Lampiran Surat No : 368/EQ.S/VII/2015, tanggal 14 Juli 2015
PENGUMUMAN HASIL KEGIATAN VERIFIKASI LEGALITAS KAYU (VLK)
DI PT LAGUNA ASIA INDAH, KABUPATEN SIAK, PROVINSI RIAU
Identitas LV-LK :
I. Nama LV-LK
:
PT. EQUALITY INDONESIA
Alamat
:
Jl. Raya Sukaraja No. 72 Ciater, Kec. Sukaraja
Kabupaten Bogor 16710
Telp.
:
(0251) 7550722
Fax.
:
(0251) 7550724
:
eq@equalityindonesia.com
Website
:
www.equalityindonesia.com
Identitas Auditee :
II. NamaTPT-KO
:
PT LAGUNA ASIA INDAH
Nomor SK TPT-KO
:
Kpts.522.3/BUK/2924
Tanggal 22 Mei 2015
Bidang Usaha
:
Tempat Penampungan Terdaftar Kayu Olahan
Alamat Kantor
:
Jln. Raya KM 5 No. 1 Perawang Kecamatan Tualang
Kabupaten Siak Riau
Alamat TPT
:
Jln. Karet RT. 09/RW. 06 Kelurahan Perawang,
Kecamatan Tualang, Kabupaten Siak, Provinsi Riau
Waktu Pelaksanaan
:
18 - 19 Juni 2015
III. Hasil Penilaian
:
NILAI
AKHIR
VERIFIKASI
LEGALITAS
KAYU
MENDAPAT PREDIKAT LULUS SEHINGGA PT LAGUNA
ASIA INDAH PROVINSI RIAU BERHAK DIBERIKAN
SERTIFIKAT LEGALITAS KAYU
Demikian agar pihak yang berkepentingan maklum.
Bogor, 14 Juli 2015
PT. EQUALITY INDONESIA
Ucep Sucitra, A.Md
EQI-F103.1.0/20120126 Halaman 1 dari 7
(1) Identitas LVLK
a. Nama Lembaga : PT EQUALITY Indonesia
b. Nomor
Akreditasi
: LVLK-006-IDN
c. Alamat
: JL Sukaraja No 72 Kecamatan Sukaraja Kabupaten Bogor-
16710
d. Nomor Telepon
Nomor Faks
:
:
:
0251-7550722, 7157103
0251-7550724
equalitycert@gmail.com
e. Direktur
: Ir. Agustri Warsono
f. Standar
: P.14/VI-BPPHH/2014, P.95/Menhut-II/2014
g. Tim Audit
: 1. Artha Aryesta, S.Hut (Auditor)
h. Tim Pengambil
Keputusan
: 1. Ir. Agustri Warsono
2. Rita Sugiarti, S.Hut
(2) Identitas Auditee
a. Nama
Pemegang Izin
TPT
:
PT Laguna Asia indah
b. Nomor &
Tanggal SK
:
kpts.522.3/BUK/2949 tanggal 22 Mei 2015
c. Kapasitas
: -
d. Nomor &
Tanggal SK
Perubahan
:
-
e. Kapasitas
:
-
f. Alamat kantor
: Jln. Raya KM 5 No. 1 Perawang Kecamatan Tualang
Kabupaten Siak Riau.
g. Lokasi TPT
Jln. Karet RT. 09/RW. 06 Kelurahan Perawang, Kecamatan
Tualang, Kabupaten Siak, Provinsi Riau.
h. Nomor telepon
Nomor Fax
:
:
:
i. Pengurus
Direktur
Komisaris
:
:
A s r i l
Sucipto
EQI-F103.1.0/20120126 Halaman 2 dari 7
(3) Ringkasan Tahapan
Tahapan Waktu dan Tempat Ringkasan Catatan
Konsultasi Publik (bila
dibutuhkan) Tidak ada -
Pertemuan Pembukaan Tanggal 18 Juni 2015 di ruang rapat PT Laguna Asia Indah, Siak Pertemuan dilaksanakan di Ruang Meeting Kantor PT
Laguna Asia Indah, Siak.
Perkenalan anggota Tim Audit,
menyampaikan tujuan dan
ruang lingkup verifikasi,
menyampaikan jadwal/rencana kerja verifikasi, menyampaikan
metodologi dan prosedur
verifikasi, menyampaikan
ketidaksesuaian pada verifikasi,
serta mengkonfirmasikan
waktu, tempat, dan peserta pertemuan penutupan.
Pertemuan pembukaan diakhiri dengan pembuatan BAP. Verifikasi Dokumen dan Observasi
Lapangan Tanggal 18 – 19 Juni 2015.
Kantor PT Laguna Asia Indah, Observasi di Gudang TPT
Tim Audit menghimpun,
mempelajari data dan dokumen dan menggunakan kriteria dan indikator pada Lampiran 2.9, Peraturan Jenderal Bina Usaha Kehutanan Nomor P.14/VI-BPPHH/2014. Untuk menguji kebenaran data, tim Audit
melakukan pengamatan,
pencatatan, uji petik
menggunakan kriteria dan
indikator pada Lampiran 2.9 PeraturanJenderal Bina Usaha Kehutanan Nomor P.14/VI-BPPHH/2014.
Pertemuan Penutupan Tanggal 19 Juni 2015.
Kantor PT Laguna Asia Indah
Menyampaikan ucapan terima kasih kepada PT Laguna Asia
Indah, atas kerjasamanya
selama verifikasi.
Menyampaikan daftar periksa VLK
Pertemuan penutupan diakhiri dengan pembuatan BAP
Pengambilan Keputusan Tanggal 7 Juli 2015 di Ruang
Meeting PT EQUALITY Indonesia.
Rapat pengambilan keputusan meninjau dokumen verifikasi yang diajukan untuk menjamin
bahwa verifikasi dilakukan
secara efektif dan efisien sesuai dengan ketentuan PT EQUALITY Indonesia.
EQI-F103.1.0/20120126 Halaman 3 dari 7
(4) Resume Hasil Penilaian :
Kriteria/Indikator/Verifier Nilai Ringkasan Justifikasi
Kriteria K1.1 : TPT
Indikator 1.1.1:
TPT memiliki izin yang sah Veriifier 1.1.1.
Surat ijin TPT dari Kepala Dinas yang membidangi Kehutanan Kabupaten/Kota atau Provinsi
MEMENUHI
Auditee telah memiliki dan dapat menunjukan
dokumen Izin Penetapan sebagai Tempat
Penampungan Terdaftar Kayu Olahan (TPT-KO) a.n PT Laguna Asia Indah sesuai Surat Keputusan
Kepala Dinas Kehutanan dan Perkebunan
Kabupaten Siak dengan nomor :
kpts.522.3/BUK/2949, tanggal 22 Mei 2015. Perizinan TPT-KO ini diberikan untuk pemegang izin dimana pemegang izin hanya diperkenankan menerima/menampung kayu olahan dan palet kayu yang berasal dari perijinan yang sah.
Dokumen surat izin ini merupakan persetujuan dari pengajuan permohonan PT Laguna Asia Indah Nomor : 01/LGI-DKP/IV/2015 tanggal 30 April
2015 perihal Permohonan Izin Tempat
Penampungan Terdaftar Kayu Olahan. Dan dikeluarkan setelah dilakukan Pemeriksaan Lokasi Tempat Penampungan sesuai Berita Acara
Pemeriksaan Lokasi Tempat Penampungan
Terdaftar Kayu Olahan (TPT-KO) oleh Tim Dinas Kehutanan dan Perkebunan Kabupaten Siak, tanggal 15 Mei 2015.
Indikator.1.1.2
TPT Memiliki Dokumen Lingkungan Verifier: 1.1.2
Dokumen lingkungan hidup (UKL-UPL/SPPL/ PDLH/SIL/DELH/
dokumen hidup lain yang setara) MEMENUHI
Auditee telah memiliki Surat Pernyataan
Kesanggupan Pengelolaan dan Pemantauan
Lingkungan yang telah direkomendasikan oleh Kepala Badan Lingkungan Hidup Kabupaten Siak Provinsi Riau pada tanggal 25 Juni 2015.
Kriteria 1.2
Importir Kayu dan Produk Kayu Indikator 1.2.1.
Importir yang memiliki izin yang sah. Verifier 1.2.1.
Dokumen pengakuan dan/atau
pengenal sebagai importir -
Verifier ini tidak diterapkan karena Auditee bukan sebagai importir kayu atau produk kayu dan tidak melakukan pembelian kayu impor.
Indikator1.2.2
EQI-F103.1.0/20120126 Halaman 4 dari 7 Verifier 1.2.2
Panduan/ pedoman/ prosedur
pelaksanaan dan bukti pelaksanaan sistem uji tuntas (due diligence) importir
- Verifier ini tidak diterapkan karena Auditee bukan sebagai importir kayu atau produk kayu dan tidak melakukan pembelian kayu impor
Kriteria K.1.3
Unit usaha dalam bentuk kelompok Indikator 1.3.1
Kelompok memiliki akte notaris pembentukan kelompok atau dokumen pembentukan kelompok Verifier 1.3.1
Akte notaris pembentukan kelompok atau dokumen pembentukan kelompok
-
Verifier ini tidak diterapkan karena Auditee bukan unit usaha dalam bentuk kelompok.
K.2.1.
Keberadaan dan penerapan sistem penelusuran kayu bulat / kayu olahan Indikator 2.1.1
TPT mampu membuktikan bahwa kayu bulat/kayu olahan yang diterima ber- asal dari sumber yang telah bersertifikat dan/atau memiliki Deklarasi Kesesuaian Pemasok
Verifier 2.1.1.a
Dokumen jual beli/nota atau kontrak suplai kayu bulat/kayu olahan dan/atau bukti pembelian
dilengkapi dengan dokumen
angkutan hasil hutan yang sah.
MEMENUHI Berdasarkan hasil verifikasi, Auditee telah membuat
kontrak pemenuhan produk kayu olahan
denga
nCV. Wahyu Utama yang beralamat di Jl. Sei Kelulut Kel. Maharatu Kec. Marpoyan Damai Pekan Baru
Riau dengan nomor 01/PKK-LAI-WU/V/2015
tentang Kontrak Pembelian Kayu Olahan yang ditandatangani pada tanggal 4 Mei 2015. CV. Wahyu Utama saat ini sedang dalam proses sertifikasi Verifikasi legalitas Kayu. Hal ini menunjukan komitmen Auditee untuk menjamin ketelusuran sumber produk kayu olahan yang diterima berasal dari sumber yang sah dan menjamin kontinuitas pemenuhan produk kayu olahan yang dikelola.
Verifier 2.1.1.b
Bukti Penerimaan kayu bulat/ kayu olahan dilengkapi dengan dokumen angkutan hasil hutan yang sah.
- Auditee telah mempunyai format Serah Terima Barang yang diterima akan tetapi belum digunakan karena izin TPT – KO dikeluarkan pada tanggal 22 Mei 2015, dimana sampai dilakukan pelaksanaan audit, auditee belum melakukan kegiatan pembelian produk kayu olahan karena pihak pembeli yang memiliki Sertifikat Legalitas Kayu (SLK), tidak bersedia menerima produk bila TPT PT Laguna Asia Indah belum memiliki Sertifikat Legalitas Kayu (SLK), dengan kata lain TPT PT Laguna Asia Indah, akan melakukan kegiatan pembelian dan penjualan setelah mendapatkan Sertifikat Legalitas Kayu (SLK) yang menjadi persyaratan yang ditetapkan oleh pembeli kayu olahan dari auditee.
Dengan demikian verifier tersebut tidak diterapkan. Verifier 2.1.1.c
Fotocopy S-PHPL atau S-LK atau Deklarasi Kesesuaian Pemasok (DKP)
- CV Wahyu Utama yang telah membuat kontrak sebagai pemasok kayu olahan ke TPT-KO PT Laguna Asia Indah, sedang dalam proses sertifikasi Verifikasi Legalitas Kayu.
Semenjak memperoleh izin TPT-KO, auidtee belum melakukan kegiatan pembelian kayu olahan, dengan demikian verifier tersebut tidak diterapkan.
EQI-F103.1.0/20120126 Halaman 5 dari 7 Verifier 2.1.1.d
Dokumen catatan/laporan mutasi kayu
-
Auditee telah memiliki dokumen format laporan mutasi kayu olahan dan juga sudah memiliki tenaga teknis penerbit FAKO atas nama Hendri dengan
nomor register 01729-03/PKG-R/III/2015,
berdasarkan surat keputusan Direktur Jendral Bina Usaha Kehutanan Nomor : SK. 197/VI/BPPHP III-2/2015 Tentang Pengangkatan Tenaga teknis Pengelolaan Hutan Produksi Lestari dimana salah satu tugasnya adalah membuat laporan Mutasi kayu Olahan dan menyampaikan kepada instansi terkait dalam hal ini BP2HP wilayah III.
Akan tetapi selama periode audit belum ada kegiatan pembelian dan penjualan kayu olahan karena izin TPT – KO yang dimiliki diterbitkan pada tanggal 22 Mei 2015, dimana sampai dilakukan pelaksanaan audit, auditee belum melakukan kegiatan karena pihak pembeli yang sudah memiliki Sertifikat Legalitas Kayu (SLK), tidak bersedia menerima kayu olahan bila TPT PT Laguna Asia Indah belum memiliki Sertifikat Legalitas Kayu (SLK).
Dengan demikian verifier tersebut tidak diterapkan. Indikator 2.1.2.
Importir mampu membuktikan bahwa kayu yang diimpor berasal dari sumber yang sah Verifier. 2.1.2.a.
Pemberitahuan Impor Barang/ PIB
-Verifier ini tidak diterapkan karena Auditee tidak melakukan pembelian kayu Impor.
Verifier.2.1.2 b.
Bill of Lading (B/L).
-Verifier ini tidak diterapkan karena Auditee tidak melakukan pembelian kayu Impor.
Verifier.2.1.2.c.
Packing List (P/L)
-Verifier ini tidak diterapkan karena Auditee tidak melakukan pembelian kayu Impor.
Verifier.2.12. d.
Invoice
-Verifier ini tidak diterapkan karena Auditee tidak melakukan pembelian kayu Impor.
Verifier.2.1.2 e.
Deklarasi Impor
-Verifier ini tidak diterapkan karena Auditee tidak melakukan pembelian kayu Impor.
Verifier.2.1.2.f.
Rekomendasi Impor
-Verifier ini tidak diterapkan karena Auditee tidak melakukan pembelian kayu Impor.
Verifier.2.1.2.g.
Bukti pembayaran bea masuk (bila terkena bea masuk)
-Verifier ini tidak diterapkan karena Auditee tidak melakukan pembelian kayu Impor.
Verifier.2.1.2 h.
Dokumen lain yang relevan (diantaranya CITES) untuk jenis kayu yang dibatasi
perdagangannya.
-Verifier ini tidak diterapkan karena Auditee tidak melakukan pembelian kayu Impor.
Verifier.2.1.2. i.
Bukti pemindahtanganan kayu impor
-Verifier ini tidak diterapkan karena Auditee tidak melakukan pembelian kayu Impor.
Kriteria K.3.1
EQI-F103.1.0/20120126 Halaman 6 dari 7 Indikator 3.1.1
TPT memiliki dokumentasi penjualan dan/atau angkutan kayu bulat/kayu olahan Verifier 3.1.1.
Dokumen yang menunjukan penjualan dan/atau angkutan
kayu bulat/ kayu olahan -
-
Semenjak mendapat izin TPT-KO sampai
pelaksanaan audit, auditee belum melakukan kegiatan penjualan produk karena pihak pembeli yang sudah memiliki Sertifikat Legalitas Kayu (SLK), tidak bersedia menerima kayu olahan bila TPT PT Laguna Asia Indah belum memiliki Sertifikat Legalitas Kayu (SLK).
Dengan demikian Verifier tersebut tidak diterapkan. Kriteria K.3.2
Pemenuhan Penggunaan Tanda V-legal Indikator. 3.2.1.
Implementasi Tanda V-Legal Verifier .3.2.1.
Tanda V-Legal yang dibubuhkan sesuai ketentuan yang berlaku
- verifier tersebut tidak diterapkan karena auditee dalam proses sertifikasi Legalitas Kayu sehingga implementasi tanda V-legal pada produk belum dilakukan.
Kriteria K.4.1.
Pemenuhan ketentuan keselamatan dan kesehatan kerja Indikator 4.1.1
Prosedur dan implementasi K3 Verifier 4.1.1.a.
Implementasi prosedur K3
MEMENUHI Auditee telah memiliki prosedur K3 dalam
pelaksanaan kegiatan operasionalnya, juga telah memiliki penanggung jawab K3, serta telah sesuai dengan Undang-undang nomor 13 tahun 2003. Verifier 4.1.1.b
Implementasi K3 MEMENUHI
Auditee telah melaksanakan implementasi K3
dengan menyiapkan peralatan penunjang
pelaksanaan K3, meliputi APAR yang masih berfungsi dengan baik dan Alat Pelindung Diri berupa masker, sarung tangan serta kaca mata pengaman serta Kotak P3K. Juga tersedia jalur evakuasi dan titik kumpul dilokasi yang terbuka dan aman, telah sesuai yang diatur dalam Undang-undang nomor 13 tahun 2003.
Verifier.4.1.1.c
Catatan kecelakaan kerja
MEMENUHI Auditee baru beroperasional dari mulai tanggal 22 Mei 2015 dan belum ada kegiatan pembelian dan pengiriman kayu olahan. Namun demikian auditee telah memiliki catatan kecelakaan kerja sebagai implementasi prosedur Keselamatan dan Kesehatan Kerja.
Telah memasang rambu-rambu K3 dilokasi untuk mencegah terjadinya kecelakaan kerja dan telah menyediakan kendaraan operasional yang apabila terjadi kecelakaan kerja yang perlu tindakan medis. Kriteria K.4.2
Pemenuhan hak hak tenaga kerja Indikator. 4.2.1
EQI-F103.1.0/20120126 Halaman 7 dari 7 Verifieir.4.2.1
Serikat pekerja atau kebijaksanaan Perusahaan yang membolehkan untuk membentuk atau terlibat dalam kegiatan serikat pekerja
MEMENUHI
Auditee belum memiliki Serikat Pekerja, namun berdasarkan Surat Pernyataan yang dikeluarkan pada tanggal 01 Juni 2015 yang ditandatangani oleh Direktur, auditee menyatakan bahwa karyawan diperbolehkan berserikat atau terlibat dalam kegiatan serikat pekerja.
Indikator 4.2.2
Adanya Kesepakatan Kerja Bersama (KKB) atau Peraturan Perusahaan (PP) Verifier 4.2.2.
Ketersediaan dokumen KKB atau PP
-
Verifier tersebut tidak diterapkan karena karyawan auditee hanya berjumlah 8 (delapan) orang..
Indikator. 4.2.3
Tidak mempekerjakan anak di bawah umur Verifier 4.2.3
Tidak ada pekerja yang masih di bawah umur
MEMENUHI
Auditee tidak mempekerjakan karyawan dibawah umur/dibawah 18 tahun. Dan usia termuda adalah 27 tahun.