MATA KULIAH : PSIKOLOGI PENDIDIKAN MATA KULIAH : PSIKOLOGI PENDIDIKAN
CRITICAL JURNAL REPORT
CRITICAL JURNAL REPORT
“
“PRESTASI BELAJAR SISWA DITINJAU DARI DUKUNGAN SOSIAL ORANG PRESTASI BELAJAR SISWA DITINJAU DARI DUKUNGAN SOSIAL ORANG TUATUA”” D D II S S U U S S U U N N OLEH : OLEH : IKA
IKA APRILIA APRILIA (4153321015)(4153321015) FISIKA EKSTENSI A 2015 FISIKA EKSTENSI A 2015
FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM
UNIVERSITAS NEGERI MEDAN UNIVERSITAS NEGERI MEDAN
MEDAN MEDAN
2018 2018
IDENTITAS JURNAL IDENTITAS JURNAL 1. JURNAL UTAMA 1. JURNAL UTAMA Judul
Judul : : Prestasi Prestasi belajar belajar siswa siswa ditinjau ditinjau dari dari dukungan dukungan sosial sosial orang orang tuatua Penulis
Penulis : : Sri Sri AnjariahAnjariah Kota
Kota Terbit Terbit : : YogyakartaYogyakarta Jenis
Jenis Jurnal Jurnal :: Jurnal Psikologi Pendidikan Jurnal Psikologi Pendidikan Tahun
Tahun Terbit Terbit : : 20062006 ISSN
ISSN : : 1858-39701858-3970
2. JURNAL PEMBANDING 2. JURNAL PEMBANDING Judul
Judul :Hubungan :Hubungan antara antara persepsi persepsi siswa siswa terhadap terhadap dukungan dukungan sosial sosial orang orang tua tua dengandengan prestasi belajar siswa SMA di Surabaya
prestasi belajar siswa SMA di Surabaya Penulis
Penulis : : Fitri Fitri Kumala Kumala Arum Arum Sari.Sari. M. M. W. Tairas
M. M. W. Tairas Kota
Kota Terbit Terbit : : SurabayaSurabaya Jenis
Jenis Jurnal Jurnal :: Jurnal Psikologi Pendidikan dan PerkembanganJurnal Psikologi Pendidikan dan Perkembangan Tahun
Tahun Terbit Terbit : : 20122012
ISSN
:-REVIEW JURNAL UTAMA REVIEW JURNAL UTAMA PENDAHULUAN
PENDAHULUAN
Pengertian orang tua tentang pendidikan dewasa ini jauh lebih baik dari pada dulu Pengertian orang tua tentang pendidikan dewasa ini jauh lebih baik dari pada dulu Pada masa lanipau. orangtua berpendapat bahwa anakperempuan tidakperlu mendapatkm Pada masa lanipau. orangtua berpendapat bahwa anakperempuan tidakperlu mendapatkm pendidikan, scbab kelak
pendidikan, scbab kelak ia hanya ia hanya akan menjadi akan menjadi ibu rumah tanibu rumah tangga saja. gga saja. Sebaliknya anak lakiSebaliknya anak laki --laki boleh pergi ke sekolah. Tetapi bila musim tanatn tiba, ia harus meninggalkan sekolah laki boleh pergi ke sekolah. Tetapi bila musim tanatn tiba, ia harus meninggalkan sekolah untiik membantu orangtua di sawah. Orangtua masa kmi sudah lebih menyadari bahwa untiik membantu orangtua di sawah. Orangtua masa kmi sudah lebih menyadari bahwa pendidikan akan menentukan masa depan
pendidikan akan menentukan masa depan anak.anak.
Meskipun jaman sudah sedemikian maju, sayangnya masih ada sebagian orangtua Meskipun jaman sudah sedemikian maju, sayangnya masih ada sebagian orangtua yang masih belum optimal mengusahakan pendidikan bagi anak-anaknya. Ini karena yang masih belum optimal mengusahakan pendidikan bagi anak-anaknya. Ini karena pendidikan itu
pendidikan itu memangmalial, dan memangmalial, dan pemerintah belum pemerintah belum mampu memenuhi mampu memenuhi kewajibannya yaitukewajibannya yaitu menyediakan fasilitas pendidikan yang memadai bagi semua anak Indonesia. Karena itu tidak menyediakan fasilitas pendidikan yang memadai bagi semua anak Indonesia. Karena itu tidak heran bila sekarang ini banyak anak yang terpaksa tidak bisa melanjutkan pendidikannya, heran bila sekarang ini banyak anak yang terpaksa tidak bisa melanjutkan pendidikannya, atau putus sekolah. Sayangnya orangtua tidak menyadari faktor apa saja yang menyebabkan atau putus sekolah. Sayangnya orangtua tidak menyadari faktor apa saja yang menyebabkan kegagalan anak dalam belajarnya.
kegagalan anak dalam belajarnya.
Berbicara tentang penyebab seorang anak mengalami kesulitan dalam belajarnya Berbicara tentang penyebab seorang anak mengalami kesulitan dalam belajarnya maka ada dua faktor yang dapat disebut penyebab kesulitan belajar anak, yaitu faktor yang maka ada dua faktor yang dapat disebut penyebab kesulitan belajar anak, yaitu faktor yang berasal
berasal dari dari dalam dalam diri diri dan dan faktor faktor yang berasal yang berasal dari dari luar luar diri. diri. Salah Salah satu satu faktor faktor yang berasyang berasalal dari luar diri yaitu factor keluarga dan salah satu faktor dari keluarga adalah orang tua dari luar diri yaitu factor keluarga dan salah satu faktor dari keluarga adalah orang tua (Ahmadi & Supriyono,1991). Sehingga orang tua mempunyai pengaruh terhadap (Ahmadi & Supriyono,1991). Sehingga orang tua mempunyai pengaruh terhadap keberhasilan atau kegagalan anak di dalam belajarnya.
keberhasilan atau kegagalan anak di dalam belajarnya.
Proses pendidikan seperti pendidikan formal akan diperoleh suatu hasil belajar yang Proses pendidikan seperti pendidikan formal akan diperoleh suatu hasil belajar yang disebut prestasi belajar yang dilakukan dari pengukuran yang berbentuk penilaian angka atau disebut prestasi belajar yang dilakukan dari pengukuran yang berbentuk penilaian angka atau huruf. Pengukuran dan penilaian prestasi akademik merupakan suatu hal yang sangat penting huruf. Pengukuran dan penilaian prestasi akademik merupakan suatu hal yang sangat penting dalam dunia pendidikan, baik bagi para pendidik maupun anak didik (Brown, 1976; Masrun dalam dunia pendidikan, baik bagi para pendidik maupun anak didik (Brown, 1976; Masrun & Martaniah,1973). Hasil prestasi belajar menurut Suryabrata (1990) dapat dinyatakan dalam & Martaniah,1973). Hasil prestasi belajar menurut Suryabrata (1990) dapat dinyatakan dalam bentuk nilai rapor, NEM, nilai STTB
bentuk nilai rapor, NEM, nilai STTB, atau indeks prestasi., atau indeks prestasi.
Pertanyaan penelitian ini adalah seberapa besar pengaruh dukungan orangtua terhadap Pertanyaan penelitian ini adalah seberapa besar pengaruh dukungan orangtua terhadap prestasi belajar anak di sekolah
TINJAUAN PUSTAKA TINJAUAN PUSTAKA
Belajar adalah suatu proses usaha yang dilakukan individu untuk memperoleh suatu Belajar adalah suatu proses usaha yang dilakukan individu untuk memperoleh suatu perubahan
perubahan tingkah tingkah lakuyangbaru lakuyangbaru secara secara keseluruhan keseluruhan sebagai sebagai hasil hasil pengalaman pengalaman individu individu ituitu sendiri dalam interaksinya
sendiri dalam interaksinya dengan lingkungan (Ahmadi dan Supriyono,1991).dengan lingkungan (Ahmadi dan Supriyono,1991).
Faktor-faktor yang menyebabkan kesulitan belajar sehingga siswa tidak dapat Faktor-faktor yang menyebabkan kesulitan belajar sehingga siswa tidak dapat berprestasi
berprestasi dalam dalam belajarnya belajarnya adalah adalah faktor faktor yang yang berasal berasal dari dari dalam dalam diri diri (faktor (faktor Internal).Internal). Faktor ini meliputi factor fisiologi yaitu karena sakit, kurang sehat, atau karena cacat badan, Faktor ini meliputi factor fisiologi yaitu karena sakit, kurang sehat, atau karena cacat badan, faktor psikologis meliputi intelegensi, bakat, minat, motivasi, kesehatan mental dan tipe-tipe faktor psikologis meliputi intelegensi, bakat, minat, motivasi, kesehatan mental dan tipe-tipe khusus dari seorang siswa.
khusus dari seorang siswa.
Kemudian faktor di luar individu yang mempengaruhi prestasi belajar siswa meliputi Kemudian faktor di luar individu yang mempengaruhi prestasi belajar siswa meliputi factor keluarga, sekolah, media massa dan lingkungan sosial. Termasuk dalam faktor factor keluarga, sekolah, media massa dan lingkungan sosial. Termasuk dalam faktor keluarga adalah peranan orangtua dalam menunjang prestasi belajar anaknya, suasana keluarga adalah peranan orangtua dalam menunjang prestasi belajar anaknya, suasana keluarga, dan kondisi keuangan keluarga. Selanjutnya termasuk dalam faktor sekolah keluarga, dan kondisi keuangan keluarga. Selanjutnya termasuk dalam faktor sekolah meliputi guru, peralatan sekolah, kondisi gedung, kurikulum, waktu sekolah, dan peraturan meliputi guru, peralatan sekolah, kondisi gedung, kurikulum, waktu sekolah, dan peraturan sekolah. Termasuk dalam faktor media massa yaitu keberadaan film, majalah, intrenet, dan sekolah. Termasuk dalam faktor media massa yaitu keberadaan film, majalah, intrenet, dan surat kabar. Kemudian faktor lingkungan sosial yaitu keberadaan teman sebaya, lingkungan surat kabar. Kemudian faktor lingkungan sosial yaitu keberadaan teman sebaya, lingkungan tetangga, dan aktivitas individu dalam
tetangga, dan aktivitas individu dalam masyarakat (Ahmadi & Supriyono, 1990).masyarakat (Ahmadi & Supriyono, 1990).
Variabel selanjutnya yang penting untuk dibahas yaitu tentang dukungan sosial. Variabel selanjutnya yang penting untuk dibahas yaitu tentang dukungan sosial. Berbagai usaha telah dilakukan untuk mengantarkan anak menjadi pelajar yang berprestasi. Berbagai usaha telah dilakukan untuk mengantarkan anak menjadi pelajar yang berprestasi. Usaha tersebut antara lain dengan memanfaatkan sumber-sumber yang ada di lingkungan Usaha tersebut antara lain dengan memanfaatkan sumber-sumber yang ada di lingkungan sekitar individu, yang antara lain meliputi dukungan sosial yang dari keluarga, guru, dan sekitar individu, yang antara lain meliputi dukungan sosial yang dari keluarga, guru, dan teman (Rahmawati dalam Setyo, 2003). Farhat dan Rosyid (1996) menambahkan bahwa teman (Rahmawati dalam Setyo, 2003). Farhat dan Rosyid (1996) menambahkan bahwa dukungan sosial adalah suatu bentuk hubungan antara pribadi dengan orang-orangyang ada dukungan sosial adalah suatu bentuk hubungan antara pribadi dengan orang-orangyang ada didi sekitar individu yangdi dalamnya terdapat ciri-ciri antara lain bantuan atau pertolongan dalam sekitar individu yangdi dalamnya terdapat ciri-ciri antara lain bantuan atau pertolongan dalam bentuk
bentuk fisik, fisik, perhatian perhatian emosional, emosional, pemberian pemberian informasi informasi dan dan pujian. pujian. Bentuk-bentuk Bentuk-bentuk bantuanbantuan itu sangat membantu mengurangi beban anak dalam menghadapi suatu permasalahan di itu sangat membantu mengurangi beban anak dalam menghadapi suatu permasalahan di sekolahnya
sekolahnya
Dukungan sosial orangtua dan keluarga ternyata mempunyai peran yang sangat Dukungan sosial orangtua dan keluarga ternyata mempunyai peran yang sangat penting dalam
penting dalam mendukung semua kemendukung semua kegiatan anak. giatan anak. Sebab di Sebab di dalam keluarga dalam keluarga anak pertama anak pertama kalikali mulai mengadakan interaksi dengan orang-orang di sekitarnya, terutama dengan orangtuanya. mulai mengadakan interaksi dengan orang-orang di sekitarnya, terutama dengan orangtuanya.
Berdasarkan
Berdasarkan penjelasan penjelasan bahwa bahwa prestasi prestasi belajar belajar seorang seorang anakdipengaruhi anakdipengaruhi oleh oleh keiuargakeiuarga terutama peranan orangtua dalam memberikan dukungannya, maka peneliti mengharapkan terutama peranan orangtua dalam memberikan dukungannya, maka peneliti mengharapkan bahwa
bahwa ada ada hubungan hubungan yang yang positif positif antara antara prestasi prestasi bebjar bebjar siswa siswa dengan dengan dukungan dukungan sosialsosial orangtua. Artinya semakin besar dukungan orangtua, maka semakin tinggi pula prestasi orangtua. Artinya semakin besar dukungan orangtua, maka semakin tinggi pula prestasi belajar anak
belajar anak
METODE METODE
Subjek penelitian ini adabh 138 siswa kelas 2 SMA Negeri di Pbyen, Gunung Kidul, Subjek penelitian ini adabh 138 siswa kelas 2 SMA Negeri di Pbyen, Gunung Kidul, Yogyakarta. Mereka telah menyelesaikan proses belajar mengajar selama satu semester, dan Yogyakarta. Mereka telah menyelesaikan proses belajar mengajar selama satu semester, dan sedang mempersiapkan diri untuk menghadapi pebjaran pada semester berikutnya.
sedang mempersiapkan diri untuk menghadapi pebjaran pada semester berikutnya.
Instrumen untuk mengambil data penelitian ada dua macam yaitu dokumentasi Instrumen untuk mengambil data penelitian ada dua macam yaitu dokumentasi sekoiah dan skab dukungan sosial orangtua. Dokumentasi dari sekobh itu berguna untuk sekoiah dan skab dukungan sosial orangtua. Dokumentasi dari sekobh itu berguna untuk mengetahui prestasi belajar anak, yaitu dalam bentuk buku rapor. Data dokumentasi yang mengetahui prestasi belajar anak, yaitu dalam bentuk buku rapor. Data dokumentasi yang diambil adalah prestasi anak pada satu semester yang baru saja diselesaikan anak. Data diambil adalah prestasi anak pada satu semester yang baru saja diselesaikan anak. Data prestasi anak ini adalah variable tergantung.
prestasi anak ini adalah variable tergantung.
Variabel bebas penelitian ini diukur dengan menggunakan skala dukungan sosial Variabel bebas penelitian ini diukur dengan menggunakan skala dukungan sosial orangtua. Skala ini digunakan untuk mengidentifikasikan dukungan sosial orangtua tcrhadap orangtua. Skala ini digunakan untuk mengidentifikasikan dukungan sosial orangtua tcrhadap anaknya yang bersekolah di SMA Negeri di Playen tersebut. Bentuk awal skala
anaknya yang bersekolah di SMA Negeri di Playen tersebut. Bentuk awal skala itu terdiri dariitu terdiri dari 40 butir. Setelah uji coba, ternyata dua butir gugur, schingga ada 38 butir sahih yang 40 butir. Setelah uji coba, ternyata dua butir gugur, schingga ada 38 butir sahih yang digunakan untuk pcngambilan data. Koefisien validitas butir-butir teresbut bergerakdari digunakan untuk pcngambilan data. Koefisien validitas butir-butir teresbut bergerakdari .2362 sampai dengan .5303. Kemudian koefisien reliabilitasnya
.2362 sampai dengan .5303. Kemudian koefisien reliabilitasnya adalah .894, p<.0401.adalah .894, p<.0401.
Hubungan antara data yang diperoleh dari dokumentasi dan skala dukungan sosial Hubungan antara data yang diperoleh dari dokumentasi dan skala dukungan sosial orangtua, kemudian diuji dengan teknikstatistikprodwrt
orangtua, kemudian diuji dengan teknikstatistikprodwrt moment.moment. Hasilnya untuk mengujiHasilnya untuk menguji hipotesa penelitian.
hipotesa penelitian.
HASIL PENELITIAN HASIL PENELITIAN
Pengujian
Pengujian statistik statistik product product moment moment correlationcorrelation menunjukkan bahwa hipotesamenunjukkan bahwa hipotesa penelitian
penelitian terbukti terbukti sangat sangat signifikan. signifikan. Ini Ini terlihat terlihat dari dari hasil hasil r r = = .290, .290, p p <.01. <.01. artinya artinya adaada hubungan positif antara prestasi belajar anak di sekolah dengan dukungan sosial orangtua. hubungan positif antara prestasi belajar anak di sekolah dengan dukungan sosial orangtua. Semakin intensif dukungan orangtua, semakin tinggi prestasi belajar anak di sekolah
PENILAIAN PEREVIEW PENILAIAN PEREVIEW A.
A. Pembahasan Isi JurnalPembahasan Isi Jurnal
Pada jurnal yang direview mengatakan bahwa terdapat hubungan positif antara Pada jurnal yang direview mengatakan bahwa terdapat hubungan positif antara prestasi
prestasi belajar belajar anak anak di di sekolah sekolah dengan dengan dukungan dukungan sosial sosial orangtua. orangtua. Semakin Semakin intensifintensif dukungan orangtua, semakin tinggi prestasi belajar anak di sekolah. Sedangkan pada dukungan orangtua, semakin tinggi prestasi belajar anak di sekolah. Sedangkan pada jurnal
jurnal pembanding pembanding peneliti peneliti menyimpulkan menyimpulkan bahwa bahwa tidak tidak terdapat terdapat hubungan hubungan yangyang signifikan antara persepsi terhadap dukungan sosial orang tua dengan prestasi belajar signifikan antara persepsi terhadap dukungan sosial orang tua dengan prestasi belajar siswa SMA di Surabaya
siswa SMA di Surabaya
B.
B. Kelebihan dan Kekurangan JurnalKelebihan dan Kekurangan Jurnal 1.
1. Dilihat dari aspek tampilan Jurnal (face value)Dilihat dari aspek tampilan Jurnal (face value)
Dilihat dari tampilan, jurnal yang direview memiliki nomor ISSN, tahun Dilihat dari tampilan, jurnal yang direview memiliki nomor ISSN, tahun penerbitan jurnal ini yaitu 2006
penerbitan jurnal ini yaitu 2006
Sedangkan jurnal pembanding tahun 2012 tapi tidak memiliki
Sedangkan jurnal pembanding tahun 2012 tapi tidak memiliki nomor ISSNnomor ISSN 2.
2. Dari aspek layout dan tata letak, serDari aspek layout dan tata letak, serta tata tulis, termasuk penggunaan font adalah:ta tata tulis, termasuk penggunaan font adalah: Dalam 1 halaman terdapat satu kolom paragraf yang pada masing-masing Dalam 1 halaman terdapat satu kolom paragraf yang pada masing-masing paragraf
paragraf rata rata antara antara kiri kiri dan dan kanan(justify), kanan(justify), untuk untuk font font huruf huruf bagian bagian judul judul font font nyanya sedikit lebih besar dari font tulisan yang lain dan setiap sub judul tulisan di sedikit lebih besar dari font tulisan yang lain dan setiap sub judul tulisan di tebalkan(Bolt). Berdasarkan kaidah penulisan pada Abstrak jurnal yang direview tebalkan(Bolt). Berdasarkan kaidah penulisan pada Abstrak jurnal yang direview seharusnya tidak dituliskan menjorok kedalam pada awal paragraf .
seharusnya tidak dituliskan menjorok kedalam pada awal paragraf .
Sedangkan pada jurnal pembanding terdapat 2 kolom paragraph setiap 1 Sedangkan pada jurnal pembanding terdapat 2 kolom paragraph setiap 1 halaman.
halaman. 3.
3. Dari aspek isi buku:Dari aspek isi buku:
Dari aspek isi Jurnal materi yang dibahas dikutip dari beberapa buku lama, Dari aspek isi Jurnal materi yang dibahas dikutip dari beberapa buku lama, dari buku tahun 1976 sampai yang paling tinggi tahun 2004. Materi isi jurnal yang dari buku tahun 1976 sampai yang paling tinggi tahun 2004. Materi isi jurnal yang dibahas kurang luas namun cukup jelas. Banyak kalimat atau kata-kata yang salah dibahas kurang luas namun cukup jelas. Banyak kalimat atau kata-kata yang salah dalam pengetikan sehingga pembaca akan bingung jika membaca isi materi jurnal. dalam pengetikan sehingga pembaca akan bingung jika membaca isi materi jurnal.
Sedangkan pada jurnal pembanding dikutip dari buku tahun 1999 hingga Sedangkan pada jurnal pembanding dikutip dari buku tahun 1999 hingga 2011. Kalimat atau kata-kata jauh lebih baik dari jurnal utama.
KESIMPULAN KESIMPULAN
Menurut pereview jurnal pembanding sudah lebih baik dari segi isi, penulisan, Menurut pereview jurnal pembanding sudah lebih baik dari segi isi, penulisan, dan keluasan materi yang dibahas dari pada jurnal utama. Namun pada jurnal dan keluasan materi yang dibahas dari pada jurnal utama. Namun pada jurnal pembanding ti
pembanding tidak dak ber ber ISSN ISSN seperti seperti pada pada jurnal jurnal utama. utama. Hasil Hasil penelitian penelitian antara antara jurnaljurnal utama dan jurnal pembanding terdapat perbedaan hasil walaupun cara yang mereka utama dan jurnal pembanding terdapat perbedaan hasil walaupun cara yang mereka lakukan sama yaitu dengan korelasi, pada jurnal utama mengatakan bahwa terdapat lakukan sama yaitu dengan korelasi, pada jurnal utama mengatakan bahwa terdapat hubungan positif antara pretasi belajar dengan dukungan sosial orang tua sedangkan hubungan positif antara pretasi belajar dengan dukungan sosial orang tua sedangkan pada jurnal
pada jurnal pembanding mengatakan pembanding mengatakan bahwa bahwa tidak tidak terdapat terdapat hubungan yang hubungan yang signifikansignifikan antara prestasi siswa dengan dukungan sosial orangtua.
antara prestasi siswa dengan dukungan sosial orangtua.
DAFTAR PUSTAKA DAFTAR PUSTAKA Anjariah, S. (2006).
Anjariah, S. (2006). Prestasi Prestasi belajar belajar siswa siswa ditinjau ditinjau dari dari dukungan sosial dukungan sosial orang orang tuatua.. Jurnal Psikologi Pendidikan. Vol 2.
Jurnal Psikologi Pendidikan. Vol 2.
Sari,F.K.M dan Tairas,M.M.W. (2012).
Sari,F.K.M dan Tairas,M.M.W. (2012). Hubungan antara persepsi siswa terhadap Hubungan antara persepsi siswa terhadap dukungan sosial orang tua denganprestasi belajar siswa SMA di
dukungan sosial orang tua denganprestasi belajar siswa SMA di Surabaya.Surabaya. JurnalJurnal
Psikologi Pendidikan dan Perkembangan. Vol 1(3).