RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN SIKLUS 1
Nama Mahasiswa PPG : Atika Setyaningrum, S.Pd Nomer Peserta PPG : 201900538911
Rombel : 11
Kelompok : 03
PRODI PENDIDIKAN PROFESI GURU (PPG) GURU KELAS SD
UNIVERSITAS PENDIDIKAN GANESHA 2022
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN SIKLUS 1
Satuan Pendidikan : SD Negeri 2 Barepan Kelas / Semester : V (Lima)/ 1
Tema : 2 Udara Bersih bagi Kesehatan
Sub Tema : 2 Pentingnya Udara Bersih bagi Pernapasan
Pembelajaran : Ke-1
Total Alokasi Waktu : 4 JP Alokasi Waktu Pertemuan 1 : 2 JP Alokasi Waktu Pertemuan 2 : 2 JP
A. KOMPETENSI INTI (KI)
KI 1 : Menerima dan menjalankan ajaran agama yang dianutnya
KI 2 : Menunjukkan perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, santun, peduli, dan percaya diri dalam berinteraksi dengan keluarga, teman, guru dan tetangganya, serta cinta tanah air.
KI 3 : Memahami pengetahuan faktual, konseptual, prosedural, dan metakognitif pada tingkat dasar dengan cara mengamati, menanya, dan mencoba berdasarkan rasa ingin tahu tentang dirinya, makhluk ciptaan Tuhan dan kegiatannya, serta benda-benda yang dijumpainya di rumah, di sekolah, dan tempat bermain
KI 4 : Menunjukkan keterampilan berpikir dan bertindak kreatif, produktif, kritis, mandiri, kolaboratif, dan komunikatif. Dalam bahasa yang jelas, sistematis, logis dan kritis, dalam karya yang estetis, dalam gerakan yang
mencerminkan anak sehat, dan tindakan yang mencerminkan perilaku anak sesuai dengan tahap perkembangannya.
B. KOMPETENSI DASAR (KD) DAN INDIKATOR PENCAPAIAN Muatan : IPA
Kompetensi Dasar Indikator
3.2 Menjelaskan organ pernapasan dan fungsinya pada hewan dan manusia, serta cara memelihara Kesehatan organ pernapasan manusia
3.2.1
3.2.2
3.2.3
Menentukan faktor- faktor yang mempengaruhi gangguan pernapasan. C3
Menganalisis penyakit gangguan pernapasan berdasarkan faktor- faktor yang mempengaruhi. C4 Menguraikan cara pengobatan penyakit gangguan pernapasan.C4
4.2 Membuat model sederhana organ pernapasan manusia.
4.2.1
4.2.2
Membuat bagan penyebab ganguan pada organ pernapasan manusia. P3
Mempresentasikan bagan penyebab gangguan pada organ pernapasan manusia. P3
Muatan : Bahasa Indonesia
Kompetensi Dasar Indikator
3.2 Mengklasifikasi informasi yang didapat dari buku ke dalam aspek: apa, dimana, kapan, siapa, mengapa, dan bagaimana.
3.2.1
3.2.2
Menceritakan informasi pada teks bacaan dengan mengacu menggunakan kalimat tanya. C2 Menganalisis informasi pada bacaan dengan kalimat tanya. C4
4.2 Menyajikan hasil klasifikasi informasi yang didapat dari buku yang dikelompokkan dalam aspek: apa, dimana, kapan, siapa, mengapa, dan bagaimana menggunakan kosakata baku.
4.4.1 Menyajikan kalimat tanya yang telah dibuat berdasarkan teks bacaan dalam tabel (P3)
C. TUJUAN PEMBELAJARAN
1. Setelah mengamati video pembelajaran siswa mampu menentukan faktor penyebab gangguan pernapasan pada manusia dengan rinci. (C3)
2. Setelah melakukan diskusi kelompok, siswa mampu menganalisis penyakit gangguan pernapasan berdasarkan faktor-faktor yang mempengaruhi dengan tepat. (C4)
3. Setelah melakukan diskusi kelompok, siswa mampu menguraikan cara pengobatan penyakit gangguan pernapasan dengan tepat. C4
4. Setelah melakukan diskusi kelompok, siswa mampu membuat bagan penyebab ganguan pada organ pernapasan manusia dengan rinci. (P3)
5. Setelah melakukan diskusi kelompok, siswa mampu mempresentasikan hasil karyanya dengan percaya diri. (P3)
6. Setelah membaca teks cerita Kuldesak Lantaran Jerebu, siswa mampu menceritakan informasi pada teks bacaan dengan mengacu menggunakan kalimat tanya dengan baik. (C2)
7. Setelah membaca teks cerita Kuldesak Lantaran Jerebu, siswa mampu menganalisis informasi pada bacaan dengan kalimat tanya dengan tepat.
8. Setelah membuat kalimat tanya berdasarkan bacaan, siswa mampu menyajikan kalimat tanya yang telah dibuat berdasarkan teks bacaan dalam tabel. (P2)
D. MATERI PEMBELAJARAN IPA
Faktor Penyebab Terjadinya Gangguan Pernapasan Bahasa Indonesia
Kalimat Tanya
E. MODEL, PENDEKATAN, dan METODE PEMBELAJARAN Model : Problem Based Learning
Pendekatan : TPACK, 4C
Metode : Diskusi, tanya jawab, penugasan, dan unjuk kerja.
F. MEDIA DAN BAHAN a. Media
1. Power Point
2. Gambar : Penyakit pada organ pernapasan manusia 3. Sarana : PPT, LCD, Laptop, Handphone, LKPD b. Bahan : Bahan Ajar (Hand Out)
Setyaningrum, A. 2022. Bahan Ajar Tema 2 Udara Bersih bagi Kesehatan Subtema 2 Pentingnya Udara Bersih bagi Pernapasan Pembelajaran 1. Klaten: SD Negeri 2
Barepan.
c. Sumber Belajar:
Kusumawati, H. 2017. Tema 2 Udara Bersih bagi Kesehatan (Buku Tematik Terpadu Kurikulum 2013 Rev. 2017 Buku Guru SD/MI Kelas V. Jakarta:
Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan.
Kusumawati, H. 2017. Tema 2 Udara Bersih bagi Kesehatan (Buku Tematik Terpadu Kurikulum 2013 Rev. 2017 Buku Siswa SD/MI Kelas V. Jakarta:
Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan.
G. LANGKAH- LANGKAH PEMBELAJARAN Pertemuan Ke-1
Kegiatan Deskripsi Kegiatan Alokasi
Waktu Pendahuluan 1. Siswa bersama guru saling memberi dan
menjawab salam serta menyampaikan kabarnya masing- masing.
2. Siswa dicek kehadirannya dengan melakukan presensi oleh guru.
3. Siswa diarahkan oleh guru untuk melakukan berdoa sebelum pembelajaran dimulai. Berdoa dipimpin oleh siswa yang datang paling awal.
(PPK- Religiusitas)
4. Siswa menyiapkan diri agar siap untuk belajar serta memeriksa kerapihan diri dan bersikap disiplin dalam setiap kegiatan pembelajaran.
(PPK-Kemandirian)
5. Siswa bersama guru menyanyikan lagu Hari Merdeka dipandau mengikuti video dari youtube. (PPK- Nasionalisme), (TPACK) 6. Siswa menyimak apresepsi dari guru.
• Anak-anak kemarin kita sudah belajar apa saja?
• Nah hari ini kita akan mempelajari tentang faktor penyebab gangguan pernapasan dan penyakitnya.
7. Siswa memperhatikan penjelasan guru mengenai tema, subtema, dan pembelajaran yang akan dilaksanakan.
Kurang lebih 10 menit
8. Siswa memperhatikan penjelasan guru mengenai tujuan pembelajaran.
9. Siswa diberikan motivasi belajar oleh guru.
• Setelah siswa mempelajari faktor-faktor penyebab gangguan pernapasan dan penyakitnya, ketika di lingkungan anak- anak ada yang menunjukkan gejala penyakit pernapasan anak-anak dapat melakukan pencegahan dan pengobatan agar tidak tertular penyakit pernapasan tersebut.
Inti Tahap 1: Orientasi peserta didik pada masalah 10. Siswa distimulus oleh guru dengan:
• Siswa di minta untuk membandingkan gambar pada power point, gambar lingkungan berpolusi dan lingkungan yang sejuk.
Gambar 1
Gambar 2
• Siswa diminta memberikan pendapat lebih nyaman bernafas di tempat 1 atau 2
• Siswa mengungkapkan alasan mengapa memilih gambar 1/2
• Siswa diminta untuk menghirup nafas di dalam kelas
• Kemudian siswa diajak ke halaman sekolah, dibawah pohon siswa diminta menghirup udara.
• Siswa diberi pertanyaan, bagaimana perbedaan udara di kelas dan di bawah pohon?
• Mengapa dibawah pohon kita bernafas nyaman?
• Adakah hubungan pohon dengan nyamannya kita bernafas? Jelaskan!
Kurang lebih 50 menit
11. Siswa diberikan konfirmasi dan apresiasi oleh guru.
Tahap 2: Mengorganisasi Siswa untuk Belajar 12. Siswa menyimak video pembelajaran tentang
(TPACK)
13. Siswa diarahkan untuk mengungkapkan pendapatnya mengenai video
14. Siswa dibagi menjadi 2 kelompok. Setiap kelompok terdiri dari 5 orang.(4C- Kolaboratif) 15. Masing-masing kelompok dibagikan lembar kerja
(LKPD).
16. Siswa diberikan ice breaking dengan permainan
“ berhitung dan bernafas”.
Tahap 3: Membimbing Penyelidikan Individu maupun Kelompok
17. Siswa dibimbing guru untuk menentukan ketua dan sekretaris kelompok. Ketua bertugas memimpin jalannya diskusi kelompok, sedangkan sektretaris mencatat hasil diskusi.
Anggota kelompok yang lain membantu memecahkan masalah dengan mencari dari berbagai sumber.
18. Siswa menggali informasi tentang faktor penyebab terjadinya gangguan organ pernapasan, penyakit dan cara pengobatannya dengan berdiskusi dengan teman kelompok, guru dan mencari sumber referensi dengan buku dan laptop.(4C-Kolaboratif)
19. Siswa dalam kelompok menganalisis penyakit pada pernapasan berdasarkan faktor-faktor penyebab terjadinya ganguan pernapasan pada LKPD. (Critical Thingking)
20. Siswa menyusun penugasan untuk membuat bagan penyebab terjadinya gangguan pada organ pernapasan di kertas asturo seperti contoh dibawah ini.
Tahap 4: Mengembangkan dan Menyajikan Hasil
21. Setiap kelompok diberi kesempatan untuk menyajikan presentasi hasil diskusi kelompok tentang bagan penyebab terjadinya gangguan pada organ pernapasan.
22. Secara bergiliran, kelompok mempresentasikan hasil diskusinya.
23. Kelompok yang tidak tampil diminta menanggapi hasil presentasi.
Tahap 5: Menganalisis dan Mengevaluasi Proses Pemecahan Masalah.
24. Siswa bersama guru membahas materi yang telah dipelajari.
25. Masing- masing kelompok diberikan penguatan dengan memberikan umpan balik atau masukkan kepada kelompok lainnya.
26. Siswa menempelkan hasil bagan faktor penyebab gangguan pada organ pernapasan pada papan hasil karya siswa.
27. Siswa diberikan penilaian pada hasil karya peta konsep setiap kelompok. Guru juga memberikan reward bagi kelompok yang menyusun bagan paling baik.
28. Siswa diberikan kesempatan bertanya bagi yang masih merasa bingung dan kurang mengerti terkait dengan materi.
Penutup 29. Siswa dengan guru membuat kesimpulan/
rangkuman hasil pembelajaran
30. Siswa melakukan evaluasi pembelajaran dengan menggunakan quizizz. (TPACK) (PPK- Kemandirian)
Kurang lebih 10 menit
31. Sebelum pembelajaran ditutup, siswa melakukan refleksi pembelajaran
32. Siswa di ingatkan oleh guru tentang pembelajaran pada pertemuan berikutnya.
33. Siswa bersama guru menyanyikan lagu daerah
“Gundhul-Gundhul Pacul” dengan dipandu video.
(TPACK) (PPK-Nasionalisme)
34. Siswa diinstruksikan oleh guru untuk berdoa sesudah belajar. Berdoa dipimpin oleh siswa yang datang paling siang. (PPK-Religiusitas)
35. Pembelajaran ditutup dengan tepuk semangat dan salam.
ertemuan Ke-2
Kegiatan Deskripsi Kegiatan Alokasi
Waktu Pendahuluan 1. Siswa bersama guru saling memberi dan
menjawab salam serta menyampaikan kabarnya masing- masing.
2. Siswa dicek kehadirannya dengan melakukan presensi oleh guru.
3. Siswa diarahkan oleh guru untuk melakukan berdoa sebelum pembelajaran dimulai. Berdoa dipimpin oleh siswa yang datang paling awal.
(PPK- Religiusitas)
4. Siswa menyiapkan diri agar siap untuk belajar serta memeriksa kerapihan diri dan bersikap disiplin dalam setiap kegiatan pembelajaran.
(PPK-Kemandirian)
3. Siswa bersama guru menyanyikan lagu Hari Merdeka dipandau mengikuti video dari youtube. (PPK- Nasionalisme), (TPACK) 4. Siswa menyimak apresepsi dari guru.
5. Siswa memperhatikan penjelasan guru mengenai tema, subtema, dan pembelajaran yang akan dilaksanakan.
6. Siswa memperhatikan penjelasan guru mengenai tujuan pembelajaran.
7. Siswa dimotivasi belajarnya oleh guru.
Kurang lebih 10 menit
Inti Tahap 1: Orientasi peserta didik pada masalah 8. Siswa distimulus oleh guru untuk memperhatikan
teks tentang Lingkungan Tercemar
9. Siswa diarahkan untuk mengungkapkan pendapatnya mengenai bacaan dengan kalimat tanya apa, siapa, kapan, bagaimana, dan mengapa. (4C- Komunikatif)
Kurang lebih 50 menit
10. Siswa diberikan konfirmasi dan apresiasi oleh guru.
Tahap 2: Mengorganisasi Siswa untuk Belajar 11. Siswa dibagi menjadi 2 kelompok. Setiap
kelompok terdiri dari 5 orang.(4C- Kolaboratif) 12. Masing-masing kelompok dibagikan lembar kerja
(LKPD).
13. Siswa distimulus oleh guru dengan mengamati teks bacaan yang ada pada LKPD
14. Siswa diberikan ice breaking dengan tepuk semangat.
Tahap 3: Membimbing Penyelidikan Individu maupun Kelompok
15. Siswa dibimbing guru untuk menentukan ketua dan sekretaris kelompok. Ketua bertugas memimpin jalannya diskusi kelompok, sedangkan sektretaris mencatat hasil diskusi.
Anggota kelompok yang lain membantu memecahkan masalah dengan mencari dari berbagai sumber.
16. Siswa menggali informasi tentang bacaan dengan berdiskusi dengan teman kelompok, guru.(4C-Kolaboratif)
17. Siswa dalam kelompok menganalisis informasi pada teks bacaan menggunakan kata tanya apa, bagaimana, siapa, mengapa, dan kapan.
18. Siswa menyusun penugasan pada LKPD
Tahap 4: Mengembangkan dan Menyajikan Hasil
19. Setiap kelompok diberi kesempatan untuk menyajikan presentasi hasil diskusi kelompok tentang informasi yang ada dalam bacaan.
20. Secara bergiliran, kelompok mempresentasikan hasil diskusinya.
21. Kelompok yang tidak tampil diminta menanggapi hasil presentasi.
Tahap 5: Menganalisis dan Mengevaluasi Proses Pemecahan Masalah.
22. Siswa bersama guru membahas materi yang telah dipelajari.
23. Masing- masing kelompok diberikan penguatan dengan memberikan umpan balik atau masukkan kepada kelompok lainnya.
24. Siswa diberikan penilaian pada hasil LKPD.
Guru juga memberikan reward bagi kelompok yang menyusun bagan paling baik.
25. Siswa diberikan kesempatan bertanya bagi yang masih merasa bingung dan kurang mengerti terkait dengan materi.
Penutup 26. Siswa dengan guru membuat kesimpulan/
rangkuman hasil pembelajaran
27. Siswa melakukan evaluasi pembelajaran dengan menggunakan quizizz. (TPACK) (PPK- Kemandirian)
28. Sebelum pembelajaran ditutup, siswa melakukan refleksi pembelajaran
29. Siswa di ingatkan oleh guru tentang pembelajaran pada pertemuan berikutnya.
30. Siswa bersama guru menyanyikan lagu daerah
“Gundhul-Gundhul Pacul” dengan dipandu video. (TPACK) (PPK-Nasionalisme)
31. Siswa diinstruksikan oleh guru untuk berdoa sesudah belajar. Berdoa dipimpin oleh siswa yang datang paling siang. (PPK-Religiusitas) 32. Pembelajaran ditutup dengan tepuk semangat dan
salam.
Kurang lebih 10 menit
H. PENILAIAN
1. Penilaian Sikap : Non tes No Teknik Bentuk
Instrumen Waktu Pelaksanaan Keterangan 1) Observasi Lembar
Penilaian
Waktu pembelajaran
berlangsung dan atau setelah selesai pembelajaran
Penilaian untuk pembelajaran
(assesment for learning)
2. Penilaian Pengetahuan : Tes
3. Penilaian Keterampilan : Non tes
No Teknik Bentuk Instrumen Waktu Pelaksanaan Keterangan 1) Tertulis Soal Evaluasi
Pertanyaan berbentuk PG dan uraian
Setelah pembelajaran dilaksanakan
Penilaian untuk pembelajaran (assesment of learning)
No Teknik Bentuk
Instrumen Waktu Pelaksanaan Keterangan 1) Unjuk kerja Rubrik Waktu pembelajaran
berlangsung
Penilaian untuk pembelajaran (assesment of learning)
I. Pembelajaran remidial dilakukan apabila nilai siswa kurang dari KKM = 70.
Adapun kegiatannya sebagai berikut:
a. Mengerjakan kembali soal mengenai faktor penyebab terjadinya gangguan pernapasan dan kalimat tanya.
b. Membuat soal dan dikerjakan sendiri kemudian dikumpulkan.
J. Pengayaan pembelajaran dilakukan apabila nilai siswa lebih dari KKM = 70. Untuk kegiatannya mempunyai tingkat kesulitan yang lebih tinggi dari kegiatan belajar reguler. Adapun kegiatannya sebagai berikut:
a. Mencari tahu penyakit-penyakit pada organ pernapasan kemudian dicatat poin pentingnya.
Mengetahui
Kepala SDN 2 Barepan
Panca Lusiati, S.Pd.SD NIP. 19661202 199209 2001
Klaten, ….………… 2022 Guru Kelas
Atika Setyaningrum, S.Pd NIP.19940519 201903 2 007