i
VALUE CHAIN KOMODITAS KOPRA DARI
SULAWESI UTARA
Oleh :
HARTIKA REGITA POJOH NIM : 212009021
SKRIPSI
Diajukan Kepada Fakultas Ekonomika dan Bisnis Guna Memenuhi Salah Satu Syarat
Guna Memperoleh Gelar Sarjana Ekonomi
FAKULTAS
: EKONOMIKA DAN BISNIS
PROGRAM STUDI
: MANAJEMEN
FAKULTAS EKONOMIKA DAN BISNIS PROGRAM STUDI MANAJEMEN UNIVERSITAS KRISTEN SATYA WACANA
SALATIGA 2014
ii
Fakultas Ekonomika dan Bisnis Universitas Kristen Satya Wacana
Jalan Diponegoro 52-60 Salatiga 50711-Indonesia (0298) 321212, 311881 Fax (0298) 321433, 311881 Homepage : www.uksw.edu e-mail : economics@uksw.edu
PERNYATAAN KEASLIAN KARYA TULIS SKRIPSI
Yang bertanda tangan di bawah ini :
Nama : Hartika Regita Pojoh NIM : 212009021
Program Studi : Manajemen
Fakultas Ekonomika dan Bisnis Universitas Kristen Satya Wacana Salatiga
menyatakan dengan sesungguhnya bahwa skripsi,
Judul : Value Chain Komoditas Kopra dari Sulawesi Utara Pembimbing : Roos K Andadari, SE, MBA, Ph.D
Tanggal diuji : 26 Maret 2014 adalah benar-benar hasil karya saya.
Di dalam skripsi ini tidak terdapat keseluruhan atau sebagian tulisan atau gagasan orang lain yang saya ambil dengan menyalin atau meniru dalam bentuk rangkaian kalimat atau simbol yang yang saya akui seolah-olah sebagai tulisan saya sendiri tanpa memberikan pengakuan pada penulis aslinya.
Apabila kemudian terbukti bahwa saya ternyata melakukan tindakan menyalin atau meniru tulisan orang lain seolah-olah hasil pemikiran saya sendiri, saya bersedia menerima sanksi sesuai dengan peraturan yang berlaku di Fakultas Ekonomika dan Bisnis Universitas Kristen Satya Wacana Salatiga, termasuk pencabutan gelar kesarjanaan yang telah saya peroleh.
Salatiga,Maret 2014 Yang memberi pernyataan,
vi
MOTTO
Sebab Aku ini mengetahui rancangan-rancangan apa
yang ada padaKu mengenai kamu, yaitu rancangan
damai sejahtera dan bukan rancangan kecelakaan,
untuk memberikan kepadamu hari depan yang
penuh harapan
(Yeremia 29 : 11)
“Impossible is not a word, it’s just a reason for someone
not to try. Life is so much more than what your eyes are
seeing, you will find your way if you keep bealiving”
( KUTLES )
“Hidupkan rasa syukur dalam setiap pencapaian kecil dan
berharaplah itu akan merujuk pada kesempatan besar”
vii
ABSTRACT
A process to produce a product consist of activities from input, processing, to output distribution level toward its end consumers. These activities involve many operators in value chain, such as suppliers, producers, and distributors.
This research examines business export copra from North Sulawesi. The value chain operators of copra commodity from North Sulawesi involve copra farmers, collectors, and producer company PT.Cargill Indonesia – Copra Crushing Plant Amurang.
The result of this research show that distribution of value added and bargaining power that are produced by each value chain operators are not balanced. Copra farmers be aggrieved parties. Farmers receive the least amount of income. In addition, farmers also have low bargaining power.
The findings of this research is needed the upgrading potential of farmers, which supported by relevant government institutions, that concern toward
increased productivity and development product. This recommendation are proposed to equalize the value added and bargaining power between the value chain operators.
viii
ABSTRAKSI
Suatu proses menghasilkan produk, terdiri dari aktivitas dari tahap input, pemrosesan, samapi penyaluran output kepada konsumen akhir. Aktivitas – aktivitas tersebut melibatkan berbagai operator dalam rantai nilai, yaitu penyedia masukan, produsen, dan distributor.
Skripsi ini meneliti bisnis ekspor kopra dari Sulawesi Utara. Operator rantai nilai komoditas kopra dari Sulawesi Utara dimulai dari petani kopra, pedagang pengepul, dan perusahaan pengolahan PT.Cargill Indonesia – Copra
Crushing Plant Amurang.
Hasil penelitian ini menunjukkan distribusi nilai tambah dan daya tawar yang dihasilkan masing – masing operator rantai nilai tidak berimbang. Petani kopra menjadi pihak yang sangat dirugikan. Petani menerima pendapatan yang paling sedikit. Selain itu, petani juga memiliki daya tawar yang rendah.
Temuan penelitian ini adalah perlu adanya pengembangan potensi petani yang didukung oleh lembaga – lembaga pemerintah yang terkait yang berorientasi pada peningkatan produktivitas dan pengembangan produk. Usulan kebijakan pengembangan potensi petani tersebut ditujukan untuk meratakan nilai tambah dan daya tawar diantara operator rantai nilai.
Kata kunci: Rantai Nilai, Operator, Nilai Tambah, Daya Tawar, Pengembangan
ix
KATA PENGANTAR
Puji dan syukur penulis haturkan pada Tuhan Yesus Kristus karena atas berkat dan kasihNya sehingga penulis dapat menyelesaikan penulisan ini guna memenuhi syarat dalam menempuh ujian Sarjana Ekonomi Strata 1 pada program studi Manajemen di Universitas Kristen Satya Wacana Salatiga.
Penelitian ini berfokus pada rantai nilai komoditas kopra dari Sulawesi Utara. Operator rantai nilai dimulai dari petani kopra, pedagang pengepul, dan perusahaan pengolahan. Analisis dilakukan untuk mengetahui aktivitas, nilai tambah, dan daya tawar masing – masing operator rantai nilai, serta mengetahui potensi upgrading petani kopra.
Hasilnya menunjukkan bahwa distribusi nilai tambah dan daya tawar antar operator tidak berimbang. Dalam hal ini petani kopra menjadi pihak yang sangat dirugikan. Dan bentuk usulan kebijakan terhadap persoalan ini adalah pentingnya peningkatan produktivitas dan pengembangan produk untuk membantu petani kopra mendapatkan hasil yang lebih baik.
Penulis menyadari bahwa ada banyak kekurangan dan kelemahan dalam penulisan skripsi ini. Oleh karena itu penulis mengharapkan adanya masukan berupa kritik maupun saran dari pembaca agar kertas kerja ini dapat lebih baik lagi. Akhir kata, penulis berharap kertas kerja ini dapat memberi manfaat dan pengetahuan baru bagi semua pihak yang membutuhkan.
Salatiga, Maret 2014
x
UCAPAN TERIMAKASIH
Terima kasih sebesar-besarnya kepada Tuhan Yesus Kristus, karena atas berkatNya dan kasihNya sehingga proses penyusunan skripsi ini dapat diselesaikan dengan baik . Dalam proses penyusunan skripsi ini penulis menyadari ada begitu banyak bantuan dan dukungan dari berbagai pihak, baik secara langsung maupun tidak langsung. Maka pada kesempatan ini penulis ingin mengucapkan rasa terima kasih yang sebanyak-banyaknya kepada :
1. Bapak Hari Sunarto, SE, MBA, Ph.D selaku Dekan Fakultas Ekonomika dan Bisnis Universitas Kristen Satya Wacana.
2. Ibu Roos Kities Andadari, SE, MBA, Ph.D selaku dosen pembimbing dan kepala program studi manajemen, terimakasih atas segala bimbingan, waktu, pikiran serta kesabarannya dari awal proses penulisan sampai akhir penulisan kertas kerja ini.
3. Seluruh dosen Fakultas Ekonomika dan Bisnis UKSW yang telah membekali penulis dengan ilmu pengetahuan selama berkuliah di UKSW serta seluruh civitas akademika UKSW.
4. Papa dan mama tercinta terima kasih buat doa, nasehat, dan dukungan yang selalu diberikan kepada penulis dalam menyelesaikan studi S1 ini. Buat kakak-kakakku yang tersayang kk elin dan kk ine dan kalvin, terima kasih buat doa dan dukungannya. God Bless You All.
5. My Moodbooster Tomy Marvian, yang selalu menemani penulis dalam susah maupun senang, dalam sakit mupun sehat. Thank you for your love and pray. I Love You So Much!
xi
6. My cutie nieces Adisty dan Fergie, yang selalu menghibur penulis walaupun hanya lewat telepon. Ma’tika love u both.
7. Teman – teman seperjuangan saya Kiki, Natalia, Chika, Eva, Olke, Stefani, Lili, Wina. Terima kasih atas kebersamaan selama ini. Tuhan memberkati kalian semua.
8. Teman-teman Manajemen’09, terima kasih atas kebersamaan selama masa kuliah. Tuhan memeberkati kalian semua.
9. Keluarga besar Pojoh-Mawa dan Toliu-Pogalin, makasi buat doa dan dukungan yang diberikan kepada penulis. Tuhan memberkati kalian semua.
10. Semua pihak yang telah membantu penulis, yang tidak dapat penulis sebutkan satu persatu.
Penulis tidak dapat membalas semua kebaikan dan bantuan yang telah diberikan kepada penulis, hanya dengan doa dan ucapan terima kasih yang sebesar-besarnya yang dapat penulis berikan. Akhirnya penulis berharap dan berdoa agar skripsi ini dapat bermanfaat bagi semuanya.
Salatiga, Maret 2014
xii
DAFTAR ISI
HALAMAN JUDUL ... i
SURAT PERNYATAAN ORISINALITAS ... ii
HALAMAN PERSETUJUAN ... iii
PERNYATAAN TIDAK PLAGIAT ... iv
PERNYATAAN PERSETUJUAN AKSES ... v
HALAMAN MOTTO ... vi
ABSTRACT ... vii
SARIPATI ... viii
KATA PENGANTAR ... ix
UCAPAN TERIMAKASIH... x
DAFTAR ISI ... xii
DAFTAR TABEL ... xiii
DAFTAR GAMBAR ... xiv
PENDAHULUAN... ... 1
TELAAH TEORITIS ... 6
Definisi Rantai Nilai ... 6
Pemetaan Rantai Nilai ... 7
Distribusi Nilai Tambah dan Daya Tawar ... 9
Potensi Ugrading Petani ... 11
METODE PENELITIAN ... 13
HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN ... 15
Peta Rantai Nilai Komoditi Kopra ... 19
Distribusi Nilai Tambah dan Daya Tawar Operator Rantai Nilai Komoditi Kopra ... 33
Potensi Upgrading Petani Kopra ... 44
PENUTUP ... 51
Kesimpulan ... 51
Saran ... 53
DAFTAR PUSTAKA ... 54
xiii
DAFTAR TABEL
Tabel 3.1 Pengumpulan Data Primer ... 14 Tabel 4.1 Luas Areal, Jumlah Produksi, dan Produktivitas Kepala
(Kopra) di Sulawesi Utara dari Tahun 2008 – 2012 ... 15 Tabel 4.2 Perkembangan Harga Nominal dan Harga Rill Kopra
Asapan Sulawesi Utara ... 16 Tabel 4.3 Realisasi Ekspor Komoditi Kopra dan Kontribusi Kopra Terhadap
Total Ekspor Sulawesi Utara Tahun 2008 - 2012 ... 18 Tabel 4.4 Aktivitas Proses Transformasi Dalam Rantai Nilai
Komoditas Kopra ... 26 Tabel 4.5 Perhitungan Investasi Petani Kopra ... 34 Tabel 4.6 Total Biaya dan Penerimaan Dengan Harga Terendah dari Petani
Kopra Per Tahun Pada Rantai Nilai Komoditas Kopra ... 35 Tabel 4.7 Total Biaya dan Penerimaan Dengan Harga Tertinggi dari Petani
Kopra Per Tahun Pada Rantai Nilai Komoditas Kopra ... 35 Tabel 4.8 Profit Margin dari Petani Kopra Per Tahun Pada Rantai Nilai
Komoditas Kopra ... 36 Tabel 4.9 Total Biaya dan Penerimaan Dengan Harga Terendah dari Pedagang
Pengepul Per Tahun Pada Rantai Nilai Komoditas Kopra... 37 Tabel 4.10 Total Biaya Penerimaan Dengan Harga Tertinggi dari Pedagang
Pengepul Per Tahun Pada Rantai Nilai Komoditas Kopra... 37 Tabel 4.11 Profit Margin dari Pedagang Pengepul Per Tahun Pada Rantai
Nilai Komoditas Kopra ... 38 Tabel 4.12 Total Biaya dan Penerimaan dari PT.Cargill Indonesia Amurang
Per Tahun Pada Rantai Nilai Komoditas Kopra ... 39 Tabel 4.13 Profit Margin dari PT.Cargill Indonesia Amurang Per Tahun Pada
Rantai Nilai Komoditas Kopra ... 40 Tabel 4.14 Perbandingan Profit Margin Per Tahun Operator Rantai Nilai
xiv
Tabel 4.15 Total Biaya dan Penerimaan Kopra Putih Dengan Harga Terendah Per Tahun ... 48 Tabel 4.16 Total Biaya dan Penerimaan Kopra Putih Dengan Harga Tertinggi
xv
DAFTAR GAMBAR
Gambar 1.1 Pohon Industri Kelapa ... 2 Gambar 2.1 Peta Aktivitas Rantai Nilai Komoditas Kopra ... 8 Gambar 4.1 Peta Rantai Nilai Komoditas Kopra di Desa Tenga,
Kecamatan Tenga Kabupaten Minahasa Selatan,
Provinsi Sulawesi Utara ... 20 Gambar 4.2 Diagam Proses Produksi Kopra Dengan Metode Pengasapan ... 25 Gambar 4.3 Pohon Masalah Yang Dihadapi Oleh Petani Kopra ... 44