OLEH:
OLEH:
ENDANG SULASTRI
ENDANG SULASTRI
KOMISI PEMILIHAN UMUM
KOMISI PEMILIHAN UMUM
SOSIALISASI UU NOMOR 10 TAHUN 2008
TENTANG
ASAS, PELAKSANAAN, DAN LEMBAGA
ASAS, PELAKSANAAN, DAN LEMBAGA
PENYELENGGARA PEMILU
PENYELENGGARA PEMILU
Pemilu
Pemilu
dilaksanakan
dilaksanakan
secara
secara
efektif
efektif
dan
dan
efisien
efisien
berdasarkan
berdasarkan
asas
asas
langsung
langsung
,
,
umum
umum
,
,
bebas
bebas
,
,
rahasia
rahasia
,
,
jujur
jujur
,
,
dan
dan
adil
adil
;
;
Pemilu
Pemilu
diselenggarakan
diselenggarakan
untuk
untuk
memilih
memilih
anggota
anggota
DPR, DPD, DPRD
DPR, DPD, DPRD
Provinsi
Provinsi
,
,
dan
dan
DPRD
DPRD
Kabupaten
Kabupaten
/ Kota;
/ Kota;
Pemilu
SISTEM PEMILU 2009
SISTEM PEMILU 2009
Pemilu
Pemilu
Anggota
Anggota
DPR, DPRD
DPR, DPRD
Provinsi
Provinsi
dan
dan
DPRD
DPRD
Kab
Kab
/Kota
/Kota
dengan
dengan
sistem
sistem
Proporsional
Proporsional
Terbuka
Terbuka
;
;
Pemilu
Pemilu
Anggota
Anggota
DPD
DPD
dengan
dengan
sistem
PEMUTAKHIRAN DATA PEMILIH DAN
PENYUSUNAN DAFTAR PEMILIH
PENDAFTARAN PESERTA PEMILU
PENETAPAN PESERTA PEMILU
PENETAPAN JUMLAH KURSI DAN
PENETAPAN DAERAH PEMILIHAN
PENCALONAN ANGGOTA DPR, DPD, DPRD
MASA KAMPANYE
MASA TENANG
PEMUNGUTAN DAN PENGHITUNGAN SUARA
TAH
APA
N
PEN
YEL
ENG
GA
RA
AN
PEM
ILU
SYARAT PARPOL IKUT PEMILU
BERSTATUS BADAN HUKUM
MEMILIKI KEPENGURUSAN DI 2/3 JUMLAH PROVINSI
MEMILIKI KEPENGURUSAN DI 2/3 JUMLAH KABUPATEN/KOTA
DI PROVINSI YANG BERSANGKUTAN
MEMILIKI ANGGOTA MINIMAL 1.000 ORANG ATAU 1/1.000
ORANG PADA SETIAP KEPENGURUSAN PARPOL DI
PROVINSI DAN KABUPATEN/KOTA
MEMILIKI MINIMAL 30% KETERWAKILAN PEREMPUAN DI
KEPENGURUSAN TINGKAT PUSAT
PENDAFTARAN PARPOL SBG
PENDAFTARAN PARPOL SBG
CALON PESERTA PEMILU
CALON PESERTA PEMILU
•
•
Parpol
Parpol
dapat
dapat
menjadi
menjadi
Peserta
Peserta
Pemilu
Pemilu
dengan
dengan
mengajukan
mengajukan
pendaftaran
pendaftaran
untuk
untuk
menjadi
menjadi
calon
calon
Peserta
Peserta
Pemilu
Pemilu
kepada
kepada
KPU
KPU
•
•
Pendaftaran
Pendaftaran
yang
yang
dimaksud
dimaksud
,
,
diajukan
diajukan
dengan
dengan
surat
surat
yang
yang
ditandatangani
ditandatangani
oleh
oleh
Ketua
Ketua
Umum
Umum
dan
dan
Sekretaris
Sekretaris
Jenderal
Jenderal
atau
atau
sebutan
sebutan
lain
lain
pada
pada
kepengurusan
kepengurusan
pusat
pusat
parpol
parpol
•
•
Pendaftaran
Pendaftaran
parpol
parpol
dilengkapi
dilengkapi
dengan
dengan
dokumen
dokumen
persyaratan
persyaratan
•
7 PARPOL LOLOS ET 3%
GOLKAR, PDIP, PPP, PKB, PD,
PAN, PKS (Memenuhi ET 3%)
9 PARPOL DI DPR YANG
TIDAK MENCAPAI ET 3%
PBR, PDS, PBB, PELOPOR, PPDK, PPDI,
PNI MARHAENISME, PKPB, PKPI
(Pasal Peralihan)
PARPOL YANG
LOLOS VERIFIKASI KPU
18 parpol
+ 4 parpol PTUN
(Verfiikasi KPU)
PERKEMBANGAN
TERAKHIR
•
69 dari 75 parpol yg berbadan hukum
mengambil formulir pendaftaran sebagai
peserta pemilu dari KPU. Yg tidak
mengambil: Partai Patriot, Partai Bintang
Bulan, Partai Nasional Marhaenis, Partai
Kesatuan Republik Indonesia, Partai
Kejayaan Demokrasi
•
Pengembalian formulir pendaftaran paling
lambat 12 Mei 2008.
•
Mengembalikan formulir 64 partai politik
DOKUMEN PERSYARATAN PENDAFTARAN
DOKUMEN PERSYARATAN PENDAFTARAN
PARPOL SBG CALON PESERTA PEMILU (1)
PARPOL SBG CALON PESERTA PEMILU (1)
a.
a.
Berita
Berita
Negara RI yang
Negara RI yang
memuat
memuat
tanda
tanda
terdaftar
terdaftar
bahwa
bahwa
parpol
parpol
tersebut
tersebut
menjadi
menjadi
badan
badan
hukum;
hukum
;
b.
b.
Keputusan
Keputusan
pengurus
pengurus
pusat
pusat
parpol
parpol
tentang
tentang
pengurus
pengurus
tingkat
tingkat
provinsi
provinsi
dan
dan
pengurus
pengurus
tingakat
tingakat
kabupaten
kabupaten/
/
kota
kota
;
;
c.
c.
Surat
Surat
keterangan
keterangan
dari
dari
pengurus
pengurus
pusat
pusat
parpol
parpol
tentang
tentang
kantor
kantor
dan
dan
alamat
alamat
tetap
tetap
pengurus
pengurus
tingkat
tingkat
pusat
pusat
,
,
pengurus
pengurus
tingkat
tingkat
provinsi
provinsi
dan
dan
pengurus
DOKUMEN PERSYARATAN PENDAFTARAN
DOKUMEN PERSYARATAN PENDAFTARAN
PARPOL SBG CALON PESERTA PEMILU (2)
PARPOL SBG CALON PESERTA PEMILU (2)
d.
d.
Surat
Surat
keterangan
keterangan
dari
dari
pengurus
pengurus
pusat
pusat
parpol
parpol
tentang
tentang
penyertaan
penyertaan
keterwakilan
keterwakilan
perempuan
perempuan
sekurang
sekurang-
-
kurangnya
kurangnya
30% sesuai
30%
sesuai
dengan
dengan
peraturan
peraturan
perundang
perundang
-
-
undangan
undangan
;
;
e.
e.
Surat
Surat
keterangan
keterangan
tentang
tentang
pendaftaran
pendaftaran
nama
nama
,
,
lambang
lambang
,
,
dan
dan
tanda
tanda
gambar
gambar
parpol
parpol
dari
dari
Departemen
Departemen
;
;
f.
f.
Surat
Surat
keterangan
keterangan
mengenai
mengenai
perolehan
perolehan
kursi
kursi
parpol
parpol
di
di
DPR, DPRD
DPR, DPRD
provinsi
provinsi
,
,
dan
dan
DPRD
DPRD
kabupaten
JUMLAH KURSI ANGGOTA DPR, DPRD
JUMLAH KURSI ANGGOTA DPR, DPRD
PROVINSI, DPRD KABUPATEN/KOTA
PROVINSI, DPRD KABUPATEN/KOTA
•
•
Jumlah
Jumlah
kursi
kursi
anggota
anggota
DPR
DPR
ditetapkan
ditetapkan
sebanyak
sebanyak
560
560
•
•
Jumlah
Jumlah
kursi
kursi
anggota
anggota
DPRD
DPRD
Provinsi
Provinsi
ditetapkan
ditetapkan
paling
paling
sedikit
sedikit
35
35
dan
dan
paling
paling
banyak
banyak
100
100
•
•
Jumlah
Jumlah
kursi
kursi
anggota
anggota
DPRD
DPRD
Kab/kota
Kab/kota
ditetapkan
KETENTUAN BANYAKNYA JUMLAH
KETENTUAN BANYAKNYA JUMLAH
KURSI DPRD PROV
KURSI DPRD PROV
a.
a.
Provinsi
Provinsi
dengan
dengan
jumlah
jumlah
Penduduk
Penduduk
sampai
sampai
1.000.000
1.000.000
jiwa
jiwa
memperoleh
memperoleh
35
35
kursi
kursi
b.
b.
Provinsi
Provinsi
dengan
dengan
jumlah
jumlah
Penduduk
Penduduk
>1
>1
juta
juta
–
–
3
3
juta
juta
jiwa
jiwa
memperoleh
memperoleh
45
45
kursi
kursi
c.
c.
Provinsi
Provinsi
dengan
dengan
jumlah
jumlah
Penduduk
Penduduk
>3
>3
juta
juta
–
–
5
5
juta
juta
jiwa
jiwa
memperoleh
memperoleh
55
55
kursi
kursi
d.
d.
Provinsi
Provinsi
dengan
dengan
jumlah
jumlah
Penduduk
Penduduk
>5
>5
juta
juta
–
–
7
7
juta
juta
jiwa
jiwa
memperoleh
memperoleh
65
65
kursi
kursi
e.
e.
Provinsi
Provinsi
dengan
dengan
jumlah
jumlah
Penduduk
Penduduk
>7juta
>7juta
–
–
9
9
juta
juta
jiwa
jiwa
memperoleh
memperoleh
75
75
kursi
kursi
f.
f.
Provinsi
Provinsi
dengan
dengan
jumlah
jumlah
Penduduk
Penduduk
lebih
lebih
dari
dari
11
11
juta
juta
jiwa
jiwa
memperoleh
KETENTUAN BANYAKNYA JUMLAH KURSI
KETENTUAN BANYAKNYA JUMLAH KURSI
DPRD KAB/KOTA
DPRD KAB/KOTA
•
•
Kab
Kab
/
/
kota
kota
dengan
dengan
jumlah
jumlah
Penduduk
Penduduk
sampai
sampai
1000.000
1000.000
jiwa
jiwa
memperoleh
memperoleh
20
20
kursi
kursi
•
•
Kab
Kab
/
/
kota
kota
dengan
dengan
jumlah
jumlah
Penduduk
Penduduk
>100.000
>100.000
–
–
200.000
200.000
jiwa
jiwa
memperoleh
memperoleh
25
25
kursi
kursi
•
•
Kab
Kab
/
/
kota
kota
dengan
dengan
jumlah
jumlah
Penduduk
Penduduk
>200.000
>200.000
–
–
300.000
300.000
jiwa
jiwa
memperoleh
memperoleh
30
30
kursi
kursi
•
•
Kab
Kab
/
/
kota
kota
dengan
dengan
jumlah
jumlah
Penduduk
Penduduk
>300.000
>300.000
–
–
400.000
400.000
jiwa
jiwa
memperoleh
memperoleh
35
35
kursi
kursi
•
•
Kab
Kab
/
/
kota
kota
dengan
dengan
jumlah
jumlah
Penduduk
Penduduk
>400.000
>400.000
–
–
500.000
500.000
jiwa
jiwa
memperoleh
memperoleh
40
40
kursi
kursi
•
•
Kab
Kab
/
/
kota
kota
dengan
dengan
jumlah
jumlah
Penduduk
Penduduk
>500.000
>500.000
–
–
1.000.000
1.000.000
jiwa
jiwa
memperoleh
memperoleh
45
45
kursi
kursi
•
DAPIL ANGGOTA DPR
DAPIL ANGGOTA DPR
Æ
Æ
Daerah
Daerah
pemilihan
pemilihan
anggota
anggota
DPR
DPR
adalah
adalah
provinsi
provinsi
atau
atau
bagian
bagian
provinsi
provinsi
;
;
Æ
Æ
Jumlah
Jumlah
kursi
kursi
setiap
setiap
dapil
dapil
anggota
anggota
DPR
DPR
sekurang
sekurang
-
-
kurangnya
kurangnya
3
3
kursi
kursi
dan
dan
sebanyak
sebanyak
-
-banyaknya
banyaknya
10
10
kursi
kursi
;
;
Æ
Æ
Penentuan
Penentuan
dapil
dapil
anggota
anggota
DPR
DPR
dilakukan
dilakukan
dengan
dengan
mengubah
mengubah
ketentuan
ketentuan
dapil
dapil
pada
pada
Pemilu
Pemilu
2004;
2004;
Æ
DAPIL ANGGOTA DPR PROVINSI (1)
DAPIL ANGGOTA DPR PROVINSI (1)
Æ
Æ
Dapil
Dapil
anggota
anggota
DPRD
DPRD
provinsi
provinsi
adalah
adalah
kab/kota
kab/kota
atau
atau
gab
gab
kab/kota
kab/kota
;
;
Æ
Æ
Jumlah
Jumlah
kursi
kursi
setiap
setiap
dapil
dapil
dalah
dalah
anggota
anggota
DPRD
DPRD
Provinsi
Provinsi
ditetapkan
ditetapkan
sama
sama
dengan
dengan
Pemilu
Pemilu
sebelumnya
sebelumnya
;
;
Æ
Æ
Jumlah
Jumlah
kursi
kursi
anggota
anggota
DPRD
DPRD
provinsi
provinsi
yang
yang
dibentuk
dibentuk
setelah
setelah
Pemilu
Pemilu
ditetapkan
ditetapkan
berdsarkan
berdsarkan
ketentuan
ketentuan
UU
UU
Pemilu
Pemilu
dengan
dengan
alokasi
alokasi
sekurang
sekurang
-
-kurangnya
DAPIL ANGGOTA DPRD PROVINSI(2)
DAPIL ANGGOTA DPRD PROVINSI(2)
Æ
Æ
Dalam
Dalam
hal
hal
terjadi
terjadi
pembentukan
pembentukan
provinsi
provinsi
baru
baru
sesudah
sesudah
Pemilu
Pemilu
,
,
dilakukan
dilakukan
penataan
penataan
dapil
dapil
di
di
Provinsi
Provinsi
induk
induk
sesuai
sesuai
dengan
dengan
jumlah
jumlah
penduduk
penduduk
berdsarkan
berdsarkan
alokasi
alokasi
kursi
kursi
;
;
Æ
Æ
Penataan
Penataan
dapil
dapil
di
di
provinsi
provinsi
induk
induk
dan
dan
pembentukan
pembentukan
dapil
dapil
di
di
provinsi
provinsi
baru
baru
dilakukan
dilakukan
untuk
untuk
Pemilu
Pemilu
berikutnya
berikutnya
;
;
Æ
Æ
Ketentuan
Ketentuan
lebih
lebih
lanjut
lanjut
mengenai
mengenai
alokasi
alokasi
kursi
kursi
dan
dan
dapil
dapil
anggota
anggota
DPRD
DPRD
provinsi
provinsi
ditetapkan
DAPIL ANGGOTA DPRD KABUPATEN/KOTA (1)
DAPIL ANGGOTA DPRD KABUPATEN/KOTA (1)
•
•
Dapil
Dapil
anggota
anggota
DPRD
DPRD
kab/kota
kab/kota
adalah
adalah
kecamatan
kecamatan
atau
atau
gabungan
gabungan
kecamatan
kecamatan
•
•
Jumlah
Jumlah
kursi
kursi
setiap
setiap
dapil
dapil
anggota
anggota
DPRD
DPRD
kab/kota
kab/kota
ditetapkan
ditetapkan
sama
sama
dengan
dengan
Pemilu
Pemilu
sebelumnya
sebelumnya
•
•
Penambahan
Penambahan
jumlah
jumlah
kursi
kursi
dengan
dengan
jumlah
jumlah
penduduk
penduduk
>1
>1
juta
juta
diberikan
diberikan
kepada
kepada
dapil
dapil
yang
yang
memiliki
memiliki
jumlah
jumlah
penduduk
penduduk
terbanyak
terbanyak
secara
secara
berurutan
berurutan
•
•
Dalam
Dalam
hal
hal
tjd
tjd
bencana
bencana
yang
yang
mengakibatkan
mengakibatkan
hilangnya
DAPIL ANGGOTA DPRD KABUPATEN/KOTA (2)
DAPIL ANGGOTA DPRD KABUPATEN/KOTA (2)
•
•
Alokasi
Alokasi
kursi
kursi
akibat
akibat
hilangnya
hilangnya
dapil
dapil
diperhitungkan
diperhitungkan
kembali
kembali
sesuai
sesuai
dengan
dengan
jumlah
jumlah
penduduk
penduduk
;
;
•
•
Alokasi
Alokasi
kursi
kursi
dan
dan
dapil
dapil
anggota
anggota
DPRD
DPRD
kab/kota
kab/kota
yang
yang
dibentuk
dibentuk
setelah
setelah
Pemilu
Pemilu
ditetapkan
ditetapkan
berdasarkan
berdasarkan
UU
UU
Pemilu
Pemilu
ditentukan
ditentukan
antara
antara
3
3
–
–
12;
12;
•
•
KetentuaN
KetentuaN
lebih
lebih
lanjut
lanjut
mengenai
mengenai
alokasi
alokasi
kursi
kursi
dan
dan
dapil
dapil
anggota
anggota
DPRD
DPRD
kab/kota
kab/kota
ditetapkan
ditetapkan
dalam
PERSYARATAN BALON ANGGOTA DPR, DPRD
PERSYARATAN BALON ANGGOTA DPR, DPRD
PROVINSI, DAN DPRD KAB/KOTA
PROVINSI, DAN DPRD KAB/KOTA
¾
¾
Warga
Warga
Negara Indonesia yang
Negara Indonesia yang
telah
telah
berumur
berumur
21
21
tahun
tahun
atau
atau
lebih
lebih
;
;
¾
¾
Bertakwa
Bertakwa
kepada
kepada
TYME;
TYME;
¾
¾
Bertempat
Bertempat
tinggal
tinggal
di
di
wilayah
wilayah
NKRI;
NKRI;
¾
¾
Cakap
Cakap
berbicara
berbicara
,
,
membaca
membaca
,
,
dan
dan
menulis
menulis
dalam
dalam
bahasa
bahasa
Indonesia;
Indonesia;
¾
¾
Berpendidikan
Berpendidikan
paling
paling
rendah
rendah
tamat
tamat
SMA, MA,
SMA, MA,
SMK, MAK,
SMK, MAK,
atau
atau
bentuk
bentuk
lain yang
lain yang
sederajat
sederajat
;
;
¾
¾
Setia
Setia
kepada
kepada
Pancasila
Pancasila
sebagai
sebagai
dasar
dasar
negara
negara
,
,
UUD 1945,
¾
¾
Tidak
Tidak
pernah
pernah
dijatuhi
dijatuhi
hukuman
hukuman
pidana
pidana
penjara
penjara
berdasarkan
berdasarkan
putusan
putusan
pengadilan
pengadilan
yang
yang
telah
telah
mempunyai
mempunyai
kekuatan
kekuatan
hukum
hukum
tetap
tetap
karena
karena
melakukan
melakukan
tindak
tindak
pidana
pidana
yang
yang
diancam
diancam
dengan
dengan
pidana
pidana
penjara
penjara
5
5
tahun
tahun
atau
atau
lebih
lebih
;
;
¾
¾
Sehat
Sehat
jasmani
jasmani
dan
dan
rohani
rohani
;
;
¾
¾
Terdaftar
Terdaftar
sebagai
sebagai
pemilih
pemilih
;
;
¾
¾
Bersedia
Bersedia
bekerja
bekerja
penuh
penuh
waktu
waktu
;
;
¾
¾
Mengundurkan
Mengundurkan
diri
diri
sebagai
sebagai
PNS,
PNS,
anggota
anggota
TNI,
TNI,
anggota
anggota
Kepolisian
Kepolisian
,
,
pengurus
pengurus
pada
pada
BUMN
BUMN
dan/atau
dan/atau
BUMD,
BUMD,
serta
serta
badan
badan
lain
lain
yang
yang
anggarannya
anggarannya
bersumber
bersumber
dari
dari
keuangan
keuangan
negara
¾
¾
Bersedia
Bersedia
untuk
untuk
tidak
tidak
berpraktik
berpraktik
sebagai
sebagai
akuntan
akuntan
publik
publik
,
,
advokat/pengacara
advokat/pengacara
,
,
notaris
notaris
, PPAT,
, PPAT,
dan
dan
tidak
tidak
melakukan
melakukan
pekerjaan
pekerjaan
penyedia
penyedia
barang
barang
dan
dan
jasa
jasa
yang
yang
berhubungan
berhubungan
dengan
dengan
keuangan
keuangan
negara
negara
serta
serta
pekerjaan
pekerjaan
lain yang
lain yang
dapat
dapat
menimbulkan
menimbulkan
konflik
konflik
kepentingan
kepentingan
dengan
dengan
tugas
tugas
;
;
¾
¾
Bersedia
Bersedia
untuk
untuk
tidak
tidak
merangkap
merangkap
jabatan
jabatan
sebagai
sebagai
pejabat
pejabat
negara
negara
lainnya
lainnya
,
,
pengurus
pengurus
pada
pada
BUMN,
BUMN,
dan
dan
BUMD,
BUMD,
serta
serta
badan
badan
lain yang
lain yang
anggarannya
anggarannya
bersumber
bersumber
pada
pada
keuangan
keuangan
negara
negara
;
;
¾
¾
Menjadi
Menjadi
anggota
anggota
Parpol
Parpol
peserta
peserta
pemilu
pemilu
;
;
¾
TATA CARA PENGAJUAN BAKAL CALON ANGGOTA DPR,
TATA CARA PENGAJUAN BAKAL CALON ANGGOTA DPR,
DPRD PROVINSI, DAN DPRD KAB/KOTA
DPRD PROVINSI, DAN DPRD KAB/KOTA
•
•
Parpol
Parpol
peserta
peserta
pemilu
pemilu
melakukan
melakukan
seleksi
seleksi
bakal
bakal
calon
calon
anggota
anggota
DPR, DPRD
DPR, DPRD
provinsi
provinsi
,
,
dan
dan
DPRD
DPRD
Kab
Kab
/Kota;
/Kota;
•
•
Seleksi
Seleksi
bakal
bakal
calon
calon
dilakukan
dilakukan
secara
secara
demokratis
demokratis
dan
dan
terbuka
terbuka
sesuai
sesuai
dengan
dengan
mekanisme
mekanisme
internal
internal
parpol
parpol
;
;
•
•
Bakal
Bakal
calon
calon
disusun
disusun
dalam
dalam
daftar
daftar
bakal
bakal
calon
calon
oleh
oleh
partai
partai
politik
politik
masing
masing
-
-
masing
masing
;
;
•
•
Daftar
Daftar
bakal
bakal
calon
calon
anggota
anggota
DPR
DPR
ditetapkan
ditetapkan
oleh
oleh
pengurus
pengurus
parpol
parpol
peserta
peserta
pemilu
pemilu
tingkat
tingkat
pusat
pusat
;
;
•
•
Daftar
Daftar
bakal
bakal
calon
calon
anggota
anggota
DPRD
DPRD
provinsi
provinsi
ditetapkan
ditetapkan
oleh
oleh
pengurus
pengurus
parpol
parpol
peserta
peserta
pemilu
pemilu
tingkat
tingkat
provinsi
provinsi
;
;
•
AFIRMATIVE ACTION
AFIRMATIVE ACTION
Daftar
Daftar
bakal
bakal
calon
calon
anggota
anggota
DPR/D
DPR/D
memuat
memuat
minimal 30%
minimal 30%
keterwakilan
keterwakilan
perempuan
perempuan
;
;
Setiap
Setiap
3
3
orang
orang
bakal
bakal
calon
calon
terdapat
terdapat
mininal
mininal
satu
satu
orang
orang
perempuan
perempuan
bakal
•
•
Daftar
Daftar
bakal
bakal
calon
calon
memuat
memuat
paling
paling
banyak
banyak
120%
120%
jumlah
jumlah
kursi
kursi
pada
pada
setiap
setiap
daerah
daerah
pemilihan
pemilihan
;
;
•
•
Nama
Nama
-
-
nama
nama
calon
calon
dalam
dalam
daftar
daftar
bakal
bakal
calon
calon
disusun
disusun
berdasarkan
berdasarkan
nomor
nomor
urut
urut
;
;
•
•
Daftar
Daftar
bakal
bakal
calon
calon
disertai
disertai
dengan
dengan
pas
pas
foto
foto
diri
VERIFIKASI BALON ANGGOTA DPR, DPRD
VERIFIKASI BALON ANGGOTA DPR, DPRD
PROVINSI DAN DPRD KAB/KOTA (1)
PROVINSI DAN DPRD KAB/KOTA (1)
1.
1.
KPU
KPU
melakukan
melakukan
verifikasi
verifikasi
terhadap
terhadap
kelengkapan
kelengkapan
dan
dan
kebenaran
kebenaran
dokumen
dokumen
persyaratan
persyaratan
persyaratan
persyaratan
administrasi
administrasi
balon
balon
anggota
anggota
DPR
DPR
dan
dan
verifikasi
verifikasi
terhadap
terhadap
terpenuhinya
terpenuhinya
jumlah
jumlah
sekurang
sekurang
-
-
kurangnya
kurangnya
30%
30%
keterwakilan
keterwakilan
perempuan
perempuan
2.
2.
KPU
KPU
provinsi
provinsi
melakukan
melakukan
verifikasi
verifikasi
terhadap
terhadap
kelengkapan
kelengkapan
dan
dan
kebenaran
kebenaran
dokumen
dokumen
persyaratan
persyaratan
persyaratan
persyaratan
administrasi
administrasi
balon
balon
anggota
anggota
DPRD
DPRD
provinsi
provinsi
dan
dan
verifikasi
verifikasi
terhadap
terhadap
terpenuhinya
terpenuhinya
jumlah
jumlah
sekurang
sekurang
-
-
kurangnya
kurangnya
30%
30%
keterwakilan
keterwakilan
perempuan
perempuan
3.
3.
KPU
KPU
kab/kota
kab/kota
melakukan
melakukan
verifikasi
verifikasi
terhadap
terhadap
kelengkapan
kelengkapan
dan
dan
kebenaran
kebenaran
dokumen
dokumen
persyaratan
persyaratan
persyaratan
persyaratan
administrasi
administrasi
balon
balon
anggota
anggota
DPRD
DPRD
kab/kota
kab/kota
dan
dan
verifikasi
verifikasi
terhadap
terhadap
terpenuhinya
terpenuhinya
jumlah
VERIFIKASI BALON ANGGOTA DPR, DPRD
VERIFIKASI BALON ANGGOTA DPR, DPRD
PROVINSI DAN DPRD KAB/KOTA (2)
PROVINSI DAN DPRD KAB/KOTA (2)
•
•
Jika
Jika
kelengkapan
kelengkapan
administrasi
administrasi
balon
balon
tidak
tidak
terpenuhi
terpenuhi
,
,
maka
maka
KPU, KPU
KPU, KPU
provinsi
provinsi
dan
dan
KPU
KPU
kab/kota
kab/kota
mengembalikan
mengembalikan
dokumen
dokumen
kepada
kepada
Parpol
Parpol
Peserta
Peserta
Pemilu
Pemilu
•
•
Dalam
Dalam
hal
hal
daftar
daftar
balon
balon
tidak
tidak
memuat
memuat
sekurang
sekurang
-
-kurangnya
kurangnya
30%
30%
keterwakilan
keterwakilan
perempuan
perempuan
, KPU, KPU
, KPU, KPU
provinsi
provinsi
, KPU
, KPU
kab/kota
kab/kota
memberikan
memberikan
kesempatan
kesempatan
kepada
kepada
parpol
parpol
untuk
untuk
memperbaiki
memperbaiki
daftar
daftar
calon
calon
tersebut
tersebut
•
•
Ketentuan
Ketentuan
lebih
lebih
lanjut
lanjut
mengenai
mengenai
proses
proses
verifikasi
verifikasi
balon
balon
anggota
anggota
DPR, DPRD
DPR, DPRD
Provinsi
Provinsi
dan
dan
DPRD
DPRD
kab/kota
VERIFIKASI BALON ANGGOTA DPR, DPRD
VERIFIKASI BALON ANGGOTA DPR, DPRD
PROVINSI DAN DPRD KAB/KOTA(3)
PROVINSI DAN DPRD KAB/KOTA(3)
•
•
KPU, KPU provinsi
KPU, KPU
provinsi
dan
dan
KPU kab/kota
KPU
kab/kota
melakukan
melakukan
verifikasi
verifikasi
terhadap
terhadap
kelengkapan
kelengkapan
dan
dan
kebenaran
kebenaran
dokumen
dokumen
persyaratan
persyaratan
administrasi
administrasi
balon
balon
anggota
anggota
DPR, DPRD provinsi
DPR, DPRD
provinsi,
, dan
dan
DPRD kab/kota
DPRD
kab/kota;
;
•
•
KPU, KPU provinsi
KPU, KPU
provinsi
dan
dan
KPU kab/kota
KPU
kab/kota
meminta
meminta
kepada
kepada
parpol
parpol
untuk
untuk
mengajukan
mengajukan
balon
balon
baru
baru
anggota
anggota
DPR, DPRD provinsi
DPR, DPRD
provinsi,
, dan
dan
DPRD kab/kota
DPRD
kab/kota
sebagai
sebagai
pengganti
pengganti
balon
balon
yang terbukti
yang
terbukti
memalsukan
memalsukan
atau
atau
menggunakan
menggunakan
dokumen
dokumen
palsu
palsu
paling lama 7 hari
paling lama 7
hari
sejak
sejak
surat
surat
permintaan
permintaan
dari
dari
KPU, KPU
KPU, KPU provinsi
provinsi,
, dan
dan
KPU kab/kota
KPU
kab/kota
diterima
diterima
oleh
oleh
parpol;
parpol
;
•
•
Parpol
Parpol
Peserta
Peserta
Pemilu
Pemilu
yang bersangkutan
yang
bersangkutan
tidak
tidak
dapat
dapat
mengajukan
mengajukan
balon
balon
pengganti
pengganti
apabila
apabila
putusan
putusan
pengadilan
pengadilan
telah
telah
mempunyai
mempunyai
kekuatan
kekuatan
hukum
hukum
tetap
tetap
membuktikan
membuktikan
terjadinya
terjadinya
pemalsuan
pemalsuan
atau
atau
penggunaan
penggunaan
dokumen
dokumen
palsu
palsu
tersebut
tersebut
dikeluarkan
dikeluarkan
setelah
setelah
ditetapkannya
ditetapkannya
daftar
daftar
calon
calon
tetap
tetap
oleh
oleh
KPU, KPU provinsi
KPU, KPU
provinsi
dan
dan
KPU kab/kota
KPU
kab/kota.
.
Æ
Æ
dalam
dalam
hal
hal
putusan
putusan
pengadilan
pengadilan
yang mpy
yang
mpy
kekuatan
kekuatan
hukum
hukum
tetap
tetap
yang menyatakan
yang
menyatakan
tidak
tidak
terbukti
terbukti
adanya
adanya
pemalsuan
pemalsuan
dokumen
dokumen
atau
atau
penggunaan
penggunaan
dokumen
dokumen
palsu
palsu
dibacakan
dibacakan
setelah
setelah
KPU,
KPU,
KPU
KPU Prov
Prov
dan
dan
KPU kab/kota
KPU
kab/kota
menetapkan
menetapkan
daftar
daftar
calon
calon
tetap
tetap
anggota
anggota
DPR, DPRD
DPR, DPRD
prov
prov
dan
dan
DPRD
DPRD
kab/kota,
kab/kota
, putusan
putusan
tersebut
tersebut
tidak
tidak
mempengaruhi
mempengaruhi
daftar
daftar
calon
calon
tetap
tetap
Æ
KAMPANYE PEMILU
KAMPANYE PEMILU
•
•
Kampanye
Kampanye
Pemilu
Pemilu
dilaksanakan
dilaksanakan
oleh
oleh
pelaksana
pelaksana
kampanye
kampanye
•
•
Kampanye
Kampanye
Pemilu
Pemilu
diikuti
diikuti
oleh
oleh
peserta
peserta
kampanye
kampanye
•
•
Kampanye
Kampanye
Pemilu
Pemilu
didukung
didukung
oleh
oleh
petugas
petugas
kampanye
kampanye
•
•
Pelaksana
Pelaksana
kampanye
kampanye
Pemilu
Pemilu
anggota
anggota
DPR, DPRD
DPR, DPRD
prov
prov
, DPRD
, DPRD
kab/kota
kab/kota
terdiri
terdiri
atas
atas
pengurus
pengurus
parpol
parpol
,
,
calon
calon
anggota
anggota
DPR, DPRD
DPR, DPRD
prov
prov
, DPRD
, DPRD
kab/kota
kab/kota
,
,
juru
juru
kampanye
kampanye
,
,
orang
orang
-
-
seorang
seorang
,
,
dan
dan
organisasi
organisasi
yang
yang
ditunjuk
ditunjuk
oleh
oleh
Peserta
Peserta
Pemilu
Pemilu
anggota
anggota
DPR, DPRD
DPR, DPRD
prov
MATERI KAMPANYE
MATERI KAMPANYE
•
•
Materi
Materi
kampanye
kampanye
Parpol
Parpol
peserta
peserta
Pemilu
Pemilu
yang
yang
dilaksanakan
dilaksanakan
oleh
oleh
calon
calon
anggota
anggota
DPR,
DPR,
anggota
anggota
DPRD
DPRD
prov
prov
,
,
dan
dan
anggota
anggota
DPRD
DPRD
kab/kota
kab/kota
meliputivisi
meliputivisi
,
,
misi
misi
dan
dan
program
program
partai
partai
politik
politik
•
•
Materi
Materi
kampanye
kampanye
Perseorangan
Perseorangan
Peserta
Peserta
Pemilu
Pemilu
yang
yang
dilaksanakan
dilaksanakan
oleh
oleh
calon
calon
anggota
anggota
DPD
DPD
meliputi
meliputi
visi
visi
,
,
misi
misi
dan
dan
program yang
program yang
bersangkutan
KAMPANYE
KAMPANYE
Pertemuan
Pertemuan
terbatas
terbatas
;
;
Pertemuan
Pertemuan
tatap
tatap
muka
muka
;
;
Media
Media
massa
massa
cetak
cetak
dan
dan
media
media
massa
massa
elektronik
elektronik
;
;
Penyebaran
Penyebaran
bahan
bahan
kampanye
kampanye
kepada
kepada
umum
umum
;
;
Pemasangan
Pemasangan
alat
alat
peraga
peraga
di
di
tempat
tempat
umum
umum
;
;
Rapat
Rapat
umum
umum
;
;
Kegiatan
Kegiatan
lain
lain
yg
yg
tidak
tidak
melanggar
melanggar
larangan
larangan
kampanye
kampanye
dan
dan
peraturan
peraturan
perundangan
perundangan
.
.
Catatan:
1. Kampanye pemilu dilaksanakan sejak 3 hari setelah penetapan calon peserta pemilu sampai dimulainya masa tenang;
2. Khusus untuk rapat umum dilaksanakan selama 21 hari dan berakhir sampai dimulainya masa tenang.
POLITIK UANG DALAM KAMPANYE
POLITIK UANG DALAM KAMPANYE
Putusan pengadilan yang telah
Putusan pengadilan yang telah
memperoleh kekuatan hukum
memperoleh kekuatan hukum
tetap terhadap perkara
tetap terhadap perkara
politik
politik
uang
uang
sebagai dasar KPU, KPU
sebagai dasar KPU, KPU
provi
provi
dan KPU kab/kota untuk:
dan KPU kab/kota untuk:
–
–
membatalkan nama calon
membatalkan nama calon
anggota DPR, DPD, DPRD
anggota DPR, DPD, DPRD
provinsi dan DPRD
provinsi dan DPRD
kabupaten/kota dari daftar
kabupaten/kota dari daftar
calon tetap;
calon tetap;
–
–
membatalkan penetapan calon
membatalkan penetapan calon
anggota DPR, DPD, DPRD
anggota DPR, DPD, DPRD
provinsi dan DPRD
METODE PEMBERIAN SUARA
METODE PEMBERIAN SUARA
•
Pemberian suara untuk Pemilu anggota DPR,
DPD, DPRD provinsi, dan DPRD kab/kota
dilakukan dengan memberikan tanda satu kali
pada surat suara.
•
Memberikan tanda satu kali berdasarkan prinsip
memudahkan pemilih, akurasi dalam
penghitungan suara,dan efisien dalam
penyelenggaraan Pemilu.
•
Ketentuan lebih lanjut tentang tata cara
memberikan tanda diatur dengan peraturan
KPU.
BIROKRASI PENGHITUNGAN SUARA
TINGKAT PELAKSANA PRODUK PENGAWAS TPS/TPSLN KPPS/KPPSLN Berita Acara Pemungutan dan Penghitungan Suara
Sertifikat Hasil Penghitungan Suara
Pengawas Pemilu Lapangan/Luar Negeri Desa/Keluraha n Luar Negeri PPS PPLN Tidak ada
Berita Acara Rekapitulasi Hasil Penghitungan Perolehan Suara Sertifikat Rekapitulasi hasil penghitungan perolehan suara Kecamatan PPK Berita Acara Rekapitulasi Hasil Penghitungan Suara
Sertifikat Rekapitulasi Hasil Penghitungan Perolehan Suara
Panwas Kecamatan Kabupaten/Kot a KPU Kabupaten/ KPU Kota
Berita Acara Rekapitulasi Penghitungan Perolehan Suara Sertifikat Rekapitulasi Hasil Penghitungan Perolehan Suara
Panwas Kabupaten/ Panwas Kota Provinsi KPU Provinsi Berita Acara Rekapitulasi Hasil Penghitungan Perolehan Suara
Sertifikat Rekapitulasi Hasil Penghitungan Perolehan Suara