• Tidak ada hasil yang ditemukan

(ABSTRAK) PENGEMBANGAN E-LEARNING DENGAN MOODLE SEBAGAI ALTERNATIF MEDIA PEMBELAJARAN BERBASIS INTERNET DI SMP NEGERI 5 SEMARANG.

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "(ABSTRAK) PENGEMBANGAN E-LEARNING DENGAN MOODLE SEBAGAI ALTERNATIF MEDIA PEMBELAJARAN BERBASIS INTERNET DI SMP NEGERI 5 SEMARANG."

Copied!
2
0
0

Teks penuh

(1)

PENGEMBANGAN E-LEARNING DENGAN MOODLE

SEBAGAI ALTERNATIF MEDIA PEMBELAJARAN

BERBASIS INTERNET

DI SMP NEGERI 5 SEMARANG

Skripsi

disajikan sebagai salah satu syarat untuk memperoleh gelar Sarjana Pendidikan Prodi Teknologi Pendidikan

oleh Burhanuddin 1102407029

JURUSAN KURIKULUM DAN TEKNOLOGI PENDIDIKAN

FAKULTAS ILMU PENDIDIKAN

UNIVERSITAS NEGERI SEMARANG

(2)

vii

ABSTRAK

Burhanuddin. 2011. Pengembangan E-learning Dengan Moodle sebagai

Alternatif Media Pembelajaran Berbasis Internet di SMP Negeri 5 Semarang.

Skripsi, Jurusan Kurikulum dan Teknologi Pendidikan, Fakultas Ilmu Pendidikan, Universitas Negeri Semarang. Pembimbing I: Drs. Wardi, M.Pd. Pembimbing II: Dra. Istyarini, M.Pd.

Kata Kunci: E-learning Sekolah dengan Moodle, Alternatif Media Pembelajaran Berbasis Internet.

Dalam pelaksanaan pembelajaran yang baik tidak lepas dari penggunaan media pembelajaran yang nantinya digunakan oleh masing-masing guru atau sekolah. E-learning merupakan salah satu media pembelajaran online yang banyak digunakan oleh lembaga pendidikan khususnya sekolah. Tetapi dalam kenyataannya sekarang, setelah penulis melaksanakan kegiatan Praktik Pengalaman Lapangan (PPL) pada tanggal 9 Agustus-30 Oktober 2010,

e-learning di SMP Negeri 5 Semarang belum dikembangkan dan digunakan secara

baik sebagai media pembelajaran berbasis internet.

Permasalahan dalam penelitian ini adalah bagaimana pengembangan

e-learning sekolahdengan CMS Moodle di SMP Negeri 5 Semarang dan kelayakan

e-learning sebagai alternatif media pembelajaran berbasis internet. Metode

penelitian yang digunakan adalah metode Penelitian dan Pengembangan (Research and Development). Prosedur e-learning ini dikatakan sudah layak, karena sesuai dengan teori yang telah diterangkan sebelumnya dan kerangka berfikir yang ada yaitu dari mulai desain, produksi, sampai uji coba dari Ahli.

Uji coba produk telah dilakukan kepada guru dan siswa dimana sebelumnya dilakukan kajian dari pakar materi dan pakar media terhadap produk. Dari hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa e-learning sekolah dengan CMS

Moodle yang telah dikembangkan dapat dikatakan sudah baik. Hasilnya diolah

secara deskriptif persentase. Hasil checklist yang dilihat dari 2 aspek yaitu desain pembelajaran dan komunikasi visual, menunjukan e-learning ini termasuk dalam kategori baik dengan persentase dalam desain pembelajaran, guru 89% dan siswa 82,13%. sedangkan dalam komunikasi visual, guru 87,35% dan siswa 80,3%.

Referensi

Dokumen terkait

penggunaan media pembelajaran terhadap hasil belajar siswa kelas VIII SMP Negeri 4 Semarang. Saran yang diberikan peneliti kepada 1) pihak sekolah untuk menambah

Portal e-Learning ini telah terintegrasi dengan website jurusan teknik elektro Unnes dengan menggunakan satu database saja, Paket konten e-Learning (Content Aggregation

Pengkategorian PAM ini dianggap penting dalam proses pembelajaran agar proses pembelajaran tersebut lebih baik, sehingga dalam penelitian ini l diharapkan siswa yang

Saran yang dapat diberikan dalam penelitian ini yaitu sebagai berikut: (1) Buku ajar yang dikembangkan dapat menjadi salah satu referensi yang dapat digunakan

Pemberian tugas belajar pada pembelajaran dengan pendekatan scaffoding diberikan dari tingkat rendah ke tinggi, sehingga diharapkan siswa mampu berpikir pada level yang

Diharapkan dengan sistem ini dapat mempermudah penyampaian informasi baik bagi pihak dalam sekolah dan masyarakat umum, mempermudah interaksi pembelajaran antara guru

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui prosedur pengembangan media dan produk akhir yang dihasilkan dari pengembangan media pembelajaran IPA Terpadu

Kondisi akhir yang diharapkan dengan e- learning berbasis edmodo pada materi pythagoras adalah meningkatnya minat, persepsi positif peserta didik dalam belajar