P P p d I K M d
PENER
PE
1) Mah 3) D Penelit respon deskrip 2013. B dan II keterla domina praktik 2 sebe memin hasil b jumlah pada p menda kedua dengan Kata k This re and th descrip academ learnin means workin percen provid show t learnin percen the sec the cat respon handsp Keywo PENDAHULU Pendidikan s perkembangan dengan terus d Indonesia. Ku Kurikulum Tin Mulyasa (200 dampak yang Penerapan PRAPAN MOD
EMBELAJAR
hasiswa Progra 2) Dosen Dosen Programtian ini bertuju n siswa. Peneli ptif kuantitatif. Berdasarkan an I masing-masi aksanaan mode an adalah beke kum dalam kel
esar 32,5%. D nimalkan aktiv belajar siswa se h siswa yang m pertemuan ked apatkan katego 92,8%. Siswa n tema “Handsp kunci : Model P esearch goal to he response of ptive analysis. mic year 2012-ng result meetin implementatio ng in a group, t ntage of 31.25% ing a test of th that learning s ng activity tha ntage of studen cond meeting. tegory of "very nd very well to prayer pesticide ords: PBI, IPA
UAN selalu beruba n zaman dan te disempurnakan urikulum yang ngkat Satuan P 07), KTSP b diharapkan mu
PBI pada Pemb
DEL PBI UN
RAN IPA TE
DI
Anik Sulisty
am Studi Pendi n Jurusan Kimi m Studi Pendidiuan untuk men itian ini meng . Sasaran penel
nalisis data dip ing yaitu 3,10 el pembelajaran erja dalam kelo lompok dengan Dari data di vitas yang tida ecara kognitif mendapatkan k dua 96,4%. Ha ori “sangat bai memberikan r prayer pembas
PBI, IPA terpa
o describe the i f students. The Target of this 2013. Based o ngs I and II re on problem ba that is working % as the first m he study resul science can m t is as much a nts who get the
Student learni y good" and “ o the problem es with overall A integrated, pe ah menyesua knologi. Hal in nnya kurikulum g digunakan s Pendidikan (KT erorientasi pa uncul pada dir
belajaran IPA
NTUK MENI
ERPADU TE
I SMP NEGE
yorini
1), Muc
idikan Sains FM ia FMIPA UNE ikan Sains FMIA ndeskripsikan k ggunakan ranca litian ini adalah peroleh rata-ra 0; 3,37 sehing n berdasarkan ompok, yaitu m n rata-rata pers atas menunju ak relevan den 89% siswa tun kategori “sanga
asil belajar sis ik” dan “baik” respon yang sa smi hama” den
adu, pembasmi A implementation e research usin s research is al on the analysis espectively are ased instruction g on worksheet meeting and the
t were obtaine minimize the PB as 2.5%. Base category of "v ing outcomes i “good on first based learning l percentage of est exterminato aikan dengan ni di tunjukkan m pendidikan d
saat ini adalah TSP). Menuru ada hasil dan ri peserta didik Terpadu Tema
INGKATKA
EMA HANDS
ERI 2 PONO
chlis
2), dan A
MIPA UNESA ESA. e-mail: M IPA UNESA. e Abstrak keterlaksanaan angan “One S ah siswa kelas V ata hasil pengagga rata-rata masalah terlak mengerjakan L sentase pada pe ukkan bahwa ngan kegiatan p ntas. Berdasark at baik” dan “b
swa pada aspe ” pada pertem angat baik terha ngan persentase i hama, Hasil B Abstract n of problem b ng design ”On ll the student c of data obtaine 3,10; 3,37 so n performing w ts, group discus e second meet ed 89% of stud BI model of i ed on the affec
very good" and in the psychom meeting 100% g model integr f 93.37%. or, Student Lea
n n di h ut n k melalui Pembelaj secara te No.22 tah pelajaran terpadu m sengaja m mata pel memperg a Handsprayer
AN HASIL BE
SPRAYER P
OROGO
Ahmad Qosy
A, e-mail: Cha2 Muchlis_kimia@ e-mail: Aqosyi n pembelajaranShot Case Stud
VIII SMP Neg matan keterlak pertemuan I ksana dengan LKS, berdiskus ertemuan 1 seb pembelajaran pembelajaran kan hasil belaj baik” pada pert ek psikomotori muan pertama 1 adap model PB e keseluruhan s Belajar. based instructio ne Shot Case class VIII Stat ed by the avera that the averag well. The mos ssion and do la ing by 32.5%. dents has been integrated activ ctive aspects o d “good” on fi motor aspect, th % while 92,8% rated science w arning Outcom serangkaian jaran IPA di erpadu sesuai hun 2006 yang n IPA di tingk merupakan pen mengaitkan b lajaran maupu gunakan model Pembasmi Ham
ELAJAR SI
PEMBASMI
yim
3) 2niq_teoryni@ @yahoo.co.id im_unesa@yah n, aktivitas siswdy” dan analis
geri 2 Ponorogo ksanaan pembe dan II yaitu baik. Aktivita si dalam kelom besar 31,25% IPA terpadu yaitu sebanyak jar siswa aspek temuan pertam ik, persentase 100% sedangk BI pada pembe sebesar 93,37%
on, student act Study”, and d te Junior High age of observa ge meeting I an st dominant ac ab work in a gr Student learni n completed. F vities that are of student lear
rst meeting 85 he percentage % in the second
with the theme es. pengalaman SMP atau M dengan lamp g berisi standar kat SMP atau ndekatan pemb eberapa aspek un antar mata l pembelajaran ma
SWA PADA
HAMA
yahoo.co.id hoo.co.idwa, hasil belaja sis dilakukan s o tahun ajaran elajaran pertem
3,23 yang a as siswa yang p mpok dan melak dan pada perte u model PBI k 2,5%. Ketun k afektif, perse ma 85,7% sedan jumlah siswa kan pada perte elajaran IPA te %. ivity, leraning done by quanti School 2 Pon ation implemen nd II are 3,23 w ctivity of stude roup with an av ing completene From the data
not relevant t rning outcome 5,7% while 96, of students wh d meeting. Stu e of science lea yang berm MTs harus diaj piran Permend r isi (SI) untuk MTs. Pembel elajaran yang s k baik dalam pelajaran. D IPA terpadu, s
A
ar dan secara 2012-muan I artinya paling kukan emuan dapat ntasan entase ngkan a yang emuan erpadu result itative norogo ntation which ents is verage ess by above to the es, the 4% in ho get udents arning makna. jarkan diknas k mata ajaran secara intra engan secarap m h t ( p t 2 d k p p p m d d y k b b y P b b m t p a p P T m ( m p ( m k k d V d y t m m m a m p a d k psikologik, pes mendalam unt hubungan ko Selanjutnya pe teratur, utuh (Depdiknas, 20 Berdasark studi IPA di SM pelaksanaan p terlaksananya 2 Ponorogo ka dengan krikulu kurikulum ya penerapan pe pembelajaran pembelajaran s menerapkan be diskusi, dan ek diterapkan adal yang tidak meli kreatif. Sikap kur berpusat pada bermain-main yang dihadap Ponorogo, khu buruknya ada belajar mereka mencapai 85% tidak diharapk permasalahan ada beberapa m pra penelitian Ponorogo bah Terpadu, sisw menganggap b (92,3%). Alas memiliki ban praktikum (11 (26,9%). Seda materi hama kegunaan dan kehidupan (26 Berdasark dan penyakit p VIII semester dan efek samp yang ada dik tekanan pada semester 2 sec materi ini memungkinkan menginstruksi agar siswa me masalah auten pembasmi ham antar siswa u dalam menyele Salah satu kesempatan k
serta didik dig tuk menangkap onsep konsept
eserta didik ak menyeluruh, 006). kan hasil waw
MPN 2 Ponoro pembelajaran m pembelajaran arena kurikulum um IPA Terp ang digunakan njelasan dari di sekolah seperti model eberapa metode ksperimen, tetap
lah metode cer ibatkan siswa se rang bergairah a siswa, dan sendiri di dala pi siswa kela ususnya untuk alah penguasa a 75% yang se %. Kondisi yan kan dalam pro di atas juga a materi yang bel dan wawanca hwasannya sela wa kelas VIII-E bahwa IPA a anya karena m nyak hafalan 1,5%), serta pe angkan materi dan penyakit n efek samp ,9%), tekanan kan analisis Ko pada tumbuhan 1 dapat dipadu ping bahan kim kelas VIII sem zat cair (Fis cara tematik (w
bersifat n siswa un
pengetahuann emperoleh kes
tik dalam men ma terhadap l untuk saling m esaikan suatu t u model pem kepada siswa iring berpikir s p dan memaha tual yang di kan terbiasa be , sistematik, wancara dengan ogo tanggal 15 masih belum te IPA terpadu d m yang dipaka adu secara um n saat ini MGMP Pon sudah mene kooperatif. Gu e diantaranya m pi metode yan ramah sehingga ehingga siswa k h, kurang aktif kadang-kada am kelas, meru as VIII-E SM mata pelajaran aan konsep d eharusnya ketu ng seperti ini te ses belajar me ada fakta yang lum tuntas seb ara guru IPA S
ain belum me E SMP Neger adalah pelajar mata pelajaran (61,5%) da embelajaran ku yang diangga t pada tumbu ping bahan pada zat cair (3 ompetensi Dasa
n (Biologi) yan ukan dengan m mia dalam keh mester 1 dan
ika) yang ada
webbed). Karak
interdisipline ntuk terlibat
nya. Hal ini empatan untuk nelaah pengaru lingkungan m membantu dan tugas. mbelajaran yang untuk terliba
secara luas dan ami hubungan-isajikan guru erpikir terarah dan analitik n guru bidang Oktober 2012 erpadu. Belum di SMP Neger ai belum sesua mum, sehingga menyesuaikan norogo. Proses erapkan mode
uru juga sudah metode ceramah ng paling sering a masih banyak kurang aktif dan f, kelas kurang ang ada yang upakan masalah MP Negeri 2 n IPA. Dampak dan ketuntasan ntasan klasika entunya sanga engajar. Selain g menunjukkan agaimana hasi SMP Negeri 2 enerapkan IPA ri 2 Ponorogo ran yang suli
IPA dianggap an kurangnya kurang menarik ap sulit adalah uhan (38,4%) kimia dalam 34,6%). ar, materi hama ng ada di kelas materi kegunaan idupan (kimia) materi mater a dikelas VIII kteristik ketiga er sehingga secara aktif dimaksudkan k memecahkan uh Handsprayer elalui aktifitas n bekerjasama g memberikan at secara aktif n -u. h, k g , m ri ai a n s el h h, g k n g g h 2 k n al at n n l 2 A o t p a k h , m a s n ) ri I a a f n n r s a n f dikenal Menurut suatu mo sebagai t PBI ini masalah hari sisw mengajuk penyelidi siswa. PB Terpadu. serta ma menemuk Selain itu tindihan m Mela berbagai Tema H masalah sehari-ha model pe maka pe metode penelitian Hasil Be Tema Ha Ponorogo dapat me teknologi sehingga lebih baik METOD Penelitian keterlaks belajar da adalah pe ini, subje Ponorogo Ponorogo genap tah kali pert dalam pe adalah pe yang d pembelaj instrumen yaitu lem lembar p afektif da angket re HASIL D Pembelaj webbed SMP Neg keseluruh pembelaj terlaksan dalam m sebagai PBI Ibrahim (20 odel pembelaja titik awal untu
penting karen autentik yang wa. Dalam m kan masalah, ikan serta men BI ini dapat di Siswa tidak ateri yang di kan sendiri u, efisiensi wak materi dapat di alui model P persoalan yan andsprayer pe otentik yang ari sehingga san embelajaran m rlu dilakukan pembelajaran n ” Penerapan elajar Siswa p andsprayer Pe o”. Diharapka emahami keter i, lingkungan, motivasi belaj k. DE n ini bertu anaan pembe an respon sisw enelitian deskr ek penelitian y o. Penelitian o. Waktu pene hun ajaran 20 emuan. Ranca enelitian ini a enelitian yang dikenai perla aran berdasark n yang digun mbar pengama pengamatan ak an psikomotor espon siswa. DAN PEMBAH jaran berdasark dengan tema geri 2 Ponorog han dapat diket aran baik pada a. Sehingga dip engelola pemb
(Problem B 05), “PBI di aran yang men uk mengakuisi na bertujuan u dekat dengan model PBI, gu membimbing, ndukung prose iterapkan untuk hanya mengh iajarkan tapi konsep-konsep ktu dapat terca ikurangi bahka PBI siswa d ng selama ini embasmi ham berhubungan ngat cocok jik masalah. Melih penyusunan yang efekt n Model PBI u pada Pembelaj embasmi Hama an melalui p rkaitan antar k , dan masyar jar dan hasil be
ujuan untuk elajaran, aktiv wa. Jenis peneli
riptif kuantitati yaitu kelas VII dilaksanakan elitian dilaksan 012/2013 bulan angan peneliti adalah “One mendeskripsik akuan tertent kan masalah. D nakan untuk m atan keterlaksa ktivitas siswa, rik, lembar te HASAN kan masalah pa handsprayer p go terlaksana d tahui bahwa k a pertemuan I peroleh rata-ra belajaran mem Based Instruc definisikan se nggunakan ma pengetahuan b untuk memec situasi nyata s uru hanya ber , dan memfas es belajar men k pembelajaran hafal konsep-k juga secara p yang dipe apai dan ketum an dihindari. dapat memec belum terpeca a memiliki b dengan kehid a diterapkan d hat kondisi di suatu pembah tif yakni m untuk Meningk jaran IPA Te a di SMP Neg enelitian ini konsep sains d rakat dengan elajar siswa me k mendeskrip vitas siswa, itian yang dilak if. Dalam pene II E SMP Neg di SMP Neg nakan pada sem
n Januari den an yang digu
Shot Case St
kan suatu kelo tu, yaitu m Dalam peneliti mengunpulkan anaan pembela lembar pengam s hasil belajar
ada IPA terpad pembasmi ham dengan baik. S eterlaksanaan
dan II adalah ata kemampuan
miliki nilai rat
ction). ebagai asalah baru”. ahkan sehari-rperan silitasi ngajar n IPA konsep aktif elajari. mpang ahkan ahkan. anyak dupan dengan i atas, haruan melalui katkan rpadu geri 2 siswa dengan baik enjadi psikan hasil kukan elitian geri 2 geri 2 mester gan 2 unakan tudy”, ompok model ian ini n data ajaran, matan r, dan du tipe ma di Secara sintak 100% n guru ta-rata
t a a m d k m N d a d d t p d p y m p p a p p m p y l d G k p P 0 1 2 3 4 I Skor
Skor
total pada per adalah 3,37 s adalah 3,23 mengarahkan dalam lingku kelompok-kelo mengumpulkan Namun guru dalam mengel agar pengelol direncanakan, dan efisien yan terpadu yaitu pembelajaran dapat dilihat pa Keterang I. Pe II. Ke III. Pe IV. Pe V. Su Aktivitas pada setiap pe yaitu mengerja melakukan pra persentase pad pertemuan 2 aktivitas terseb pembelajaran. pembelajaran I mencari, meng prinsip dari su Siswa memah yang ingin d langsung. Me sendiri, bukan dan pengetahu Guru lebih b katalisator, se pencari inform Persentase Akt Gambar 1 G Penerapan P II III Kegiatan
r Rata‐rata K
Pembel
rtemuan I ada erta rata-rata dengan kateg siswa untuk m ungan sekitar ompok bela n informasi d masih perlu ola waktu pad laan waktu d sehingga pem ng sesuai deng meningkatka (Puskur, 2006 ada Gambar 1 gan : endahuluan egiatan inti enutup engelolaan kela uasana kelas s siswa yang ertemuan adala akan LKS, ber aktikum dalam da pertemuan 1 sebanyak 32,5 but menunjukk Hal ini se IPA terpadu ya ggali dan mene uatu pengetahu hami secara la dipelajari mela ereka memah n sekedar pem uan yang dipe banyak bertind edangkan sisw masi dan pengtivitas siswa da Grafik Keterla
PBI pada Pemb
IV V
ke-Keterlaksana
lajaran
alah 3,10 dan dari keseluruh gori “baik”. menemukan ma r mereka, m ajar, memb dalam memeca melakukan p da pembelajara dapat sesuai mbelajaran dapa gan tujuan pem an efisiensi d 6). Tiap skor p di bawah ini as menunjukkan ah bekerja dal rdiskusi dalam m kelompok de 1 sebanyak 31, 5%. Peningka kan siswa leb esuai dengan aitu otentik, sis emukan konsep uan yang haru angsung prinsi alui kegiatan hami dari ha mberiatahuan g eroleh sifatnya dak sebagai wa bertindak etahuan. (Dep apat dilihat pad aksanaan Pem belajaran IPAaan
Pertemuan 1 Pertemuan 2 n pertemuan II han pertemuan Peneliti juga asalah autentik mengorganisas bantu siswa ahkan masalah perbaikan lag an IPA terpadu dengan yang at lebih efektif mbelajaran IPA dan efektivitas pada tiap tahapkegiatan PBI lam kelompok kelompok dan engan rata-rata ,25% dan pada atan persentase bih aktif dalam n karakteristik swa dapat aktif p serta prinsip-us dikuasainya ip dan konsep belajar secara asil belajarnya guru. Informas a lebih otentik fasilitator dan sebagai aktor pdiknas, 2006) da Gambar 2. mbelajaran Terpadu Tema P ersentase (% ) I n a k i a h. i u g f A s p I k, n a a e m k f -a. p a a i k. n r . K 1. M g 2. M 3. M 4. M b 5. M 6. M 7. M 8. M 9. T 10. P Men merupaka perkemba siswa s mempertim dihubungk diukur d dibanding jika telah diperoleh sedangka dikatakan kompeten tuntas be terpadu d tema han sedangka ketuntasa G a Handsprayer
1
0 5 10 15 20 25 1 2 3Pers
Keterangan : Mendengarkan guru Menyampaikan Membaca baha Membaca LKS belajar Melakukan keg Mempresentas Mengajukan p Menyimpulkan Tidak berada d Perilaku yangurut Good dala an proses penget angannya dari sehingga tes
mbangkan pr kan dengan tax dengan posttest gkan dengan KK h mencapai ni h 3 siswa ya an untuk ke n tuntas jika nsi ≥76 (Depd elajarnya setel dengan model p ndsprayer pem an yang tidak t an klasikal dipe Gambar 2 Gra Pert T Tidak tuntas Gambar 3 Ke Pembasmi Ham
11%
3 4 5 6 7 Aspekke-sentase Akt
n dan mempe n pendapat ata an ajar S, dan berdisku giatan praktiku sikan hasil keloertanyaan n materi dalam tugas pe
tidak relevand
am Sukardi (20 tahuan yang leb
persepsi, intro hasil belaja roses pengeta xonomy bloom. t. Hasil postte KM sekolah. Sis ilai uji kompe ang tidak tunt etuntasan kla 85% siswa diknas, 2007). lah mengikuti pembelajaran b mbasmi hama tuntas sebanya eroleh sebesar afik Aktivitas temuan 1 dan Tuntas 89% etuntasan Tes H ma 7 8 9 10
ivitas Siswa
erhatikan penje au penjelasan.usi dalam kelo um dalam kelom ompok belajar
mbelajaran engan KBM
008) domain ko bih banyak dida ospeksi atau m
ar dibuat d ahuan siswa
Hasil belajar ko
est siswa kem
swa dikatakan etensi ≥76 seh tas dari 28 s asikal suatu mencapai nila Jumlah siswa pembelajaran berdasarkan ma sebanyak 25 ak 3 siswa, seh 89%. Siswa pada 2 Hasil Belajar Pertemuan 1 Pertemuan 2 elasan ompok mpok ognitif asarkan memori dengan yang ognitif mudian tuntas hingga siswa, kelas ai uji a yang n IPA asalah siswa hingga
b d t m p m t m d k m b t t m d d y b b m H p p t m b p y p p t m ( d 0 20 40 60 80 100 Pers ent ase ( % )
Pers
Tercapain baik baik sec dikarenakan p tema yang de Selain itu de membantu sis sejalan deng pembelajaran masalah auten tuntas sebesa medapatkan ni dengan nomor karena pada menurut penga berada dalam tidak relevan s temannya. Sukardi ( merupakan p didasarkan pa dan emosi. Da yang semula h berkembang l budaya dan ke meliputi peril Hasil belajar ra pertemuan per pertama siswa takut dan mengungkapka belajar ranah pertemuan ke semakin senan yang diberika percaya diri pendapat. Ke secara fisik, m tercapainya mempertimban sehingga term (Depdiknas, 2 dilihat pada Ga G SB Kategosentase Nila
nya ketuntasan cara individu embelajaran y ekat dengan k engan diterap swa untuk me gan salah s berdasarkan m ntik. Sedangka ar 11% yakn ilai <76, ketig r absen 12, 16, saat kegiatan amatan aktivita tugas pembel seperti ramai s (2008) menya proses pengeta ada pengemba alam pengemb hanya mencaku uas yakni me eagamaan. Hal aku berkarakt anah afektif be rtama masih ren a masih kuran malu-malu an ide tau p afektif berka edua cukup t ng dan antusi an sehingga siswa untuk aktifan siswa mental, intelekt hasil belajar ngkan hasrat, m motivasi untu 006). Persenta ambar 4. ambar 4 Graf B C ori Nilaiai Afektif
hasil belajar maupun secar ang dilakukan kehidupan sisw pkannya mode emecahkan ma atu ciri-ciri masalah, yaitu an untuk sisw ni terdapat 3 ga siswa terseb , 23. Hal terseb n pembelajaran as siswa, siswa ajaran dan be sendiri dan be atakan bahwa ahuan yang angan aspek-a bangannya pen up perasaan d enyangkut mo ini sesuai aspe ter dan ketera erkategori “san ndah, karena p ng percaya di untuk berta pendapat. Sed ategori “sanga tingi, siswa ias mengikuti dapat menum bertanya dan dalam pemb tual maupun e r yang opt minat, dan kem uk terus me ase hasil Afektfik Afektif Sisw
Pertemuan Pertemuan kognitif siswa ra klasikal in n menggunakan wa sehari-hari el PBI, dapa asalah. Hal in dari mode u penyelidikan wa yang belum 3 siswa yang but yaitu siswa but disebabkan n berlangsung a tersebut tidak rperilaku yang ercanda dengan aspek afektif lebih banyak aspek perasaan ndidikan afektif an emosi telah ral, nilai-nilai ek afektif yang ampilan sosial ngat baik” pada pada pertemuan ri serta masih anya maupun dangkan hasi at baik” pada semakin lama pembelajaran mbuhkan rasa n memberikan belajaran baik mosional guna timal dengan mampuan siswa enerus belajar tif siswa dapa
wa 2 4 6 8 Pers ent ase ( % ) Pe Pe n 1 n 2 a i n i. at ni l n m g a n g k g n f k n f h i, g l. a n h n l a a n a n k a n a r at Men domain p lebih did melalui a siswa. H penelitian menggun menggun Hasi (menguku ada siswa hal ini m melakuka air deng penilaian volume a siswa me menunjuk dalam m menggun ketelitian Psikomot Angk setelah m yang tela menggun respon si masalah d 0 0 40 60 80 SB
Persentase
ertemuan 1 : Mengu ertemuan 2 : Mengu urut Sukardi psikomotor me dasarkan pada aspek-aspek ot asil belajar sis n ini meliput nakan mistar nakan gelas ukul penilain ps ur jarak sempr a yang mendap menunjukkan an percobaan gan menggun n psikomotorik air mengguna endapat nilai d kkan ada beber elakukan perc nakan gelas uk n dan kehati-ha torik siswa dap
ket respon sis mengikuti pem ah diterapkan nakan instrume iswa terhadap disajikan dalam Gambar B Kategori Nilai
e Nilai Psiko
kur jarak semprot air kur volume air meng (2008) yang erupakan prose a pengembang tot dan memb swa pada aspe ti mengukur dan meng ur.sikomotorik p rot air menggu
pat nilai denga bahwa siswa mengukur jara nakan mistar. k pada pertem akan gelas uku dengan katego rapa siswa yan obaan mengu kur yang mem atian yang leb pat dilihat pada
swa merupaka mbelajaran be oleh guru y n lembar angk model pemb Tabel 1 berikut r 5 Grafik Psik C
omotorik
r menggunakan mist ggunkaan gelas ukur menyatakan b es pengetahuan gan proses m bentuk keteram ek psikomotor jarak sempro gukur volume pada pertemu unakan mistar) an kategori “cu a menguasai d ak terjauh pan Sedangkan muan II (men ur) sebanyak ori “cukup”. H ng belum meng ukur volume ek mang membutu bih. Persentase a Gambar 5. an tanggapan erdasarkan ma yang diukur d ket repon siswa elajaran berda . komotorik ar bahwa n yang mental mpilan r pada ot air e air uan 1 ) tidak ukup” dalam ncaran hasil ngukur 7,1% Hal ini guasai kstrak uhkan e hasil siswa asalah dengan a. Data asarkanTabel 1 Resp No 1 Prose IPA PBI “Han hama meny 2 Pemb diajar merup saya 3 Deng mode mend untuk kema mene hama tanam pada terdap hands 4 Saya terpad SMP. 5 Masa dimun kehid merup mena 6 Mater jelas 7 Deng IPA T saya untuk 8 Tes berhu masa kehid Penerapan P
pon Siswa Terh Berdasarka Pernyataan es belajar men TERPADU M dengan ndsprayer pemb a” menarik yenangkan belajaran IPA rkan secara te pakan hal baru
gan menggun el PBI ini, dapat kesem k menunju ampuan saya d emukan hubu a dan pen man dengan tek zat cair pat sprayer. senang jika du diterapka . alah nculkan d dupan sehar pakan hal arik bagi saya.
ri yang diaj gan pembela Terpadu mode lebih termo k belajar. yang dibe ubungan d lah d dupan sehari-ha
PBI pada Pemb
hadap Model P an Masalah T Ya ngajar Model tema basmi dan 100 yang erpadu u bagi 100 nakan saya mpatan ukkan dalam ungan nyakit kanan yang pada 86 IPA an di 100 yang dalam ri-hari yang 93 jarkan 86 ajaran l PBI, otivasi 93 erikan engan dalam ari 89 belajaran IPA Pembelajaran Tanggapan Tidak 0 0 14 0 7 14 7 11 Terpadu Tema Resp pada pern belajar menyenan masalah. (2004) berdasark konten p masalah. PENUTU Simpulan Berdasark disimpulk 1. Keter pemb pemb mend denga 2. Aktiv setiap yaitu dan m rata-ra dan p persen aktif d 3. Hasil dan p 89% siswa mend pertem kedua psikom mend pertem kedua 4. Respo terpad hama ditunj denga Saran B pene hasil aktiv juga aktif tidak deng a Handsprayer
pon siswa terti nyataan 1,2 dan mengajar IP ngkan dan Pernyataan in yang mene kan masalah pembelajaran d UP n
kan data hasil kan sebagai be rlaksanaan elajaran IPA asmi hama d dapatkan skor an kategori “ba vitas siswa yang p pertemuan a mengerjakan melakukan pra ata persentase pada pertemua ntase aktivitas dalam pembela belajar siswa psikomotorik. R siswa telah tu a aspek afektif dapatkan katego muan pertama a 96,4%. Ha motorik, per dapatkan katego muan pertama a 92,8%. on siswa terha du model PBI menunjukkan jukkan dengan an pembelajara Berdasarkan h eliti dapat mem
l aktivitas sis vitas rendah te rendah. Oleh f dalam prose k cenderung un gan kegiatan be Pembasmi Ham inggi menjawa n 4. Hal ini ber PA terpadu sistematis da ni sesuai deng emukan bah ini berhasil dengan kemam penelitian dan erikut: pembelajaran A Terpadu dengan mener rata-rata kese aik” g menunjukkan adalah bekerja LKS, berdisku aktikum dalam pada pertemua an 2 sebanyak tersebut menu ajaran. mencakup ran Ranah kogniti untas secara kla
f, persentase ori “sangat bai 85,7% sedang asil belajar rsentase jum ori “sangat bai 100% sedangk adap penerapan pada tema han n respon yan n 93% siswa an IPA Terpadu hasil penilitian mberikan sara swa, siswa ya ernyata nilai h karena itu, gu es pembelajar ntuk berperilaku elajar mengajar ma ab iya adalah rarti proses keg
disajikan s alam memec gan penelitian hwa pembel l mengintegra mpuan memec n pembahasan pada p tema handsp rapkan model eluruhan yaitu n kegiatan PBI a dalam kelom usi dalam kelo m kelompok d an 1 sebanyak k 32,5. Pening unjukkan siswa nah kognitif, a if tercapai seb asikal. Hasil b jumlah siswa ik” dan “baik” kan pada perte siswa pada mlah siswa
ik” dan “baik” kan pada perte n pembelajaran ndsprayer pem ng positif. Ha a lebih termo u model PBI. yang didapat, an bahwa dari ang mendapat hasil belajar m uru sebaiknya ran sehingga u yang tidak re r. 100% giatan secara ahkan n Jose ajaran asikan ahkan dapat proses prayer l PBI u 3,23 I pada mpok, ompok dengan 31,25 gkatan a lebih afektif anyak belajar yang ” pada emuan aspek yang ” pada emuan n IPA mbasmi al ini otivasi maka i data nilai mereka lebih siswa elevan
D D D I L M P DAFTAR PUS Amador, Jose Based Introd Resou 27. Depdiknas. 2 Tingk Dasar Depdiknas. 2 Tingk Dasar Nasio Ibrahim, Mus Masa Lampiran Pera 22 ta Mulyasa, E. Pendi Pusat Kurikulu Penge SMP/ Sukardi. 2008 Aksara. STAKA e A., Josef H d Learning ductory Soil S
urces and Life
2006. Pandua
kat Satuan Pen r dan Menenga
2007. Pandua
kat Satuan Pen r dan Menenga onal Pendidikan slimin. 2005. alah. Surabaya: aturan Menteri ahun 2006. 2007. Ku idikan. Bandun um, Balitbang embanagn Pe /MTs. 8. Evaluasi P . Gorres. 200 Approach Science. Journ Sciences Edu an Penyusuna ndidikan Jenja ah. Jakarta: De an Penyusuna ndidikan Jenja ah. Surabaya: n. Pembelajaran : Unesa Univer i Pendidikan N urikulum Tin ng: Remaja Ro , Depdiknas. 2 embelajaran I Pendidikan. Ja 04. A Problem to Teaching nal of Natura ucation 33: 21 an Kurikulum ang Pendidikan epdiknas. an Kurikulum ang Pendidikan Badan Standar n Berdasarkan rsity Press. Nasional nomor ngkat Satuan osdakarya. 2006. Panduan IPA Terpadu akarta : Bum m g l -m n m n r n r n n u, mi