• Tidak ada hasil yang ditemukan

152 Personil Polres Purworejo Latihan Menembak Kapolres Jadi Instruktur Menembak Pj Bupati

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "152 Personil Polres Purworejo Latihan Menembak Kapolres Jadi Instruktur Menembak Pj Bupati"

Copied!
13
0
0

Teks penuh

(1)

152 Personil Polres Purworejo

Latihan Menembak Kapolres

Jadi Instruktur Menembak Pj

Bupati

PURWOREJO, FP – Untuk meningkat kemampuan, sebanyak 152

personil Polres Purworejo mengikuti latihan menmbak di lapangan tembak ompi C Polda Jateng di Kutoarjo, Kamis (4/2/2016). Latihan menembak dibagi menjadi dua kategori. Yakni 40 personil melakukan latihan menembak dengan senjata api genggam jarak 20 meter dan 111 personel menggunakan senjata api bahu menembak jarak 50 meter.

Kapolres Purworejo AKBP Arsida Septiana SH mengatakan, kegiatan latihan menembak dilakukan untuk memelihara kemampuan personil polri dalam dalam memberikan pelayanan dan perlindungan kepada masyarakat. “Disamping itu juga sebagai upaya pengecekan fungsi senjata api masih berfungsi normal atau tidak,” jelas Kapolres disela-sela latihan menembak.

Pj Bupati Purworejo, Agus Utomo yang mengetahui ada kegiatan latihan menembak, mendatangi tempat latihan. Dengan menggunakan senjata Softgun miliknya, Agus Utomo mulai latihan menembak dari jarak 20 meter. Kapolres Purworejo AKBP Th Arsida Septiana SH pun menjadi instruktur dadakan Agus Utomo.

K a p o l r e s P u r w o r e j o menunjukan hasil bidikan

“Bapak Bupati Purworejo hadir pada saat Polres adakan latihan, ya sekalian saya latih dengan menggunakan Softgun miliknya. Baru satu kali latihan hasilnya cukup bagus, dapat masuk ke lingkaran hitam,” kata Kapolres Purworejo.

(2)

Demplot Kodim 0708 Purworejo

Disemprot Pupuk Organik

PURWOREJO, FP – Lahan percontohan / demontrasi ploting (Damplot) milik Kodim 0708 seluas 1 hektare yang terletak di Kelurahan Doplang, Kecamatan/Kabupaten Purworejo disemprot pupuk organik. Damplot menggunakan lahan milik Sabar, petani setempat yang sudah bekerja sama dengan Kodim 0708 Purworejo. Komandan Kodim 0708 Purworejo Letnan Kolonel Czi Tommy Arief Susanto S.I.P mengatakan, Demplot di olah menggunakan sistim moderen sesuai sistem yang dianjurkan Dinas Pertanian mulai pengolahan lahan pembibitan dan penanaman, untuk tanam menggunakan jajar legowo (jarwo).

“Menurut pak Sabar sistim jarwo ini bisa mengirit biaya jika dulu dalam satu lobang ditanami lebih dari tiga bibit, sekarang cukup satu atau dua saja sudah cukup. Karena nantinya akan beranak menjadi banyak dan untuk perawatanya pun lebih mudah. Digunakanya pupuk organik cair ini karena kelebihan pupuk ini selain sebagai tambahan nutrisi daun juga untuk mengembalikan kesuburan tanah, ” kata Letnan Kolonel Czi Tommy Arief Susanto S.I.P di sela-sela penyemprotan, Kamis (21/1/2016).

Dia menuturkan, bibit yang ditanam pun masih muda kurang lebih umur tiga belas hari. Setelah padi umur lima belas hari sudah bisa dilaksanakan pemupukan pertama .”Di demplot ini pupuk yang digunakan pupuk organik cair super MAX dari PT Salimah Putra Kencana Yogyakarta yang merupakan komposisi alami,”ujarnya.

Dejelaskan, setiap Koramil harus mempunyai demplot karena untuk mendampingi petani dan mengajak menjadi petani moderen.

(3)

Koramil harus tunjukkan bukti dulu kepada petani baru nanti setelah para petani melihat secara langsung hasilnya, lambat laun mereka akan mengikutinya.

“Memang kita tidak mewajibkan harus beralih sepenuhnya secara singkat karena tanah yang garap juga perlu penyesuaian, namun harus bertahap dan berkelanjutan,” pungkas Dandim.

Dalam kesempatan itu, Sabar menyampaikan rasa terima kasihnya kepada Kodim 0708 Purworejo atas kerja samanya menjadikan lahan miliknya sebagai demplot. Ia juga memberi apresiasi yang luar biasa dengan adanya pendampingan dari PPL (penyuluh pertanian lapangan) Kabupaten Purworejo dan Babinsa.

“Harapan petani khususnya warga Doplang kedepan semoga target swasembada pangan dapat tercapai dan pertanian lebih meningkat, “ ucap Sabar.

Koramil

Purwodadi

Dan

Masyarakat

Kerja

Bhakti

Bersihkan Makam

PURWOREJO FP- Bertempat di Desa Nampu, Kecamatan Purwodadi, Koramil 14 Purwodadi Kodim 0708 Purworejo dan masyarakat setempat melaksanakan bhakti sosial membersihkan makam, Senin (18/1/2016). Bhakti sosial dipimpin langsung oleh Danramil 14 Purwodadi Kapten Inf Bambang Wahyudi didampingi Pelda Ngabdullah selaku Bamin Bhakti TNI.

Kapten Inf Bambang Wahyudi mengatakan, pembersihan makam dimaksudkan agar lingkungan makam terlihat lebih asri. “Disamping itu dengan dilakukan pembersihan semak-semak

(4)

kondisi makam akan terlihat lebih luas dan terang,” terang Kapten Inf Bambang Wahyudi.

Kata Kapten Inf Bambang Wahyudi, selama ini warga disibukkan dengan menggarap sawah. Namun saat ini kesibukkan itu sudah selesai dan warga sepakat untuk mengadakan gotong royong kerja bhakti membersihkan makam yang terletak ditengah sawah.

“Karena letaknya yang berada ditengah persawahan dan jauh dari pemukiman warga membuat makam kurang diperhatikan kebersihannya. Padahal banyak warga yang memanfaat makam ini untuk berteduh karena ada pohon besar yang bisa mengayomi mereka dari terik matahari,” papar Bambang Wahyudi.

Masih kata Kapten Inf Bambang Wahyudi, kegiatan bersama masyarakat seperti itu sudah sering dilakukan oleh Koramil. Sehingga antara Koramil dan asyarakat sudah terjalin kedekatan dan hal itu menujang terciptanya kemanunggalan TNI dan rakyat. Disebutkan, kegiatan bersama masyarakat yang telah dilakukan antara lain, membuat rabat beton, renovasi masjid, pembersihan saluran air/selokan, normalisasi irigasi dan yang lainnya. “Banyak nilai positif yang didapat dari kegiatan ini. Lingkungan makam jadi bersih yang tadinya kurang terawat dan menjadi sarang tikus kini tidak lagi dan bagi peziarah yang hendak menengok makam leluhurnya jadi nyaman,” ucap Kapten Inf Bambang Wahyudi.

Menurut salah satu tokoh masyarakat setempat, kegiatan tersebut sebagai wujud bahwa generasi penerus tidak boleh lupa dengan sejarah karena yang dimakamkan adalah leluhur yang telah berjasa untuk kemajuan desa.

(5)

Sat Lantas Purworejo Tempati

Gedung Bekas Mapolres Lama

PURWOREJO-FP Terhitung sejak hari Kamis (14/1/2016) Satuan Lalu lintas (Satlantas) Polres Purworejo menempati kantor baru. Yaitu dengan menempati gedung bekas Mapolres lama. Penempatan kantor baru ditandai dengan doa bersama dan pemotongan tumpeng yang dilakukan oleh Kapolres Purworejo, AKBP TH Arsida Septiana SH, di ruang lobi Mapolres lama.

“Sesuai petunjuk dan perintah Kapolres, mulai hari ini Kamis (14/1/2016), kantor Mapolres lama ditempati sebagai kantor pelayanan Satlantas Polres Purworejo,” tutur Kasatlantas Polres Purworejo, AKP Muhammad Syuhadda, SE, dalam sambutannya.

Dikatakan, kantor mapolres lama akan dimanfaatkan sebagai kantor pelayanan SIM, BPKB serta pelayanan surat-surat lainya, adapun kantor satlantas lama (vanlar) akan digunakan sebagai kantor pelayanan unit laka, pengurusan tilang dan pengurusan perkara kecelakaan.

“Saat ini baru mulai mengurus perpindahan barang-barang, penataan ruang. Untuk pelayanan masyarakat kemungkinan bisa efektif terlaksana pada awal februari mendatang,” jelasnya. Pihaknya berharap, dengan doa bersama dan potong tumpeng yang dihadiri para kasat, personil lantas dan perwakilan pemda itu, bisa membawa manfaat bagi kelangsungan tugas satlantas,”semoga gedung ini aman ditempati, dan menjadikan kelancaran satlantas dalam menjalankan tugas kedepan, serta semakin baik dalam memberikan layanan kepada masyarakat,” harapnya.

(6)

Dandim 0708 Purworejo Siap

Perangi Penyakit Masyarakat

Anggota Nakal Akan Ditindak

Tegas

PURWOREJO-FP Komandan Kodim 0708 Purworejo Letnan Kolonel Czi Tommy Arief Susanto S.I.P menabuh genderang perang terhadap penyakit masyarakat (pekat) yang terjadi di Purworejo. Hal tersebut disampaikan di hadapan para anggotanya Selasa (12/1). Menurutnya, hal itu berangkat dari rasa keprihatinannya jika penyakit masyarakat tersebut membudaya pada generasi muda penerus bangsa. “Bisa dibayangkan jika penyakit masyarakat ini tidak segera di cegah maka Indonesia diambang kehancuran,” ungkap Tommy.

Dijelaskan, pennyakit masyarakat yang dalam istilah Jawa disebut sebagai Mo Limo adalah main (judi), minum (mabuk), maling (mencuri), madat (pecandu obat terlarang) dan medhok (berzina) memang sudah ada sejak jaman dulu kala hingga sampai sekarang sulit dibasmi.

“Namun dengan melakukan koordinasi dengan Polres Purworejo untuk melakukan operasi ke tempat-tempat yang disinyalir sebagai tempat kegiatan penyakit masyarakat saya yakin semua itu bisa dibasmi,” tandas Tommy.

Sebagai Dandim dirinya juga memerintahkan kepada anggotanya baik itu aparat intelijen maupun babinsa untuk mencegah, melarang dan membubarkan segala kegiatan yang mengarah pada penyakit masyarakat.

Dsamping itu Dandim juga melarang anggotanya terlibat baik secara langsung atau menjadi backing penjual minman keras, sabu-sabu, perjudian, mencuri maupun tindak asusila. “Jika

(7)

terbukti ada anggota Koidm yang terlibat akan kami tindak tegas,” kata Dandim.

Masih kata Dandim, dampak dari pekat bukan hanya perorangan saja, namun lingkungan juga bisa terkena imbasnya. Untuk menghindari hal itu dirinya menghimbau kepada seluruh masyarakat agar bersama bersatu padu memerangi pekat. “Jadi sebelum terjadi hal yang tidak diinginkan lebih baik dicegah,” pungkas Dandim.

Hasil Pembangunan GOR WR

Supratman Diserahkan Pemkab

Setelah tiga tahun lebih tidak tidak jelas statusnya, akhirnya hasil Pembangunan Gedung Olah Raga (GOR) WR Supratman bantuan Kemenpora senilai Rp 5 miliar dianggap selesai dan secara resmi hasil pembangunan diserahkan ke Pemkab Purworejo Senin malam (11/1).

Penyerahan dilakukan di Ketua Komite Pembangunan Angko Setiyarso Widodo didampingi Kabag Kesra Bambang Aryawan MM dan Kepala Dinas Pendidikan Kebudayaan Pemuda dan Olahraga Drs Muh Wuryanto MPd kepada Pj Bupati Purworejo Agus Utomo di ruang Pringgitan Pendopo Kabupaten Purworejo.

“Secara resmi malam ini hasil pembanguan GOR WR Supratman sudah diserahkan ke Pemkab Purworejo oleh Ketua Komite Pembangunan. Penyerahan dilakukan setelah ada pengecekan dari pemkab jika secara administrasi pembangunan GOR tidak ada masalah. Dengan penyerahaan ini maka GOR sudah bisa digunakan untuk masyarakat,” kata Pj Bupati Purworejo usai proses penyerahan hasil pembangunan GOR.

(8)

Kata Pj Bupati Purworejo, setelah penyerahan tersebut dirinya akan segera melaporkan ke Kemenpora di Jakarta. “ Saya akan langsung ke Kemenpora untuk melaporkan hasil pembangunan GOR dan syukur-syukur bisa bisa meminta bantuan lagi untuk pembangunan stadion sepak bola,” ucapnya.

Dijelaskan, terkait hukum yang masih ditangani oleh Kejaksaan Negeri Purworejo atas pembangunan GOR yang diduga bermasalah, dirinya menilai hal tersebut bukan menjadi persoalan dalam serah terima tersebut. Dirinya sudah komunikasi dengan Kajari dan secara fisik GOR tidak ada masalah. “Yang tersangkut hukum adalah perorangannya jadi proses hukumnya tetap jalan terus,” jelasnya.

Sementara itu, Kasi Pidsus Kejaksaan Negeri Purworejo Albertus Roni Santoso SH.MH mengaku tidak tahu menahu mengenai penyerahan hasil pembangunan GOR oleh Ketua Komite Pembangunan kepada Pemkab Purworejo. “Yang perlu diperjelas apakah serah terima tersebut sudah sesuai prosedur,” kata Albert.

Menrutnya, meski hasil pembangunan GOR WR Supratman sudah diserahkan namun proses hukum terus berlanjut. Saat ini pihaknya masih menunggu hasil penghitungan oleh pihak ke tiga. “Dari hasil perhitungan itu nantinya akan diketahui apakah ada kerugian negara,” ungkapnya.

AKP Kholid Mawardi. SH Jabat

Kasatreskrim Polres Purworejo

Yang Baru

Terhitung sejak Sabtu (2/1) Kasat Reskrim Polres Purworejo dijabat oleh AKP Kholid Mawardi,SH menggantikan pejabat lama

(9)

Kompol Andis Arfan Tofani,SH,MH. Serah terima jabatan Kasat Reskrim Purworejo dilakukan Sabtu (2/1) di Ruang Auditorium Mapolres Purworejo. Akp Kholid Mawardi sebalumnya menjabat sebagai Kanit Reskrim Polsek Tembalang Polrestabes Semarang. Sementara Kompol Andis akan menjabat sebagai Kanit 4 Subdit 2 Ditreskrimsus Polda Jateng.

“Alih tugas dan alih jabatan merupakan hal yang wajar dan biasa terjadi dilingkungan Polri. Dimana hal ini sebagai sarana regenerasi dan pendewasaan organisasi, “kata Kapolres Purworejo AKBP Arsida Septiana dalam sambutannya.

Lanjut Kapolres, kepada Kompol Andis Arfan Tofani,SH.MH diucapkan selamat atas jabatan yang baru semoga senantiasa semangat untuk mengukir dan mempersembahkan yang terbaik. Sedang untuk AKP Kholid Mawardi,SH agar dengan segera mengaselerasi kinerja Kasat Reskrim untuk bersinergi dengan jajaran intitusi lain.

Acara serah terima jabatan dihadiri oleh seluruh Perwira Polres Purworejo dan personil staf Polres Purworejo. Kompol Andis Arfan Tofani, SH. MH menjabat sebagai Kasat Reskrim Polres Purworejo selama 11 bulan.

60 Personil Polres Dan 13

Anggota Brimob Naik Pangkat

Sejumlah 60 personl Polres Purworejo dan 13 anggota Sub Den 4 C Pelopor Brimob Polda Jawa Tengah naik pangkat. Pelantikan 73 personil tersebut dilakukan di ruang auditorum Mapolres Kamis (31/12). Pelantikan dipimpin oleh Kapolres Purworejo AKBP Arsida Septiana.

(10)

Hadir dalam upacar itu para Kabag, Kasat, Kapolsek, perwira staf Polres Purworejo, Kasubden 4 C Pelopor Sat Brimob Polda Jateng Kutoarjo dan Ketua serta pengurus Bhayangkari Polres Purworejo.

Kapolres Purworejo mengatakan, ada 73 personil yang naik pangkat pada periode 1 Januari 2016. Disebutkan, 60 anggota Polres Purworejo yang naik pangkat adalah, 2 AKP ke Kompol, untuk penghargaan 2 personil dari Iptu ke AKP, 10 personil Ipda ke Iptu, 16 personil dari Aipda ke Aiptu, 6 personil Bripka ke Aipda, 15 Brigadir ke Bripka dan 9 personil Briptu ke Brigadir.

Sementara untuk 13 anggota Subden 4 C Pelopor Sat Brimob Polda Jateng adalah, 1 personil Ipda ke Iptu, 4 personila Aipda ke Aiptu, 6 Brigadir ke Bripka dan 2 personil Briptu ke Brigadir. Dijelaskan Kapolres, kenaikan pangkat bukan semata-mata merupakan hak anggota, melainkan wujud pengakuan dan penghargaan dari dinas kepada anggota yang memiliki disiplin, loyalitas, dedikasi yang tinggi serta taat kepada hukum dan peraturan yang berlaku serta pengabdian kepada negara.

“Dengan naiknya pangkat diharapkan ada semangat dan motivasi untuk meningkat kinerja sebagai pelindung, pengayom dan pelayanan masyarakat yang lebih profesional sehingga terwujud pelayanan prima, anti korupsi, kolusi dan nepotisme,” tutur Kapolres.

Ada yang berbeda dari prosesi kenaikan pangkat sebelumnya. Kali ini penyematan tanda pangkat dilakukan oleh para istri anggota yang dilantik. Hal itu sebagai wujud penghargaan kepada Bhayangkari yang selama ini mendukung tugas suaminya. “Dukungan moril dan maeteril para istri selama inilah yang menjadikan saudar-saudara dapat menjalankan tugas dengan baik dan sampai seperti sekarang ini,” tambah Kapolres.

(11)

Prajurit Yonif 412 Raider

Kostrad Kembali Dari Lebanon

Sebanyak 316 personil TNI dari Bataliyon 412 Raider Kostrad Purworejo yang tergabung dalam Kontingen Garuda XXIII kembali dari tugas misi perdamaian PBB di Libanon. Para prajurit ini menjalankan tugas misi perdamaian selama satu tahun. Upacara penyambutan pasukan tersebut dipusatkan di alun-alun Purworejo Selasa (29/12). Upacara dipimpin langsun oleh Komandan Brigif 6 Letkol Inf Anhar Permana.

Penyambutan dihadiri Komandan Kodim 0708 Purworejo Letkol Czi Tommy Arief Susanto, personil Yonif 412 Raider Kostrad dan jajaran Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (FKPD) Purworejo.

Dalam kesempatan itu Komandan Brigif 6 Letkol Inf Anhar Permana menyampaikan rasa bangga dan apresiasi yang tinggi kepada prajurit Yonif 412 Raider Kostrad yang sudah sudah menjalankan tugas perdamaian di Libanon yang dipimpin oleh Danyon 412 Letkol Inf Andreas Nanang Dwi Prastowo.

“Pasukan Kontingen Garuda dari Indonesia yang diperkuat dari Yonif 412 menempati urutan pertama dibanding 40 negara lainya yang tergabung. Bahkan dibanding satgas sebelumnya, pasukan yang dikirimkan kali ini peningkatan kemampuannya mencapat 40 persen,” katanya.

Danyon 412 Letkol Inf Andreas Nanang Dwi Prastowo menambahkan, tugas pokok selama di Lebanon adalah mengamankan wilayah perbatasan antara Lebanon dan Israel sepanjang 1,7 kilometer. Sedang untuk wilayah operasi seluas 81 kilometer.

Selain tugas pokok tersebut, lanjut Danyon 412, selama di Lebanon juga mendapat tambahan menjadi kontingen pertandingan

(12)

militer dan olahraga umum. Dari pertandingan tersebut Yonif 412 yang tergabung dalam kontingen Garuda menjadi yang terbaik.

“Kita menjadi yang terbaik pada pertandingan militer dan olahraga umum dengan mengumpulkan 9 trophi dan 61 medali. Tentunya ini sangat membanggakan bagi kami dan umumnya bagi bangsa Indonesia,” katanya.

Setelah selesai upacara penyambutan di alun-alun, pasukan kemudian berjalan kaki menuju markas Yonif 412 Raider Kostrad yang tidak begitu jauh untuk mengikuti tradisi penyambutan oleh keluarga.

Kapolda Jawa Tengah Resmikan

Mapolres Purworejo

Kapolda Jawa Tengah Irjend Pol Drs. Nur Ali meresmikan Mapolres Purworejo yang baru di Jln Tentara Pelajar, Senin (28/12). Peresmian ditandai dengan pemotongan pita dan penandatanganan prasasti. Bersamaan dengan itu juga diresmikan penggunaan gedung Wirasatya Polres Brebes, Satpas Polres Temanggung dan Satpas Polres Rembang.

Hadir dalam persmian tersebut para Kapolres se-eks Karesidenan Kedu, Kapolres Temanggung dan Kapolres Rembang, Pj Bupati Purworejo Agus Utomo, Dandim 0708 Purworejo Letkol Czi Tomy Arief Susanto, mantan Bupati Purworejo H Mahsun Zain, tokoh agama dan pejabat SKPD Purworejo.

Acara peresmian dimeriahkan oleh penampilan Drum Band kecil dari TK Bhayangkari, tari Gong dan Kuda Lumping oleh Polwan Polres Purworejo dan suguhan hiburan lawak Marwoto cs.

(13)

Dalam amanatnya Kapolda Jawa Tengah mengatakan jika proses pembangunan Mapolres Purworejo tidak mudah. Namun berkat bantuan dari beberapa intansi lain akhirnya pembangunan Mapolres Purworejo dapat terwujud. Karena itu dirinya berpesan agar gedung in digunakan dan dirawat sebaik-baiknya. “ Dengan gedung Mapolres yang baru ini berikanlah pelayanan terbaik untuk masyarakat Purworejo,” ucap Kapolda.

Sementara Kapolres Purworejo AKBP Arsida Septiana SH mengucapkan terimakasih kepada Kapolda Jawa Tengah yang sudah meresmikan gedung Mapolres yang baru. “Semoga Polres Purworejo beserta jajaranya bisa menempati gedung ini dengan aman dan nyaman serta mampu memberikan peayanan kepada masyarakat dengan prima,” kata Kapolres

Pembangunan gedung Mapolres Purworejo yang baru dengan dua lantai tersebut menghabiskan dana Rp.11 miliar lebih. Mulai dibangun pada bulan Juni 2015 dan selesai Desember 2015. Gedung Mapolres yang baru menempati area seluas 5.480 meter persegi sedang luas bangunannya 2.772 meter persegi.

Referensi

Dokumen terkait

menggunakan data citra, maka diharapkan dapat membantu di Balai Pembibitan Ternak Unggul (BPTU) Sapi Bali dan para peternak sapi Bali untuk lebih cepat dalam

Hasil pemeriksaan 20 sampel preparat histopatologi organ limpa, otak, dan paru dari anjing yang menderita distemper sesuai dengan derajat peradangan diperoleh data yang

Pendahuluan 3 PERSIAPAN IMPLEMENTASI JKN Tahun 2011: Penerbitan UU Nomor 24 tahun 2011 tentang BPJS Awal tahun 2012: Pembentuk an Pokja Persiapan SJSN baik lintas Kementerian

Vol Rate TOTAL REMUNERATION Offce Boy 1 Computer Operator 3 Computer Technician Secretary Computer Operator 2 Book Kepper 2 No Name Position.. Sub Total

Pertambahan bobot badan harian, konversi ransum, efisiensi ransum, dan nilai IOFC untuk perlakuan konsentrat lebih baik dibandingkan dengan sapi silangan yang

Sementara istri yang berjalan dibelakang akan memikul beban yang sangat berat (ia harus keku tolfafak 12 , rege fodo 13 yang berisi penuh barang bawaan atau hasil

Produktivitas sumberdaya yang optimal menunjukkan bahwa efisiensi sumber daya telah dilakukan dalam proses produksi, (Williams et al, 2012) melakukan penelitian di