• Tidak ada hasil yang ditemukan

Konsep dasar dalam praktik keprof

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2018

Membagikan "Konsep dasar dalam praktik keprof"

Copied!
27
0
0

Teks penuh

(1)

Konsep Dasar Praktik

Konsep Dasar Praktik

Keperawatan

Keperawatan

Professional

Professional

Disampaikan oleh:

Disampaikan oleh:

Dyah Wiji Puspita Sari,

Dyah Wiji Puspita Sari,

(2)

Konsep Keperawatan

Konsep Keperawatan

Profesional

Profesional

Tujuan :

Tujuan :

Setelah membaca bab ini,

Setelah membaca bab ini,

mahasiswa diharapkan mampu:

mahasiswa diharapkan mampu:

Menjelaskan

Menjelaskan

falsafah praktik

falsafah praktik

keperawatan.

keperawatan.

Menjelaskan pengertian praktik

Menjelaskan pengertian praktik

keperawatan profesional.

keperawatan profesional.

Mengidentifikasikan fokus praktik

Mengidentifikasikan fokus praktik

(3)

Kasus Praktik

Kasus Praktik

Keperawatan

Keperawatan

(4)

Kasus Lanj…

Kasus Lanj…

Suatu pagi Ns.Agus kedatangan pasien Tn.

Suatu pagi Ns.Agus kedatangan pasien Tn.

Carban yang mengeluhkan sering haus,

Carban yang mengeluhkan sering haus,

mual, lemah, dan pandangan kabur. Setelah

mual, lemah, dan pandangan kabur. Setelah

melakukan

pengkajian,

menentukan

melakukan

pengkajian,

menentukan

diagnosa keperawatan, Ns.Agus th bahwa

diagnosa keperawatan, Ns.Agus th bahwa

Tn.Carban mengalami asidosis diabetikum.

Tn.Carban mengalami asidosis diabetikum.

Ns.Agus merujuk Tn.Carban ke dr.Fatim.

Ns.Agus merujuk Tn.Carban ke dr.Fatim.

Dr.Fatim memberikan terapi diet dan insulin.

Dr.Fatim memberikan terapi diet dan insulin.

Selang 2 mgu, Tn.Carban dtg ke puskesmas

Selang 2 mgu, Tn.Carban dtg ke puskesmas

dan mengeluhkan setelah bekerja badannya

dan mengeluhkan setelah bekerja badannya

terasa lemas dan berkeringat yg tdk

terasa lemas dan berkeringat yg tdk

(5)

Kasus lanjutan…

Kasus lanjutan…

Ns. Agus dg seksama mengkaji kaitan

Ns. Agus dg seksama mengkaji kaitan

antara keluhan, insulin, diet, dan aktivitas

antara keluhan, insulin, diet, dan aktivitas

klien. Dr hsl wawancara n laboratorium

klien. Dr hsl wawancara n laboratorium

Ns. Agus memutuskan untuk menurunkan

Ns. Agus memutuskan untuk menurunkan

unit insulin yg dipakai klien. Tn.Carban

unit insulin yg dipakai klien. Tn.Carban

bersedia n tdk ada keluhan stlh itu.

bersedia n tdk ada keluhan stlh itu.

Selang 6 hari Ns. Agus n dr. Fatim

Selang 6 hari Ns. Agus n dr. Fatim

bertemu, rapat ttg kond Tn. Carban dan

bertemu, rapat ttg kond Tn. Carban dan

(6)

Falsafah Praktik

Falsafah Praktik

Keperawatan

Keperawatan

Hakikat

manusia

Esensi

keperawatan

Kerangka Dasar

Yang Kokoh Bagi

Praktik

(7)

Falsafah Praktik

Falsafah Praktik

Keperawatan

Keperawatan

Dalam lokakarya nasional bulan

Dalam lokakarya nasional bulan

Januari, 1983 telah disepakati

Januari, 1983 telah disepakati

adanya profesionalisasi

adanya profesionalisasi

keperawatan, dengan menetapkan

keperawatan, dengan menetapkan

pengertian keperawatan, falsafah

pengertian keperawatan, falsafah

keperawatan dan peran/fungsi

keperawatan dan peran/fungsi

(8)

Falsafah Keperawatan di

Falsafah Keperawatan di

Indonesia

Indonesia

Perawatan merupakan bantuan, diberikan Perawatan merupakan bantuan, diberikan

karena adanya kelemahan fisik dan mental, karena adanya kelemahan fisik dan mental,

keterbatasan pengetahuan, serta kurangnya keterbatasan pengetahuan, serta kurangnya

kemauan menuju kepada kemampuan kemauan menuju kepada kemampuan

melaksanakan kegiatan hidup sehari-hari. melaksanakan kegiatan hidup sehari-hari.

Kegiatan dilakukan dalam upaya Kegiatan dilakukan dalam upaya penyembuhan, pemulihan, serta penyembuhan, pemulihan, serta

pemeliharaan kesehatan dengan penekanan pemeliharaan kesehatan dengan penekanan

kepada upaya pelayanan utama (PHC) kepada upaya pelayanan utama (PHC)

sesuai dengan wewenang, tanggung jawab sesuai dengan wewenang, tanggung jawab

dan etika keperawatan (Ibrahim C.,

(9)

Falsafah Dasar Praktik

Falsafah Dasar Praktik

Keperawatan (Mary H. Kohnke,

Keperawatan (Mary H. Kohnke,

Ed.D, RN)

Ed.D, RN)

1. Tenaga profesional harus

1. Tenaga profesional harus

mempunyai otoritas penuh terhadap

mempunyai otoritas penuh terhadap

pelayanan yang diijinkan bagi mereka

pelayanan yang diijinkan bagi mereka

untuk memberikan kepada klien,

untuk memberikan kepada klien,

bahwa mereka harus bertanggung

bahwa mereka harus bertanggung

jawab penuh pada pelayanan

jawab penuh pada pelayanan

tersebut, dan mereka harus diberikan

tersebut, dan mereka harus diberikan

akuntabilitas secara penuh

(10)

Falsafah Dasar Praktik Keperawatan

Falsafah Dasar Praktik Keperawatan

(Mary H. Kohnke, Ed.D, RN)

(Mary H. Kohnke, Ed.D, RN)

2. Manusia merupakan bagian integral dari 2. Manusia merupakan bagian integral dari

alam raya dan manusia merupakan sistem alam raya dan manusia merupakan sistem

terbuka yang berlaku dan diberlakukan oleh terbuka yang berlaku dan diberlakukan oleh

lingkungan yang universal. lingkungan yang universal.

3. Manusia tumbuh dan berkembang secara 3. Manusia tumbuh dan berkembang secara

kontinu. kontinu.

4. Manusia tumbuh dalam kompleksitas dan 4. Manusia tumbuh dalam kompleksitas dan berubah secara konstan, di mana jika kita berubah secara konstan, di mana jika kita

dapatkan seorang klien hari ini bukan di dapatkan seorang klien hari ini bukan di

(11)

Falsafah Dasar Praktik

Falsafah Dasar Praktik

Keperawatan (Mary H. Kohnke,

Keperawatan (Mary H. Kohnke,

Ed.D, RN) lanj…

Ed.D, RN) lanj…

5. Manusia merupakan suatu bagian tersendiri,

5. Manusia merupakan suatu bagian tersendiri,

suatu sistem energi, dimana ia juga merupakan

suatu sistem energi, dimana ia juga merupakan

bagian aktif dari suatu kelompok. Kelompok yang

bagian aktif dari suatu kelompok. Kelompok yang

paling dasar adalah keluarga, dan keluarga ini

paling dasar adalah keluarga, dan keluarga ini

dapat merupakan keluarga inti yang terdiri dari

dapat merupakan keluarga inti yang terdiri dari

suami, istri, anak-anak; keluarga besar yang juga

suami, istri, anak-anak; keluarga besar yang juga

beranggota teman-teman, kekasih, dan binatang

beranggota teman-teman, kekasih, dan binatang

piaraan. Bila terjadi suatu hal pada seseorang

piaraan. Bila terjadi suatu hal pada seseorang

maka akan mempengaruhi unit atau tindakan

maka akan mempengaruhi unit atau tindakan

keluarga, atau sebaliknya. Dengan demikian,

keluarga, atau sebaliknya. Dengan demikian,

keluarga merupakan konsep penting bagi Perawat

keluarga merupakan konsep penting bagi Perawat

dan interaksi Perawat dengan klien sebagai

dan interaksi Perawat dengan klien sebagai

manusia

(12)

KEPERAWATAN

6. hak

semua

orang

7. Harus Tersedia

Sewaktu

Dibutuhkan

8. harus dapat memenuhi kebutuhan perawatan

masyarakat baik sehat

maupun sakit, 9. kapanpun dan dimanapun.

10. dapat diberikan dalam bentuk yang bermakna terhadap kelompok dengan

(13)

Perawat

Perawat

Menurut PERMENKES RI NO.1239

Menurut PERMENKES RI NO.1239

Tahun 2001 tentang Registrasi

Tahun 2001 tentang Registrasi

dan Praktik Perawat, dijelaskan

dan Praktik Perawat, dijelaskan

PERAWAT

adalah:

Seseorang

PERAWAT

adalah:

Seseorang

yang telah lulus pendidikan

yang telah lulus pendidikan

keperawatan,baik

di

dalam

keperawatan,baik

di

dalam

maupun di luar negeri sesuai

maupun di luar negeri sesuai

dengan ketentuan

dengan ketentuan

perundang-undangan yang berlaku.

(14)

Fungsi Perawat

Fungsi Perawat

Kozier ( 1991 ) mengemukakan 3 fungsi

Kozier ( 1991 ) mengemukakan 3 fungsi

perawat :

perawat :

1.

1.

Fungsi Keperawatan mandiri

Fungsi Keperawatan mandiri

( independen ),

( independen ),

2. Fungsi Keperawatan Ketergantungan

2. Fungsi Keperawatan Ketergantungan

( dependen ), dan

( dependen ), dan

3. Fungsi Keperawatan kolaboratif

3. Fungsi Keperawatan kolaboratif

( interdependen ).

(15)

Pengertian Keperawatan

Pengertian Keperawatan

keperawatan adalah

keperawatan adalah

suatu bentuk

suatu bentuk

pelayanan profesional yang merupakan

pelayanan profesional yang merupakan

bagian intregral dari pelayanan

bagian intregral dari pelayanan

kesehatan yang didasarkan pada ilmu

kesehatan yang didasarkan pada ilmu

dan kiat keperawatan, berbentuk

dan kiat keperawatan, berbentuk

pelayanan bio-psiko-sosio-spiritual yang

pelayanan bio-psiko-sosio-spiritual yang

komprehensif serta ditujukan kepada

komprehensif serta ditujukan kepada

individu, keluarga dan masyarakat baik

individu, keluarga dan masyarakat baik

sakit maupun sehat yang mencakup

sakit maupun sehat yang mencakup

seluruh siklus kehidupan manusia

seluruh siklus kehidupan manusia

(lokakarya kep.Nas 1983)

(16)

Dari pengertian keperawatan

Dari pengertian keperawatan

menurut lokakarya kep.Nas 1983

menurut lokakarya kep.Nas 1983

ada 4 elemen utama yang

ada 4 elemen utama yang

menjadi

menjadi

perhatian

perhatian

( concern),Yaitu :

( concern),Yaitu :

1.

1. Keperawatan adalah ilmu dan kiat -sains Keperawatan adalah ilmu dan kiat -sains terapan ( applied science )

terapan ( applied science )

2. Keperawatan adalah profesi yang 2. Keperawatan adalah profesi yang

berorientasi pada pelayanan _ helping berorientasi pada pelayanan _ helping

health illness problem health illness problem

3. Keperawatan mempunyai empat tingkat 3. Keperawatan mempunyai empat tingkat

klien : individu,keluarga,kelompok, dan klien : individu,keluarga,kelompok, dan

komunitas dan komunitas dan

4.Pelayanan Keperawatan mencakup seluruh 4.Pelayanan Keperawatan mencakup seluruh

(17)

Keperawatan

Keperawatan

LOKAKARYA NASIONAL tentang KEPERAWATAN

LOKAKARYA NASIONAL tentang KEPERAWATAN

bulan JANUARI 1983 di JAKARTA merupakan awal

bulan JANUARI 1983 di JAKARTA merupakan awal

diterimanya KEPERAWATAN SEBAGAI SUATU

diterimanya KEPERAWATAN SEBAGAI SUATU

PROFESI.

PROFESI.

Disimpulkan

Disimpulkan

Keperawatan di

Keperawatan di

Indonesia merupakan pelayanan yang

Indonesia merupakan pelayanan yang

di berikan secara profesional. Definisi ini

di berikan secara profesional. Definisi ini

juga mempertegas bahwa keperawatan

juga mempertegas bahwa keperawatan

merupakan profesi bukan sekedar

merupakan profesi bukan sekedar

pekerjaan

(18)

Mari kita lihat apakah

Mari kita lihat apakah

keperawatan termasuk

keperawatan termasuk

PROFESI..???

PROFESI..???

1.

1. Mempunyai Mempunyai body of knowledgebody of knowledge 2.

2. Pendidikan Pendidikan berbasis berbasis keahlian keahlian pada pada

jenjang pendidikan tinggi. jenjang pendidikan tinggi.

3.

3. Memberikan Memberikan pelayanan pelayanan kepada kepada

masyarakat melalui praktik dalam bidang masyarakat melalui praktik dalam bidang

profesi. profesi.

4.

4. Memiliki perhimpunan/organisasi profesi.Memiliki perhimpunan/organisasi profesi. 5.

5. Pemberlakuan kode etik keperawatan.Pemberlakuan kode etik keperawatan. 6.

6. OtonomiOtonomi 7.

(19)

Profesionalisme perawat

Profesionalisme perawat

Keprofesionalan dari kemampuan perawat : Keprofesionalan dari kemampuan perawat :

berinspirasi, berinspirasi,

menjalin rasa percaya dan konfidensi dengan menjalin rasa percaya dan konfidensi dengan pasien,

pasien,

mempunyai pengetahuan yang memadai, mempunyai pengetahuan yang memadai,

kapabilitas terhadap pekerjaan. kapabilitas terhadap pekerjaan.

Terbuka dengan ide baru Terbuka dengan ide baru

memiliki rasa humor, dapat berinteraksi memiliki rasa humor, dapat berinteraksi dengan orang lain secara harmonis,

dengan orang lain secara harmonis,

berpenampilan baik, periang dan dalam berpenampilan baik, periang dan dalam

bekerja tidak semata-mata berorientasi pada bekerja tidak semata-mata berorientasi pada

(20)

Peran perawat

Peran perawat

Doheny ( 1982 ) peran Perawat

Doheny ( 1982 ) peran Perawat

Profesional:

Profesional:

1.

1.

Care Giver

Care Giver

2.

2.

Client Advocate

Client Advocate

3.

3.

Counsellor

Counsellor

4.

4.

Educator

Educator

5.

5.

Collaborator

Collaborator

6.

6.

Coordinator

Coordinator

7.

7.

Change Agent

Change Agent

8.

(21)

NCBSN (National Council of State

NCBSN (National Council of State

Boards of Nurs ing)

Boards of Nurs ing)

Praktik keperawatan berarti membantu

Praktik keperawatan berarti membantu

individu

atau

kelompok

dalam

individu

atau

kelompok

dalam

mempertahankan atau meningkatkan

mempertahankan atau meningkatkan

kesehatan yang optimal sepanjang

kesehatan yang optimal sepanjang

proses kehidupan de ngan mengkaji

proses kehidupan de ngan mengkaji

status

kesehatannya,

menentukan

status

kesehatannya,

menentukan

diagnosa,

merencanakan

dan

diagnosa,

merencanakan

dan

mengimplementasikan

strategi

mengimplementasikan

strategi

perawatan untuk mencapai tujuan, serta

perawatan untuk mencapai tujuan, serta

mengevaluasi

respons

terhadap

mengevaluasi

respons

terhadap

perawatan dan pengobatan.

(22)

Registered nurse

Registered nurse

berarti seseorang

berarti seseorang

yang melakukan praktik keperawatan

yang melakukan praktik keperawatan

profesional dengan:

profesional dengan:

1.

1. Mengkaji status kesehatan individu dan Mengkaji status kesehatan individu dan kelompok

kelompok

2.

2. Menegakkan diagnosa keperawatanMenegakkan diagnosa keperawatan

3.

3. Menentukan tujuan untuk memenuhi Menentukan tujuan untuk memenuhi kebutuhan perawatan kesehatan

kebutuhan perawatan kesehatan

4.

4. Membuat rencana strategi perawatanMembuat rencana strategi perawatan

5.

5. Menyusun intervensi keperawatan untuk Menyusun intervensi keperawatan untuk

mengimplementasikan strategi perawatan mengimplementasikan strategi perawatan

6.

6. Memberi kewenangan intervensi Memberi kewenangan intervensi

keperawatan yang dapat dilaksanakan orang keperawatan yang dapat dilaksanakan orang lain, dan tidak bertentangan dengan lain, dan tidak bertentangan dengan

(23)

Registered nurse

Registered nurse

berarti seseorang

berarti seseorang

yang melakukan praktik

yang melakukan praktik

keperawatan profesional

keperawatan profesional

dengan:lanjutan…

dengan:lanjutan…

7. Mempertahankan perawatan yang aman dan

7. Mempertahankan perawatan yang aman dan

efektif baik langsung maupun tidak langsung

efektif baik langsung maupun tidak langsung

8. Melakukan evaluasi respon terhadap

8. Melakukan evaluasi respon terhadap

intervensi

intervensi

9. Mengajarkan teori dan praktik keperawatan

9. Mengajarkan teori dan praktik keperawatan

10. Mengelola praktik keperawatan dan

10. Mengelola praktik keperawatan dan

11. Kolaborasi dengan tenaga kesehatan lain

11. Kolaborasi dengan tenaga kesehatan lain

dalam mengelola perawatan kesehatan.

(24)

Kesimpulan:

Kesimpulan:

Praktik keperawatan profesional

Praktik keperawatan profesional

mengandung arti praktik yang

mengandung arti praktik yang

dilakukan oleh perawat profesional;

dilakukan oleh perawat profesional;

yaitu perawat lulusan program

yaitu perawat lulusan program

baccalaureate

baccalaureate

keperawatan (rata-

keperawatan

(rata-rata 4 tahun pendidikan di

rata 4 tahun pendidikan di

Universitas) atau lulusan pendidikan

Universitas) atau lulusan pendidikan

keperawatan lebih tinggi. (Kohnke,

keperawatan lebih tinggi. (Kohnke,

dan kawan-kawan, 1974).

(25)

Fokus Praktik Keperawatan

Fokus Praktik Keperawatan

Profesional

Profesional

Fokus utama keperawatan saat ini adalah

Fokus utama keperawatan saat ini adalah

kesehatan masyarakat dengan target

kesehatan masyarakat dengan target

populasi total.

populasi total.

Manusia tidak dipandang hanya dari

Manusia tidak dipandang hanya dari

aspek fisik tetapi manusia dipandang

aspek fisik tetapi manusia dipandang

sebagai mahluk bio-psiko-sosio-spiritual.

sebagai mahluk bio-psiko-sosio-spiritual.

Tujuan praktik keperawatan sesuai yang

Tujuan praktik keperawatan sesuai yang

dicanangkan WHO: pencegahan primer,

dicanangkan WHO: pencegahan primer,

peningkatan kesehatan pasien, keluarga

peningkatan kesehatan pasien, keluarga

dan masyarakat, perawatan diri dan

dan masyarakat, perawatan diri dan

(26)

Peningkatan kesehatan

(Health promotion)

Pemeliharaan kesehatan

(Health

Maintenance).

Pemulihan kesehatan

(Health restoration)

Perawatan orang yang menjelang ajal.

(27)

Alhamdulillah…

Referensi

Dokumen terkait

Yunani mencapai puncak kejayaannya atau zaman keemasannya (zaman Hellenisme) di bawah pimpinan Iskandar Agung(356-323 SM) dari Macedonia, yang merupakan salah

Hasan Sadikin Bandung, mengumumkan hasil pelaksanaan Pelelangan Umum Pasca Kualifikasi Pengadaan Kebutuhan AMHP Khusus SMF Orthopaedi Tahun 2017 (Lelang Ulang) RSUP

Demikian Pengumuman ini kami sampaikan, apabila ada peserta yang berkeberatan atas pengumuman ini dapat menyampaikan sanggahan atas penetapan pemenang kepada

kecamatan Medan Sunggal membeli produk orijinal ekonomi kreatif. Mengetahui pengaruh keberadaan produk non-orijinal terhadap

Sanggahan paling lambat tanggal 26 Februari 2018 jam 13:00 WIB telah diterima oleh Kelompok Kerja 03.18 ULP paket pekerjaan tersebut diatas pada Unit Layanan

Di Desa Kerta, sebagian besar akses menuju dusunnya harus ditempuh dengan melewati tebing, jalanan yang menanjak dan turunan yang cukup curam.Desa Kertapernah diberikan

Bapak Hartantya Dwi Laksana selaku Tax Expert PT Terminal Petikemas Surabaya yang berperan memberikan data data kepada mahasiswa selama proses penyusunan

kesalahan tulis, kesalahan hitung, dan/atau kekeliruan dalam penerapan ketentuan tertentu dalam peraturan perundang-undangan perpajakan daerah yang terdapat dalam