• Tidak ada hasil yang ditemukan

APLIKASI INFORMASI NILAI AKADEMIK BERBASIS SMS GATEWAY PADA SMK PGRI PANGKALPINANG

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "APLIKASI INFORMASI NILAI AKADEMIK BERBASIS SMS GATEWAY PADA SMK PGRI PANGKALPINANG"

Copied!
8
0
0

Teks penuh

(1)

APLIKASI INFORMASI NILAI AKADEMIK BERBASIS

SMS GATEWAY PADA SMK PGRI PANGKALPINANG

Tedi

Teknik Informatika STMIK ATMA LUHUR PANGKALPINANG

Jl. Jend. Sudirman Selindung Lama Pangkalpinang Kepulauan Babel

email : atmaluhur

@gmail.ac.id

Abstrak

Berbagai layanan komunikasi dan pesan hadir dalam kehidupan masyarakat saat ini seperti email, SMS (Short Masage Service), Faximile, dan Voice mail masing – masing layanan pesan tersebut mengimplementasikan teknik komunikasi yang berbeda satu sama lain. Melihat potensi tersebut, perlu dikembangkan aplikasi yang memungkinkan berbagai jenis pesan dapat saling berkomunikasi secara asinkron. Metode penelitian pengumpulan data yang dilakukan dengan cara observasi, interview, studi kepustakaan, analisa sistem yang meliputi kegiatan menganalisa sistem yang ada dan menspesifikasikan sistem, perancangan sistem, pengkodean dan pengujian. Dengan adanya sistem ini segala pengolahan data tentang nilai dapat di permudah, sehingga wali siswa bisah memantau nilai anaknya setiap saat dan dapat melihat kehadiran anaknya , Jadi akan lebih mudah dilakukan akan lebih cepat mendapatkan informasi data nilai dan tanpa harus menunggu lama. Untuk Peningkatan kinerja SMK PGRI PANGKALPINANG dan Masyarakat Kepulauan Bangka Belitung.

Kata kunci :

SMS Gateway, SMK PGRI PANGKALPINANG

1.Pendahuluan

Teknologi mempermudah manusia untuk memaksimalkan suatu kinerja. Dalam kehidupan sehari-hari, manfaat dari teknologi semakin meningkat, terutama beberapa tahun terakhir ini, teknologi informatika dan komputer telah berkembang dengan pesat. Kegiatan yang biasa kita lakukan diluar rumah, dapat dengan mudah kita lakukan di dalam rumah dengan santai dan nyaman contoh salah satu diantaranya ialah akses

Informasi wali siswa terhadap informasi akademik anaknya tanpa harus datang ke sekolah. Dari segala fasilitas yang ada pada

handphone yang paling banyak digunaka

adalah SMS. Fasilitas untuk mengirim pesan singkat dalam bentuk teks. SMS banyak digunakan karena biaya yang dikeluarkan lebih murah. Semakin banyaknya pengguna SMS seperti perusahaan, instansi, universitas maupun organisasi yang

membuat

(2)

layanan-layanan berbasis SMS, seperti informasi Jadwal Penerbangan, mobile banking,

pemesanan tiket, parking booking, pengisian KRS bahkan kuis-kuis yang ada di televisi sudah menggunakan fasilitas SMS.Pada SMK PGRI Pangkalpinang dengan alamat Jl. Mustika II Semabung Lama Pangkalpinang ini juga mulai ikut melakukan layanan berbasis SMS. Sehingga para Wali siswa dapat mengetahui informasi Nilai dan kegiatan yang ada di Sekolah tersebut dengan menggunakan layanan berbasis SMS ini. Dengan menggunakan aplikasi ini diharapkan dapat membantu memajukan dunia Pendidikan.

2. Tinjauan Pustaka

Berdasarkan latar belakang diatas, beberapa masalah yang sering dihadapi oleh wali siswa dan pihak SMK PGRI Pangkalpinang, diantaranya adalah :

a. Dalam penyampaian informasi absensi dan nilai pihak sekolah masih menggunakan media mading dan kertas. b. Wali siswa kesulitan untuk mendapatkan

informasi nilai yang efektif, cepat dan akurat.

c. Wali siswa harus mengambil nilai mata pelajaran laporan yang di muatkan dalam kertas pengambilan nilai yang terkesan lama dan harus antri.

d. Sering terjadi kesalahan informasi nilai mata pelajaran yang diterima oleh wali siswa. karena penyampaian informasi

yang kurang efektif dari siswa kepada orang tuanya.

Berdasarkan latar belakang dan masalah sebelumnya telah dikemukakan, tujuan penulisan antara lain :

a. Mempermudah wali siswa dalam mengetahui absensi, nilai ujian tengah semester, nilai ujian akhir semester, nilai ekstrakulikuler, pelanggaran dan saran. b. Wali siswa dengan mudah bisa

mendapatkan informasi nilai dengan hanya mengirimkan SMS dengan format tertentu kepada SMS center.

c. Memotivasi wali siswa untuk lebih aktif dalam mengawasi anaknya dalam perkembangan nilai bila wali siswa dapat mengetahui nilai tepat pada waktunya. d. Bisa menggunakan nya setiap saat,

kapanpun dan dimana saja, tanpa harus antri.

e. Adanya komunikasi antara wali siswa dan sekolah dalam pengontrolan kegiatan belajar mengajar anak setiap saat melalui sms.

Adapun penulisan dalam penyusunan skripsi aplikasi informasi nilai akademik SMS

Gateway ini hanya sebatas registrasi wali

siswa pada salah satu kelas yang terdapat di SMK PGRI Pangkalpinang. Dimana NIS digunakan sebagai kata kunci untuk setiap

request. Aplikasi akan melayani request dari

pengguna berupa permintaan absensi, nilai ujian tengah semester, nilai ujian akhir semester, nilai ekstrakulikuler, pelanggaran

(3)

serta saran. Wali siswa harus melakukan pendaftaran nomor handphone untuk disimpan ke dalam database sekolah. Setiap wali siswa dapat mengecek data yang di request dengan NIS dan nomor henpon yang sudah terdaftar di dalam sistem. Aplikasi SMS Gateway ini bersifat dua arah, yaitu informasi dari pihak sekolah untuk di kirim kepada wali siswa (broadcast) dan SMS dari wali siswa kepada pihak sekolah (request). Data wali siswa yang sudah terdaftar akan dihapus bila siswa sudah resmi menyelesaikan kegiatan belajar pada SMK PGRI Pangkalpinang.

3. Metode Penelitian

Adapun metode penelitian yang digunakan untuk pengumpulan data dan informasi untuk mempermudah analisa dan perancangan aplikasi SMS Gateway ini adalah:

a. Metode Kepustakaan

Metode ini dilakukan untuk mengumpulkan data dan informasi melalui buku-buku atau sumber bacaan lainnya serta beberapa situs internet dan dari pihak sekolah sendiri yang berkaitan dengan penyusunan skripsi dan aplikasi yang sedang dianalisa dan dirancang. b. Metode Wawancara

Dengan cara melakukan wawancara dengan pihak yang melakukan pengelolaan data akademik siswa di SMK PGRI Pangkalpinang untuk mengetahui permasalahan yang dihadapi dan mendiskusikan aplikasi yang diharapkan

dapat memecahkan permasalahan tersebut.

c. Metode Pengembangan Perangkat Lunak Pengembangan perangkat lunak ini menggunakan metode OOAD (Object

Oriented Analysis and Design) yang

merupakan metode analisis yang memeriksa kebutuhan (requirements) dari sudut pandang kelas -kelas dan objek yang ditemui dalam ruang lingkup permasalahan yang mengarahkan arsitektur software yang didasarkan pada manipulasi objek -objek sistem dan subsistem.

Sedangkan metodologi ataupun cara sistematis untuk mengerjakan analisys dan design yang digunakan adalah OOSE

(Object Oriented Software Engineering).

Berdasarkan Jacobson Et Al (1992),

OOSE berasal dari penggabungan 3 (tiga)

teknik yang berbeda, yaitu: Object

Oriented Programming, Conceptual Modeling dan Block Design. Metode OOSE juga dikenal sebagai “Use Case Driven Approach”. Notasi pemodelan

dalam perancangan perangkat lunak ini menggunakan notasi pemodelan UML

(Unified Modelling Language) yang

merupakan “bahasa” yang telah menjadi standar dalam visualisasi, merancang dan mendokumentasikan sistem piranti lunak. d. Metode Tahapan Pengembangan

Dasar utama dari metodologi ini berdasarkan pada penggunaan use case.

(4)

Semua tahapan utama dari siklus hidup pengembangan berorientasi objek ini berbasis pada use case, yaitu analisis, desain dan testing. Alasan diperkenalkannya metodologi seperti ini adalah untuk membuat sistem yang diproduksi lebih berguna dan lebih dapat beradaptasi pada perubahan pemanfaatan. Siklus hidup pengembangan ditunjukkan pada gambar 1

Gambar 1 OOSE Development Lifecycle e. Metode Analisa Sistem

Pengembangan berorientasi objek terdiri dari pengumpulan kebutuhan akan sistem dan menganalisa kebutuhan tersebut. Pada tahap ini, use case digunakan untuk membantu mengembangkan model yang dapat memberikan sebuah pemahaman yang lebih dari sistem yang akan dibangun. Mereka mendefinisikan bagaimana sistem akan difungsikan. Model ini fokus kepada hasil akhir aplikasi bukan pada bagaimana sistem akan diimplementasikan.

Cara kerja SMS

Dalam sistem SMS, mekanisme utama yang dilakukan adalah pengiriman pesan singkat dari satu terminal yang lain. Hal ini dapat dilakukan berkat adanya sebuah entitas dalam sistem SMS yang bernama SMSC (Short

Message Service Centre), disebut juga message centre (MC). SMSC merupakan

perangkat yang melakukan tugas store and

forward traffic short message seperti gambar

pada halaman berikutnya :

Gambar 2 Mekanisme Pengiriman SMS Pengiriman pesan SMS secara store and

forward yaitu pengiriman SMS yang memasukkan pesan SMS dan no tujuan dan kemudian mengirimkannya (store) ke server SMSC yang kemudian bertanggung jawab mengirimkan pesan SMS tersebut (forward) ke nomor tujuan. Didalamnya termasuk penentuan atau pencarian rute tujuan akhir SMS dari berbagai sumber seperti Voice Mail

System (VMS), Web-Based messaging, E-mail Integation, Ekternal Short Messaging Entities

(ESME), dan lain-lain.

Pada aplikasi broadcast, pelanggan tidak melakukan format apapun. Hal ini hanya dilakukan oleh administrator dengan cara mengirim berita kepada pelanggan yang sudah mendaftarkan nomor handphone-nya dan tersimpan di database.

Untuk lebih jelasnya dapat dilihat pada

(5)

Gambar 3 Skema pengiriman Broadcast Berikut adalah work breakdown structure (WBS) dari proyekperancangan aplikasi nilai akademik berbasis sms gateway:

Gambar 4 Work Breakdown Structure

Objective Proyek

Objective proyek yaitu hal-hal yang

berisi tentang tujuan pelaksanaan proyek, hal-hal yang melandasi teciptanya sebuah proyek serta manfaat dan tujuan proyek secara rinci.

Objective dari proyek perancangan Aplikasi Informasi Nilai Akademik SMK PGRI Pangkalpinang Berbasis SMS Gateway adalah sebagai berikut:

a. Merancang aplikasi SMS Gateway yang bisa dipahami oleh Administrator.

b. Merancang aplikasi informasi nilai akademik berbasis SMS Gateway untuk memenuhi kebutuhan wali siswa.

Merancang aplikasi SMS Gateway yang dapat digunakan oleh wali siswa.

Penjadwalan Proyek

Penjadwalan dalam proyek pembuatan aplikasi nilai akademik di SMK PGRI Pangkalpinang ini dimulai dari tanggal 10 Maret 2014 dan akan berakhir pada tanggal 10 April 2014. Penjadwalan proyek ini dibuat dengan menggunakan Work Breakdown Structure (WBS) (Gambar 3.1), menggunakan

Milestone. Berikut adalah tahapan – tahapan dalam penjadwalan proyek pembuatan aplikasi Nilai akademik SMK PGRI Pangkalpinang :

a.

Analisis Kebutuhan

Mempelajari proses-proses yang terjadi di SMK PGRI Pangkalpinang dan indentifikasi data-data yang dibutuhkan dalam perancangan pengembangan aplikasi yang akan di bangun. Sehingga dapat memenuhi kebutuhan dan kemudahan dalam hal ini untuk meningkatkan pelayanan efesiensi dalam mengambil suatu keputusan

b.

Desain Fungsi

Melakukan desain sistem secara detail, mulai dari Context Diagram, Data Flow

Diagram (DFD), desain file, desain tabel,

relasi tabel dan sebagainya sehingga membentuk sistem lengkap sesuai dengan fungsi-fungsi sistem yang dikehendaki.

c.

Pemograman

Melakukan coding untuk merealisasikan desain fungsi yang telah dibuat. Lama Pengerjaan, kerumitan dan Jumlah

(6)

baris coding menentukan besar-kecilnya harga Aplikasi yang dibuat.

d.

Pengujjian

Melakukan beberapa testing dengan uji prilaku (behavior testing), focus terhadap input dan output, dan testing terhadap fungsionalitas sistem.

e.

Instalasi

Melakukan instalasi terhadap aplikasi yang telah dibuat. Agar dapat dioperasikan oleh administrator dan diakses oleh wali Siswa SMK PGRI Pangkalpinang. jika hasil dari suatu proses pengujian sudah sesuai dengan fungsinya.

f.

Pelatihan

Sebelum aplikasi sistem dijalankan oleh user, pihak developer proyek perangkat lunak bertanggung jawab melatih staf tata usaha SMK PGRI Pangkalpinang yang hendak mengoperasikan program aplikasi yang telah dibuat. Pihak pengembang juga berkewajiban memberikan informasi yang benar dan terbuka sehingga tidak menyulitkan para pengguna aplikasi yang selanjutnya.

g.

Pemeliharaan

Proyek perangkat lunak tidak bisa selesai begitu saja setelah diserahterimakan, tetapi masih berlanjut hingga tenggang waktu yang cukup untuk memastikan bahwa produk perangkat lunak yang telah diserahkan tersebut bisa beroperasi dengan baik dan tidak ada kendala yang berarti.

h.

Dokumentasi

Dalam sebuah proyek bisa terdiri dari beberapa dokumen. Dokumen dibuat untuk melihat kemajuan proyek yang sedang dikembangkan, sebagai referensi untuk bug bila terjadi kendala, sebagai pedoman operasional dan sebagainya.

Berikut adalah Jadwal proyek

berdasarkan

task

pada

proyek

pengembangan aplikasi nilai akademik

berbasis sms gateway:

Gambar 5 Jadwal proyek dengan office project

4. Hasil dan Pembahasan

Rancangan layar Aplikasi ini meliputi rancangan form login, form menu utama,form nilai matematika,form nilai bahasa indonesia, form nilai bahasa inggris, form nilai ekstrakulikuler, form Absensi, form pelanggaran, form kepala sekolah, form administrator, form sms server dan form about.

(7)

Rancangan Layar Form Menu Utama

Dalam Menu Utama terdapat empat menu yaitu menu SMK PGRI PANGKALPINANG, menu File Master SMK, menu File Master Nilai, menu SMS Server Broadcast, menu About. Setiap menu tersebut memiliki sub menu jika di klik. Untuk menjalankan aplikasi dan mendapatkan informasi lebih lanjut admin dapat memilih sub menu pada tiap menu. Lebih jelasnya dapat dilihat pada Gambar di bawah ini :

Gambar 6 Rancangan Layar Menu Utama Perangkat Lunak Pendukung (Aplikasi Server)

Berikut ini merupakan spesifikasi perangkat lunak yang digunakan dalam aplikasi server yang berbasis SMS Gateway dan harus dipenuhi agar aplikasi dapat berjalan dengan baik

a. Sistem Operasi Microsoft Windows XP Professional SP 3

b. Java Jdk 1.6 c. Java Jcreator 4.50 d. NetBeans 6.9.1

e. MySQL Sever 4.0 sebagai database server

Berikut ini adalah infrastruktur hardware dan software yang dibutuhkan untuk membuat SMS Gateway.

a.

Perangkat Keras Pendukung (Aplikasi Server)

Berikut ini merupakan spesifikasi Hardware (perangkat keras) yang mendukung dalam pengoperasian aplikasi server yang berbasis SMS Gateway.

1. Pentium ® Core i3-2328M 2.2GHz. 2. Memory 2 GB DDR 3

3. Hardisk 500 GB. 4. Handphone siemens C55

5. Media koneksi, berupa kabel data USB

b.

Perangkat Lunak Pendukung (Aplikasi Server)

Berikut ini merupakan spesifikasi perangkat lunak yang digunakan dalam aplikasi server yang berbasis SMS Gateway dan harus dipenuhi agar aplikasi dapat berjalan dengan baik

f. Sistem Operasi Microsoft Windows XP Professional SP 3

g. Java Jdk 1.6 h. Java Jcreator 4.50 i. NetBeans 6.9.1

j. MySQL Sever 4.0 sebagai database server

(8)

5. Kesimpulan dan Saran

Dari hasil analisis terhadap masalah dan aplikasi yang dikembangkan maka dapat ditarik beberapa kesimpulan, antara lain: a. Dengan adanya aplikasi berbasis SMS, ini

memudahkan Wali siswa dalam mengetahui, Nilai, Absensi, Pelanggaran, kritik maupun informasi sekolah.

b. Dengan apliklasi berbasis SMS ini, penyampaian informasi secara otomatis lebih efisien karena tidak perlu lagi pemberitahuan secara lisan maupun edaran yang banyak memakan waktu dan media kertas.

c. Aplikasi ini masih membutuhkan

administrator untuk menjalankan sistem

SMS Broadcast.

Saran

Selain menarik beberapa kesimpulan, juga mengajukan saran-saran yang mungkin bisa dijadikan pertimbangan dalam pengembangan sistem, antara lain:

a. Spesifikasi kebutuhan program harus dipenuhi sehingga aplikasi bekerja dengan benar dan dengan waktu proses yang cepat.

b. Tanpa adanya perawatan dan pengawasan dari pihak yang bertanggung jawab dalam pemeliharaan sistem, maka sistem tidak akan berjalan dengan baik dan lancar. c. Perlu ditambah fitur-fitur yang lebih

lengkap, sehingga mampu memenuhi kebutuhan yang lebih kompleks.

DAFTAR PUSTAKA

1. Agung, Putra. ,2011, Cara Install XAMPP.

www.ilmuweb.net/tutorial/cara-install-xampp/ 30 April 2014

2. Alkodri, Ari Amir. , 2013, Pemanfaatan Teknologi Handphone dari SMS Sebagai SMS Gateway Server, J2Me Mobile, Android Berbasis GIS, Mikrokontroler ON OFF. Pangkalpinang

3. Cahyono, Setiyo. , 2006, Panduan Praktis

Pemrograman Database Menggunakan

MySQL dan JAVA. Bandung

4. Deitel Harvey. M. And Paul. J. Deitel, 2003, Java How To Program, Fifth Edition. New Jersey : Prentice Hall

5. Gunawan Ferry. Membuat Aplikasi SMS

Gateway Server dan Client Dengan Java dan PHP. Elex Media Komputindo. Jakarta.2003

6. Jugiyanto H.M, Analisa dan Design Sistem Informasi Pendekatan Terstruktur teori dan Praktek Aplikasi Bisnis.2006

7. Komputer Wahana. Pengembangan Aplikasi

Sistem Akademik Berbasis SMS dengan Java.

Salemba Infotek. Jakarta. 2005

8. Mulyana Y.B, S.Kom, Trik Membangun Situs

Menggunakan PHP dan MYSQL. Elex Media

Komputindo. Jakarta. 2003

9. Suherman.A, G. Hariman.Pemodelan Sistem

Informasi Berorientasi Objek Dengan UML,

edisipertama. Yogyakarta :GrahaIlmu, 2002. 10. Wahana Komputer. Tim Penelitian dan

Pengembangan, 2005, Pengembangan

Aplikasi Sistem Informasi Akademik

Berbasis SMS dengan JAVA, Edisi Pertama. Jakarta : Salemba Infotek.

Gambar

Gambar  3  Skema pengiriman Broadcast
Gambar 5 Jadwal proyek dengan office project

Referensi

Dokumen terkait

BAB IV memuat analisis desain yang terdiri atas pembahasan mengenai respon struktur terhadap pembebanan secara aksial tarik, tekan, gaya geser, dan momen lentur serta capacity

b) Evaluative component (komponen evaluatif). Merupakan nilai positif atau negatif dari individu terhadap self esteem kelompok, mendefinisikan diri mereka secara

Bagi pasien yang telah terinfeksi virus Zika diharapkan untuk menghindari gigitan nyamuk selama terjangkit virus ini karena virus Zika yang dapat bertahan lama di dalam

Sebagai pedoman teknis pelaksanaan inspeksi sanitasi tempat-tempat umum (TTU) dan tempat pembuatan dan penjualan makanan minuman (TP2M).. Mengetahui kondisi sebenarnya

Sel atau kuvet adalah tempat sampel, harus terbuat dari bahan yang tembus radiasi pada panjang gelombang yang akan digunakan untuk pengukuran absorbansi.. 1)

Begitu pula para remaja desa Balerante belum memiliki orientasi yang lebih baik karena disamping lingkungan yang jauh dari perkotaan dan rawan dari bencana erupsi yang

Dapat disimpulkan bahwa anggaran adalah suatu rencana yang terinci dan sistematis yang meliputi seluruh kegiatan dalam instansi pemerintahan yang dinyatakan dalam satuan

Status gizi bayi usia 0-6 bulan yang tidak diberi ASI eksklusif di BPS Suratni Bantul Yogyakarta sebagian besar adalah kurang yaitu 11 orang.. Hasil uji Mann- Withney didapatkan