• Tidak ada hasil yang ditemukan

Kilas AGRIFO. Penanggung Jawab. Ketua Dewan Editor. Sekretaris Dewan Editor. Dewan Editor

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "Kilas AGRIFO. Penanggung Jawab. Ketua Dewan Editor. Sekretaris Dewan Editor. Dewan Editor"

Copied!
13
0
0

Teks penuh

(1)
(2)
(3)

Jurnal Agrifo ini adalah jurnal ilmiah berkala bidang agribisnis dan sosial ekonomi pertanian di Indonesia. Jurnal ini merupakan media penyebarluasan informasi hasil pemikiran dan penelitian dari dosen, peneliti, dan praktisi yang berminat untuk kemajuan agribisnis dan sosial ekonomi pertanian.

Lingkup artikel dalam jurnal ini memfokuskan pada kajian agribisnis dari pendekatan makro meliputi aspek sosial ekonomi pertanian sebagai suatu sistem yang komprehensif dan terintegrasi mulai dari kajian subsistem up-stream, subsistem on- farm, subsistem down-stream, dan subsistem penunjang serta dampak interelasinya dengan kebijakan pemerintah, perekonomian internasional dan kapitalisasi sumberdaya lahan, petani, dan masyarakat. Adapun dari pendekatan mikro meliputi kajian persoalan- persoalan dalam pengembangan usaha di bidang agribisnis (finansial, kebijakan usaha, dan aspek teknis fungsional). Diharapkan jurnal ini dapat membantu para praktisi agribisnis, pengambil kebijakan, dosen, mahasiswa, dan pihak lainnya untuk lebih memahami situasi dan kondisi agribisnis dan ekonomi pertanian Indonesia, dan dapat mengambil manfaat bagi pengembangan agribisnis dan sosial ekonomi pertanian Indonesia khususnya dan umumnya untuk peningkatan kesejahteraan masyarakat Indonesia. Jurnal ini diterbitkan dua kali dalam setahun Program Studi Agribisnis Fakultas Pertanian Universitas malikussaleh.

Redaktur tidak bertanggungjawab atas pandangan, pendapat maupun hasil penelitian yang disampaikan oleh para penulis artikel dalam jurnal ini.

Kami mengucapkan selamat membaca dan semoga publikasi ini dapat turut menjadi sumbangsih bagi kemajuan ilmu pengetahuan pada umumnya, dan kemajuan bangsa pada khususnya

Kilas AGRIFO

Dr. Ir. Mawardati, M.Si (Dekan Fakultas Pertanian Universitas Malikussaleh,Aceh, Indonesia)

Riyandhi Praza, S.P., M.Si (Universitas Malikussaleh, Aceh, Indonesia)

Martina, S.P., M.Si

(Universitas Malikussaleh, Aceh, Indonesia)

Dr. Suryadi, S.P., M.P (Universitas Malikussaleh, Aceh, Indonesia)

Dr. Ir. Dompak MT Napitupulu, M.Sc (Universitas Jambi, Indonesia) Dr. Sofyan, M.Agric, Sc (Universitas Syiah Kuala, Aceh, Indonesia)

Ir. Diana Khalil, M.Si., Phd (Universitas Sumatera Utara, Indonesia)

Muhammad Authar ND, S.P., M.P (Universitas Malikussaleh, Aceh, Indonesia)

Fadli, S.P., M.Si (Universitas Malikussaleh, Aceh, Indonesia)

Ir. Murdani, M.P (Universitas Malikussaleh, Aceh, Indonesia)

Penanggung Jawab

Ketua Dewan Editor

Dewan Editor

Sekretaris Dewan Editor

(4)

Prof. Dr. Helmi, M.Sc (Universitas Andalas padang, Indonesia) Prof. Dr. Zulkifli Alamsyah, M.Sc (Universitas Jambi, Indonesia)

Prof. Dr. Ir. Wan Abbas Zakaria, M.S (Universitas Lampung, Indonesia)

Prof. Dr. Ir. Sunarru Samsi Hariadi, M.S (Universitas Gajah Mada, Yogyakarta, Indonesia)

Dr. Ratri Candrasari, M.Pd Nurasih Shamadiyah, S.Ant., M.Sc

Fakultas Pertanian, Universitas Malikussaleh. Jln. Cot Teungku Nie Reuleut Aceh Utara. Provinsi Aceh. Kode Pos: 24351

Telp: +62-645-41373 Fax: +62-645-59089

Website: http://ojs.unimal.ac.id/index.php/agrifo e-mail: agrifo@unimal.ac.id

AGRIFO hanya menerima artikel yang dikirimkan secara online via website

Reviewer

Editor Teknis

Sekretariat

(5)

DAFTAR ISI

Rusmini

Analisis Perubahan Luas Lahan Sawah Berkaitan dengan Kebutuhan

Luas Lahan Sawah di Kabupaten Aceh Besar

____________________ 1

Cut Putri Handayani, Suyanti Kasimin, Fajri

Analisis Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Tingkat Partisipasi dan Keberhasilan Program Asuransi Usaha Tani Padi (AUTP) di Kabupaten

Aceh Besar ___________________________________________________ 7 Hotden L. Nainggolan, Elisabeth Sri Pujiastuti

Model Pengembangan Agribisnis Ubi Kayu untuk Mendukung Peningkatan Pendapatan Petani di Kecamatan Pancur Batu Kabupaten

Deli Serdang __________________________________________________ 14 Masyitah, Agussabti, Suyanti Kasimin

Tingkat Adopsi Petani terhadap Benih Unggul Padi Sawah di

Kabupaten Aceh Besar Provinsi Aceh ______________________________ 27 Murtadha, Ismayani, Safrida

Analisis Produksi dan Pendapatan Sebelum dan Sesudah Penggunaan

Combine Harvester di Kabupaten Pidie Jaya _________________________ 33 Shafwan Fahmi, Safrida, Suyanti Kasimin

Analisis Suplai Beras dan Proyeksinya di Provinsi Aceh _______________ 41 Rahmat Suryanto Pirngadi

Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Kesediaan Petani dalam Membayar

Jasa Lingkungan Air Padi Sawah __________________________________ 52 Sri Mulyani SHP, Fajri, Suyanti Kasimin

Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Keputusan Teknologi Panen dan Dampaknya terhadap Pendapatan Usahatani Padi di Kabupaten Aceh

Besar ________________________________________________________ 58 Vivi Suwanti, Suyanti Kasimin, Ismayani

Analisis Kinerja Penyuluh Pertanian pada Program Upaya Khusus (UPSUS) Peningkatan Produksi Padi, Jagung dan Kedelai di Kabupaten

Aceh Besar ___________________________________________________ 69 Agustina Arida, Mujiburrahmad, Syamsul Anwar

Analisis Komoditas Unggulan Tanaman Pangan di Kabupaten Aceh

Timur _______________________________________________________ 80

(6)

Jurnal AGRIFO • Vol. 4 • No. 1 • April 2019

7

ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI TINGKAT PARTISIPASI DAN KEBERHASILAN PROGRAM ASURANSI USAHA TANI

PADI (AUTP) DI KABUPATEN ACEH BESAR Cut Putri Handayani1, Suyanti Kasimin2, Fajri2

Corresponding Author : putri_lizam@yahoo.com ABSTRACT

The program of“Asuransi Usaha Tani Padi” (AUTP) (Rice Farming Insurance) is the government’s program aims to protect the farmers from any harm caused by crop failure influenced by natural disaster such as flood, drought and pest attack. The AUTP program in Aceh was held since 2015, but the implementation expected was far from target determined. This research purposed to find out the participation range of farmers in AUTP program and several factor which influenced the achievement of AUTP Program. The research location was in Aceh Besar District and taking samples in 6 Sub-districts consist of Suka Makmur, Kuta Cot Glie, Seulimum, Indrapuri, Lhoong and Montasik. The respondents was 94 persons were chosen by purposive sampling. The data used in this research were primary and secondary data. Primary data were taken from interview and questionaire. The research variables of this study were farmers participation on some stage as proses, result enjoyment and evaluation of several factors from reapondents such as age, education, land area, income, program advantages and government support. The data analysis used were scoring and regresi logit analysis. The result of the analysis sais that the farmers participation on stage of proccess and evaluation were categorized medium while on the stage of result enjoyment was categorized high. The government support on the achievement of AUTP was higer than other factors.

Keywords: rice farming insurance, AUTP, risk, flood, drought

PENDAHULUAN

Indonesia tergolong daerah yang rawan mengalami bencana alam banjir dan kekeringan, hal ini merupakan faktor utama risiko ketidakpastian yang dihadapi kegiatan di sektor pertanian, yang dapat mengakibatkan kegagalan panen dan kerugian petani, selama ini petani menanggung sendiri risiko tersebut.

Indonesia tergolong daerah yang rawan mengalami bencana alam banjir dan kekeringan, hal ini merupakan faktor utama risiko ketidakpastian yang dihadapi kegiatan di sektor pertanian, yang dapat mengakibatkan kegagalan

1 Mahasiswa Magister Agribisnis Universitas Syiah Kuala

2 Staff Pengajar di Fakultas Pertanian Universitas Syiah Kuala

panen dan kerugian petani, selama ini petani menanggung sendiri risiko tersebut.

Program AUTP telah mulai diterapkan di daerah Aceh pada tahun 2015. Namun realisasi program AUTP masih sangat rendah yaitu hanya 16%

sampai 30% pusat.

Tujuan program AUTP adalah untuk melindungi petani dari kerugian yang dialami karena gagal panen akibat bencana alam banjir, kekeirngan dan serangan OPT (Pasaribu, 2010).

Mutaqin, Kudus, & Karyana, (2015) menyatakan beberapa hal penting

(7)

Jurnal AGRIFO • Vol. 4 • No. 1 • April 2019

8

dalam skema AUTP adalah : (1) peserta asuransi merupakan pemilik atau penggarap lahan maksimal seluas 2 Ha, (2) jenis risiko yang diasuransikan adalah kekeringan, banjir dan serangan OPT, (3) nilai pertanggungan Rp.6.000.000/Ha, (4) subsidi premi dari pemerintah 80%, petani hanya membayar premi sebesar 20

% yaitu Rp.36.000/Ha, (5) jangka waktu pertanggungan asuransi untuk satu musim tanam.

Tujuan penelitian ini adalah (1) mengetahui tingkat partisipasi petani terhadap program AUTP, (2) mengetahui faktor-faktor yang mempengaruhi keberhasilan program AUTP.

METODE PENELITIAN

Penelitian dilaksanakan di Kabupaten Aceh Besar yang merupakan lokasi sentra produksi padi dan sasaran pemerintah dalam menerapkan program AUTP yaitu pada kecamatan Sukamakmur, Kuta Cot Glie, Seulimum, Indrapuri, Lhoong dan Montasik. Waktu penelitian dilaksanakan pada bulan Mei sampai dengan Juli 2018. Penentuan responden ditentukan secara purposive sampling dengan menentukan terlebih dahulu responden/petani yang merupakan peserta AUTP berlanjut dan responden/petani peserta AUTP yang tidak ikut serta secara berkelanjutan.

Jumlah responden 94 orang, yang ditentukan dengan menggunakan rusmus slovin (Umar, 2008) ;

𝑛 = 𝑁

1 + 𝑁𝑑2 Keterangan :

n = Jumlah sampel N = Jumlah populasi

d = Tingkat presisi (batas ketelitian/nilai kritis) yang diinginkan pengambilan populasi sampel. Nilai kritis ditetapkan 10 %. Presisi (ditetapkan

10% dengan tingkat kepercayaan 90%)

𝑛 = 1497

1 + 1497 (10%)2 𝑛 = 93,73

𝑛 = 94 sampel responden

Data yang digunakan adalah data primer dan data sekunder. Data primer diperoleh dari wawancara langsung responden, kuesioner dan observasi ke lapangan, sedangkan data sekunder diperoleh dari studi kepustakaan, literatur, artikel dan jurnal. Penelitian ini menggunakan metode survei yaitu metode penelitian dengan menggunakan kuesioner sebagai instrumen pengumpulan data dengan tujuan untuk memperoleh informasi tentang sejumlah responden yang dianggap mewakili populasi tertentu ((Hariwijaya, 2017).

Data yang diperoleh dipaparkan secara deskriptif yaitu dengan memaparkan situasi atau peristiwa dan menggambarkan hasil-hasil penelitian berdasarkan variabel yang diteliti.

Penelitian deskriptif dilakukan untuk mendeskripsikan atau menggambarkan fakta-fakta mengenai populasi secara sistematis dan akurat ((Hamdi &

Bahruddin, 2015).

Variabel yang digunakan adalah variabel dependent dan variabel independent. Dimana pada penelitian ini variabel dependent adalah program Asuransi Usaha Tani Padi (AUTP) (Y).

Sedangkan variabel independent antara lain umur responden (X1), lama pendidikan (X2), luas lahan (X3), pendapatan (X4), manfaat program (X5) dan dukungan pemerintah (X6).

Untuk mengetahui tingkat partisipasi petani terhadap program AUTP dilakukan dengan teknik skoring/pembobotan dimana skor 3 adalah tingkat partisipasi tinggi, skor 2

(8)

Jurnal AGRIFO • Vol. 4 • No. 1 • April 2019

9

tingkat partisipasi sedang dan skor 1 tingkat partisipasi rendah.

Untuk menentukan tingkat partisipasi petani menggunakan rumus interval kelas yaitu :

𝐼𝑛𝑡𝑒𝑟𝑣𝑎𝑙 𝐾𝑒𝑙𝑎𝑠 =𝑁𝑖𝑙𝑎𝑖 𝑇𝑒𝑟𝑡𝑖𝑛𝑔𝑔𝑖 − 𝑁𝑖𝑙𝑎𝑖 𝑇𝑒𝑟𝑒𝑛𝑑𝑎ℎ 𝐵𝑎𝑛𝑦𝑎𝑘 𝐾𝑒𝑙𝑎𝑠

Dimana :

Banyak Kelas = 3 Nilai Tertinggi = 3 Nilai Terendah = 1

Maka diperoleh perhitungan interval kelas sebagai berikut :

Interval Kelas = 3 −13 = 0.66

Dari hasil perhitungan di atas, maka dibuatlah kriteria tingkat partisipasi seperti pada Tabel 1.

Tabel 1. Kriteria Tingkat Partisipasi No. Tingkat Partisipasi Skor 1.

2.

3.

Partisipasi Rendah Partisipasi Sedang Partisipasi Tinggi

1 - 1,66

>1,66 - 2,32

> 2,32 - 3 Sumber : Data primer (diolah), 2018

Dari kriteria tersebut dapat disimpulkan hipotesis yaitu dimana : Ho = Tingkat partisipasi petani

terhadap program AUTP rendah

H1 = Tingkat partisipasi petani terhadap program AUTP tinggi Untuk mengetahui faktor-faktor mana saja yang mempengaruhi keberhasilan program AUTP menggunakan analisis regresi logistik.

Regresi logistik adalah metode analisis statistik yang digunakan untuk menggambarkan hubungan antara variabel independen dan variabel dependen yang mempunyai dua atau lebih kategori dengan variabel independen berskala kategorik maupun interval (Situmorang, et all, 2014).

Penelitian ini menggunakan model

regresi logistik untuk menganalisis tingkat penerimaan petani terhadap pelaksanaan program AUTP yang datanya bersifat kualitatif dengan peubah respon memiliki dua kategori yaitu Y=1 dimana petani ikut serta secara berkelanjutan dalam program AUTP dan Y=0 dimana petani tidak melanjutkan keikutsertaannya dalam program AUTP.

Dalam menggunakan model regresi logistik ada beberapa pengujian yang harus dilakukan yaitu uji G untuk menguji apakah ada pengaruh signifikan variabel-variabel independen terhadap variabel dependen secara simultan.

Sedangkan uji Wald untuk mengetahui apakah ada pengaruh setiap variable independen terhadap variabel secara parsial dan uji Hosmer-Lemeshow untuk menguji kelayakan model.

Model Logit adalah model regresi linear dimana variabel dependen merupakan variabel dummy. Biasanya nilai 1 digunakan jika suatu peristiwa

“terjadi” dan nilai 0 jika suatu peristiwa

“tidak terjadi” (Liao, 1994). Model logit yang digunakan dalam penelitian ini sebagai berikut :

Dimana P merupakan peluang atau propabilitas yang memiliki dua kemungkinan yaitu P = 0 merupakan tidak melanjutkan mengikuti program AUTP dan P = 1 adalah melanjutkan mengikuti program AUTP.

Hipotesis faktor-faktor yang mempengaruhi keberhasilan program AUTP yaitu dimana :

Ho = faktor umur, pendidikan, luas lahan, pendapatan, manfaat program dan dukungan pemerintah tidak berpengaruh nyata.

(9)

Jurnal AGRIFO • Vol. 4 • No. 1 • April 2019

10

H = faktor umur, pendidikan, luas lahan, pendapatan, manfaat program dan dukungan pemerintah berpengaruh nyata HASIL DAN PEMBAHASAN

Dari hasil survei lapangan, yang tersebar di 6 lokasi yaitu kecamatan Sukamakmur, Kuta Cot Glie, Seulimum, Indrapuri, Montasik dan Lhoong dapat dilihat pola kehidupan masyarakat disana. Pola kehidupan masyarakat di lokasi penelitian masih sangat kental dengan adat istiadat, budaya dan agama yang kuat. Walaupun daerah kecamatan tergolong dekat dengan kota, dan akses teknologi termasuk maju tetapi masyarakat tetap konservatif terhadap kebiasaan-kebiasaan dan tradisi-tradisi sebelumnya, hal ini lah yang menyebabkan program AUTP sulit diterima atau masih kurang di minati oleh masyarakat/petani walaupun mereka mengerti dan memahami manfaat dan keuntungannya.

Dari hasil kuesioner dapat dikelompokkan karakteristik responden petani yaitu umur responden, lama pendidikan, luas lahan dan pendapatan, yang akan disajikan pada tabel dibawah ini.

Tabel 2. Data Karakteristik Responden No Variabel Karakteristik

Responden Jumlah % 1

2

3

4

Umur (Tahun)

< 30 31 – 49

>50

Pendidikan (Tahun)

< 10 11 – 12

>13

Luas Lahan (Ha)

< 0,5 0,5 - 1

>1

Pendapatan (Rp/MT)

<10.000.000 11.000.000- 29.000.000

>30.000.000

6 52 36

13 41 40

40 50 4

30 58 5

6 55 38

14 44 41

43 53 4

32 62 5

Dari Tabel 2 diatas dapat dilihat tingkat karakteristik responden pada daerah Kabupaten Aceh Besar. Rata-rata responden di lokasi penelitian memiliki umur 31 – 49 tahun yang tergolong umur produktif. Tingkat pendidikan di lokasi penelitian tergolong pada tingkatan sedang yaitu lama pendidikan rata-rata 12 tahun atau tamatan sekolah menengah atas. Untuk luas lahan yang dimiliki petani tergolong kecil atau sedang, rata- rata responden memiliki luas lahan 0,5 sampai dengan 1 Ha. Sehingga hal ini juga mempengaruhi pendapatan petani, yang tergolong pada tingkatan sedang Tingkat Partisipasi Petani Terhadap Program AUTP

Partisipasi petani terhadap program AUTP dilihat dari beberapa tahap yaitu tahap pelaksanaan, tahap menikmati hasil

(10)

Jurnal AGRIFO • Vol. 4 • No. 1 • April 2019

11

dan tahap evaluasi. Dimana pada tahap pelaksanaan dilihat dari tingkat keikutsertaan petani dalam program apakah di setiap musim tanam atau tidak.

Tahap menikmati hasil, dilihat tanggapan petani terhadap manfaat yang dirasakan petani sebagai peserta program dan manfaat jika mengalami gagal penen.

Serta pada tahap evaluasi, dilihat tanggapan petani terhadap pentingnya program AUTP terus dilaksanakan dan respon petani untuk keikutsertaan di setiap musim tanamnya.

Tingkat partisipasi petani dapat dilihat pada Tabel 3 berikut ini

.

Tabel 3. Rata – Rata Skor Tingkat Partisipasi Petani Terhadap Program AUTP Tahun 2017

No. Partisipasi Rata-rata Skor Keterangan

1

2

3

Tahap pelaksanaan

Ikut serta program setiap tahun atau musim tanam

Banyaknya mengikuti program Tahap menikmati hasil

Program AUTP membantu petani di saat gagal panen

Prosedur dalam mengajukan klaim/ganti rugi Tahap evaluasi

Program AUTP dirasakan perlu dilanjutkan setiap tahun atau musim tanam

Kesediaan petani untuk mengikuti program selanjutnya

1,80 1,81 1,80 2,17 2,33 2,01 2,02 2,01 2,03

Sedang Sedang Sedang Sedang Tinggi Sedang Sedang Sedang Sedang Sumber : Data Primer (diolah), 2018

Dari Tabel 3 diatas dapat dilihat tingkat partisipasi petani terhadap program AUTP tergolong dalam kategori sedang baik dalam tahap pelaksanaan, tahap menikmati hasil dan tahap evaluasi.

Pada tahap pelaksanaan tergolong dalam kategori sedang dapat dijelaskan bahwa tidak semua responden peserta program mengalami gagal panen atau kerusakan hingga 75% sehingga untuk musim tanam berikutnya petani ragu untuk melanjutkan keikutsertaannya. Sedangkan pada tahap menikmati hasil, pada tanggapan petani terhadap program pada saat terjadinya gagal panen tergolong tinggi, hal ini menunjukkan bahwasannya program AUTP sangatlah membantu jika terjadi gagal panen dapat mengurangi kerugian yang dialami petani. Pada tahap evaluasi

tergolong dalam kategori sedang, hal ini menunjukkan sebagian besar petani ragu- ragu untuk melanjutkan keikutsertaan dalam program dan hanya sebagian kecil petani yang menganggap bahwa AUTP harus dilakukan disetiap musim tanam.

Faktor-faktor Yang Mempengaruhi Keberhasilan Program AUTP

Analisis faktor – faktor yang mempengaruhi keberhasilan program AUTP menggunakan analisis regresi logistik dengan alat analisis berupa program SPSS 16.0. Analisa ditujukan untuk melihat apakah variabel independen berpengaruh terhadap variabel dependen, yaitu ikut serta dalam keberlanjutan program AUTP(1) dan yang tidak ikut dalam keberlanjutan

(11)

Jurnal AGRIFO • Vol. 4 • No. 1 • April 2019

12

program (0). Hasil analisis tersebut disajikan pada Tabel 4 berikut ini.

Tabel 4. Hasil Analisis Regresi Logistik

Sumber : Data Primer (diolah), 2018 Dari Tabel 4 diatas dapat dilihat bahwa hanya faktor dukungan pemerintah yang cenderung berpengaruh terhadap keputusan keberlanjutan mengikuti program AUTP. Faktor dukungan pemerintah memiliki beberapa indikator yang mempengaruhi yaitu kemudahan informasi yang disampaikan melalui sosialisasi, kemudahan prosedur menjadi peserta, subsidi premi dan besaran premi yang diberikan. Indikator subsidi premi ini lah yang sangat mempengaruhi keputusan petani. Besaran premi berupa 80% sangat meringankan petani dalam membayar premi.

Untuk umur dan pendidikan petani cenderung tidak mempengaruhi dikarenakan sangat bervariatifnya tingkat umur dan pendidikan petani, menyebabkan hal tersebut tidak mempengaruhi keputusan petani dalam berlanjut mengikuti program atau tidak.

KESIMPULAN Kesimpulan

Adapun kesimpulan dari penelitian ini adalah sebagai berikut:

1. Tingkat partisipasi petani terhadap program AUTP pada tahap pelaksanaan, tahap menikmati hasil,

dan tahap evaluasi tergolong kepada tingkat partisipasi kategori sedang yaitu memiliki skor rata –rata pada rentang >1.66 sampai dengan 2.32.

Namun pada tahap menikmati hasil, pada tanggapan petani terhadap program AUTP membantu petani di saat gagal panen memiliki nilai skor tinggi yaitu 2,33, hal ini menyatakan bahwa petani yang berkelanjutan dan petani yang tidak berkelanjutan sama- sama merasakan manfaat program AUTP yang melindungi petani mengalami kerugian akibat gagal panen.

2. Faktor dukungan pemerintah berpengaruh nyata terhadap keberlanjutan program, hal ini dipengaruhi dengan adanya kebijakan pemerintah berupa subsidi premi sebesar 80%, besaran premi yang sangat meringankan beban petani, kemudahan fasilitas dalam proses pendaftaran, kemudahan informasi secara sosialisasi.

Saran

Adapun saran yang dapat diberikan berdasarkan hasil penelitian adalah sebagai berikut:

1. Pemerintah perlu mensosialisasikan lagi manfaat program sebagai pencegahan apabila terjadinya gagal panen yang dapat berimbas terhadap pendapatan yang didapat petani tersebut sehingga tingkat partisipasi terhadap program juga akan meningkat. Serta mengingat budaya masyarakat aceh yang sangat masih kental tradisi dan agama serta kuatnya kekeluargaan diantara mereka maka diharapkan pemerintah mampu melakukan pendekatan lebih mendalam baik melalui mantri tani atau pun penyuluh di daerah masing- masing, sehingga mampu menumbuhkan tingkat kepercayaan masyarakat terhadap pemerintah

(12)

Jurnal AGRIFO • Vol. 4 • No. 1 • April 2019

13

bahkan kepercayaan terhadap progam AUTP dan petugas asuransi atau PT.Jasindo.

2. Dukungan pemerintah diharapkan lebih fokus dan lebih aktif melaksanakan program AUTP dengan menambah frekuensi sosialisasi program di setiap kecamatan bahkan jika memungkinkan di setiap balai penyuluhan pertani dengan mengajak peran serta penyuluh di setiap lokasi, dengan tetap memberikan subsidi premi sebesar 80%, sehingga petani merasakan kemudahan dan keinginan untuk mengikuti program AUTP.

DAFTAR PUSTAKA

Hamdi, A. S., & Bahruddin, E. (2015).

Metode penelitian kuantitatif aplikasi dalam pendidikan.

Deepublish.

Hariwijaya, M. (2017). Metodologi dan Teknik Penulisan Skripsi, Tesis &

Disertasi: Elmatera. Diandra Kreatif.

Liao, T. F. (1994). Interpreting probability models: Logit, probit, and other generalized linear models Sage.

Mutaqin, A. K., Kudus, A., & Karyana, Y. (2015). Metode Parametrik untuk Menghitung Premi Program Asuransi Usaha Tani Padi di Indonesia. Prosiding SNaPP, 15–

23.

Pasaribu, S. M. (2010). Penerapan Asuransi Usahatani di Indonesia:

Alternatif Skenario Melindungi Petani dan Usaha Tani. Laporan Penelitian, Pusat Sosial Ekonomi dan Kebijakan Pertanian melalui

…. Retrieved from

www.litbangpertanian.go.idberita/

one/1539/file/asuransi.

Situmorang, S. H., Muda, I., Doli, M., &

Fadli, F. S. (2014). Analisis data untuk riset manajemen dan bisnis.

USUpress.

Suryana, A. (2014). Menuju ketahanan pangan indonesia berkelanjutan

2025: tantangan dan

penanganannya. In Forum Penelitian Agro Ekonomi (Vol. 32, pp. 123–135).

Umar, H. (2008). Metode penelitian untuk skripsi dan tesis bisnis. PT RajaGrafindo Persada.

(13)

3/29/2021 Archives

https://ojs.unimal.ac.id/agrifo/issue/archive 1/2

Editorial Team Peer Reviewers Focus & Scope Author Guidelines Publication Ethics Open Access Policy Peer Review Process Online Submission Contact  

USER

Username Password

Remember me Login

Login

ARTICLE TEMPLATE

  TOOLS

  CURRENT INDEXING

VISITOR STATISTICS

2020

Vol 5, No 2 (2020): November 2020

Vol 5, No 1 (2020): April 2020

2019

Vol 4, No 2 (2019): November 2019

Vol 4, No 1 (2019): April 2019

2018

Vol 3, No 2 (2018): November 2018

Vol 3, No 1 (2018): April 2018

HOME ABOUT LOGIN REGISTER SEARCH CURRENT ARCHIVES ANNOUNCEMENTS INDEXING SITE Home > Archives

Archives

Gambar

Tabel 4. Hasil Analisis Regresi Logistik

Referensi

Dokumen terkait

Didalam Sistem CDMA, satu set sel bertetangga semuanya menggunakan frekuensi yang sama untuk transmisi dan sel yang berbeda (atau base station) dalam arti adalah sebuah nomer yang

Mahasiswa peserta mata kuliah Gambar Arsitektur wajib mengerjakan/mempersiapkan materi tugas yang sudah ditugaskan sebagai PR, serta aktif di dalam studio untuk mengerjakan

negara Jepang yang dapat dikatakan merupakan hasil usaha dari fungsi dan sistem polisi Jepang dengan mangadakan community policing dan menjadikan kouban sebagai garda terdepan

SOURCE DIRECT di ASD merupakan pameran yang menampilkan Importir, Distributor, grosir, desainer, Sourcing Direktur / Manajer, dan Profesional Produksi sourcing, didedikasikan

Semua pemain utama industri memiliki profil produk yang sangat kuat dengan sebagian besar merek kopi paling terkenal di dunia yang dimiliki antara

Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 37 Tahun 2O14 tentang Pedoman Penyusunal Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah Tahun Anggaran 2015 (Berita Negara Republik

Perkembangan psikososial remaja awal diantaranya: 1) lebih mampu berkompromi; 2) belajar berfikir secara independen dan membuat keputusan sendiri; 3) terus menerus

menunjukkan bahwa pemberian kapsul Monasterol dengan dosis 3 kapsul/ekor/hari selama 8 minggu mampu meningkatkan kadar HDL darah dari hewan uji sebesar 83,58 % dan ini