i
PRAKTIK NIKAH DI BAWAH TANGAN
BERULANG-ULANG (STUDI KASUS DI KECAMATAN SUNGAI
TABUK)
OLEH AKHMAD RIZALI
NIM 1201110029
INSTITUT AGAMA ISLAM NEGERI ANTASARI
BANJARMASIN
ii
PRAKTIK NIKAH DI BAWAH TANGAN
BERULANG-ULANG (STUDI KASUS DI KECAMATAN SUNGAI
TABUK)
SKRIPSI
Diajukan Kepada Fakultas Syariah dan Ekonomi Islam Untuk Memenuhi Sebagian Syarat
Guna Mencapai Gelar dalam Ilmu Ahwal Al-Syakhshiyah (Hukum Keluarga)
Oleh Akhmad Rizali
1201110029
INSTITUT AGAMA ISLAM NEGERI ANTASARI
FAKULTAS SYARIAH DAN EKONOMI ISLAM
PROGRAM STUDI AHWAL AL-SYAKHSHIYAH
(HUKUM KELUARGA)
BANJARMASIN
vi
ABSTRAK
Akhmad Rizali. 2017. Praktik Nikah di Bawah Tangan Berulang-Ulang (Studi
Kasus di Kecamatan Sungai Tabuk). Skripsi, Program Studi Ahwal
Al-Syakhshiyah (Hukum Keluarga), Fakultas Syariah dan Ekonomi Islam. Pembimbing: (I) Dra. Hj. Nadiyah Khalid, M.H dan (II) Hj. Inawati Mohammad Jainie Jarajap, MA.
Kata kunci: Nikah di Bawah Tangan, Berulang-Ulang.
Penelitian ini dilatarbelakangi adanya kasus yang terjadi di lapangan yang melanggar aturan hukum Islam dan peraturan Perundang-Undangan, yaitu terjadinya praktik nikah di bawah tangan berulang-ulang di Kecamatan Sungai Tabuk.
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana gambaran praktik perempuan yang berulang-ulang melakukan nikah di bawah tangan dan apa alasan yang menyebabkan terjadinya pernikahan di bawah tangan berulang-ulang.
Penelitian ini merupakan penelitian lapangan yang bersifaf studi kasus. Dengan permasalahan sebagian masyarakat di Kecamatan Sungai Tabuk. Untuk mengumpulkan data tentang permasalahan tersebut, maka penulis melakukan teknik pengumpulan data berupa observasi dan wawancara, kemudian diolah dengan teknik editing dan kategorisasi, sedangkan analisisnya menggunakan hukum Islam dan Peraturan perundang-undangan kemudian dianalisis dengan menggunakan teknik diskriptif kualitatif dengan mengacu pada landasan teori.
Berdasarkan hasil penelitian gambaran praktik nikah di bawah tangan berulang-ulang, pada kasus yang pertama, kedua dan ketiga yaitu: pada kasus pernikahan Sy yang pertama dan kedua, pada pernikahan Ls yang pertama, kedua dan yang keempat dan pada pernikahan An yang pertama sampai ketiga adalah sah menurut hukum Islam yaitu terpenuhinya rukun dan syarat perkawinan.
Namun pada kasus pernikahan yang ketiga Sy dengan Ls dapat dikatakan pernikahan mereka fa>sid karena dari keterangan yang diberikan kedua perempuan ini antara jarak cerai dengan mantan suaminya kemudian nikah lagi dengan laki-laki lain tidak sesuai dengan hukum Islam dan Undang-Undang Perkawinan.
Mengenai alasan mereka nikah di bawah tangan secara berulang-ulang yaitu alasan mereka hampir sama. Alasan SY adalah karena sah menurut agama yaitu terpenuhinya rukun dan syarat pernikahan, tidak ingin dipersulit tentang pencatatan pernikahan dan lebih mudah nikah dan cerainya, adapun alasan LS sah menurut agama, tidak mau dipersulit dengan pencatatan pernikahan di Kantor Urusan Agama dan keadaan ekonomi tidak mampu membayar yang nikahnya diluar hari kerja Kantor Urusan Agama, dan alasan AN sah menurut agama, lebih mudah nikah dan cerainya, karena calon suami masih menjalani proses persidangan perceraian dan bisa di isbatkan nantinya. Adapun alasan SY dan LS sebab terjadinya nikah fasid adalah karena ketidak tahuan mereka.
vii
MOTTO
Ingin selalu menjadi orang yang terpilih walaupun hanya satu diantara sepuluh, satu diantara seratus, satu diantara seribu dan satu diantara milyaran orang di bumi.
Satu hal lagi manusia yang tidak tahu kapan datangnya yaitu “kesadaran”, sadar akan pentingnya menuntut ilmu,
sadar akan menjalani kehidupan sementara di dunia dan sadar akan menuju tempat terakhir.
Pelajaran yang tak akan terlupakan dari perkuliahan adalah belajar sabar, belajar berusaha dan belajar
memahami keadaan.
Apa yang aku lakukan adalah sebuah pelajaran, salah atau benar aku tetap ingin belajar. Apabila salah tegur
lah, apabila benar tidak usah dipuji, demi menjaga agar jangan ada penyakit hati.
viii
KATA PERSEMBAHAN
Dengan mengucap syukur kehadirat Allah SWT skripsi ini penulis persembahkan kepada:
Ayah Sahri dan ibu Masniah yang telah memberikan bantuan moril dan materiil serta do‟a yang tidak putus-putusnya juga selalu memberikan motivasi kepadaku untuk menjadi insan yang lebih baik, pengorbanan kalian tidak bisa terbalaskan. Hanya doa yang selalu aku haturkan dalam sholat semoga Allah memberikan yang terbaik untuk Ayah dan Ibu, yang telah memberikan semangat untukku.
Terimakasih juga kepada keluarga besarku, yakni Yeni Marianti, Yanti Mariyati, Minalisa, Akhmad Zidan dan Maulida Syahrini serta orang-orang yang pernah penulis temui yang telah membuatku berkembang, mengerti, serta memahami dan sadar dikehidupan ini untuk menjadi manusia yang lebih baik dalam semua hal, dalam mengingat akhlak dan posisi kita yaitu posisi sebagai anak terhadap orang tua, adik terhadap kakak, murid terhadap guru, mahasiswa terhadap dosen, karyawan terhadap atasan, terhadap teman, terhadap orang lain, terhadap semua makhluk dan yang paling penting posisi makhluk terhadap sang pencipta (Allah SWT).
Kepada teman-teman seperjuanganku Jurusan Ahwal Al-Syakhshiyah Angkatan 2012, kebersamaan kita selama lebih empat tahun tidak akan pernah
ix
aku lupakan, suka dan duka kita jalani dalam menuntut ilmu semoga ini menjadi awal dari kesuksesan kita bersama amin Ya Rabbal‟alamin.
PEDOMAN TRANSLITERASI ARAB-LATIN
Fonem konsonan bahasa Arab yang dalam sistem tulisan Arab dilambangkan dengan huruf, dalam transliterasi ini sebagian dilambangkan dengan huruf dan sebagian dilambangkan dengan tanda, dan sebagian lain lagi dilambangkan dengan huruf dan tanda sekaligus.
Sesuai dengan Lampiran Keputusan Bersama Menteri Agama dan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia Nomor: 158 Tahun 1987 dan Nomor: 0543 b/U/1987 tanggal 22 Januari 1988, sebagai berikut:
1. Konsonan Tunggal
Huruf Arab Nama Huruf Latin Nama
ا Alif tidak dilambangkan tidak dilambangkan
ب Ba' B Be
ت Ta' T Te
ث Ṡa' Ṡ es (dengan titik di atas)
ج Jim J Je
ح Ḥa' Ḥ ha (dengan titik di bawah)
خ Kha' Kh ka dan ha
x
ذ Żal Ż zet (dengan titik di atas)
ر Ra' R Er
ز Zai Z Zet
س Sin S Es
ش Syin Sy es dan ye
ص Ṣad Ṣ es (dengan titik di bawah)
ض Ḍad Ḍ de (dengan titik di bawah)
ط Ṭa' Ṭ te (dengan titik di bawah)
ظ Ẓa' Ẓ zet (dengan titik di bawah)
ع „Ain „ koma terbalik di atas
غ Ghain G ge ف Fa' F Ef ق Qaf Q Qi ك Kaf K Ka ل Lam L „el م Mim M „em ن Nun N „en و Wau W We ه Ha' H Ha
xi
ء Hamzah ' Apostrof
ي Yā' Y Ye
2. Konsonan rangkap karena syaddah ditulis rangkap
هيدقعتم Ditulis muta‟aqqidin ةدع Ditulis „iddah
3. Ta’marbutah
a) Apabila dimatikan ditulis h.
تبه Ditulis Hibbah
تيسج Ditulis Jizyah
(ketentuan ini tidak dapat diperlukan bagi kata-kata arab yang sudah terserap ke dalam bahasa Indonesia, seperti salad, zakat dan sebagainya, kecuali dikehendaki lafal aslinya).
Bila diikuti dengan kata sandang “al” serta bacaanya kedua itu terpisah, maka ditulis dengan h.
ءبينولأا تم ارك Ditulis Karāmah al auliyā„
b) Apabila ta‟ marbutah hidup atau dengan harakat, fathah, kasrah dan dammah ditulis t.
رطفنا ةبكز Ditulis Zakātul-fitri
4. Vokal Pendek
xii َـــ Fathah Ditulis A ُـــ Dammah Ditulis U 5. Vokal Panjang 1. Fathah + alif - تيهه بج ditulis ā - jāhiliyyah 2. Fathah+ ya‟mati - ىعسي ditulis ā- yas„ā 3. Kasrah + ya‟mati - ميرك ditulis I - karim
4. Dammah + wawu mati - ضورف
ditulis
û
- furûd6. Vokal Rangkap
1. Fathah + ya‟ mati - مكىيب
ditulis ai- Bainakum
2. Fathah + wawu mati لوق
ditulis au- Qaulun
7. Vokal pendek yang berurutan dalam satu kata dipisahkan dengan apostrof
متوأأ Ditulis a„antum ةدعأ Ditulis u„iddah مت ركش هئن Ditulis la„in syakartum
8. Kata sandang alif + lam
xiii
نارقنا Ditulis al-Qur‟ān
شبيقنا Ditulis al-Qiyās
b) Apabila dikuti huruf Syamsiyyah ditulis dengan menggunakan huruf Syamsiyyah yang mengikutinya, dengan menghilangkan huruf “al”nya.
ءبمسنا Ditulis as-Samā
صمشنا Ditulis asy-Syams
9. Penulisan kata-kata dalam rangkaian kalimat
ضورفنا يوذ Ditulis Żawi al-furûd atau
Żawil furûd
تىسنا مهأ Ditulis ahl as-sunnah atau ahlussunnah
xiv
KATA PENGANTAR
ميحرلا نحمرلا للها مسب
ىلعو ملسو هيلع للها ىلص للها لوسر ىلع ملاسلاو ةلاصلا ينلماعلا بر لله دملحا
هباحصاو هلآ
نيدلا موي لىا مهعبت نمو ينعجما
.
دعب اما
.
Dengan nama Allah Yang Maha Pengasih lagi Maha Penyayang. Segala Puji syukur penulis panjatkan kepada Allah swt karena berkat rahmat, taufik dan hidayah-Nya sehingga penulis dapat menyelesaikan skripsi ini yang berjudul
“Praktik Nikah di Bawah Tangan Berulang-Ulang (Studi kasus di Kecamatan
Sungai Tabuk)”.
Salawat serta salam semoga selalu tercurah kepada junjungan kita Nabi Muhammad saw.serta para keluarga, para sahabat dan para pengikut beliau hingga akhir zaman.
Penulis menyadari bahwa dalam rangka penyusunan skripsi ini banyak mendapatkan bantuan dari berbagai pihak baik berupa bimbingan, dorongan dan saran-saran yang berharga. Hal ini tentunya tidak terlepas dari keterbatasan kemampuan penulis, namun besar harapan penulis semoga skripsi ini membawa manfaat. Oleh sebab itu, penulis menyampaikan ucapan terima kasih dan penghargaan yang setinggi-tingginya kepada semua pihak yang telah membantu kelancaran penulisan skripsi ini, terutama kepada yang terhormat:
1. Dekan Fakultas Syariah dan Ekonomi Islam IAIN Antasari Banjarmasin atas persetujuan yang diberikan kepada penulis.
xv
2. Ketua Program Studi Ahwal Al-Syakhshiyah (Hukum Keluarga) beserta para Dosen Program Studi Ahwal Al-Syakhshiyah (Hukum Keluarga) yang ikhlas dan penuh kekeluargaan dan keakraban membantu dan memberikan ilmu pengetahuan yang bermanfaat, sehingga penulis dapat menyelesaikan studi di Fakultas Syariah dan Ekonomi Islam IAIN Antasari Banjarmasin serta yang selalu memberikan arahan dan motivasi dalam mengerjakan skripsi.
3. Ibu Dra. Hj. Nadiyah Khalid, M.H. Pembimbing I dan Penasehat Akademik yang selalu memberi semangat dan memotivasi penulis dalam perkuliahan dan banyak memberikan saran penyelesaian isi skripsi ini. 4. Ibu Hj. Inawati Mohammad Jainie Jarajap, MA. Pembimbing II yang telah
banyak memberikan saran dan pengarahan penulisan dalam menyelesaikan skripsi ini.
5. Para Dosen Fakultas Syariah dan Ekonomi Islam IAIN Antasari Banjarmasin yang turut ikhlas membantu dan memberikan ilmu pengetahuan yang bermanfaat, sehingga penulis dapat menyelesaikan studi di Fakultas Fakultas Syariah dan Ekonomi Islm IAIN Antasari Banjarmasin.
6. Kepala Perpustakaan IAIN Antasari Banjarmasin beserta seluruh karyawan dan karyawati yang telah memberikan jasa pelayanan yang baik dalam peminjaman buku-buku yang diperlukan oleh penulis.
7. Kepala Perpustakaan Syariah dan Ekonomi Islam IAIN Antasari Banjarmasin beserta seluruh karyawan dan karyawati yang telah
xvi
memberikan jasa pelayanan yang baik dalam peminjaman buku-buku yang diperlukan oleh penulis.
8. Para Karyawan Administrasi Fakultas Syariah dan Ekonomi Islam IAIN Antasari yang telah memberikan pelayanan administrasi yang baik sehingga banyak membantu kelancaran penulis, baik selama perkuliahan maupun dalam penyelesaian penggarapan skripsi ini.
9. Semua pihak yang telah membantu dan berpartisipasi baik langsung maupun tidak langsung dalam penulisan skripsi ini yang tidak dapat penulis sebutkan namanya satu per satu.
Atas segala bantuan, dorongan dan bimbingan tersebut sekali lagi penulis mengucapkan terima kasih.Semoga Allah swt. membalasnya sesuai dengan amal baik yang telah diberikan dengan pahala yang berlipat ganda. semoga skripsi ini bermanfaat, baik bagi penulis maupun bagi para pembaca serta untuk pengembangan ilmu pengetahuan dalam dunia pendidikan. Amin ya
Robbal‟alamin.
Banjarmasin, 20 Desember 2016
xvii
DAFTAR ISI
HALAMAN JUDUL ... i
HALAMAN PERNYATAAN KEASLIAN TULISAN ... ii
HALAMAN PERSETUJUAN ... iii
HALAMAN PENGESAHAN ... iv
ABSTRAK ... v
MOTTO ... vi
KATA PERSEMBAHAN ... vii
PEDOMAN TRANSLITERASI ... viii
KATA PENGANTAR ... xiii
DAFTAR ISI ... xvi
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah ... 1
B. Rumusan Masalah ... 6 C. Tujuan Penelitian ... 6 D. Signifikansi Penelitian ... 7 E. Definisi Operasional ... 7 F. Kajian Pustaka ... 8 G. SistematikaPenulisan ... 9
BAB II. BEBERAPA KETENTUAN TENTANG PERNIKAHAN A. Pernikahan ... 11
1. Pengertian, Dasar Hukum dan Tujuan Pernikahan ... 11
2. Syarat dan Rukun Pernikahan ... 15
3. Pernikahan Fa>sid ... 18
4. Pencatatan Pernikahan ... 19
B. Putusnya Hubungan Pernikahan ... 26
1. Pengertian Talak, Dasar Hukum, Rukun dan Syarat ... 26
xviii
BAB III. METODE PENELITIAN
A. Jenis dan Pendekatan Penelitian ... 48
B. Lokasi Penelitian ... 48
C. Data dan Sumber Data ... 48
D. Teknik Pengumpulan Data ... 49
E. Teknik Pengolahan dan Analisis Data ... 50
F. Tahap Penelitian ... 50
BAB IV PENYAJIAN DAN ANALISIS DATA A. Penyajian Data ... 52 B. Analisis Data ... 65 BAB V PENUTUP A. Simpulan ... 77 B. Saran ... 79 DAFTAR PUSTAKA ... 80