• Tidak ada hasil yang ditemukan

M 2) Dosen Jurusan. Fisika FMIPA 3) .co.id. Abstrak. respon siswa. pembelajaran. penelitian. bersifat masalah. Abstract. research.

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "M 2) Dosen Jurusan. Fisika FMIPA 3) .co.id. Abstrak. respon siswa. pembelajaran. penelitian. bersifat masalah. Abstract. research."

Copied!
6
0
0

Teks penuh

(1)

P P m k k m I ( t 1) M Telah di terpadu penerap setelah eksperim adalah berdistr bersifat masalah belajar respons sensitiv pembel bahwa p respon Kata ku Have be lesson w instructi research VII-H c Homoge homoge very goo increase based in effect fr impleme response Keywo PENDAHULU Pendidikan m menentukan komponen pe kurikulum. K mengalami be sampai sekar Indonesia yait (KTSP). Kuri tamatan yang

PENERAP

D

Dian

Mahasiswa Pro 2) D 3) Dosen Prog ilakukan peneli dengan tema pan model pem mengikuti p ment dengan m kelas VII-H. P ribusi normal. t homogen. B h terlaksana d siswa setelah s siswa menun vitas diperoleh ajaran berdasa penerapan mod siswa. unci: Model pe dan respo

een done resear with theme clea

ion and describe h is pre-eksperim class. Normalita

enitas test hav eneous. Based o od with implem e with have been nstruction. Sens from problem b entation of pro e. rds: Problem b UAN merupakan hal kemajuan su enting dalam Kurikulum yan eberapa kali pe rang, kurikulu tu Kurikulum ikulum ini d g kompeten,

PAN MODEL

PADA

DENGAN TE

Kartikasari

ogram Studi Pe Dosen Jurusan gram Studi Pen

itian tentang pen krisis air bersi mbelajaran berd pembelajaran menggunakan Pengujian norm Pengujian hom Berdasarkan an dengan sangat mengikuti pem njukkan baik sebesar 0,82. arkan masalah del pembelajar embelajaran be ons siswa rch about the im an water crisis i e student’s study mental research as test have been ve been got X of research data mentation 100% n done sensitivi sitivity computa based instructio oblem based in based instruction yang sangat uatu bangsa. dunia pendi ng ada di Ind erubahan. Seja um yang dil Tingkat Satu disusun untuk cerdas dalam

L PEMBELA

PEMBELAJ

EMA KRISIS

i

1)

, Nadi Sup

endidikan Sain n Fisika FMIPA didikan Sains F A nerapan model ih di kelas VII dasarkan masal berdasarkan m rancangan pen malitas diperol mogenitas dipe nalisis data p baik dengan k mbelajaran me setelah mengi Hal ini menya h yang telah d ran berdasarkan erdasarkan mas A mplementation in class VII wh y result and stud

with use resear n got Ltabel = 0,1 X2 hitung = 4,35 analysis have b and distance gr ity computation ation have been on which have nstruction have n, learning imple penting untuk Salah satu idikan yaitu donesia sudah ak tahun 2006 laksanakan d uan Pendidikan k menciptakan m membangun

AJARAN BE

JARAN IPA

S AIR BERS

prapto

2)

, dan

ns FMIPA UNE A UNESA, nad FMIPA UNES Abstrak pembelajaran b I yang bertuju lah dan mende masalah. Pen nelitian pre-tes leh Ltabel = 0, eroleh X2 hitung enelitian dipe keterlaksanaan eningkat denga ikuti pembelaj atakan bahwa h diterapkan. Da n masalah berp salah, keterlaksa Abstract of problem ba hich purposed to dent response af rch design pre-te 1437 > Lo hitung = < X2tabel = 16 been got problem rade 3,5-4,0, stu n and student res

got 0,82. This been done. Ba positive influe ementation, stud k u u h 6 di n n n integritas (Mitarlis pembelaj pengalam pembelaj lebih akt siswa (stu Un lebih akt penting.

ERDASARKA

TERPADU

IH DI KELA

n Siti Nurul H

ESA, matesoul di_unesa@yaho SA, nurul_scien berdasarkan mas uan untuk mend skripsikan hasi nelitian ini m st and post-tes ,1437 > Lohitun = 4,35 < X2 tab eroleh bahwa n 100 % dan n an dilakukan p jaran berdasar hasil post-test ari hasil analis pengaruh positi anaan pembelaj

ased instruction o describe imple fter followed pr est and post-test = 0,1118, mean 6,9, means po m based of inst udent’s study res sponse indicate has explained t ased of data an ence to studen dent’s study resu

s sosial, serta dan Mulyanin aran dapat man-pengalama

aran. Selain itu tif sehingga p udent centered ntuk mewujud if dalam pemb Guru harus b

AN MASAL

AS VII

Hidayati

3)

l_010511@yah oo.co.id nce31@yahoo.

salah pada pem deskripsikan ke il belajar dan r merupakan pen st group. Samp ng = 0,1118, ar bel = 16,9, arti pembelajaran nilai rentang 3 perhitungan sen rkan masalah. siswa merupak sis data dapat if terhadap has ajaran, hasil bel

model on integ ementation of p roblem based ins t group. Sample ns normal distrib opulation have truction have be sult after follow good after follo that student pos nalysis can be nt’s study resul ult and student r

mewujudkan gsih, 2009:9). bermakna an setelah u, dengan KTS embelajaran d d). dkan harapan belajaran maka banyak melaku

AH

hoo.co.id .co.id mbelajaran IPA eterlaksanaan respons siswa nelitian pra-pel penelitian rtinya sampel inya populasi berdasarkan 3,5-4,0, hasil nsitivitas dan Perhitungan kan efek dari disimpulkan sil belajar dan lajar siswa, grated science problem based struction. This e of research is bution sample. characteristic een implement wed learning be owed problem st-test result is conclude that lt and student response

karakter na KTSP menghe bagi siswa melakukan p SP siswa dihar dapat berpusat KTSP agar a peran guru s ukan inovasi asional endaki dari proses rapkan t pada siswa sangat dalam

(2)

p m a y 2 m m p p b p b i b b b t t p b N p t d m n p m a p d a m m m P k k b pembelajaran. mengantisipasi atas adalah d yang inovatif 2012:1). Mod masalah poko melatih keter pembelajaran sebuah pembe paradigma pem beralih pada pembelajaran berbasis inquir Dengan inquiry dihara belajarnya. Se baik setelah m siswa telah m belajar menin tersebut maka siswa sehingg terwujud. Namun sekolah yang j pembelajaran berdasarkan h Negeri 16 S pembelajaran b topik pencem dalam pembel mengajar seri namun sudah m power point. G media power aktif dalam p pelajaran IPA dalam pelaksa SMP tersebut m ada beberapa mengajar disip menyatu atau t memberikan p PBM, namun kriteria ketunt SMP Negeri siswa dinyatak Sementara ke sehingga masih klasikal. Hal in belajar siswa y Setelah siswa SMP N sebesar 97% Satu inov i perubahan diterapkannya f yang berorie el-model terse ok dalam pem rampilan ber yang inovatif lajaran yang b mbelajaran yan a siswa. Sa inovatif adala ry. n menerapkan m apkan siswa elain itu siswa mengikuti pem menunjukkan r ngkat setelah a pembelajara ga harapan da n dalam pelak jarang ataupun berbasis in hasil wawanca urabaya yaitu berbasis inquir maran air yang lajaran IPA. ing dilakukan menggunakan Guru lebih ser

point. Jadi d proses belajar sudah diterap anaannya, pem masih kurang o guru IPA y plin ilmu fisik terpadu. Guru pembelajaran d

belum terlaks tasan minimal 16 Surabaya a kan tuntas dan etuntasan klas h ada 20% sisw ni menunjukka yang rendah. h menyebar an Negeri 16 Sura siswa senang vasi yang paradigma pe model-model entasi konstru ebut lahir un mbelajaran dew rfikir siswa. f secara garis berpusat pada s ng dulu berpu alah satu c ah model pemb model pembel dapat menin a menunjukkan mbelajaran ters respon yang b h mengikuti an tersebut b ari kurikulum ksanaannya, m n belum perna quiry. Hal ara dengan gu u guru jarang ry tetapi perna g terjadi di s Selain itu, ke n dengan met strategi belajar ring mengajar engan begitu, r mengajar. S pkan secara te mbelajaran IP optimal. Hal in yang masih k

ka, kimia dan IPA di SMP te dengan mengg ana secara ma (KKM) krisis adalah 75 dan n 25% siswa sikal juga m wa yang belum an bahwa masih ngket pra pen abaya diperole g apabila pem lahir untuk embelajaran d pembelajaran uktif (Ibrahim ntuk mengatas wasa ini, yaitu

Model-mode s besar adalah

siswa sehingga usat pada guru contoh mode belajaran yang ajaran berbasis ngkatkan hasi n respon yang sebut. Apabila baik dan hasi

pembelajaran bermakna bag m KTSP dapa masih banyak ah menerapkan ini diperkua uru IPA SMP g menerapkan ah mengangka sungai Brantas egiatan belajar tode ceramah r dengan media menggunakan siswa kurang Selain hal itu erpadu. Namun PA Terpadu d ni dikarenakan esulitan untuk biologi secara ersebut pernah gunakan mode aksimal. Untuk s air bersih d n didapat 75% belum tuntas mencapai 80% m tuntas secara h terdapat hasi nelitian kepada eh data bahwa mbelajaran IPA k di n m, i u l h a u l g s l g a l n i at k n at P n at s r h, a n g u, n di n k a h l k di % s. % a l a a A dikaitkan siswa se pembelaj dalam pe tetapi sis berdasark tersebut kegiatan respon si De sesuai de menawar tersebut inovatif a terwujud. penulis y (PBM) se dapat did yang me mengaku pembelaj merupaka inkuiri d PBM ini masalah y Masalah autentik. harus dila melihat h dalam pro Pe dapat di Dalam a pembelaj terpadu lintas pes dan Muly dapat me lain, atau dikemas minat sisw Di yang re menunjuk siswa dip 77,5% da dengan Dawarbla diperoleh diterapka pendekat 24 Surab mengadak n dengan kehi enang apabila aran IPA dan embelajaran IP swa tidak men kan masalah

dapat meng penyelidikan swa masih kur engan melihat engan kenyata rkan solusi yaitu dengan agar harapan K . Model pem yaitu model Pe ebab model Pe definisikan seb enggunakan m uisisi pengetahu aran ini, gur an suatu keran dan pertumbuh i penting kare yang bersesuai yang munc Selain hal itu akukan secara hubungan anta oses pembelaja embelajaran ya iterapkan dala arti luas, pem aran yang ter antarmata pel serta didik (Fo yaningsih, 200 engaitkan mate u topik satu den dalam sebuah wa untuk meng i sisi lain, sebe elevan tentan kkan bahwa a peroleh yang p an 80% serta k menggunakan andong Mojo h rata-rata hasi an pembelajara an contextual aya (Syamsudi kan penelitia dupan sehari-h a dilakukan p sebesar 94% s PA dihasilkan p gerti tentang m yang nanti ghasilkan pro . Hal ini m rang baik. kondisi antara aan seperti di untuk menga menerapkan m KTSP terhadap mbelajaran ino embelajaran B embelajaran B bagai suatu m masalah sebag

uan baru (Ibra ru melakukan ngka dukungan han intelektual ena bertujuan ian dengan keh cul harus be

u, pembelajara terintegrasi se ara materi yan arannya dengan ang dilakukan am pembelaja mbelajaran IPA rpadu dalam ajaran, serta ogarty, 1991 : 09:9). Pembela eri yang satu d ngan topik yan h tema sehin gikuti pembela elumnya telah ng PBM. H aktivitas afekt paling rendah ketuntasan kla n model PB okerto (Muly il belajar siswa an berdasarka teaching and in, 2012). Untu an dengan m hari, sebesar penyelidikan iswa senang ap produk/karya. model pembel inya pembel oduk/karya m menunjukkan b a harapan yang atas maka p atasi permasa model pembel p peserta didik ovatif yang d erdasarkan Ma erdasarkan Ma model pembela gai titik awal

ahim, 2012:8). n scaffolding n yang mempe l (Ibrahim, 20 untuk memec hidupan nyata s enar-benar ma an yang dihar ehingga siswa ng sedang dipe n disiplin ilmu n secara terint aran IPA Ter A terpadu me satu disiplin terpadu dalam : xii dalam M ajaran IPA Te dengan materi ng lain bahkan ngga dapat me ajaran IPA. dilakukan pene Hasil pene tif dan psiko

berturut-turut sikal sebesar 9 BI di SMP yono, 2010) a meningkat s an masalah d learning di S uk itu, penulis menerapkan m 100% dalam pabila Akan ajaran ajaran melalui bahwa g tidak enulis alahan ajaran dapat dipilih asalah asalah ajaran untuk Pada yaitu erkaya 012:8). ahkan siswa. asalah rapkan dapat elajari u lain. tegrasi rpadu. eliputi ilmu, m dan Mitarlis erpadu i yang dapat enarik elitian elitian motor yaitu 95,7% PN 1 dan etelah dengan SMPN s ingin model

(3)

p b m r p e p k a l k m a d m m k g d N i m p p y B D M J e k a a a k u d b l m pembelajaran berbeda dari pe Penulis siswa (LKS) sebelumnya. masalah sete rancangan LK penelitian ini eksperimen d penjernihan komposisi dan sebelumnya ha air. Masalah lingkungan se keadaan lingk memprihatinka ada di sekitar di sekitar SM membuang lim menyebabkan ketika PDAM gorong-gorong dialirkan mela Negeri 16 Sura ini sangat me memperoleh sebenarnya da pernah menga pembuatan gor Dengan serta masalah sudah dijelask yang berjud Berdasarkan M Dengan Tema METODE Jenis penelitia eksperimen. D kelas sebagai awal pembelaj Dalam adalah kelas V atas 10 kelas. secara acakseb kelas yang dia uji normalita dijadikan samp Instrum berupa instrum lembar angke mengamati ke berdasarkan m enelitian-penel menggunakan ) yang be Siswa dihara elah melakuk KS yang te i, LKS yang dan rancanga air menggun n urutan bahan anya LKS pen h autentik ekitar SMP N kungan di sek an yang ditunj sekolah tampa MP tersebut ter mbah ke selo selokan men Surabaya me g atau seloka alui pipa ke ru abaya nampak encemari air d air bersih aerah sekitar alami krisis air rong-gorong. n melihat kon

di sekitar rua kan di atas, pen dul “Penerap

Masalah Pada Krisis Air Ber

an yang digun Dalam peneliti kelas perlakua aran dan

post-penelitian in VII SMP Nege Dari 10 kelas bagai sampel p ambil sebagai as dan homo pel penelitian y men yang digu men lembar p et. Lembar pe eterlaksanaan masalah deng litian sebelumn n rancangan le erbeda denga apkan dapat kan penyelid lah dibuat p g dibuat me an LKS y nakan variabe n, sedangkan p gamatan tentan yang sedang Negeri 16 S kitar SMP te jukkan dengan ak banyak sam rdapat sebuah okan di sekita njadi tercema lakukan kegia an besar, air umah pendudu k keruh berwar dan warga sek

sehingga dap SMP Negeri r bersih ketika ndisi harapan ang lingkupny nulis mengada pan Model Pembelajaran rsih Di Kelas V nakan adalah p ian ini hanya an yang diberi

test pada akhir

ni yang dijad eri 16 Surabay s tersebut diam penelitian. Car sampel yaitu ogenitas. Satu

yaitu kelas VII unakan pada pengamatan, le engamatan dig pembelajaran, an tema yang nya. embar kegiatan an penelitian memecahkan dikan dengan peneliti. Pada rupakan LKS yang berjudu el manipulas pada penelitian ng penjernihan g terjadi d Surabaya yaitu ersebut sediki n selokan yang mpah. Selain itu bengkel yang arnya. Hal itu ar. Selain itu

tan pembuatan PDAM yang uk sekitar SMP rna coklat. Ha kitar tidak bisa

pat dikatakan 16 Surabaya a ada kegiatan dan kenyataan ya seperti yang akan penelitian Pembelajaran n IPA Terpadu VII”. penelitian pre-meneliti satu i pre-test pada r pembelajaran dikan populas ya, yang terdir mbil satu kelas

ra menentukan menggunakan u kelas yang

-H.

penelitian in embar tes dan gunakan untuk , psikomotor g n n n n a S ul i n n di u t g u g u u, n g P al a n a n n g n n u -u a n. i ri s n n g ni n k r dan afe mengetah sesudah sensitivit mengetah telah dite Te pengamat pengamat keterlaks dengan c dan post metode a lembar an angket t masing. HASIL D Hasil da keterlaks data hasi dan psiko hasil resp Terpadu masalah. Keterlak Berdasark pembelaj dalam m model p krisis air rata perte 3,90. Rat sebesar menunjuk berdasark Analisis Uji Norm Berdasark 10 kelas digunaka berdistrib normalita merupaka normal. Uji Hom Berdasark 10 kelas digunaka digunaka Sampel Berdasark ektif siswa. hui ketuntasan diberi pemb as soal. Lem hui respons sis erapkan. eknik pengump tan/observasi tan kepada anaan, psikom cara membagik t-test setelah angket respons ngket respons tersebut sesua DAN PEMBAH ari penelitian anaan pembel il belajar sisw omotor, data k pons siswa set dengan mo ksanaan Pemb kan hasil aran, secara mengelola pem pembelajaran b bersih terlaksa emuan I sebes ta-rata keseluru 3,88 dengan kkan bahwa kan masalah da Hasil Pre-test malitas

kan hasil pre s dari kelas an untuk uji

busi normal jik as diperoleh b an kelas yang mogenitas

kan hasil pre s dari kelas an untuk uji an untuk meng dikatakan ho kan hasil perh

Lembar tes n belajar si elajaran yang mbar angket swa terhadap mpulan data me dengan cara m pengamat motor dan a kan pre-test seb

pembelajaran s siswa dengan siswa kepada ai dengan pe HASAN ini meliputi ajaran IPA te wa meliputi ran ketuntasan hasi telah mengikut odel pembela belajaran pengamatan keseluruhan mbelajaran IP berdasarkan m ana 100% dan sar 3,85 dan p uhan pertemuan kategori san penerapan m apat terlaksana dan Post-test

-test yang tela

VII-A sampa normalitas. ka L tabel > bahwa kelas V

berasal dari po

-test yang tela

VII-A sampa homogenitas. getahui bahwa omogen jika hitungan X2 h digunakan swa sebelum g dihitung d digunakan pembelajaran enggunakan m memberikan le utnuk di afektif, metod belum pembel pada siswa, n cara memba siswa agar m endapatnya m hasil pengam erpadu tipe we nah kognitif, a il belajar siswa ti pembelajaran ajaran berdas n keterlaks kemampuan A terpadu d masalah pada memiliki nila ertemuan II se n I dan pertem ngat baik. Ha model pembel a sangat baik. ah dibagikan k ai VII-J, kem Sampel dika Lo hitung Has VII-A sampai opulasi berdist ah dibagikan k ai VII-J, kem . Uji homog a sampel hom X2 ≤ X2 (1 hitung < X2 untuk m dan dengan untuk n yang metode embar iamati de tes ajaran dan agikan mengisi asing-matan ebbed, afektif a serta n IPA sarkan sanaan guru dengan tema i rata-ebesar muan II al ini ajaran kepada mudian atakan sil uji VII-J tribusi kepada mudian genitas mogen. -α)(k-1). tabel

(4)

y X b m p d m d d A V B 2 j R B 0 0 i t T d k A A P p m t a d yaitu dengan d X2 tabel 16,9 bahwa Ho d menunjukkan b Sensitivitas Sensitivitas di post-test siswa dijadikan sam sensitivitas dip menunjukkan dari pembelaj diterapkan. Analisis Uji C Validitas Berdasarkan h 25 soal yang jumlah soal sel Reliabilitas Berdasarkan h 0,537, sedangk 0,514. Karena item soal yang tersebut dinyata Taraf Kesukar Berdasark dapat diketahu sukar, 20 but kategori mudah Analisis Hasil Aspek Kognit Pada aspek ko post-test sisw mengikuti pem siswa setelah tuntas secara i analisis ketun dilihat Tabel 1 Tabel 1. H Kriteria p J s Tuntas (≥75) Tidak Tuntas (<75) Jumlah diperoleh nilai 9. Dari perhit diterima dalam bahwa kelas V hitung berdasa a. Perhitungan mpel. Berda peroleh sensitiv bahwa hasil b ajaran berdasa Coba Soal hasil validasi so valid dan 5 so luruhnya. asil analisis re kan dari tabel

rhitung lebih b digunakan seb akan reliabel. ran Soal kan hasil perh ui bahwa terd ir soal katego h. l Belajar Siswa tif ognitif didapat wa. Pre-test mbelajaran sed mengikuti pem individu apabil ntasan hasil b berikut. Hasil Analisis K Kogniti pre-test Persen ketunt (% Juml ah siswa 2 5,2 36 94,7 38 10 i X2 hitung 4 tungan di ata m taraf ny VII bersifat hom

arkan hasil nil sensitivitas pa asarkan hasil

vitas tes sebesa elajar siswa m arkan masalah

oal oleh dosen oal yang tidak

liabilitas diper diperoleh nila esar dari rtabel, bagai perangkat

hitungan taraf k dapat 5 butir

ori sedang dan

a

tkan hasil nila dibagikan se dangkan post-t mbelajaran. Si la mencapai ni belajar kogniti Ketuntasan Ha if Siswa ntase tasan %) post-test Juml ah siswa 26 33 74 5 0 38 4,35 sedangkan as menyatakan ata 0,05 dan mogen.

lai pre-test dan ada kelas yang l perhitungan ar 0,82.Hal in merupakan efek h yang telah ahli, diperoleh k valid dari 30 roleh nilai r11 = ai rtabel sebesar , maka seluruh t tes hasil belajar

kesukaran soa soal kategor n 5 butir soa ai pre-test dan ebelum siswa test dikerjakan iswa dikatakan ilai ≥ 75. Hasi f siswa dapa asil Belajar Persentase ketuntasa n (%) 86,84 13,16 100 n n n n g n ni k h h 0 = r h ar al ri al n a n n l at Be terdapat j 2 siswa s Jumlah s siswa s siswa.den test sebe penerapan dapat me Aspek Ps Pada pen memiliki 85%. Be aspek ps individu m Tabel Kri Tunta Tidak (< Jum Be secara in siswa da dengan d ini menu berdasark psikomot dituntut menemuk Aspek A Berdasark afektif, d maupun s Tabel 3 Krite Kateg Kateg Kateg Kateg Jum erdasarkan Ta jumlah siswa y sedangkan yan siwa yang tun

edangkan ya ngan ketuntasa esar 86,84%. n model pem ningkatkan has sikomotor Sisw nilaian psikomo nilai ≥ 75 d erdasarkan pen ikomotor dapa maupun secara l 2. Hasil Anal Psik teria Ju as (≥75) Tuntas <75) mlah erdasarkan Ta ndividu jumlah an siswa yang diperoleh ketunt unjukkan bahw kan masalah d tor siswa kar

secara mandir kan solusi men

fektif kan penilaian dapat dilihat k secara klasikal 3. Hasil Anali eria Jum ori A gori B gori C ori D mlah abel 1 dapat yang tuntas pad ng tidak tuntas ntas pada pos ang tidak tu an klasikal sis Hal ini m mbelajaran be sil belajar sisw wa

otor siswa dika dan ketuntasan nilaian hasil at dilihat ketun a klasikal pada lisis Ketuntasa komotor Siswa umlah siswa 37 1 38 abel 4.15 dapa h siswa yang g tidak tuntas tasan klasikal s wa penerapan m dapat meningk rena dalam p ri melakukan gatasi krisis air

hasil belajar ketuntasan sis

pada Tabel 3 b isis Hasil Belaj mlah siswa 32 6 0 0 38 t diketahui b da pre-test seb sebanyak 36 s st-test sebanya untas sebanya swa pada saat menunjukkan b erdasarkan ma wa. atakan tuntas ap n klasikal sebe belajar siswa ntasan siswa s Tabel 2 beriku an Hasil Belaj a Prosentas ketuntasan 97,37 2,63 100 at diketahui b tuntas sebany sebanyak 1 sebesar 97,37% model pembel katkan hasil b pembelajaran, penyelidikan r bersih. siswa pada swa secara ind

berikut. jar Afektif Sis

Prosentase ketuntasan (% 84,21 15,79 0 0 100 bahwa anyak siswa. ak 33 ak 5 post-bahwa asalah apabila esar ≥ pada secara ut. ar se (%) bahwa ak 37 siswa %. Hal ajaran belajar siswa dalam aspek dividu swa e %)

(5)

i m R y p d A H p a p d Berdasa individu jumla memperoleh n Rata-rata skor yaitu sebesar pembelajaran b dapat meningk Analisis Respo Hasil respon pembelajaran siswa yang dii angket tersebu penilaian ya at dalam Tabel 4 Tabel 4. Hasi Pemb No. Pe 1. Proses IPA T Model Berda (Probl Instru “krisis menar menye 2. Pembe TERP Model Berda (Probl Instru dan je 3. Denga pembe diterap kelas dan pembe 4. Pembe memb penge 5. Pembe berma kehidu 6. Mater jelas 7. Masal dimun dengan sehari 8. Buku diberik menar 9. LKS arkan Tabel 3 d ah siswa yang nilai A dan 6 r afektif siswa 3,5. Hal ini berdasarkan m katkan hasil bel

ons Siswa ns siswa te

dinilai berda isi setelah men ut berisi 10 p tau tidak. Hasi

berikut. il Respons Sisw belajaran Ber ernyataan s belajar men TERPADU de l Pembelaj sarkan Ma lem B ction) dengan s air be rik enangkan elajaran PADU de l Pembelaj sarkan Ma lem B ction) sistem elas an m elajaran pkan, sua lebih terke terfokus elajaran elajaran berikan tahuan baru elajaran anfaat upan sehari-har ri yang diaja lah nculkan d n kehid -hari ajar kan jelas rik yang dibag dapat diketahu g tuntas seban siswa mempe a selama pertem menunjukkan masalah yang te lajar afektif sisw

erhadap pene sarkan hasil ngikuti pembe pernyataaan d il respons sisw wa Pada Pene rdasarkan Ma Ta %Ya ngajar engan ajaran salah Based tema ersih” dan 100 % IPA engan ajaran salah Based matis 86,84 model yang asana ndali pada 65,79 ini 94,74 bagi ri 100 % arkan 94,74 yang dekat dupan 92,11 yang dan 78,95 gikan 86,84 ui bahwa secara nyak 32 siswa eroleh nilai B muan 1 dan 2 bahwa mode elah diterapkan wa. erapan mode angket respon lajaran. Dalam dengan kriteria wa dapat diliha erapan Model asalah anggapan a %Tidak % - % 13,16 % % 34,21 % % 5,26 % % - % 2,63 % % 7,89 % % 21,05 % % 13,16 % a a . 2 l n l n m a at l m 10. P d m i Be sebanyak mengajar berdasark tema “kri pembelaj ini menu pembelaj autentik d mereka se PENUTU Simpulan Berdasark penelitian krisis air masalah 16 Surab (1) Pemb dengan m kelas VI sangat ba dan rata-r Hasil be model pembelaj dengan k memberik pembelaj model pe jawaban p bahwa p masalah respons s Saran Dari has memberik antara lai dan kend hanya be berdasark hasil bela afektif se tersebut d 75 (3) G Negeri 1 mudah dipaham Produk / Ka dihasilkan mengikuti pem ni sangat berm erdasarkan Ta k 100% siswa r IPA TERPA kan masalah (P isis air bersih” aran bermanfa unjukkan bahw aran yang d di sekelilingny emua. UP n kan analisis n penerapan p bersih dengan di kelas VII y aya dapat men belajaran IPA model pembe II SMP Neger aik dengan ket

rata aspek 3,88 elajar siswa m pembelajaran aran IPA Terp ketuntasan kla kan respons aran IPA terp embelajaran b pertanyaan pen penerapan m berpengaruh p siswa. sil penelitian kan saran agar in : (1) Guru h dali kelas pada ersifat sebaga kan masalah (2

ajar siswa baik ehingga hasil b dapat mencapa Guru sebaikny 6 Surabaya ter mi arya yang setelah mbelajaran manfaat 9 abel 4 dapat menyatakan b ADU dengan m Problem Based ” menarik dan aat bagi kehidu wa siswa lebih digunakan be ya sehingga da dan pemba pembelajaran n model pembe yang dilaksana njawab pertany A terpadu tem elajaran berda ri 16 Surabay terlaksanaan si 8 dengan kateg meningkat set berdasarkan padu dengan te asikal sebesar yang baik adu tema krisi erdasarkan ma nelitian tersebu model pembela positif terhada yang dipero r penelitian be hendaknya lebi saat pembelaj ai fasilitator d 2) Guru sebaik k aspek kogni belajar siswa ai nilai di atas a melakukan rlebih dahulu 97,37 % 2,6 t diketahui b ahwa proses b model pembel d Instruction) d menyenangka upan sehari-har termotivasi ap erorientasi ma apat bermanfaa ahasan data IPA terpadu elajaran berdas akan di SMP N yaan penelitian ma krisis air b asarkan masal ya dapat terla intaks sebesar gori sangat bai telah diterapk n masalah ema krisis air b 86,84%. (3) setelah men is air bersih d asalah. Berdas ut dapat disimp ajaran berdas ap hasil belaja leh, maka pe erikutnya lebih ih mengontrol aran walaupun dalam pembel knya memperh itif, psikomoto dalam ketiga KKM yaitu d ajar nyata di sebelum melak 63 % bahwa belajar ajaran dengan an dan ri. Hal pabila asalah at bagi hasil tema sarkan Negeri n yaitu bersih ah di aksana 100% ik

(2)

kannya pada bersih Siswa ngikuti dengan sarkan pulkan sarkan ar dan eneliti h baik fokus n guru ajaran atikan or dan aspek di atas SMP kukan

(6)

p ( m i l d t p t D A A F I I M R penelitian aga (4) Guru da masalah auten inovasi karena lebih banyak m dalam benak m tanggal yang pengambilan tertunda terlalu DAFTAR PUS Arikunto, Suh Rinek Arikunto, Su Pendi Forgaty, Robin Palati Ibrahim, Mu Konse Conto Ibrahim, Mus Masa Surab Mitarlis dan M Terpa Riduwan. 201 Penel ar ketika penel alam mengor ntik sebaikny a agar siswa le memunculkan p mereka (5) Gu g tepat unt data dilaksan u lama karena a STAKA arsimi. 2006. P ka Cipta uharsimi. 201 idikan. Jakarta n. 1991. How ine: IRI/Skylig uslimin. 2005 ep dasar, Ta oh. Surabaya: U slimin. 2012.

lah Edisi Kedu

baya: Unesa Un Mulyaningsih, S

adu. Surabaya:

10. Skala Pen

litian. Bandung

litian tidak ter rientasikan si ya lebih ban ebih termotiva pertanyaan rum ru sebaiknya m uk menentuk nakan agar pe ada kegiatan se Prosedur Pene 12. Dasar-Da : Bumi Aksara w to Integrate ght Publishing, 5. Asesmen ahapan Penge Unesa Universi Pembelajaran ua. niversity Press Sri. 2009. Pem Unesa Univer ngukuran Var g: Alfa Beta. rdapat kendala iswa terhadap nyak membua asi di awal dan

musan masalah memperhatikan kan waktu enelitian tidak ekolah. elitian. Jakarta asar Evaluas a the Curricula Inc Berkelanjutan embangan dan ity Press n Berdasarkan mbelajaran IPA rsity Press riabel-Variabe a p at n h n u k a: i a. n n n A l

Referensi

Dokumen terkait

 Legitimasi bagi suatu pemerintahan dapat menjalankan roda birokrasi dan program- programnya sebgai wujud dari amanat yang diberikan oleh rakyat

Selanjutnya dikemukakan pula bahwa dalam mempelajari teori musik, harus diberikan melalui bunyinya, sehingga siswa dapat mendengar dan menghayati apa yang disebut dengan

Untuk menganalisis pengaruh investasi, tenaga kerja, pengalaman kerja, dan kapasitas produksi terhadap nilai produksi pengrajin perak di Desa Celuk Kecamatan

Perencanaan proses pembelajaran pada siklus ini yaitu dengan memberikan model-model pembelajaran dengan memanfaatkan media audiovisual dalam memberikan materi renang

Bahwa para Pemohon menyatakan ketentuan Pasal 77 ayat (3) Undang- Undang Nomor 27 Tahun 2009 tentang Majelis Permusyawaratan Rakyat, Dewan Perwakilan Rakyat, Dewan Perwakilan

Berdasarkan hasil analisis data serta pembahasan mengenai pengaruh masing-masing variabel yang telah dipaparkan, disimpulkan bahwa lingkungan toko berpengaruh

Sekalipun aplikasi ini gratis dan sekedar potongan perangkat lunak untuk tujuan promosi perangkat lunak versi berbayarnya (Athenaeum Pro dan Athenaeum Express) namun

Dari hasil uji analisis data dengan menggunakan alat analisis SPSS untuk menguji pengaruh variabel bebas (X) dalam hal ini Kompensasi, Teladan Pimpinan, Aturan yang Pasti,