KAJIAN KEMIRINGAN LERENG DENGAN KEJADIAN LONGSORLAHANDI SUB-DAERAH ALIRAN SUNGAI LOGAWA
KABUPATEN BANYUMAS
SKRIPSI
Diajukan untuk Memenuhi Sebagian Syarat Mencapai Gelar Sarjana Strata Satu( S-1 )
Disusun Oleh : DEVI ANGGITASARI
1101010008
PROGRAM STUDI PENDIDIKAN GEOGRAFI
FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH PURWOKERTO
ABSTRAK
Kejadian longsorlahan adalah suatu peristiwa geologi yang berupa pergerakan tanah dan atau batuan karena pengaruh gravitasi. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui banyaknya kejadian longsorlahan pada tiap kelas kemiringan lereng di sub-Daerah Aliran Sungai Logawa Kabupaten Banyumas.
Metode penelitian menggunakan survei. Data terdiri atas data primer berupa kejadian longsorlahan dan data sekunder berupa peta kelas lereng. Metode pengolahan data aplikasi arcview dengan tumpang susun peta kejadian longsorlahan dan peta kemiringan lereng. Analisis data menggunakan pendekatan deskriptif kuantitatif dengan menggunakan analisis tabel frekuensi dan keruangan. Peta kejadian longsorlahan pada tiap kelas kemiringan lereng diinterpretasi kemudian dimasukkan ke dalam tabel frekuensi, sehingga mengetahui banyaknya kejadian longsorlahan pada tiap kelas lereng.
Hasil dari penelitian ini dengan terdapat 82 titik longsorlahan. Kejadian longsorlahan terbanyak terdapat pada lereng kelas III kategori agak curam sebanyak 49 titik kejadian longsorlahan. Lereng kelas III didominasi oleh permukiman.
Kata kunci : Kejadian longsorlahan, Kemiringan lereng
ABSTRACT
The landslides occurrence is a geological happening in a form of ground movement and or rocks due to the gravitational effect. This research was aimed at knowing the number of landslide occurrences in each level of the land slope in Logawa sub-wathershed in Banyumas Regency.
The method of this research was survey. The data consisted of the occurrence of landslides as the primary data and the slope levelification map as secondary data. The data were analyzed using the quantitative analysis. It was used a frequency table analysis and Arcview spatial application with an overlay of landslide occurrence map and land slope map. The landslide occurrence map in each levelification of land slope was interpreted and put into the table of frequency to know the number of landslide occurrence in each slope level.
The result of this research showed that there were 82 landslide spots. Most of the landslide occurrences were found in the level III of land slope in rather steep category with 49 spots of the incident. The third of land slope was occupied by settlements.
Keyword : Landslide occurrence, Land slope
MOTTO
“ Dan Dia ( pula ) yang menjadikan malam dan siang silih berganti bagi orang
yang ingin mengambil pelajaran atau orang yang ingin bersyukur “ (alFurqon:62)
PERSEMBAHAN
Seiring doa dan rasa syukur kehadirat Allah SWT yang telah memberikan
kekuatan, kesabaran, kesehatan, dan pikiran yang cerah dalam setiap langkahku.
Buah pemikiran ini kupersembahkan untuk Mamah Sudiah dan Bapak Saliman
Sudianto tercinta, terimakasih selalu memberiku semangat, dukungan dan doa di
setiap langkahku.
KATA PENGANTAR
Puji syukur penulis panjatkan kehadirat Tuhan yang maha Esa, atas segala
limpahan rahmat dan hidayahNya sehingga penulis dapat menyelesaikan karya
ilmiah ini yang berjudul“ Kajian Kemiringan Lereng dengan Kejadian
Longsorlahan di sub-Daerah Aliran Sungai Logawa Kabupaten Banyumas “.
Shalawat dan salam selalu tercurahkan kepada junjungan kita Nabi Muhammad SAW. Semoga kita mendapatkan syafa’atnya di hari akhir nanti.
Penyusunan karya ilmiah ini tidak lepas dari bantuan berbagai pihak. Oleh
karena itu dengan segala kerendahan hati penulis sampaikan terimakasih kepada :
1. Drs. Ahmad, M.Pd selaku Dekan Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan,
Universitas Muhammadiyah Purwokerto yang telah memberikan izin
penelitian dalam penyusunan karya ilmiah ini.
2. Dra. Esti Sarjanti, M.Si selaku Ketua Program Studi Pendidikan Geografi,
Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, Universitas Muhammadiyah
Purwokerto yang telah memberikan fasilitas dalam penyusunan karya
ilmiah ini dan selaku Pembimbing II, yang telah memberikan
bimbingannya sehingga penulis mampu menyelesaikan karya ilmiah ini.
3. Dr. Suwarno, M.Si selaku Pembimbing I, yang telah memberikan
bimbingan dan arahan dalam penyusunan karya ilmiah ini.
4. Dewan penguji skripsi Program Studi Pendidikan Geografi.
5. Dosen Pendidikan Geografi UMP yang telah memberikan Ilmu
Pengetahuan, motivasi dan kesabaran selama 3,5 tahun.
6. Kakakku Mba Ugi dan Mas Mino yang telah membiayai kuliah selama 3,5
tahun ini sehingga penulis mampu menyelesaikan karya ilmiah ini.
7. Sahabatku “ Dini, Meilina, Reni, Hani, Lili, Anisa “ yang selalu setia
menemani selama 3,5 tahun ini saat susah dan senang.
8. Mas Indra, Mas Juned, Mas Catur, MbaAminah, Mba Lulu, Mba Nisa
yang selalu memberikan penulis semangat dalam penyusunan karya ilmiah
ini.
9. Teman- teman Penelitian “ Ivan, Ali, Mas Febri, Yoga, Boris, Nandar, Tri hendra” yang selalu setia bersama dan saling memberikan ide dalam
penyusunan karya ilmiah ini.
10.Sahabat dan teman-teman geografi angkatan 2011 kelas B, yang sudah
seperti keluarga selama 3,5 tahun.
11.Teman-teman geografi angkatan 2011 kelas A, yang sudah bersama
selama 3,5 tahun.
Semoga Allah SWT berkenan membalas amal baik semua pihak yang telah membantu penyusunan karya ilmiah ini. Amin. Harapan penulis mudah-mudahan karya ilmiah ini dapat bermanfaat bagi perkembangan ilmu pengetahuan khususnya dalam meningkatkan apresiasi geografi bagi pembaca.
Purwokerto, Februari 2015
Penulis
DAFTAR ISI
HALAMAN JUDUL……… i
HALAMAN PENGESAHAN……… ii
SURAT PERNYATAAN………... iii
E. Landasan Teori ……… 18
G. Pengumpulan data……… 23
H. Pengolahan data………... 23
I. Analisis data kemiringan lereng dengan kejadian longsorlahan… 24 J. Uji hipotesis………. 25
BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN ………. 26
A. Deskripsi wilayah penelitian ………... 26
1. Letak dan batas wilayah………. 26
2. Iklim………. 27
3. Geomorfologi………... 29
4. Geologi………. 33
5. Tanah………... 36
6. Penggunaan lahan……… 40
B. Kemiringan lereng………... 42
C. Kejadian longsorlahan……….. 44
D. Hubungan kemiringan lereng dengan kejadian longsorlahan... 46
E. Pembahasan………... 47
F. Uji hipotesis………... 50
G. Implementasi dalam pembelajaran……… 51
BAB V PENUTUP……… 54
DAFTAR PUSTAKA ……….. 55
LAMPIRAN ………. 58
DAFTAR TABEL
2.1 Klasifikasi Lereng ……… 14 2.2 Perbedaan penelitian dengan penelitian terdahulu………... 17 3.1 Klasifikasi Lereng dan Kejadian Longsorlahan………... 24
4.1 Curah Hujan Bulanan tahun 1999-2008 Kecamatan Baturaden Kabupaten
Banyumas……… 28
4.2 Bulan Basah, Bulan Lembab dan Bulan Kering Kecamatan Baturaden 29 4.3 Luas Satuan Bentuklahan daerah penelitian……… 33 4.4 Bentuk Penggunaanlahan di sub-Daerah Aliran Sungai Logawa…... 40 4.5 Klasifikasi Luas Lereng………. 42 4.6 Titik Longsorlahan pada tiap kelas kemiringan lereng……… 44
4.7 Kompetensi Inti dan Kompetensi dasar………... 50
DAFTAR GAMBAR
2.1 Alur kerangka pikir……… 20
4.1 Peta Satuan Bentuklahan sub-Daerah Aliran Sungai Logawa……. 32 4.2 Peta Batuan DAS Logawa……….. 35
4.3 Peta Tanah sub-Daerah Aliran Sungai Logawa……… 37 4.4 Peta Penggunaan Lahan sub-Daerah Aliran Sungai Logawa……... 39 4.5 Peta Kelas Lereng sub-Daerah Aliran Sungai Logawa………. 41 4.6 Peta Kejadian Longsorlahan pada tiap Kelas Kemiringan Lereng sub-Daerah
Aliran Sungai Logawa Kabupaten Banyumas………. 43 4.7 Longsorlahan kelas lereng III dengan kategori Agak curam……… 46 4.8 Longsorlahan kelas lereng IV dengan kategori Curam………. 46
LAMPIRAN
1. Surat Keterangan
2. Titik Longsorlahan