BAB III
METODOLOGI PENELITIAN
Pada bab ini peneliti akan menjelaskan jenis penelitian apa yang akan peneliti gunakan,
selain itu cara pengumpulan data dan dengan apa peneliti akan menganalis data. Didalam
penelitian metodologi menduduki peranan yang sangat penting.
1.1.Jenis Penelitian
Metodologi merupakan cara yang tersusun secara berurutan yang akan digunakan peneliti
untuk menemukan bagaimana cara untuk memecahkan masalah didalam penelitian. Metode yang
digunakan dalam penelitian ini adalah kualitatif yang bersifat deskriptif. Jenis penelitian yang
digunakan peneliti bersifat deskriptif karena didalam penelitian peneliti akan menguraikan
masalah yang ada sampai dengan cara pemecahanya.Penelitian ini memiliki sifat deskriptif
artinya semua data yang diperoleh dari lapangan disajikan dalam bentuk urian naratif. Metode
penelitian kualitatif dapat diartikan sebagai berikut:
“Metode penelitian kualitatif adalah penelitian yang digunakan untuk meneliti pada kondisi obyek alamiah ( sebagai lawanya adalah ekperimen) dimana peneliti adalah sebagai instrument kunci, teknik pengumpulan data dilakukan secara truangulasi atau gabungan. Analisis data bersifat induktif dan hasil penelitian kualitatif lebih menekankan
makna daripada generalisasi”.1
1
1.2.Objek Penelitian
Temanggung merupakan kota yang kecil yang terletak di tengah-tengah provinsi Jawa
Tengah dengan bentangan utara ke selatan 34,375km dan timur ke barat 43,437 km. Kota
Temanggung juga terletak di bujur timur dengan garis lintang 7º14-7º32’35. Dengan luas wilayah 870.65 km2. Batas administrative kabupaten Temanggung adalah sebagai berikut:
a. Disebelah utara berbatasan dengan Kabubaten Kendal dan Kabupaten Semarang.
b. Disebelah timur bebbatsana dengan Kabupaten semarang dan Kabupaten Magelang.
c. Disebelah selatan berbatasan dengan Kabupaten Magelang.
d. Disebelah barat betbatasan langsung dengan Kabupaten Wonososbo”.
Wilayah kabupaten Temanggung secara ekonomis dilalui oleh tiga jalur pusat kegiatan
ekonomi yaitu semarang (77km) , Yogyakarta ( 64 km) dan purwokerto ( 143 km). sebagian
besar masyarakat Temanggung adalah petani. Kegiatan yang dilakukan oleh masyarakat
Temanggung sangatlah banyak sehinga Pemerintah pusat banyak malukan kegiatan administrasi
untuk memajukan Kota Temanngung.
Hasil dari kegiatan administrasi yang dilakukan oleh Pemerintah Kabupaten Temanngung adalah
arsip yang dikelola di Kantor Perpustakaan dan Dokumentasi Daerah Kota Temanggung yang
terletak di jalan Jendral Sudirman no 148 Temanggung.
1.3.Sumber dan Teknik Pengumpulan Data
Pada dasarnya penelitian ini adalah penelitian kualitatif yang memiliki sifat deskriptif maka
jenis data yang akan digunakan dalam penelitian ini adalah jenis data yang memiliki sifat
“ Data penelitian adalah informasi yang diperoleh memlalui penelitian dengan cara ilmiah berupa rasional, empiris dan sistematis sehingga
menghasilkan data yang valid”.2
Penelitian dapat dilakukan dengan dengan mudah apabila data yang kita peroleh berasal dari
sumber data yang rasional dan valid, dengan adanya data dapat memudahkan peneliti untuk
memecahkan masalah dalam penelitian.
Sumber data yang akan digunakan peneliti dalam penelitian ini adalah sumber data yang bersifat
primer dan sekunder. Sumber data yang bersifat primer adalah cara untuk memperoleh data
yang bersifat langsung, sedangkan jenis data yang bersifat sekunder adalah sumber data yang
diperoleh tidak secara langsung bisa juga dalam memperoleh data yang bersifat primer melalui
pihak ketiga.
Data primer yaitu, data yang diperoleh dari pengamatan yang dilakukan secara langsung oleh
peneliti pada objek tempat penelitian dilakukan. Data ini diperoleh dari :
a. Hasil obsevarsi secara langsung.
b. Wawancara.
c. Dan penyebaran angket kepada pihak yang terkait
Data primer biasanya akan diperoleh peneliti dengan melakukan serangkaian kagiatan yang
dilakukan peneliti secara langsung sitempat dimana peneliti mengadakan penelitian.
Data primer menurut Sugiyono adalah:“ Sumber data langsung memberikan data pengumpul
data”3Data sekunder adalah data yang diperoleh peneliti secara tidak langsung. Data tersebut bisa diperoleh melalaui pihak ketiga. Untuk memperoleh data yang valid didalam objek
penelitian maka peneliti menggunakan beberapa teknik. Teknik yang akan digunakan peneliti
dalam mengumpulkan data mengunakan beberapa metode yaitu observasi, wawancara,
2
Sugiyono, Metodologi Penelitian Pendidikan. Alfabeta, Bandung, 2001, hal.1. 3
dokumentasi dan triangulasi.Menurut Sugiyono Teknik pengumpulan data adalah: “cara yang
digunakan peneliti untuk mengumpilkan data”.4
a. Observasi
Observasi merupakan metode yang digunakan oleh peneliti untuk memperoleh data secara
langsung dengan cara mengmati tentang objek yang terkait dengan penelitian tersebut. Menurut
Nasution obsrvasi adalah :
“Dasar semua ilmu pengetahuan. Para ilmuan hanya dapat bekerja berdasrkan data yaitu fakta mengenai dunia kenyataan yang diperoleh
melalui observasi”.5
Observasi sangat penting dilakukan untuk mendapatkan informasi atau sumber data yang
nyata bersasarkan fakta karena peneliti terjun secara langsung mengamati keadaan suatu objek
penelitian.
b. Wawancara
Metode wawancara ini sering sekali digunakan untuk memperoleh data pada penelitian
kualitatif. Wawancara Merupakan percakapan dua orang tau lebih yang dilakukan secara
langsung. Wawancara biasanya dilakukan dengan memberikan pertanyaan kepada responden
secara langsung. Menurut Esterberg wawancara ialah:
“Wawancara ialah merupakan pertemuan dua orang untuk bertukar informasi dan ide melalui tanya jawab sehingga dapat dikonstrusikan
makna dalam suatu topic tersebut”. 6
c. Dokumentasi
4
Sugiyono, ibid, hal.193. 5
Sugiyono, ibid,64. 6
Metode dokumentasi adalah cara untuk mendapatkan data secara langsung dengan
memfanfaatkan sumber dokumentasi yang berkaitan dengan penelitian tersebut. Tempat yang
digunakan peneliti dalam penelitian ini adalah Kantor Perpustakaan dan Dokumentasi Daerah
kota Temanggung.
d. Triangulasi
Pada dasarnya metode pengumpulan data triangulasi adalah penggabungan antara beberapa
teknik pengumpulan data dengan sumber data yang telah diperoleh. Apabila peneliti
menggunakan mengunakan metode triangulasi pada saat mengumpulkan data maka peneliti
tersebut telah melakukan pengujian kredebilitas data dengan menggunakan teknik pengumpulan
data yang digunakan oleh peneliti.
1.4.Istrument Penelitian
Dalam penelitian kualitatif yang menjadi istrument dalam penelitian adalah peneliti itu
sendiri. Sebagai instrument yang utama maka peneliti harus benar-benar memahami metode
penelitian kualitatif penguasaan dan pemahaman akan bidang yang dijadikan sebagai penelitian
dan kesiapan peneliti untuk terjun kedalam lapangan untuk memperoleh data yang valid.
“instrument penelitian adalah suatu alat yang digunakan untuk mengukur fenomena sosial yang diamati”. 7
Dalam penelitian kualitatif segala sesuatu yang ada pada objek penelitian belum begitu jelas
dan pasti masalahnya. Oleh karena itu menjadikan peneliti sebagai instrument penelitian dalam
penelitian tersebut. Penelitian kualitatif sebagai human istrumen mempunyai fungsi sebagai
berikut:
7
“Berfungsi menetapkan focus penelitian, memilih informan sebagi sumber data, melakukan pengumpulan data, analisis data menafsirkan data dan membuat kesimpulan atas temuanya”. 8
1.5.Sampling
Teknik sampling merupakan memilah sumber data yang diperleh di lapangan. Teknik
sampling penelitian kualitatif tentu berbeda dengan teknik sampling dalam penelitian kuantitatif.
Teknik sampling yang dimaksud dalam penelitian ini adalah “menjaring sebanyak mungkin
informasi dari berbagai macam sumber dan bangunanya ( contruction”.9
Teknik sampling yang digunakan dalam penelitian ini adalah snowball sampling. “snow ball
sampling adalah teknik pengambilan sumber data yang pada awalnya jumlahnya sedikit,
lama-lama menjadi besar”.10
jumlah sumber data yang diberikan kepada respoden hanya sebatas
pengetahuan responden saja belum lengkap sehingga perlu dilakukanya pengalian sumber data
dengan mencari responden yang lainya.
1.6.Prosedur Analisis Data
Metode penelitian yang digunakan oleh peneliti dalam penelitian ini adalah penelitian yang
bersifat deskriptif oleh karena itu data yang akan disajikan oleh peneliti tersaji dalam bentuk
uraian atau dalam bentuk naratif. Data yang diperoleh dari berbagai sumber dengan
menggunakan teknik pengumpulan data yang ada dan penggabungan teknik pengumpulan data
akan digunakan untuk memperoleh data sampai data tersebut jenuh. Analisis data penelitian
kualitatif akan dilakukan pada saat pengumpulan data tersebut berlangsung. Miles dan
Huberman mengemukakan,
8
Sugiyono,ibid, hal. 60. 9
Lexy J. Moleong. 2010,Metodologi penelitian Kualitatif, Bandung, Remaja Rosdakarya. Hal.224.
10
“Aktifitas dalam analisis data kualitatif dilakukan secara interaktif dan berlangsung secara terus menerus sampai tuntas, sehingga sehingga datanya menjadi jenuh. Aktifitas dalam analisis data yaitu data reduction , data display dan conclusion drawing/ verification”.
Metode analisis data yang digunakan untuk menganalisis data dalam penelitian ini peneliti
[image:7.612.76.519.186.530.2]menggunakan model interaktif dari Miles dan Huberman.
Gambar 3.5. Komponen dalam Analisis Data Model Interaktif
1.6.1. Pengumpulan Data ( Data Collection)
Untuk memperoleh data yang valid maka peneliti harus banyak-banyak mengumpulkan data
dari responden dengan cara melakukan wawancara secara mendalam sehingga data yang
diperoleh sesuai dengan yang peneliti inginkan. Selain itu untuk mendukung data agar lebih valid
peneliti menggunakan metode dokumentasi, dengan memanfaatkan sumber-sumber data yang
lain yang terkait dalam penelitian.
Teknik Pengumpulan Data Kantor Perpustakaan dan Dokumentasi Daerah Kota Temanggung
Pengumpulan Data
Penyajian Data
Reduksi Data Penarikan Kesimpulan/
Wawancara 1. Jenis arsip yang disimpan
2. Sistem penyimpanan yang digunakan 3. Kecepatan dalam penemuan kemabali
arsip tersebut
4. Alat yang dugunakan untuk menyimpan arsip
5. Azaz yang dugunakan untuk menyimpan arsip
6. Kreteria petugas kearsipan 7. Penyusustan arsip
8. Kebersihan arsip
Dokumentasi 1. Bukti surat keluar yang disimpan dan dijadikan arsip
2. Foto-foto , penataan arsip
1.6.2. Reduksi data ( Data Reduction)
Data yang diperoleh peneliti dari hasil terjun lapangan tentetunya sangat banyak sehingga
perludilakukanya pencatatan yang lebih terperinci. Semakin lama peneliti terjun didalam objek
penelitian maka data yang akan diperoleh peneliti semakin banyak dan kompleks, maka akan
mempersulit peneliti dalam menganalisis data sehingga perlu dilakukan nya reduksi data.
“Mereduksi data adalah kegiatan merangkum dan memofukuskan pada hal-hal yang pokok, memfokuskan pada hal-hal yang penting dicari tema
dan polanya”.11
Dengan dilakukanya reduksi data maka data yang akan dianalisis akan menjadi lebih jelas
dan mempermudah peneliti dalam menganalisis data tersebut.
1.6.3. Penyajian Data ( Data Display)
Setelah data selesai di reduksi maka tahap selanjutnya adalah penyajian data hasil dari proses
reduksi. Penyajian data merupakan kegitan yang dilakukan oleh peneliti untuk menjelaskan hasil
dari perolehan data. Penyajian data disajikan dalam bentuk urian karena penelitian ini
11
merupakan penelitian kualitatif. Uraian yang digunakan untuk menyajikan data bisa berisi urian
singkat. Selain dalam bentuk teks atau uraian penyajian data bisa disajikan dalam bentuk garfik,
table, tabel dan sebagainya. Tujuan dari penyajian data tersebut adalah untuk memudahkan
pemahaman tentang apa yang terjadi berdasarkan apa yang sedang dipahami.
1.6.4. Verifikasi/ Penarikan Kesimpulan ( Conclusion)
Tahap yang terakhir dari analisis data kualitatif dari Miles dan Huberman adalah Verifikasi
atau penarikan kesimpulan. Setelah data disajikan dan dipahami langkah selanjutnya adalah
menarik kesimpulan berdasarkan pemahaman informasi dan keterangan data yang diperoleh.
Kesimpulan yang pertama kali ditarik masih bersifat sementara dan bisa berubah apabila tidak
diketemukan bukti yang kuat dan valid, tetapi apabila kesimpulan pertama ditarik dan didukung
dengan bukti yang valid maka kesimpulan yang ditarik merupakan kesimpulan yang bersifat