DAFTAR PUSTAKA
Asa Griggs, Sejarah Sosial Media (Daeri Gutenberg Sampai Internet), Jakarta : 2009 Cangara Hafied, Pengantar Teori Komunikasi, Jakarta : 2004
Deddy Mulyana, Metode Penelitian Komunikasi, Bandung : PT. Remaja Rosdakarya, 2007
Hasanuddin Sirait , MT , Sejarah Perkembangan Teknologi Komunikasi – ebook Lukiati Komala, Komunikasi Massa Suatu Pengantar (Edisi Revisi), Jakarta:
Simbiosa Rekatama Media, 2005
Maria Natalia Damayanti Maer , Pengantar Teori Komunikasi Analisis & Aplikasi , Jakarta: PT. Remaja Rosdakarya, 2008
Mohammad Asrori , Psikologi Remaja (Perkembangan Peserta Didik), Jakarta: Bumi Aksara, 2004
Onong Uchajana Effendy, MA , Dinamika Komunikasi, Bandung: PT. Remaja Rosdakarya, 2005
Rachmat Kriyanto, Teknik Praktis Riset, Jakarta: Kencana Prenada Media Group, 2008
Riswandi, Ilmu komunikasi, edisi pertama, Yogyakarta: Graha Ilmu 2009
Rulli Nasrulloh , Pengaruh Kemajuan Teknologi Bagi Remaja Dan eksistensi – ebook Sumanto, metode penelitian dan pendidikan,Bandung: Andi Offset, 1990
Wiryanto , Teori Komunikasi Massa, Jakarta: Grasindo, 1999
Yosal Iriantara, media Relations (Konsep, Pendekatan, dan Publik) , Bandung: Simbiosa Rekatama Media, 2008
Zainal Abidin. Analisis Eksistensial sebuah pendekatan alternative untuk Psikologi dan Psikiateri, Jakarta : PT. Raja Grafindo Persada, 2007
Sumber Lain :
www.Frans.co.id (Instagram) www.instagram.com
Pertanyaan wawancara untuk remaja pengguna instagram 1. Siapa nama anda?
2. Berapa usianya?
3. Kuliah atau sekolah? Dimana? 4. Rumahnya didaerah mana?
5. Sejak kapan menggunakan instagram?
6. Anda orang yang eksis di instagram atau tidak? 7. Apa yang membuat anda memiliki akun instagram? 8. Biasanya foto apa saja yang anda upload?
9. Apakah ada manfaat dari menggunakan instagram?
10. Kenapa lebih memilih meng upload di instagram dari pada di facebook atau twitter? 11. Menurut anda eksis di sosial media adalah hal yang biasa atau tidak?
12. Penting atau tidak eksis di media sosial instagram? 13. Lebih baik eksis di media sosial atau didunia nyata? 14. Apakah instagram mempunyai dampak positif dan negatif? 15. Seperti apa dampaknya dalam kehidupan sosialmu?
16. Bagai mana tanggapan anda pada remaja yang suka mengUpload foto – foto yang cenderung berlebihan dan ter kesan show off?
17. Menurut kamu remaja yang mengupload foto seperti itu akan berdampak negative atau tidak di kehidupan sosialnya?
18. Lebih memilih banyak teman di instagram atau dikehidupan nyata? 19. Jumlah teman di instagram berpengaruh atau tidak untuk kamu? Kenapa?
20. Bagaimana cara yang baik atau bijaksana dalam mengeksistensikan diri dimedia sosial instagram?
Pertanyaan wawancara untuk pakar New Media dan Psikologi Remaja
1. Mengajar mata kuliah apa?
2. Apa yang membuat media sosial menarik bagi para remaja? 3. Seberapa penting media sosial bagi kehidupan remaja saat ini? 4. Apakah media sosial dapat mengubah gaya hidup remaja? 5. Apakah remaja memerlukan suatu keeksistensian diri? 6. Mengapa remaja memerlukan keeksistensian diri?
7. Dapatkah media sosial digunakan oleh remaja untuk mencari sebuah eksistensi diri? 8. Bisakah remaja dikatakan eksis hanya melalui media sosial?
9. Seberapa besar pengaruh media sosial dalam memberikan keeksistensian diri remaja?
10. Untuk remaja zaman sekarang menurut anda lebih baik mendapatkan ke eksistensian diri melalui media sosial atau dalam ke hidupan sosial nyatanya?
11. Mengapa saat ini media sosial instagram digemari para remaja?
12. Apakah dengan mengUpload foto – foto di instagram dapat membuat remaja merasa mendapatkan keeksistensian diri?
13. Menurut anda remaja yang mengUpload foto – foto dengan tujuan pamer atau show off akan berdampak negatif atau tidak dalam kehidupan sehari – harinya?
14. Apakah instagram mempunyai dampak positif dan negative dalam kehidupan remaja?
15. Bagaimana cara yang baik atau bijaksana dalam mengeksistensikan diri di media sosial instagram untuk para remaja?
Jawaban wawancara pakar new media (Bapak Christian Prasetyo, M.Si.)
1. New Media
2. Remaja itu ingin memiliki teman yang banyak, membutuhkan informasi yang berkembang, ingin memiliki tempat untuk mengekspresikan diri dan yang paling penting remaja itu sangat ingin tampil eksis. Dan media sosial memberikan semua hal yang mereka inginkan, sehingga media sosial menjadi hal yang menarik bagi mereka.
3. Ohh sangat penting, karena media sosial sekarang ini bagi remaja sudah seperti kebutuhan. Karena setiap hari remaja selalu update dengan media sosialnya. Karena dengan mengUpdate di media sosialnya maka remaja akan merasa terlibat dan keberadaannya di akui.
4. Tentu saja. Gaya hidup mereka dapat berubah 180 derajat. contohnya, sebelum ada media sosial mereka setiap hari menulis suatu masalah atau curhatan mereka di buku diary, sekarang mereka menulis di media sosial.
5. Sangat membutuhkan. Kalau mereka tidak eksis mereka akan kesulitan dalam mendapatkan teman dan informasi.
6. Ya seperti yang tadi saya jelaskan, remaja itu selalu ingin di akui keberadaan dirinya dan ingin mendapatkan sebuah kebanggan.
7. Bisa dong, kan sekarang zaman nya media sosial dan remaja kan selalu mengikuti perkembangan trend jadi ya mereka akan berlomba – lomba untuk mendapatkan keeksistensian dirinya di media sosial.
8. Sebenarnya mereka dapat dikatakan eksis hanya melalui media sosial, tetapi remaja tidak boleh hanya eksis di media sosial, baiknya mereka juga harus eksis di kehidupan nyata.
9. Sangat besar sekali yah, karena dengan media sosial mereka dapat bebas berekspresi dan mereka dapat tampil eksis sesuka hati mereka.
10. Tentu saja lebih penting mendapatkan eksistensi dalam kehidupan nyatanya. Buat apa punya banyak teman di media sosial tapi dikehidupannya tidak memiliki teman.
11. Menurut saya karena remaja zaman sekarang selalu mengikuti trend dari media sosial dan selalu ingin tampil eksis, berhubung saat ini instagram tengah digandrumi oleh para remaja diseluruh dunia jadi ya mereka juga ikut menggemari main instagram.
12. Bisa saja, karena dengan mengUpload foto mereka ke instagram dan banyak yang comment bagus tentang foto mereka, jelas hal itu berarti mengakui keberadaannya.
13. Jelas kan kalo mereka sering mengUpload foto – foto seperti itu ya mereka akan di anggap sombong oleh teman – temanya.
14. Ya instagram memiliki dampak negatif dan positif yang akan mempengaruhi kehidupannya. 15. Yang penting itu mereka tidak perlu berlebihan dalam menggunakan instagram, upload foto –
foto yang sewajarnya saja tidak perlu mengUpload foto yang menunjukan kemewahan atau menyinggung orang lain.
Pertanyaan wawancara untuk pakar psikologi remaja (Ibu Dewi Retnowati, M.Psi.)
1. Psikologi remaja
2. Memiliki banyak teman dan keinginan untuk selalu tampil eksis adalah hal yang sangat di cari oleh remaja. Pada zaman sekarang tampil eksis dan memiliki banyak teman dan remaja sangat tidak ingin ketinggalan zaman atau tidak menikuti trend, jadi mereka akan selalu update melalui media sosial, hal ini yang menyebabkan media sosial sangat menarik bagi remaja.
3. Penting sekali lah, kan sekarang remaja sudah seperti ketergantungan media sosial. Sehari saja mereka tidak update mereka akan merasa ada yang kurang dalam hidup mereka.
4. Pasti. seperti kemajuan teknologi yang mengubah gaya hidup orang di seluruh dunia, begitu pula media sosial.
5. Ya mereka sangat membutuhkan hal itu. Semua remaja suka bila di diri mereka ada yang dapat dibanggakan dan ingin di akui oleh lingkungan sekitar. Oleh sebab itu remaja akan berusaha untuk mendapatkan hal itu dan eksis di lingkungannya entah dalam media sosial maupun kehidupan sosial nyatanya.
6. Karena jika remaja tidak eksis mereka akan tamppil tidak percaya diri dalam pergaulannya, dengan begitu mereka akan susah untuk berteman dengan orang lain.
7. Jelas sekali, karena media sosial bersifat luas sehingga remaja akan mendapat keeksistensian secara lebih. Ditambah pula media sosial itu dapat membuat remaja memiliki banyak teman. 8. Kalo menurut saya bisa saja, remaja memang harus eksis juga di media sosial karena dengan
eksis di media sosial remaja jadi dapat memiliki lebih banyak teman.
9. Cukup besar ya, kan sekarang zaman nya media sosial jadi semua yang menyangkut eksistensi remaja dapat disalurkan melalui media sosial.
10. Ya di kehidupan nyata lebih penting, kan media sosial hanya dalam dunia maya. Belum tentu remaja dapat rasa puas dengan hanya eksis di media sosial. Mereka juga butuh eksis di dunia nyata.
11. Menurut saya yak arena saat ini instagram memang sedang popular di kalangan remaja penggemar media sosial.
12. Tentu saja karena dengan mengUpload foto mereka akan merasa berperan dalam perkembangan trend masa kini, apa lagi jika foto yang mereka Upload mendapat komentar positif dari pengguna instagram yang lain.
13. Iya dong kan nantinya mereka akan dicap buruk oleh teman – temannya, entah dicap sombong atau ingin pamer atau di anggap orang yang lebay.
14. Ya karena jika mereka salah sedikit saja dalam mengUpload foto maka remaja lain akan
memberikan stereotype buruk kepadanya. Dan jika mereka menggunakan dengan baik ya remaja lain jelas akan member masukan atau pun tanggapan positif baginya.
15. Asalkan mereka berhati – hati dan berfikir pintar dalam penggunaannya maka mereka akan bijaksana dalam menggunakan instagram.
Jawaban wawancara remaja pengguna instagram (Putri Aisyah)
1. Nama saya Putri Aisyah. 2. Usia saya 17 tahun.
3. Saya sekolah di SMA 3 Jakarta. 4. Di daerah cidodol Jakarta.
5. Hmmm kira – kira dari tahun 2012.
6. Ngga eksis – eksis banget, ya cukup update lah.
7. Saya punya akun instagram ya untuk mengikuti perkembangan saja, selain itu juga asik kok, seru bisa upload foto. Hehe.
8. Macem – macem yah, kadang foto sendiri, kadang foto benda kaya boneka, tas ya apa saja sih. 9. Manfaat pentingnya sih tidak ada cuma supaya ga ketinggalan zaman saja. Oia bisa untuk
bersosialisasi juga sih, kan jadi nambah temen.
10. Karena instagram kan sosial media baru, masa mau di facebook sama twitter mulu, ga move on – move on dong hehe.
11. Hal biasa kok.
12. Kalo menurut saya sih cukup penting. 13. Lebih baik dikehidupan nyata lah.
14. Oh iya ada dong, ya yang positifnya kita jadi punya hobi baru, temen baru, bias saling share foto dan informasi. Yang negatifnya ya kita jadi sibuk sama media sosial, dikit – dikit update mulu dan kalo yang saya lihat jadi banyak yang pamer barang gitu di instagram, jadi ajang pamer. Hahaha.
15. Dampak dikehidupan saya ada yang negatif sama positif. Positifnya jadi ga ketinggalan info, kan temen – temen sering ngomongin tentang instagram, terus ya asik aja gitu. Kalo negatifnya ya dikit – dikit cek instagram, baru bangun langsung cek, lagi belajar dikelas cek instagram, lagi ngobrol sama temen cek instagram, jadi dikit – dikit main instagram.
16. Itu yang saya ga suka, apa sih tujuan mereka juga saya males buat tahu. Yang saya tau ya orang – orang kaya gitu sih orang sombong.
17. Kalo menurut saya ya pasti akan berdampak negatif. Pasti deh teman mereka yang lain bakal mikir kalo dia tuh belagu dan akan dicap tukang pamer.
18. Kedua nya lah, kan jadi banyak temen.
19. Berpengaruh lah, kan kalo banyak temen akun saya berarti disukai banyak orang.
20. Caranya sih harus apa adanya, ga osah sombong pamer barang gitu fotonya. Satu lagi, jangan terlalu sering update nanti dikira narsis hahaha.
Jawaban wawancara remaja pengguna instagram (Nuning Agustin)
1. Nuning Agustin 2. Saya umurnya 20 tahun 3. Kuliah di Bina Nusantara 4. Rumah saya di Bintaro
5. Saya itu kira – kira main instagram baru 2 tahunan deh. 6. Lumayan eksis sih ya, namanya juga cewe kan hehe.
7. Sekedar ikut – ikutan aja sih, selain bisa eksis, biar update plus ga ketinggalan jaman juga. Masa mau main facebook terus, ga ikutin perkembangan zaman dong hehe
8. Biasanya sih foto saya sendiri, atau ngga sama temen – temen.
9. Manfaat instagram buat saya biar lebih banya tau info, sama nyalurin hobi foto – foto.
10. Karena di instagram banyak aplikasi buat edit foto, trs kalo di twitter Cuma bias update status, ga bias upload foto.
11. Ya biasa aja, kan sekarang zamannya media sosial jadi yaw ajar aja.
12. Penting bangettt, kan kalo ga eksis di media sosial nanti dibilang kurang pergaulan hahaha. 13. Sebenarnya dua – duanya penting, tapi walaupun kita eksis di media sosial tetep harus bias
bersosialisasi di dunia nyata.
14. Ada, kalo buat saya dampak positifnya bisa punya banyak temen, nambah kesenangan kan hidup jadi berwarna, bias ngobrol sama temen, upload – uploadan foto hehe.
kalo negatifnya ya yang jauh menjadi dekat, yang dekat menjadi jauh. Jadi kurang memperhatikan lingkungan gitu, sibuk sama instagram.
15. Dampak negatifnya kalo di kehidupan sehari – hari saya jadi males ngapa – ngapain, kalo dirumah jadi males keluar kamar, kerjaannya liat – liat instagram dikamar hahaha. Kalo dampak positifnya nambah wawasan, dapat banyak teman, bias ketawa – ketawa, bias berkomunikasi sm temen yang jauh, banyak sih yang positif hehe.
16. Iya iya saya sering liat tuh akun instagram orang yang begitu, temen saya juga ada yang begitu. Menurut saya sih ya aneh aja, mau ngapai dia kaya gitu, mau pamer? Ga osah pamer di media sosial kaliii. Seharusnya si mereka ngga kaya gitu.
17. Iyalah berdampak negatif, dianya aja gunain dengan tidak benar.
18. Kehidupan nyata sih, soalnya sebanyak apapun temen di instagram kan ga semuanya bener – bener temen kita yang care. Hehe.
19. Iya pengaruh, dengan berteman di instagram kita jadi tahu yang lagi in di hari itu apa, kita jadi tahu makanan apa yang enak, tas baru apa yang baru realis, pokoknya macem – macem deh. Kita tahunya kan melalui melihat akun instagram orang lain yang memposting fotonya.
20. Hmmmm harus bisa membedakan mana foto yang baik atau tidak baik, jangan asal mengomentari foto orang lain, ramah, dan be your self aja.
Jawaban wawancara remaja pengguna instagram (Daniel Leonardus)
1. Nama gue Daniel Leonardus. 2. Umur 21 tahun.
3. Kuliah di Bina Nusantara.
4. Rumah gue daerah kemandoran, Jakarta. 5. Baru setahun kaya nya.
6. Eksis dong hahaha.
7. Karena instagram kan media sosial baru, jadi ya kita ngikutin trend yang lagi in aja. Selain itu instagram simple dalam cara penggunaannya, tinggal foto terus upload.
8. Biasanya ya karena gue penggemar mobil ya gue suka foto tentang mobil gue gitu. 9. Ada, jadi nambah wawasan sama bisa sharing sama temen lah.
10. Karena di instagram aplikasi foto nya keren – keren. 11. Biasa lah, kan legi booming media sosial.
12. Penting lah, anak muda kalo ga eksis di media sosial tuh hari – harinya jadi berasa ada yang kurang hahaha.
13. Mendingan eksis di dunia nyata.
14. Ya kita jadi banyak temen, kita jadi eksis gitu kalo sering update instagram hahaha.“Selain banyak temen kita juga jadi punya hobi baru, jadi suka foto – foto.
15. Dikehidupan gue dampaknya jadi gaul lah, banyak temen. 16. Biasa sih, selow aja. Itukan hak mereka.
17. Tergantung ya, kalo dianya sombong banget ya berpengaruh negative. 18. Di kehidupan nyata.
19. Berpengaruh, soalnya kita diperhatiin sama orang banyak. 20. Cool ajalah, jadi update muluan hahaha.
(Dengan Bapak Christian Prasetyo, M.Si) (Dengan Nuning Agustin)
(Dengan Daniel Leonardus) (Dengan Putri Aisyah)
CURRICULUM VITAE
PERSONAL INFORMATION
Full Name : Bimo mahendra
Place/Date of Birth : Jakarta, 14 September 1990
Gender : Male
Marital Status : Single
Religion : Moslem
Nationality : Indonesia
Phone number : 087885944814
Email : bimobimomahendra@gmail.com
Permanent Address : Jl. Patal senayan III no 23 RT/RW - 001/007 - jakarta selatan
EDUCATION
Primary School SDN Grogol Utara 07 Pagi, Jakarta 1997 - 2003 Junior High School SLTP Tarakanita III, Jakarta 2003 - 2006
High School SMA Muhammadiyah 3 , Jakarta 2006 - 2009
Universitas Mercu buana, Jakarta 2009 - 2013
QUALIFICATION
1. Good at finding and writing news and good at interviewing informants. 2. Good at making documantary short film as director and script writer 3. Hard working and able to work under pressure
HOBBIES & INTERESTS
Reading, playing guitar, playing football, listening music, and travelling.
EXPERIENCE OF ORGANITATION 1. Pers Orientasi
PERSONAL CERTIFICATION
1. Making movie with DSLR
2. Talkshow “madre the movie” with Vino G bastian 3. Journalistic seminar bersama metro tv
4. Bedah film dibalik frekuensi dan diskusi publik : Pertarungan Jurnalis dibalik Berita 5. Aktualisasi praktek komunikasi politik kontemporer
6. Broadcasting leadership and smart training : Mewujudkan Mimpi Jadi Kenyataan 7. Broadcasting leadership and smart training : How To Be A Broadcaster Television
