• Tidak ada hasil yang ditemukan

8ldewu{/C 9'lwvVHU: ICJZ)aow/t Q/~ oytjullda cj:a!laa a

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "8ldewu{/C 9'lwvVHU: ICJZ)aow/t Q/~ oytjullda cj:a!laa a"

Copied!
17
0
0

Teks penuh

(1)

Menimbang

Mengingat

8ldewu{/C

9'lwvVHU:

ICJZ)aow/t

Q/~

oYtJullda cJ:a!laA£a

PERATURAN GUBERNUR PROVINSI DAERAH KHUSUS IBUKOTA JAKARTA

NOMOR 206 TAHUN 2010 TENTANG

PEMBENTUKAN ORGANISASI DAN TATA KERJA UNIT PENGELOLA BANJIR KANAL TIMUR

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA

GUBERNUR PROVINSI DAERAH KHUSUS IBUKOTA JAKARTA,

bahwa dalam rangka melaksanakan ketentuan Pasal149 Peraturan Daerah Nomer 10 Tahun 2008 tentang Organisasi Perangket Daerah dan Pasa! 74 Peraturan Gubernur Nemer 118 Tahun 2009 tentang Organisasi dan Tata Kerja Dinas Pekerjaan Umum, perlu menetapkan Peraturan Gubernur tentang Pembentukan Organisasi dan Tata Kerja Unit Pengelola Banjir Kanal Timur;

1. Undang-Undang Nemer 8 Tahun 1974 tentang Pokek-pokok Kepegawaian sebagaimana telah diubah dengan Undang~Undang Nomor 43 Tahun

1999;

2. Undang-Undang Nemer 17 Tahun 2003 tentang Keuangan Negara; 3, Undang-Undang Nomor 1 Tahun 2004 tentang Perbendaharaan Negara: 4. Undang-Undang Nemer 7 Tahun 2004 tentang Sumber Daya Air;

5, Undang-Undang Nemer 10 Tahun 2004 tentang Pembentukan Peraturan Perundang~undangan:

6. Undang-Undang Nemor 15 Tahun 2004 tentang Pemeriksaan Pengelolaan dan Tanggung Jawab Pengelolaan Keuangan Negara: 7. Undang-Undang Nomor 32 Tahun 2004 tentang Pemerintahan Daerah

sebagaimana telah beberapa kali diubah terakhir dengan Undan')-Undang Nomer 12 Tahun 2008;

8. Undang-Undang Nomor 29 Tahun 2007 tentang Pemerintahan Provinsi Daerah Khusus Ibukota Jakarta sebagai Ibuketa Negara r\~saluan Republik Indonesia;

9, Peraturall Pemerintah Nemor 58 Tahun 2005 tentang Perigelolaa'l Keuang3n Daerah;

(2)

(

10. Peraturan Pemerintah Nomor 6 Tahun 2006 tentang Pengelolaan Barang Milik Negara/Daerah, sebagaimana telah diubah dengan Peraturan Pemerintah Nomor 38 Tahun 2008;

11. Peraturan Pemerintah Nomor 8 Tahun 2006 tentang Pelaporan Keuangan dan Kinerja Instansi Pemerintah;

12. Peraturan Pemerintah Nomor 38 Tahun 2007 tentang Pembagian

Urusan Pemerintahan antara Pemerintah, Pemerintahan Daerah Provinsi

dan Pemerintahan Daerah Kabupaten/Kota:

13. Peraturan Pemerintah Nomor 39 Tahun 2007 tentang Pengelolaan

Uang Negara/Daerah;

14. Peraturan Pemerintah Nomor 41 Tahun 2007 tentang Organisasi Perangkat Daerah;

15. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 13 Tahun 2006 tentang

Pedoman Pengelolaan Keuangan Daerah sebagaimana telah diubah dengan Peraturan Menteri Dalam Negeri Nemer59Tahun 2007;

16. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 45 Tahun 2008 tentang Pola Organisasi Perangkat Daerah Provinsi Daerah Khusus Ibukota Jakarta; 17. Peraturan Daerah Nomor 10 Tahun 2008 tentang Organisasi Perangkat

Daerah:

18. Peraturan Gubernur Nomor 118 Tahun 2009 tentang Organisasi dan Tata Kerja Dinas Pekerjaan Umum:

MEMUTUSKAN :

(/""'" Menetapkan: PERATURAN GUBERNUR TENTANG PEMBENTUKAN ORGANISASI DAN TATA KERJA UNIT PENGELOLA BANJIR KANAL TIMUR.

BAS I

KETENTUAN UMUM

Pasal1

Dalam Peraturan Gubernur ini yang dimaksud dengan : 1. Daerah adalah Provinsi Daerah Khusus Ibukota Jakarta.

2. Pemerintah Daerah adaJah Gubernur dan Perangkat Daerah sebagai unsur penyelenggara Pemerintahan Daerah.

3. Gubernur adalah Kepala Daerah Provinsi Daerah Khusus Ibukota

Jakarta.

4. Sekretariat Daerah adalah Sekretariat Daerah Provinsi Daerah Khusus lbukota Jakarta.

(3)

(

5. Inspektorat adalah Inspektorat Provinsi Daerah Khusus lbukota Jakarta. 6. Badan Pengelola Keuangan Daerah yang selanjutnya disingkat BPKD

adalah Badan PengeloJa Keuangan Daerah Provinsi Daerah Khusus Ibukota Jakarta.

7. Badan Kepegawaian Daerah yang selanjutnya disingkat BKD adalah Badan Kepegawaian Daerah Provinsi Oaerah Khusus Ibukota Jakarta. 8. Dinas Pekerjaan Umum adalah Dinas Pekerjaan Umum Provinsi

Daerah Khusus Ibukota Jakarta.

9. Biro Organisasi dan Tatalaksana yang selanjutnya disebut Biro Ortala adalah Biro Organisasi dan Tatalaksana Sekretariat Daerah.

10. Kepala Dinas adalah Kepala Dinas Pekerjaan Umum Provinsi Daerah

Khusus Ibukota Jakarta.

11. Unit Pengelola Banjir Kanal Timur adalah Unit Pengelola Banjir Kanal Timur Dinas Pekerjaan Umum.

12. Kepala Unit Pengelola adalah Kepala Unit Pengelola Banjir Kanal Timur.

BAS II PEMBENTUKAN

Pasal2

Dengan Peraturan Gubernur ini dibentuk Unit Pengelola Banjir Kanal Timur.

BAB iii

KEDUDUKAN, TUGAS DAN FUNGSI

( Pasal3

(1) Unit Pengelola Banjir Kanal Timur merupakan Unit Pelaksana Teknis Dinas Pekerjaan Umum dalam pelaksanaan pengelolaan Banjir Kanal Timur.

(2) Unit Pengelola Banjir Kanal Timur dipimpin oleh seorang Kepala Unit yang berkedudukan di bawah dan bertanggung jawab kepada Kepala Dinas.

Pasal4

(1) Unit Pengelola Banjir Kanal Timur mempunyai tug as melaksanakan kegiatan pengelolaan Banjir Kanal Timur.

(2) Untuk menyelenggarakan tugas sebagaimana dimaksud pada ayat (1), Unit Pengelola Banjir Kanal Timur mempunyai fungsi :

a. penyusunan Rencana Kerja dan Anggaran (RKA) dan Dokumen Pelaksanaan Anggaran (DPA) Unit Pengelola Banjir Kanal Timur; b. pelaksanaan Dokumen Pelaksanaan Anggaran (DPA) Unit Pengelola

Banjir Kanal Timur;

(4)

k.

(

I. m. n.

o.

p. q.

d. penyusunan standar dan proseduf pengelolaan. pemeliharaan dan perawatan Banjir Kanal Timur;

e. penyusunan rencana kebutuhan penyediaan dan pembangunan prasarana dan sarana pendukung/kelengkapan;

f. penyusunan rencana kebutuhan pemeliharaan dan perawatan

Banjir Kanal Timur;

g. pelaksanaan proses penyediaan dan pembangunan prasarana dan sarana pendukung/kelengkapan;

h. pelaksanaan perawatan dan pemeliharaan Banjir Kanal Timur; i. pelaksanaan koordinasi dan kerja sarna dengan Satuan Ke~a

Perangkat Daerah (SKPD)/Unit Ke~a Perangkal Daerah (UKPD) dan/atau Instansi PemerintahlSw3sta;

j. pelaksanaan pengembangan Banjir Kanal Timur sebagai bagian dari sistem pengendatian banjir yang efektif dan sebagai kawasan ruang terbuka hijau yang terpelihara, serta ruang terbuka publik yang bersih, tertib dan aman;

pelaksanaan pengendalian Banjir Kanal Timur sebagai kawasan yang bebas hunian dan usaha;

pemantauan dan pelaporan terhadap adanya pembuangan limbah industri ke sepanjang kanal;

pelaksanaan pengelolaan kepegawaian, keuangan dan barang Unit Pengelola Banjir Kanal Timur;

pelaksanaan kegiatan kerumahtanggaan dan ketatausahaan; pelaksanaan publikasi kegiatan dan pengaturan acara kantor; pelaksanaan kegiatan teknologi informasi Banjir Kanal Timur: dan petaporan dan pertanggungjawaban pelaksanaan tugas dan fungsi Unit Pengelola Sanjir Kanal Timur.

(3) Lingkup tugas dan fungsi Unit Pengelola Banjir Kanal Timur sebagaimana dimaksud pada ayat (1) dan ayat (2). mellputi :

a. tanggut kiri dan kanan kanal;

b. taman sepanjang tanggul kiri dan kanan kanal; c. jembatan penyeberangan di atas kanal;

d. jalan inspeksi di atas tanggul;

e. kebersihan sampah di permukaan air sepanjang kanal;

1. keamanan dan ketertiban pemanfaatanJpenggunaan tanggul, taman, jembatan, jalan inspeksi dan air dalam kanal; dan

g. prasarana pendukung transportasi melalui kanal.

BAB IV ORGANISASJ Sagian Kesatu Susunan Organisasi

PasalS

(1) Susunan organisasi Unit Pengelola Banjir Kanal Timur terdiri dari : a. Kepala Unit;

b. Subbagian Tala Usaha; c. Seksi Prasarana dan Sarana;

d. Seksi Pengawasan dan Pengendalian; dan e. Subkelompok Jabatan Fungsional.

(5)

(

(

(2) Bagan Susunan Organisasi Unit Pengelola Banjir Kanal Timur sebagaimana tercantum dalam Lampiran I Peraturan Gubernur ini.

Bagian Kedua Kepala Unit

Pasal6 Kepala Unit Pengelota mempunyai tugas :

8. memimpin dan mengoordinasikan pelaksanaan tugas dan fungsi Unit

Pengelola Banjir Kanal Timur sebagaimana dimaksud dalam Pasal 4; b. mengoordinasikan pelaksanaan tugas Subbagian, Seksi dan Subkelompok

Jabatan Fungsional;

c. melaksanakan koordinasi dan kerja sama dengan Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD). Unit Kerja Perangkat Daerah (UKPD) dan/atau pihak terkail dalam rangka pelaksanaan tugas dan fungsi Unit Pengelola Banjk Kanal Timur; dan

d. melaporkan dan mempertanggungjawabkan pelaksanaan tugas dan fungsi Unit Pengelola Banjir Kanal Timur.

Bagian Ketiga Subbagian Tata Usaha

Pasal7

(1) Subbagian Tata Usaha merupakan Satuan Kerja Staf Unit Pengelola Banjir Kanal Timur dalam pelaksanaan administrasi.

(2) Subbagian Tata Usaha dipimpin oleh seorang Kepala Subbagian yang berkedudukan di bawah-dan bertanggung jawab kepada Kepala Unit. (3) Subbagian Tata Usaha mempunyai tug as :

a. menyusun bahan Rencana Kerja dan Anggaran (RKA) dan Dokumen Pelaksanaan Anggaran (OPA) Unit Pengelola Banjir Kanal Timur sesuai dengan lingkup tugasnya;

b. melaksanakan Dokumen Pelaksanaan Anggaran (OPA) Unit Pengelola Banjir Kanal Timur sesuai dengan lingkup tugasnya;

c. mengoordinasikan penyusunan Rencana Ke~a dan Anggaran (RKA) dan Ookumen Pelaksanaan Anggaran (DPA) Unit Pengelola Banjir Kanal Timur;

d. mengoordinasikan penyusunan rencana strategis Unil Pengelola Banjir Kanal Timur;

e. melaksanakan monitoring, pengendalian dan evaluasi pelaksanaan Ookumen Pelaksanaan Anggaran (OPA) Unit Pengelola Banjir Kanal Timur:

f. melaksanakan pengelolaan teknologi informasi Banjir Kanal Timur: g. melaksanakan kegiatan kerumahtanggaan. surat menyurat dan

kearsipan;

h. melaksanakan pengelolaan kepegawaian, keuangan dan barang; I. melaksanakan pemeliharaan dan perawatan prasarana dan sarana

ke~a Unit Pengelola Banjir Kanal Timur;

(6)

(

c

(1 )

(2)

(3)

k. melaksanakan publikasi kegiatan dan acara kantor;

I. menjaga keamanan, ketertiban, keindahan dan kebersihan kantor; m. menghimpun, menganalisa dan mengajukan kebutuhan inventaris

peralatan/perlengkapan kantor;

n. melaksanakan penerimaan, pemungutan, penatausahaan, penyetoran

dan pertanggungjawaban retribusi;

O. menerima, menyimpan dan mendistribusikan perlengkapan/peralatanl

inventaris kantor:

p. mengoordinasikan penyusunan laporan kegiatan, keuangan, kinerja dan akuntabilitas Unit Pengelola Banjir Kanal Timur;

q. menyiapkan bahan laporan Unit Pengelola Banjir Kanal Timur yang berkaitan dengan tugas Subbagian Tala Usaha; dan

r. melaporkan dan mempertanggungjawabkan pelaksanaan tugas Subbagian Tata Usaha.

Bagian Keempat Seksi Prasarana dan Sarana

Pasal8

Seksi Prasarana dan Sarana merupakan Satuan Ke~aLin! Unit Pengelola Banjk Kanal Timur dalam pelaksanaan kegiatan pengelolaan prasarana dan sarana.

Seksi Prasarana dan Sarana dipimpin oleh seorang Kepala Seksi yang berkedudukan di bawah dan bertanggung jawab kepada Kepala Unit. Seksi Prasarana dan Sarana mempunyai tugas :

a. menyusun bahan Rencana Kerja dan Anggaran (RKA) dan Dokumen Pelaksanaan Anggaran (OPA) Unit Pengelola Banjir Kanal Timur sesuai dengan Iingkup tugasnya;

b. melaksanakan Dokumen Pelaksanaan Anggaran (DPA) Unit Pengelola Banjir Kanal Timur sesuai dengan lingkup tugasnya:

c. menyusun standar dan prosedur pengelolaan, pemeliharaan dan perawatan Banjir Kanal Timur;

d. penyusunan rencana kebutuhan penyediaan dan pembangunan prasarana dan sarana pendukung/kelengkapan;

e. penyusunan rencana kebutuhan pemeliharaan dan perawatan Banjir Kana! Timur;

f. pelaksanaan proses penyediaan dan pembangunan prasarana dan sarana pendukung/kelengkapan;

g. melaksanakan pengumpulan data (collecting data) dan penyusunan dokumen rencana teknik;

h. meneliti dokumen rencana teknik balk yang dilaksanakan masyarakat, badan hukum maupun instansi;

I. me nyu sun pembakuan jenis konstruksi. harga satuan pekerjaan, standar mutu bahan dan peralstan pekerjaan;

J. menyiapkan rekomendasi terhadap penggunaan dan pemanfaatan tanggul, laman, jembatan, jalan inspeksi, kebersihan permukaan air:

k. melaksanakan koordinasi dan kerja sarna dengan Satuan Kerja

Perangkal Daerah (SKPD)/Unil Kerja Perangkal Daerah (UKPD)

dan/alau InstanSI Pemerintah/Swasta dalam rangka pengelolaan prasaran dan sarana;

1. pelaksanaan perawatan dan pemeliharaan Banjir Kanal Timur; m. menyiapkan bahan laporan Unit Pengelola 3anjir Kanal Timur yang

berkaitan dengan tugas Seksi Prasarana dan Sarana; dan

n. melaporkan dan mempertanggungjawabkan pelaksanaan tugas Seksi Prasarana dan Sarana.

(7)

(

(1 ) (2) (3) (1 ) (2) (1 ) Bagian Kelima

Seksi Pengawasan dan Pengenc'alian

Pasal9

Seksi Pengawasan dan Pengendalian merupakan Satuan Kerja Lini

Unit Pengelola Banjir Kanal Timur dalam pelaksanaan kegiatan

pengawasan dan pengendalian.

Seksi Pengawasan dan Pengendalian dipimpin oleh seorang Kepala Seksi yang berkedudukan di bawah dan bertanggung jawab kepada Kepala Umt.

Seksi Pengawasan dan Pengendalian mempunyai tugas :

a. menyusun bahan RencanaK€3"a dan Anggaran (RKA) dan Dokumen Pelaksanaan Anggaran {DPA Unit Pengelola Banjir Kanal Timur sesuai denganlingkup tugasnya;

b. melaksanakan Dokumen Pelaksanaan Anggaran (OPA) Unit Pengelola

Banjir Kanal Timur sesuai dengan Iingkup tugasnya;

c. menyusun standar dan prosedur pengawasan dan pengendalian tanggul. taman, jembatan, jalan inspeksi dan kebersihan permukaan air dalam kanal,

d. me nyu sun rencana kebutuhan pengawasan dan pengendalian tanggul, taman, jembatan, jalan inspeksl dan kebersihan permukaen air dalam kanaI;

e. melaksanakan kegiatan pengawasan dan pengendalian tanggul, taman, jembatan, jalan inspeksi dan kebersihan permukaan air dalam kanal;

f. melaksanakan pemantauan dan melaporkan adanya pembuangan limbah industri ke sepanjang kanal;

g. melaksanak.an koordinasi dan kerja sarna dengan Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPDVUnit Kerja Perangkat Daerah (UKPD) dan/atau Instansi Pemerintah/Swasta dalam rangka pengawasan dan pengendalian:

h. melaksanakan kegiatan pengendalian Banjir Kanal Timur sebagai bagian dari sistem pengendalian banjir yang efektif dan sebagai kawasan ruang terbuka hijau yang terpelihara, serta ruang terbuka pUblik yang bersih, tertib dan aman;

I. melaksanakan pengendalian Banjir Kanal Timur sebagai kawasan yang bebas hunian dan usaha;

j. melaksanakan penanggulangan kerusakan prasarana dan serana Banjir Kanal Timur yang mendesak (emergency);

k. melaksanakan keglatan pemeriksaan rutin kondisi tanggul, taman, jembatan, jalan inspeksi, kebersihan permukaan air;

I. menyiapkan bahan laporan Unit Pengelola Banjir Kanal Timur yang berkaitan dengan tug as Seksi Pengawasan dan Pengendalian; dan m. mela~rkan dan mempertanggungjawabkan pelaksanaan tugas

Seksl Pengawasan dan Pengendalian.

Bagian Keenam

Subkelompok Jabatan Fungsional Pasal 10

Unit PenQelola Banjir Kanal Timur dapat mempunyai Subkelompok. Jabatan Fungsional.

Pejabat Fun~sjonal melaksanakan tugas dalam Susunan Organisasi Struktural Unit Pengelola Banjir Kanal Timur.

Pasal11

Dalam rangka mengembangkan profesi/keahlian/kompetensi Pejabat Fungsional, dibentuk Subkelompok Jabatan Fungsional Unit Pengelola BanJlr Kanal Timur yang ditelapkan oleh Kepala Dinas.

(8)

l

(2) Subkelompok Jabatan Fungsional

sebagaimana

dimaksud pada ayat (1),

dipimpin oleh seorang Ketua Subkelompok Jabalan Fungsional yang

berkedudukan di bawah dan bertanggung jawab kepada Kepala Unit. (3) Ketua Subkelompok Jabatan Fungsional sebagaimana dimaksud pada

ayat (2), diangkat oleh Kepala Unit dari Pejabat Fungsional yang

dihormati di kalangan Pejabat Fungsional sesuai keunggulan kompetensi (pengetahuan, keahlian dan integritas) yang dimiliki.

(4) Ketentuan lebih lanjut mengenai Jabatan Fungsional diatur dengan

Peraturan Gubernur sebagai bag ian dari kelompok Jabatan Fungsional

Dinas Pekerjaan Umum sesuai ketentuan peraturan

perundang-undangan.

BABV

ESElON

Pasal12

(') Kepala Unit sebagaimana dimaksud dalam Pasal 5 ayat (1) huruf a, merupakan Jabatan Struktural Eselon liLA.

(2) Kepala Subbagian sebagaimana dimaksud dalam Pasal 7 ayat (2),

merupakan Jabatan Struktural Eselon IVA,

(3) Kepala Seksi sebagaimana dimaksud dalam Pasal 8 ayat (2) dan Pasal9 ayat(2), merupakan Jabatan Struktural Eselon IV.A.

BAB VI

TATA KERJA

---) Pasal 13

(1) Dalam melaksanakan tugas dan fungsinya Unit Pengelola Banjir Kana! Timur wajib taat dan berpedoman kepada ketentuan peraturan perundang-undangan.

(2) Kepala Unit mengembangkan koordinasi dan ke~a sarna dengan Satuan Ke~a Perangkat Daerah (SKPD), Unit Ke~a Perangkat Daerah (UKPD)

dan/atau Instansi Pemerintah/Swasta dalam rangka meningkatkan

kinerja dan memper1ancar pelaksanaan tugas dan fungsi Unit Pengelola Banjir Kanal Timur.

Pasal 14

Kepala Unit, Kepala Subbagian, Kepala Seksi dan Ketua Subkelompok Jabatan Fungsional pada Unit Pengelola Banjir Kanal Timur wajib melaksanakan tugas masing-masing sesuai ketentuan peraturan perundang-undangan ~rta menerapkan prinsip koordinasi, ke~a sarna, integrasi, sinkronisasi, simplifikasi, akuntabilitas. transparansi, efektivitas dan efisiensi.

(9)

Pasal 15

(1) Kepala Unit, Kepala Subbagian, Kepala Seksi dan Ketua Subkelompok

Jabatan Fungsional pad a Unit Pengelola Banjir Kanal Timur wajib memimpin, mengoordinasikan, mengarahkan, memberikan bimbingan,

memberikan petunjuk pelaksanaan tugas, membina dan menilai kinerja bawahan masing-masing.

(2) Kepala Unit, Kepala Subbagian, Kepala Seksi dan Ketua Subkelompok Jabatan Fungsional dan Pegawai pada Unit Pengelola Banjir Kanal

Timur wajib mengikuti dan mematuhi perintah kedinasan atasan

masing-masing sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan.

Pasat 16

Kepala Unit, Kepala SUbbagian, Kepala Seksi dan Ketua Subkelompok Jabatan Fungsional pada Unit Pengelola Banjir Kanal Timur wajib mengawasi dan mengendalikan pelaksanaan tugas bawahan masing-masing serta mengambil langkah-Iangkah yang diper1ukan apabila menemukan adanya

penyimpangan dan/alau indikasi penyimpangan.

Pasal 17

L

(1 )

(2)

(1 )

Kepala Unit, Kepala SUbbagian, Kepala Seksi dan Ketua Subkelompok Jabatan Fungsional dan pegawai pada Unit Pengelola Banjir Kanal Timur wajib menyampaikan laperan pelaksanaan tugas kepada atasan masing-masing sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan. Atasan yang menerima laporan sebagaimana dimaksud pada ayat (1). menindaklanjuti dan menjadikan laporan yang diterima sebagai bahan pengambilan keputusan sesuai kewenangan masing-masing.

Pasal 18

Sekretariat Daerah melalui Biro Ortala melaksanakan pembina an kelembagaan, ketatalaksanaan dan pelaporan temadap Unit Pengelola Banjir Kanal Timur sebagai bagian dan pembinaan kelembagaan, ketatalaksanaan dan pelaporan Dinas Pekerjaan Umum.

(2) Ketentuan lebih lanjut mengenai pembinaan sebagaimana dimaksud pada ayat (1), diatur dengan Peraturan Gubernur.

BAB VII KEPEGAWAIAN

Pasal 19

(1) Pegawai Negeri Sipil pada Unit Pengelola Banjir Kanal Timur merupakan Pegawai Negeri Sipil Daerah.

(2) Pengelolaan kepegawaian sebagaimana dimeksud pada ayat (1).

dilaksanakan sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan kepegawaian.

(10)

(3) Dalam pelaksanaan pengelolaan kepegawaian. Unit Pengelola Banjir

Kanal Timur mendapat pembinaan dan Sekretaris Oaerah melalui

Badan Kepegawajan Oaerah berkoordinasi dengan Biro Ortala sebagai bagian dari pembina an kepegawaian DinasPeke~aanUmum.

BAB VIII

KEUANGAN

Pasal 20

L

(1 ) (2) (1 ) (2)

Belanja pelaksanaan tugas dan fungsi Unit Pengelola Banjir Kanal

Timur dibebankan pada Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah. Pengelolaan belanja sebagaimana dimaksud pada ayat (1), dilaksanakan

sesuai ketentuan peraturan perundang·undangan keuangan negaral

daerah.

Pasal 21

Pendapatan yang bersumber dari pelaksanaan tugas dan fungsi Unit

Pengelola Banjir Kanal Timur merupakan pendapalan daerah.

Pengelolaan pendapatan sebagaimana dimaksud pada ayat (1), dilaksanakan sesuai ketentuan peraturan perundang-undangan keuangan negaraJdaerah.

BABIX

ASET

Pasal 22

(1) Asel yang dipergunakan oleh Unit Pengelola Banjir Kanal Timur sebagai prasarana dan sarana ke~a merupakan asel daerah dengan

slalus kekayaan daerah yang lidak dipisahkan.

(2) Pengelolaan aset atau prasarana dan sarana kerja sebagaimana dimaksud pada ayat (1), dilaksanakan sesuai ketentuan peraturan perundang-undangan keuangan negaraldaerah dan ketentuan peraturan perundang-undangan tentang pengelolaan barang milik negaraldaerah.

Pasal 23

(1) Prasarana dan sarana kerja yang diterima dalam bentuk pemberian, hjbah dan/atau bantuan dad Pihak Ketiga kepada Unit Pengelola Banjir Kanal Timur dalam rangka pelaksanaan tugas dan fungsinya merupakan penerimaan barang daerah.

(2) Penerimaan barang daerah sebagaimana dimaksud pada ayat (1), segera dilaporkan kepada Kepala Dinas Pekerjaan Umum untuk selanjutnya dilaporkan kepada Gubemur melalui Kepala BPKD selaku Pejabat Pengelola Keuangan Daerah sekaligus Bendahara Umum Daerah untuk dicatat dan dibukukan sebagai asel daerah.

(11)

(

(1) Kepala Unit dibantu oleh 1 (satu) orang Kepala Subbagian Tata Usaha,

1 (satu) orang Kepala Seksi Prasarana dan Sarana dan 1 (satu) orang Kepala Seksi Pengawasan dan Pengendalian sebagai bawahan langsung.

(2) Kepala Subbagian Tata Usaha dibantu sebanyak-banyaknya oleh 6 (enam) orang Pejabat Fungsional UmumlTertentu sebagai bawahan

langsung.

(3) Kepala Seksi Prasarana dan Sarana dibantu sebanyak-banyaknya oleh

4 (empat) orang Pejabat Fungsional UmumfTertentu sebagai bawahan langsung.

(4) Kepala Seksi Pengawasan dan Pengendalian dibantu

sebanyak-banyaknya oleh 8 (delapan) orang Pejabat Fungsional UmumJTertentu

sebagaibawahan langsung.

(5) Rincian Formasi Jabatan sebagaimana dimaksud pada ayat (2), ayat (3) dan ayat (4), sebagaimana tercantum dalam Lampiran II Peraturan Gubernur ini

(6) Rincian Formasi Jabatan sebagaimana dim,':lksud pada ayat (5), menjadi acuan pengajuan kebutuhan Pegawai Unit.

Pasal25

(1) Standar Peralatan Kerja Minimal setiap Jabatan dimaksud dalam Pasal 24 sebagaimana tercantum dalam Lampiran III Peraturan Gubernur ini.

(2) Standar Peralatan kerja Minimal sebagaimana dimaksud pada ayat (1),

menjadi acuan pengadaan peralatan kerja Unit.

BAB XI

PELAPORAN DAN AKUNTABILITAS

Pasal26

(1) Unit Pengelola Banjir Kanal Timur menyusun dan menyampaikan laporan berkala tahunan, semester, triwulan, bulanan dan/atau sewaktu-waktu kepada Kepala Dinas Pekerjaan Umum.

(2) Laporan sebagaimana dirnaksud pad a ayat (1), antara lain rneliputi laporan :

a

kebutuhan, kekurangan dan kelebihan pegawai; b. keuangan;

c.

kinerja:

d. kebutuhan, kekurangan dan kelebihan barang atau prasarana dan sarana kerja;

e. akuntabilitas; dan

(12)

Pasal 27

Dalam rangka akuntabilitas, Unit Pengelola Banjir Kanal Timur mengembangkan

sistem pengendalian internal sebagai bag ian dari sistem pengendalian

internal Dinas Pekerjaan Umum.

BABXII PENGAWASAN

Pasal28

Pengawasan terhadap Unit Pengelola Banjir Kanal Tirnur dilaksanakan oleh :

a. Lembaga Negara yang mempunyai tugas memeriksa pengelolaan dan

tanggung jawab keuangan negara;

b. Aparat Pemeriksa Internal Pemerintah; dan

c. Inspektorat.

BAB XIII

KETENTUAN PENUTUP Pasal29

Peraturan Gubernur ini mufai berlaku pada tanggal diundangkan.

Agar setiap orang mengetahuinya, memerintahkan pengundangan Peraturan Gubernur ini dengan penempatannya dalam Berita Daerah Provinsi Daerah

Khusus Ibukota Jakarta.

Ditetapkan di Jakarta

pada tanggal 30 November 2010

GUBERNUR PROVINSI DAERAH KHUSUS IBU TA JAKARTA,

FAU I B Diundangkan di Jakarta

pad a tanggal 9 Desember 2010

SEKRETARIS DAERAH PROVINSI DAERAH KHUSUS IBUKOTA JAKARTA,

FADJAR PANJAITAN NIP 195508261976011001

BERITA DAERAH PROVINSI DAERAH KHUSUS IBUKOTA JAKARTA TAHUN 2010 NOMOR 211

(13)

Nomor 206 TAHUN 2010

Tanggal 30 November 2010

(

BAGAN SUSUNAN ORGANISASI UNIT PENGELOLA BANJIR KANAL TIMUR

KEPALA UNIT

I

SUBBAGIAN TATAUSAHA

I

I

SEKSI SEKSI

PRASARANA DAN PENGAWASAN DAN

SARANA PENGENDALIAN

.

SUBKELOMPOKJABATAN FUNGSIONAL

GUBERNUR PROVINSI DAERAH KHUSUS IBU TAJAKARTA,

(14)

Namar 206 2010 Tanggal 30 November 2010

FORMASI JABATAN FUNGSIONAL UMUM PADA UNIT PENGELOLA BANJIR KANAL TIMUR

Na Nama Jabatan Syarat Pendidikan Eselon 1 Jumlah

I

1 I Ke ala Unit I-'enc elala IliA 1

---umah

--

1

l- I Ke a a Subba Ian Tata l saha I IVA

1

!

a. I-'engadministrasi Pimpinan

-

0111

Administrasi 1

-

Diklat Komputer

-

Diklat Arsioaris

,

b. r'engadministrasi Umum

-

0111

Aoministrasi

I

1

-

Oiklat Kampuler

I

-

Oikial Arsinaris

c_

o[eratorKorn uter

-

0111

Kamauter

1

d. r-engurus Kumah Tangga

-

0111

Administras;

1

-

Diklal Kampuler

-

Diklat Pengadaan

Sarana dan Jasa

e_ Bendahara Pengeluaran

-

0111

Akuntansi I 1

Pembantu

-

Diklat Bendahara

f.

araka IS A I 1

Jumlah

7

3

I

~epala ~eksi Prasarana dan

-

S1 Teknik Sipil _ IVA 1

Sarana

-

Dlklat" Kepemlmplnan

Tk. IV

-

Oikial Teknis Pennairan

;

a_ Pengadministrasi Prasarana

-

0111 Administrasi

1

dan Sarana

-

Diklat Komnuter

,

10 - Pelaksana Pengadaan

-

0111

r-ailleknik

1

-

Oiklat Teknis Pengairan

,

-

Diklat Pengadaan Barang dan Jasa

I c. I-'etugas t-'emellnaraan dan

-

0111 r-aliteknik 2

Perawatan

-

-

Oiklal Teknis penaairan

Jumlah

5

4 Kepala Seksi Pengawasan dan-

-

SHeknlk Sipil IvA 1 Pengendalian

-

Diklat Kepemimpinan

Tk_IV

-

Oiklat Teknis Penaairan

(15)

-No Nama Jabatan Syarat Pendidikan Eselon Jumlah

a. Pengaaminlstrasi

- y

III Aammistrasi 1

Pengawasan dan - Oiklat Komputer Penoendalian

Ib Petugas r>emantau dan - 0111 Politeknik

3

Pelaooran - Diklat Teknis Penaairan

c. ~oordinator Pengamanan - 0111 AdmlOistrasi

2

dan Penertiban

I

d. Koordlnator Kebersihan dan - 0111 Adml",strasi

2

Kemdahan

Jumla 9

otal

22

GUBERNUR PROVINSI OAERAH KHUSUS IBUK TAJAKARTA,

(16)

Nomor 206 TAHUN 2010

Tanggal 30 November 2010

STANDAR PERALATAN KERJA PADA UNIT PENGELOLA BANJIR KANAL TIMUR

No. Nama Jabatan Peralatan Kerja Jumlah

1 Kepala Unit Pengelola 1. Kendaraan Dinas 1 Unit

2. Laptop 1 Unit

3. Komputer 1 Unit

4. Printer 1 Unit

5. Telepon 1 Unit

6. Filling Kabinet 1 Unit

2 Kepala Subbagian Tata Usaha 1. Komputer 1 Unit

2. Printer 1 Unit

3. Telepon 1

I

Unit

4. Filling Kabinet 1 Unit

.. .

a. Pengadministrasi Pimpinan 1 Komputer 1 Unit

2. Printer 1 Unit

3. Telepon 1 Unit

4. Faksimili

1

Unit

5. Filling Kabinet 1 Unit

b. Pengadministrasi Umum 1. Komputer

1

Unit

2. Printer 1 Unit

3. Mesin Absensi 1 Unit

4. Filling Kabinet 1 Unit

c. Operator Komputer 1. Komputer

1

Unit

2. Printer 1 Unit

3. Filling Kabinet 1 Unit

d. Pengurus Rumah Tangga 1. Komputer

1

Unit

2. Printer 1 Unit

3. Filling Kabinet 1 Unit 4. Peralatan Kerja Teknis

1

Unit

,

e. Bendahara Pengeluaran 1. Komputer 1 Unit

Pembantu 2. Printer 1 Unit

3. Mesin Hitung 1 Unit

4. Brankas 1 Unit

5. Filling Kabinet 1 Unit

f.

Caraka 1.Sepeda Motor

1

Unit

(17)

(

(

No. Nama Jabatan

I

Peralatan Kerja Jumlah

. ~ _ .

3 Kepala Seksi Prasarana dan Sarana

,.

Komputer

1

Unit

, 2. Printer 1 Unit

13.

Telepon 1 Unit

4. Filling Kabinet

,

,

1 Unit ,

I I

,

,

8. Pengadministrasi Prasarana dan

,.

Komputer I

,

1 Unit

Sarana 2. Printer

I

1 Unit

3. Filling Kabinet

i

1 Unit

I

b. Pelaksana Pengadaan 1. Komputer 1 Unit

2. Printer 1 Unit

3. Filling Kabinet 1 Unit

c. Petugas Pemeliharaan dan

,.

Komputer 1 Unit

Perawatan 2. Printer 1 Unit

3 Filling Kabinet 1 Unit

4.

Peralatan Kerja Teknls

4 Kepala Seksi Pengawasan dan

,.

Komputer 1 Unit

Pengendalian

2. Printer 1 Unit

3. Telepon 1 Unit

4. Filling Kabinet 1 Unit

8. Pengadministrasi Pengawasan 1. Komputer 1 Unit

dan Pengendalian 2. Printer 1 Unit

3. Filling Kabinet 1 Unit

I

I

b. Petugas Pemantau dan 1. Komputer 1 Unit

I

!

Pelaporan 2. Printer 1 Unit

3. Filling Kabinet 1 Unit 4. Peralatan Kerja Teknis

c. Koordinator Pengamanan dan 1. Komputer 1 Unit

Penertiban 2. Printer

,

I 1 Unit

3. Filling Kabinet I 1 Unit 4. Peralatan Kerja Teknis

I I

,

d. Koordinator Kebersihan dan

,.

Komputer 1 Unit I

I

,

Keindahan 2. Printer 1 Unit i

3. Filling Kabinet 1 Unit

,

,

,

4. Peralatan Kerja Teknis

,

I

-GUBERNUR PROII NSI DAERAH KHUSUS IBUK A JAKARTA,

Referensi

Dokumen terkait

(1) Kepala Unit, Kepala Subbagian Tata Usaha, para Kepala Satuan Pelaksana dan Ketua Subkelompok Jabatan Fungsional dan Pegawai pada UPPD, wajib menyampaikan laporan pelaksanaan

Dengan menyisipkan berbagai karakter yang lucu dan warna yang menarik akan menambah minat anak untuk bermain, dan tanpa disadari anak tersebut juga sedang dapal proses belajar

(1) Kepala Unit, Kepala Subbagian Tata Usaha, para Kepala Satuan PelaKsana, Ketua Subkelompok Jabatan Fungsional dan Pegawai pada Unit Pengelola Kawasan Kotatua, wajib

Unit, Kepala Subbagian Tata Usaha, para Kepala Satuan Pelaksana dan Ketua Subkelompok Jabatan Fungsional pada Unit Pengelola' Museum Seni wajib melaksanakan tugas masing-masing

Kepala Unit, Kepala Subbagian, para Kepala Satuan Pelaksana dan Ketua Sub Kelompok Jabatan Fungsional dan pegawai pad a Unit Industri Kerajinan dan Tekstil wajib melaksanakan

(1) Kepala Unit, Kepala Subbagian, para Kepala Satuan Pelaksana, Ketua Subkelompok Jabatan Fungsional dan Pegawai pad a Unit Penagihan Aktif wajib menyampaikan laporan dan

Kepala Unit, Kepala Subbagian Tata Usaha, para Kepala Satuan Pelaksana dan Ketua Subkelompok Jabatan Fungsional pada UPPD wajib melaksanakan tugas masing-masing sesuai dengan

Dengan hormat kami sampaikan bahwa, dalam rangka melaksanakan tugas dan fungsinya sebagai lembaga yang berperan untuk meningkatkan mutu pendidik dan tenaga kependidikan,