• Tidak ada hasil yang ditemukan

HUBUNGAN KEPEMIMPINAN TRANSENDENTAL DENGAN KEPUASAN KERJA, KOMITMEN ORGANISASI, PERILAKU EKSTRA - Unika Repository

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2019

Membagikan "HUBUNGAN KEPEMIMPINAN TRANSENDENTAL DENGAN KEPUASAN KERJA, KOMITMEN ORGANISASI, PERILAKU EKSTRA - Unika Repository"

Copied!
17
0
0

Teks penuh

(1)

i

HUBUNGAN KEPEMIMPINAN TRANSENDENTAL DENGAN KEPUASAN KERJA, KOMITMEN ORGANISASI, PERILAKU EKSTRA

PERAN, DAN PRODUKTIVITAS GURU Studi Pada Yayasan Pangudi Luhur

TESIS

Diajukan sebagai salah satu syarat untuk menyelesaikan Program Magister Sains Manajemen

Universitas Katolik Soegijapranata Semarang

Disusun Oleh: AGUSTINUS SAMSARI

NIM: 07.90.0002

PROGRAM PASCASARJANA MAGISTER SAINS MANAJEMEN UNIVERSITAS KATOLIK SOEGIJAPRANATA

(2)

HALAMAN PERSETUJUAN

NAMA : Agustinus Samsari N I M : 07.90.0002

Program Studi : Program Pascasarjana MSi Manajemen Bidang Konsentrasi : Manajemen Sumber Daya Manusia

JUDUL TESIS :

Hubungan Kepemimpinan Transendental Dengan Kepuasan Kerja, Komitmen Organisasi, Perilaku Ekstra Peran, dan Produktivitas Guru

Studi Pada Yayasan Pangudi Luhur

Semarang, Juni 2009 Disetujui Oleh:

Dosen Pembimbing I Dosen Pembimbing II

(3)

iii

(4)
(5)

v

HALAMAN PERSEMBAHAN

Dengan sepenuh hati tesis ini saya persembahkan kepada:  Para Bruder Santo Aloisius Gonzaga (CSA), Semarang.

 “Alm. Simbok dan mBakyu yang telah meletakkan dasar bagi

perkembangan dan panggilan saya.

(6)

HALAMAN MOTTO

“Aku ini hamba Tuhan, jadilah padaku menurut perkataan

-

Mu itu”

Lukas 1 : 38

Resiko terbesar adalah tidak mengambil resiko sama sekali

To fail to plan is to plan to fail

(7)

vii

KATA PENGANTAR

Caritas et Pax

Dalam lindungan Santo Aloisius Gonzaga dan dalam kebersamaan dengan

Para Bruder Santo Aloisius Gonzaga (CSA) Semarang, puji syukur saya panjatkan

kehadirat Tuhan Yang Maha Esa atas selesainya penulisan tesis ini. Tesis dengan

judul “Hubungan Kepemimpinan Transendental Dengan Kepuasan Kerja,

Komitmen Organisasi, Perilaku Ekstra Peran, dan Produktivitas Guru, Studi Pada

Yayasan Pangudi Luhur” ini disusun sebagai salah satu syarat untuk

menyelesaikan Program Magister Sains Manajemen Universitas Katolik

Soegijapranata Semarang. Tema tersebut dipilih karena adanya kesadaran bahwa

perubahan suatu organisasi mutlak diperlukan. Salah satu model perubahan

organisasi mendasarkan pada pola kepemimpinan transendental. Dengan

pemahaman dan melaksanakan proses paradigama kepemimpinan transendental,

guru Yayasan Pangudi Luhur akan semakin mampu mengaktualisasikan

nilai, sikap, dan perilaku sesuai dengan kode etik guru Pangudi Luhur. Dan

nilai-nilai, sikap, dan perilaku tersebut akan memotivasi diri sendiri dan rekan kerja

(guru), yang memungkinkan bertumbuh kembangnya kepuasan kerja, komitmen

organisasi, perilaku ekstra peran, dan produktivitas. Dengan peningkatan kinerja

organisasi sekolah dan kualitas guru, maka mutu proses belajar mengajar akan

semakin meningkat.

Selesainya penulisan tesis ini tidak terlepas dari bantuan berbagai pihak.

(8)

1. Ibu Dr. Rustina Untari, selaku Ketua Program Pascasarjana Manajemen

Magister Sains Manajemen, Universitas Katolik Soegijapranata.

2. Bapak Thomas Budi Santoso, Ed.D dan Bapak Rudi Elyadi, SE, MM,

selaku pembimbing dalam penulisan tesis ini.

3. Bruder Drs. Theodorus S, MA, FIC, selaku Kepala Kantor Yayasan Pangudi

Luhur yang telah menyetujui dan memberikan ijin untuk mengadakan

penelitian di sekolah-sekolah YPL Cabang Semarang.

4. Kepala Sekolah, Wakil Kepala Sekolah, dan bapak / ibu guru

sekolah-sekolah YPL Cabang Semarang, yang telah berkenan membantu dalam

proses penelitian ini.

5. Br. Heribertus Suparno, CSA selaku Pemimpin Umum Para Bruder Santo

Aloisius (CSA) Semarang beserta para anggota Dewan Umum CSA yang

telah memberi kepercayaan untuk menjalankan perutusan studi.

6. Para Bruder Santo Aloisius (CSA) Semarang, terutama komunitas Kanfer

Raya 49, yang telah memberi kepercayaan penuh dan mendukung selama

proses perutusan studi, dimana penulis bertempat tinggal selama

menyelesaikan perutusan studi.

7. Alm. Simbok dan mBakyu yang telah meletakkan dasar bagi perkembangan

dan panggilan saya.

8. Rekan-rekan dosen, guru, dan karyawan di Yayasan Santo Paulus Semarang

dan karyawan di Unit Produksi Sekolah Menengah Kejuruan (Farming)

Theresiana, Bandungan, dimana selama ini penulis menjalankan tugas

(9)

ix

9. Rekan-rekan Team Pelayanan Kaum Muda (PKM) Universitas Katolik

Soegijapranata Semarang. Terima kasih untuk interaksi dan kebersamaan

kita selama ini dalam pelayanan kepada kaum muda.

10. Semua pihak yang mendukung dan membantu penulis dalam proses

perutusan studi, khususnya dalam proses penulisan tesis ini, yang

merupakan salah satu karya perutusan saya selama ini.

Akhir kata, semoga apa yang telah dimulai dengan baik dalam nama Tuhan,

akan diselesaikan dengan baik pula dalam nama Tuhan.

Caritas et Pax

Tuhan untuk semua, semua untuk Tuhan

God for all, all for God

Omni Pro Dominus, Domini Pro Omnes

Semarang, Juli 2009

(10)

ABSTRAK

Perubahan merupakan salah satu pertanda bahwa suatu organisasi berkembang dan tetap mampu bertahan hidup. Perubahan memunculkan harapan akan tercapainya visi, misi, dan tujuan organisasi. Salah satu model perubahan organisasi mendasarkan pada pola kepemimpinan transendental. Kepemimpinan transendental merupakan teori kepemimpinan perubahan organisasi yang mencakup visi, harapan/keyakinan, cinta altruistik, dan inner life, yang memungkinkan bertumbuh kembangnya kinerja organisasi, yang ditandai dengan kepuasan kerja, komitmen organisasi, perilaku ekstra peran, dan produktivitas. Secara operasional kepemimpinan transendental terdiri dari nilai, sikap, dan perilaku yang diperlukan untuk memotivasi diri dan orang lain.

Responden dalam penelitian ini adalah para guru tetap sekolah-sekolah Yayasan Pangudi Luhur di kota Semarang, dengan jumlah responden sebanyak 240 guru. Proses pengumpulan data menggunakan kuesioner. Data yang telah terkumpul kemudian diolah dengan bantuan program komputer SPSS dan pengujian hipotesis menggunakan uji korelasi kanonikal.

Berdasarkan hasil pengolahan dan analisis data penelitian, diketahui bahwa responden memahami hakekat visi-misi sama dengan rumusan visi-misi, juga sebagai pedoman, cita-cita, idealisme, roh, arah untuk mencapai tujuan. Visi-misi memberikan inspirasi dalam proses belajar mengajar dan kehidupan sehari-hari. Dalam implementasi visi-misi terdapat kesulitan-kesulitan, yang disebabkan oleh perbedaan latar latar belakang peserta didik (sosial ekonomi), perbedaan lokasi, kurangnya kesadaran menyakini visi-misi sebagai dasar proses belajar mengajar, sulit menyamakan persepsi, pemahaman misi yang berbeda, rumusan visi-misi berbeda dengan realita di lapangan. Namun demikian implementasi visi-visi-misi juga dapat berjalan dengan baik, karena visi-misi dapat diterapkan, adanya kerjasama, fasilitas mendukung, visi-misi dirumuskan secara jelas, adanya kesesuaian visi-misi dengan panggilan hidup, visi-misi sesuai dengan kondisi jaman (kontekstual) dan visi-misi sudah dihidupi.

(11)

xi

Luhur, merasa akan mengalami kerugian jika meninggalkan yayasan, dan memiliki terikatan untuk terus berada di yayasan. Produktivitas termasuk dalam kategori tinggi yang berarti bahwa responden dalam proses belajar mengajar mengutamakan kualitas kerja, tidak membuang-buang waktu, bertanggung jawab, berusaha menyelesaikan tugas dengan baik, terampil, dan disiplin dalam mengerjakan tugas. Kepuasan kerja termasuk dalam kategori tinggi, yang berarti responden merasa telah menerima gaji sesuai dengan yang diharapkan dan sesuai dengan tanggung jawab mereka, merasakan kepuasan akan aturan promosi yang berlaku, merasakan dukungan dari sesama guru dan dapat bekerjasama dengan baik, merasakan bahwa pimpinan memberikan dukungan, memotivasi dan mau mendengarkan dan merasakan bahwa pekerjaannya sangat menarik, merasa senang melakukan pekerjaan tersebut, dan merasa berhasil dalam proses belajar mengajar. Perilaku ekstra peran termasuk dalam kategori tinggi, yang berarti responden mempunyai keterlibatan yang tinggi di luar tanggung jawab pokoknya, seperti secara sukarela membantu rekan kerja, mendukung aktivitas ekstra kurikuler, menghadiri pertemuan tepat waktu, melakukan inovasi untuk meningkatkan kualitas sekolah.

Berdasarkan hasil pengujian canonical weight (bobot kanonikal) dan canonical loading (muatan kanonikal) terdapat hubungan signifikan antara kepemimpinan transendental (yang terdiri dari visi, harapan/keyakinan, cinta altruistik, inner life) dengan kepuasan kerja, komitmen organisasional, produktivitas, dan perilaku ekstra peran.

(12)

DAFTAR ISI

Halaman Judul ...i

Halaman Persetujuan ...ii

Halaman Pengesahan ...iii

Pernyataan Keaslian Tesis ...vi

Halaman Persembahan ...v 1.1. Latar Belakang ...1

1.2. Masalah Penelitian ...5

1.3. Tujuan dan Manfaat Penelitian ...6

1.3.1. Tujuan Penelitian ...6

1.3.2. Manfaat Penelitian ...6

BAB II. LANDASAN TEORI 2.1. Kepemimpinan Transendental ...8

2.1.1. Visi ...10

2.1.2. Harapan / Keyakinan ...13

(13)

xiii

2.1.4. Inner Life ...16

2.2. Kepuasan Kerja ...16

2.3. Komitmen Organisasi ...22

2.3.1. Dimensi Komitmen Organisasi ...23

2.3.2. Proses Terbentuknya Komitmen Organisasi ...24

2.3.3. Faktor-Faktor Komitmen Orgnisasi ...27

2.3.4. Indikator Komitmen Organisasi ...29

2.4. Perilaku Ekstra Peran (OCB) ...32

2.5. Produktivitas ...37

2.6. Hubungan Kepemimpinan Transendental Dengan Kepuasan Kerja ....44

2.7. Hubungan Empat Dimensi Kepemimpinan Transendental Dengan Komitmen Organisasi ...45

2.8. Hubungan Empat Dimensi Kepemimpinan Transendental Dengan Perilaku Ekstra Peran ...46

2.9. Hubungan Kepemimpinan Transendental Dengan Produktivitas ... 48

2.10. Kerangka Pikir ...49

2.11. Definisi Operasional ...50

BAB III. METODOLOGI PENELITIAN 3.1. Obyek dan Lokasi Penelitian ...52

3.2. Populasi ...52

3.3. Teknik Pengumpulan Data ...53

3.4. Jenis dan Sumber Data ...54

(14)

3.5.1. Instrumen Penelitian yang Dipakai ...54

3.5.2. Uji Validitas ...56

3.5.3. Uji Reliabilitas ...61

3.5.4. Skala Pengukuran ...62

3.6. Analisa Data ...63

3.6.1. Analisa Deskriptif ...63

3.6.2. Analisa Inferensial ...64

BAB IV. HASIL ANALISIS DAN PEMBAHASAN 4.1. Gambaran Umum Obyek Penelitian ...65

4.2. Gambaran Umum Responden ...65

4.3. Analisis Deskriptif ...68

4.3.1. Deskriptif Jawaban Responden Atas Kuesioner Terbuka ...68

4.3.2. Deskriptif Jawaban Responden Atas Kuesioner Tertutup ...71

4.4. Keterkaitan Antar Variabel ...87

4.5. Analisis Inferensial ...88

4.6. Pengujian Hipotesis ...91

4.7. Hubungan Analisis Deskriptif dan Analisis Inferesial ...94

BAB V. PENUTUP 5.1. Kesimpulan ...95

5.2. Saran ...98

5.3. Penelitian Selanjutnya ...99

Daftar Pustaka

(15)

xv

DAFTAR GAMBAR

Gambar 1. Model Konsentris Dimensi OCB ...37

(16)

DAFTAR TABEL

Tabel 3.1. Jumlah Responden Penelitian ...52

Tabel 3.2. Sebaran Kuesioner ...53

Tabel 3.3. Hasil Pengujian Validitas Variabel Kepemimpinan Transendental ....57

Tabel 3.4. Hasil Pengujian Validitas Variabel Kepuasan Kerja ...58

Tabel 3.5. Hasil Pengujian Validitas Variabel OCB ...58

Tabel 3.6. Hasil Pengujian Validitas Variabel Produktivitas ...59

Tabel 3.7. Hasil Pengujian Validitas Variabel Komitmen Organisasional Tahap Pertama ...60

Tabel 3.8. Hasil Pengujian Validitas Variabel Komitmen Organisasional Tahap Kedua ...61

Tabel 3.9. Hasil Pengujian Reliabilitas ...62

Tabel 3.10. Rentang Sakal Persepsi Variabel ...63

Tabel 4.1. Jenis Kelamin dan Status Perkawinan ...66

Tabel 4.2. Umur dan Lama Bekerja ...66

Tabel 4.3. Jenjang Pendidikan dan Jabatan ...67

Tabel 4.4. Deskripsi Data Berdasarkan Kuesioner Terbuka ...68

Tabel 4.5. Persepsi Responden Terhadap Visi ...71

Tabel 4.6. Persepsi Responden Terhadap Harapan/Keyakinan ...72

Tabel 4.7. Persepsi Responden Terhadap Cinta Altruistik ...74

(17)

xvii

Tabel 4.9. Persepsi Responden Terhadap Komitmen Organisasional ...77

Tabel 4.10. Persepsi Responden Terhadap Produktivitas ...81

Tabel 4.11. Persepsi Responden Terhadap Kepuasan Kerja ...82

Tabel 4.12. Persepsi Responden Terhadap Perilaku Ekstra Peran (OCB) ...85

Tabel 4.13. Hasil Uji Statistik Korelasi Kanonikal ...88

Tabel 4.14. Eigenvalue and Canonical Correlations ...89

Tabel 4.15. Dimension Reduction Analysis ...89

Tabel 4.16. Pengukuran Canonical Weight 1 ...90

Tabel 4.17. Pengukuran Canonical Weight 2 ...90

Tabel 4.18. Pengukuran Canonical Loading 1 ...90

Tabel 4.19. Pengukuran Canonical Loading 2 ...91

Gambar

Gambar 1. Model Konsentris Dimensi OCB ........................................................37

Referensi

Dokumen terkait

Artinya ada hubungan positif yang sangat signifikan antara gaya kepemimpinan demokratis dengan kepuasan kerja guru, semakin tinggi gaya kepemimpinan demokratis maka

Hubungan antara persepsi terhadap kepemimpinan visioner dengan komitmen. organisasi

Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa terdapat pengaruh yang signifikan aspek dari variabel gaya kepemimpinan transformasional ( idealized influence, inspirational

Faktor organisasi adalah faktor dari organisasi tempat bekerja yang dapat mempengaruhi komitmen organisasi antara lain bentuk pekerjaan, gaya kepemimpinan, job

Hal ini menunjukan bahwa terdapat hubungan positif yang signifikan antara kepemimpinan demokratis dengan kepuasan kerja karyawan departemen produksi dan yang selanjutnya hasil

Dengan diterimanya hipotesis pertama (H 1 ) yang berbunyi “Terdapat hubungan yang signifikan antara gaya kepemimpinan transformasional dengan komitmen organisasional,” maka hal

Rumusan masalah penelitian ini adalah 1) apakah terdapat hubungan yang positif dan signifikan antara komitmen kepemimpinan dengan kinerja guru di SMP Negeri se Kecamatan

Hal ini berarti bahwa hipotesis yang menyatakan terdapat hubungan yang signifikan antara keterlibatan kerja, se- mangat kerja, dan Komitmen Kerja secara bersama-sama