• Tidak ada hasil yang ditemukan

Pemberantasan Penyakit Menular(p2m)

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "Pemberantasan Penyakit Menular(p2m)"

Copied!
36
0
0

Teks penuh

(1)

PEMBERANTASAN

PEMBERANTASAN

PENY

PENY

AKIT

AKIT MENUL

MENULAR

AR

OLEH : OLEH :

VININSIA MERY LAURA MESANG VININSIA MERY LAURA MESANG

FITRIA MARYOLIN FITRIA MARYOLIN

(2)

PEMBERANTASAN PENYAKIT

PEMBERANTASAN PENYAKIT

MENULAR(P2M)

MENULAR(P2M)

Adalah : Menghilangkan atau

Adalah : Menghilangkan atau merubah cara berpindahnyamerubah cara berpindahnya penyakit menular dan /infeksi

penyakit menular dan /infeksi

Cara-cara penularan penyakit menular: Cara-cara penularan penyakit menular:

• Penularan lansung dari manusia ke manusia,misalnya TB dan penyakitPenularan lansung dari manusia ke manusia,misalnya TB dan penyakit

kelamin kelamin

• Penularan tidak langsungPenularan tidak langsung •

• Perantara benda/yang kotor(ada kumannya) misalnya: perjalanan najisPerantara benda/yang kotor(ada kumannya) misalnya: perjalanan najis

ke mulut ,biasanya kolera dan disentri ke mulut ,biasanya kolera dan disentri

• Perantara serangga atau gigitan binatang,misalnyaPerantara serangga atau gigitan binatang,misalnya

malaria,fila

(3)

 PuskPuskesmas dapat esmas dapat banyak sekali mengurangibanyak sekali mengurangi kejadian (incidence)penyakit menular

kejadian (incidence)penyakit menular

a)

a) Wabah:peningkatan Wabah:peningkatan kejadikejadianan kesak

kesakitan/kitan/kematian ematian yang telah meluas yang telah meluas secarasecara tepat baik jumlah kasus maupun luas daerah tepat baik jumlah kasus maupun luas daerah terjangkit

terjangkit

b)

b) KLB:timbulnya suatu kejadian/kematian danKLB:timbulnya suatu kejadian/kematian dan atau meningkatnya suatu kejadian yang

atau meningkatnya suatu kejadian yang

bermakna secara epidemiologis pada suatu bermakna secara epidemiologis pada suatu kelo

kelompok penduduk dalam mpok penduduk dalam kurun waktukurun waktu tertentu

(4)

Penyakit penyakit menular yang

Penyakit penyakit menular yang

dilaporkan

dilaporkan

• PPenyakit karantina/penyakit wabah enyakit karantina/penyakit wabah penting:penting: kholera,pes,diftery

kholera,pes,diftery

• PPenyakit potensial wabah/klb yang enyakit potensial wabah/klb yang menjalar dalam waktumenjalar dalam waktu cepat atau mempunyai mortalitas tinggi,dan

cepat atau mempunyai mortalitas tinggi,dan

memerlukan tindakan

memerlukan tindakan segera:campak,rabies,dsegera:campak,rabies,diareiare

• PPenyakit potensial wabah/klb dan enyakit potensial wabah/klb dan beberapa penyakitbeberapa penyakit penting:mala

penting:malaria,hepatitis,encheparia,hepatitis,enchepalitis,,frambusia,litis,,frambusia,typustypus

abdominalis,tetanus,influenza

abdominalis,tetanus,influenza

• PPenyakity menular yang tidak berpotensi enyakity menular yang tidak berpotensi wabah tapiwabah tapi telah diprogramkan: cacing

telah diprogramkan: cacing

,lepra,tubercolosa,syphilis,gonorhea

,lepra,tubercolosa,syphilis,gonorhea

Kelompok penyakit menular

(5)

Tujuan

Tujuan

Pemberantasan penyakit bertujuan

Pemberantasan penyakit bertujuan

untuk

untuk

Mencegah terjadinya penularan

Mencegah terjadinya penularan

penyakit penyakit Mengurangi kesakitan Mengurangi kesakitan Mengurangi kematian Mengurangi kematian

(6)

Langkah langkah pemberantasan

Langkah langkah pemberantasan

penyakit menular

penyakit menular

•Mengumpulkan dan menganalisa data tentang penyakitMengumpulkan dan menganalisa data tentang penyakit

•Melaporkan penyakit menularMelaporkan penyakit menular

•Menyelidiki dilapangan untuk melihat benar atauMenyelidiki dilapangan untuk melihat benar atau

tidaknya laporan yang masuk untuk menemukan kasus tidaknya laporan yang masuk untuk menemukan kasus kasus lagi dan

kasus lagi dan untuk mengetahui sumber penularanuntuk mengetahui sumber penularan

•Tindakan permulaan untuk menahanTindakan permulaan untuk menahan

penjalarannya(containment) penjalarannya(containment)

•Menyembuhkan penderita,hinggMenyembuhkan penderita,hingga ia a ia tidak lagi menjaditidak lagi menjadi

sumber infeksi sumber infeksi

•PengebPengebalan( alan( imunisasi)imunisasi)

•PembPemberantasan vektor (pembawa erantasan vektor (pembawa penyakit )penyakit )

•Pendidikan KesehatanPendidikan Kesehatan

Pengamatan Pengamatan dan dan pemberantasan pemberantasan terdiri dari: terdiri dari:

(7)

Melihat data

Melihat data

Cara melihat data menurut sistem :

Cara melihat data menurut sistem :

a)

a)

Membuat tabel

Membuat tabel

b)

b)

Membuat grafik

Membuat grafik

c)

c)

Menggambar informasi di peta

Menggambar informasi di peta

d)

d)

Menterjemahkan data dalam bentuk angka

Menterjemahkan data dalam bentuk angka

kesak

(8)

Melihat data

Melihat data

e. Menyatakan data dalam

e. Menyatakan data dalam

angka kesakitan

angka kesakitan

Morbidity rate:menghubungkan terjadinya penyakit

Morbidity rate:menghubungkan terjadinya penyakit

yang telah hilang terhadap penduduk dalam

yang telah hilang terhadap penduduk dalam

resiko,jenis yang paling sering: incidence rate dan

resiko,jenis yang paling sering: incidence rate dan

prevalence rate

prevalence rate

incidence rate= jumlah kasus baru penyakit

incidence rate= jumlah kasus baru penyakit tertentu dalam waktu tertentutertentu dalam waktu tertentu Penduduk dalam resiko

Penduduk dalam resiko

 Prevalence rate= jumlah semua kasus penyakit tertentu dalam waktu tertentuPrevalence rate= jumlah semua kasus penyakit tertentu dalam waktu tertentu

Penduduk dalam resiko

(9)

Melihat data

Melihat data

f.

f.

Mengenali peristiwa luar biasa

Mengenali peristiwa luar biasa

Jika ada

Jika ada kenaikan sekonyong konyong

kenaikan sekonyong konyong

 jumlah kasus penyakit tertentu atau

 jumlah kasus penyakit tertentu atau jika ada

jika ada

kenaikan bertahap tetapi terus menerus

kenaikan bertahap tetapi terus menerus

 jumlah kasus suatu penyakit mak

 jumlah kasus suatu penyakit maka dianggap

a dianggap

peristiwa luar biasa

(10)

Sifilis/Raja Singa

Sifilis/Raja Singa

 Sifilis: penyakit kelamin menular,disebabkanSifilis: penyakit kelamin menular,disebabkan oleh Treponema palillidum,penularan terutama oleh Treponema palillidum,penularan terutama melalui hubungan kelamin.

melalui hubungan kelamin. 

 Ciri ciri khas:Ciri ciri khas: 

 Masa inkubasi mulai 10 hari-4bulanMasa inkubasi mulai 10 hari-4bulan 

 Mula ditandai dengan permulaan biasanya diMula ditandai dengan permulaan biasanya di kem

kemaluan,kaluan,kedua: ruam edua: ruam menyeluruh di kulit menyeluruh di kulit dandan selaput lendir

selaput lendir,masa terpendam/laten ,masa terpendam/laten yang lamayang lama 

 KelainaKelainan di kulit,tulang,ssp,dan n di kulit,tulang,ssp,dan sistemsistem peredaran darah

(11)

Sifilis/Raja Singa

Sifilis/Raja Singa

Tujuan pemberantasan sifilis adalah

Tujuan pemberantasan sifilis adalah

menurunkan kesakitan serendah mungkin

menurunkan kesakitan serendah mungkin

dan mencegah penyebaran terjadinya

dan mencegah penyebaran terjadinya

kecac

kecacatan

atan penyakit

penyakit

KEGIATAN

KEGIATAN

a)

a)

PENGAMAT

PENGAMAT

AN

AN EPIDEM

EPIDEMIOL

IOL

OGI

OGI DAN

DAN

TINDAKAN PEMBERANTASAN

TINDAKAN PEMBERANTASAN

b)

(12)

DEMAM BERDARAH

DEMAM BERDARAH

 Demam berdarah(dengue haemorrhagic fever=DHF) : suatuDemam berdarah(dengue haemorrhagic fever=DHF) : suatu

penyakit menular yang disebabkan oleh virus dengan

penyakit menular yang disebabkan oleh virus dengan dandan

ditularkan melalui nyamuk aedes aegepti,terutama

ditularkan melalui nyamuk aedes aegepti,terutama

menyerang anak-anak dan dapat menyebabkan kematian.

menyerang anak-anak dan dapat menyebabkan kematian.

 Tanda tanda dan gejala:Tanda tanda dan gejala:

 Hari ke1: timbul panas mendadak(suhu badan 38-40),badanHari ke1: timbul panas mendadak(suhu badan 38-40),badan

lemah dan lesu

lemah dan lesu

 Hari ke2:petechie pada kulit,muka,lengan,pahaHari ke2:petechie pada kulit,muka,lengan,paha

 Kadang terjadi perdarahan hidungKadang terjadi perdarahan hidung

 Hari ke4-7 Bila keadaan parah penderita Hari ke4-7 Bila keadaan parah penderita gelisah,keringatgelisah,keringat

banyak,ujung ujung kaki dan tangan dingin

(13)

DEMAM BERDARAH

DEMAM BERDARAH

a)

a)

P

P

emeriksaan

emeriksaan laboratorium

laboratorium

 TTrombocytopenia (100.000/mm rombocytopenia (100.000/mm atau kurang)atau kurang)

 Nilai Nilai Hct Hct meningkat meningkat = = 38-30 38-30 x x 100 100 = = 26 26 %%

30 30

b)

b)

Diagnosa

Diagnosa

adanya 2 atau 3 kriteria klinik yang pertama

adanya 2 atau 3 kriteria klinik yang pertama

diserati adanya trombocitopenia sudah

diserati adanya trombocitopenia sudah

cukup menegakan diagnosa

cukup menegakan diagnosa

c) Ca

c) Ca

ra penularan /penyebaran

ra penularan /penyebaran

ditularkan oleh

ditularkan oleh

nyamuk aedes agepty

(14)

DEMAM BERDARAH

DEMAM BERDARAH

 TUJUANTUJUAN

 TTujuan pemberantasan demam ujuan pemberantasan demam berdarah dengue berdarah dengue adalahadalah

mengusahakan penurunan angka kematian dan insidensi

mengusahakan penurunan angka kematian dan insidensi

demam berdarah dengue serendah mungkin

demam berdarah dengue serendah mungkin

 KEGIATANKEGIATAN

a)

a) PPengamatan Epidemiologi dan engamatan Epidemiologi dan tindakan pemberantasantindakan pemberantasan

1)

1) Surveilance epidemilogiSurveilance epidemilogi 2)

2) Surveilance vektorSurveilance vektor 3)

3) Pemberantasan vektorPemberantasan vektor 4)

4) Pertolongan terhadap penderitaPertolongan terhadap penderita

b)

b) PPenyuluhan dan pengarahn enyuluhan dan pengarahn masyarakat untuk PSNmasyarakat untuk PSN

c)

(15)

TUBERCULOSIS PARU

TUBERCULOSIS PARU

 tuberculosis: penyakit menular yang bersifattuberculosis: penyakit menular yang bersifat

menahunoleh kuman Mycobacterium

menahunoleh kuman Mycobacterium

tuberculosis,penyak

tuberculosis,penyakit ini menyerang it ini menyerang paru paru.paru paru.

 Ciri ciri khas:Ciri ciri khas:

 Biasanya ditemukan melalui pemeriksaanBiasanya ditemukan melalui pemeriksaan

tubek

tubekculine test(hal yang culine test(hal yang penting bagi anak dibawahpenting bagi anak dibawah

5 tahun) dan dengan sinar tembusan x

5 tahun) dan dengan sinar tembusan x

 Tingkat lanjut ditemukan Tingkat lanjut ditemukan mycobacterium dalammycobacterium dalam

dahak,gejala klinis :batuk,terkadang darah dalam

dahak,gejala klinis :batuk,terkadang darah dalam

dahak,demam,BB menurun

dahak,demam,BB menurun

(16)

TUBERCULOSIS PARU

TUBERCULOSIS PARU

Tujuan pemberantasan tuberculosis paru

Tujuan pemberantasan tuberculosis paru

adalah mengurangi kesakita tuberculosis

adalah mengurangi kesakita tuberculosis

paru serendah mungkin dan mencegah

paru serendah mungkin dan mencegah

penyebaran penyakit

(17)

kegiatan

kegiatan

a)

a) Pengamatan epidemiologi dan tindakanPengamatan epidemiologi dan tindakan pemberantasan

pemberantasan 

 PPenderita enderita TB paru TB paru yang ditemukan yang ditemukan baik padabaik pada kunjungan dalam gedung maupun luar gedung kunjungan dalam gedung maupun luar gedung puskesm

puskesmas harus as harus dicatat dan dialporkandicatat dan dialporkan 

 PPenderita tersangka TB paru yang enderita tersangka TB paru yang berumur 15berumur 15 tahun ke atas harus diperiksa dahaknya

tahun ke atas harus diperiksa dahaknya sebanyak tiga kali berturut- turutalam sebanyak tiga kali berturut- turutalam 

 Bila dalam dahaknya ditemukan BTA,berikanBila dalam dahaknya ditemukan BTA,berikan penjelasan tentang pengobatanyang harus penjelasan tentang pengobatanyang harus dijalani

(18)

Panduan obat TB dan dosisnya

Panduan obat TB dan dosisnya

Nama

Nama obat obat Fase Fase intensif intensif setiap setiap harihari

minggu ke 1-4

minggu ke 1-4

Fas intermiten dua kali

Fas intermiten dua kali

seminggu ,minggu

seminggu ,minggu

ke5-26 26 Rifampisin 450mg Rifampisin 450mg (1tablet TB4) (1tablet TB4) 600 mg 600 mg (1kaplet TB6) (1kaplet TB6) etambutol etambutol 1. 1. 000mg000mg (2tablet TB2) (2tablet TB2) I.N.H. 40mg I.N.H. 40mg (1tablet TB 4 yang (1tablet TB 4 yang mengandung vit B6 10 mengandung vit B6 10 mg mg 700mg 700mg (1tablet

(1tablet TB 4 TB 4 dan 1tabletdan 1tablet

TB3)

(19)

Kegiatan

Kegiatan

b)

b) Penilaian PengobatanPenilaian Pengobatan

c)

c) Rujukan PenderitaRujukan Penderita

Penderita yang mengalami kegagalan pengobatan

Penderita yang mengalami kegagalan pengobatan

disertai dengan kekebalan kuman terhadap salah

disertai dengan kekebalan kuman terhadap salah

satu atau beberapa obat

satu atau beberapa obat anti anti TB yang TB yang perna dipakaiperna dipakai

d)

d) PPenyuluhaenyuluhan n kesehatankesehatan

e)

e) Vaksinasi B.C.GVaksinasi B.C.G

 SasaranSasaran

1.

1. Anak anak:3-14 tahunAnak anak:3-14 tahun

2.

2. Anak anak:6-7 tahun(usia masuk Anak anak:6-7 tahun(usia masuk sekolahsekolah))

3.

(20)

PATEK (FRAMBUSIA)

PATEK (FRAMBUSIA)

P

P

A

A

TEK: Penyakit

TEK: Penyakit menular

menular ,

,yang

yang menahun

menahun

dan

dan

tiap kambuh kembali,disebabkan oleh

tiap kambuh kembali,disebabkan oleh

treponema pertenue,berciri kerusakan kulit

treponema pertenue,berciri kerusakan kulit

granuloma atau borok dan yang akhirnya

granuloma atau borok dan yang akhirnya

menyebabkan parut yang luas,dengan atau

menyebabkan parut yang luas,dengan atau

tanpa perubahan bentuk dan pembatasan

tanpa perubahan bentuk dan pembatasan

gerak sebagai aki

gerak sebagai aki

batnya.P

batnya.P

enyakit

enyakit ditularkan

ditularkan

karena kontak dengan eksudat jejas dari

karena kontak dengan eksudat jejas dari

orang yang menderita

(21)

Ciri ciri khas

Ciri ciri khas

T

T

araf

araf dini: luka

dini: luka

permukaan berupa

permukaan berupa papilo

papilo

ma

ma

yang biasanya bertempat di lengan bawah

yang biasanya bertempat di lengan bawah

tungkai ,pantat,telapak kaki atau tangan

tungkai ,pantat,telapak kaki atau tangan

Taraf dini:papiloma lipat ganda /mutiple

Taraf dini:papiloma lipat ganda /mutiple

papilomata

papilomata

Semua luka permulaan di muka dapat

Semua luka permulaan di muka dapat

menularkan penyakit

menularkan penyakit

T

T

araf d

araf dini

ini dan

dan

larut:hyperkeratosis,hyperpigmentasi

larut:hyperkeratosis,hyperpigmentasi

(22)

PATEK (FRAMBUSIA)

PATEK (FRAMBUSIA)

 Tujuan pemberantasan frambusia adalahTujuan pemberantasan frambusia adalah mengurangi kesakita

mengurangi kesakitan frambusia n frambusia serendahserendah

mungkin dan mencegah terjadinya penyebaran mungkin dan mencegah terjadinya penyebaran serta mencegah terjadinya

serta mencegah terjadinya kecackecacataata 

 KegiatanKegiatan 

 A). Pengamatan epidemiologi dan tindakanA). Pengamatan epidemiologi dan tindakan

pemberantasan frambusia .yang ditemukan pemberantasan frambusia .yang ditemukan di

di puskesmpuskesmas as maupun maupun diluar diluar gedung gedung harusharus dicatat dan dilaporkan sesuai dengan

dicatat dan dilaporkan sesuai dengan ketentuan pencatatan puskesmas

ketentuan pencatatan puskesmas 

(23)

Filariasis

Filariasis

1.

1. Disebabkan oleh cacing filaria, ada 3 spesiesDisebabkan oleh cacing filaria, ada 3 spesies

 WucherWuchereria bancofti, brugia malayi, dan eria bancofti, brugia malayi, dan brugia timeribrugia timeri

 Cacing muda hidup di PD dan KGBCacing muda hidup di PD dan KGB

 Mikrofilarianya dalam PD perifir pada malam hariMikrofilarianya dalam PD perifir pada malam hari Ciri-ciri khas

Ciri-ciri khas

 Demam,adenolymDemam,adenolymphangitis, mendadak dan phangitis, mendadak dan berulang,berulang,

 Pada keadaan lanjut terdapat pembesaran kandung buah pelir Pada keadaan lanjut terdapat pembesaran kandung buah pelir dandan kaki

(24)

2. Tujuan :

2. Tujuan :

Mengurangi kesakitan serendah mungkin dan mencegah penyebaran penyaki Mengurangi kesakitan serendah mungkin dan mencegah penyebaran penyaki

serta mencegah terjadinya kecacatan serta mencegah terjadinya kecacatan 3. Kegiatan

3. Kegiatan a.

a. Pengamatan epidemiologi dan tindakan pemberantasanPengamatan epidemiologi dan tindakan pemberantasan 

 Catat dan laporkan ke Catat dan laporkan ke kantor dinas kabubaten jikan menemukan kasuskantor dinas kabubaten jikan menemukan kasus baru

baru 

 Pengobatan khas dengan Pengobatan khas dengan diethylcarbamizine.diethylcarbamizine. 

 Dosis rendahDosis rendah b.

(25)

Malaria

Malaria

1.

1. PengertianPengertian

Adalah suatu penyakit menular yang disebabkan oleh parasit

Adalah suatu penyakit menular yang disebabkan oleh parasit

plasmodium dan ditularkan melalui gigtan nyamuk anopheles

plasmodium dan ditularkan melalui gigtan nyamuk anopheles

yang terinfeksi

yang terinfeksi

Ada 4 jenis

Ada 4 jenis malariamalaria

 Malaria Malaria tropika tropika (P(P. . falciparfalciparum)um)

 Malaria Malaria tertiana tertiana (P(P. V. Vivax)ivax)

 Malaria kwartana (P. malariae )Malaria kwartana (P. malariae )

 Malaria Ovale (P. Ovale)Malaria Ovale (P. Ovale)

Ciri khas

Ciri khas

Demam menggigil diserai sakit kepala,pucat, jika berat disertai

Demam menggigil diserai sakit kepala,pucat, jika berat disertai

gangguan kesadaran, kejang-kejang, diare.

(26)

2. Tujuan

2. Tujuan

Menurunka kesakitan serendah mungkin dan mencegah

Menurunka kesakitan serendah mungkin dan mencegah

penyebaran penyakit

penyebaran penyakit

3. Kegiatan

3. Kegiatan

a.

a. Pengamatan Pengamatan epidemiologi epidemiologi dan dan tindakan tindakan pemberntasan.pemberntasan.

b.

b. Penemuan penderita secara pasif.Penemuan penderita secara pasif.

c.

c. Penyemprotan rumah (pemberantasan vektor).Penyemprotan rumah (pemberantasan vektor).

d.

d. Pengamatan dini/terhadap KLB.Pengamatan dini/terhadap KLB.

4. Penyuluhan kesehatan.

4. Penyuluhan kesehatan.

5. Laporan.

(27)

Gonore

Gonore

1. Pengertian

1. Pengertian Suatu penyakit kelamSuatu penyakit kelamin menular yang in menular yang disebabkan neiserriadisebabkan neiserria

gonorhhooeae.

gonorhhooeae.

Ciri khas

Ciri khas

Pria : keluarnya nanah kental kuning dari uretra.

Pria : keluarnya nanah kental kuning dari uretra.

W

Wanita : salpingitis dan anita : salpingitis dan pelvic peritonitis.pelvic peritonitis.

2. Tujuan

2. Tujuan

Mengurangi kesakita serendah mugkin dan mencegah penularan penyakit.

Mengurangi kesakita serendah mugkin dan mencegah penularan penyakit.

3. Tindakan

3. Tindakan a.

a. Penagamatan epidemiologi dan tindakan pemberantasanPenagamatan epidemiologi dan tindakan pemberantasan b.

(28)

Rabies

Rabies

1. Pengertian adalah penyakit yang menular akut dari susunan saraf pusat yang disebabkan oleh infeksi virus rabies 1. Pengertian adalah penyakit yang menular akut dari susunan saraf pusat yang disebabkan oleh infeksi virus rabies

Gejala yang khas dari rabies Gejala yang khas dari rabies

a.

a. Pada manusiaPada manusia

Kejang-kejang, takut melihat air, peka terhadap aliran udara, dan adanya kelumpuhan. Kejang-kejang, takut melihat air, peka terhadap aliran udara, dan adanya kelumpuhan. b. Pada hewan

b. Pada hewan

Perubahan sifat dari hewan tersebut, dan banyak mengeluarka air liusr. Perubahan sifat dari hewan tersebut, dan banyak mengeluarka air liusr. 2. Tujuan

2. Tujuan

Untuk menghindari kematian akibat penyakit rabies pada manusia dan mengilangkan rabies pada hewan. Untuk menghindari kematian akibat penyakit rabies pada manusia dan mengilangkan rabies pada hewan.

3. Kegiatan 3. Kegiatan

a.Laporkan tiap peristiwa rabies pada manusia . a.Laporkan tiap peristiwa rabies pada manusia .

b.Lakukan tindak pencegahan kamtian manusia dengan cara b.Lakukan tindak pencegahan kamtian manusia dengan cara

 Pencucian lukaPencucian luka

 Pengobatan pasturPengobatan pastur c.Pencatatan dan pelaporan c.Pencatatan dan pelaporan d. Penyuluhan kesehatan d. Penyuluhan kesehatan

(29)

Kusta

Kusta

1.

1. Pengertian kusta adalah suatu penyakitPengertian kusta adalah suatu penyakit menular menahun dan disebabkan oleh menular menahun dan disebabkan oleh

mycobaterium leprae yang menyerang saraf  mycobaterium leprae yang menyerang saraf  tepi.

tepi.

 Kuman kusta berbentuk batang, biasaKuman kusta berbentuk batang, biasa berkelompok dan ada

berkelompok dan ada yang tersebaryang tersebar, ukuran,, ukuran, 1-8 mic lebar 0,2-0,5 mic, penularanya

1-8 mic lebar 0,2-0,5 mic, penularanya

melalui kontak langsung, dan dalam jangka melalui kontak langsung, dan dalam jangka waktu yang lama.

(30)

Mendiagnosa kusta

Mendiagnosa kusta

Dapat dilaksanakan dengan

Dapat dilaksanakan dengan a.

a. Pemeriksaan klinisPemeriksaan klinis

Pemeriksaan saraf  Pemeriksaan saraf  Pemeriksaan anasthesia Pemeriksaan anasthesia b. Pemeriksaan bakterioskopik  b. Pemeriksaan bakterioskopik  T

Tanda-tanda klinis . anda-tanda klinis . Laboratorium dari masing-masing tipLaboratorium dari masing-masing tipe.e.

a.

a. Reaksi kustaReaksi kusta

Adalah suatu episode yang mendadak pada perjalanan penyakitnya.

Adalah suatu episode yang mendadak pada perjalanan penyakitnya.

b.

b. Pengobatan Pengobatan penderitapenderita

c. Penyuluhan kesehatan

c. Penyuluhan kesehatan

d. Pecatatan dan pelaporan

(31)

Diare

Diare

1. Definisi

1. Definisi

Adalah penyakit yang ditandai dengan perubahan bentuk da konsistensi tinja

Adalah penyakit yang ditandai dengan perubahan bentuk da konsistensi tinja

melembk sampai mencair dan bertambahnya frekuensi labih dari biasan

melembk sampai mencair dan bertambahnya frekuensi labih dari biasanya.ya.

Derajat dehidrasi dapat dibagi menjadi 3

Derajat dehidrasi dapat dibagi menjadi 3

 Diare tanpa dehidrasiDiare tanpa dehidrasi

 Diare dengan dehidrasi ringan (5% dari BB)Diare dengan dehidrasi ringan (5% dari BB)

 Diare dengan dehidrasi sedang (6-10% dari BB)Diare dengan dehidrasi sedang (6-10% dari BB)

 Diare dengan dehidrasi berat ( >10% dari BB)Diare dengan dehidrasi berat ( >10% dari BB)

2.Gejala

2.Gejala

3.Cara penularan

3.Cara penularan

- kontaminasi m

- kontaminasi makananatau air dari akananatau air dari tinja atau muntahan tinja atau muntahan yang yang mengandung kumanmengandung kuman

penyebab

penyebab

- Kuman dan kotoran dapat ditularkan langsung

(32)

2.Penyebab diare

2.Penyebab diare

a.

a. Karena peradangan usus olehKarena peradangan usus oleh

Bakteri (vibrio cholera, shigella, salmonela, E.coli

Bakteri (vibrio cholera, shigella, salmonela, E.coli

dll)

dll)

V

Virus ( irus ( rotavirus, adenovirus dll)rotavirus, adenovirus dll)

Parasit ( protozoa, Cacing perut,jamur)

Parasit ( protozoa, Cacing perut,jamur)

3.Tujuan

3.Tujuan

Menurunkan angka kematian karena diare

Menurunkan angka kematian karena diare

terutama pada bayi dan anak balita serta

terutama pada bayi dan anak balita serta

menurukan

(33)

Imunisasi

Imunisasi

1.

1. Adalah suatu tindakan untuk memberikan kekebalandengan caraAdalah suatu tindakan untuk memberikan kekebalandengan cara

memasukan vaksin kedalam tubuh manusia

memasukan vaksin kedalam tubuh manusia

2. Tujuan

2. Tujuan

Menurunkan angka kematian dan kesakitan serta mencegah akibat b

Menurunkan angka kematian dan kesakitan serta mencegah akibat buruk uruk 

lebih lanjut dari penyakit yang dapat di cegah dengan imunisasi

lebih lanjut dari penyakit yang dapat di cegah dengan imunisasi

3. Sasaran

3. Sasaran

-bayi umur 0-11 bulan

-bayi umur 0-11 bulan

-ibu hamil

-ibu hamil

-anak kelas 1 SD

-anak kelas 1 SD

-anak wanita kelas VI SD

-anak wanita kelas VI SD

-calon pengantin wanita

(34)

Kegiatan

Kegiatan

 menentukan besarnya sasaran dan target cakupan sasaran imunisasimenentukan besarnya sasaran dan target cakupan sasaran imunisasi

 Membuat jadwal pelayanan imunisasi di seluruh wilayah kerja puskesmasMembuat jadwal pelayanan imunisasi di seluruh wilayah kerja puskesmas

 Merencanakan kebutuhan vaksin dan peralata vaksinasi , cold chain dan buku pencatatan/pelaporanMerencanakan kebutuhan vaksin dan peralata vaksinasi , cold chain dan buku pencatatan/pelaporan

 Mengelola vaksin,peMengelola vaksin,perlatan vaksin, dan rlatan vaksin, dan cold chain, sesuai dengan petunjuk teknis.cold chain, sesuai dengan petunjuk teknis.

 Memberikan pelayanan imunisasi secara terpadu dengan program lain dalam kegiatan posyandu, pelayananMemberikan pelayanan imunisasi secara terpadu dengan program lain dalam kegiatan posyandu, pelayanan imunisasi

imunisasi dipuskesmas dan dipuskesmas dan puskemas puskemas pembantu.pembantu.

 Memberikan penyuluhan dan membina peran serta masyarakatMemberikan penyuluhan dan membina peran serta masyarakat

 Melakukan monitoringMelakukan monitoring

(35)

Ispa

Ispa

1.

1. Meliputi penyakit yang menyerang salura pernafasan terutama paruMeliputi penyakit yang menyerang salura pernafasan terutama paru

termasuk penyakit tenggorokan dan telinga

termasuk penyakit tenggorokan dan telinga

 Ispa BeratIspa Berat

 Ispa SedangIspa Sedang

 Ispa RinganIspa Ringan

2. Tujuan

2. Tujuan

Menurunkan angka kesakitan dan kematian balita penyakit ispa

Menurunkan angka kesakitan dan kematian balita penyakit ispa

3.Kegiatan

3.Kegiatan

 Penemuan penderitaPenemuan penderita

 Pengelelolaan penderitaPengelelolaan penderita

 Pelnyuluhan pergerakan partisipasi masyarakatPelnyuluhan pergerakan partisipasi masyarakat

(36)

Referensi

Dokumen terkait

The features of digital library software include: support for different document types and formats, metadata support, online/batch content updating, indexing and storage, search

Sebagian belum memasukkan komponen prasyarat pembela- jaran dan karakteristik mahasiswa/siswa di dalam merancang pembelajaran, (3) pembelajaran pe- mecahan masalah untuk

I Joko Dewanto Kajian awal Pengembangan Model dan Strategi e- Marketing UKM di Indonesia. Pemodelan Terapan Teknologi Informasi Melalui Produk Kreatif Sebagai Upaya Inspirasi

berdasarkan uraian di atas baik ditinjau dari sistem hukum maupun asas kepastian hukum, dan beberapa putusan Pengadilan, dan juga memperhatikan kelebihan dan

Validasi adalah tindakan pembuktian dengan cara yang sesuai bahwa tiap bahan, proses, prosedur, kegiatan, sistem, perlengkapan, atau mekanisme yang digunakan dalam produksi

Pada tahap ini, citra teks biner dilakukan proses segmentasi setiap objek yaitu memisahkan objek satu per satu berdasarkan labelnya dan masing-masing objek akan ditempatkan

a. Nasabah mengajukan permohonan dan perjanjian pembelian suatu barang atau asset kepada bank. Jika bank menerima permohonan perjanjian ia harus membeli terlebih dahulu

Beberapa keadaan pada ibu yang mungkin dapat meningkatkan resiko terjadinya infeksi post partum, antara lain anemia, hipertensi pada kehamilan, pemeriksaan pada vagina