• Tidak ada hasil yang ditemukan

PERANCANGAN MEDIA YOU ONLY LIVE ONCE (Y.O.L.O) SEBAGAI SARANA MENINGKATKAN MINAT BACA DAN TULIS BERBASIS WEB (STUDI KASUS FORUM LINGKAR PENA JAMBI)

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "PERANCANGAN MEDIA YOU ONLY LIVE ONCE (Y.O.L.O) SEBAGAI SARANA MENINGKATKAN MINAT BACA DAN TULIS BERBASIS WEB (STUDI KASUS FORUM LINGKAR PENA JAMBI)"

Copied!
6
0
0

Teks penuh

(1)

PERANCANGAN MEDIA YOU ONLY LIVE ONCE (Y.O.L.O) SEBAGAI

SARANA MENINGKATKAN MINAT BACA DAN TULIS BERBASIS

WEB (STUDI KASUS FORUM LINGKAR PENA JAMBI)

Elzas

1

, Dewi Aryanti

2

1Dosen Tetap STMIK Nurdin Hamzah Jambi, Jambi 36121 2Mahasiswa STMIK Nurdin Hamzah Jambi

E-mail:ethas78@gmail.com

Abstract - The condition of Indonesia's own interests read community is indeed quite a concern. Low-interest read can be viewed from various aspects of one community's desire to buy a conventional printed book that feels quite damning. This is where the existence of E-books began to be felt important, practical aspects and provide a viable alternative to conventional printed books substitute relatively less expensive. Reading itself is a process of improving vocabulary, command on the language and communication skills of a person. Someone who doesn't read will always experience the rarity of words when writing and speaking. On this occasion, the author doing research on Flip Jambi Region as an organization with the goal of improving the reading and writing culture among the public by designing a media "Media You Only Live Once (Y.O.L. O) as a means of increasing interest in reading and write". Results of the study concluded that the content generated from the draft media You Only Live Once (Y.O.L. O) facilitate readers in accessing books with more easy, practical and up to date.

Keywords : Reading, E-Book, Writing , You Only Live Once (YOLO)

I. PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

Membaca merupakan aktivitas penting dalam sebuah proses meningkatkan kosa kata,perintah pada bahasa dan kemampuan komunikasi seseorang.Lebih penting lagi,kemampuan membaca secara langsung berkaitan dengan kemampuan menulis yang baik.Seseorang yang tidak membaca akan selalu mengalami kelangkaan kata ketika menulis dan berbicara.

Buku merupakan salah satu media baca yang menyediakan banyak sumber informasi bagi pembaca.Media baca dapat dibagi ke dalam beberapa jenis seperti buku, majalah, dan koran.Pada awalnya, media baca banyak terbentuk dari sejumlah informasi yang dicetak pada kertas.Hal ini yang sering kita sebut sebagai media baca cetak atau dikenal dengan istilah printed media. Meskipun media baca cetak hingga saat ini masih eksis, namun trend menunjukan adanya pergeseran ke arah media baca elektonik atau Electronik Book. Perkembangan teknologi dan informasi yang sangat pesat merupakan salah satu faktornya.Kini masyarakat mulai beralih menggunakan media baca elektronik yang dapat diakses secara mudah dari perangkat elektronik

yang mereka miliki seperti Ponsel cerdas,Tablet, Komputerdan IPad.

Kondisi minat baca bangsa Indonesia sendiri memang cukup memprihatinkan.Berdasarkan studi "Most Littered Nation In the World" yang dilakukan oleh Central Connecticut State Univesity pada Maret 2016 lalu, Indonesia dinyatakan menduduki peringkat ke-60 dari 61 negara soal minat membaca.Berdasarkan survei UNESCO minat baca masyarakat Indonesia baru 0,001 persen. Artinya, dalam seribu masyarakat hanya ada satu masyarakat yang memiliki minat baca.Hal ini sungguh sangat memprihatinkan dilihat dengan insfratuktur yang mendukung yang dimiliki dalam meningkatkan minat membaca masyarakatnya. Rendahnya minat baca tersebut bisa dilihat dari berbagai aspek salah satunya keinginan masyarakat untuk membeli buku cetak konvensional yang terasa cukup memberatkan.Apalagi bagi para mahasiswa atau generasi muda yang memiliki pendapatan terbatas. Disinilah keberadaan E-book mulai dirasakan penting,karena aspek kepraktisannya dan menjadi sarana alternatif pengganti buku cetak konvensional yang dirasa cukup mahal di ukur dari pendapatan mahasiswa atau pun generasi muda kebanyakan.Dalam perkembangannya,penerapan E-book mengalami beberapa kendala,seperti kesulitan

(2)

mahasiswa untuk mengakses media elektronik atau software dengan fitur-fitur yang mendukung untuk membaca E-book selain itu meski E-book memiliki tingkat ekonomi yang lebih rendah di banding buku cetak konvensional namun untuk memiliki sebuah E-book dengan rilis terbaru mahasiswa atau generasi muda tetap diharuskan membeli sebelum bisa mengaksesnya,meski ditawarin dengan harga yang relatif rendah sehingga membuat pembaca berpikir lagi dan menurunkan minatnya dalam membaca.

Berdasarkan uraian diatas maka penulis tertarik menciptakan sebuah media yang tidak hanya menyajikan buku-buku yang dapat diakses dengan mudah dan bersifat free namun juga sebagai platfrom bagi generasi muda dalam menulis artikel sendiri baik fiksi maupun non-fiksi yang dapat dibaca oleh banyak orang.

Adapun dalam penelitian ini penulis

mengambil judul “Perancangan Media You Only

Live Once (Y.O.L.O) Sebagai Sarana Meningkatkan Minat Baca dan Tulis Berbasis Web (Studi Kasus Forum Lingkar Pena Jambi)”. 1.2 Rumusan Masalah

Berdasarkan latar belakang pemasalahan diatas dapat dirumuskan suatu permasalahan Bagaimana membangun dan menerapkan sebuah media baru yaitu You Only Live Once (Y.O.L.O) sebagai media pendukung bagi mahasiswa dan generasi muda untuk meningkatkan minat baca dan tulis ?”

1.3 Tujuan dan Manfaat Penelitian 1.3.1 Tujuan Penelitian

Adapun tujuan penelitian dari penulisan skripsi yang berjudul Perancangan Media You Only Live Once (Y.O.L.O) adalah sebagai berikut : 1. Untuk mendorong tercipta masyarakat yang

berbudaya dalam hal membaca

2. Untuk melatih kreativitas generasi muda lewatmedia menulis

3. Untuk meningkatkan budaya membaca dan menulis dikalangan masyarakat.

1.3.2 Manfaat Penelitian

Adapun manfaat penelitian dari penulisan skripsi yang berjudul Perancangan Media You Only Live Once (Y.O.L.O) adalah sebagai berikut : 1. Sebagai media yang dapat membantu gerakan

pemerintah dalam upaya meningkatkan kegemaran membaca

2. Sebagai media yang menampung karya-karya generasi muda dalam bentuk tulisan

3. Sebagai media yang mempermudah pembaca dalam mengakses buku-buku dengan lebih mudah dan praktis

1.4 Ruang Lingkup Penelitian.

Agar pembahasan dan penulisan laporan ini lebih terarah dan tidak menyimpang dari sasaran, maka ruang lingkup penelitiannya adalah:

1. Materi Media You Only Live Once (Y.O.L.O) sebagai sarana meningkatkan minat baca dan tulis berbasis Website ini menampilkan kumpulan buku-buku baik fiksi maupun non-fiksi dalam versi E-Bookserta sebuah halaman yang ditunjukkan bagi pengunjung untuk menulis dan membagi tulisannya.

2. Tulisan atau artikel yang diterbitkan tidak mengandung unsur SARA, hate speech, politikdankomersil. Tulisan atau artikel yang diterbitkan berupa konten ringan yang bersifat menghibur dan inspiratif serta menarik dan bermanfaat bagi para pembaca.

3. Aplikasi yang digunakan adalah bahasa pemograman PHP dan Database MySql

II. TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Definisi Perancangan

Menurut Mohammad Subhan (dalam buku

yang berjudul “ Analisa Perancangan Sistem “,

2012:109) Perancangan adalah proses pengembangan spesifikasi baru berdasarkan rekomendasi hasil analisis sistem.

Menurut Arif (dalam buku yang berjudul “ Rancangan Teknik Industri “, 2016:02)

Perancangan mengambarkan secara umum suatu kegiatan rancangan proyek dan aktivitas-aktivitas khusus yaitu teknik atau metode-metode dalam merancang sesuatu.

Jadi dapat disimpulkan bahwa perancangan adalah suatu gambaran dari sistem yang menyangkut aktivitas-aktivitas atau metode-metode sehingga dapat menghasilkan sistem yang sesuai dengan hasil dari tahap analisis sistem.

2.2 Definisi Media

Menurut Bahri (dalam buku yang berjudul “

Strategi Belajar Mengajar “, 2013:120)Media

adalah segala bentuk dan saluran yang digunakan untuk menyampaikan informasi atau pesan. Kata

(3)

media berasal dari bahasa Latin,merupakan bentuk

jamak dari kata “medium” , yang secara harfiah

kata tersebut mempunyai arti “perantara” atau

“pengantar ”.

Menurut Bahri (dalam buku yang berjudul “ Strategi Belajar Mengajar “, 2013:121) Media

adalah alat bantu apa saja yang dapat digunakan sebagai penyalur pesan guna mencapai tujuan.

Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia,Media adalah alat ;(sarana) komunikasi seperti koran,majalah,radio,televisi,film,poster dan spanduk;perantara atau penghubung.

Dapat disimpulkan bahwa media adalah alat atau sarana yang dapat digunakan untuk menyampaikan pesan dari komunikator kepada khalayak.

2.3 Macam-macam Media

Menurut Bahri (dalam buku yang berjudul “ Strategi Belajar Mengajar “, 2013:124) Dilihat dari

Jenisnya Media dibagi kedalam : a. Media Auditif

Media Auditif adalah Media yang hanya mengandalkan kemampuan suara saja,seperti radio,cassette recorder, piringan hitam.Media ini tidak cocok untuk orang tuli atau mempunyai kelainan dalam pendengaran. b. Media Visual

Media Visual adalah Media yang hanya mengandalkan indra penglihatan.Media visual ini ada yang menampilkan gambar diam seperti film strip (film rangkai),sliders (film bingkai),foto, gambar atau lukisan, dan cetakan.Adapula media visual yang menampilkan gambar atau simbol yang bergerak seperti film bisu, dan film kartun. c. Media Audiovisual

Media AudioVisual adalah Media yang mempunyai unsur suara dan unsur gambar.Jenis media ini mempunyai kemampuan yang lebih baik,karena meliputi kedua jenis media yang pertama dan kedua. Menurut Syaiful Bahri Djamarah (dalam buku

yang berjudul “ Strategi Belajar Mengajar “,

2013:126) Dilihat dari Bahan Pembuatannya Media dibagi kedalam :

a. Media Sederhana

Media ini bahan dasarnya mudah diperoleh dan harganya murah,cara pembuatannya mudah dan penggunaannya tidak sulit.

b. Media Kompleks

Media ini adalah media yang bahan dan alat pembuatannya sulit diperoleh serta mahal harganya,sulit pembuatannya dan penggunaannya memerlukan keterampilan yang memadai.

Dari jenis-jenis media sebagaimana disebutkan diatas,dapat disimpulkan bahwa dasar pertimbangan untuk memilih media sangatlah sederhana, yaitu memenuhi kebutuhan atau mencapai tujuan yang diinginkan atau tidak. 2.4 Definisi Membaca

Menurut Nurhadi (2016:12) Membaca adalah aktivitas kompleks yang melibatkan berbagai faktor yang datang dari dalam diri pembaca dan faktor luarn. Membaca dapat diibaratkan sebagai proses memproduksi pengetahuan, pengalaman, dan sikap-sikap baru. Dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia,Membaca adalah melihat serta memahami isi dari apa yang tertulis (dengan melisankan atau hanya dalam hati),mengeja atau melafalkan apa yang tertulis.

2.5 Definisi Menulis

Menurut Satria Nova (dalam buku yang

berjudul “ Ternyata Menulis itu Mudah dan Menghasilkan Uang “, 2011: 9-10) Menulis itu

menyembuhkan.Menulis secara tidak langsung mampu melampui batas ruang dan waktu,yang mungkin tidak dapat kita lakukan secara langsung.

Menurut Agustina Soebachman (dalam buku yang

berjudul “ Mahir Menulis dalam 4 hari “, 2016:

32-33) Menulis adalah media komunikasi kita dengan orang lain, media untuk mengeluarkan gagasan, menyampaikan ide-ide, dan mengisahkan apa yang terpikirkan.

3 PEMBAHASAN

3.1 Analisa Sistem

Analisa sistem merupakan tahap yang paling penting dalam merancang sebuah sistem karena pada tahap analisa ini dapat dilihat bagaimana sistem yang sedang berjalan dan masalah-masalah apa saja yang dapat menghambat jalannya sistem. Ketelitian sangat dibutuhkan untuk menentukan seperti apa sistem yang sedang dibangun. Apabila

(4)

penganalisaan sistem tidak dilakukan secara mendetail maka sistem baru yang akan dirancang hasilnya tidak akan optimal.

Analisa sistem dibutuhkan untuk menganalisa permasalahan dan kekurangan terhadap sistem lama yang sedang berjalan lalu digantikan dengan sistem baru yang diusulkan yang dapat mempermudah kinerja sistem

3.1.1 Sistem Yang Sedang Berjalan

Berdasarkan pengamatan dari penelitian yang dilakukan terhadap sistem yang sedang berjalan pada Forum Lingkar Pena Wilayah Jambi, terdapat beberapa aspek yang perlu diperbaharui seperti halnya dalam proses pengaksesan maupun pendataan karya-karya dari anggota yang kurang terorganisir sehingga karya-karya yang ada kurang dikenal oleh masyarakat, selain itu media sosial

yang digunakan sebagai ‘perantara’ untuk

menyiarkan karya atau kegiatan dari anggota kurang menarik dan tidak up to date .

Oleh karena itu masih banyak masyarakat maupun generasi muda yang belum mengetahui keberadaan karya-karya yang dihasilkan oleh anggota FLP. Dan untuk menunjang kelancaran dan kemudahan bagi pengunjung dalam membaca dan menulis pada Forum Lingkar Pena Wilayah Jambidibutuhkan sebuah media yang lebih freshdengan konten yang cerdas dan hak akses yang tidak rumit.

3.1.2 Sistem Yang Diusulkan

Berdasarkan analisa yang telah dilakukan terhadap sistem yang sedang berjalan penulis mengusulkan untuk membuat sebuah media berbasis website yang diberi nama You Only Live Once (Y.O.L.O) sebagai sarana yang menyajikan konten-kontenterbaru yang menarikbaik dari segi buku-buku yang ditampilkan maupun artikel-artikel yang diterbitkan. Buku yang disajikan berupa Elektronic Book (E-Book) yang dapat diakses dengan mudah oleh pengunjung dan sebagai alternatif pengganti buku cetak konvensional. Selain itu artikel yang diterbitkan merupakan tulisan yang telah melalui proses filter terlebih dahulu oleh administrator

3.2 Data Flow Diagram (DFD)

Untuk merancang alat bantu dari penelitian ini penulis mengunakan Data Flow Diagram atau disebut juga Diagram aliran data merupakan teknik grafik yang digunakan untuk menjelaskan aliran informasi dan transformasi data yang bergerak dari pemasukan data ke keluaran.

3.2.1 Diagram Contex

Diagram Konteks merupakan suatu diagram aliran tingkat tinggi yang menggambarkan seluruh jaringan, masukan, dan keluaran. Sistem yang dimaksud adalah untuk menggambarkan sistem yang sedang berjalan. Diagram Konteks merupakan gambaran umum sistem yang nantinya akan kita buat. Secara uraian dapat dikatakan bahwa diagram konteks ini berisi siapa saja yang memberikan data (inputan) ke sistem, serta kepada siapa data informasi itu diberikan (melalui sistem).

Diagram Konteks dibawah ini menggambarkan bentuk aliran data dari Media You Only Life Once(Y.O.L.O)

sebagai saran

meningkatkan minat baca dan tulis

Gambar 1. Diagram Contek Media Y.O.L.O

3.2.2 Diagram Level Nol

Diagram Level Nol adalah pengembangan dari diagram konteks dan bisa mencakup sampai empat proses. Berikut ini akan dijelaskan tentang diagram zero atau DFD level nol dari Perancangan Media You Only Live Once (Y.O.L.O) sebagai sarana meningkatkan minat baca dan tulis.

(5)

Gambar 2. DFD Level Nol 3.2.3 Diagram Rinci Proses 2 Level 1

Diagram Rinci akan menguraikan turunan dari Diagram Level Nol , yang menggambarkan atau menjelaskan rancangan Media You Only Live Once (Y.O.L.O) sebagai sarana meningkatkan minat baca dan tulis.

Gambar 3. DFD Rinci Proses 2 Level 1 3.2.4 Diagram Rinci Proses 3 Level 1

Adapun diagram Rinci Proses 3 Level 1 dapat diihat pada gambar dibawah ini:

Gambar 4. DFD Rinci Proses 3 Level 1

IV. KESIMPULAN DAN SARAN 4.1 Kesimpulan

Berdasarkan penjelasan pada bab-bab diatas, mengenai media You Only Live Once (Y.O.L.O)sebagai sarana meningkatkan minat baca dan tulis berbasis website, maka penulis dapat menyimpulkan :

1. Sistem Informasi yang ada pada Forum Lingkar Pena Jambi saat ini, masih menggunkan media sosial biasa seperti, Facebook dan Instagram yang jarang up-date, dalam memberikan informasi mengenai organisasi itu sendiri maupun kegiatan-kegiatan yang ada didalamnya, sehingga FLP tidak begitu dikenal luas dikalangan masyarakat.

2. Media Y.O.L.O yang dirancang merupakan website yang menyajikan buku—buku maupun artikel-artikel menarik dari para user yang disajikan semenarik mungkin dan bersifat up to date.

3. Media YO.L.O dirancang dengan menggunakan bahasa pemograman PHP dan database MySQL, serta software pendukung yaitu Adobe Reader/Acrobat Reader.

4. Media Y.O.L.O dikontrol oleh seorang Administrator yang bertugas sebagai securty system, yaitu pihak yang mencegah adanya konten-konten negatif.

5. Pengguna dapat mengakses Media Y.O.L.O dengan lebih dari satu akun, dengan catatan nama user yang tidak boleh sama atau berbeda

.

4.2 Saran

Dari hasil kesimpulan yang telah disampaikan tersebut, dapat diberikan suatu saran untuk peningkatan dan kelangsungan penggunaan dari media Y.O.L.O ini, antara lain :

2. Sistem yang akan diimplementasikan sebaiknya dilakukan pelatihan terlebih dahulu untuk admin yang akan mengoeperasikan Media Y.O.L.O ini.

3. Sebaiknya diadakan pengembangan berkelanjutan baik dari segi sistem yang dibangun,keamanan, tampilan, maupun isi konten yang disajikan supaya kedepannya

(6)

lebih baik dan tidak membosankan pengunjung.

4. Diharapkan kedepannya penguna tidak hanya bisa membaca buku dengan format pdf saja tapi juga dalam bentuk Microsoft Word.

DAFTAR REFERENSI

[1] Arif Muhammad, “ Rancangan Teknik Industri “ , Budi Utama. 2012

[2] Djamarah Syaiful Bahri, Zain Aswan , “

Strategi Belajar Mengajar “ , Rineka Cipta. 2013

[3] Fathansyah, “ Basis Data “ , Informatika.

2015

[4] Soebachman Agustina, “ Mahir Menulis

dalam 4 Hari “ , Kauna Pustaka. 2016

IDENTITAS PENULIS Nama : Elzas, M.Kom NIK/NIDN : 11.078 /1004107801 TTL : Jambi/04 Oktober 1978 Pend. Terakhir : S2 (Sistem Informasi) Bidang Keahlian : Ilmu Komputer

Nama : Dewi Aryanti Nim : 1301124 Jurusan : Sistem Informasi

Gambar

Gambar 2. DFD Level Nol 3.2.3 Diagram Rinci Proses 2 Level 1

Referensi

Dokumen terkait

Dan untuk meningkatkan efisiensi dan utilisasi jaringan pada perancangan topologi yang baru akan diterapkan sebuah routing protokol yang sesuai dengan kebutuhan dari jaringan

Tanya: Apakah guru sudah berupaya untuk membangkitkan motivasi belajar melalui penghargaan, menciptakan lingkungan belajaar yang kondusif dan melakukan kegiatan

Mitra Bebestari adalah para ahli di bidang hukum yang berasal dari Universitas di Indonesia dan / atau dari luar negeri, yang mempunyai kompetensi untuk menelaah naskah sesuai bidang

Fungsi fonem /Q/ digunakan untuk menyatakan konsonan rangkap 「 促 音 ’soku-on’ 」 <bunyi rangkap>, kecuali /n/ yang dirangkapkan dengan /N/; sedangkan fonem

Penelitian ini dilakukan untuk menganalisis pengaruh faktor predisposing (pengetahuan, sikap), faktor enabling (tingkat kerumitan pemakaian kondom, ketersediaan kondom,

1. Berdasarkan zat kimia yang terkandung didalmnya. a) Organik, misalnya sisa makanan, daun, sayur dan buah. b) Anorganik, misalnya logam, pecah belah, abu dan lain-lain.

Pada penelitian ini setelah peserta didik mengikuti pembela- jaran dengan menggunakan media pembe- lajaran powerpoint tema agama pada kelas eksperimen terjadi peningkatan

Nilai organoleptik terendah untuk warna Jam Mangga 2.84 (antara tidak suka dan biasa) yang terdapat pada perlakuan pemberian sukrosa 40% jenis Mangga Kweni