• Tidak ada hasil yang ditemukan

UNESA Universitas Negeri Surabaya

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "UNESA Universitas Negeri Surabaya"

Copied!
73
0
0

Teks penuh

(1)

LAPORAN

PENELITIAN KEBIJAKAN FAKULTAS TEKNIK

UNESA

Universitas Negeri Surabaya

PENGARUH STRATEGI PEMBELAJARAN PICTURE AND PICTURE

TERHADAP KOMPETENSI MEMBACA GAMBAR KERJA BAGI

MAHASISW A JURUSAN TEKNIK SIPIL FAKULTAS TEKNIK SIPIL

UNESA

OLEH:

Drs. H. Sudijono

Hendra Wahyu Cahyaka, S.T., M.T. Dr. Nanik Estidarsani, M.Pd.

Dilaksanakan dengan Dana BOPTN

NIDN. 0030045203 NIDN. 0004036708 NIDN. 0013115506

Sesuai dengan Surat Keputusan Rektor Universitas Negeri Surabaya Nomor: 291/UN38/HK/LT/2014 Tanggal 5 September 2014

KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAY AAN

!llDJ.'UliJl'AGA PENELITIAN DAN PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT

UNIVERSIT AS NEGERI SURABAYA

(2)

HALAMAN PENGESAHAN

PENELITIAN BOPTN JURUSAN TEKNIK SIPIL Judul Penelitian Bidang Unggulan PT Topik Unggulan Perguruan Tinggi Ketua Peneliti a. Nama Lengkap b. NIDN

c.

Jabatan Fungsional d. Program Studi e. Alamat surel Anggota Peneliti 1. a. Nama Leri.gkap b. NIDN

: Pengaruh Strategi Pembelajaran Picture And Picture Terhadap Kompetensi Membaca Gambar Kerja Bagi

Mahasiswa Jurusan Teknik Sipil Fakultas Teknik Sipil Unesa : llmu Pendidikan

: Evaluasi Pendidikan

: Universitas Negeri Surabaya : Ors. H. Sudiyono

:0030045203 : Dosen : Teknik Sipil

: Hendra Wahyu Cahyaka, ST.,MT. :0004036708

c. Perguruan Tinggi : Universitas Negeri Surabaya 2. a. Nama Lengkap : Dr. Nanik Estidarsani, M.Pd.

b. NIDN : 0013115506

c. Perguruan Tinggi : Universitas Negeri Surabaya Lama Penelitian Keseluruban: 8 bulan

Penelitian Tahun :

-Biaya Penelitian Keseluruhan: Rp.

8.000.000,--Biaya Tahun berjalan :

-,.. . I Wayan Susila, M.T.) NIP 195312151980021002 ii Surabaya, 30 Desember 2014 Ketua Peneliti, (Drs. H. Sudiyono) NIP.195204301981021001

(3)

DAFTARISI HALAMAN SAMPUL ... .. HALAMAN PENGESAHAN ... . DAFTAR ISI ... . DAFT AR GAMBAR ... . DAFTAR TABEL ... . BAB I. PENDAHULUAN A. Latar Belakang ... . B. Rumusan Masalah ... .. C. Target /Indikator Keberhasilan ... .. BAB II. TINJAUAN PUSTAKA

·A. Hakekat Prestasi Belajar ... . B. Hakekat Menggambar Teknik ... .. C. Kompetensi Membaca Gambar Kerja ... . D. Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Picture and Picture

BAB III. TUJUAN DAN MANFAAT PENELITIAN

A. Tujuan Penelitian ... . B. Manfaat Penelitian ... . BAB IV METODE PENELITIAN

A. Jeni?/Rancangan Penelitian ... .. B. Waktu dan Tempat Penelitian ... .. C. Variabel-variabel Penelitian ... .. D. Populasi dan Sampel ... . E. Lokasi Penelitian ... . F. Teknik Analisis Data ... . . G. Luaran Yang Diihasilkan ... . BAB V. HASIL YANG DICAPAI

A. Deskripsi hasil penelitian ... . 8. Hasil Analisis Data ... .. BAB VI. RENCANA TAHAPAN BERIKUTNYA

A ... .

KESIMPULAN DAN SARAN

:: A. Kesimpulan ... .

l

B. Saran ... . 11.AMPIRAN ii iii iv v 1 2 ·' 2 3 5 6 7 9 9 9

12

12

12

13

13

13

14

15

17

18

18

(4)

DAFTAR GAMBAR

Garn bar 5.1. Kemampuan Membaca Garn bar ditinjau dari Aspek yang Dinilai

(5)

'

DAFTAR TABEL

Tabel 5.1. Rerata kemampuan Membaca Gambar ... . 14

(6)

BABI.PENDAHULUAN

A.

Latar Belakang

Menindaklanjuti era kurikulum 2013 dalam rangka kesesuaian, kecukupan dan keluasan dan kedalaman isi materi, maka perlu adanya peningkatan pemahaman materi ketika mahasiswa harus mencapai standar minimal yang disyaratkan. Lembaga sertifikasi dan profesi mensyaratkan kompetensi harus diujikan untuk mendapatkan sertifikasi sesuai profesi (BNSP) dari tiap unit kompetensi. Salah satu kompetensi yang harus dimiliki mahasiswa jurusan Teknik Sipil adalah menguasai mata pelajaran gambar teknik Gambar Teknik. Mata kuliah Gambar Teknik merupakan mata kuliah bidang studi yang wajib diikuti oleh mahasiswa dalam satu rentang pencapaian kompetensi. Pencapaian kompetensi yang sudah ditetapkan dalam kurikulum diharapkan akan memperkecil kesenjangan tuntutan kompetensi di lapangan pekerjaan dengan penguasaan kompetensi yang di miliki lulusan.

Berdasarkan pengamatan, pelaksanaan proses pembelajaran kurang bervariasi, standar kompetensi membaca gambar teknik yang diberikan pada mahasiswa semester dua belum disiapkan, dan masih dilakukan pembelajaran secara konvensional. Dosen menjelaskan teori di depan kelas, mendemonstrasikan, memberikan tugas, kemudian mahasiswa melakukan praktik menggambar di studio. Kemampuan menggambar sangat dipengaruhi oleh pemahaman maksud textual sebagai bentuk citra mental, membuat rangkuman sebagai bentuk symbol, yaitu dengan menggabungkan sistem verbal dan pictorial (Pei-Lan Lei, dkk., 2013: 159).

Kekurangpahaman mahasiswa adalah penguatan dasar-dasar gambar teknik, symbol, membaca gambar kerja, dan prosedur dalam pembuatan gambar, sehingga dalam pelaksanaannya beberapa mahasiswa melakukan praktikum dengan prosedur yang tidak tepat. Akibat dari kurangnya penguasaan dasar-dasar gambar teknik dan prosedur pembuatan gambar tersebut, mahasiswa menjadi lebih lambat dalam menyelesaikan proses pembelajaran. Hal tersebut dapat terlihat ketika mahasiswa melakukan praktikum, beberapa mahasiswa melakukan praktik dengan meniru peketjaan mahasiswa yang lain tanpa didasari landasan teori yang memadai sehingga dalam pelaksanaan melakukan praktik, sebagian mahasiswa menunggu mahasiswa lain menyelesaikan tugas gambarnya. Akibatnya, tugas-tugas gambar

(7)

~~

=::-.

=

=

dapat diselesaikan sehingga harus dikerjakan di rumah atau dilanjutkan pada pertemuan berikutnya.

Dosen membebaskan mahasiswa berkreasi sesuai keinginannya namun tetap sesuai rambu-rambu. Hasil pengamatan sejumlah tiga orang dosen tim mata kuliah bahwa, mahasiswa kurang bertanya maupun melakukan umpan balik dengan Dasen selama pemberian materi. Sebagian mahasiswa kurang memperhatikan dosen yang sedang menjelaskan materi pelajaran, sehingga mahasiswa kurang memahami apa yang telah dipresentasikan oleh dosen. Materi pelajaran yang sulit dipahami adalah menginterpretasikan sketsa. Pernyataan tersebut keluar setelah dosen mengontrol mahasiswa setelah diberikan materi, kemudian dosen mengabsen mahasiswa secara acak selanjutnya dosen mengetest mahasiswa secara individu.

Hasilnya, sebagian mahasiswa yang bisa menjawab dan sebagiannya lagi tidak dapat menjawab pertanyaan menginterpresikan sketsa. Salah satu cara untuk memberikan pemahanan yang baik adalah dengan cara membimbing mahasiswa secara individu atau kelompok. Kemungkinan penyebab lain adalah jumlah mahasiswa tiap kelas terlalu banyak, selain itu menurut Khumaedi (2007: 33) ada perbedaan kompetensi dalam membaca gambar proyeksi mahasiswa jurusan Teknik Mesin ini disebabkan input dan proses dari mahasiswa. Selanjutnya, proses pembelajaran sangat mempengaruhi mutu hasil belajar (Soedijarto dalam Kumaedi, 2007). Dengan demikian, penelitian menggunakan berbagai metode seperti picture

and picture terkait mata kuliah menggambar teknik perlu dilakukan untuk

mengurangi ketidakpahaman mahasiswa.

Rumusan Masalah

Berdasarkan latar belakang tersebut, maka permasalahannya adalah :

Bagaimana pengaruh penggunaan media pembelajaran picture and picture terhadap kompetensi membaca gambar kerja pada mahasiswa Jurusan Teknik Sipil?

.•· Target/Indikator Keberhasilan

Target Penelitian ini adalah peningkatan hasil belajar mahasiswa terutama dalam kompetensi ketekniksipilan yaitu pengetahuan dan keterampilan membaca gambar kerja melalui pembelajaran menggunakan media picture and picture.

(8)

BAB II. TINJAUAN PUST AKA

A. Hakekat Prestasi Belajar

~, = =~ :::::: £ £ '

Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (2008: 1101), prestasi merupakan hasil yang telah dicapai ( dari yang telah dikerjakan, dilakukan, dsb. sejalan dengan pernyataan tersebut bahwa, prestasi belajar menurut Tulus Tu'u (2004:75) adalah penguasaan pengetahuan atau keterampilan yang dikembangkan oleh mata pelajaran, lazimnya ditunjukkan dengan nilai tes atau angka nilai yang diberikan oleh dosen. Dengan demikian, prestasi belajar dapat memberikan informasi seberapa jauh siswa dapat melaksanakan tugas-tugasnya di sekolah. Berdasarkan uraian tersebut pada hakikatnya prestasi belajar merupakan kecakapan/ penguasaan materi dalam belajar yang dapat diukur berupa pengetahuan, sikap dan keterampilan sebagai hasil interaksi aktif antara subyek belajar dengan obyek belajar selama berlangsung proses kegiatan belajar mengajar. Prestasi belajar bisa diperoleh dengan seperangkat tes dan hasil tes akan memberikan informasi mengenai tingkat penguasaan siswa. Berdasarkan hasil tes dapat dilakukan perbaikan terhadap metode pengajaran, sarana dan prasarana, ataupun bahan yang akan disampaikan.

=

Secara umum jenis penilaian dapat dibedakan menjadi dua jenis, yaitu tes dan non tes. Penilaian dengan jenis tes sudah ada yang distandarkan, artinya tes tersebut telah mengalami proses validasi dan uji reliabilitas untuk suatu tujuan tertentu. Di samping itu, ada tes yang dibuat dosen belum distandarisasi. Tes ini terdiri dari tiga tes, yaitu tes lisan, tes tertulis dan tes tindakan. Penilaian dengan jenis non tes lebih sesuai untuk menilai aspek tingkah laku, misalnya aspek keterampilan, kecakapan, pengetahuan, minat, perhatian dan lain-lain. Alat

penilaian jenis non tes antara lain observasi, wawancara, studi kasus, rating scale,

_ inventori, dan chek list. Secara umum penilaian sebagai evaluasi pengajaran

merupakan penilaian atau penaksiran terhadap pertumbuhan dan kemajuan mahasiswa ke arah tujuan-tujuan yang telah ditetapkan. Tujuan penilaian/evaluasi

=, menurut Nana Sudjana (2005:4) yaitu:

Mendeskripsikan kecakapan belajar para siswa sehingga dapat diketahui kelebihan dan kekurangannya dalam berbagai bidang studi atau mata pelajaran

(9)

b. Mengetahui keberhasilan proses pendidikan dan pengajaran di sekolah, yakni seberapa jauh keefektifannya dalam mengubah tingkah laku para siswa ke arah tujuan pendidikan yang diharapkan.

c. Menentukan tindak lanjut hasil penilaian, yakni melakukan perbaikan dan penyempurnaan dalam hal program pendidikan dan pengajaran serta strategi pelaksanaanya.

d. Memberikan pertanggungjawaban (accountability) dari pihak sekolah kepada pihak -pihak yang berkepentingan. Pihak yang dimaksud meliputi pemerintah, masyarakat, dan para orang tua siswa.

Sebelum evaluasi dilaksanakan, perlu diperhatikan prinsip-prinsip penilaian yang nantinya dapat digunakan sebagai pedoman kebijaksanaan dalam melaksanakannya. Mengingat pentingnya penilaian dalam menentukan kualitas pendidikan, maka upaya merencanakan dan melaksanakan penilaian hendaknya memperhatikan prinsip dan prosedur penilaian. Menurut Nana Sudjana (2005:8-10) prinsip penilaian/evaluasi antara lain adalah sebagai berikut.

a. Dalam menilai hasil belajar hendaknya dirancang sedemikian rupa sehingga

jelas abilitas yang harus dinilai, materi penilaian, alat penilaian, dan interpretasi hasil penilaian.

b. Penilaian hasil belajar hendaknya menjadi bagian integral dari proses

belajar-mengajar.

c. Agar diperoleh hasil belajar yang obyektif dalam pengertian menggambarkan

prestasi dan kemampuan siswa sebagaimana adanya, penilaian harus menggunakan berbagai alat penilaian dan sifatnya komprehensif.

d. Penilaian hasil belajar hendaknya diikuti dengan tindak lanjutnya.

Sementara itu Ngalim Purwanto (1990:102) keberhasilan belajar dipengaruhi oleh dua faktor, yaitu:

a. Faktor yang terdapat pada diri organisme itu sendiri yang disebut faktor individual, yang termasuk faktor ini adalah: faktor kematangan/pertumbuhan, kecerdasan, latihan, motivasi, dan faktor pribadi.

(10)

mengajarnya, sekolah, alat-alat yang dipergunakan dalam belajar mengajar, lingkungan dan kesempatan yang tersedia dan motivasi sosial.

Tinggi rendahnya prestasi belajar yang dicapai siswa akan mempengaruhi konsekuensi terhadap penyelesaian studinya yang pada akhirnya akan menunjukkan proses apa yang terjadi selama siswa menjalani pengalaman edukatif untuk mencapai suatu tujuan. Hal ini yang perlu diperhatikan adalah pola perubahan tingkah laku selama pengalaman berlangsung, prestasi belajar juga dapat mencerminkan fungsi yang dapat ditunjukkan sebagai aspek -aspek yang bisa menyebabkan terjadinya perubahan tingkah laku di dalam pengalaman edukatif.

B. Hakekat Menggambar Teknik

Mata kuliah Menggambar Teknik mengarah pada penguasaan dasar dalam menggambar teknik. KBM mata kuliah Menggambar Teknik dilaksanakan di ruang kelas dan dibagi menjadi dua, yaitu kegiatan teori dan praktik. Teori Mata kuliah Menggambar Teknik ini menjadi hal yang mendasar dan penting, dimana siswa memperoleh pengetahuan dasar mengenai prinsip-prinsip dalam menggambar teknik dan menjadi sumber pengetahuan untuk mengerti tentang praktik. Teori Mata Kuliah Menggambar Teknik merupakan rujukan untuk suatu kegiatan praktik, apabila terjadi kesalahan di dalam pemberian teori maka akan menyebabkan

=

kesalahan dalam kegiatan praktik. Kegiatan praktik adalah langkah nyata dan

;;:;· pembuktian dari apa yang telah diajarkan pada teori, dengan kata lain bahwa

g.

;_ kegiatan praktik merupakan pekerjaan-pekerjaan yang dilandasi teori.

Prestasi belajar pada umumnya dinyatakan dalam bentuk angka, nilai yang tercantum dalam transkrip merupakan rumusan terakhir yang diberikan dosen mengenai kegiatan hasil belajar yang dicapai. Nilai raport dapat menunjukkan tinggi rendahnya prestasi belajar yang dicapai siswa dalam mengikuti pelajaran . ... Sisv11a dikatakan berprestasi tinggi serta dikatakan juara di kelasnya adalah : rdasarkan nilai-nilai pada raport. Apabila dikaitkan kemampuan Menggambar cTeknik dengan bantuan Program AutoCAD, maka siswa yang mempunyai prestasi

. -~ta kuliah menggambar teknik tinggi akan mempunyai kemampuan Menggambar

(11)

--£:

=-==

=

=

~

~

E-~ E t:

~-=

=

~ E:

!

s_

Berdasarkan pembatasan di atas yang dimaksud Prestasi belajar mata kuliah Menggambar Teknik di dalam penelitian ini adalah kecakapan yang dapat diukur berupa pengetahuan, sikap dan keterampilan sebagai hasil interaksi aktif antara subyek belajar dengan obyek belajar selama berlangsung proses belajar mengajar, khususnya mata pelajaran yang mengarah pada penguasaan dasar menggambar teknik.

E C. Kompetensi Membaca Gambar Kerja

§

Dalam Kamus Besar Indonesia (2008: 869), mampu berarti kuasa melakukan

=

~ sesuatu, sedangkan kemampuan berarti kesanggupan, kecakapan, dan kekuatan.

Menurut Conny Semiawan, dkk (1990:1), kemampuan adalah suatu daya untuk mengerjakan sesuatu, terutama untuk mengerjakannya dalam waktu sekarang. Jadi, kemampuan menunjukkan suatu tindakan yang dapat dilaksanakan pada waktu itu.

Menurut Anne Anastasi (1993:94), mengatakan kemampuan menunjuk pada sifat-sifat yang disandangnya pada waktu ia mulai mempelajari tugas baru. Sifat itu mencerminkan hasil yang makin bertambah dan pelajaran-pelajaran terdahulu. Sementara itu Winkel, (1991: 34), menggolongkan kemampuan menjadi tiga yaitu:

(1) kognitif yang meliputi pengetahuan dan pemahaman; (2) sensorik-psikomotorik

yang meliputi keterampilan melakukan rangkaian gerakan pada waktu tertentu; (3) dinamika-afektif yang meliputi sikap dan nilai. Dari berbagai pengertian kemampuan di atas dapat disimpulkan bahwa kemampuan adalah kesanggupan atau kecakapan penguasaan keterampilan atau sesuatu sebagai hasil belajar yang terdahulu yang berupa penampilan yang dapat diamati. Kemampuan seseorang tercermin dalam kecakapan dia dalam memecahkan dan menyelesaikan suatu : permasalahan. Sikap orang dalam memecahkan dan menyelesaikan permasalahan

-~berbeda-beda sesuai dengan kondisi atau keadaan orang yang bersangkutan.

~Kernampuan seseorang dapat ditentukan oleh kualitas yang dimilikinya, antara lain • • pendidikan, prestasi, keterampilan, pengalaman, sifat-sifat pribadi, dan

~~gain ya.

_ Gambar merupakan suatu alat yang digunakan untuk menyatakan maksud dan seseorang dalam bidang keteknikan. Penerusan informasi adalah fungsi yang

(12)

Fungsi gambar digolongkan menjadi 3 macam yaitu (Takeshi Sato dan N. Sugiarto, 1983: 1-3):

a. Sebagai penyimpan informasi Gambar mempunyai fungsi meneruskan maksud

dari perancang dengan tepat kepada orang - orang yang bersangkutan, kepada perencana proses, pembuatan, pemeriksaan, perakitan dan sebagainya.

b. Sebagai pengawetan, penyimpanan dan penggunaan keterangan gambar diawetkan bukan hanya untuk mensuplai bagian-bagian produk untuk perbaikan (reparasi) tetapi juga untuk disimpan dan digunakan sebagai bahan informasi untuk rencana-rencana baru dikemudian hari.

c. Sebagai cara-cara pemikiran dalam penyiapan informasi dalam perencanaan,

konsep abstrak yang melintas dalam pikiran diwujudkan dalam bentuk gambar melalui proses. Masalahnya pertama-tama dianalisa dan disintesa dengan gambar, kemudian gambarnya diteliti dan dievaluasi. Proses ini diulang-ulang sehingga menghasilkan gambar-gambar yang sempurna. Dengan demikian gambar tidak hanya melukiskan gambar, tetapi berfungsi sebagai peningkat daya berpikir untuk perencana.

Sementara itu Warren

J.

Luzadder (1999: 5), mengemukakan bahwa agar dapat

berkomunikasi secara lengkap dengan orang lain, sarjana teknik harus cakap dalam tiga sarana komunikasi yang tersedia, yaitu: (1) bahasa (Inggris), baik tertulis maupun lisan; (2) simbol seperti yang dipakai dalam ilmu pengetahuan dasar; dan (3) gambar teknik. Kata teknik dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia, (2008:1422) ·. adalah suatu pengetahuan dan kepandaian dalam membuat sesuatu yang berkaitan · dengan hasil industri (bangunan dan mesin). Sehingga yang dimaksud dengan :kemampuan menggambar teknik dalam penelitian ini diartikan sebagai kecakapan

tian

kesanggupan seorang siswa dalam menyelesaikan tugas-tugas menggambar

! ik dalam bentuk teori maupun praktik yang terbagi dalam aspek internal

gnitif) dan aspek eksternal (psikomotorik).

el Pembelajaran Kooperatif Tipe Picture and Picture

Model Pembelajaran kooperatif merupakan strategi pembelajaran yang cang untuk mendidik kerjasama kelompok dan interaksi antar siswa. Tujuan

(13)

hasil belajar akademik, penerimaan terhadap keragaman, dan pengembangan keterampilan sosial. Metode pembelajaran kooperatif learning mempunyai manfaat-manfaat yang positif apabila diterapkan di ruang kelas. Beberapa keuntungannya antara lain: mengajarkan siswa menjadi percaya pada guru, kemampuan untuk berfikir, mencari informasi dari sumber lain dan belajar dari siswa lain; mendorong siswa untuk mengungkapkan idenya secara verbal dan membandingkan dengan ide temannya; dan membantu siswa belajar menghormati siswa yang pintar dan siswa yang lemah, juga menerima perbedaan ini (Lie, 2002). Menurut Mariani, dkk. (2002) dalam penelitian tindakan kelas bahwa, aktivitas belajar dan hasil belajar berdasarkan daya serap siswa meningkat setelah menggunakan pembelajaran kooperatif tipe picture and picture.

Langkah-langkah:

1. Guru menyampaikan kompetensi yang ingin dicapai 2. Menyajikan materi sebagai pengantar

3. Guru menunjukkan/memperlihatkan gambar-gambar kegiatan berkaitan dengan materi

Guru menunjuk/memanggil siswa secara bergantian memasang/mengurutkan gambar-gambar menjadi urutan yang logis

Guru menanyakan alasan/dasar pemikiran urutan gambar tersebut

Dari alasan/urutan gambar tersebut guru memulai menamkan konsep/materi sesuai dengan kompetensi yang ingin dicapai

(14)

BAB III TUJUAN DAN MANF AA T PENELITIAN

Tujuan Penelitian

- Tujuan penelitian ini adalah:

1. Untuk mengetahui kemampuan mahasiswa dalam membaca gambar kerja yang dikenai pembelajaran menggunakan media picture and picture pada mahasiswa program studi.

2. Untuk mengetahui adakah pengaruh yang signifikan kemampuan mahasiswa dalam membaca gambar kerja antara kelompok program studi.

Manfaat Penelitian

Penelitian ini memiliki manfaat yang sangat besar dalam upaya peningkatan pemahaman mahasiswa terhadap kemampuan membaca gambar kerja yang dipelajari selama em pat semester di Jurusan Teknik Sipil.

(15)

BAB IV. METODE PENELITIAN

··.A. Jenis/Rancangan Penelitian

Penelitian ini merupakan jenis penelitian kuantitatif inferensial yang akan

memberikan gambaran tentang pengaruh penggunaan media pembelajaran picture

and picture terhadap kompetensi membaca gambar kerja. Disain penelitian digambarkan sebagai berikut.

Keterangan:

X : pemberian perlakuan yaitu pembelajaran kooperatif tipe picture and picture

01 : Observasi prestest sebelum mendapatkan perlakuan

02 : Observasi posttest setelah mendapatkan perlakuan

Secara garis besar, prosedur desain penelitian ini dijelaskan sebagai berikut.

- 1. Studi pendahuluan untuk mengidentifikasi materi-materi menggambar di Jurusan Teknik Sipil dan kompetensi mata kuliah terdahulu sebagai dasar

pemberian pretest kepada mahasiswa.

Studi tentang metode yang cocok digunakan untuk mengetahui kompetensi membaca gambar kerja dalam proyek ketekniksipilan.

Menyiapkan materi atau bahan yang digunakan berupa gambar kerja yang sesuai .•.. dengan tujuan penelitian tersebut.

gambar proyek yang akan digunakan sebagai media picture and

~tenyusun pembelajaran menggunakan alternatif pendekatan metode picture

kisi-kisi soal dan soal yang dilakukan sesuai dengan tujuan

~:!ee:li"tian ini yaitu untuk mengetahui kemampuan mahasiswa dalam membaca

T bagi mahasiswa yang sudah mendapat materi pembelajaran tentang

~=ambar stuktur bangunan dua lantai.

(16)

8. Melakukan pengolahan data terkait dengan standar isi dan standar proses pembelajaran pada analisis data yang telah diperoleh.

9. Membuat kesimpulan dan rekomendasi hasil penelitian.

Adapun gambar kerja yang dijadikan bahan adalah perencanaan gedung Himpunan Mahasiswa Indonesia Fakultas Teknik (HMI Fakultas Teknik) dengan jumlah 2 lantai yang diperuntukkan untuk 4 jurusan yang ada di Fakultas Teknik, antara lain : jurusan teknik sipil, jurusan teknik mesin, jurusan teknik elektro dan jurusan PKK, dengan jenis konstruksi bangunan berupa konstruksi struktur beton mulai dari pondasi sampai dengan ring balk, sedangkan atap menggunakan rangka atap galvalum.

Adapun soal yang dipersiapkan untuk penelitian dapat dilaksanakan setelah melalui validasi terlebih dahulu oleh tiga validator yang terdiri dari dosen Jurusan Teknik Sipil dengan bidang keahlihan beton, gambar dan pendidikan. Validator yang telah memberikan validasi butir soal tersebut pada Tabel 5.1.

Tabel 5.1. Daftar Nama Validator

Drs. Ir. Sutikno, MT Dasen beton

Krisna Dwi H., ST., M.MT Dasen gambar

Agus Wiyono, S.Pd., MT. Dasen kependidikan

Kisi-kisi soal yang ingin dicari dari pemahamanan mahasiswa tentang membaca mbar ditunjukkan sebagai berikut. Soal tes (terlampir).

Modul dan elevasi a. Modul

b. Panjang dan lebar c. Elevasi

Notasi dan bahan a. Simbul gambar b. Bahan

Simbul tulangan

Panjang / bentang balok sloof

-n_ Jumlah / jenis Tulangan

(17)

4. Struktur tengah a. Panjang balok b. Notasi

c. Tulangan

5. Struktur atas (atap)

a. Panjang / bentang atap b. Dimensi / sudut

_ Waktu Dan Tempat Penelitian

Penelitian dilakukan pada semester genap 2013/2014 di jurusan Teknik Sipil Fakultas Teknik Unesa.

_ Variabel-Variabel Penelitian Dan Definisi Operasional

Variabel dalam penelitian ini adalah kompetensi membaca gambar kerja. Kompetensi membaca gambar kerja merupakan kompetensi komprehensif antara pengetahuan dan keterampilan membaca simbol-simbol gambar kerja. Untuk keperluan tes pengetahuan, rencana kerja dan syarat-syarat (RKS) yang terkait dengan gambar kerja diberikan saat tes membaca gambar. Gambar kerja merupakan ···. gambar pelaksanaan di lapangan yang digunakan untuk memperjelas pelaksanaan

§JeK1· erjaan.

Model pembelajaran yang digunakan dalam penelitian ini adalah model

t belajaran kooperatif (MPK) tipe picture and picture. Pemberian tes awal

:iiirDt-ocr) digunakan untuk mengelompokkan model MPK. Pengelompokkan harus gen sehingga akan didapatkan pembelajaran yang efektif. Minggu berikutnya, mendapatkan pembelajaran MPK tipe picture and picture. Melalui gambar kerja yang setara, postest diberikan setelah mahasiswa

_.!asi.

dan Sampel

- yang menjadi sampel dalam penelitian ini adalah Mahasiswa Sl 2013 (B) Teknik Sipil Fakultas Teknik Unesa. Jumlah sampel dalam penelitian ini :28 mahasiswa Sl. Dalam pelaksanaannya, data yang memenuhi syarat

(18)

Lokasi Penelitian

Penelitian ini berlokasi di Gedung A4 Jurusan T. Sipil Fakultas Teknik Universitas · · Negeri Surabaya Karn pus Ketintang.

:Teknik Analisis Data

..

" ~ Analisis data dalam penelitian ini dilakukan analisis korelasional dan regresi.

~~Secara kuantitatif analisis data menggunakan statistik deskriptif berupa nilai

rata-~&a.1iall Yang Dihasilkan

Luaran hasil penelitian ini adalah deskripsi kompetensi membaca gambar kerja, adanya pengaruh yang signifikan pada pemberian pembelajaran picture and

~ld':U.re terhadap kompetensi membaca gambar kerja pada mahasiswa Jurusan T.

(19)

BAB V HASIL PENELITIAN

Deskripsi Hasil Penelitian

Setelah dilakukan pretest pada mahasiswa dengan materi gambar kerja gedung HMI Fakultas Teknik Unesa dengan konstruksi utama beton ditampilkan pada Tabel 5.1. berikut.

Tabel 5.1 Rerata kemampuan Membaca Gambar

61.034 59.917 8.085 44.36 76.76 82.841 83.741 4.813 76.05 92.10

Secara umum penelitian ini memberi informasi bahwa, rerata kemampuan - membaca gambar kerja mahasiswa jurusan teknik sipil saat pretest 61,034 dengan -Standar deviasi 8,085, dan n=24 mahasiswa. Hal ini menjadi masukan atau bahan :=aluasi proses pembelajaran yang dilakukan di jurusan teknik sipil. Dilihat dari - ·iai masing-masing materi pada kelompok aspek yang dinilai bahwa, materi ajar g jarang disentuh adalah pemahaman tentang symbol yang terdapat pada . bar. Simbol yang tidak dipahami siswa adalah pada aspek pemahaman tentang ·ul bangunan, menghitung luas bangunan, menghitung luas atap, symbol bar (permukaan batu keras, permukaan batu pecah, lantai kerja, batu tempel, "' ks, pasangan bata, beton bertulang, kaca), notasi pelat (jenis, tebal, ketinggian, · ~ pelat), symbol penulangan pada konstruksi baik konstruksi atas, tengah dan

_ rata kemampuan membaca gambar kerja mahasiswa jurusan teknik sipil saat 82,841 dengan standar deviasi 4,813, dan n=24 mahasiswa. Evaluasi hasil -= jaran picture and picture yang dilakukan tampak terjadi peningkatan dari

(20)

Secara rinci hasil analisis dari aspek yang dinilai menunjukkan ada perubahan ditiap-tiap aspek yang dinilai. Peningkatan kemampuan membaca tertinggi terjadi pada aspek symbol dan bahan, dan struktur bawah, sedangkan kemampuan membaca terendah pada aspek struktur atas.

Kemampuan membaca gambar ditinjau dari aspek yang dinilai ditunjukkan pada Tabel 5.2 dan Gambar 5.1 berikut.

Tabel 5.2. Kemampuan Membaca Gambar ditinjau dari Asoek vang Dinilai

~L!!rt~~f~!!:Sbc:Jl=jii~~~~1ff!~i§"t-~: ~fl~~t~~#~

90 80 70

s

60

z

50 40 30 modul bangunan 63.02 83.85

simbol dan bahan 52.15 85.49

struktur atas struktur tengah struktur bawah

Aspek yang dinilai

65.28 63.89 60.83 80.56 82.64 81.67

__ Iii! NILAI pretest

iii! NI LAI postest

_ Gambar 5.1. Kemampuan Membaca Garn bar ditinjau dari Aspek yang Dinilai

ii Analisis Data

Hasil analisis korelasi (Lampiran 3) menunjukkan bahwa, hubungan antara

• ampuan membaca gambar pada soal pretest dan posttest adalah 0,486 atau

up tinggi (Suharsimi, 2013). Hal ini menunjukkan ada hubungan yang cukup · antara hasil pemahaman terhadap materi sebelum dan sesudah tes.

(21)

Hasil analisis regresi (lampiran 3) menunjukkan bahwa, pembelajaran menggunakan picture and picture memberikan sumbangan 23, 7% yang signifikan pada hasil belajar membaca gambar kerja mahasiswa. Secara matematis persamaan regresinya adalah:

y = 0,486 x

Artinya, setiap perubahan hasil belajar terjadi karena ada perlakuan, dalam hal ini bahwa ada pengaruh hasil belajar mahasiswa sebesar 0,486 melalui pembelajaran menggunakan model pembelajaran kooperatif tipe picture and picture.

(22)

BAB VI. REN CANA T AHAPAN BERIKUTNYA

Tahap pengembangan penelitian berikutnya adalah mengevaluasi keterampilan - menggambar teknik dengan program AutoCAD dan aplikasinya. Termasuk didalamnya

(23)

BAB VII. SIMPULAN DAN SARAN

A. Simpulan

Simpulan hasil penelitian tentang pembelajaran kooperatif tipe picture and

picture adalah sebagai berikut.

1. Hasil analisis secara deskriptif menunjukkan bahwa, ada perubahan berupa peningkatan rerata nilai sebelum dan sesudah mendapatkan pembelajaran kooperatif tipe picture and picture.

2. Hasil analisis inferensial menunjukkan bahwa, model pembelajaran kooperatif tipe kooperatif tipe picture and picture memberikan pengaruh sebesar 23,7% terhadap hasil belajar membaca gambar kerja.

Saran hasil penelitian tentang pembelajaran kooperatif tipe picture and picture

1. Kompetensi menggambar teknik sebagai bentuk capaian lulusan jurusan teknik sipil perlu dikembangkan melalui berbagai metode pembelajaran, diantaranya menggunakan model pembelajaran kooperatif tipe kooperatif tipe picture and picture.

2. Dosen/guru sebagai fasilitator wajib mengembangkan berbagai pendekatan, model, strategi, dan metode pembelajaran yang memberi stimulus kepada mahasiswa.

(24)

DAFTAR PUSTAKA

ne Anastasi. 1993. Psikologi Terapan. Jakarta: Grafindo Persada.

nny Semiawan, dkk. 1990. Memupuk Bakat dan Kreativitas Siswa Sekolah Menengah. Jakarta: Gramedia.

partemen Pendidikan Nasional, Pusat Bahasa. 2008. Kamus Besar Bahasa Indonesia. Jakarta.

··humaedi, Muhammad. 2007. Kompetensi Membaca Gambar Proyeksi Mahasiswa Jurusah Teknik Mesin FT UNNES.jurnal PTM Volume 7, No.1]uni2007 {29-35)

terakreditasi. ISSN: 1412-1247.

i, P.-L., Lin, S.S. J., & Sun, C.-T. (2013). Effect of Reading Ability and Internet

Experience on Keyword-based Image Search. Educational Technology & Society,

16 (2), 151-162.

•e, Anita (2002). Cooperative Learning: Mempraktikkan Cooperative Learning di

ruang-ruang kelas. PT Grasindo.

-.ana Sudjana. 2005. Penilaian Hasil Proses Be/ajar Mangajar. Bandung: Remaja Rosdakarya.

· galim Purwanto. 1990. Psikologi Pendidikan. Bandung: Remaja Posdakarya.

akeshi Sato dan N. Sugiarto. 1994. Menggambar Mesin Menurut Standar ISO. Jakarta: PT.Pradnya Paramita.

(25)

BUKU CAT AT AN HARIAN PENELITIAN (LOG BOOK) TANGGAL Kamis-Jumat, 24-25 Juli 2014 ~ Kamis-Jumat, 1 7-8Agustus 2014 Kamis-Jumat, .21-22 Agustus 2014 KEGIATAN

Rapat Koordinasi Tim Peneliti

(1 orang Ketua Peneliti, 2 orang Anggota Peneliti) Tujuan:

Memantapkan perumusan masalah yang telah dikemukakan pada proposal dan merencanakan jalannya proses penelitian.

Kegiatan:

a. Rapat koordinasi dihadiri oleh anggota tim peneliti

b. Perencanaan metode pengumpulan data penelitian

c. Perencanaan strategi pencapaian tujuan penelitian

d. Penentuan tim observer

e. Penetapan jadwal tiap tahapan penelitian Dokumen Pendukung:

• Perumusan masalah dapat dilanjutkan

• Rencana penelitian meliputi data hasil belajar mata

kuliah Men am bar Teknik Kajian Pustaka

Tujuan:

Memantapkan kajian pustaka tentang Pengaruh pengetahuan dasar Menggambar Teknik tentang Modul bangunan, simbol dan bahan, struktur atas, struktur tengah dan struktur bawah .

Kegiatan:

a. Penyusunan kajian tentang pengetahuan dasar Menggambar Teknik tentang Modul bangunan, simbol dan bahan, struktur atas, struktur tengah dan struktur bawah

b. Penyusunan kajian tentang materi menggambar teknik

c. Penyusunan kajian tentang pengaruh pemahaman materi terhadap kemampuan membaca gambar.

Dokumen pendukung:

Memanta kan ka'ian ustaka dalam BAB 2 Pembuatan instrumen

Tujuan:

Membuat instrument pemahaman terhadap

(26)

TANGGAL . · ~ Kamis-Jumat, · ~ 28-29 Agustus 2014 Kamis-Jumat, 11-12 September KEGIATAN Kegiatan:

a. Penyusunan kajian tentang pengetahuan dasar Menggambar Teknik tentang Modul bangunan, simbol dan bahan, struktur atas, struktur tengah dan struktur bawah

b. Penyusunan kajian tentang materi perilaku gaya dan reaksi pada Mekanika Teknik.

c. Penyusunan kajian tentang pengaruh pemahaman materi.

Dokumen Pendukung:

• Rencana penyusunan instrumen tes kemampuan kemampuan dasar Menggambar Teknik.

• Rencana penyusunan instrumen tes pemahaman membaca ambar .

Validasi instrumen tes kemampuan dan tes pemahaman

Tujuan:

Melakukan validasi instrumen tes kemampuan dan tes pemahaman

Kegiatan:

a. Validasi oleh anggota timobserver ahli media

untuk tes kemampuan dasar Menggambar Teknik.

b. Validasi oleh anggota tim observer ahli mediates

pemahaman membaca gambar Dokumen pendukung:

• Rencana validasi ke 2 penyusunan instrumen tes kemampuan dasar Menggambar Teknik.

• Rencana validasi ke 2 penyusunan instrumen tes emahaman membaca gambar.

Validasi ke 2 instrumen penelitian

Tujuan:

Melakukan validasi ke 2 instrumen tes kemampuan dan tes pemahaman membaca gambar

Kegiatan:

a. Validasi ke 2 oleh anggota tim observer ahli

media untuk tes kemampuan dasar Menggambar Teknik.

b. Validasi ke 2 oleh anggota tim observer ahli

mediates pemahaman membaca gambar Dokumen Pendukung:

Instrumen tes kemampuan logika Menggambar Teknik dan instrumen tes pemahaman membaca

ambar dan sia untuk di er unakan.

Pengambilan data pemahaman dasar menggambar

(27)

TANG GAL Kamis-jumat, 25-26 September 2014 Kamis, 2 Oktober 2014 KEGIATAN Dokumen: Hasil pretest Penyusunan Laporan

Pengambilan Data pemahaman membaca gambar kerja

Dokumen Pendukung:

In ut data tes membaca ambar ker·a Surabaya, 8 Oktober 2014

(28)

PIRAN 1: MATERI PICTURE AND PICTURE

l'ERI KOMPETENSI DASAR MEMBACA MENGGAMBAR

Berapa modul struktur bangunan dalam gambar kerja berikut?

Bagaimana menghitung luas bangunan dalam gambar kerja berikut? (LANTAI, GENTENG, PERMUKAAN CAT, DINDING)

Berapa elevasi lantai-1, lantai 2, lantai 3, plat bordes, kusen, dst. dalam gambar kerja berikut? Berapa modul rangka plafon pada Lantai 2?

Apa saja symbol-simbol arsitektural yang ada dalam gambar kerja berikut? Apa saja bahan yang digunakan dalam gambar kerja berikut?

l1)

-C0

---#---

@---(a) (b)

Berapa tipe dimensi balok, kolom, pelat dalam gambar kerja tersebut? Jelaskan tipe pondasi dalam gambar kerja tersebut?

~ Buat sketsa pondasi untuk menjelaskan kepada tukang!

(29)

MPIRAN 2: Tes Membaca Gambar

TRUMEN KETERAMPILAN MEMBACA GAMBAR (PRETEST) ASPl:K·ASF>EK.

·=cc: 'fA}.JG:~~fE···· . ··DIUKUR

1. Denah Gambar berikut mempunyai modul struktur bangunan ... 2. Panjang dan lebar bangunan efektif adalah ...

3. Luas bangunan {Lt.l dan Lt.2) adalah ...

4. Elevasi plafond ka/sibord 4 mm pad a lantai 1 adalah .... . 5. Elevasi ketinggian plafond ruangan di lantai 2 adalah .... . 6. Modul rangka plafon pada Lantai 2 adalah ...

7. Elevasi plat beton overstek/tritisan teras lantai 2 adalah ... 8. Elevasi pelat beton bordes adalah ...

(30)

ASPEK~ASPEK

YANG AKAN . .

. DIUKUR

Simbol dan bahan 1. Berikut ini adalah symbol:

~

~llill~ll~ll~

a

\I

a tau -::-c e h k l

i

i

l

I

\ !\ I \I

!\

\J

.i\

\i

/\'i\

\ i I Y I ' iA A 1\ /-, ;, , n q b

~

~

' ' ' ' ' ' ' ' 0 d g m p s

2. Bahan listplank atap adalah ... 3. Bahan plafond Lantai 1 adalah ....

4. Bahan lantai Kamar mandi/WC adalah ... 5. Bahan lantai ruang gedung adalah ...

a. b. c. d. e . f. g. h. i. j. k. I. m. n. o. p. q. r. s.

(31)

ASPEK-ASPEK YANG AKAN DIUKUR · ~ Struktur atas

:!

Struktur tengah ·~ BUTIR SOAL

7. Bahan penutup plafond lantai 1 adalah ...

8. Simbol berikut artinya ....

9. Jelaskan simbol untuk penulangan konstruksi beton (Jawab pada Lembar Jawaban).

®

~@ ) f f

-@)---_.,.

_______

_

1. Rangka atap galvalum mempunyai sudut kuda-kuda ... derajat

2. Luas penutup atap genteng adalah ... m2

3. Dimensi Listplank adalah .... cm

1. Panjang balok konsol (BKl) dari as ke as dalah ... m' 2. Panjang balok lantai atap (BK2) dari as ke as adalah ... m' 3. Bera pa jumlah type pelat di lantai 2? Sebutkan!

4. Berapa jumlah type balok konsol? Sebutkan!

5. Pada pelat bordes terdapat penulangan 0 12-10. Artinya ... 6. Berapa panjang kolom total bangunan ini?

1. Strauss 0 30 cm, tulangan pokok 7 012 dengan begel 08-15.

a. Artinya 7 012 adalah ...

b. Gambarkan detail potongan tiang pancang tersebut!

2. Bedakan symbol pada penulangan strauss 7 012 dengan begel spiral 08-15 dengan balok B6 (tumpuan) 3013 dengan begel 08-100!

3. Mengapa penulangan pada balok B2 dan B3 berbeda?

4. Untuk menjelaskan kepada mandor/tukang, buatlah sketsa struktur poer dengan penulangan 15 012 dan 15013!

(32)

KETERAMPILAN MEMBACA GAMBAR (POSTEST)

BUTIR SOAL

1. Denah Gambar berikut mempunyai modul struktur bangunan ...

2. Panjang dan lebar bangunan efektif adalah ...

3. Luas bangunan {Lt.1 dan Lt.2) adalah ...

4. Elevasi plafond ka/sibord 4 mm pada lantai 1 adalah ... ..

5. Elevasi ketinggian plafond ruangan di lantai 2 adalah .... .

6. Modul rangka plafon pada Lantai 2 adalah ...

7. Elevasi plat beton overstek/tritisan teras lantai 2 adalah ...

8. Elevasi pelat beton bordes adalah ...

9. Berikut ini adalah symbol:

a. Permukaan tanah b. Permukaan air c. Batu kali

c. Pasir e. Pasangan batu f. Trasram

g. beton h. beton bertulang i. serat kayu melintang

j. serat kayu memanjang k. Plesteran I. kaca

CJ CJ CJ

m. Tripleks n. Pasangan batu kali

( aanstamping)

10. Bahan listplank atap adalah ... 11. Bahan plafond Lantai 1 adalah ....

o. tanah urug

12. Bahan lantai Kamar mandi/WC adalah ...

(33)

ASPEK-ASPEK YANG AKAN

DIUKUR

:: ; Struktur atas

BUTIRSOAL

13. Bahan lantai ruang gedung adalah ... 14. Bahan rangka plafond lantai 2 adalah .... .

15. Bahan penutup plafond lantai 1 adalah .... .

16. Simbol berikut artinya ....

17. Jelaskan simbol untuk penulangan konstruksi beton (Jawab pada Lembar Jawaban).

@...Q i ) @ H @ )

-18.Rangka atap galvalum mempunyai sudut kuda-kuda ... derajat

19.Luas penutup atap genteng adalah ... m2

20.0imensi Listplank adalah .... cm

21.Panjang balok konsol (BK) dari as ke as dalah ... m' 22.Panjang balok lantai 2 (Bl) dari as ke as adalah ... m' 23.Berapa jumlah type pelat di lantai 2? Sebutkan! 24.Berapa jumlah type balok konsol? Sebutkan!

25.Pada pelat lantai 2 terdapat penulangan (Z) 10-250, Artinya ... 26.Berapa panjang kolom total bangunan ini?

27.Strauss (Z) 30 cm, tulangan pokok 8 012 dengan begel (2)6-250.

a. Artinya 8 (2)12 adalah ...

b. Gambarkan detail potongan tiang pancang terse but!

28.Bedakan symbol pada penulangan strauss 8 (2)12 dengan begel spiral (2)6-250 dengan balok Bl (tumpuan) 6019 dengan begel (2)10-100!

29: Mengapa penulangan pad a balok B2 dan B3 berbeda?

30.Untuk menjelaskan kepada mandor/tukang, buatlah sketsa struktur poer dengan penulangan 013-150!

(34)

RAN 3: Hasil Analisis SPSS ver.20 Statistics Descriptive pretest postest Valid 24 24 N Missing 0 0 Mean 61.0335 82.8408 Median 59.9167 83.7414 Std. Deviation 8.08524 4.81333 Minimum 44.36 76.05 Maximum 76.76 92.10 Correlations postest pretest Pearson postest 1.000 .486 Correlation pretest .486 1.000

Sig. (1-tailed) postest .008

pretest .008

N postest 24 24

pretest 24 24

Model Summaryb

R R Adjusted Std. Error Chan e Statistics

Square R Square of the R Square F Change df1 df2 Sig. F

Estimate Chan e Chan e

.486a .237 .202 4.30015 .237 6.817 22 .016

ANOVA"

Sum of S uares df Mean S uare F Si.

Re ression 126.058 126.058 6.817 .016b

Residual 406.809 22 18.491

(35)

Coefficients"

Unstandardized Coefficients Standardized Sig.

Coefficients

B Std. Error Beta

65.168 6.825 9.548 .000

retest .290 .111 .486 2.611 .016

(36)

A

Cl Cl N U') <D 45 300 R. HMJ TEKNIK ELEKTRO \

DENAH LT. 01

Skala1:100

300 R. HMJ TEKNIK SIPIL ± 0.00

"'3'"''\

I I

'·,

,/ 300 R. HMJ PEND .KETERANGAN KELUARGA ± 0.00 Teras • 0.03 -0.23 Halaman . 0.50 .... -....

( 2 \\

' ·, .... I - / 300 R. HMJ TEKNIK MESIN ± 0.00 ....-....

( 1

.,! ' ... ,_ ... I U') N U') U') <.O Cl N Cl <D r-O/'B·-·,\ \ ... _._ ... / ....

-

.... /'A\ i ., I /

(37)

0 ~ C"')

~

(JI 0 0 N L . _ L() <.O

...

(5 \

175 300

45~

RUANG BEMFT + 4.00 R

~X~

~kJ A A /lFW,;l I

Iii

~1

·E__.U.U.U.U.UiVRuN

DENAH LT. 02

Skala 1:100

/'4·-·-.,

l., - _.,.) 300

~

~

1111 139(.5

,/3·-·-.,

l.,._,_.,) RUANG RAPAT + 4.00 II \ I

/'2·-·-'.

I I \ ., ,/ I ,/l·-·-\ I I i. .. , ,,. i 300 300

,,.-B·-·-\ f I ... ; .... /

~

RUANG BEMFT + 4.00 ~ L() N L()

~

~

II r.JI II \ ~

1'A.,

I

:\,,:

---Teras L() <.O + 3.98 CM

(38)

ITTn

lc=JI II

ij

UllJ

lc=JI II

i

[ill][D]

[ill][D]

rrrn

lc=JI II

II

W1J

lr==JI IL::::J

[ill][D]

[ill][C]

rrrn

lc=:JI II

Ii

W1J

lc=:JI

11 11

ITIIllC=11

D

t---....=::;::t;==---lc=:JI II

lc::=:JI II

rnJJD

rnJJD

11

ii

~ =

=

(39)

I

t__,_

TAMPAK SAMPING

(I

I I I I I 1. I I I I I I I I I I I I I I I I I I I I I I I I I I I I I I I I I I I I I I I I I I I I I I I

: Tiang listrik

\ yang ada

I I I I I I I I I. I .:-0· ~~

saluran yg ada

BEM /D

LOKASI •

KAM PU:

NEGERI

REVIS!

MENGET

TIM TEI

Ora.·

NIP.

(40)

-:/\

~,:-

-·- --- -·-·-- --- -·-·--- -·-·- -

-·--·-·-·---·J_:_~

.81 ,f:' I \\;>~>, """~ /! i I \\ ',~~~,, ~ 80 :: :/ : : i "" : \\ :: \\',>, •7\':,;,,, ~ ~ 0 , t: : : \\ /I \\ '<>, ~ Papan !stplank 3x25 cm

"'

\\ft :: : : : :

"'

1\ /: ,: \\ \" /:

"',

\;.;>, ~ ~ .. finish :·. at _..L!,.L__.J I \11/ \\ 1/ \\ ', ',, ~ t \l/1 \\/1 \\ ... : .. ~ :::::::....~ ·-·--·-·-·-·-:_,?.75 + 7.00

~ {'."" rangka plafond metal forring

40x40 ( modul 0.60xl.20) ~

~

lJ + 7.50 cm

~ooo

ODD DOD DD[

8

. /f{' -, . 'I'_ ;' U,·//r,.c/,-;~/;."./,~;--~f.2Wc'/h'('(((/'?'l".f4'<4nt'..'£',0:'.'(<?'/h(',lj,.'<-C;:?'f~//.·'hC'//<('/h'./(ffi(%/h((/4'Z/.'(=«'4'%4

~ j7., ·o.· ~i Plafond Expose finish cat+ 3.88 cm !'@' ~ 131 ---·- ---·-·-·- --~d. 00 :Z·

~~~~~~~~~~~-~~~~~~~~~~~~~;e~~~~~~~--·--·-·--·--

t.9.00 ~ r-~----, I I I I ch,--J, .!-..--i=.-=--=-~--..-!. I I I I I I I I 175 : I I I I I I I I

@

b-J - b-J

iiW ii

I I I I I I I I I I I I I \ J \ J \ \

--

J I

--

I I

--

I

POTONGAN.A

Skala 1:100 MTA-0.50 .60 - - --, - - --, - - --, r - - -,· ·-·-·-1 I I I I I I . I -105 .!-.,,.-,:.-:.-:.~--..-!. .!-.r-i=.-=--=-~--..-!. .!-.,,.-,:.-=.-:.~--..-!. .!-.,,.-,:.-::.-:.~~-..-!.-·-·-·-·-·-· -·-··· I I I I I I I I I I I I I I I I : : : : 300 : : : : 300 : : : : 300 : : : :

O.J ~ O.J_ O.J ~ 10...J b-.J ~ b-J b-J(D. O.J . POORb.90X0.90X0.45

~~~ ~~~ ~~~ ~i~

: i i : Strous 0 30 cm i : : : : : : : : : i :

300

J \ J . \ tu1. 1 0 12 ) \ J

I

) \

J \ )

I ) \

.

(41)

0

co

rangka plafond metal forring

40x40 ( modul 0.60x1.20 ) + 7.50 cm ''/:~ Papan if stplank 3x25 cm finish 1at + 7.75 ~ 190 131 ·/,~}'/.?.'·~· •/./.''-· I keramik 40x40 cm

,,J

+ 4 00 . . - . . . • . . . . • . . ···'.////,'/.<''////·· Plafond Ekxpose finish cat + 3.88 cm keramik 40x40 cm ± 0.00 cm @ ·-- --·- --·-·-·-·---d.00 ~--·-·---·---+_2.84 60

/ 1111111,"iif"'Y '· ' ''" i111 "l•HIYI''" 1 i "'1d1iin· iff'i1i'i1'i.ii·•c---·----·--·-·--1..L· o

II

00

Ji .,,, ..

,;.sp;;:.fa/.;,.,.;" ..

~

Lill II! lll.Jti?.m11111111111111111111,1111111i -IH'll' 11111·111111 rn'J''n-v.Jv 1·--0,60 _ j r--~--1 r--~--r--·-·---·-· ·--·-\-""""="~·~ .. ·~ I I I . I -105 d-z-i=-==-=<-,,..J, d-.r-i=-==-=<-,,.-!r·-·-·-·-·-·-· -·-··· 1 0 5 I I I I I I I I 525 I I I I I I I I I I I I I I I I L.d L.d L.d L.d POOR P.90X0.90X0.45

"""'

I I I I I I I \ , __ J

"""'

: . : Strous 0 30 cm I I tUI. 7 012 ( __ \ beg. spiral 0 8 · 15 cm

"""'

"""'

I I I I I I I I I I I I I \ I \ , __ J ---~.--J _______ , __ L.0.60 Papan listpla + + + t POOR 0.9C

(42)

·5 10 A 10 0 5 0.90X0.45 0

lhlllllllllllltltttllHlllllllltlf"lllttfllll"lllf

llf lllllllllf Ill lllltlfllUlllOtlttlttttlttlOttttlllm• """ "' '"' • • • ·'' • ·' · • · · · ---Papan listplank 3 fir\ish cat + 7.75 131 + 4.Q.O • Z.8~L---·-~-60

rangka plafond metol forri~g

40x40 ( modul 0.60xl.20 ) • 7.50 cm ker1mik 40x40 cm • 4.00 Plafond Ekxpose finish cat • 3.88 cm keramik 40x40 cm + 000 cm + 7.00 190 ---, I - , - I

P l " ' V , > J V ' 1_1:.:1~·11 I l l 'II 11111 i l l l j ! l l ! I !1! I l l ! I I !JI !111!11\l!l~~i"J! I I !f! 1111\l J![ -O&Q_t---..,- ~ I - 1.9_5_

---.l,,.:..

,:.-=.-:~ -"f-!, : : _ I I POOR 0.90X0.9~X0.45 I b..J I I b..J I ("'<::> I I I I I I

-6.9PJ

I I - -- - - - --~-~ --("'<::> -1 I I I I I I I l __ ,

POTONGAN.C

525 d-:r

: : : hso

-r-=.-:.,,--..-!, I I 1---1 b..J b..J ("'<::> Strous 0 30 cm : . : ("'<::> I I I I I I · tUI. 7 012 I I beg. spiral 0 8 - 15 cm

(_J

t __ I I I 0 a:> 0 a:>

(43)

300 0 A C> A [> C> ·A !> £> A .. A [> [> t>°A A.[> A 1> I> C> 0 A I>

ongl<a cl'~ap galvolume

( ex pabrikan ) 300 A tap ;ddtk bet on A ~ C> A C> 300 300

P.

[>. A . . !>

·A tap deck bet2n

[> A . [>

I> • A . A ·1>

Papan listplank 3x25 cm finish cat

RENCANA RANGKA ATAP GALVALUME

Skala 1:100 80 Talang tegak pvc 4" 0 A A C>. A· 111 0 00 LO N LO 0

~

///.~

·Q

(44)

1"'-!

-

·-

-~ ~ ~ ~

~""'

"""

=rz

ran 'Ka p1arono n ~ml torr1ng

~x

(1 odul 0.60x1. 0) oenutuo ~ P afond Kalsib rd 4 mm / / + 7 i:;n r1 = ,~ I""

-

--

-'I

Ir II

I/

RENCANA RANGKA PLAFOND LT. 02

Skala 1 :100

300

·-' ,_

--lk=!J

rang Ka >latond meta torr1ng

(mod I 0 60xl 20 oenutuo

Plafo d Kalsibord mm

+ 7 5() rm

·~ -~ I I

r( ~gka p afond :net al orrin(

modul 0.60x .20) f 'nutu1

)lafon Kalsi ord 4 nm

/.:JU m 300 ....

-

...

t2 '\

'-, ,,/ -~ ,,_

"

rangKa p1at1 ( modul 0.1 Plafond ~ ·~· ·~

-300 ~, f

1

I l ' ... j 132· ' ' : ; :

--

--~ nd mera1 tor mg Oxl.20) oen UD alsibord 4 m

n

7 50 rm ~

-/

""

N ' (V) l.O N l.O l.O co

;-Ct{;

·.,.,.,.A-·-.\ i., ... ·'/

(45)

0 ,.__ + 3.94 -0.65 a.,.~S· 10

K2-K2-·

f/~ v/1

POOR

®

0 <D Kolom 25/30 !ul.8 0 13

~4016

f4ITT6

®

! 2D13

25/40

3016 2016 3016 Kolom praktis 12/15 cm tul 4010,beg 06-15 cm

cp

Kolom praktis 12/15 cm · 'ul 4010,beg 06-15 cm

®

L1

=

525

Balok latei 12/15 cm 4 010 beg.06 - 15 · 185 Kolom 25/30

K2-1-1-

!ul.8013

cp

K2-·-·-®

15/20 ( tul.4012

POOR

175

@

157

Beg.08-15

@

0 a:> 0 a:>

Ada balok rina 15/25 tul.4013+beg.08-15 listplank beton t. 10 cm

(46)

<.i\I)'

'I":> r-m ~

(j3';'

'·-.-· .... LO <O ~ (§1\. ... ,_.,/ ("') CCl

B4

B4

'tj"" CCl

BL 1

175

....

(§,)

z· ~ CCl ~ ~ CCl -e

<5"·,,

' ' i. i ., -·-/

83

-~ ;;; ~ CCl

B2

'tj"" CCl

BL 1

300

,,..,

.' 4·,

~ ·, \ .. _, __ ,,/

KEY PLAN BALOK LT. 2

83

--B2

7.//

BL 1

300 .;: ~ CCl ~ ~ CCl .:*-:

.' 3 \

\ ... )

83

-~ ~ CCl

B2

,,--~ CCl

BL 1

300

(~)

83

--83

BL 1

300 ~ CCl ~ ~ CCl .~-.

( 1 \

< I \ i · ... ,_. . ./ t .. A·-· ... \ '\ ... ,_.;/ LO N LO , ... ·-· ...

t.,B)

·-.-·" LO r-~

(B-''

\'·-·-·")

(47)

(ij),

l.{) r-...: Ol ~

(i.\+

· .... _. __ ,/ l.{) <.D ~

<A·":\•

... / N _ J

ro

N _ J

ro

...

...

.

...._

..

...

....

BL2

BL2

BL2

BL2

BL2

BL2

N N N N N ~ ~ ~ ~ ~

ro

ro

ro

ro

ro

8K3

n:;i

86

~ ?,!

86

-H

86

!'~

86

"

,, BK3

N ~~ ~~ ~~ ~"' _ J

ro

BL2

N L.(') L.(')

8K3

~

ro

ro

ro

r-i

86

rh c

K3

86

i;<.l

86

=

86

-

86

-

86

!"~

86

,~

8K3

LIJ ~~ Ii:<~ -~

--

~~ ~ i;;J

N N N N N N N ~ ~ ~ ~ ~ ~ ~

co

ro

ro

ro

ro

ro

ro

[]

BL2

BL2

BL2

BL2

BL2

BL2

BL2

65 175 300 200 200 200 300 132 .... ... .... • ... ... ... ... -0 N _ J

ro

N _ J

ro

N _ J

ro

N _ J

ro

... -... ...-.... ... -.... ,...-.... ...-... ....-.... ....-... ....-.... ...-...

"6a\t6\

"5\

"4\

"3a\

"2a\

"2\

/1'\

t1a'!

\, ... / \ ... / \, ... ,/ \, ... _,/ \, ... ,/ \,.., ... /f \ , ... /I \,.,.,.,...I/ \'• ... '/.

KEY PLAN BALOK LT. ATAP

-T N M ~ l. T l.{) N <.D N

+

l.{) <N <.D N l. T l.{) 00 ~ ..L.

(48)

300

(D ___

300

®

300

CD

I

--

T

-w3~-==i=====~=::wl3]--=-======r1::::::200:0:::::::::::::::::::::::::::::::::-::::::::::::20730:::::::::::::::::::::::::::~

I I 08-15 I I 08·15 I I I I I I

olA T L/jNTAI Y ANG_DIARSIR

DITUFUNKAN 5 CM I I I I I I I I I I J I I I I I I I I I I I I I I I I I I I I I I I I I I I I I I I . I I I I I I I I I Snaff I I I I I id I I I I I I I 1-::H I I I I I I I I~~ I I I I I I I I I I I 1 I I I I I I I II~ I I I I I I I I I A I I I I I I I == I I I I I I g g I I .,..,.,.., I I I I I I ~ ~ ~ I I 01().30 ~ ~ I I I I I I I I I I

~

I

:o!2""'

~ ~

~:;!? l~I

~ ~

~~ 1~1

3.9 12

1~1

1~1

~

--- i 010·30 i 010·30 I I I I 15/20 J I : "'10-30 "'10-3n I I I I I 7-r-:-- 7 . "' "' ' 11.C"l Ii.Cl · / / ·I I ~ "tj'"i I I· .

/)id

I~ I I 1-..,! 1-....,.! I I · 1·1 05' . I I I 11.C"l ILO I I I~ I~ I . I I I I I I I I : f y · / I I I I I I I I a /1 I I I I I I I I INJ(· I I .... . I I I I I I I · I ,,015 I I "'8-15 I I I I I I L(") N LC'l I I 3 2 / "'"" I "' I I I I I I I V /I 08·15 I 08-15 I I I I I I

I LL20no'-

L~-ZCT!3

---~----[l

--z;.--

a~

z:8/35---·---zot3U---·

I//"~

~----~--·----

-11--~---2.

'.3

--- ....

---~---~~

)

: : 2

:~:

: :

:~:

... :Z&: '''"'', : :

:~:

a ~ JN! INI : I I : : I I I I

lc..-;

---i-rz:rJ/.J[

_1..._LJ <{ I~ ; • Im I~

I-... -.I I I . ' . : I :ti I ~

I~ __ ...J_!... ----:...:-rl I~ i I ;:r.j I~

I I I LOI : : I "-I I I

I I l~I : : : ... ,... .... : : ... ... ... : : : :

INI

PENULANGAN PLAT LANTAI 2 l[~tplank belon

(49)

TYPE

BALOK

I

BALOK - B4 BALOK KONSOL - BK1

ELV.

+3.69

B4 (TUMPUAN} B4 (LAPANCAN) BKI (All'AL) BKI (AKHIR)

~•110

·•AA·

·AA·

D

~ _s.~ DIMENS! BALOK

I

~ . ~ 150 1;0 _2?0

-_259 TULANCAN ATAS 3 D 13 2 D 13 8 D 16 8 D 16 TULANCAN TENCAH - - 2 D 13 2 D 13 TU LANGAN BAW AH 2 D 13 2 D 13 3 D 16 3 D 16

SENG KANG e8 - 150 e8 - 150 010 - 100 elO - 100

~YPE

BALOK

BALOK - Bf BALOK - B2 BALOK - B3

nv.

+3.94

Bf (TUMPUAN) Bf (LAPANCAN) B2 (TUMPUAN) B2 (LAPANCAN) B3 (TUMPUAN) B3 (LAPANCAN)

I I I I I I I I

.qy·•

~~·

DIMENS! BALOK

t-o,t·

~

t-o,t· . t-o,t· . t-o,t·

~ ~ ~

I

I 200 200 250 250 250 250 UlANCAN ATAS 8 D 16 3 D 16 5 D 16 2 D 16 4 D 16 2 D 16 ULANCAN TENCAH 2 D 13 2 D 13 - - - -'ULANCAN BAii' AH 3 D 16 5 D 16 3 D 16 3 D 16 2 D 16 3 D 16

(50)

I

165

I

] l I!

c

+ ro N O . ..., 0 c..

1·_::?_·

~

·1

.

I

,._,I

/ 1111

!

l

Ii

I

I

I .

DENAH TANGGA LANTAI 2

Skala 1 :40 1136,06 I~ . 'XJ

:~

0

L-~~

I

DENAH TANGGA LANTAI 1

Skala 1 :40 08·15 PELAT BORDES + 1.97 10 L..-.-1(/

°'

V) M

.

~gNUL.fl;1AJ.TANGGA

Skal.a 1:40

(51)

. I I ~I ---1---f---j-I I ol -· - J. - - _I _ _:i+ -I I o 1 I I N ---1---1-0-l-I I NI ---i---r--l-1 I ~I ---+---1---+-I I I I I "'-.~---L--+---l---r--1 I I I ~~---L--~-J ~ ~ 1 1 Plls bata ~~- _l ___ L· __ I I I I ~---r--1 I I 0 1 I N ~ · . l j -1 I 01 ~---L-N-j-1 0~---L-N-j-1 ~-~1±1.98 / / 87,5 '·. ·, ~. \ ·., \ ..

,

TOHIR NIP. 19 ME NYE KON SL

.CV. N

JR.

I WI Penang~ DIBUAT OL KONTRAf

CV. CAI

BINTI ~ Direktur NAMA GAfV POTO~

RANGr

PENL.

(52)

~ ,,., ~ "' '" 2600 RUANG DOSEN t0.00 f t

-'--'+--,

R. KULIAH t0.00 R. KULIAH t0.00 I~

~

R. KULIAH ,o.oo R. KULIAH t0.00 KORI DOR t0.00 R. KULIAH t0.00 R. KULIAH ,o.oo

'~

t '

R. KULIAH !0.00 R. KULIAH ,o.oo . -PANTRY ,o.oo I loO mo ~ I ~ I ~ ~ I ~ I ~ ~ I ~ l ~ I ~ I ~

®@

®

®

®

0

©

®

©

0

®CD

-e

DENAH LANTAI 1

~

0

"'

0

~'

I

,,..._ Y.? ,,.,

1!~:1-j@

.. ' .\'

"'

\ ,\ \ ',

\

~

'@

I

.,.., "'' ·~ - I £1

.~

g/

@

T

.~~~

:)~(/) 8

(53)

-rn

7&00 I

'

I

'

I

'

I

,

l

1

---r

CD

~I 0"t-~i·

r

L vlbl

18~' I "' ~ .,., ~ ~ <O ~

®

R. KULIAH R. KULIAH R. KULIAH R. KULIAH

Q • 4.60 • 4.60 • 4.60 + 4,60 ~ = .,., (:, ~ "' ~ "'

0--

I

@

,, --y

KORI DOR BALKON • 7 D

Co • 4.60 ~ . " '

©

I

I

"' }~91 1s51 11 : RUANG DOSEN

I

I

I

I

,,.,

R. KULIAH R. KULIAH R. KULIAH R. KULIAH

• 4.60 • 4.60 • 4.60 • 4.60 ,, 2600 II +4.50 )":)

~

c

;:~ "' .,., ~

?r

I

st='

I

'

I

'

I

'

I

!

0

{:':,

'"

3000 3500 350(1 3500 3:,00 3500 3500 3)0(1 3500 3'.1(1(' 3000

@

@

@)

®

®

0

@

®

©

®

®

CD

e

DENAH LANTAI 2

.,

(54)

,,., "' <O ~ S::'

¢==

(:'> 0

?)

;+--:

~-c., C> ,,, r,.,

c

)I

~I I c:::dlllJ=;i

LJJ

0 "' ~ I I 1600

@

1500 3000

@

3500 3500 3500

@)

®

R. AUDITORIUM + 9.20 STAGc • 1000 PAN"mY •9.20 llC.,,,.,011,9"'""! Gudong/R. pero!o1on •9.20 I ~100 § 1 2600 1 , m5i 1355 1 BAL KON • 9.17 ~

I

I ~ C.• c. "' ~?)

F======.i--"Q'Hsd/.

§[ ..

~J

1.-..=t=tfff====m~

3500 3500 3500 3500 3500 3500 3000

®

0

@

®

©

®

®

CD

-8

DENAH LANTAI 3

"'

..

., "' '"; "' ~

®

~ ~

®

CD

@

@

0

(55)

0 <( --, z: <( n... w 0 :::.:::: <( 8 n... -:: ~

;s

<( ~ 1-- "'

(56)
(57)

/ i i.__ / / I / /~ I G -1 \ ' ·~ -·.-.. \ \ / \ \ I I I Ktilom40/40 •Sdc119ol>Kudo·l!ucloWF200.I00.5,.8 udo·KudoWFZOO.I00.!1,5.8

Kolom40/40 Kolon40/40 l:.olom40/40 l:.olo,,..40/40

--rrr , :

1 ...LL. . , , , , , , , , , , , ...•.. _.

1

_ _L__ , '

-h , · • _,, ..-- 11 1111 11 tt=====-411 11 11 ---ui-·

n

==ii~,

kolom50/40 t::olom!S0/40 Kolom50/40 Kolom!S0/40 t::olom!S0/40

Kolom60/40 Kolom60/40 Kolo11160/40 Kolom60/40 Kolo11160/40

2600

3000 3500 3500 3500 3500 3500 3500 3500 3500 3500 3000

(58)

0 '° r-tD ~

z

--·-' ,.-· ' \ /

~

z

\

~

w ::::J ~

'

I

l'--r..---

/ ' ' / ' / /

z

<( I ~

z

8 0 I

-~

0 0... IO I ._,. I ~ +

I

01 01 01 0 (T) co co I ~ :'.l ~ N ,._ IO ,._ "" al g 0: "" ,._ 0 co IO IO "' 0 g IO ._,. "" 9 + + + +

(59)
(60)

I - -® -®-I - ~~­ I i - ~~­ I I I ~~-I I -j oo;z ooc;z N u 0.. e i -8 -o-t G--1 I I I e i-8 -o-t G--I I ~

-e

-~-@-I I OSL9 0 0 0 0 -0

t-O--0~­

I -0 t-0-1 I I I ®

-e

-®-@--- - - -0 ----0-I I I ; ; ~ -~ -~__:_· I I I ® 1---e -®-t. I I ~ I

-e

-~-· I I I ~---® - @ - • 1 --0 t-0-1 I ~~-! I I ~~-I I -®-®-(9

z

I--Cf)

><

w

Cf) <( 0

z

0 0.... I~ <(

as

~

0 (/)

(61)

,1000, 125~

i - ; - :

I I TB2 TB2 TB2 TB2 TB2 TB2 TB2

-- 6 - - -

6 - -

6 - --

- - 6 -- -

-- 6 - -

I I I ~ -+/:'\ '.:__,/ I I 1---=@t= I I 8 ~ 0 ~ <D __ I____ _J_ _ _ _I_ _ __ I _ _J cp I I I I I ""' Cf) TB2 Cf) TB2 Cf) TB2 Cf) TB2 Cf) TB2 Cf) TB2 Cf) TB2 Cf) T~2 Cf) <p I - - 1---C---l.l.--'---l_ . - - - · · - - - --- - - ·----'--->l---1--+-+-4----+

6

6

6

6

6

6

6

m m

9_ _

TB3 _ TB~ __

9. _

TB2 TB2

_? ---

T~ _

9

TB2 _ T~

9i:-:::::;:3==:::j

I 0 Q bu I

J1

d-t©----.- '::i tu Kali j I I ___ L ~uKali

u

---m-

~~: '.·lg 8 I ~

__

:-~j" Kali

:~

TB2 TB2 TB2 TB2 C) TB2 TB2 TB2 C) TB2 I - --~z - - -- --

6- - --

--- -- 6

-i - -

6 -- - -

- - - 6 - -

~ I - -- - - -- - - - -+ -- - - -- --- -j -- 1 - I -j - -- _::_ 1200 1775 j 1700

1 i(JU I 3000 .\'.JOO 35(J(J 3500 I 3500 3500 I 3500 I 5'.lJO I 3500 I 3~00 3000

@ I 10 -T

p

(i) r 31 SCIO moo I (~) I

8

~KA~

1

~~

RENCANA PON DASI

0)

T I /:'\ VY 8 ~ ~ <D

Gambar

Tabel 5.2. Kemampuan Membaca Gambar  ditinjau dari Asoek  vang Dinilai

Referensi

Dokumen terkait

a) Linux memberikan beberapa proses spesial dimana terminal, printer dan device hardware lainnya dapat diakses seperti mengakses file yang tersimpan dalam harddisk

Besarnya pengaruh variabel bebas secara simultan berdasarkan hasil uji F dinyatakan bahwa variabel-variabel independen dalam penelitian ini yang meliputi daya tarik

Dalam novel Tanah Tabu, kekerasan fisik yang berupa pemerkosaan dalam perkawinan ini terjadi pada tokoh Mama Helda. Mama Helda dikatakan diperkosa oleh suaminya

Simulasi MCNP5 dengan pustaka ENDF/B-VI memberikan hasil yang paling dekat dengan data eksperimen terutama pada kasus A untuk varian geometri 4. Dibandingkan pustaka

penelitian ini adalah “bagaimana cara komunikasi antar budaya dalam proses adaptasi warga asing (kaum expatriate) dengan masyarakat lokal di Kota

Hasil pengamatan uji toksisitas ekstrak tubuh buah (tudung dan batang) dan miselia jamur shiitake yang diperoleh, dianalisis dengan analisis probit menggunakan... program SPSS

Dari hasil penelitian yang dilakukan untuk melihat pengaruh biaya administrasi, bonus lebaran, dan layanan jemput bola terhadap minat nasabah memilih produk Si

Dengan menunjuk Pasal 16 ayat (3) Persetujuan TRIPs sebagai alasan pembatalan pendaftaran merek yang memiliki persamaan pada pokoknya atau keseluruhannya terhadap merek terkenal