• Tidak ada hasil yang ditemukan

Gambaran Faktor Risiko Toksoplasmosis pada Wanita Hamil di. Wilayah Kerja Puskesmas Blahbatuh I Tahun 2016

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "Gambaran Faktor Risiko Toksoplasmosis pada Wanita Hamil di. Wilayah Kerja Puskesmas Blahbatuh I Tahun 2016"

Copied!
16
0
0

Teks penuh

(1)

UNIVERSITAS UDAYANA

Gambaran Faktor Risiko Toksoplasmosis pada Wanita Hamil di

Wilayah Kerja Puskesmas Blahbatuh I Tahun 2016

NI KADEK ANI WIDIANI

PROGRAM STUDI KESEHATAN MASYARAKAT FAKULTAS KEDOKTERAN

UNIVERSITAS UDAYANA 2016

(2)

UNIVERSITAS UDAYANA

Gambaran Faktor Risiko Toksoplasmosis pada Wanita Hamil di

Wilayah Kerja Puskesmas Blahbatuh I Tahun 2016

NI KADEK ANI WIDIANI NIM. 1220025021

PROGRAM STUDI KESEHATAN MASYARAKAT FAKULTAS KEDOKTERAN

UNIVERSITAS UDAYANA 2016

(3)

UNIVERSITAS UDAYANA

Gambaran Faktor Risiko Toksoplasmosis pada Wanita Hamil di

Wilayah Kerja Puskesmas Blahbatuh I Tahun 2016

Skripsi ini diajukan sebagai salah satu syarat untuk memperoleh gelar SARJANA KESEHATAN MASYARAKAT

NI KADEK ANI WIDIANI NIM. 1220025021

PROGRAM STUDI KESEHATAN MASYARAKAT FAKULTAS KEDOKTERAN

UNIVERSITAS UDAYANA 2016

(4)

iii

(5)
(6)

v

KATA PENGANTAR

Puji syukur penulis panjatkan kehadapan Tuhan Yang Maha Esa, karena berkat rahmat-Nya skripsi dengan judul “Gambaran Faktor Risiko Toksoplasmosis pada Wanita Hamil di Wilayah Kerja Puskesmas Blahbatuh I Tahun 2016” dapat diselesaikan tepat pada waktunya.

Dalam penyusunan skripsi ini berbagai bantuan, petunjuk, serta saran dan masukan penulis dapatkan dari segala pihak. Dalam kesempatan ini penulis ingin menyampaikan trimakasih kepada:

1. dr. I Made Ady Wirawan, MPH, PhD selaku Ketua Program Studi Kesehatan Masyarakat, Universitas Udayana.

2. Ibu Ni Luh Putu Suariyani, SKM., MHlth&IntDev sebagai kepala bagian peminatan epidemiologi serta sebagai penguji yang telah memberikan masukan dalam pembuatan skripsi ini.

3. Dr. drh. I Made Subrata, M.Erg. sebagai pembimbing skripsi yang senantiasa meberikan bimbingan, saran dan motivasi dalam pengerjaan skripsi ini.

4. dr. I Made Sutarga, M. Kes. sebagai penguji yang telah memberi saran-saran dalam pembuatan skripsi ini.

5. Seluruh staf Tata Usaha dan dosen PS IKM FK Unud atas dukungannya kepada penulis dalam pengerjaan skripsi ini.

6. Kepala Puskesmas Blahbatuh I, staf Tata Usaha dan seluruh staf di Puskesmas Pembantu di Wilayah Kerja Puskesmas Blahbatuh I yang telah mendukung dan membantu pengambilan data dalam skripsi ini.

(7)

vi

7. Keluarga, sahabat, dan teman – teman penulis di PS IKM FK UNUD yang tidak dapat penulis sebutkan satu persatu atas bantuan dan dukungannya dalam pengerjaan skripsi ini.

Demikian skripsi ini disusun semoga dapat memberikan manfaat bagi diri kami sendiri dan pihak lain yang menggunakan. Akhir kata semoga Tuhan Yang Maha Esa selalu melimpahkan rahmat-Nya kepada semua pihak yang telah membantu dalam pembuatan skripsi ini.

Denpasar, Juni 2016

(8)

vii

PROGRAM STUDI KESEHATAN MASYARAKAT FAKULTAS KEDOKTERAN

UNIVERSITAS UDAYANA PEMINATAN EPIDEMIOLOGI

Skripsi, Juni 2016

Ni Kadek Ani Widiani

Gambaran Faktor Risiko Toksoplasmosis pada Wanita Hamil di Wilayah Kerja Puskesmas Blahbatuh I Tahun 2016

ABSTRAK

Toksoplasmosis adalah zoonosis yang disebabkan oleh parasit Toxoplasma gondii. Toksoplasmosis pada ibu hamil dapat menyebabkan masalah serius pada janin, dan sering dihubungkan dengan kejadian abortus, serta dapat menyebabkan toksoplasmosis kongenital. Penelitian yang dilakukan di Bali menunjukan bahwa sebanyak 47,5% pemeriksaan terhadap kucing yang berada disekitar rumah ibu maternal secara serologis positif terinfeksi Toxoplasma gondii. Seroprevalensi toksoplasmosis pada wanita di Bali sebanyak 63,9%, dan yang tertinggi berada di Kabupaten Gianyar yaitu 82,5%. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui gambaran risiko terinfeksi Toxoiplasma gondii pada wanita hamil di wilayah kerja Puskesmas Blahbatuh I tahun 2016.

Desain penelitian ini adalah cross-sectional deskriptif. Populasi dalam penelitian ini adalah wanita hamil di tahun 2015 di wilayah kerja Puskesmas Blahbatuh I. Sampelnya sebanyak 71 orang yang dipilih menggunakan teknik simple random

sampling. Pengumpulan data dilakukan dengan wawancara dan observasi

menggunakan kuesioner terstruktur.

Hasil penelitian ini menunjukan bahwa sebagian besar 87,32% responden berisiko untuk terinfeksi Toxoplasma gondii. Serta, terdapat 1,41% responden pernah melahirkan anak dalam keadaan meninggal dan sebanyak 23,94% responden memiliki riwayat abortus. Persentase risiko terinfeksi Toxoplasma gondii masing-masing yaitu keberadaan kucing dirumah responden 91,55%, riwayat membersihkan atau kontak dengan feses kucing 14,08%, kebiasaan tidak mencuci tangan dengan sabun sebelum makan dan setelah kontak dengan tanah masing-masing 16,90% dan 9,89%, kebiasaan/ riwayat mengonsumsi daging setengah matang 11,27%, kebiasaan tidak memasak air sebelum diminum 52,11%, dan kebiasaan kontak dengan tanah sebanyak 63,38%.

Pada penelitian ini menunjukan bahwa risiko toksoplasmosis tinggi pada responden (87,32%). Persentase keberadaan kucing di rumah responden paling tinggi yaitu mencapai 91,55%. Disarankan kepada masryarakat khususnya wanita untuk menghindari risiko-risiko untuk terinfeksi Toxoplasma gondii. Untuk penelitian selanjutnya disarankan untuk melakukan deteksi Toxoplasma gondii terhadap wanita atau ibu-ibu yang berisiko, seperti wanita yang memiliki riwayat abortus.

(9)

viii

SCHOOL OF PUBLIC HEALTH MEDICAL FACULTY

UDAYANA UNIVERSITY EPIDEMIOLOGY

June, 2016

Ni Kadek Ani Widiani

Risk Factors of Toxoplasmosis Among Pregnant Women in The 1st Blahbatuh Public Health Center Territory in 2016

ABSTRACT

Toxoplasmosis is a zoonosis caused by Toxoplasma gondii parasite. Toxoplasmosis is harmful for pregnant women, it is because can lead serious problem for fetal and also has related to spontaneous abortion, and toxoplasmosis congenital. In Bali, serology positive of Toxoplasma gondii in cats around maternal house was 47,5%. Serological prevalence of toxoplasmosis in women in Bali was 63,9%. High serological prevalence in women was in District Gianyar 82,5%. The aims of this study is to know about the risk factors of toxoplasmosis among pregnant women in the 1st Blahbatuh Public Health Center territory.

This research using cross-sectional descriptive method. The population in this research were pregnant women in 2015 in the 1st Blahbatuh Public Health Center. Respondens for this research was picked up using simple random sampling technique whom are 71 respondens. Data collection was done through interview and observation questionnaire.

Result showed 87,32% respondens had risk toxoplasmosis, and 1,41% with a history of stillbirth, 23,94% with a history of abortion. Percentages of risk to infected by Toxoplasma gondii in each risk were owning/ existence of cat 91,55%, contact with cat feses 14,08%, bad personal hygiene (washing hand before eat and after soil contact) 16,90% and 9,89%, eating raw or undercooked meats 11,27%, drinking water without cook 52,11% and soil contact 63,38%.

In this research, risk factors of toxoplasmosis in respondens were high (87,32%). The most high percentage of risk factors was owning/ existence of cat 91,55%. Suggested the people especially for women to avoiding risks of toxoplasmosis. Further research is implored to do toxoplasma gondii testing for women who has risk, like women who has history of abortion.

Keywords: Risk, Toxoplasmosis, Pregnant Women, The 1st Blahbatuh Public Health Center

(10)

ix

DAFTARA ISI

Halaman

HALAMAN JUDUL ... i

HALAMAN JUDUL DENGAN SPESIFIKASI ... ii

PERNYATAAN PERSETUJUAN ... iii

KATA PENGANTAR ... v

ABSTRAK ... vii

ABSTRACT ... viii

DAFTARA ISI ... ix

DAFTAR TABEL ... xii

DAFTAR GAMBAR ... xiii

DAFTAR LAMPIRAN ... xiv

DAFTAR LAMBANG DAN SINGKATAN ... xv

BAB I PENDAHULUAN ... 1 1.1 Latar Belakang ... 1 1.2 Rumusan Masalah ... 4 1.3 Pertanyaan Penelitian ... 4 1.4 Tujuan Penelitian ... 5 1.5 Manfaat Penelitian ... 5

1.6 Ruang Lingkup Penelitian ... 6

BAB II TINJAUAN PUSTAKA ... 7

2.1 Kehamilan ... 7

2.2 Toksoplasmosis ... 8

BAB III KERANGKA KONSEP DAN DEFINISI OPRASIONAL ... 18

3.1 Kerangka Konsep ... 18

(11)

x

BAB IV METODOLOGI PENELITIAN ... 24

4.1 Desain Penelitian ... 24

4.2 Tempat dan Waktu ... 24

4.3 Populasi dan Sampel ... 25

4.4 Penentuan Besar Sampel ... 26

4.5 Teknik Sampling ... 26

4.6 Data dan Pengumpulan Data ... 27

BAB V HASIL ... 30

5.1 Gambaran Lokasi Penelitian... 30

5.2 Karakteristik Responden ... 30

5.3 Risiko Terinfeksi Toksoplasmosis ... 32

5.3.1 Risiko Toksoplasmosis ... 32

5.3.2 Keberadaan Kucing dan Kontak dengan Feses Kucing ... 32

5.3.3 Praktik Higiene... 33

5.3.2 Konsumsi Makanan Mentah atau Setengah Matang ... 34

5.3.4 Konsumsi Air ... 36

5.3.5 Kontak dengan Tanah ... 37

5.4 Riwayat Kehamilan Responden ... 39

BAB VI PEMBAHASAN ... 41

6.1 Risiko Toksoplasmosis ... 41

6.2 Keberadaan Kucing ... 42

6.3 Kontak dengan Feses Kucing ... 43

6.4 Praktik Higiene ... 44

6.5 Konsumsi Makanan Mentah atau Setengah Matang ... 46

6.6 Konsumsi Air ... 47

6.7 Kontak dengan Tanah ... 48

(12)

xi

BAB VII SIMPULAN DAN SARAN ... 51 7.1 SIMPULAN ... 51 7.2 SARAN ... 52 DAFTAR PUSTAKA

(13)

xii

DAFTAR TABEL

Halaman

Tabel 3.1 Definisi Oprasional ... 19

Tabel 5.1. Wilayah Kerja Puskesmas Blahbatuh I ... 30

Tabel 5.2 Karakteristik Responden Penelitian ... 31

Tabel 5.3 Risiko Toksoplasmosis ... 32

Tabel 5.4 Keberadaan Kucing dan Kontak dengan Feses Kucing ... 33

Tabel 5.5 Kebiasaan Cuci Tangan Menggunakan Sabun... 33

Tabel 5.6 Riwayat Memasak dan Mengonsumsi Makanan Setengah Matang... 35

Tabel 5.7. Sumber Air Bersih dan Air Minum ... 36

(14)

xiii

DAFTAR GAMBAR

Halaman

Gambar 2.1Siklus Hidup Toxoplasma Gondii ... 15

Gambar 3.1Kerangka Konsep Penelitian ... 18

Gambar 5.1 Konsumsi Daging Responden ... 34

Gambar 5.2 Konsumsi Makanan Responden ... 35

Gambar 5.3 Sumber Air Minum dan Kebiasaan Memasak Air ... 37

Gambar 5.4 Kontak dengan Tanah... 38

(15)

xiv

DAFTAR LAMPIRAN

1. Jadwal Penelitian

2. Surat pernyataan bersedia mengikuti penelitian (Informed Consent ) 3. Kuesioner penelitian

4. Output hasil penelitian 5. Dokumentasi Kegiatan

6. Surat Ijin Penelitian dari Kesbang Pol dan Linmas Kabupaten Gianyar

(16)

xv

DAFTAR LAMBANG DAN SINGKATAN

Daftar Lambang

> : Lebih / lebih besar < : Lebih kecil

˚C : Derajat Celcius µm : Mikrometer

Daftar Singkatan

CDC : Centers of Disease Control

CFSPH : The Center for Food Security and Public Health CNS : Central Nervous System

IgM : Immunoglobulin M IgG : Immunoglobulin G Km2 : Kilometer per Segi

RSUD : Rumah Sakit Umum Daerah RSUP : Rumah Sakit Umum Pusat MDGs : Millennium Development Goals

WSPA : World Society for The Protection of Animals WHO : World Health Organization

Referensi

Dokumen terkait

Adapun peranan DAU di wilayah Banten selama tahun 2001-2005 adalah (a) meningkatkan pemerataan kemampuan keuangan antardaerah tercermin pada nilai Indeks Williamson dari 0,45

Pada proses ini, jumlah piksel yang terkandung pada citra direduksi (dikurangi) dengan metode PCA dan prinsip ruang eigen, di mana hasil dari reduksinya berupa vektor ciri yang

Setiap guru mempunyai kepribadian, latar belakang, dan pengalaman mengajar yang berbeda. Semua itu merupakan hal intern guru yang dapat mempengaruhi pemilihan dan penentuan

Permasalahan yang dihadapi oleh SMAN 2 Lamongan hampir sama dengan sekolah- sekolah lainnya, bahwa helama ini proses pembelajarannya masih bersifat konvensional, dengan

Pada kasidah Hadrah seperti gambar diatas tentu mempunya banyak kesamaan seperti halnya, lirik atau puji-pujian dimainkan dengan duduk atau bersila, jenis kasidah

Begitu juga sebaliknya, hila seseorang memiliki harga diri yang rendah, mak:a orang tersebut ak:an mengalami kesulitan dalam menjalin hubungan persahabatan dengan orang

[r]

14 Penuliss menggunakan pendekatan kualitatif karena permasalahan yang dibahas dalam penelitian ini tidak berkenaan dengan angka-angka, tetapi mendeskripsikan, menguraikan