• Tidak ada hasil yang ditemukan

PENDAHULUAN Hubungan Antara Indeks Massa Tubuh Dengan Kelincahan Pada Pemain Futsal Pria Usia 19-23 Tahun.

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "PENDAHULUAN Hubungan Antara Indeks Massa Tubuh Dengan Kelincahan Pada Pemain Futsal Pria Usia 19-23 Tahun."

Copied!
4
0
0

Teks penuh

(1)

1 BAB I

PENDAHULUAN

A.Latar Belakang

Futsal merupakan salah satu jenis olahraga yang sangat digemari oleh

banyak orang dipenjuru dunia pada saat ini. Di lingkungan universitas terdapat

pula banyak mahasiswa yang secara teratur memelihara kesehatannya. Ada

berbagai macam jenis olahraga yang digemari mahasiswa, salah satunya adalah

olahraga futsal. Permainan futsal dimainkan oleh lima orang dalam setiap timnya.

Lapangan yang digunakannya pun lebih kecil daripada sepak bola konvensional.

Dengan ukuran yang lebih kecil dan dengan pemain yang lebih sedikit, permainan

futsal lebih cenderung dinamis dan lebih membutuhkan kebugaran yang baik dari

pemainnya (Lhaksana, 2012). Unsur-unsur kebugaran meliputi kecepatan, daya

ledak, kekuatan otot, daya tahan, kelenturan, keseimbangan, ketepatan,

koordinasi, tenaga, dan kelincahan. Diantara unsur-unsur diatas, peneliti akan

membahas lebih mendalam mengenai kelincahan, karena kelincahan merupakan

komponen yang sangat penting bagi permainan futsal.

Kelincahan penting fungsinya untuk meningkakan prestasi dalam

cabang olahraga (Suharno, 1985). Kelincahan merupakan salah satu aspek

kondisi fisik yang banyak diperlukan dalam cabang olahraga futsal. Prestasi

olahraga memerlukan usaha yang harus dilaksanakan secara sungguh-sungguh,

sebab banyak faktor yang menentukan keberhasilan seorang dalam mencapai

prestasi. Oleh karena itu seorang pembina atau pelatih olahraga harus mengetahui

(2)

2

dalam Harjanto, 2013). Dalam kelincahan terdapat faktor pendukung seperti tinggi

badan dan berat badan. Tinggi badan dan berat badan yang ideal tentu saja akan

menunjang prestasi pemain itu sendiri. Dalam beberapa cabang olahraga, postur

tubuh yang tinggi dengan berat badan ideal dan kondisi fisik yang baik akan

menunjang pencapaian prestasi olahraga yang tinggi (Haryono, 2008 dalam

Rudiyanto, 2012). Di usia remaja antara 19 hingga 20 tahun, mereka mengalami

masa akhir dari pertumbuhan tulang. Menurut Mann (2002) dalam Hardinsyah

(2008) mengemukakan bahwa remaja menjelang usia 20 tahun mengalami

pembentukan tulang yang pesat yang merupakan masa persiapan untuk mencapai

puncak pertumbuhan massa tulang peak bone mass, akan tetapi berat badan masih

dapat bertambah ataupun berkurang.

Pada remaja, perubahan fisik yang sering terjadi adalah bertambahnya

berat badan. Tubuh mengalami peningkatan masa otot serta bertambahnya

penyimpanan lemak dalam tubuh. Salah satu penentuan adanya pertambahan berat

badan atau obesitas adalah dengan menggunakan Indeks Masa Tubuh (IMT).

Indeks Masa Tubuh (IMT) adalah rasio antara berat berat badan dan tinggi badan

yang diukur dari ujung rambut hingga ujung kaki (Depkes, 2002). IMT secara

signifikan berhubungan dengan kadar lemak tubuh total sehingga dengan mudah

dapat mewakili kadar lemak tubuh. IMT pemain futsal di UKM futsal Fakultas

Ilmu Kesehatan Universitas Muhammadiyah Surakarta pun bervariasi, hal tersebut

kurang diperhatikan oleh pelatih karena saat sekarang terlihat bahwa yang

(3)

3

padahal indeks massa tubuh pemain juga harus dipertimbangkan untuk suatu

kelincahan suapaya prestasi menjadi lebih baik.

Berdasarkan latar belakang masalah tersebut maka penulis tertarik

membuat skripsi dengan judul “Hubungan Antara Indeks Masa Tubuh dengan

Kelincahan pada Pemain Futsal Pria Usia 19-23 Tahun” yang akan dilakukan di

lapangan futsal Hatrik Kartasura.

B.Rumusan Masalah

Berdasarkan latar belakang permasalahan dalam penelitian tersebut, dapat

diambil suatu perumusan: Apakah ada hubungan antara indeks masa tubuh dengan

kelincahan pada pemain futsal pria usia 19-23 tahun?

C.Tujuan Penelitian

Berdasarkan latar belakang dan rumusan masalah di atas penelitian ini

dapat bertujuan untuk mengetahui sebagai berikut:

1. Tujuan umum

Untuk mengetahui pengaruh indeks massa tubuh terhadap kelincahan.

2. Tujuan khusus

Untuk mengetahui hubungan antara indeks massa tubuh terhadap

(4)

4

D.Manfaat Penelitian

Adapun manfaat yang hendak dicapai dalam penelitian ini, antara lain

sebagai berikut:

1. Manfaat teoritis

Hasil dari penelitian ini diharapkan dapat menjadi referensi atau

masukan bagi perkembangan ilmu kesehatan dan menambah kajian

kebugaran khususnya pada kelincahan untuk mengetahui hubungan indeks

massa tubuh dengan kelincahan pada pemain futsal.

2. Manfaat Praktis

Hasil penelitian ini dapat dijadikan sumber referensi bagi penelitian

selanjutnya yang ada kaitannya dengan indeks massa tubuh pada atlet

Referensi

Dokumen terkait

Teknik ini jika digunakan bersama-sama sigmoidoskopi, merupakan cara yang hemat biaya sebagai alternatif pengganti kolonoskopi untuk pasien yang tidak dapat mentoleransi

Efektivitas Strategi Pembelajaran Think-Talk-Write (Ttw) Dalam Meningkatkan Kemampuan Membaca Pemahaman.. Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu |

Dalam hal ini penulis mencoba untuk merancang suatu sistem untuk administrasi binatu ESSCADA dengan menggunakan DFD, ERD, Normalisasi dan tools-tools yang terdapat pada

Kandungan logam berat Cd dan Hg pada sedimen di Sungai Ciliwung Jakarta yang masih jauh dari baku mutu IADC/CEDA 1997 disebabkan karena masukan beban cemaran

Hasil analisis menunjukkan: variabel GDP per kapita Kota Surakarta menunjukkan hasil positif dan signifikan, variabel GDP per kapita negara tujuan menunjukkan hasil

Untuk mencapai keberhasilan dalam proses pembelajaran matematika di pendidikan dasar sangat diperlukan suatu media pengajaran matematika atau alat peraga, terutama

dengan cara infundasi karena senyawa yang terkandung pada daun bisa larut dalam. air dan penggunaan di masyarakat dengan cara

Jenis analisis yang dilakukan dalam penelitian meliputi: analisis tipologi wilayah pengembangan Kabupaten Malang, analisis faktor-faktor yang memengaruhi pembangunan