• Tidak ada hasil yang ditemukan

IJNS Indonesian Journal on Networking and Security - Volume 4 No ijns.org

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2022

Membagikan "IJNS Indonesian Journal on Networking and Security - Volume 4 No ijns.org"

Copied!
7
0
0

Teks penuh

(1)

Komputerisasi Program Terpadu Peningkatan Peranan Wanita Menuju Keluarga Sehat Sejahtera (P2WKSS) Desa Sekar Pada Badan Keluarga Berencana Dan Pemberdayaan Perempuan Pacitan

Surati

[email protected]

Abstract: P2WKSS Integrated Program is one of the work program emphasis on the empowerment of women, in order to help improve the welfare of the family to achieve higher quality of life. The concept of system refers to the design of the written details of the book is already a working agenda and work plan, thus arranged systematically, and can be implemented in the application program. The scope of  research is how to have a concept that has been created to assist the planning program of cadres of  trainers. Making this application using Netbeans and uses MySQL database. And refers to the details of the concepts that are written in the book.

Keyword : concepts, program

1.1. LATAR BELAKANG MASALAH

Program Terpadu Peningkatan Peranan Wanita Menuju Keluarga Sehat Sejahtera (P2W-KSS) merupakan salah satu program peningkatan peranan wanita dalam pembangunan yang berupaya untuk mengembangkan sumber daya manusia dan sumber daya alam serta lingkungan untuk mewujudkan dan mengembangkan keluarga sehat sejahtera dan bahagia dalam rangka pembangunan masyarakat Desa/Kelurahan, dengan perempuan sebagai penggeraknya.

Pelaksanaan program kerja membutuhkan kerja sama antar tim, tiap-tiap bagian program kerja. Karena sistem yang dipakai masih disusun rinci dalam buku-buku dan secara tertulis, maka akan banyak ditemui kendala- kendala, yang menghambat kelancaran pelaksanaan program kerja tersebut.

Terkadang koordinasi dari masing-masing bidang tidak tertulis rinci, sehingga harus menyusun ulang dalam buku-buku secara tertulis, terkadang ada data program kerja yang terlewatkan dan kesulitan untuk memperbaiki.

Permasalahan yang timbul adalah jika program kerja sudah dijalankan, tetapi tidak dicatat rinci dalam buku catatan, maka terjadi kesulitan untuk menyesuaikan dengan tanggal terjadinya kegiatan, karena setiap kegiatan harus dibukukan sebagai laporan.

Program kerja inilah yang harus menjadi dokumen, sehingga perlu dibuatkan aplikasi program kerja berbasis desktop, agar membantu pencatatan secara maksimal.

1.2 Rumusan Masalah

a. Bagaimana membuat Komputerisasi Program Terpadu P2WKSS Desa Sekar pada Badan Keluarga Berencana dan Pemberdayaan Perempuan ?

b. Apakah aplikasi yang sudah dibuat, akan mempermudah tenaga penyuluh untuk menyukseskan program terpadu yang sudah diusulkan? 

1.3 Batasan Masalah

1. Penyajian data dari tiap-tiap sektor kelompok.

2. Penyajian data dari kegiatan yang sudah terealisasi.

3. Aplikasi kritik dan saran, usulan program kerja dari sektor lain.

1.4 Tujuan

Menghasilkan program aplikasi Komputerisasi Program Terpadu Peningkatan Peranan Wanita Menuju Keluarga Sehat Sejahtera (P2W-KSS) Desa Sekar pada Badan Pemberdayaan Perempuan Dan Keluarga Berencana Kab. Pacitan

1.5 Manfaat

a. Mengetahui program kerja dari P2W-KSS b. Memahami peran perempuan dalam

mewujudkan keadilan dan kesetaraan gender.

c. Mempermudah penyuluh dalam melaksanakan program kerja

2.2.1.1 Pengertian P2W-KSS

Program Terpadu P2W-KSS merupakan salah satu program peningkatan peran perempuan yang mempergunakan pola pendekatan lintas bidang pembangunan, secara terkoordinasi, dengan upaya yang diarahkan untuk meningkatkan kesejahteraan keluarga guna mencapai tingkat hidup yang berkualitas.

Sasaran Program Terpadu P2WKSS adalah keluarga miskin dengan prioritas perempuan yang ditetapkan dengan keputusan Gubernur Jawa Timur atas usulan dari Pemerintah Kabupaten/Kota yang sudah ditetapkan. Jangkauan Program terpadu P2WKSS meliputi keluarga dengan tingkat kesejahteraan tergolong rendah dalam kategori keluarga Pra sejahtera dan keluarga Sejahtera yang rawan social, ekonomi, kesehatan dan pendidikan. (Badan Pemberdayaan Perempuan Dan Keluarga Berencana Provinsi Jawa Timur, 2010:1)

(2)

2.2.1.2. Pengertian Java

Java adalah bahasa pemrograman yang dapat dijalankan diberbagai perangkat computer, termasuk pada ponsel. Dikembangkan oleh Sun Mikrosystem dan dirilis pada 1995, berbeda dengan JavaScript. JavaScript adalah bahasa scripting yang disunakan oleh web.

(Hendra Kurniawan,2011:3)

Java merupakan development tools yang fleksibal dan powerful. Salah satu keunggulannya adalah platform independence adalah program yang kita tulis tidak bergantung pada sistem operasi saat program tersebut dibuat.(Setiyo Cahyono, 2006:16)

Tipe data Java terbagi menjadi 3, yaitu tipe data numerik boolean, dan String. Tipe data numeric digunakan untuk menyimpan data-data berupa angka. Boolean digunakan untuk menyimpan data yang hanya mempunyai 2 nilai, yaitu benar dan salah.

String digunakan untuk menyimpan segala sesuatu yang dapat disimpan baik berupa angka, huruf, atau karakter khusus. (Wahana Komputer, 2008:16)

2.2.1.3. Pengertian Basis data dan Sistem Basis Data

Basis data adalah sekumpulan file data yang saling berhubungan dan diorganisasi sedemikian rupa sehingga data-data tersebut dapat diakses dengan mudah dan cepat dan dapat diproses menjadi sebuah informasi yang lebih bermanfaat.

Data yang ada tidak hanya disimpan begitu saja dalam sebuah media penyimpanan, tetapi dikelola dan diolah oleh sebuah sistem database yang disebut Database Manajement System (DBMS).

Dengan demikian data yang begitu besar dan kompleks dapat disusun dengan rapi dan terstruktur sehingga meningkatkan kecepatan akses datanya. (Wahana Komputer, 2008:38).

2.2.1.4. Pengertian SQL dan MySQL Structured Query Language (SQL) adalah salah satu dari sekian banyak bahasa pemrograman basis data yang paling popular.

SQL merupakan bahasa pemrograman yang gratis dan mudah digunakan. SQL memungkinkan anda untuk membuat basis data sekaligus mengelolanya, yaitu menambah, menghapus, mengubah, mencari data dan lain sebagainya.

MySQL adalah sebuah program Database server yang mampu menerima dan mengirimkan data dengan cepat dengan menggunakan perintah-perintah SQL. MySQL memiliki dua bentuk lisensi, yaitu FreeSoftware dan Freeware. (Wahana Komputer, 2008:48).

2.2.1.5. Pengertian Netbeans

NetBeans merupakan salah satu proyek open source yang disponsori oleh Sun Microsystem.

Proyek ini berdiri pada tahun 2000 dan telah menghasilkan 2 produk, yaitu Netbeans IDE dan NetBeans Platform. NetBeans IDE merupakan produk yang digunakan untuk melakukan pemrograman baik menulis kode, mengkompilasi, mencari kesalahan, dan mendistribusikan program. Sedangkan Netbeans platform adalah sebuah modul yang merupakan kerangka awal/fondasi dalam membangun aplikasi desktop yang besar.

NetBeans merupakan salah satu IDE yang paling tangguh saat ini dalam melakukan pemrograman Java. Selain itu NetBeans menyediakan paket yang lengkap dalam pemrograman dari pemrograman standart (aplikasi desktop), pemrograman enterprise dan pemrograman perangkat mobile. (Wahana Komputer, 2010:2)

2.3. Kajian Pustaka

Listiyono (2010): Dalam mengelola sumber daya manusia yang dimiliki oleh PT. XXX menggunakan sistem yang dihasilkan dengan sistem manual. Oleh karena itu sering dihadapi masalah yang timbul karenanya. Untuk mengatasi masalah yang ada pada sistem manual tersebut perlu dibuat Sistem Informasi Sumber Daya Manusia berbasis komputer sehingga pengelolaan data dan pembuatan informasi sumber daya manusia dapat dilakukan dengan lebih baik.” Kelebihan dari penelitian tersebut adalah dengan sistem yang berbasis komputer menghasilkan sistem yang lebih baik dan memberi manfaat bagi kinerja manajer.

Nugraheni dalam Jurnal INKOM Vol 4, No. 1 (2010:1) mengatakan bahwa Ubiquitous health (U-Health) didefinisikan sebagai pemanfaatan ubiquitous computing dan ubiquitous network di bidang kesehatan dalam rangka untuk menyediakan layanan informasi kesehatan jarak jauh dengan tujuan untuk peningkatan kualitas kesehatan manusia.

Penelitian tersebut mempunyai kelebihan penyampain informasi yang lebih cepat dengan adanya komputer dan jaringan.

Noviyanto dalam Jurnal Informatika Vol 3, No. 2, (Juli 2009:1) aplikasi desktop memiliki banyak kelebihan dibandingkan dengan dengan aplikasi berbasis web, karena banyak operasi yang dapat dilakukan pada sisi client namun terbatas pada ruang lingkup pengaksesan.

Kelebihan penelitian tersebut adalah bisa membuat sistem desktop yang membantu kerja sistem lebih sederhana dan belum

(3)

Data   memerlukan banyak akses maupun menu-

menu.

Penelitian dengan komputerisasi program kerja dengan aplikasi netbeans akan

mempermudah kerja para kader dalam penyampaian informasi dan lebih mudah untuk melakukan penyimpanan data.

3.1.1. Analisis Sistem Yang Sedang Berjalan

Penelitian yang dilakukan adalah pelaksanaan kegiatan Program Terpadu P2W-KSS Desa Sekar. Dari hasil wawancara yang dilakukan semua kegiatan dirinci satu persatu ditulis di buku. Sehingga ada kendala-kendala yang dapat disimpulkan sebagai berikut,

1. Memerlukan banyak buku, sehingga manambah beban biaya untuk pembelian buku

2. Jika ada kesalahan tulis maka banyak coretan-coretan

3. Jika ada usulan tambahan dari program kerja yang dibuat maka harus mengganti yang sudah ada

4. Jika rincian program kerja ada yang tertinggal maka akan menghambat pelaksanaan pembinaan

3.1.2. Analisis Hasil

Kesimpulan dari analisis sistem yang sedang berjalan adalah memberikan penyelesaian dengan komputerisasi. Data-data yang sudah dirinci disimpan dalam basis data. Akan memudahkan kader dalam menyampaikan pembinaan, mengingat Desa sekar sudah mempunyai perangkat komputer. Sehingga bisa digunakan untuk penyimpanan program kerja tersebut.

3.2. Analisis Kebutuhan

Hal-hal yang diperlukan untuk pembuatan sistem komputerisasi adalah sebagai berikut :

1. Data-data yang berupa rincian program kerja, sebagai input data 2. Penggunaan perangkat keras,

perangkat lunak yang dibutuhkan peneliti dalam pembuatan sistem.

Tabel 3.1 Analisis Kebutuhan Non Fungsional

No. Nama Type Jumlah

1 Komputer Intel Pentium

Dual Core 1 Unit 2 Buku Tulis 12 buah 3.3. Perancangan Sistem

1. Kebutuhan Hardware

Kebutuhan hardware yang digunakan untuk penunjang pembuatan sistem ada pada table berikut :

Tabel 3.2 Hardware penyusunan

No. Nama Type Jumlah

1 Laptop

ASUS

K43U 1 Unit

2 Printer Canon Pixma

MP287 1 Unit

2. Kerangka Masalah

Gambar 3.3 kerangka masalah

3. Perancangan Data Flow Diagram

Berikut DFD yang dibuat sebagai dasar pembuatan aplikasi :

1. DFD level 0

persetujuan output

informasi input_data

KADER PEMBINA

0 KOMPUTERISASI PROGRAM KERJ

A

Gambar 3.4 DFD Level 0

Keterangan gambar :

Kader melakukan proses data sehingga diperoleh informasi dan outputnya merupakan laporan kepada pembina dari masing-masing dinas terkait.

2. DFD level 1 Analisis Masalah 

Aplikasi Program  Program Kerja 

P2W KSS

catat 

(4)

PKK

INPUT_DATA_KB

INPUT_DATA_sosial

INPUT_DATA_kominfo

INPUT_DATA_kop INPUT_DATA_perindag INPUT_DATA_hukum INPUT_DATA_didik INPUT_DATA_tani INPUT_DATA_pp

USULAN INPUT

PERSETUJUAN OUTPUT

KADER

PEMBINA 1

PROSES UBAH DATA

+

1 PP

2 TANI

3 DIDIK

4 HUKUM

5 PKK

6 KB

7 SOSIAL

8 KOMINFO

9 PERINDAG 10 KOPERASI

Gambar 3.5 DFD Level 1

Keterangan Gambar

Entitas kader melakukan proses data, yaitu input, ubah, hapus yang diteruskan penyimpanan ke masing-masing database yang sudah dipersiapkan masing-masing sektor. Setelah proses selesai maka bisa didapatkan informasi dan output.

4. Relasi Antar Tabel

O ne to One hukum

kode_urut_h program_kerja_h

rhukum kode_urut program_kerja tanggal ket program_kerja_h kode_urut_rk

Gambar3.6 Relasi tabel hukum dan rhukum

O ne t o One kb

kode_urut_k program_kerja_kb

rkb ket kode_urut_k program_kerja_kb tanggal program_kerja kode_urut_rk

Gambar3.7 Relasi tabel kb dan rkb

one to O ne kop

kode_urut_k program_kerja_k

rkop ket kode_urut_k program_kerja_k tanggal kode_urut_rk program_kerja

Gambar3.8 Relasi tabel kop dan rkop

Pengambilan input data dari menu realisasi berdasarkan tabel basis data dari menu program kerja.

5. Rancangan Tabel

Tabel yang diperlukan untuk membuat sistem komputerisasi program kerja memerlukan 19 tabel untuk penyimpanan olah data, dari tambah data, ubah data dan hapus data.

Berkas tabel tersebut adalah sebagai berikut :

1. Tabel Tani

Berkas ini untuk penyimpanan data dari kegiatan sektor pertanian yang akan dilaksanakan dengan struktur sebagai berikut :

Tabel 3.3 Struktur tabel db_tani

Id Field Type Lebar Keterangan 1 Kode_urut varchar 4

nomor urut input

2 Program_kerja varchar 20 uraian program kerja

2. Tabel didik

Berkas ini untuk penyimpanan data dari kegiatan sektor pendidikan, dengan struktur sebagai berikut :

Tabel 3.4 Struktur tabel db_didik

Id Field Type Lebar Keterangan 1 Kode_urut varchar 4

nomor urut input 2 Program_kerja varchar 20

uraian proker

3. Tabel PKK

Berkas ini untuk penyimpanan data dari kegiatan sektor PKK yang akan dilaksanakan dengan struktur sebagai berikut :

Tabel 3.5 Struktur tabel db_pkk

Id Field Type Lebar Keterangan 1 Kode_urut varchar 4

nomor urut input 2 Program_kerja varchar 20

uraian proker

4. Tabel Hukum

Berkas ini untuk penyimpanan data dari kegiatan sektor Hukum dan HAM yang akan dilaksanakan dengan struktur sebagai berikut : Tabel 3.6 Struktur tabel db_hukum

Id Field Type Lebar Keterangan 1 Kode_urut_h varchar 4

nomor urut input 2 Program_kerja_h varchar 20

uraian proker

5. Tabel perindag

Berkas ini untuk penyimpanan data dari kegiatan sektor perindustrian dan perdagangan yang akan dilaksanakan dengan struktur sebagai berikut :

Tabel 3.7 Struktur tabel db_perindag

Id Field Type Lebar Keterangan 1 Kode_urut_pg varchar 4

nomor urut input 2 Program_kerja_g varchar 20

uraian proker

6. Tabel koperasi

Berkas ini untuk penyimpanan data dari kegiatan sektor koperasi yang akan dilaksanakan dengan struktur sebagai berikut :

Tabel 3.8 Struktur tabel db_kop

Id Field Type Lebar Keterangan 1 Kode_urut_k varchar 4

nomor urut input 2 Program_kerja_k varchar 20

uraian proker

7. Tabel sosial

Berkas ini untuk penyimpanan data dari kegiatan sektor sosial yang akan dilaksanakan dengan struktur sebagai berikut :

Tabel 3. 9 Struktur tabel db_sosial

(5)

Id Field Type Lebar Keterangan 1 Kode_urut_sos Varchar 4

nomor urut input 2 Program_kerja_sos Varchar 20

uraian proker

8. Tabel KB

Berkas ini untuk penyimpanan data dari kegiatan sektor KB yang akan dilaksanakan dengan struktur sebagai berikut :

Tabel 3.10 Struktur tabel db_kb

Id Field Type Lebar Keterangan

1 Kode_urut_kb varchar 4

nomor urut input 2 Program_kerja_kb varchar 20

uraian proker

9. Tabel Pemberdayaan Perempuan

Berkas ini untuk penyimpanan data dari kegiatan sektor Pemberdayaan perempuan yang akan dilaksanakan dengan struktur sebagai berikut :

Tabel 3.11 Struktur tabel db_pp

Id Field Type Lebar Keterangan 1 Kode_urut Varchar 4

nomor urut input 2 Program_kerja varchar 20

uraian proker

10. Tabel Kominfo

Berkas ini untuk penyimpanan data dari kegiatan sektor kominfo yang akan dilaksanakan dengan struktur sebagai berikut : Tabel 3.12 Struktur tabel db_kominfo

Id Field Type Lebar Keterangan 1 Kode_urut Varchar 4

nomor urut input 2 Program_kerja Varchar 20

uraian proker

11. Tabel Untuk Realisasi

Tabel ini dirancang untuk penyimpanan input data yang berkaitan dengan sektor-sektor yang sudah menerapkan program kerja yang sudah ditentukan. Ini adalah salah satu sektor yang sudah menerapkan usulan dari pembina oleh dinas terkait.

Tabel 3.13 Struktur tabel db_rdagang

Id Field Type Lebar Keterangan 1 Kode_urut Varchar 4

nomor urut input 2 Program_kerja Varchar 20

uraian proker 3 Tanggal Varchar 15

Tanggal realisasi 4 Ket Varchar 250 Uraian 5 Kode_urut_pg Varchar 4

6 Program_kerja_g Varchar 250

Rancangan tabel untuk penyimpanan input data yang berkaitan dengan usulan baik dari warga masyarakat maupun dinas terkait.

Tabel 3.14 Struktur tabel db_usul

Id Field Type Lebar Keterangan 1 Kode_urut varchar 4

nomor urut input

2 Ket varchar 20

uraian proker

8. Rancangan Input Data

Rancangan proses data pada menu Program kerja adalah

Gambar 3. 9 Rancangan input Program Kerja

Rancangan proses data pada menu realisasi

Gambar 3.10 Rancangan Input data Realisasi

Rancangan tambah data pada menu Usulan adalah :

Gambar 3.11 Rancangan Input Menu Usulan Tamba

Ubah  Hapu xxxxxxxx

xxxxx

Kode   Pro Kerja Xxxx  xxxxxxxxxxx 

xxxxxxxxxxxx xxxxxxxxxxxx xxxxxxxxxxxx

xxxxxxxxxxxx

xxxxxxxxxxxxxx

Kode     Usulan  Xxxxxx     xxxxxxxx    

(6)

4.1 Menu Utama

Menu tampilan awal ada 5 menu, untuk masing-masing menu mempunyai menu item sendiri-sendiri. Berikut ini tampilan menu utama

Gambar 4.1 Menu Utama

4.2. Menu Help

Tampilan menu hel ini berisi tentang pengertian singkat P2W-KSS, yang diselenggarakan oleh Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Keluarga Berencana Kab.

Pacitan dan yang ditunjuk adalah Desa Sekar.

Gambar 4.2. Menu Help

4.3. Menu Program_Kerja

Menu ini menampilkan sektor-sektor yang sudah ditetakan dan ketentuan yang dibuat sesuai pedoman dari dinas terkait.

1. Sektor Perencana Program

Gambar 4.3 Menu Perencana Program

2. Sektor Koperasi

Halaman ini digunakan untuk input data yang akan ditampilkan, jika data sudah tersimpan dan ingin diperbaharui tinggal pilih tombol ubah, begitu juga jika ingin menghapus data, tinggal klik tombol hapus. Tampak pada gambar berikut:

Gambar 4.4 Item Menu Koperasi

Untuk menu-menu sektor yang lain juga mempunyai proses input, dengan tombol tambah, menu ubah dengan tombol ubah, dan menu hapus dengan tombol hapus.

4.4. Menu Realisasi

Menu realisasi ini menampilkan kegiatan yang sudah dilaksanakan oleh masing-masing sektor. Untuk menu utama realisasi juga meliputi tambah, ubah dan hapus.

Gambar 4.5 Menu Realisasi

4.5 Menu Usulan

Tampilan menu untuk Usulan ini memuat tentang usulan dari pihak mana saja, yang bersifat membangun demi kelancaran pelaksanaan program pemerintah. Gambar tampak seperti dibawah.

Gambar 4.6 Menu Usulan

4.3 Uji Coba Sistem

Hasil kuisioner juga memberikan gambaran bagaimana aplikasi ini bisa diterapkan sesuai dengan program-program yang ditetapkan oleh dinas terkait. Berikut tabel kuisioner yang diajukan kepada 7 sektor dengan total peserta 30 orang.

Prosentase gambaran dari hasil uji kuisioner pada soal pertama dengan 27 orang menjawab cukup dan 3 orang belum jelas

(7)

tentang informasi yang disampaikan, dapat ditampilkan dalam grafik sebagai berikut :

Gambar 4.7 Uji coba kuisioner soal 1

Prosentase gambaran dari hasil uji kuisioner pada soal kedua dan ketiga adalah sama dengan tampilan grafik sebagai berikut :

Gambar 4.8 Uji coba kuisioner soal 2 dan 3

Prosentase gambaran hasil uji kuisioner pada soal keempat dengan 24 orang cukup memahami usulan yang diinputkan, 6 orang belum setuju dengan input usulan tersebut dapat ditampilkan sebagai berikut :

Gambar 4. 9 Uji kuisioner soal 4

Prosentase gambaran hasil uji kuisioner pada soal kelima dapat ditampilkan sebagai berikut :

5.1 Kesimpulan

Penelitian ini dapat memberikan kemudahan kader dalam melakukan pembinaan tiap sektor dengan penyajian contoh-contoh data yang sudah tersimpan. Usulan-usulan perbaikan yang dikemukakan baik oleh warga binaan maupun usulan dari pembina dinas terkait dapat tersimpan dalam database yang selanjutnya dapat diteruskan sesuai dengan program kerja pada sektor-sektor yang sudah ditentukan.

DAFTAR PUSTAKA

[1] Bambang Eka Purnama, Sistem Informasi Kartuhalo Dari Telkomsel Berbasis Komputer Multimedia Kajian Strategis Praktis Telkomsel Divisi Surakarta, Jurnal Speed Vol 8 No 2 – Agustus 2011 , ISSN 1979 – 9330 [2] Cahyono Setiyo, Panduan Praktis

pemrograman database menggunakan MySQL dan JAVA, Bandung : Informatika, 2006.

[3] Kurniawan Hendra dkk,Aplikasi penjualan dengan program java Netbeans, Xammp, dan iReport, Jakarta: PT Elex Media Komputindo, 2011.

[4] Pedoman Pelaksanaan P2WKSS Provinsi JAWA TIMUR, Badan Pemberdayaan Perempuan dan Keluarga Berencana Provinsi JAWA TIMUR, 2010.

[5] Wahana Komputer, Shortcourse pengembangan aplikasi database berbasis JavaDB dengan NetBeans,Ed. I, Yogyakarta:Andi Offset, 2010.

[6] Yakub, Pengolahan Sistem Informasi, Yogyakarta : Graha Ilmu, 2012.

[7] Bambang Eka Purnama, Perancangan Awal Perangkat Lunak Ensiklopedia Wayang Digital Berbasis Multimedia, Jurnal Speed 11 Vol 8 No 2 – Agustus 2012, ISSN 1979 – 9330

Referensi

Dokumen terkait

Di dalam hukum pidana materiil ada batas maksimum khusus ancaman pidana yang tercantum dalam tiap-tiap rumusan tindak pidana, serta batas minimum umum ancaman pidananya

Seperti halnya subjek dalam penelitian ini, mereka adalah sebagian dari anak-anak yang memiliki kelebihan yang luar biasa yang berupa IQ yang tinggi, dan bisa dikatakan

Adapun kesimpulan dari penelitian ini menunjukkan bahwa identitas budaya batak Toba pada film Lamaran yang tercermin dalam struktur mise en scene yang terdiri dari aspek

Metode ini dapat dipergunakan menguji konsep fit sebagai moderasi, prinsipnya: “kesesuaian (fit) atau interaksi antara variabel independan dengan variabel moderator

menimbulkan perubahan gambaran histopatologis ginjal tikus Wistar. Tingkat kerusakan tubulus proksimal pada kontrol dan perlakuan masing-masing dosis sebanding

Besarnya nilai koefisien determinasi yang ditunjukkan oleh nilai Adjusted R Square (lihat tabel 2) yaitu sebesar 0,708, hal ini berarti bahwa penghentian prematur atas prosedur

Kandungan yang ada di dalam daun wungu diharapkan dapat dimanfaatkan sebagai zat antioksidan untuk melawan radikal bebas.Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh

Judul Penelitian : Perbedaan karakteristik klinis pada anak sakit perut berulang dengan dan tanpa riwayat keluarga sakit perut berulang.. Nama Mahasiswa : Sisca