• Tidak ada hasil yang ditemukan

ABSTRACT : Library, Education, Denpasar ABSTRAK Perpustakaan, Pendidikan, Denpasar

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "ABSTRACT : Library, Education, Denpasar ABSTRAK Perpustakaan, Pendidikan, Denpasar"

Copied!
15
0
0

Teks penuh

(1)

ABSTRACT

The design of the public library in the Province of Bali in Denpasar is designed based on the activities of community visitors in the current era. In order to attract the public especially the students to come to visit, the library provides a digital library facility that is an arrangement of application-based to facilitate the visitors in seeking infromation on the titles and the printed reference books. Because this digital lirary featuring attractive visuals, it will facilitate the understanding of knowledge and information with a futuristic interoir design. It is not only digital library, but this library give priority to the convenience of the readers to make the design of the library more spacious, the readers not only read in door, but also in outdoor because the library has an open space or natah, a patio which is in the middle of the building with

atmosphere of landscaped gardens and lush trees. Keyword : Library, Education, Denpasar

ABSTRAK

Perancangan Perpustakaan Umum Daerah Provinsi Bali di Denpasar ini di rancang berdasarkan kegiatan atau civitas pengunjung di era saat ini. Agar menarik masyarakat terutama para pelajar untuk datang berkunjung, perpustakaan ini menyediakan fasilitas perpustakaan digital yaitu sebuah penataan berbasis aplikasi untuk mempermudah pengunjung mencari informasi tentang judul buku dan isi dari buku refrensinya tentunya berbeda dengan referensi buku yang di cetak. Karena perpustakaan digital informasi dengan menampilkan desain interior yang futuristic. Tidak hanya perpustakaan digital saja tetapi perpustakaan ini mengutamakan kenyamanan para pembaca dengan membuat desain perpustakaan yang lebih leluasa, pembaca tidak hanya membaca di indoor saja tetapi di outdoor juga bisa karena perpustakaan ini memiliki ruang terbuka atau natah yang berada di tengah –tengah bangunan dengan suasana taman yang di tata dan pepohonan yang rimbun.

(2)

ii DAFTAR ISI HALAMAN JUDUL KATA PENGANTAR ... i DAFTAR ISI ... ii DAFTAR GAMBAR ... v

DAFTAR TABEL ... vii

BAB I PENDAHULUAN ... 1 1.1.LatarBelakang ... 1 1.2.Rumusan Masalah ... 3 1.3.Tujuan ... 3 1.4.Metode Pembahasan... 4 1.5.Metoda Penelitian ... 5

1.6.1 Metoda Pengumpulan Data ... 5

1.6.2Metoda Pengolahan Data ... 6

1.6.3Metoda Penyimpulan ... 6

BAB II PEMAHAMAN TERHADAP PERPUSTAKAAN UMUM DAERAH PROVINSI DI DENPASAR ... 8

2.1 Pengertian Perpustakaan ... 8

2.2 Pemahaman Terhadap Perpustakaan Daerah ... 9

2.2.1 Pengertian Perpustakaan Daerah ... 9

2.2.2 Fungsi Perpustakaan Daerah ... 10

2.2.3 Tugas-Tugas Pengelola Perpustakaan ... 10

2.2.4 Sistem Pelayanan Perpustakaan Daerah ... 13

2.2.5 Tata Ruang Perpustakaan Daerah ... 14

2.2.6 Kenyamanan Ruangan ... 18

2.2.7 Persyaratan Menjadi Anggota Perpustakaan Daerah ... 20

2.2.8 Tata Tertib Perpustakaan Daerah ... 20

2.2.9 Jenis-Jenis Perpustakaan ... 21

2.3 Pelayanan Tentang Penyandang Cacat ( Difable ) ... 22

2.4 Kajian Proyek Sejenis ... 22

2.4.1 Badan Perpustakaan Dan Arsip Daerah Provinsi Bali ... 22

2.4.2 Perputakaan Umum dan Arsip Daerah Kota Malang ... 26

2.4.3 Perputakaan Soeman H.S ... 29

2.4.4 Kesimpulan Tinjauan Sejenis ... 33

2.5 Spessifikasi Umum Perpustakaan Daerah ... 34

(3)

iii

2.5.2 Tujuan dan Sasaran Perpustakaan Daerah ... 34

2.5.3 Fungsi Perpustakaan ... 34

2.5.4 Lingkup Pelayanan Dan Skala Layanan ... 35

2.5.5 Fasilitas Perpustakaan Daerah ... 35

2.5.6 Persyaratan Lokasi Secara Umum ... 36

BAB III STUDI PENGADAAN PERPUSTAKAAN UMUM DAERAH PROVINSI DI DENPASAR ... 37

3.1 Tinjauan Umum Kota Denpasar ... 37

3.1.1 Potensi Kota Denpsar ... 37

3.1.2 Kondisi Fisik Kota Denpasar ... 38

3.1.3 Kondisi Non Fisik Kota Denpasar ... 41

3.1.4 Peraturan Daerah Kota Denpasar ... 45

3.2 Persyaratan Ruang Perpustakaan Umum Daerah Provinsi Bali ... 49

3.3 Perundangan Perpustakaan Daerah Provinsi Bali di Denpasar 51 3.4 Studi Pengadaan Perpustakaan Daerah Provinsi Bali di Denpasar. ... 52

3.4.1 Strategi SWOT ... 52

3.4.2 Kesimpulan Analisis SWOT. ... 54

3.5 Spesifikasi Khusus Perpustakaan Umum Daerah Provinsi Bali di Denpasar. ... 54

3.5.1 Perpustakaan Umum Daerah Provinsi Bali di Denpasar ... 55

3.5.2 Fungsi, Tujuan dan Sasaran Perpustakaan Umum DaerahProvinsi Bali diDenpasar. ... 55

3.5.3 Batasan Perpustakaan Daerah Provinsi Bali di Denpasar ... 56

3.5.4 Lingkup Pelayanan Perpustakaan Daerah Provinsi Bali di Denpasar. ... 56

3.5.5 Sistem Pelayanan Perpustakaan Daerah Provinsi Bali di Denpasar. ... 57

3.5.6 Jenis Pelayanan Perpustakaan Daerah Provinsi Bali di Denpasar. ... 57

BAB IV TEMA DAN PROGRAM PERANCANGANPERPUSTAKAAN UMUM DAERAH PROVINSI ... 61

4.1 Tema Perancangan ... 61 4.1.1 Pengertian ... 61 4.1.2 Pendekatan ... 62 4.1.3 Penentuan ... 63 4.1.4 Penerapan Tema ... 63 4.2 Program Ruang ... 63 4.2.1 Program Fungsional ... 64

(4)

iv

4.2.2 Program Performansi ... 72

4.2.3 Program Arsitektural ... 79

4.2.4 Analisa Pendekatan Kapasitas ... 79

4.2.5 Besaran Ruang ... 82 4.2.6 Hubungan Ruang ... 84 4.2.7 Sirkulasi Ruang ... 89 4.2.8 Orgnisasi Ruang ... 91 4.3 Kriteria Disain ... 92 4.3.1Pertimbangan desain ... 92

4.3.2 Persyaratan Umum Desain ... 92

4.4 Program Tapak ... 95

4.4.1 Kebutuhan Luas Tapak ... 95

4.4.2 Analisis Pemilihan Lokasi (Makro) ... 96

4.4.3 Kriteria Pemilihan Tapak ... 97

4.4.4 Penentuan Tapak ... 99

4.4.4 Analisis Tapak ... 100

BAB VKONSEP MPERANCANGAN ... 111

5.1 Konsep Perancangan Tapak ... 111

5.1.1 Konsep Perancangan Enterance ... 112

5.1.2 Konsep Zoning Tapak ... 114

5.1.3 Konsep Massa Pada Tapak ... 116

5.1.4 Konsep Pola Massa ... 117

5.1.5Konsep Sirkulasi Tapak ... 121

5.1.6 Konsep Parkir ... 122

5.1.7 Konsep Ruang Luar ... 125

5.2 Konsep Utilitas Pada Tapak ... 128

5.3 Konsep Perancangan Tata Ruang dan Bangunan ... 129

5.3.1 Konsep Entrance Bangunan ... 129

5.3.2 Konsep Sirkulasi dalam Bangunan ... 130

5.3.3 Konsep Tampilan Bangunan ... 133

5.3.4 Konsep Ruang Dalam ... 135

5.3.5 Konsep Struktur Bangunan ... 137

5.3.6 Konsep Utilitas Bangunan ... 140 DAFTAR PUSTAKA

(5)

v DAFTAR GAMBAR

Gambar 1.1 Tabel Kerangka Pikir ... 4

Gambar 2.1 Meja Penerimaan ... 14

Gambar 2.2 Rak Penyimpanan Koleksi Buku Umum ... 15

Gambar 2.3 Rak Penyimpanan Koleksi Buku Anak ... 15

Gambar 2.4 Rak Khusus Untuk Penyandang Cacat ... 16

Gambar 2.5 Jarak Antar Meja Baca ... 17

Gambar 2.6 Jarak Antar Meja Baca Khusus Unutk Penyadang Cacat ... 17

Gambar 2.7 Jarak Antar Meja Baca ... 18

Gambar 2.8 Peta Lokasi Perpustakaan dan Arsip Daerah Provinsi Bali ... 23

Gambar 2.9 Gedung Badan Perpustakaan dan Arsip Daerah ... 23

Gambar 2.10 Denah lantai 2 ... 24

Gambar 2.11 Denah lantai 3... 25

Gambar 2.12 Peta Lokasi Perpustakaan Umum dan Arsip Kota Malang ... 27

Gambar 2.13 Perpustakaan Umum dan Arsip Kota Malang ... 27

Gambar 2.14 Denah lantai 1... 28

Gambar 2.15 Denah lantai 2... 28

Gambar 2.16 Peta Lokasi Perpustakaan Soeman H.S ... 30

Gambar 2.17 Perpustakaan Soeman H.S ... 30

Gambar 2.18 Auditorium di perpustakaan Soeman H.S ... 31

Gambar 2.19 Ruang Bilil Melayu ... 32

Gambar 2.20 Runag Untuk Diskusi ... 32

Gambar 3.1 Peta Pulau Bali dan Kota Denpasar ... 39

Gambar 3.2 Peta Tata Ruang ... 46

Gambar 3.3 Toy Library ... 59

Gambar 3.4 Perpustakaan Digital ... 60

Gambar 4.1 Pelaku Kegiatan ... 65

Gambar 4.2 Struktur Organisasi Perpustakaan Umum Daerah Provinsi Bali di Denpasar ... 66

Gambar 4.3 Proses Kegiatan Pengunjung Perpustakaan ... 67

Gambar 4.4 Proses kegiatan Kepala Perpustakaan dan Sekretaris Perpustakaan ... 68

Gambar 4.5 Proses Kegiatan Bidang Layanan dan Pelestarian Perpustakaan 68 Gambar 4.6 Proses Kegiatan Bidang Deposit ... 69

Gambar 4.7 Proses Kegiatan Bidang Pengelolaan dan Layanan Kearsipan .. 69

Gambar 4.8 Kegiatan Bidang Penataan dan Pelestarian Arsip ... 70

Gambar 4.9 Kegiatan Bidang Pembinaan dan Pengawasan ... 70

(6)

vi

Gambar 4.11 Matriks Hubungan Makro ... 84

Gambar 4.12 Diagram Hubungan Makro ... 84

Gambar 4.13 Matriks Hubungan Mikro Fasilitas utama ... 85

Gambar 4.14 Diagram Hubungan Mikro Fasilitas utama ... 85

Gambar 4.15 Matriks Hubungan Mikro Fasilitas Penunjang ... 86

Gambar 4.16 Diagram Hubungan Mikro Fasilitas Penunjang ... 86

Gambar 4.16 Matriks Hubungan Mikro Fasilitas Pengelola ... 87

Gambar 4.17 Diagram Hubungan Mikro Fasilitas Pengelola ... 87

Gambar 4.18 Matriks Hubungan Mikro Fasilitas Servis ... 88

Gambar 4.19 Diagram Hubungan Mikro Fasilitas Servis ... 88

Gambar 4.20 Sirkulasi Ruang Lantai 1 ... 89

Gambar 4.21 Sirkulasi Ruang Lantai 2 ... 90

Gambar 4.22 Organisasi Ruang ... 91

Gambar 4.23 Gambar Alternatif 1jalan Tantular Barat ... 98

Gambar 4.24 Gambar Alternatif 2jalan Nangka Selatan ... 98

Gambar 4.25 Alternatif 1yang terpilih ... 100

Gambar 4.26 Dimensi dan Bentuk Tapak ... 102

Gambar 4.27 Build Up Area ... 103

Gambar 4.28 Topografi Tapak ... 104

Gambar 4.29 Kondisi Geologi dan Hirologi ... 105

Gambar 4.30 Kondisi Klimatologi Pada Tapak ... 106

Gambar 4.31 Vegetasi Tapak ... 107

Gambar 4.32 Kondisi View Tapak ... 108

Gambar 4.33 Kondisi Traffic Tapak ... 109

Gambar 4.34 Vegetasi di fungsikan sebagai barrier ... 110

Gambar 5.1 Alternatif 1 Konsep Entrance ... 112

Gambar 5.2 Alternatif 2 Konsep Entrance ... 113

Gambar 5.3 Tampilan Entrance ... 114

Gambar 5.4 Konsep Zoning Tapak Alternatif 1 ... 115

Gambar 5.5 Konsep Zoning Tapak Alternatif 2 ... 116

Gambar 5.6 Konsep Bentuk Massa ... 117

Gambar 5.7 Konsep Pola Massa Monolit ... 118

Gambar 5.8 Konsep Pola Massa Kompak ... 119

Gambar 5.9 Konsep Pola Massa ... 120

Gambar 5.10 Sirkulasi Pada Tapak ... 122

Gambar 5.11 Zona Sirkulsai dan Jalur Pedestrian ... 123

Gambar 5.12 Konsep Parkir 60ᵒ ... 124

(7)

vii

Gambar 5.14 Konsep Tampilan parkir ... 124

Gambar 5.15 Konsep Ruang Luar ... 126

Gambar 5.16 Konsep Ruang Baca Outdoor ... 126

Gambar 5.17 Konsep Pedestrian ... 127

Gambar 5.18 Konsep Sculprure ... 127

Gambar 5.19 Konsep utilitas pada tapak ... 129

Gambar 5.20 Contoh konsep tampilan entrance pada bangunan ... 130

Gambar 5.21 Konsep sirkulasi dalam bangunan ... 132

Gambar 5.22 Konsep Tampilan Bangunan ... 134

Gambar 5.23 Konsep ruang baca umum ... 136

Gambar 5.24 Konsep ruang penerimaan ... 136

Gambar 5.25 Pondasi Telapak ... 138

Gambar 5.26 Pondasi Menerus ... 138

Gambar 5.27 Konsep Super Struktur ... 139

Gambar 5.28 Konsep Upper Struktur ... 139

Gambar 5.29 Konsep Jaringan Listrik ... 141

Gambar 5.30 Sistem CCTV ... 142

Gambar 5.31 Sistem Air Bersih ... 143

Gambar 5.32 Sistem Pembuangan Air Kotor ... 144

Gambar 5.33 Sistem Pembuangan Air Limbah ... 144

Gambar 5.34 Sistem Pembuangan Air Hujan ... 145

(8)

viii DAFTAR TABEL

Tabel 2.1 Kesimpulan Tinjauan Sejenis ... 33

Tabel 3.1 Letak Astronimis Kecamatan Kota Denpasar ... 38

Tabel 3.2 Luas Daerah Kecamatan di Kota Denpasar ... 40

Tabel 3.3 Jumlah Penduduk Provinsi Bali ... 42

Tabel 3.4 Perpustakaan Tingkat Kabupaten / Kota ... 43

Tabel 3.5 Kunjungan penduduk kota Denpasar di Badan Perpustakaan dan Arsip Provinsi Bali ... 44

Tabel 3.6 Koleksi bahan pustaka milik Badan Perpustakaan dan Arsip Daerah Provinsi Bali ... 44

Tabel 3.7 Strategi SWOT ... 52

Tabel 4.1 Kebutuhan Ruang ... 71

Tabel 4.2 Program Performansi ... 72

Tabel 4.3 Kapasitas Pengelola ... 82

Tabel 4.4 Besaran Ruang ... 82

Tabel 4.5 Kriteria Pemilihan Lokasi ... 96

Tabel 4.6 Pemilihan Lokasi ... 96

Tabel 4.7 Kriteria Pemilihan Tapak ... 99

(9)

1

BAB I

PENDAHULUAN

Pada bab ini akan dijabarkan mengenai latar belakang diperlukannya fasilitas untuk menunjang informasi yaitu Perpustakaan Umum Daerah Provinsi Bali di Denpasar, permasalahan, tujuan, serta metode perancangan.

1.1 Latar belakang

Perpustakaan sebagaimana yang ada dan berkembang sekarang telah dipergunakan sebagai salah satu pusat informasi, sumber ilmu pengetahuan, penelitian, rekreasi, pelestarian khasanah budaya bangsa, serta memberikan berbagai layanan jasa lainnya. Hal tersebut telah ada sejak dulu dan terus berperoses secara alamiah menunjuk kepada suatu kondisi dan tingkat perbaikan yang signifikan meskipun belum memuaskan pada semua pihak.(sumber:Pustaka.uns.ac.id)

Perpustakaan sebagai penyimpanan buku – buku dan arsip – arsip kebudayaan merupakan hal yang paling penting untuk di pelajari. Sebuah perpustakaan yang memiliki beberapa tugas pokok, yaitu: mengumpulkan berbagai jenis informasi, melestarikan, memelihara, dan merawat informasi yang ada, serta menyediakan informasi untuk dimanfaatkan dan diberdayakan oleh penggunanya, sebagai tempat pendidikan yaitu

(10)

2 perpustakaan menjadi tempat menyediakan sarana unutk belajar baik dilingkungan formal maupun non formal (Sutarno, 2006: 1)

Sehingga, dapat di simpulkan bahwa fungsi perpustakaan ialah sebuah ruangan, bagian sebuah gedung ataupun gedung itu sendiri yang digunakan untuk menyimpan buku dan terbitan lainnya yang biasanya disimpan menurut tata susunan tertentu untuk digunakan pembaca, bukan untuk dijual (Sulistyo – basuki, 1991:3) . Namun dilihat dari aktivitas pengguna lebih mengarah untuk berkumpul atau berdiskusi jika belajar, karena dengan cara berdiskusi bisa ada permasalahan ketika belajar dan bertukar pikiran mengenai informasi dan daya tangkap otak lebih maksimal maka perpustakaan perlu adanya perubahan.

Sesuai dengan judul yaitu Perpustakaan Umum Daerah Provinsi Bali di Denpasar, menurut IFLA ( Internasional Federation of Library Association ) merupakan perpustakaan yang setara dengan perpustakaan wilayah namun kini perpustakaan wilayah sudah menjadi perpustakaan daerah yang mempunyai lingkup pelayanan yang mencakup seluruh kabupaten atau kota di provinsi, dengan koleksi buku – buku dan arsip sebagai sumber informasi yang lebih lengkap dibandingkan dengan perpustakaan umum yang ada di setiap kabupaten atau kota.

Kota Denpasar sendiri sudah terdapat perpustakaan umum yaitu Badan Perpustakaan dan Arsip yang berada di jalan Tengku Umar no 55, Denpasar. Karena lokasinya yang terletak di kota Denpasar yang merupakan Ibu kota Provinsi Bali sehingga Badan Perpustakaan dan Arsip ini juga disebut sebagai Perpustakaan Pusat. Keadaan Badan Perpustakaan dan Arsip Kota Denpasar yang ada sekarang, dari hasil wawancara dengan Ibu Ir. AA. Istri Iriani, MSi selaku kepala Bidang Pelayana dikatakan kini sudah semakin memprihatinkan. Dilihat dari kelayakan gedung, Badan Perpustakaan dan Arsip di Kota Denpasar merupakan bangunan lantai 3 dan sudah tidak layak digunakan karena suasana ruang yang kurang nyaman, tidak ada sarana untuk penyandang cacat, tataruang masih kurang teratur. Dilihat dari lokasi pada Perpustakaan ini berada pada area yang kurang

(11)

3 strategis, karena berada pada area pertokoan dan bisnis dimana hampir sepanjang jalan Tengku Umar terdapat toko – toko serta ruko – ruko.

Dari pemaparan – pemaparan diatas, bahwa Badan Perpustakaan Dan Arsip Daerah Provinsi Bali masih kurang memadai dari segi fungsi perpustakaan itu sendiri. Hasil wawancara dengan I Gusti Bagus Wiryanata, SE. Selaku sekretaris perpustakaan dikatakan bahwa akan merencanakan pembangunan gedung perpustakaan yang baru sedangkan gedung yang lama akan di fungsikan sebagai bangunan komersil. Maka hasil dari data – data yang sudah didapat untuk perancangan Perpustakaan Umum Daerah Provinsi Bali dilakukan berdasarkan fungsi, koleksi bacaan, lokasi, dan area parkir yang nantinya diharapkan dapat memberikan kenyamanan pada masyarakat yang berkunjung ke Perpustakaan Umum Daerah Provinsi Bali di Denpasar.

1.2 Rumusan Masalah

Rumusan masalah pada perancangan ini adalah sebagai berikut :

1. Membuat Perpustakaan yang menarik dan sesuai dengan perkembangan jaman. 2. Tidak ada layan untuk penyadang cacat.

3. Akses menuju ke perpsutakaan yang kurang nyaman.

1.3 Tujuan

Tujuan pada perancangan perpustakaan ini adalah sebagai berikut :

1. Memberikan rasa nyaman bagi pengunjung yang ingin membaca dan mencari informasi di perpustakaan.

2. Memberikan fasilitas yang memadai bagi pembaca.

3. Melayani bagi penyandang cacat yang ingin menambah pengetahuan dan mengasah softskill mereka

(12)

4 1.4 Metode Pembahasan

Diagram 1.1 Kerangka pikir Gagasan Ide

Perencanaa Perpustakaan Daerah Provinsi Bali

Latar Belakang Rumusan Masalah

Tujuan

Spesifikasi Umum Analisa SWOT Study Lokasi ( Denpasar )

Spesifikasi Khusus Tema Program Ruang

Fungsional Performansi Arsitektur Program Site Analisa site Pemilihan site Pengumpulan Data Sekunder Buku, Internet, e-book, e - jurnal Primer Survey lapangan Kriteria Perancangan Konsep Perancangan

(13)

5 1.5 Metoda Penelitian

Landasan konsepsual seminar tugas akhir ini dibuat dengan menggunakan metoda penelitian yang merupakan bagian dari perancangan yang terdiri dari teknik pengumpulan data dan pengolahan data. Data – data yang relevan dikumpulkan untuk diolah sehingga memperoleh hasil dan kesimpulan mengenai Perancangan Perpustakaan Umum Derah Provinsi Bali di Denpasar.

1.5.1 Metoda Pengumpulan Data

Ditinjau dari sumber data, data yang di kumpulkan dapat di bagi menjadi 2 bagian yaitu data primer dan sekunder. Penjelasan dari masing – masing bagian tersebut yaitu :

1. Data primer

Merupakan data – data yang di kumpulkan oleh peneliti langsung dari sumbernya, dalam hal ini peneliti bertindak sebagai pengumpul data. Data primer ini dapat deperoleh melalui :

a. Wawancara

Teknik pengumpulan data yang berupa wawancara langsung dengan sumber – sumber yang dapat memberikan informasi yang jelas, seperti :

1) Kepala bidang pelayanan Badan Perpustakaan dan Arsip Daerah Provinsi Bali, Ir. AA Istri Iriani, MSi. Informasi yang didapat adalah mengenai tata ruang, fasilitas perpustakaan, koleksi perpustakaan, dan struktur organisasi. 2) Sekretaris Badan Perpustakaan dan Arsip Provinsi Bali, Igusti Bagus

Wiryanata, SE. mendapatkan informasi mengenai bangunan perpustakaan, jumlah pengunjung perpustakaan, tataruang, fasillitas yang belum terpenuhi, dan rencana pembangunan gedung perpustakaan yang baru.

b. Observasi

Melalui pengamatan langsung dilapanagan dengan berlandasankan Perpustakaan Umum Daerah Provinsi Bali di Denpasar, terhadap bagaimana permasalahan – permasalahan pada perpustakaan yang ada sekarang.

2. Data Sekunder

Merupakan data – data di kumpulkan oleh pihak lain, yang kemudian di gunakan oleh peneliti sebagai pertimbangan dalam penelitian. Data sekunder diperoleh dari :

(14)

6 a. Studi Kepustakaan

Merupakan teknik pengumpulan data melalui literatur – literatur atau buku – buku berkaitan dengan judul, yaitu mencari data literatur yang berkaitan denagan judul serta masalah yang diangkat melalui buku – buku, majalah, dan artikel perpustakaan untuk mengetahui pengertian, jenis, dan persyaratan Perpustakaan . Selain itu, data juga di peroleh dari media internet seperti situs website dan jurnal elektronik yang relevan.

b. Studi Internasional

Studi Internasional dilakukan dengan mencari data terkait dengan peraturan - peraturan yang di perlukan dalam perencanaan dan perancangan.

1.5.2 Metoda Pengolahan Data

Pengolahan data diawali denagan mengkomplikasi semua data yang didapat. Data tersebut kemudian di kelompokan/ dispesifikasi sesuai dengan materi yang dibahas. Selanjutnya diurutkan/ditabulasi untuk memudahkan pembahasan. Tahap akhir yang dilakukan adalah analisa data yang terdiri dari:

1. Analisis Kualitatif

Menganalisis data mengenai pengertian, fungsi, tujuan, kegiatan serta fasilitas yang ada pada Perpustakaan Umum Derah Provinsi di Denpasar. Selain itu, analisi juga dilakukan terhadap lingkup pelayanan maupun system pengolaanya dengan cara mendeskripsikan data yang berkaitan.

2. Analisis Kuantitatif

Analisis kualitatif dilakukan dengan menganalisi kebutuhan ruang yang menyangkut dimensi dan luasan yang diperlukan dalam Perpustakaan Umum Derah Provinsi Bali di Denpasar. Hal ini didasarkan atas dan standart yang berlaku dan perbandingan terhadap proyek sejenis.

1.6.3 Metoda Penyimpulan

Metode yang di gunakan dalam penyimpulan adalah metode deduktif. Metode ini beranjak dari hal – hal yang bersifat umum ke khusus yang berkaitan dengan proses

(15)

7 perencanaan Perancangan Perpustakaan Umum Derah Provinsi Bali di Denpasar. Kemudian di tarik kesimpulan.

Gambar

Diagram 1.1 Kerangka pikirGagasan Ide

Referensi

Dokumen terkait

Sumber primer didapatkan dari sumber-sumber sejarah yang dikumpulkan berupa dokumen-dokumen tertulis maupun lisan, sumber primer yang penulis dapatkan berupa dokumen tertulis

bahwa dalam upaya penyediaan informasi publik di lingkungan Pemerintah Kabupaten Jeneponto, maka perlu disusun Standar Operasional Prosedur (SOP) yang menjadi

Setelah memahami lebih dalam mengenai Implementasi Kebijakan Program Bantuan Stimulan Perumahan Swadaya (BSPS) Untuk Menciptakan Rumah Yang Layak Huni Masyarakat

Aspek kelayakan yang digunakan dalam penelitian ini adalah aspek pasar, aspek teknis, aspek lingkungan, aspek hukum, aspek manajemen dan aspek finansial.. Metode penilaian

Berdasarkan latar belakang diatas maka latar belakang dalam penelitian ini adalah apakah ada pengaruh latihan menggunakan hand paddles dan strech cordz long belt terhadap

Dalam  Siklus  II  ini,  peneliti  berencana menerapkan  model  pembelajaran  experiential learning secara lebih maksimal pada siswa kelas VIII  B  SMPN 

Komitmen organisasi memberikan pengaruh negatif terhadap kinerja dengan nilai sebesar - 0.099, dapat diketahui pula bahwa komitmen organisasi memberikan pengaruh

Dengan penerapan CRM yang baik maka perusahaan ini dapat mendapatkan pelanggan baru, meningkatkan nilai yang diperoleh dari pelanggan serta mempertahankan pelanggan