapel
2. Materi yang disajikan dikaitkan dengan materi lain berbeda mapel
3. Materi yang disajikan dikaitkan dengan
perkembangan teknologi 4. Materi yang disajikan dikaitkan dengan kehidupan sehari-hari
Teramati 3 diantara 4 kegiatan berikut : 1. Materi yang disajikan dikaitkan dengan materi lain dalam 1 mapel
2. Materi yang disajikan dikaitkan dengan materi lain berbeda mapel
3. Materi yang disajikan dikaitkan dengan
perkembangan teknologi 4. Materi yang disajikan dikaitkan dengan kehidupan sehari-hari
Teramati 4 kegiatan berikut : 1. Materi yang disajikan dikaitkan dengan materi lain dalam 1 mapel
2. Materi yang disajikan dikaitkan dengan materi lain berbeda mapel
3. Materi yang disajikan dikaitkan dengan
perkembangan teknologi 4. Materi yang disajikan dikaitkan dengan kehidupan sehari-hari
c Menyajikan materi
dalam tema secara Teramati 1 diantara 4
kegiatan berikut : Teramati 2 diantara 4
kegiatan berikut : Teramati 3 diantara 4
kegiatan berikut : Teramati 4 kegiatan berikut : 1. Materi disajikan secara
No.
SKOR
1 2 3 4
sistematis dan gradasi (dari yang mudah ke sulit, dari konkret ke abstrak)
1. Materi disajikan secara runut dari sederhana ke kompleks
2. Materi disajikan secara runut dari konkret ke abstrak
3. Kegiatan pembelajaran disesuaikan dengan kerunutan materi
4. Kerunutan kegiatan dan materi sesuai dengan karakteristik siswa
1. Materi disajikan secara runut dari sederhana ke kompleks
2. Materi disajikan secara runut dari konkret ke abstrak
3. Kegiatan pembelajaran disesuaikan dengan kerunutan materi
4. Kerunutan kegiatan dan materi sesuai dengan karakteristik siswa
1. Materi disajikan secara runut dari sederhana ke kompleks
2. Materi disajikan secara runut dari konkret ke abstrak
3. Kegiatan pembelajaran disesuaikan dengan kerunutan materi
4. Kerunutan kegiatan dan materi sesuai dengan karakteristik siswa
runut dari sederhana ke kompleks
2. Materi disajikan secara runut dari konkret ke abstrak
3. Kegiatan pembelajaran disesuaikan dengan kerunutan materi
4. Kerunutan kegiatan dan materi sesuai dengan karakteristik siswa 2. Guru menerapkan strategi pembelajaran yang mendidik
a Melaksanakan pembelajaran sesuai dengan kompetensi yang akan dicapai
Teramati 1 diantara 4 kegiatan berikut : 1. Melaksanakan pembelajaran sesuai karakteristik KD pengetahuan 2. Melaksanakan pembelajaran sesuai karakteristik KD keterampilan 3. Melaksanakan pembelajaran untuk pembiasaan sikap 4. Melaksanakan pembelajaran untuk
diterapkan dalam kehidupan
Teramati 2 diantara 4 kegiatan berikut : 1. Melaksanakan pembelajaran sesuai karakteristik KD pengetahuan 2. Melaksanakan pembelajaran sesuai karakteristik KD keterampilan 3. Melaksanakan pembelajaran untuk pembiasaan sikap 4. Melaksanakan pembelajaran untuk
diterapkan dalam kehidupan
Teramati 3 diantara 4 kegiatan berikut : 1. Melaksanakan pembelajaran sesuai karakteristik KD pengetahuan 2. Melaksanakan pembelajaran sesuai karakteristik KD keterampilan 3. Melaksanakan pembelajaran untuk pembiasaan sikap 4. Melaksanakan pembelajaran untuk
diterapkan dalam kehidupan
Teramati 4 kegiatan berikut : 1. Melaksanakan
pembelajaran sesuai karakteristik KD pengetahuan 2. Melaksanakan pembelajaran sesuai karakteristik KD keterampilan 3. Melaksanakan pembelajaran untuk pembiasaan sikap 4. Melaksanakan pembelajaran untuk
diterapkan dalam kehidupan sehari-hari.
No.
SKOR
1 2 3 4
sehari-hari. sehari-hari. sehari-hari.
b Melakukan
pembelajaran secara urut
Teramati 1 diantara 4 kegiatan berikut : 1. Urutan pembelajaran dilakukan dari kegiatan sederhana menuju kompleks.
2. Urutan pembelajaran sesuai gradasi pengetahuan 3. Urutan pembelajaran sesuai gradasi keterampilan 4. Urutan pembelajaran sesuai gradasi sikap
Teramati 2 diantara 4 kegiatan berikut : 1. Urutan pembelajaran dilakukan dari kegiatan sederhana menuju kompleks.
2. Urutan pembelajaran sesuai gradasi pengetahuan 3. Urutan pembelajaran sesuai gradasi keterampilan 4. Urutan pembelajaran sesuai gradasi sikap
Teramati 3 diantara 4 kegiatan berikut : 1. Urutan pembelajaran dilakukan dari kegiatan sederhana menuju kompleks.
2. Urutan pembelajaran sesuai gradasi pengetahuan 3. Urutan pembelajaran sesuai gradasi keterampilan 4. Urutan pembelajaran sesuai gradasi sikap
Teramati 4 kegiatan berikut : 1. Urutan pembelajaran dilakukan dari kegiatan sederhana menuju kompleks.
2. Urutan pembelajaran sesuai gradasi pengetahuan 3. Urutan pembelajaran sesuai gradasi keterampilan 4. Urutan pembelajaran sesuai gradasi sikap c Menguasai kelas
dengan baik Teramati 1 diantara 4 kegiatan berikut : 1. Melaksanakan pembelajaran dengan kegiatan bervariasi.
2. Memberikan stimulus supaya siswa terlibat dalam kegiatan pembelajaran.
3. Terjadi interaksi antar siswa dalam melaksanakan aktivitas
4. Mengecek aktivitas siswa saat melakukan kegiatan pembelajaran
Teramati 2 diantara 4 kegiatan berikut : 1. Melaksanakan pembelajaran dengan kegiatan bervariasi.
2. Memberikan stimulus supaya siswa terlibat dalam kegiatan pembelajaran.
3. Terjadi interaksi antar siswa dalam melaksanakan aktivitas
4. Mengecek aktivitas siswa saat melakukan kegiatan pembelajaran
Teramati 3 diantara 4 kegiatan berikut : 1. Melaksanakan pembelajaran dengan kegiatan bervariasi.
2. Memberikan stimulus supaya siswa terlibat dalam kegiatan pembelajaran.
3. Terjadi interaksi antar siswa dalam melaksanakan aktivitas
4. Mengecek aktivitas siswa saat melakukan kegiatan pembelajaran
Teramati 4 kegiatan berikut : 1. Melaksanakan
pembelajaran dengan kegiatan bervariasi.
2. Memberikan stimulus supaya siswa terlibat dalam kegiatan pembelajaran.
3. Terjadi interaksi antar siswa dalam melaksanakan aktivitas
4. Mengecek aktivitas siswa saat melakukan kegiatan pembelajaran
d Melaksanakan pembelajaran yang bersifat kontekstual
Teramati 1 diantara 4 hal berikut :
1. Materi sesuai dengan
Teramati 2 diantara 4 hal berikut :
1. Materi sesuai dengan
Teramati 3 diantara 4 hal berikut :
1. Materi sesuai dengan
Teramati 4 hal berikut : 1. Materi sesuai dengan keadaan keseharian siswa
No.
SKOR
1 2 3 4
keadaan keseharian siswa 2. Materi sesuai dengan perkembangan teknologi sehari-hari
3. Kegiatan pembelajaran sesuai dengan kegiatan keseharian siswa 4. Kegiatan kontekstual dituangkan dalam lembar kerja siswa
keadaan keseharian siswa 2. Materi sesuai dengan perkembangan teknologi sehari-hari
3. Kegiatan pembelajaran sesuai dengan kegiatan keseharian siswa 4. Kegiatan kontekstual dituangkan dalam lembar kerja siswa
keadaan keseharian siswa 2. Materi sesuai dengan perkembangan teknologi sehari-hari
3. Kegiatan pembelajaran sesuai dengan kegiatan keseharian siswa 4. Kegiatan kontekstual dituangkan dalam lembar kerja siswa
2. Materi sesuai dengan perkembangan teknologi sehari-hari
3. Kegiatan pembelajaran sesuai dengan kegiatan keseharian siswa 4. Kegiatan kontekstual dituangkan dalam lembar kerja siswa
e Melaksanakan pembelajaran yang memungkinkan tumbuhnya kebiasaan positif (nurturant effect)
Teramati 1 diantara 4 hal berikut :
1. Memberikan penegasan terhadap aspek kebiasaan yang baik.
2. Mengajak siswa untuk mengapresiasi sikap positif yang ditampilkan teman.
3. Melakukan kegiatan sesuai untuk penumbuhan
kebiasaan positif.
4. Mengajak siswa untuk menerapkan kebiasaan positif dalam kehidupan sehari-hari
Teramati 2 diantara 4 hal berikut :
1. Memberikan penegasan terhadap aspek kebiasaan yang baik.
2. Mengajak siswa untuk mengapresiasi sikap positif yang ditampilkan teman.
3. Melakukan kegiatan sesuai untuk penumbuhan
kebiasaan positif.
4. Mengajak siswa untuk menerapkan kebiasaan positif dalam kehidupan sehari-hari
Teramati 3 diantara 4 hal berikut :
1. Memberikan penegasan terhadap aspek kebiasaan yang baik.
2. Mengajak siswa untuk mengapresiasi sikap positif yang ditampilkan teman.
3. Melakukan kegiatan sesuai untuk penumbuhan
kebiasaan positif.
4. Mengajak siswa untuk menerapkan kebiasaan positif dalam kehidupan sehari-hari
Teramati 4 hal berikut : 1. Memberikan penegasan terhadap aspek kebiasaan yang baik.
2. Mengajak siswa untuk mengapresiasi sikap positif yang ditampilkan teman.
3. Melakukan kegiatan sesuai untuk penumbuhan
kebiasaan positif.
4. Mengajak siswa untuk menerapkan kebiasaan positif dalam kehidupan sehari-hari