• Tidak ada hasil yang ditemukan

S SEJ 1002208 Abstract

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "S SEJ 1002208 Abstract"

Copied!
2
0
0

Teks penuh

(1)

Vanni Octavania, 2015

Jerman Di Bawah Pemerintahan Adolf Hitler

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu

ABSTRAK

Skripsi ini berjudul Jerman di Bawah Pemerintahan Adolf Hitler (Kajian Historis

Gerakan Oposisi Terhadap Pemerintahan Adolf Hitler pada Tahun 1933-1945). Masalah utama yang diangkat dalam skripsi ini adalah “mengapa muncul upaya

kudeta terhadap pemerintahan Hitler?”. Masalah utama tersebut kemudian dibagi

menjadi empat pertanyaan penelitian, yaitu (1) Bagaimana karakteristik kepemimpinan Adolf Hitler? (2) Apa yang melatarbelakangi munculnya kelompok oposisi dalam pemerintahan Adolf Hitler? (3) Bagaimana upaya kelompok oposisi dalam menggulingkan pemerintahan Adolf Hitler? dan (4) Bagaimana dampak perlawanan kelompok oposisi terhadap kelangsungan pemerintahan Adolf Hitler? Keempat pertanyaan tersebut menjadi landasan utama penelitian dan pokok permasalahan dalam penelitian. Metode yang digunakan adalah metode historis dengan melakukan empat langkah penelitian, yaitu heuristik, kritik, interpretasi dan historiografi. Pendekatan yang digunakan dalam penulisan skripsi ini menggunakan pendekatan interdisipliner dengan menggunakan konsep dari ilmu politik dan ilmu sosiologi. Konsep dari ilmu politik yang digunakan adalah teori konspirasi, kepemimpinan dan kekuasaan. Sedangkan konsep dari ilmu sosiologi adalah teori konflik. Konsep-konsep tersebut digunakan untuk mempertajam analisis penelitian. Berdasarkan hasil penelitian, dapat dijelaskan bahwa gerakan oposisi pemerintahan Hitler dilatarbelakangi oleh tujuh sebab yang merupakan realisasi dari konsep-konsep

yang terdapat dalam ideologi Nazi yakni Folkish, Lebensraum dan Lebensborn.

Ketujuh sebab tersebut yakni, politik rasisme yang diterapkan oleh Hitler, Penerapan wajib militer, ekspansi Jerman ke kawasan Eropa, Kekhawatiran rakyat Jerman atas pendudukan Cekoslovakia, peristiwa Holocaust, penyimpangan kebijakan Hitler dalam hal peperangan dan konflik antara Abwehr dan Gestapo. Dengan terbentuknya kelompok oposisi, maka mulai muncul kekuatan untuk menentang Hitler. Kelompok oposisi yang mempunyai tujuan untuk menggulingkan pemerintahan Nazi memulai upayanya pada tahun 1938-1944, dimana terdapat enam upaya kudeta dan empat upaya pembunuhan. Dari seluruh upaya yang dilakukan oleh kelompok oposisi, tidak satupun yang membuahkan hasil. Namun, kudeta terakhir pada 20 Juli 1944 merupakan upaya kudeta yang hampir membuahkan hasil dan berdampak besar bagi kehancuran pemerintahan Hitler. Meskipun pergerakan kelompok oposisi mengalami kegagalan, namun hal tersebut memberikan keberanian pada masyarakat Jerman untuk menentang Hitler. Keadaan tersebut semakin membuat kekuatan Hitler melemah.

(2)

Vanni Octavania, 2015

Jerman Di Bawah Pemerintahan Adolf Hitler

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu

ABSTRACT

This paper is entitled Germany Under Adolf Hitler Rule (Historical Inquiry of

Opposition Movement Toward Adolf Hitler Rule in 1933-1945). The main issues raised in this paper is “why is there a coup d’etat attempt against Hitler?”. The main problem is then divided into four research questions, which are: (1) How does the characteristics of Adolf Hitler’s leadership? (2) What is the background of the emergence of the opposition group in Adolf Hitler’s government? (3) How is an attempt of the opposition group to overthrow Adolf Hitler’s government? and (4) What is the impact resistance of the opposition group to the continuation

of Adolf Hitler’s government? These questions are basis of the study and the

subject research. The method used in this paper is historical method using four research steps which are heuristic, critic, interpretation and historiography. The approach used in this paper is interdisciplinary approach using political science and sociology concept. The concept of political science that used is conspiracy theory, leadership and power, whereas the concept of sociology is the theory of conflicts. The concepts mentioned are used to refine the analysis research. Based on the results, it can be explained that the opposition movements of Hitler’s government backgrounded by seven motives which are realization of the concepts that contained in Nazi’s ideology such as Folkish, Lebensraum and Lebensborn. The seventh motives are namely, political racism that is apllied by Hitler, the application of conscription, Germany’s expansion into Europe, the concerns of Germany citizen upon occupation of Czechoslovakia, the Holocaust, Hitler’s deviations in terms war and conflicts between Abwehr and Gestapo. With the establishment of the opposition group therefore the emergence of mass power to oppose Hitler. The opposition group who has a purpose to overthrow Nazi’s

government initiates their efforts in 1938-1944, where there are six coup d’etat

and four assassination’s attempts. From all the efforts made by the opposition party, none of it which makes a result. However, the last coup d’etat was in July 20, 1944 which weas an attempt that is almost succeeded and has major implications for the destructions of Hitler’s government. Although the movements of opposition group have been failed, however it gives courage to Germany citizen to oppose Hitler. The situation is increasingly makes Hitler’s power weakened.

Referensi

Dokumen terkait

In terms of tools, it can be expected that more open source (and newer) tools have a much higher usage rate in this sample than in the data space in general (R and Python each

Dari pendapat- pendapat yang telah diungkapkan , dapat disimpulkan bahwa pembelajaran dengan metode problem solving ialah pembelajaran berbasis masalah untuk melatih

Nabi M uhammad sallallahu 'alaihi wa sallam mengetahui semua ibadah yang paling baik dan sempurna, disusuli oleh para sahabat kerana mereka hidup di samping Nabi

Pada akhir tulisan, penulis memberi kesimpulan dengan adanya Rancangan Sistem Kehadiran Pegawai Bank Indonesia, maka diharapkan Bank Indonesia dapat melanjutkan ke tahap

Dengan penambahan blower ini maka pengeluaran biji kedelai berbeda dengan kulit arinya sehingga dapat meningkatkan kapasitas kerja alat.. Alat pengupas kulit ari biji

Dari hasil kuesioner yang disebarkan kepada siswa setelah mereka mengikuti pembelajaran dengan menggunakan media interaktif berbasis tanggapan meraka sebagian besar

Aplikasi ini juga dibuat untuk memudahkan dalam proses Audit untuk Departemen Operational karena di dalamnya terdapat laporan-laporan yang dibuat

Pola berjalan robot humanoid berdasarkan metode inverse kinematic yakni robot mampu berjalan pada alas datar dan juga robot mampu untuk berjalan dengan