• Tidak ada hasil yang ditemukan

t ipa 0809018 chapter5

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "t ipa 0809018 chapter5"

Copied!
3
0
0

Teks penuh

(1)

71

BAB V

KESIMPULAN DAN SARAN

A. KESIMPULAN

Berdasarkan pada permasalahan penelitian, hasil dan pembahasan sebagaimana

dikemukakan pada bab I dan bab IV, maka dapat diambil kesimpulan :

1. Model pembelajaran PLGI pada materi redoks mempunyai karakteristik dengan

proses pembelajaran terdiri dari 3 pertemuan, Pertama, tutor sebaya berdiskusi

dengan kelompok untuk merancang eksperirmen dengan bimbingan guru, Kedua,

tutor sebaya berperan aktif dalam kelompoknya untuk menjelaskan

konsep-konsep redoks, Ketiga, siswa dan tutor sebaya mempresentasikan hasil diskusi

dan guru sebagai fasilitator dalam menyimpulkan hasil diskusi hingga di dapat

pemahaman konsep siswa yang benar tentang konsep redoks berdasarkan : (a)

pengikatan dan pelepasan oksigen, KBKr yang dikembangkan mengidentifikasi

atau merumuskan kriteria untuk menentukan jawaban yang mungkin, (b)

pelepasan dan penerimaan elektron, KBKr yang dikembangkan menganalisis

argument dan mengidentifikasi alasan yang dinyatakan, membuat induksi dan

mempertimbangkannya (membuat suatu kesimpulan dari data yang ada), (c)

perubahan biloks, dan (e) reaksi autoredoks, KBKr yang dikembangkan

membuat dan mempertimbangkan nilai keputusan serta mendefenisikan istilah

dan mempertimbangkannya.

2. Model pembelajaran PLGI dapat meningkatkan penguasaan konsep redoks pada

(2)

72

61,5%, untuk kelompok sedang sebesar 41.5% dan untuk kelompok rendah

sebesar 43,9%, semua peningkatan penguasaan konsep tergolong dalam kategori

sedang.

3. Model pembelajaran PLGI yang disusun dapat meningkatkan semua sub konsep,

peningkatan yang tertinggi pada konsep redoks berdasarkan pengikatan dan

pelepasan oksigen, dengan N-gain sebesar 68%, termasuk pada kategori sedang,

peningkatan terendah pada sub konsep bilangan oksidasi dengan N-gain sebesar

26%, termasuk dalam kategori rendah

4. Model Pembelajaran PLGI yang diimplementasikan dapat meningkatkan

pencapaian keterampilan berpikir kritis siswa. Pencapaian indikator keterampilan

berpikir kritis yang paling tinggi terdapat pada mendefinisikan istilah dan

mempertimbangkannya dengan skor sebesar 79,3%, sedangkan pencapaian yang

terendah pada indikator menganalisis argument dan mengidentifikasi alasan yang

dinyatakan dengan skor sebesar 51,7%

5. Berdasarkan hasil angket dan wawancara, maka pembelajaran PLGI mendapat

respon positif dari siswa, pembelajaran lebih menarik dan melibatkan siswa

secara langsung dalam menemukan dan merumuskan konsep sehingga siswa

merasa dapat menguasai materi redoks dengan baik. Model pembelajaran PLGI

mendapat respon positif dari guru yang menyatakan bahwa model pembelajaran

PLGI ini dapat meningkatkan pengusaan konsep, mengembangkan keterampilan

berpikir kritis siswa dan membuat siswa aktif dalam menemukan konsep serta

(3)

73

B. SARAN

Dari hasil penelitian yang diperoleh, maka dapat disarankan hal-hal sebagai

berikut :

1. Pembelajaran PLGI dapat dijadikan sebagai salah satu model pembelajaran yang

dapat diterapkan oleh guru kimia dalam meningkatkan motivasi dan hasil belajar

siswa.

2. Dalam pengembangan pembelajaran PLGI lebih lanjut diharapkan pembuatan

rencana pelaksanaan pembelajaran disesuaikan antara beban materi pelajaran

dengan alokasi waktu yang tersedia karena dengan beban materi yang banyak atau

sulit serta banyak perhitungan, akan membutuhkan waktu yang cukup lama untuk

siswa dapat memahaminya.

3. Model pembelajaran yang bertujuan meningkatkan keterampilan berpikir kritis

Referensi

Dokumen terkait

PENERAPAN LEVELS OF INQUIRY DALAM PEMBELAJARAN IPA TERPADU UNTUK MENINGKATKAN KETERAMPILAN BERPIKIR KRITIS DAN KETERAMPILAN PROSES SAINS SISWA SMP.. Universitas Pendidikan Indonesia

PEMBELAJARAN BERBASIS PROYEK DENGAN PENDEKATAN SAINS TEKNOLOGI MASYARAKAT UNTUK MENINGKATKAN KETERAMPILAN PROSES SAINS DAN SIKAP ILMIAH SISWA SMP PADA TEMA PENCEMARAN

Pembelajaran inkuiri laboratorium pada materi sifat koligatif larutan dapat meningkatkan kemampuan berpikir kreatif siswa (rata-rata N-Gain = 0,68) lebih

Model Pembelajaran Berbasis Masalah Berbantuan Website Pada Konsep Fluida Statis Untuk Meningkatkan Penguasaan Konsep Dan Keterampilan Proses Sains Siswa Kelas XI..

Berdasarkan penelitian yang telah dilakukan tentang penerapan model pembelajaran JiTT untuk meningkatkan penguasaan konsep dan keterampilan proses sains siswa SMP

PEMBELAJARAN KOOPERATIF THINK PAIR SQUARE UNTUK MENINGKATKAN PENGUASAAN KONSEP DAN KETERAMPILAN BERPIKIR KREATIF SISWA SMK PADA SUB MATERI POKOK KOROSI LOGAM Universitas

Berdasarkan penelitian yang telah dilakukan pada penerapan model pembelajaran berbasis pengalaman untuk meningkatkan pemahaman konsep, dan keterampilan proses sains siswa

PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN INKUIRI UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN PENALARAN DAN PENGUASAAN KONSEP SISWA SMP MATERI PEMANASAN GLOBAL.. Universitas Pendidikan Indonesia