• Tidak ada hasil yang ditemukan

Tujuan. Distribution. Variation in Continues and Categorical Data 1) CONTINUES DISTRIBUTION. Widya Rahmawati

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "Tujuan. Distribution. Variation in Continues and Categorical Data 1) CONTINUES DISTRIBUTION. Widya Rahmawati"

Copied!
7
0
0

Teks penuh

(1)

Distribution

Widya Rahmawati

Tujuan

Untuk mengetahui konsep continuous probability

distribution

dan distribusi normal dan untuk

menghitung probabilitas suatu nilai terjadi pada

distribusi tertentu

Untuk mengetahui konsep descret probability

Untuk mengetahui konsep descret probability

distribution

dan menghitung probabilitas dari

hasil binomial pada distribusi discret tertentu

Binomial distribution

Poisson distribution

Nutrition Biostatistics, Widya Rahmawati,

PS Ilmu Gizi FKUB, 2012 2

Variation in Continues and Categorical Data

Nutrition Biostatistics, Widya Rahmawati,

3

1) CONTINUES DISTRIBUTION

Nutrition Biostatistics, Widya Rahmawati,

(2)

Normal Distribution Data

Distribusi Normal adalah model distribusi

kontinyu yang paling penting dalam teori

probabilitas.

Distribusi Normal diterapkan dalam berbagai

Distribusi Normal diterapkan dalam berbagai

permasalahan.

Distribusi normal memiliki kurva berbentuk

lonceng yang simetris.

Nutrition Biostatistics, Widya Rahmawati,

PS Ilmu Gizi FKUB, 2012 5

Istilah/simbol yang sering digunakan

Mean

µ

Varians

Deviasi Standar

Deviasi Standar

Koefisien momen kemiringan

Koefisien momen kurtois

Deviasi mean

Nutrition Biostatistics, Widya Rahmawati,

PS Ilmu Gizi FKUB, 2012 6

Sifat-Sifat Distribusi Normal:

1.

Rata-ratanya (mean) μ dan standard deviasinya = σ

2.

Mode (maximum) terjadi di x=μ

3.

Bentuknya simetrik thd x=μ

4.

Titik belok tepat di x=μ±σ

5.

Kurva mendekati nol secara asimptotis semakin x jauh dari

x=μ

x=μ

6.

Total luasnya = 1

Nutrition Biostatistics, Widya Rahmawati,

PS Ilmu Gizi FKUB, 2012 7

Sifat-Sifat Distribusi Normal:

Bentuk distribusi normal ditentukan oleh μ dan σ.

1

2

1

2

Nutrition Biostatistics, Widya Rahmawati,

PS Ilmu Gizi FKUB, 2012 8

2

μ

1

= μ

2

σ

1

> σ

2

μ

1

< μ

2

σ

1

= σ

2

1

2

(3)

CIRI DISTRIBUSI NORMAL

1. Nilai mean, median dan modus adalah sama

/ berhimpit.

2. Kurvanya simetris

3. Asimptotik (fungsi yang dibatasi oleh suatu

3. Asimptotik (fungsi yang dibatasi oleh suatu

fungsi n N yang cukup besar).

4. Luas daerah yang terletak dibawah kurva

dan diatas garis mendatar = 1

Nutrition Biostatistics, Widya Rahmawati,

PS Ilmu Gizi FKUB, 2012 9

1) Continuous Probability Distribution

Distribusi normal merupakan continuous

probability distribution yang paling sering

digunakan dalam statistik,

Nutrition Biostatistics, Widya Rahmawati,

PS Ilmu Gizi FKUB, 2012 10

Distribusi Normal

Formula:

σ

µ

=

x

z

Dimana:

z = z-score

y = nilai individual

= rata-rata populasi

Σ = standard deviasi populasi

Nutrition Biostatistics, Widya Rahmawati,

11

Distribusi Normal

Sekitar 68% (2/3) luas dari kurva distribusi normal berada ± 1

SD dari nilai mean, atau 68% dari peluang sampel yang

diambil secara acak akan berada diantara mean ± 1 SD

± 1

diambil secara acak akan berada diantara mean ± 1 SD

± 1

z-score

Sekitar 95% dari luas kurva normal berada pada ± 2 SD daro

nilai mean (tepatnya 1,96 SD)

± 2 z-score

Sekitar 99,7% dariluas kurva normal berada dalam ± 3 SD dari

nilai mean

± 3 z-score

Nutrition Biostatistics, Widya Rahmawati,

(4)

Distribusi Normal

Nutrition Biostatistics, Widya Rahmawati,

PS Ilmu Gizi FKUB, 2012 13

x ± 1 SD = ± 1 z-score= 68%

X ± 2 SD = ± 2 z-score = 95%

X ± 3 SD = ± 3 z-score = 99,7%

Contoh Distribusi Normal

Terdapat data tinggi badan siswi SMU yang

berdistribusi normal.

Diketahui: rata-rata tinggi badan (µ) = 163 cm,

SD (σ) = 6 cm.

SD (σ) = 6 cm.

Apabila secara acak kita memilih satu sampel,

berapa probabilitas kita mendapatkan subyek

yang memiliki:

a.

TB > 170 cm?

b.

TB < 170 cm?

c.

Antara 165-170 cm?

Nutrition Biostatistics, Widya Rahmawati,

PS Ilmu Gizi FKUB, 2012 14

Jawaban a.

z=(y-µ)/ σ = (170-163) / 6 = 1,17

> 170 cm, berarti area di sebelah kanan (area above z)

dari kurva z, dengan nilai z =1,17

Lihat Tabel A1 (Area under the normal curve z):

Untuk z = 1,17

area above z = 0,1210 = 12,1%

Untuk z = 1,17

area above z = 0,1210 = 12,1%

Jadi, probabilitas untuk mendapatkan siswi dengan TB >

170 cm adalah 12,1%

Nutrition Biostatistics, Widya Rahmawati,

PS Ilmu Gizi FKUB, 2012 15

Jawaban b.

< 170 cm, berarti area di sebelah kiri (area to the left of

z) dari kurva z, dengan nilai z =1,17

Berdasarkan Tabel A1 (Area under the normal curve z):

Untuk z = 1,17

area above z = 0,1210 = 12,1%

Maka, area di sebelah kiri dari kurva z = 1-0.1210 = 0,8790 =

Maka, area di sebelah kiri dari kurva z = 1-0.1210 = 0,8790 =

87,9%

Jadi, probabilitas untuk mendapatkan siswi dengan TB <

170 cm adalah 87,9%

Nutrition Biostatistics, Widya Rahmawati,

(5)

Jawaban c.

Untuk TB = 170 cm

z=(y-µ)/ σ = (170-163)/6 = 1,17

Untuk z = 1,17

area above z = 0,1210

Maka, area di sebelah kiri dari kurva z = 1-0,1210 = 0,8790

Untuk TB = 165 cm

z=(y-µ)/ σ = (165-163)/6 = 0,33

Lihat Tabel A1 (Area under the normal curve z):

Untuk z = 0,33

area above z = 0,3707

area di sebelah kirinya =

Untuk z = 0,33

area above z = 0,3707

area di sebelah kirinya =

1- 0,3707 = 0,6293

Di antara 165-170 berarti area di antara z 0,33 s.d 1,17 =

0,8790 – 0,6293 = 0,2497

Probabilitas mendapatkan siswi dengan TB antara 165-170

cm adalah 24,97%

Nutrition Biostatistics, Widya Rahmawati,

PS Ilmu Gizi FKUB, 2012 17

2) DISCRETE/DISCONTINUES DISTRIBUTION

Nutrition Biostatistics, Widya Rahmawati,

PS Ilmu Gizi FKUB, 2012 18

2) DISCRETE/DISCONTINUES DISTRIBUTION

Probabilitas Binomial

Sakit vs. tidak sakit

Sehat vs. tidak sehat

Laki-laki vs. perempuan

Laki-laki vs. perempuan

Jenis lain:

Distribusi binomial

Distribusi poisson

Nutrition Biostatistics, Widya Rahmawati,

PS Ilmu Gizi FKUB, 2012 19

Distribusi Binomial

(ditemukan oleh JAMES BERNOULLI)

Adalah suatu distribusi teoritis yang menggunakan var

random diskrit (var yang hanya memiliki nilai tertentu,

nilainya merupakan bilangan bulat dan asli tidak berbentuk

pecahan) yang terdiri dari dua kejadian yang

berkomplementer seperti sukses-gagal, baik-cacat,

berkomplementer seperti sukses-gagal, baik-cacat,

siang-malam, dsb.

Ciri-ciri Distribusi Binomial

Setiap percobaan hanya memiliki dua peristiwa, seperti

sukses-gagal

Probabilitas satu peristiwa adalah tetap, tidak berubah untuk

setiap perubahan

Percobaannya bersifat independen, artinya peristiwa dari suatu

percobaan tidak mempengaruhi atau dipengaruhi peristiwa

dalam percobaan lainnya

Jumlah atau banyaknya percobaan yang merupakan komponen

percobaan binomial harus tetap

Nutrition Biostatistics, Widya Rahmawati,

(6)

Distribusi Binomial

Formula:

Tabel: Binomial Probabilities or Cummulative

Tabel: Binomial Probabilities or Cummulative

Binomial Probabilities (A9)

Nutrition Biostatistics, Widya Rahmawati,

PS Ilmu Gizi FKUB, 2012 21

Contoh

Untuk kasus bedah, probabilitas kegagalan

terapi (pasien meninggal) adalah 5% (0,05)

Apabila ada 2 pasien, berapa probabilitas:

a) Kedua pasien hidup/terapi berhasil

a) Kedua pasien hidup/terapi berhasil

b) Satu meninggal

c) Kedua pasien meninggal

Nutrition Biostatistics, Widya Rahmawati,

PS Ilmu Gizi FKUB, 2012 22

Pasien 1

Pasien 2

Jumlah Pasien

Meninggal

Probabilitas

Meninggal (P)

Meninggal (P)

2

P*P

Hidup (1-P)

1

P*(1-P)

Hidup (1-P)

Meninggal (P)

1

(1-P)*P

Hidup (1-P)

0

(1-P)*(1-P)

Nutrition Biostatistics, Widya Rahmawati,

PS Ilmu Gizi FKUB, 2012 23

Distribusi Poisson

(ditemukan: SD Poisson, Ahli Matematika asal

Perancis)

Adalah suatu distribusi teoritis yang memakai var

random diskrit, yaitu banyaknya hasil percobaan

yang terjadi dalam suatu interval waktu tertentu.

yang terjadi dalam suatu interval waktu tertentu.

Ciri-ciri dari distribusi Poisson :

(1) Banyaknya hasil percobaan yang satu tidak

tergantung dari banyaknya hasil percobaan yang lain.

(2) Probabilitas hasil percobaan sebanding dengan

panjang interval waktu.

(3) Probabilitas lebih dari satu hasil percobaan yang

terjadi dalam interval waktu yang singkat dalam

daerah yang kecil dapat diabaikan.

Nutrition Biostatistics, Widya Rahmawati,

(7)

Distribusi Poisson

Distribusi Poisson digunakan dalam:

(1) Menghitung probabilitas terjadinya peristiwa

menurut satuan waktu, ruang atau isi, luas,

panjang seperti:

panjang seperti:

Banyaknya penggunaan telpon per menit

banyaknya kesalahan ketik per halaman sebuah buku

banyaknya mobil yang lewat selama 5 menit di suatu

ruas jalan, dsb.

(2) Menghitung disktribusi binomial apabila

n-besar (n > 30) dan p relatif kecil (p < 0,1)

Nutrition Biostatistics, Widya Rahmawati,

Referensi

Dokumen terkait

Tugas Akhir ini bertujuan agar dapat mengukur dan mengatur debit air ke saluran pada Daerah Irigasi Wangundireja yang terletak di dua Kabupaten, yaitu Kabupaten Ciamis dan Banjar

Selain penurunan BI Rate, pertumbuhan kredit perbankan juga akan didorong oleh kecukupan likuiditas dengan proyeksi pertumbuhan Dana Pihak Ketiga (DPK) sebesar

Hidrograf satuan adalah hidrograf limpasan langsung yang dihasilkan oleh hujan efektif yang terjadi merata di seluruh DAS dengan intensitas tetap dalam satu satuan waktu

Subjek A melakukannya dengan menonton, mendiskusikan dengan temannya dan bahkan melakukan masturbasi dan setiap hari dilakukan 5 kali dan ini dibandingkan dengan hasil tes

Dalam penelitian ini, strategi komunikasi yang baik adalah strategi yang dapat menempatkan posisi seorang guru secara tepat ketika berkomunikasi dengan muridnya,

Durian impor yang dijual di Pasar Induk Kramat Jati berasal dari Thailand melalui saluran importir, pedagang besar di Tanjung Priok.. Struktur pasar durian bervariasi, yaitu

Untuk penurunan Nilai IHD arus yang dihasilkan sudah mengalami penurunan pada fasa S, terlihat pada Gambar 18 menunjukan spektrum harmonisa setiap orde kelipatan

Dan apabila dilihat dengan menggunakan T-Test Independent, dapat dijelaskan bahwa kadar protein dari keripik tempe yang digoreng menggunakan teknik penggorengan