MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SAINS PADA MATERI POKOK SUMBER ENERGI PANAS DENGAN MENGGUNAKAN METODE
DEMONSTRASI PADA SISWA KELAS IV SD NEGERI 2 DABUN GELANG KAB GAYO LUES
T.A 2012/2013
SKRIPSI
Diajukan Untuk Memenuhi Persyaratan Gelar Sarjana Pendidikan Pada Jurusan PraSekolah dan Sekolah Dasar
OLEH MASTINA NIM. 109099020
PENDIDIKAN GURU SEKOLAH DASAR FAKULTAS ILMU PENDIDIKAN UNIVERSITAS NEGERI MEDAN
KATA PENGANTAR
Puji dan syukur Peneliti panjatkan atas kehadirat Allah SWT yang telah melimpahkan
rahmat dan karunianya sehingga proposal penelitian ini dapat terselesaikan dengan baik.
Proposal penelitian ini berjudul: “Meningkatkan Hasil Belajar Sains Pada Materi Pokok Sumber Energi Panas Dengan Menggunakan Metode Demostrasi Pada Siswa Kelas IV SD Negeri 2 Dabun Gelang Kab Gayo Lues T.A 2012/2013”
Peneliti menyadari bahwa proposal ini masih jauh dari kesempurnaan. Untuk itu
peneliti mohon kritik dan saran dari berbagai pihak, sehingga proposal ini mencapai hasil
yang lebih baik lagi.
Peneliti menyadari bahwa bantuan yang tak ternilai dari berbagai pihak, sejalan
dengan hal ini itu dalam kesempatan ini peneliti mengucapkan banyak terima kasih kepada:
1. Bapak Prof.Dr.Ibnu Hajar Damanik, M.Si, selaku Rektor UNIMED
2. Bapak Drs. Nasrun,MS selaku dekan Fakultas Ilmu Pendidikan
3. Bapak prof. Dr.Yusnadi, MS selaku Pembantu Dekan I Fakultas Ilmu Pendidikan
4. Bapak Drs. Aman Simare-mare, MS selaku Pembantu Dekan II Fakultas Ilmu
Pendidikan
5. Bapak Drs. Edidon Hutahusut M.Pd selaku Pembantu dekan III Fakultas Ilmu
Pendidikan
6. Bapak Drs. Khairul Anwar, M.Pd selaku Ketua Jurusan PPSD Beserta staf pegawai
7. Bapak Drs.Ramli Sitorus,M.Ed selaku Dosen Pembimbing Skripsi yang dengan sabar
membimbing dan mengarahkan peniliti sampai dengan penulisan skripsi ini selesai.
8. Bapak Drs. Demmu Karo-karo, Dra. Erlinda S, M.Pd, Dra. Nurmayani M.Ag selaku
dosen Penyelaras yang telah memberikan bimbingan dan saran demi sempurnanya
skripsi ini.
9. Seluruh Bapak dan Ibu Dosen Fakultas Ilmu Pendidikan Universiats Negeri Medan yang
telah banyak memberikan berbagai bekal pengetahuan kepada penulis
10. Ibu Jelesah, S.Pd selaku Kepala Sekolah SD Negeri 2 Dabun Gelang serta Bapak dan Ibu
guru yang terkhusus Bapak Kamisin,S.Pd selaku guru kelas IV/ Fatner penulis yang telah
membantu penulis selama melaksanakan penelitian.
11. Teristimewa penulis ucapkan terima kasih kepada orang tuaku yang saya cintai dan
sayangi Ayahda Harun, Ibunda Kimah, penulis mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya atas motivasi, kasih sayang, pengorbanan dan do’a yang diberikan. Semua pengorbanan kalian tidak dapat Ananda balas dengan apapun.
12. Terimakasih juga buat kakakku Hawa, Abangku, Zainudin Adikku Wahyufitri dan
khairul Husni Khalik, bibikku Jelesah, bang Sumardi dan bang Tiar yang telah banayak
memberikan semangat, motivasi, pengorbanan, perhatian dan doa, kepada penulis
selama menulis skripsi ini.
13. Terkhusus ucapan terima kasih penulis sampaikan untuk Teman- teman saya:, Susi
Rosita, Siti Maryam, Suriani, Siti Nurmaya, Fatimah, Samsiah, Hidayati, Nurhayati,
Lisnawati, Diana Susanti, Nurlela, Seri Jaya, Wati dan seluruh teman- teman satu PGSD
S1 angkatan 09 program S-1 Khususnya seluruh kelas F 2009
Akhir kata, penulis menyadari masih banyak kelemahan karnanya penulis mengharapkan
keritik dan saran yang bersipat membangun dari pembaca demi sempurnanya skripsi ini.
Kiranya skripsi ini bermanfaat dalam memperkaya ilmu pendidikan kita.
Medan, 31 Juli 2013 Peneliti
ABSTRAK
MASTINA, NIM 109099020, “Meningkatkan Hasil Belajar Sains Pada Materi Pokok Sumber Energi Panas Dengan Menggunakan Metode Demonstrasi Pada Siswa Kelas IV SD Negeri 2 Dabun Gelang Kab Gayo Lues T.A 2012/2013” Skripsi Fakultas Ilmu Pendidikan Universitas Negeri Medan.
Permasalahan dalam penelitian ini adalah rendahnya hasil belajar siswa kelas IV SD Negeri 2 Dabun Gelang. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk meningkatkan hasil belajar sains pada materi pokok sumber energi panas dengan menggunakan metode demonstrasi di kelas IV SD Negeri 2 Dabun Gelang.
Penelitian ini di laksanakan di SD Negeri 2 Dabun Gelang yang berlokasi di Desa Badak Kecamatan Dabun Gelang Kabupaten Gayo Lues. Subjek dalam penelitian ini adalah siswa kelas IV SD Negeri 2 Dabun Gelang yang berjumlah 20 orang. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode demonstrasi.
Hasil penelitian ini diperoleh bahwa sebelum di berikan tindakan dari hasil tes awal siswa sebesar 28,4 dengan ketuntasan klasikal sebesar 15% setelah dilakukan siklus I dengan menggunakan metode demonstrasi, hasil pos tes tingkat penguasaan meningkat menjadi rata-rata 45,85 dengan ketuntasan klasikal sebesar 30% selanjutnya setelah dilakukan perbaikan pembelajaran pada siklus II dengan tetap menggunakan metode demonstrasi tingkat pengguasaan siswa meningkat menjadi rata-rata 81 dengan ketuntasan klasikal 85% atau secara klasikal siswa telah mencapai ketuntasan dalam belajar.
i DAFTAR ISI
Halaman
ABSTRAK ... i
KATA PENGANTAR ... ii
DAFTAR ISI ... iv
DAFTAR TABEL... vii
DAFTAR GRAFIK ... viii
DAFTAR LAMPIRAN ... xi
BAB I PENDAHULUAN ... 1
1.1Latar Belakang ... 1
1.2Identifikasi Masalah ... 4
1.3Pembatasan Masalah ... 4
1.4Rumusan Masalah ... 5
1.5Tujuan Penelitian ... 5
1.6Mamfaat penelitian... ...5
BAB II KAJIAN PUSTAKA ... 7
2.1 Kerangka Teoritis ... 7
ii
2.1.2 Pengertian Hasil Belajar ... 8
2.1.3 Faktor-Fakror Yang Mempengaruhi Hasil Belajar. ... 10
2.1.4 Pengertian Metode Demestrasi ... 12
2.1.5 Langkah-langkah Metode Demonstrasi... 13
2.1.6 Hakekat Sains Atau IPA. ... 14
2.1.7 Sumber Energi Panas... 15
2.2 Kerangka Berfikir... 19
2.3 Hipotesis Penelitian ... 20
BAB III METODE PENELITIAN ... 21
3.1 Jenis Penelitian ... 21
3.2 Lokasi Dan Waktu Penelitian... ... 21
3.3 Subjek Penelitian ... 21
3.4 Pengertian Oprasional Variabel ... 22
3.5 Desain Penelitiaan ... 23
3.6 Prosedur Penelitian... 23
iii
3.8 Teknik Analisis Data ... 28
3.9 Jadwal Pelaksanaan Penelitian ... 32
BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN ... 33
4.1 Gambaran Umum Lokasi Penelitian ... 33
4.2 Hasil Penelitian... 33
4.2.1 Deskripsi Data Tes Awal(Pre Tes) ... 33
4.2.2 Deskripsi Siklus I ... 39
4.2.3 Deskripsi Siklus II ... 57
4.3 Pembahasan Penelitian ... 71
BAB V KESIMPULAN DAN SARAN ... 75
5.1 Kesimpulan ... 75
5.2 Saran ... 76
iv
DAFTAR TABEL
Tabel 3.1 Jadwal Rencana Pelaksanaan Penelitian ... 32
Tabel 4.1.Tabel Item Soal Nilai Pre Tes Siswa ... 34
Tabel 4.2. Nilai Tes Awal (Pre Tes) Siswa ... 36
Tabel 4.3 Deskripsi Tingkat Hasil Belajar Pre Tes ... 36
Tabel 4.4.Perbandingan Ketuntasan Hasil Belajar Siswa secara Klasikal Pada Tes Awal (Pre Tes )... 38
Tabel 4.4 Hasil Observasi Kemampuan Guru Siklus I ... 45
Tabel 4.5 Item Soal Nilai Siklus I Siswa ... 46
Tabel 4.6 hasil opsevasi siswa pada siklus I ... 50
Tabel 4.7 Hasil Perolehan Siswa Pada Siklus I ... 51
Tabel 4.8 Distribusi Tingkat Hasil Belajar Siklus I ... 51
Tabel 4.9. Perbandingan Ketuntasan Hasil Belajar Siswa secara Klasikal Pada Siklus I(Pre Tes I) ... 52
Tabel 4.10 Hasil Observasi Kemampuan Guru Siklus II ... 55
Tabel 4.11 Tabel Item Soal Nilai Siklus II Siswa ... 63
Tabel 4.12 Hasil opsevasi siswa pada siklus II ... 66
Tabel 4.13 Hasil Perolehan Siswa Pada Siklus II ... 70
vii DAFTAR GAMBAR
Gambar 2.1 Matahari...15
Gambar 2.2 Api ...16
Gambar 2.3 Gesekan...17
Gambar 2.4 listrik...17
Gambar 2.5 Konduksi...18
Gambar 2.6 Konveksi...18
Gambar 2.7 Radiasi ...19
Gambar 4.1: Peneliti membagikan soal pre tes...33
Gambar 4.2: Peneliti Menjelaskan Materi Pelajaran...41
Gambar 4.3: Guru Menjelaskan Materi Pada Siklus II...55
Gambar 4. 4: Siswa mendemostrasikan sumber energi panas dari gesekan di depankelas...57
Gambar 4.5 siswa mendemonstrasikan sumber energi panas dari listrik....58
Gambar 4.6 siswa mengajukan pertanyaan...69
v
Tabel 4.16. Perbandingan Ketuntasan Hasil Belajar Siswa secara Klasikal
Pada Siklus II(Pre Tes II)...72
Tabel 4.17. Perbandingan Nilai Tes Awal, Siklus I dan siklus II...76
DAFTAR GRAFIK Grafik 4.1 Ketuntasan Hasil Belajar Siswa Pada Tes Awal ... 39
Grafik 4.2 Persentase Hasil Belajar Siswa Pada Tes Awal ... 39
Grafik 4.3 Ketuntasan Hasil Belajar Siswa Pada Siklus I ... 55
Grafik 4.4 Persentase Hasil Belajar Siswa Pada Siklus I... 55
Grafik 4.5 Ketuntasan Hasil Belajar Siswa Pada Siklus II ... 72
Grafik 4.6 Persentase Hasil Belajar Siswa Pada Siklus II ... 72
Grafik 4.7 Perbandingan Perolehan Nilai Rata-Rata Secara Klasikal ... 77
BAB 1
PENDAHULUAN
1.1. Latar Blakang Masalah
Sains atau IPA adalah ilmu yang pokok bahasannya adalah alam dengan segala isinya.
Hal yang di pelajari dalam sains adalah sebab-akibat, hubungan dari kejadian-kejadian yang
terjadi di alam. Sains atau IPA secara harfiah dapat disebut sebagai ilmu pengetahuan tentang
alam atau yang mempelajari peristiwa-peristiwa yang terjadi di alam. Dengan belajar IPA
siswa-siswi diharapkan dapat merasakan kebasaran Tuhan Yang Maha Esa berdasarkan
keberadaan, keindahan dan keteraturan ciptaan Nya, dapat memahami berbagai macam segala
alam, dapat memelihara, menjaga, dan melestarikan lingkungan serta sumber daya alam.
Namun kenyataannya, pengajaran IPA saat ini masih menunjukkan peluang yang luas
untuk di adakan upaya perbaikan. Hal ini ditandai dengan masih rendahnya hasil belajar yang
di capai siswa dalam pembelajaran IPA. Setudi awal yang dilakukan di SD Negeri 2 Dabun
Gelang dengan melakukan wawancara dengan seorang guru IPA, menunjukan bahwa hasil
perolehan nilai siswa pada pembelajaran IPA di kelas IV masih relatif rendah. Hal ini dapat
dilihat dari ulangan formatif rata-rata siswa masih dibawah 6,5 atau 50% yang mencapai
ketuntasan belajar yaitu di atas nilai 6,5 berdasarkan ketentuan sekolah.
Dalam proses belajar mengajar guru ketika menerangkan materi pelajaran IPA, guru
masih menggunakan metode ceramah, sehingga siswa pasif dan masih enggan bertanya
ketika pembelajaran berlansung dan akhirnya pembelajaran IPA menjadi tidak menarik dan
membosankan, guru jarang menggunakan alat peraga sehingga siswa kurang berminat untuk
Pembelajaran pada hakekatnya adalah peroses interaksi antara peserta didik dengan
lingkungannya, sehingga terjadi perubahan perilaku kearah yang lebih baik. Pencapaian suatu
tujuan pembelajran turut ditentukan oleh ketepatan penggunaan strategi pembelajaran.
Strategi pembelajaran yang berupa teknik atau metode intruksional yang digunakan guru
dapat mengoptimalkan aktivitas belajar siswa, agar diperoleh kualitas hasil belajar yang lebih
optimal. Dalm pembelajaran tugas guru yang paling utama adalah mengkondisikan
lingkungan agar menunjang terjadinya perubahan perilaku bagi peserta didik.
Pembelajaran IPA yang baik harus mengaitkan IPA dengan kehidupan sehari-hari
siswa. Siswa diberi kesempatan untuk mengajukan pertanyaan membangkitkan ide-ide siswa,
membangun rasa ingin tahutentang sesuatu yang ada di lingkungannya, membangun
keterampilan (skill) yang di perlukan, dan menimbulkan kesadaran siswa bahwa belajar IPA
menjadi sangat penting untuk di pelajari. Pembelajaran IPA di sekolah dasar perlu didasarkan
pada pengalaman untuk membantu siswa belajar IPA, mendeskripsikan dan menjelaskan
hasil kerja dan prosedurnya.
Dalam membahas IPA tidak cukup hanya menekankan pada produk, tapi yang lebih
penting adalah proses yakni membuktikan atau mendapatkan suatu teori. Tujuan utama
pembelajaran IPA di SD adalah membantu siswa memperoleh ide, pemahaman dan
keterampilan esensial sebagai sebagai warga Negara. Keterampilan esensial yang perlu
dimiliki siswa adalah kemampuan menggunakan alat tertentu, kemampuan mengamati benda
dan lingkungan sekitarnya, kemampuan mendengarkan, kemampuan berkomunikasi secara
baik menanggapi dan memecahkan masalah secara baik. Berdasarkan tujuan tersebut maka
tidak semuamateri pelajaran IPA disajikan dengan menggunakan metode ceramah tetapi
beberapa materi yang membutuhkan suatu pengamatan, agar nantinya siswa dapat lebih
memahami materi yang di pelajari. Salah satunya adalah materi pokok sumber energi panas
siswa secara lansung dalam pembelajaran melalui penelitian tindakan kelas dengan
menggunakan metode belajar yang tepat, karna pada dasarnya siswa akan berhasil bila
peroses belajarnya baik yaitu melibatkan intelektual peserta didik secara optimal.
Untuk melibatkan dan mengaktifkan siswa secara lansung dalam pembelajaran IPA
termasuk materi pokok sumber energi panas di perlukan suatu metode yang meransang dan
menarik bagi siswa untuk aktif belajar. Salah satu metode yang di anggap sesuai adalah
metode demonstrasi merupakan cara penyajian pelajaran dengan memperagakan atau
mempertunjukan kepada siswa suatu peroses, situasi, atau benda tertentu yang sedang di
pelajari baik sebenarnya ataupun tiruan, yang sering disertai dengan penjelasan lisan
(Djamarah 2010:90). Dengan metode demonstrasi proses penerimaan siswa terhadap
pelajaran akan lebih berkesan dan diharapkan siswa dengan mudah memahami materi pokok
tentang sumber energi panas dengan aktif mengamati atau melihat apa yang di peragakan
guru, sehingga dapat meningkatkan hasil belajar siswa.
Berdasarkan uraian-uraian di atas, peneliti tertarik untuk mengajarkan materi sumber
energi panas kepada siswa SD kelas IV dengan mengaktifkan siswa secara lansung dalam
pembelajaran melalui penelitian tindakan kelas dengan melakukan penelitian yang berjudul
“Meningkatkan Hasil Belajar Sains Pada Materi Pokok Sumber Energi Panas Dengan Menggunakan Metode Demostrasi Pada Siswa Kelas IV SD Negeri 2 Dabun Gelang Kab Gayo Lues T.A 2012/2013”
1.2. Identifikasi Masalah
Dari uraian latar balakang diatas, beberapa masalah yang diidentifikasikan yaitu:
2. Rendahnya minat belajar siswa akibat dari kebiasaan siswa yang selalu mendengarkan
guru menyampaikan materi.
3. Siswa enggan bertanya ketika pembelajaran berlansung dan akhirnya pembelajran IPA
menjadi tidak menarik dan membosankan
4. Metode yang digunakan dalam pembelajaran IPA masih menggunakan metode ceramah,
sehingga siswa pasif ketika pembelajaran berlansung.
1.3. Pembatasan Masalah
Berdasarkan identifikasi masalah yang di kemukakan di atas maka yang menjadi
batasan masalah pada penelitian ini adalah “Meningkatkan Hasil Belajar Sains Pada Materi
Pokok Sumber Energi Panas Dengan Menggunakan Metode Demostrasi Pada Siswa Kelas
IV SD Negeri 2 Dabun Gelang, Kab Gayo Lues T.A 2012/2013”
1.4. Rumusan Masalah
Berdasarkan pembatasan masalah tersebut, maka rumusan masalah yang akan di teliti
sebagai berikut: Apakah dengan menggunakan metode demostrasi dapat meningkatkan hasil
belajar sains pada materi pokok Sumber Energi Panas pada siswa kelas IV SD Negeri 2
Dabun Gelang Kab. Gayo Lues T.A 2012/2013.
1.5.Tujuan Penelitian
Untuk membuktikan apakah metode demontrasi dapat meningkatkan hasil belajar
sains pada materi pokok Sumber Energi Panas pada siswa kelas IV SD Negeri 2 Dabun
Gelang Bab. Gayo Lues T.A. 2012/2013.
1.6. Mampaat Penelitian
Secara teoritis penelitian ini di harapkan bermanfaat bagi pengembangan ilmu
1. Bagi siswa
a. Untuk meningkatkan pemahaman siswa tentang materi sumber energi panas
b. Untuk meningkatkan hasil belajar siswa dalam mata pelajaran IPA khususnya sumber
energi panas
2. Bagi guru
a. Meningkatkan kemampuan mengajar guru
b. Sebagai umpan balik untuk menggukur keberhasilan dalam pelaksanaan kegiatan
belajar mengajar melalui penelitian tindakan kelas.
3. Bagi sekolah
a. Bahan masukan untuk meningkatkan kualitas dalam mutu sekolah melalui peningkatan
perestasi belajar siswa dan kinerja guru
b. Hasil penelitian diharapkan bermanfaat sebagai umpan balik untuk meningkatkan
efektivitas dan efisien pembelajaran.
4. Bagi peneliti
vi
DAFTAR LAMPIRAN
Lampiran 1 Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) Siklus I... 81
Lampiran 2 Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) Siklus II ... 86
Lampiran 3 Lembar Tes Awal (Pre Tes) ... 91
Lampiran 4 Lembar Tes Siklus I ... 94
Lampiran 5 Lembar Tes Siklus II ... 96
Lampiran 7 Lembar Observasi Pengamatan Guru Pengelolaan Kegiatan Belajar Mengajar Siklus I ... 99
Lampiran 8 Lembar Observasi Pengamatan Guru Pengelolaan Kegiatan Belajar Mengajar Siklus II ...102
Lampiran 9 Lembar Observasi Aktivitas Belajar Siswa Siklus I...105
Lampiran 10 Lembar Observasi Aktivitas Belajar Siswa Siklus II ...107
Lampiran 11 Daftar Nama Siswa Kelas IV Sd Negeri 2 Dabun Gelan...107
Lampiran 12 nilai ptetes siswa ...109
Lampiran 13 nilai siswa pada siklus I...110
Lampiran 14 nilai siswa pada siklus II...111
BAB V
KESIMPULAN DAN SARAN
5.1 Kesimpulan
Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan yang telah diuraikan pada bab-bab
sebelumnya, dapat ditarik beberapa kesi mpulan yakni sebagai berikut
1. Pada saat pretes dari 20 orang siswa diperoleh tingkat ketuntasan klasikal
sebanyak 3 orang siswa atau 15% mendapat nilai tuntas, dan sebanyak 17 orang
siswa atau 85% mendapat nilai belum tuntas dengan nilai rata-rata 28,4.
2. Pada siklus I terdapat sebanyak 6 orang siswa atau 30% mendapat nilai tuntas, dan
sebanyak 14 orang siswa 70% mendapat nilai blum tuntas dengan nilai rata-rata
45,85.
3. Pada siklus II diperoleh tingkat ketuntasan klasikal sebanyak 17 orang siswa atau
85% orang siswa yang mendapat nilai tuntas, dengan nilai rata-rata 81 dan
sebanyak 3 orang siswa atau 15% yang belum tuntas
4. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa penggunaan metode demonstrasi
dapat meningkatkan hasil belajar siswa pada mata pelajaran sains dengan materi
pokok sumber energi panas di kelas IV SD Negeri 2 Dabun Gelang Taun Ajaran
2012/2013.
5.2 Saran
Adapun saran yang dapat penulis berikan berdasarkan hasil penelitian yang telah
dilakukan adalah:
1. Diharapkan kepada guru-guru agar menggunakan metode demonstrasi sebagai
alternatif untuk memperbaiki proses pembelajaran karena melalui metode demonstrasi
ini dapat meningkatkan hasil belajar siswa khususya pada pelajaran sains pada materi
pokok sumber energi panas.
2. Kepada kepala sekolah SD Negeri 2 Dabun Gelang, agar mengkoordinasikan
pelaksanaan pembelajaran dengan menggunakan metode demonstrasi untuk
meningkatkan hasil belajar siswa.
3. Kepada peneliti selanjutnya agar melakukan penelitian yang sejenis secara tuntas
DAFTAR PUSTAKA
Arikunto, Suharsini, 2010. Penelitian Tindakan Kelas. Jakarta : Bumi Aksara.
Arikunto, Suharsini, 2012. Dasar-dasar Evaluasi Pendidikan. Jakarta: Bumi
Aksara
Aqib, Zainal, Eko, Siti, Khairul, 2011. Penelitian Tindakan Kelas.CV Yrama
Widya
Daryanto. 2010. Belajar dan Mengajar. Bandung: Hamuda Perima Media
Dewi, Rosmala. 2010. Penelitian Tindakan Kelas. Jakarta : Dharma
Djamarah, Syaiful Bahri. 2010. Strategi Belajar Mengajar. Jakarta : Rineka Cipta
Haryanto. 2006. Sains SD Kelas IV. Jakarta : Erlangga.
Istarani. 2012. 58 Model Pembelajaran Inovatif. Medan : Media Persada.
Roestiah. 2008. Sterategi Belajar Mengajar. Jakarta. Rineka Cipta.
Rositawati dkk.2008.Ilmu Pengetahuan Alam kelas IV. Jakarta. Pusat Pembukuan.
Sayutinur, 2012. Meningkatkan Hasil Belajar Sains Pada Pokok Bahasan Struktur Batang
Dan Pungsinya Dengan Menggunakan Metode Demonstrasi Untuk Siswa Kelas Iv Sd. Medan: Unimed. Skrifsi tidak diterbitkan.
Sagala, Syaiful. 2012.Konsep dan Makna Pembelajaran. Bandung : Alfabeta
Sudjana, Nana. 2009. Penilaian Hasil Proses belajar mengajar. Bandung:Remaja
Rosdakarya
Suprijono,Agus.2010. Cooperative Learning Teori dan dan Aplikasi Paikam Yogyakarta:
Pustaka Pelajar.
Purwanto. 2011. Evaluasi Basil Belajar. Yogyakarta: Pustaka Pelajar