• Tidak ada hasil yang ditemukan

Katalog BPS : Badan Pusat Statistik Kota Kendari

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "Katalog BPS : Badan Pusat Statistik Kota Kendari"

Copied!
136
0
0

Teks penuh

(1)

Badan Pusat Statistik Kota Kendari

Katalog BPS : 1102001.7471.010

(2)

KECAMATAN MANDONGA

DALAM ANGKA

2014

(3)

KECAMATAN MANDONGA DALAM ANGKA 2014

Katalog BPS : 1102001.7471010

Nomor Publikasi : 74711.1402

Ukuran Buku : 21 x 15

Jumlah Halaman : xii + 119

Naskah :

Koordinator Statistik Kecamatan Mandonga Badan Pusat Statistik Kota Kendari

Gambar Kulit :

Koordinator Statistik Kecamatan Mandonga Badan Pusat Statistik Kota Kendari

Penyunting :

Seksi Integrasi Pengolahan dan Diseminasi Statistik Diterbitkan Oleh :

(4)
(5)

PEMERINTAH KOTA KENDARI KECAMATAN MANDONGA

SAMBUTAN

Pembangunan merupakan suatu proses perubahan yang terarah dan terencana. Untuk itu Pemerintah Kecamatan Mandonga memerlukan tersedianya data statistik dari berbagai sektor yang lengkap dan akurat. Dengan tersedianya data-data yang dimaksud, perumusan kebijakan dan perencanaan pembangunan dapat dilaksanakan secara baik dan realistis.

Publikasi ini dapat terwujud berkat kerjasama dan bantuan dari berbagai pihak. Kepada semua pihak yang telah memberikan kontribusi, kami sampaikan terima kasih. Mudah-mudahan data yang disajikan memberikan manfaat bagi banyak pihak untuk berbagai keperluan. Kami mengharapkan tanggapan dan saran dari para pengguna publikasi ini untuk perbaikan publikasi yang akan datang.

Semoga buku ini bermanfaat dan kiranya Tuhan Yang Maha Esa senantiasa memberikan bimbingan kepada kita semua dalam menjalankan tugas kita masing-masing, Amin

Mandonga, 26 Juni 2014

(6)

KATA PENGANTAR

Buku Kecamatan Mandonga Dalam Angka 2014 adalah publikasi tahunan yang diterbitkan oleh Koordinator Statistik Kecamatan Mandonga. Publikasi tahun 2014 ini merupakan lanjutan dari publikasi tahun sebelumnya. Isinya meliputi beberapa tabel-tabel pokok mengenai Keadaan Geografis, Pemerintahan, Kependudukan, Sosial, Pertanian, Pertambangan dan Listrik, Industri dan Jasa Akomodasi, Restoran dan Kedai Makanan serta Bank dan Sektor Keuangan lainnya di Wilayah Kecamatan Mandonga.

Kami sadari bahwa publikasi ini masih banyak kekurangan, untuk itu kami sangat mengharapkan saran dan kritik konstruktif dari berbagai pihak konsumen data demi perbaikan penerbitan selanjutnya.

Akhirnya, kami ucapkan terima kasih kepada pemerintah Kecamatan Mandonga, Instansi/Dinas, maupun kelurahan, khususnya yang telah membantu terlaksananya penerbitan buku ini.

Mandonga, 26 Juni 2014

KOORDINATOR STATISTIK KECAMATAN MANDONGA

(7)

DAFTAR ISI

Halaman

Sambutan Kepala Wilayah Kecamatan Mandonga i

Kata Pengantar ii

Daftar isi iii

Daftar Gambar Daftar Tabel

v vii

Bab I Keadaan Geografis 1.1.Batas Wilayah 1.2.Luas Wilayah 1.3.Keadaan Iklim 2 2 3 Bab II Pemerintahan 2.1. Pemerintahan Daerah 2.2. Pembagian Wilayah 2.3. Pemilihan Umum 13 13 14 Bab III Kependudukan

3.1. Jumlah dan Laju Pertumbuhan Penduduk 3.2. Persebaran Penduduk

26 26

(8)

4.2. Kesehatan dan Keluarga Berencana 4.3. Agama 4.4. Sosial Lainnya 53 44 44 Bab V Pertanian, Peternakan dan Perikanan

5.1. Penggunaan Tanah 5.2. Tanaman Pangan 5.3. Buah-buahan 5.4. Sayur-sayuran 5.5. Peternakan 5.6. Perikanan 74 74 75 75 76 76 Bab VI Pertambangan dan Listrik

6.1. Pertambangan 6.2. Listrik

92 92 Bab VII Industri dan Jasa Akomodasi, Restoran dan Kedai

Makanan 7.1. Industri

7.2. Jasa Akomodasi, Restoran dan Kedai Makanan

98 99

Bab VIII Bank dan Sektor Keuangan Lainnya 8.1. Bank

8.2. Sektor Keuangan Lainnya 8.3. Pajak Bumi dan Bangunan

111 111 111

(9)

DAFTAR GAMBAR

Gambar Judul

Hala-man 1.1. Persentase Luas Wilayah Kecamatan Mandonga

Menurut Kelurahan, 2013 4

2.1. Banyaknya RW dan RT Menurut Kelurahan,

2013 15

2.2. Banyaknya Aparat Pemerintah Menurut

Kelurahan, 2013 16

2.3. Banyaknya Wajib Pilih Tetap, Laki-laki dan Perempuan Pada Pemilihan Walikota dan Wakil Walikota Menurut Kelurahan di Kecamatan

Mandonga, 2013 17

3.1. Persentase Persebaran Penduduk Kecamatan

Mandonga Menurut Kelurahan, 2013 28

3.2. Banyaknya Penduduk Menurut Jenis Kelamin

dan Kelurahan, 2013 29

3.3. Peta Kepadatan Penduduk Kecamatan

Mandonga, 2013 30

3.4. Piramida Penduduk Kecamatan Mandonga

Menurut Kelompok Umur, 2013 31

4.1. Banyaknya Murid, Guru dan Sekolah menurut

tingkat pendidikan 2013 46

4.2. Banyaknya Sarana Kesehatan di kecamatan

Mandonga, 2013 47

4.3. Banyaknya Tenaga Kesehatan/Medis di Puskesmas di Kecamatan Mandonga Tahun

(10)

5.1. Persentase Luas Penggunaan tanah di Kecamatan

Mandonga, 2013 77

5.2. Jumlah Pohon dan Produksi Tanaman

Buah-buahan di Kecamatan Mandonga 2013 78

5.3. Luas Tanam, Luas Panen dan Produksi Tanaman Sayur-sayuran di Kecamatan

Mandonga 2013 79

5.4. Populasi Ternak Unggas di Kecamatan

Mandonga 2013 80

6.1. Jumlah Pengguna Listrik PLN dan Non PLN

Menurut Kelurahan, 2013 93

7.1. Banyaknya Industri Kecil/Kerajinan Rumah Tangga Menurut Kelurahan di Kecamatan

Mandonga, 2013 101

7.2. Banyaknya Jasa Akomodasi, Restoran dan

Kedai Makanan Menurut Kelurahan, 2013 102 8.1. Banyaknya Kantor Bank Pemerintah, Swasta

dan Sektor Keuangan Lainnya Menurut

Kelurahan di Kecamatan Mandonga, 2013 113 8.2. Persentase Realisasi Pembayaran Pajak Menurut

(11)

DAFTAR TABEL

Tabel Halaman

1. Keadaan Geografis

Tabel 1.1 Luas Wilayah Kecamatan Mandonga Menurut

Kelurahan, 2013 5

Tabel 1.2 Suhu Udara Maksimum di Kecamatan Mandonga

2009-2013 6

Tabel 1.3 Suhu Udara Minimum di Kecamatan

Mandonga2008-2013 7

Tabel 1.4 Kelembaban Udara Rata-Rata di Kecamatan

Mandonga 2009-2013 8

Tabel 1.5 Kecepatan Angin Rata-Rata di Kecamatan Mandonga

2009-2013 9

Tabel 1.6 Tekanan Udara Rata-rata di Kecamatan Mandonga

2009-2013 10

Tabel 1.7 Banyaknya Hari Hujan dan Curah Hujan di

Kecamatan Mandonga, 2013 11

2. Pemerintahan

Tabel 2.1 Banyaknya RW dan RT menurut kelurahan 2013 18 Tabel 2.2 Pembagian Wilayah Administratif Pemerintahan

Menurut Klasifikasi Tingkat Perkembangan

Kelurahan, 2013 19

Tabel 2.3 Banyaknya Aparat Kelurahan dan Petugas Rw.

/RT Menurut Kelurahan, 2013 20

Tabel 2.4 Jumlah Pengurus Teknis LPM Menurut Kelurahan,

2013 21

Tabel 2.5 Banyknya Pos Kamling dan Personilnya Menurut

(12)

Pemilihan Legislatif Menurut Kelurahan di

Kecamatan Mandonga, 2010 24

3. Kependudukan

Tabel 3.1 Banyaknya Penduduk Kecamatan Mandonga Menurut

Kelurahan, 2013 32

Tabel 3.2 Persebaran Penduduk Kecamatan Mandonga Menurut

Kelurahan Tahun 2010-2013 33

Tabel 3.3 Penduduk dan Rata-rata Laju Pertumbuhan Penduduk

Kecamatan Mandonga Tahun 2011-2013 34

Tabel 3.4 Tabel 3.5 Tabel 3.6

Luas Wilayah, Jumlah dan Kepadatan Penduduk Menurut Kelurahan, 2013

Penduduk Menurut Jenis Kelamin dan Rasio Jenis Kelamin Menurut Kelurahan, 2013

Banyaknya Penduduk Dewasa, Anak-anak, Lansia

36

Menurut Jenis Kelamin dan Menurut Kelurahan, 2013 37 Tabel 3.7 Banyaknya Penduduk Lahir dan Meninggal yang

Terdaftar di kelurahan Menurut Jenis Kelamin dan

Kelurahan, 2013 38

Tabel 3.8 Banyaknya Penduduk Datang dan Pindah yangTerdaftar di kelurahan Menurut Jenis Kelamin

dan Kelurahan, 2013 39

Tabel 3.9 Jumlah Penduduk Kecamatan Mandonga Menurut

(13)

4. Sosial

4.1

Pendidikan

Tabel 4.1.1 Banyaknya Sekolah TK, SD dan Akademi/PT Negeri

Menurut Kelurahan, 2013 51

Tabel 4.1.2 Banyaknya Sekolah TK, SD dan Akademi/PT Swasta

Menurut Kelurahan, 2013 52

Tabel 4.1.3 Banyaknya Sekolah, Guru dan Murid Tingkat Taman Kanak-kanak Negeri Menurut Kelurahan, 2013 53 Tabel 4.1.4 Banyaknya Sekolah, Guru dan Murid Tingkat

Sekolah Dasar Negeri Menurut Kelurahan, 2013 54 Tabel 4.1.5 Banyaknya Sekolah, Guru dan Murid Tingkat

Sekolah Dasar Swasta Menurut Kelurahan, 2013 55 Tabel 4.1.6 Banyaknya Guru dan Murid Tingkat SMP di

Kecamatan mandonga 2009/2010-2012/2013 56

Tabel 4.17 Banyaknya Guru dan Murid Tingkat SMA Negeri

Mennurut kelurahan 2013 57

Tabel 4.1.8 Banyaknya Sekolah, Guru, Murid, Rasio Guru dan Murid Tingkat Taman Kanak-kanak Swasta Menurut

Kelurahan, 2013 58

Tabel 4.1.9 Banyaknya Guru, Murid dan Pusat Kegiatan Belajar

(PKBM) Menurut Kelurahan, 2013 59

Tabel 4.1.10 Banyaknya Sekolah, Guru, Murid dan Rasio Murid per Guru di Lingkup Departemen Agama Menurut

Tingkat Pendidikan (Swasta), 2013 60

Tabel 4.1.11 Banyaknya Perguruan Tinggi Swasta, Dosen dan

Mahasiswa Menurut Kelurahan, 2013 61

4.2 Kesehatan dan Keluarga Berencana

(14)

Tabel 4.2.4 Penyakit Terbanyak di Kecamatan Mandonga Tahun

2011-2013 66

Tabel 4.2.5 Banyaknya imunisasi/vaksin di Kecamatan

Mandonga Tahun 2011-2013 67

Tabel 4.2.6 Banyaknya Peserta KB Aktif dan Baru Menurut Alat

Kontrasepsi di Kecamatan Mandonga, 2013 68

4.3 Agama

Tabel 4.3.1 Banyaknya Tempat Peribadatan Menurut Kelurahan,

2013 69

Tabel 4.3.2 Fasilitas Peribadatan, Penduduk dan Rasio Penduduk Terhadap Tempat Ibadah di Kecamatan Mandonga,

Tahun 2009-2013 70

4.4 Sosial lainnya

Tabel 4.4.1 Banyaknya Nikah, Cerai Gugat, cerai talak dan Rujuk di Kecamatan Mandonga,Tahun 2009-2013 71 Tabel 4.4.2 Banyaknya Penduduk Jompo, Penyandang Cacat di

Kecamatan Mandonga Tahun 2009-2013 72

5. Pertanian, Peternakan dan Perikanan

5.1 Penggunaan Tanah

Tabel 5.1.1 Luas Penggunaan Tanah di Kecamatan Mandonga,

2013 81

5. 2 Pertanian

Tabel 5.2.1 Luas Tanam, Luas Panen dan Produksi Tanaman Bahan Makanan di Kecamatan Mandonga, 2013 82 5.3 Buah-buahan

Tabel 5.3.1 Jumlah Pohon dan Produksi Tanaman Buah-buahan

di Kecamatan Mandonga, 2013 83

5.4 Sayur-sayuran

(15)

2009-2013

Tabel 5.5.2 Populasi Ternak Besar di Kecamatan Mandonga,

2010-2013 86

Tabel 5.5.3 Populasi Ternak Unggas di Kecamatan Mandonga,

2010-2013 87

5.6. Perikanan

Tabel 5.6.1 Luas Areal Kolam di Kecamatan Mandonga, 2010-

2013 88

Tabel 5.6.2 Luas Areal Tambak di Kecamatan Mandonga,

2009-2013 89

Tabel 5.6.3 Produksi dan Nilai Hasil Perikanan Darat di

Kecamatan Mandonga, 2010- 2013 90

6. Pertambangan dan Listrik

6.1. Pertambangan

Tabel 6.1.1 Lokasi Penggalian Golongan C Menurut Kelurahan,

2013 94

6.2 Listrik

Tabel 6.2.1 Jumlah Pengguna Listrik PLN menurut Kelurahan

2013 95

Tabel 6.2.2 Keberadaan Jenis Penerangan Jalan Menurut

Kelurahan, 2013 96

7. Industri, Jasa Akomodasi, Restoran dan Kedai Makanan

7.1 Industri

Tabel 7.1.1 Banyaknya Industri Kecil/Kerajinan Rumah Tangga Menurut Kelurahan di Kecamatan Mandonga, 2013 103 Tabel 7.1.2 Banyaknya Bengkel Motor dan Mobil Menurut

(16)

menurut Golongan Industri di Kecamatan

Mandonga 2013

Tabel 7.1.5 Nilai Output Industri Besar/Sedang menurut Golongan Industri Di Kecamatan Mandonga

2013 107

Tabel 7.1.6 Nilai Tambah Industri Besar/Sedang menurut Golongan Industri di Di Kecamatan Mandonga

2 0 13 108

7.2 Jasa Akomodasi, Restoran dan Kedai Makanan Tabel 7.2.1 Banyaknya Jasa Akomodasi, Restoran dan Kedai

Makanan Menurut Kelurahan, 2013 109

8. Bank dan Sektor Keuangan Lainnya

8.1 Bank

Tabel 8.1.1 Banyaknya Kantor Bank Pemerintah, Swasta dan Sektor Keuangan Lainnya Menurut Kelurahan di

Kecamatan Mandonga, 2013 115

Tabel 8.1.2 Banyaknya kantor Bank Pemerintah Menurut

Kelurahan di Kecamatan Mandonga, 2013 116

Tabel 8.1.3 Banyaknya Kantor bank Swasta Menurut Kelurahan

di Kecamatan Mandonga, 2013 117

8.2 Sektor Keuangan Lainnya

Tabel 8.2.1 Banyaknya Kantor Asuransi Menurut Menurut

Kelurahan di Kecamatan Mandonga, 2013 118

8.3 Pajak Bumi dan Bangunan

Tabel 8.3.1 Presentase Realisasi Pembayaran Pajak Menurut

(17)

BAB 1

K E A D A A N

G E O G R A F I S

(18)

Keadaan Geografis

I. KEADAAN GEOGRAFIS

Bab ini menyajikan ciri utama Kecamatan Mandonga yang mencakup batas-batas wilayah, luas wilayah, kependudukan dan keadaan iklim.

1.1 Batas-batas Wilayah

- SEBELAH UTARA BERBATASAN DENGAN

KABUPATEN KONAWE

- SEBELAH SELATAN BERBATASAN DENGAN

KECAMATAN KAMBU DAN KEC. KADIA

- SEBELAH TIMUR BERBATASAN DENGAN KECAMATAN

KENDARI BARAT DAN TELUK KENDARI

- SEBELAH BARAT BERBATASAN DENGAN

KECAMATAN PUUWATU

1.2 Luas Wilayah

Luas wilayah daratan Kecamatan Mandonga sebesar

20,77

(19)

Keadaan Geografis

menyusul Kelurahan Wawombalata, Kelurahan Korumba, Kelurahan Mandonga, Kelurahan Alolama, dan Kelurahan Anggilowu.

1.3 Keadaan Iklim

Keadaan iklim di Kecamatan Mandonga umumnya sama seperti kecamatan-kecamatan lain di Kota Kendari yang mempunyai dua musim yakni musim kemarau dan musim hujan. Keadaan musim sangat dipengaruhi oleh arus angin yang bertiup di atas wilayahnya.

Musim hujan terjadi antara bulan April sampai dengan bulan Agustus, dimana angin barat bertiup banyak mengandung uap air yang berasal dari Benua Asia dan Samudera Pasifik, setelah melalui beberapa lautan. Maka pada bulan-bulan tersebut di wilayah Kecamatan

Mandonga

dan sekitarnya biasanya terjadi musim hujan. Musim kemarau terjadi antara bulan Mei dan Oktober dimana angin timur yang bertiup dari Australia sifatnya kering dan kurang mengandung uap air, maka pada bulan-bulan tersebut di wilayah Kecamatan Mandonga dan sekitarnya terjadi musim kemarau.

Hari hujan dan curah hujan di Kecamatan Mandonga tahun 2013 terjadi 166 hari hujan (hh) dengan curah hujan 2.619 (mm).

(20)

Keadaan Geografis

Gambar 1.1

Persentase Luas Wilayah Kecamatan Mandonga Menurut Kelurahan, 2013 Mandonga 7,27% Korumba 10,88 % Anggilow u 5,15 % Alolama 6,40 % Wawomba lata 29,47% Labibia 40,83 %

(21)

Keadaan Geografis

Tabel 1.1

Luas Wilayah Kecamatan Mandonga Menurut Kelurahan, 2013

Kelurahan Luas (Km²) Persentase

(1) (2) (3) 1. Mandonga 2. Korumba 3. Anggilowu 4. Alolama 5. Wawombalata 6. Labibia 1,51 2,26 1,07 1,33 6,12 8,48 7,27 10,88 5,15 6,40 29,47 40,83 Jumlah 20,77 100.00

(22)

Keadaan Geografis

Tabel: 1.2

Suhu Udara Maksimum di Kecamatan Mandonga ( 0C ) 2009-2013 Bulan 2009 2010 2011 2012 2013 (1) (2) (3) (4) (5) (6) 1. Januari 2. Februari 3. Maret 4. April 5. Mei 6. Juni 7. Juli 8. Agustus 9. September 10. Oktober 11. November 12. Desember 35 32 32 32 32 31 30 31 32 33 33 33 31 32 32 32 32 31 30 31 32 33 33 32 31,9 32,8 32,8 32,4 30,8 30,7 29,96 30,2 30,9 32,1 32,7 32,4 31,9 31,6 32,2 31,9 31,1 30,3 30,1 30,0 31,4 32,4 33,2 32,9 33,3 32,6 32,6 32,5 32,1 31,1 28,4 30,3 31,5 33,0 32,7 32,3

Sumber : Stasiun Metereologi Maritim Kendari, BMKG

(23)

Keadaan Geografis

Tabel 1.3

Suhu Udara Minimum di Kecamatan Mandonga ( 0C ) 2009-2013 Bulan 2009 2010 2011 2012 2012 (1) (2) (3) (4) (5) (6) 1. Januari 2. Februari 3. Maret 4. April 5. Mei 6. Juni 7. Juli 8. Agustus 9. September 10. Oktober 11. November 12. Desember 24 24 24 25 25 24 13 22 22 23 24 24 24 24 25 25 25 24 24 22 24 23 24 24 23,8 24,0 24,2 24,4 24,4 23,0 22,6 21,8 22,5 23,7 24,3 24,5 24,0 24,0 24,1 24,2 23,5 23,2 22,4 21,4 21,8 23,2 24,1 24,1 24,4 24,2 24,2 24,4 24,2 24,1 23,1 22,3 23,6 24,4 24,2 24,2

Sumber : Stasiun Metereologi Maritim Kendari, BMKG

(24)

Keadaan Geografis

Tabel: 1.4

Kelembaban Udara Rata-Rata di Kecamatan Mandonga ( %) 2009-2013 Bulan 2009 2010 2011 2012 2013 (1) (2) (3) (4) (5) (6) 1. Januari 2. Februari 3. Maret 4. April 5. Mei 6. Juni 7. Juli 8. Agustus 9. September 10. Oktober 11. November 12. Desember 80 82 85 85 82 85 82 79 79 78 78 83 84 82 85 85 86 87 88 87 84 86 84 83 85 86 85 87 87 85 86 81 83 84 82 83 85 85 84 84 86 85 83 81 80 80 81 83 83 84 85 84 86 87 89 83 81 78 80 85

Sumber : Stasiun Metereologi Maritim Kendari, BMKG

(25)

Keadaan Geografis

Tabel: 1.5

Kecepatan Angin Rata-Rata di Kecamatan Mandonga ( Knot ) 2009-2013 Bulan 2009 2010 2011 2012 2013 (1) (2) (3) (4) (5) (6) 1. Januari 2. Februari 3. Maret 4. April 5. Mei 6. Juni 7. Juli 8. Agustus 9. September 10. Oktober 11. November 12. Desember 3 2 2 2 2 2 2 3 3 3 3 2 2 2 2 2 2 2 1 2 2 1 2 2 6,4 6,5 6,9 6,4 5,1 5,2 7,0 6,8 6,8 7,8 7,5 6,8 5,4 5,8 6,7 5,0 4,4 5,5 6,0 6,8 6,5 7,2 7,5 7,0 1,99 1,85 1,50 1,55 1,33 1,30 1,01 1,82 1,93 2,11 2,12 1,30

(26)

Keadaan Geografis

Tabel 1.6

Tekanan Udara Rata-rata di Kecamatan Mandonga (Off ) 2009-2013 Bulan 2009 2010 2011 2012 2013 (1) (2) (3) (4) (5) (6) 1. Januari 2. Februari 3. Maret 4. April 5. Mei 6. Juni 7. Juli 8. Agustus 9. September 10. Oktober 11. November 12. Desember 1.010,3 1.009,3 1.010,9 1.010,6 1.010,8 1.012,2 1.012,7 1.012,8 1.012,5 1.012,8 1.010,2 1.010,8 1.010,9 1.012,0 1.011,7 1.011,6 1.010,4 1.012,1 1.012,0 1.012,4 1.012,7 1.012,7 1.010,1 1.010,0 1.007,0 1.007,5 1.007,6 1.008,4 1.009,5 1.010,1 1.010,8 1.011,4 1.011,7 1.010,0 1.008,6 1.007,5 1.008,5 1.008,6 1.008,7 1.010,5 1.010,2 1.011,5 1.011,3 1.012,7 1.012,0 1.009,2 1.009,1 1.008,2 1.009,5 1.010,0 1.011,3 1.011,0 1.011,4 1.010,9 1.012,0 1.013,0 1.013,1 1.012,9 1.010,9 1.009,9

Sumber : Stasiun Metereologi Maritim Kendari, BMKG

(27)

Keadaan Geografis

Tabel 1.7

Hari Hujan dan Curah Hujan di Kecamatan Mandonga 2013

Bulan Hari Hujan

Rain Curah Hujan Rain Fall(mm) (1) (2) (3) 1. Januari 2. Februari 3. Maret 4. April 5. Mei 6. Juni 7. Juli 8. Agustus 9. September 10. Oktober 11. November 12. Desember 13 11 14 22 17 14 26 4 1 41 14 29 347,0 188,0 152,0 143,0 232,0 293,0 770,0 45,0 29,0 18,0 113,5 288,5 Jumlah 2013 2012 2011 2010 2009 166 159 187 137 137 2.619,0 1.549,3 4.180,1 1.419,1 2.300,8

(28)

BAB 2

P E M E R I N T A H A N

(29)

Pemerintahan

II. PEMERINTAHAN

2.1 Pemerintahan Daerah

Wilayah Administrasi Kecamatan Mandonga terdiri atas 6 Kelurahan, yaitu Kelurahan Mandonga, Kelurahan Korumba, Kelurahan Anggilowu, Kelurahan Alolama, Kelurahan Wawombalata, dan Kelurahan Labibia.

Letak ibukota Kecamatan Mandonga berada di Kelurahan Wawombalata. Menyikapi tuntutan tetap tegaknya semangat reformasi, maka penyelenggaraan pemerintahan di wilayah Kecamatan Mandonga dilaksanakan dengan prinsip demokratis, partisipasif, transparansi dan akuntabel dalam upaya mewujudkan penyelanggaraan pemerintahan yang baik (good governance).

2.2 Pembagian Wilayah

Pembagian wilayah Administrasi Pemerintahan di Kecamatan Mandonga terdiri dari 6 kelurahan , 30 Rukun Warga (RW) dan 94 Rukun Tetangga (RT). Serta didukung 130 aparat pemerintah

(30)

Pemerintahan

Banyaknya wajib pilih tetap di Kecamatan Mandonga pada Pemilihan Walikota dan Wakil Walikota Kendari tahun 2013 sebanyak 26.463 orang, yang terdiri dari 13.153 wajib pilih laki-laki dan 13.310 wajib pilih perempuan. Kelurahan Mandonga merupakan wajib pilih terbanyak, menyusul Kelurahan Korumba, Kelurahan Anggilowu, Kelurahan Alolama, Kelurahan Wawombalata dan Kelurahan Labibia. Dengan jumlah tempat pemungutan suara sebanyak 86. Lokasi Pilkada Walikota dan Wakil Walikota dilakukan di 86 TPS.

(31)

Pemerintahan Banyaknya RT dan RW Menurut Kelurahan 2013 28 8 27 10 13 4 12 4 7 2 7 2 0 5 10 15 20 25 30 Man dong a Kor um ba angg ilow u Alo lam a Waw om bala ta Labi bia RT RW

(32)

Pemerintahan

Gambar 2.2

Banyaknya Aparat Pemerintah Menurut Kelurahan 2013 0 5 10 15 20 25 30 Ma nd on ga Ko rum ba An gg ilow u Alo lam a Wa wo mb ala ta La bib ia

(33)

Pemerintahan Gambar 2.3

Banyaknya Wajib Pilih Tetap, Laki-laki dan Perempuan pada Pemilihan Walikota dan wakil Walikota Kendari Menurut

Kelurahan di Kecamatan Mandonga 2013 0 1000 2000 3000 4000 5000 6000

Mandonga Korumba Anggilowu Alolama Wawombalata Labibia

(34)

Pemerintahan Tabel 2.1 Banyaknya RW dan RT Menurut Kelurahan 2013 Kelurahan Jumlah RW RT (1) (2) (3) 1. Mandonga 2. Korumba 3. Anggilowu 4. Alolama 5. Wawombalata 6. Labibia 8 10 4 4 2 2 28 27 13 12 7 7 Jumlah 30 94

(35)

Pemerintahan

Tabel 2.2

Pembagian Wilayah Administratif Pemerintah Menurut Klasifikasi Tingkat Perkembangan Kelurahan

2009-2013

Tahun Swadaya Swakarsa Swasembada Jumlah

(1) (2) (3) (4) (5) 2009 2010 2011 2012 2013 - - - - - 4 4 4 4 4 2 2 2 2 2 6 6 6 6 6

Sumber : BPM Kota Kendari

(36)

Pemerintahan

Tabel 2.3

Banyaknya Aparat Kelurahan,Petugas RW/ RT Menurut Kelurahan 2013 Kelurahan Aparat Kelurahan Petugas RW Petugas RT (1) (2) (3) (4) 1. Mandonga 2. Korumba 3. Anggilowu 4. Alolama 5. Wawombalata 6. Labibia 27 28 18 19 20 17 8 10 4 4 2 2 28 27 13 12 7 7 Jumlah 129 30 94

(37)

Pemerintahan

Tabel 2.4

Jumlah Pengurus Teknis LPM Menurut Kelurahan

2013

Kelurahan LPM

Ketua Anggota Total

(1) (2) (3) (4) 1. Mandonga 2. Korumba 3. Anggilowu 4. Alolama 5. Wawombalata 6. Labibia 1 1 1 1 1 1 14 14 15 14 14 14 15 15 16 15 15 15 Jumlah 6 85 91

(38)

Pemerintahan

Tabel 2.5

Banyaknya Pos Kamling dan Personilnya Menurut Kelurahan

2013

Kelurahan Pos Kamling Linmas

(1) (2) (3) 1. Mandonga 2. Korumba 3. Anggilowu 4. Alolama 5. Wawombalata 6. Labibia 4 - - 2 4 2 17 16 10 10 10 14 Jumlah 12 77

(39)

Pemerintahan

Tabel 2.6

Banyaknya Wajib Pilih Tetap, Laki-laki dan Perempuan pada Pemilihan Walikota dan Wakil Walikota Kendari Menurut

Kelurahan di Kecamatan Mandonga 2013

Sumber: PPK Kecamatan Mandonga

Kelurahan Jumlah Wajib Pilih Jumlah

Laki-laki Perempuan (1) (2) (3) (4) 1. Mandonga 2. Korumba 3. Anggilowu 4. Alolama 5. Wawombalata 6. Labibia 5.268 3.787 1.515 982 935 666 5.171 3.976 1.563 934 960 760 10.439 7.763 3.078 1.916 1.895 1.372 Jumlah 13.153 13.310 26.463

(40)

Pemerintahan

Tabel 2.7

Banyaknya Tempat Pemungutan Suara (TPS) pada Pemilihan Walikota dan Wakil Walikota Kendari Menurut Kelurahan di

Kecamatan Mandonga 2013

Sumber:PPK Kecamatan Mandonga

Kelurahan TPS Jumlah Khusus Biasa (1) (2) (3) (4) 1. Mandonga 2. Korumba 3. Anggilowu 4. Alolama 5. Wawombalata 6. Labibia - - - - - - 28 26 9 7 6 4 28 26 9 7 6 4 Jumlah 0 86 86

(41)

BAB 3

K E P E N D U D U K A N

(42)

Kependudukan

III. KEPENDUDUKAN

3.1 Jumlah dan Laju Pertumbuhan Penduduk

Hasil Proyeksi Sensusus Penduduk tahun 2011 Penduduk Kecamatan Mandonga mencapai 36.884 jiwa, Penduduk hasil Proyeksi Sensus Penduduk tahun 2012 yaitu 38.021 jiwa, dan penduduk hasil proyeksi sensus penduduk tahun 2013 yaitu 39.177 jiwa.

Berdasarkan data tersebut diatas, terlihat bahwa laju rata-rata laju pertumbuhan penduduk Kecamatan Mandonga selama kurun waktu 2011-2013 sebesar 3,04 persen pertahun.

3.2 Persebaran Penduduk

Persebaran penduduk Kecamatan Mandonga tahun 2013 terpusat di Kelurahan Mandonga sebanyak 14.156 jiwa atau 36,13 persen persebaran, menyusul Kelurahan Korumba 12.542 jiwa atau 32,01 persen persebaran. Penyebab utama terjadinya persebaran penduduk di dua kelurahan ini karena semakin banyaknya sarana perekonomian yang dibangun. Untuk penduduk Kelurahan Anggilowu 5.016 jiwa atau 12,81 persen persebaran, Wawombalata 2.796 jiwa atau 7,14 persen

(43)

Kependudukan Kepadatan penduduk di kecamatan Mandonga berpusat di Kelurahan Mandonga kemudian menyusul Kelurahan Korumba, Kelurahan Anggilowu, kelurahan Alolama, kelurahan Wawombalata dan Kelurahan Labibia.

3.3 Struktur Umur, Jenis Kelamin dan Keluarga

Keadaan struktur umur, jumlah penduduk di Kecamatan Mandonga tahun 2013 adalah sejumlah 39.177 jiwa. Penduduk anak-anak berjumlah 11.880 jiwa yang terdiri atas 6.029 jiwa laki-laki dan 5.851 jiwa perempuan. Penduduk dewasa berjumlah 26.426 jiwa yang terdiri atas 13.210 jiwa laki-laki dan 13.216 jiwa perempuan. Penduduk lansia berjumlah 871 jiwa yang terdiri atas 385 jiwa laki-laki dan 486 jiwa perempuan.

Perbandingan jumlah penduduk laki-laki dengan jumlah penduduk perempuan disebut rasio jenis kelamin atau sex rasio. Tahun 2013, sex rasio di Kecamatan Mandonga sebesar 100, dimana setiap 100 penduduk perempuan terdapat 100 penduduk laki-laki.

(44)

Kependudukan

Gambar 3.1

Persentase Persebaran Penduduk Kecamatan Mandonga Menurut Kelurahan 2013 Korumba; 32,01 Mandonga; 36,13 Anggilowu; 12,81 Alolama; 6,51 Wawombala ta; 7,14 Labibia; 5,4

(45)

Kependudukan

Gambar 3.2

Banyaknya Penduduk Menurut Jenis Kelamin dan Kelurahan 2013 7061 7095 6301 6241 2522 2494 1289 1264 1403 1393 1048 1066 0 1000 2000 3000 4000 5000 6000 7000 8000 M a n d o n g a Ko ru m b a An g g il o w u Alo la m a W a w a m b a la ta L a b ib ia Laki-laki Perempuan

(46)

Kependudukan

Gambar 3.3.

Peta Kepadatan Penduduk Kecamatan Mandonga 2013

(47)

Kependudukan

Gambar 3.4.

Piramida Penduduk Kecamatan Mandonga Menurut Kelompok Umur 2013 3000 2000 1000 0 1000 2000 3000 0 - 4 5 - 9 10 - 14 15 - 19 20 - 24 25 - 29 30 - 34 35 - 39 40 - 44 45 - 49 50 - 54 55 - 59 60 - 64 65 - 69 70 - 74 75 + Laki-laki Perempuan

(48)

Kependudukan

Tabel 3.1

Banyaknya Penduduk Kecamatan Mandonga Menurut Kelurahan 2010 – 2013 Kelurahan Tahun 2010 2011 2012 2013 (1) (2) (3) (4) (5) 1. Mandonga 2. Korumba 3. Anggilowu 4. Alolama 5. Wawombalata 6. Labibia 13.067 11.577 4.630 2.357 2.581 1.951 13.328 11.808 4.721 2.404 2.633 1.990 13.737 12.172 4.868 2.474 2.714 1.052 14.156 12.542 5.016 2.553 2.796 2.114 J u m l a h 36.163 36.884 38.021 39.177 Sumber : Proyeksi Penduduk Tahun 2013

(49)

Kependudukan

Tabel 3.2

Persebaran Penduduk Kecamatan Mandonga Menurut Kelurahan Tahun 2012-2013 Kelurahan 2012 2013 Penduduk Persentase Persebaran Penduduk Persentase Persebaran (1) (2) (3) (4) (5) 1. Mandonga 2. Korumba 3. Anggilowu 4. Alolama 5. Wawombalata 6. Labibia 13.737 12.172 4.868 2.474 2.714 2.052 36,15 32,02 12,80 6,51 7,13 5,39 14.156 12.542 5.016 2.553 2.796 2.114 36,13 32,01 12,81 6,51 7,14 5,40 J u m l a h 38.021 100 39.177 100 Sumber : Proyeksi Penduduk Tahun 2013

(50)

Kependudukan

Tabel 3.3

Penduduk dan Rata-rata Laju Pertumbuhan Penduduk Kecamatan Mandonga 2011- 2013 Tahun Penduduk Pertumbuhan Penduduk ( r ) (%) (1) (2) (3) 2011 2012 2013 36.884 38.021 39.177 2,00 3,10 3,04

Sumber : Proyeksi Penduduk Tahun 2013

r =

Pt :Jumlah Penduduk tahun t

Pt-1: Jumlah penduduk tahun t-1 ( tahun sebelumnya )

Pt – Pt-1

X 100%

Pt-1

(51)

Kependudukan

Tabel 3.4

Luas Wilayah, Jumlah dan Kepadatan Penduduk Menurut Kelurahan

2013 Kelurahan Luas (Km²) Penduduk (Jiwa) Kepadatan Penduduk (Jiwa per Km²) (1) (2) (3) (4) 1. Mandonga 2. Korumba 3. Anggilowu 4. Alolama 5. Wawombalata 6. Labibia 1,51 2,26 1,07 1,33 6,12 8,48 14.156 12.542 5.016 2.553 2.796 2.114 9.374,83 5.549,56 4.687,85 1.919,55 456,86 249.29 J u m l a h 20,77 39.177 1.886,23 Sumber : Proyeksi Penduduk Tahun 2013

(52)

Kependudukan

Tabel 3.5

Penduduk Menurut Jenis Kelamin dan Rasio Jenis Kelamin Menurut Kelurahan

2013

Kelurahan Laki - laki Perempuan Jumlah Rasio

(1) (2) (3) (4) (5) 1. Mandonga 2. Korumba 3. Anggilowu 4. Alolama 5. Wawombalata 6. Labibia 7.061 6.301 2.522 1.289 1.403 1.048 7.095 6.241 2.494 1.264 1.393 1.066 14.156 12.542 5.015 2.553 2.796 2.114 99,52 100,96 101,12 101,97 100,71 98,31 J u m l a h 19.624 19553 39177 100,36

(53)

Kependudukan

Tabel 3.6

Banyaknya Penduduk Anak-anak, Dewasa, Lansia menurut Jenis Kelamin di Kecamatan Mandonga

2013

Penduduk Jenis Kelamin Anak-anak

(0-14) Dewasa (15-64) Lansia 65+ Jumlah 1.laki-laki 2. Perempuan 6.029 5.851 13.210 13.216 385 486 19.624 19.553 J u m l a h 11.880 26.426 871 39.177 Sumber : Proyeksi Penduduk Tahun 2013

(54)

Kependudukan

Tabel 3.7

Banyaknya Penduduk Lahir dan Meninggal yang Terdaftar di Kelurahan Menurut Jenis Kelamin

2013 Kelurahan Kelahiran Kematian L P Total L P Total (1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) 1. Mandonga 2. Korumba 3. Anggilowu 4. Alolama 5.Wawombalata 6.Labibia 16 6 35 26 36 30 13 7 25 21 26 27 29 13 60 47 62 57 9 3 4 6 1 4 4 4 2 2 2 3 13 7 6 8 3 7 J u m l a h 149 119 268 27 17 44

(55)

Kependudukan

Tabel 3.8

Banyaknya Penduduk Datang dan Pindah yang Terdaftar di Kelurahan Menurut Jenis Kelamin dan Kelurahan

2013 Kelurahan Datang Pindah L P Total L P Total (1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) 1. Mandonga 2. Korumba 3. Anggilowu 4. Alolama 5. Wawombalata 6. Labibia - 6 4 1 0 7 - 12 3 1 1 2 - 18 7 2 1 9 - 6 3 1 0 0 - 12 1 1 0 0 - 18 4 2 0 0

(56)

Kependudukan

Tabel 3.9

Jumlah Penduduk Kecamatan Mandonga Menurut Jenis Kelamin dan Kelompok Umur

2013

Kelompok Umur Laki - laki Perempuan Jumlah

(1) (2) (3) (4) 00 – 04 05 – 09 10 – 14 15 – 19 20 – 24 25 – 29 30 – 34 35 – 39 40 – 44 45 – 49 50 – 54 55 – 59 60 – 64 65 – 69 70 – 74 75 + 2.197 2.023 1.809 1.941 2.250 2.141 1.653 1.504 1.186 963 724 536 294 182 104 99 2.223 1.922 1.706 2.042 2.547 2.158 1.592 1.390 1.179 900 706 418 284 193 149 144 4.420 3.945 3.515 3.983 4.797 4.299 3.245 2.894 2365 1.863 1.448 954 578 375 253 243

(57)

BAB 4

S O S I A L

(58)

Sosial

IV. SOSIAL

Kebijakan pokok dalam pembangunan di bidang kesejahteraan sosial ditujukan untuk mendorong kesadaran sosial, rasa tanggung jawab sosial, dan kemampuan masyarakat guna mengatasi masalah-masalah yang dihadapi dalam kehidupan masyarakat serta terwujudnya partisipasi mereka dalam pembangunan kesejahteraan sosial. Dengan demikian diharapkan makin meningkatnya usaha-usaha pembangunan oleh masyarakat sendiri.

Usaha tersebut meliputi kegiatan di bidang Pendidikan, Agama, Kesehatan, Keluarga Berencana, Keamanan, dan Ketertiban Masyarakat, serta kegiatan sosial lainnya.

4.1 Pendidikan

Sebagaimana yang diamanatkan oleh GBHN, maka sasaran pembangunan pendidikan dititikberatkan pada peningkatan mutu dan perluasan kesempatan belajar di semua jenjang pendidikan mulai dari Taman Kanak-kanak sampai dengan Perguruan Tinggi. Upaya peningkatan mutu pendidikan yang ingin dicapai tersebut dimaksudkan untuk menghasilkan manusia seutuhnya. Sedangkan perluasan

(59)

Sosial penduduk, dan diharapkan agar dapat memperoleh kesempatan

pendidikan seluas-luasnya.

Perkembangan dunia pendidikan di Mandonga dapat dilihat dari banyaknya sarana pendidikan negerinya yaitu 1 TK, 13 SD, 1 SLTP, 1 SLTA. Sedangkan sarana pendidikan swasta yaitu 4 TK , 3 SD , 2 SLTP, 3 SLTA, 2 Akademi/Perguruan Tinggi,dan 2 sarana Pendidikan pusat kegiatan belajar (PKBM)

4.2 Kesehatan dan Keluarga Berencana

Seperti digariskan dalam GBHN, salah satu perwujudan usaha mencapai keadilan sosial adalah dengan mengusahakan kesempatan yang lebih luas bagi setiap warga negara untuk mendapatkan derajat kesehatan yang sebaik-baiknya sesuai dengan kemampuan yang ada. Perbaikan pemeliharaan kesehatan rakyat dilaksanakan dalam rangka peningkatan kemampuan tenaga kerja bagi keperluan pembangunan, serta untuk meningkatkan terwujudnya kesejahteraan masyarakat.

Untuk mencapai sasaran pembangunan bidang kesehatan di Kecamatan Mandonga, tetap digiatkan pelaksanaan pembangunan sarana dan prasarana pelayanan kesehatan. Adapun keberadaan sarana

(60)

Sosial

4.3 Agama

Pembangunan di bidang agama dan kepercayaan terhadap Tuhan Yang Maha Esa diarahkan untuk menciptakan keselarasan hubungan antar manusia dengan manusia, manusia dengan penciptanya serta dengan alam sekitarnya.

Pembangunan bidang Agama di Kecamatan Mandonga seperti pembangunan sarana peribadatan dapat dilihat pada tabel 4.3.1 yaitu terdapat 33 Masjid, 7 Langgar /surau, 3 Gereja Kristen Protestan dan 1 Gereja Katholik.

4.4 Sosial Lainnya

Pembangunan di bidang sosial lainnya di Kecamatan Mandonga diarahkan untuk mewujudkan kehidupan dan penghidupan sosial baik dari segi material dan spiritual, utamanya untuk mengatasi masalah-masalah sosial seperti kemiskinan, keterbelakangan, keterlantaran, kerawanan sosial dan bencana alam. Di samping itu berupaya menciptakan nuansa yang dapat menggairahkan kehidupan sosial, berwawasan luas, positif melalui pendidikan non formal, keterampilan serta perlunya sarana hiburan dan rekreasi yang memadai.

(61)

Sosial banyaknya penduduk jompo laki-laki 7 orang, perempuan 10 orang, dan

banyaknya penyandang cacat bekas penyakit kronis laki-laki 2 orang, perempuan 1 orang dan banyaknya penyandang cacat laki-laki 17 orang, perempuan 15 orang.

(62)

Sosial

Gambar 4.1

Banyaknya Murid dan guru Menurut Tingkat Pendidikan 2013 0 1000 2000 3000 4000 5000 TK SD SLTP TSANAWIYAH SLTA ALIYAH AKADEMI MURID GURU

(63)

Sosial

Gambar 4.2

Banyaknya Sarana Kesehatan di Kecamatan Mandonga 2013 2 1 2 1 1 15 3 2 28 19 1 Rumah sakit Rumah Bersalin Poliklinik Puskesmas Puskesmas pembantu Praktek Dokter Praktek Bidan Laboratorium Klinik Posyandu Apotik Toko obat

(64)

Sosial

Gambar 4.3

Banyaknya Tenaga Kesehatan/Medis di Puskesmas Kecamatan Mandonga Tahun 2013 0 1 2 3 4 5 6 7 8 9

Dokter Bidan Perawat Petugas

Sanitasi

Tenaga Gizi

(65)

Sosial

Gambar 4.4

Balita yang diimunisasi menurut jenis Faksinasi di Kecamatan Mandonga

Tahun 2013 262 270 244 244 292 256 237 233 223 189 167 363 244 242 0 100 200 300 400 BCG DPT1 DPT2 DPT3 POLIO1 POLIO2 POLIO3 POLIO4 CAMPAK TT1 TT2 Hepatitis B1 Hepatitis B2 Hepatitis B3

(66)

Sosial

Gambar 4.5.

Banyaknya Tempat Peribadatan Menurut Kelurahan 2013 0 2 4 6 8 10 12 Man dong a Koru mba Angg ilowu Alol ama Waw omba lata Labi bia

Masjid Langgar/Surau Gereja Kristen Gereja Katolik Pura Vihara

(67)

Sosial

4.1 Pendidikan

Tabel 4.1.1

Banyaknya Sekolah TK, SD, SLTP, SLTA Negeri Menurut Kelurahan

2013 Kelurahan TK SD SLTP SLTA (1) (2) (3) (4) (5) 1. Mandonga 2. Korumba 3. Anggilowu 4. Alolama 5. Wawombalata 6. Labibia - - - - - 1 1 3 1 2 3 3 - - - - 1 - - - - - 1 - J u m l a h 1 13 1 1

(68)

Sosial

Tabel 4.1.2

Banyaknya Sekolah TK, SD, SLTP, SLTA dan Akademi/PT Swasta Menurut Kelurahan

2013

Kelurahan TK SD SLTP SLTA Akademi/

PT (1) (2) (3) (4) (5) (6) 1. Mandonga 2. Korumba 3. Anggilowu 4. Alolama 5. Wawombalata 6. Labibia 2 2 - - - - 1 1 - - - - 1 - - - 1 - 2 - - - - 1 - 2 - - - - J u m l a h 4 5 2 2 3 2

(69)

Sosial

Tabel 4.1.3

Banyaknya Sekolah, Guru dan Murid Tingkat Taman Kanak-kanak Negeri Menurut Kelurahan

2013

Kelurahan Sekolah Guru Murid Rasio Guru per Murid (1) (2) (3) (4) (5) 1. Mandonga 2. Korumba 3. Anggilowu 4. Alolama 5. Wawombalata 6. Labibia - - - - - 1 - - - - - 8 - - - - - 81 - - - - - 10,12 J u m l a h 1 2 8 81 10,12

(70)

Sosial

Tabel 4.1.4

Banyaknya Sekolah, Guru dan Murid Tingkat Sekolah Dasar Negeri Menurut Kelurahan

2013

Kelurahan Sekolah Guru Murid Rasio Guru per Murid (1) (2) (3) (4) (5) 1. Mandonga 2. Korumba 3. Anggilowu 4. Alolama 5. Wawombalata 6. Labibia 1 3 1 2 3 3 21 61 16 31 35 33 888 1.063 471 452 561 324 42,28 17,42 29,43 14,58 16,02 9,81 J u m l a h 13 14 197 3.759 19,08 Sumber: Diknas Cabang Kec.Mandonga

(71)

Sosial

Tabel 4.1.5

Banyaknya Guru dan Murid Tingkat SMP Negeri Di Kecamatan Mandonga

2009/2010 – 2012/2013

Tahun Guru Murid Rasio Guru per Murid

(1) (2) (3) (4) 2009/2010 2010/2011 2011/2012 2012/2013 2013/2014 39 34 34 39 39 431 480 482 540 538 11,05 14,11 14,17 13,84 13,79

(72)

Sosial

Tabel 4.1.6

Banyaknya Sekolah, Guru dan Murid Tingkat SMA Negeri Menurut Kelurahan

2013

Kelurahan Sekolah Guru Murid Rasio Guru per Murid (1) (2) (3) (4) (5) 1. Mandonga 2. Korumba 3. Anggilowu 4. Alolama 5. Wawombalata 6. Labibia - - - - - 1 - - - - - 48 - - - - - 424 - - - - - 8,83 J u m l a h 1 48 424 8,83

(73)

Sosial

Tabel 4.1.7

Banyaknya Sekolah, Guru, Murid, Rasio Guru dan Murid Tingkat Taman Kanak-kanak Swasta Menurut Kelurahan

2013

Kelurahan Sekolah Guru Murid Rasio Guru per Murid (1) (2) (3) (4) (5) 1. Mandonga 2. Korumba 3. Anggilowu 4. Alolama 5. Wawombalata 6. Labibia 3 2 - - - - 22 19 - - - - 250 189 - - - - 11,36 9,94 - - - - J u m l a h 5 41 439 10,70

(74)

Sosial

Tabel 4.1.8

Banyaknya Sekolah, Guru dan Murid Tingkat SD Swasta Menurut Kelurahan Di Kecamatan Mandonga

2013

T a h u n Sekolah Guru Murid Rasio Guru per Murid (1) (2) (3) (4) 1. Mandonga 2. Korumba 3. Anggilowu 4. Alolama 5. Wawombalata 6. Labibia 1 2 - - - - 11 11 - - - 210 400 - - - - 19,09 36,36 - - - - Jumlah 3 22 610 27,72

(75)

Sosial

Tabel 4.1.9

Banyaknya Guru, Murid dan Pusat Kegiatan Belajar (PKBM) Menurut Kelurahan

2013

Kelurahan PKBM Guru Murid

(1) (2) (3) (4) 1. Mandonga 2. Korumba 3. Anggilowu 4. Alolama 5. Wawombalata 6. Labibia 1 - - - - 1 6 - - - - 5 27 - - - - 26 J u m l a h 2 2 11 53

(76)

Sosial

Tabel 4.1.10

Banyaknya Sekolah, Guru, Murid dan Rasio Murid Per Guru di Lingkup Departemen Agama Menurut Tingkat Pendidikan (Swasta)

2013

Tingkat Pendidikan Sekolah Guru Murid Rasio Murid per Guru (1) (2) (3) (4) (5) 1.Madrasah/Diniyah Ibtidiyah 2. Tsanawiyah 3. Aliyah - 1 1 - 12 23 - 156 86 - 9,66 3,73 J u m l a h 2 2 35 242 6,91

(77)

Sosial

Tabel 4.1.11

Banyaknya Perguruan Tinggi Swasta, Dosen dan Mahasiswa Menurut Kelurahan

2013

Kelurahan Perguruan

Tinggi Dosen Mahasiswa

(1) (2) (3) (4) 1. Mandonga 2. Korumba 3. Anggilowu 4. Alolama 5. Wawombalata 6. Labibia - 2 - - - - - 145 - - - - - 936 - - - - J u m l a h 2 4 145 936

(78)

Sosial

4.2 Kesehatan dan Keluarga Berencana

Tabel 4.2.1

Banyaknya Sarana Kesehatan Menurut Kelurahan 2013 Kelurahan R m h S ak it R m h B er sa li n P ol i k li ni k P us ke sm as P us ke sm as P em ba n tu P ra k te k D okt er P ra k te k B ida n L abor at or iu m K li n ik (1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) 1. Mandonga 2. Korumba 3. Anggilowu 4. Alolama 5. Wawombalata 6. Labibia 2 - - - - - - 1 - - - - 1 1 - - - - - - - - - 1 - - - 1 - - 2 11 1 - - 1 1 2 - - - - 1 1 - - - -

(79)

Sosial Lanjutan Tabel 4.2.1 Kelurahan P os ya ndu A pot e k T oko O ba t (1) (2) (3) (4) 1. Mandonga 2. Korumba 3. Anggilowu 4. Alolama 5. Wawombalata 6. Labibia 8 8 2 3 4 3 4 14 - - - 1 1 - - - - - Jumlah 24 18 1

(80)

Sosial

Tabel 4.2.2

Banyaknya Tenaga Kesehatan Menurut Kelurahan 2013

Kelurahan Dokter Bidan Mantri

Kesehatan Dukun Bayi (1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) 1. Mandonga 2. Korumba 3. Anggilowu 4. Alolama 5. Wawombalata 6. Labibia 2 11 1 - - 1 3 3 3 5 4 2 - - 1 2 2 - - - 2 2 3 2 Jumlah 15 20 5 9

(81)

Sosial

Tabel 4.2.3

Banyaknya Tenaga Kesehatan/Medis di Puskesmas Kecamatan Mandonga Tahun 2011-2013 Tenaga Kesehatan Tahun 2011 2012 2013 (1) (2) (3) (4) 1. Dokter 2. Bidan 3. Perawat 4. Petugas Sanitasi/kesling 5.Tenaga Gizi 6. Kesmas 2 8 11 2 5 9 3 6 15 1 5 6 3 5 7 1 3 8 Jumlah Jumlah 37 36 27

(82)

Sosial

Tabel 4.2.4

Penyakit Terbanyak di Kecamatan Mandonga Tahun 2011-2013 Penyakit Tahun 2011 2012 2013 (1) (2) (3) (4) 1. Ispa 2. Ispa Lain 3. Atritis 4. Kulit Alergi 5. Celphagia 6. Infeksi usus

7. Pulpa dan jar Peripikal 8. Kulit Infeksi 9. Darah Tinggi 10.Diare 2.764 796 1.137 0 872 1.532 761 0 428 578 2.764 796 693 0 600 989 645 0 290 315 1.611 1.414 609 577 527 524 445 336 281 153

Sumber : Puskesmas Labibia

(83)

Sosial

Tabel 4.2.5

Banyaknya Imunisasi/vaksin di Kecamatan Mandonga Tahun 2011-2013 Imunisasi/Vaksin Tahun 2011 2012 2013 (1) (2) (3) (4) BCG DPT 1 DPT 2 DPT 3 Polio 1 Polio 2 Polio 3 Polio 4 Campak TT 1 TT 2 Hepatitis B1 Hepatitis B2 Hepatitis B3 262 256 286 248 288 256 229 226 239 143 156 349 261 242 252 265 261 254 270 270 259 261 253 153 146 364 261 252 262 270 244 244 292 256 237 233 223 189 167 363 244 242

(84)

Sosial

Tabel 4.2.6

Banyaknya Pemakai Alat Kontrasepsi KB Menurut Peserta KB Aktif dan Baru Di Kecamatan Mandonga

2013

Jenis Alat Kontrasepsi KB Aktif Baru

(1) (2) (3) 1. MOP 2. MOW 3. IUD 4. Implan 5. Suntik 6. PEL 7. Kondom - - - 20 224 188 - 9 58 59 - 81 92 - Jumlah 412 299

(85)

Sosial

4.3. Agama

Tabel 4.3.1

Banyaknya Tempat Peribadatan Menurut Kelurahan 2013

Kelurahan Masjid Langgar /Surau

Gerja Kristen

Gereja

Katholik Pura Vihara

(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) 1. Mandonga 2. Korumba 3. Anggilowu 4. Alolama 5. Wawombalata 6. Labibia 11 8 4 2 4 4 5 2 - - - - 2 1 - - - - - 1 - - - - - - - - - - - - - - - - Jumlah 33 7 3 1 - -

(86)

Sosial

Tabel 4.3.2

Fasilitas Peribadatan, Penduduk dan Rasio Penduduk Terhadap Tempat Ibadah di Kecamatan Mandonga

2013 Tahun Tempat Peribadatan Penduduk Rasio Penduduk Terhadap Tempat Peribadatan (1) (2) (3) (4) 2010 2011 2012 2013 44 44 45 44 36.163 36.884 38.021 39.177 821,88 832,27 844,91 890,38

(87)

Sosial

4.4 Sosial Lainnya

Tabel 4.4.1

Banyaknya Nikah, Cerai Gugat, Cerai Talak dan Rujuk di Kecamatan Mandonga

2009 - 2013

Tahun Nikah Cerai Gugat Cerai Talak Rujuk

(1) (2) (3) (4) (5) 2009 2010 2011 2012 2013 38 41 68 273 295 28 22 20 62 47 21 9 7 24 23 - - - - -

Sumber : Kandep Agama Kota Kendari (Data Nikah) Pengadilan Agama Kendari

(88)

Sosial

Tabel 4.4.2

Banyaknya Penduduk Jompo, dan Penyandang Cacat Di Kecamatan Mandonga Tahun 2009 - 2012 Tahun Jompo Penyandang Cacat Bekas Penyakit Kronis Penyandang Cacat L a k i-la ki P e re m pua n L a k i-la ki P e re m pua n L a k i-la ki P e re m pua n (1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) 2010 2011 2012 2013 7 24 7 24 64 28 10 28 9 4 2 - 1 3 1 - 11 15 17 20 6 17 15 12

(89)

BAB 5

PERTANIAN, PETERNAKAN

(90)

Pertanian, Peternakan dan Perikanan

V. PERTANIAN, PETERNAKAN DAN PERIKANAN

Data yang disajikan didalam bab ini adalah data hasil pembangunan pada sektor pertanian di Kecamatan Mandonga. Data tersebut meliputi Tanaman Pangan, Tanaman Holtikultura (tanaman buah-buahan dan sayur-sayuran), Penggunaan Tanah, Perikanan, dan Peternakan.

5.1 Penggunaan Tanah

Terdapat 10 jenis penggunaan tanah di Kecamatan Mandonga pada tahun 2013 yaitu tanah sawah, bangunan dan halaman sekitarnya, tegal/kebun, ladang/huma, padang rumput, rawa yang tidak ditanami, tambak, kolam, tebat dan empang serta perkebunan.

Rincian penggunaan tanah tersebut yang terluas adalah tanah bangunan dan halaman sekitarnya seluas 1.065, ha, di peringkat kedua yaitu lahan tanah sawah seluas 312 hektar, dan ketiga terbesar lainnya yaitu tanah tegal/kebun seluas 240 hektar

5.2 Tanaman Pangan

(91)

Pertanian, Peternakan dan Perikanan

Selanjutnya di peringkat kedua yaitu ubi kayu sebanyak 59,63 kuintal, menyusul produksi ubi jalar diperingkat ketiga sebanyak 24,76 kuintal, dan produksi tanaman bahan makanan terendah adalah jagung sebanyak 12,95 kuintal.

5.3 Buah-Buahan

Jenis tanaman buah-buahan yang diusahakan di Kecamatan Mandonga tahun 2013 terdapat 16 jenis komoditi. Beberapa diantaranya terdiri dari produksi pepaya buah 131 kuintal, pisang 168 kuintal, nenas 9 kuintal, nangka 86 kuintal, rambutan 108 kuintal, langsat 105 kuintal, jambu biji 55 kuintal, mangga 114 kuintal, durian 120 kuintal, sukun 50 kuintal.

5.4 Sayur-sayuran

Jenis tanaman sayur-sayuran yang diusahakan di daerah Mandonga tahun 2013 terdapat 6 jenis komoditi. Produksi tanaman sayuran beberapa diantaranya produksi Kacang Panjang 184 kuintal, Cabe 50 kuintal, Terung 8 kuintal, Kangkung 182 kuintal , Bayam 140 kuintal, dan Sawi 126 kuintal.

(92)

Pertanian, Peternakan dan Perikanan

5.5 Peternakan

Jenis populasi ternak yang dikembangkan terdiri dari ternak besar, ternak kecil dan ternak unggas. Ternak besar di Kecamatan Mandonga yaitu sapi sedangkan untuk ternak kecil yaitu kambing . Produksi ternak besar yaitu sapi pada tahun 2013 sebesar 143 ekor. Produksi ternak kecil yaitu kambing sebanyak 358 ekor .

Jenis populasi dan hasil produksi ternak unggas yang di kembangkan di Kecamatan Mandonga pada tahun 2013 yaitu ternak ayam kampung 15.960 ekor, ternak ayam ras pedaging sebanyak 35.000 ekor, dan ternak itik manila sebanyak 320 ekor.

5.6 Perikanan

Sektor perikanan di Kecamatan Mandonga meliputi perikanan darat (tambak dan kolam). Luas dan produksi hasil perikanan darat disajikan pada Tabel 5.6.1 sampai Tabel 5.6.3.

Pada tahun 2012 luas areal kolam seluas 0,5 Hektar. dengan produksi sebesar 0,50 ton, sedangkan luas areal tambak seluas 0,5 Hektar dengan produksi sebesar 0,50 Ton.

(93)

Pertanian, Peternakan dan Perikanan

Gambar 5.1

Persentase Luas Penggunaan Tanah di Kecamatan Mandonga 2013 Tegal/kebun 11,56% Bangunan dan halaman sekitarnya 51,28% Tanah sawah 15,02% Ladang/Huma 3,42% Rawa yang tidak ditanami 0,48% Perkebunan 9,63% Lainnya 3,68% Lahan yg sementara tdk diusahakan 0,96% Tambak,

Kolam, Tebat & Empang

1,18%

Padang Rumput 2,79%

(94)

Pertanian, Peternakan dan Perikanan

Gambar 5.2.

Jumlah Pohon dan Produksi

Tanaman Buah-buahan di Kecamatan Mandonga 2013 1 10 100 1000 10000 J u m la h Po h o n Pr o d u k s i (K u in ta l)

Durian Jambu Air Pepaya Buah Pisang

Nenas Nangka Rambutan Belimbing

Jambu Biji Jeruk Sukun Melinjo

(95)

Pertanian, Peternakan dan Perikanan

Gambar 5.3.

Luas Tanam, Luas Panen dan Produksi Tanaman Sayur-sayuran di Kecamatan Mandonga

2013 0 20 40 60 80 100 120 140 160 180 200 g P anja ng Cab e Teru ng Kan gkun g Bay am Saw i

(96)

Pertanian, Peternakan dan Perikanan

Gambar 5.4.

Populasi Ternak Unggas

di Kecamatan Mandonga

2013 (Ekor)

0 5000 10000 15000 20000 25000 30000 35000 2008 2009 2010 2011 28610 31257 29471 23306 Unggas

(97)

Pertanian, Peternakan dan Perikanan

5.1 Penggunaan Tanah

Tabel 5.1.1

Luas Penggunaan Tanah di Kecamatan Mandonga 2013 (Ha)

Penggunaan Tanah Luas (Ha)

(1) (2)

1. Tanah Sawah

2. Bangunan dan Halaman Sekitarnya 3. Tegal / Kebun

4. Ladang / Huma 5. Padang Rumput

6. Rawa yang Tidak Ditanami

7. Tambak, Kolam, Tebat, & Empang 8. Lahan yang Sementara Tidak Diusahakan 9. Perkebunan 10. Lainnya 312 1.065 240 71 58 10 24,5 20 200 76,5 Jumlah 2077

Sumber : Dinas Pertanian, Pertenakan dan Perkebunan

(98)

Pertanian, Peternakan dan Perikanan

5.2 Pertanian

Tabel 5.2.1

Luas Tanam, Luas Panen dan Produksi Tanaman Bahan Makanan di Kecamatan Mandonga

2013

Jenis Tanaman Luas Tanam

(Ha) Luas Panen (Ha) Produksi (Kuintal) (1) (2) (3) (4) 1. Padi Sawah 2. Padi Ladang 3. Ubi Kayu 4. Jagung 5. Ubi Jalar 6. Kacang Tanah 79 - 3 10 4 - 76 - 2 8 3 - 681,28 - 59,63 12,95 24,76 -

(99)

Pertanian, Peternakan dan Perikanan

5.3. Buah-buahan

Tabel 5.3.1

Jumlah Pohon dan Produksi

Tanaman Buah-buahan di Kecamatan Mandonga 2013

Jenis Tanaman Jumlah Pohon Produksi

(Kuintal) (1) (2) (3) 1. Mangga 2. Langsat 3. Durian 4. Jambu Air 5. Pepaya Buah 6. Pisang 7. Nenas 8. Nangka 9.Rambutan 10.Belimbing 11.Jambu Biji 12.Jeruk 13.Sukun 14.Melinjo 15.Jeruk Besar 16.Alpukat 280 400 50 115 556 950 220 366 1306 82 170 20 950 200 20 14 114 105 120 36 131 168 19 86 108 44 55 80 50 9 20 5

(100)

Pertanian, Peternakan dan Perikanan

5.4. Sayur-sayuran

Tabel 5.4.1

Luas Tanam, Luas Panen dan Produksi Tanaman Sayur-sayuran di Kecamatan Mandonga

2013

Jenis Tanaman Luas Tanam (Ha) Luas Panen (Ha) Produksi (Kuintal) (1) (2) (3) (4) 1. Kacang Panjang 2. Cabe 3. Terung 4. Kangkung 5. Bayam 6.Sawi 9 3 5 14 17 6 7 2 2 8 7 6 184 100 8 128 140 126

(101)

Pertanian, Peternakan dan Perikanan

5.5 Peternakan

Tabel 5.5.1

Populasi Ternak Kecil di Kecamatan Mandonga 2010 - 2013 (Ekor) Jenis Ternak 2010 2011 2012 2013 (1) (2) (3) (4) (5) 1. Kambing 2. Babi 110 30 397 56 331 - 358 - Jumlah 140 453 331 358

(102)

Pertanian, Peternakan dan Perikanan

Tabel 5.5.2

Populasi Ternak Besar di Kecamatan Mandonga 2010 - 2013 (Ekor) Jenis Ternak 2010 2011 2012 2013 (1) (2) (3) (4) (5) 1. Sapi 2. Kerbau 3. Kuda 71 - - 191 - - 178 - - 143 - - Jumlah 71 191 178 143

(103)

Pertanian, Peternakan dan Perikanan

Tabel 5.5.3

Populasi Ternak Unggas di Kecamatan Mandonga 2010-2013 (Ekor) Jenis Unggas 2010 2011 2012 2013 (1) (2) (3) (4) (5) 1. Ayam Kampung 2. Ayam Ras/Pedaging 3. Itik Manila 10.552 11.650 104 12.310 7.000 400 15.456 9.000 400 15.960 35.000 320 22.306 21.710 24.856 51.280

Sumber : Dinas Pertanian, Pertenakan dan Perkebunan Kota Kendari

(104)

Pertanian, Peternakan dan Perikanan

5.6 Perikanan

Tabel 5.6.1

Luas Areal Kolam di Kecamatan Mandonga 2010-2013 (Ha) Jenis Kolam 2010 2011 2012 2013 (1) (2) (3) (4) (4) 1. Potensi 2. Terolah 0,5 0,5 0,5 0,5 0,5 0,5 8,5 1,5

(105)

Pertanian, Peternakan dan Perikanan

Tabel 5.6.2

Luas Areal Tambak di Kecamatan Mandonga 2010-2013 (Ha) Jenis Tambak 2010 2011 2012 2013 (1) (2) (3) (4) 1. Potensi 2. Terolah 0,5 0,5 0,5 0,5 0,5 0,5 15,00 3,00

(106)

Pertanian, Peternakan dan Perikanan

Tabel 5.6.3

Produksi dan Nilai Hasil Perikanan Darat di Kecamatan Mandonga 2010-2013 Rincian 2010 2011 2012 2013 (1) (2) (3) (4) (5) Tambak Produksi (Ton) Nilai (Jutaan Rp) Kolam Produksi (Ton) Nilai (Jutaan Rp) 4,20 120.300,00 - - 0,50 12.500,00 0,50 12.500,00 0,50 12.500,00 0,50 12.500,00 15.000 12.500,00 0,50 12.500,00

(107)

BAB 6

PERTAMBANGAN DAN

(108)

Pertambangan dan Listrik

VI. PERTAMBANGAN DAN LISTRIK

6.1 Pertambangan

Untuk Kecamatan Mandonga terdapat lokasi penggalian golongan C yaitu pada Kelurahan Anggilowu, Alolama dan Labibia.

6.2 Listrik

Kebutuhan masyarakat di Kecamatan Mandonga akan tenaga listrik dan penerangan listrik diperoleh dari Perusahaan Listrik Negara (PLN) ,listrik non PLN dan sebagian kecil menggunakan penerangan bukan listrik.

Pada tahun 2013 tercatat jumlah pengguna listrik PLN sebanyak 4.458, pengguna listrik non PLN sebanyak 649, dan bukan listrik 63 keluarga . Adapun jenis penerangan jalan untuk semua kelurahan di Kecamatan Mandonga pada tahun 2013 menggunakan listrik pemerintah.

(109)

Pertambangan dan Listrik

Gambar 6.1

Jumlah Pengguna Listrik PLN dan Non Listrik Menurut Kelurahan 2013 0 500 1000 1500 2000 2500 3000 Man dong a Kor um ba Ang gilo wu Alo lam a Waw om bala ta Labi bia

(110)

Pertambangan dan Listrik

6.1 Pertambangan

Tabel 6.1.1

Lokasi Penggalian Golongan C Menurut Kelurahan 2013 Kelurahan Keberadaan (1) (2) 1. Mandonga 2. Korumba 3. Anggilowu 4. Alolama 5. Wawombalata 6. Labibia - - √ √ - √

Sumber: Kelurahan se-Kecamatan Mandonga Keterangan : √ : Ada

(111)

Pertambangan dan Listrik 6.2 Listrik

Tabel 6.2.1

Jumlah Pengguna Listrik PLN dan Non PLN Menurut Kelurahan

2013

Kelurahan Listrik PLN Listrik

Non PLN Bukan Listrik

(1) (2) (3) (4) 1. Mandonga 2. Korumba 3. Anggilowu 4. Alolama 5. Wawombalata 6. Labibia 2.346 2.510 462 590 592 932 289 283 30 21 15 11 0 0 5 20 5 23

(112)

Pertambangan dan Listrik

Tabel 6.2.2

Keberadaan Jenis Penerangan Jalan Menurut Kelurahan

2013

Kelurahan Listrik Pemerintah

(1) (2) 1. Mandonga 2. Korumba 3. Anggilowu 4. Alolama 5. Wawombalata 6. Labibia √ √ √ √ √ √

Sumber: Kelurahan se-Kecamatan Mandonga Keterangan : √ : Ada

(113)

BAB 7

INDUSTRI, JASA

AKOMODASI, RESTORAN

DAN KEDAI MAKANAN

(114)

Industri,Jasa Akomodasi,Restoran dan Kedai Makanan

VII. INDUSTRI, JASA AKOMODASI, RESTORAN DAN KEDAI MAKANAN

7.1 Industri

Pembangunan industri ditujukan untuk memperluas kesempatan kerja, meratakan kesempatan berusaha, meningkatkan ekspor dalam menunjang pembangunan daerah dengan memanfaatkan sumber daya alam dan energi serta sumber daya manusia. Sejalan dengan itu, maka dewasa ini pemerintah memberikan kesempatan seluas-luasnya kepada masyarakat untuk membuka berbagai kegiatan dalam bidang industri.

Diketahui terdapat 3 jenis industri kecil/kerajinan Rumah Tangga di wilayah Kelurahan Mandonga pada tahun 2013 yaitu Industri kayu, anyaman dan makanan.

Rincian banyaknya industri kecil/kerajinan rumah tangga sebagaimana yang disajikan pada Tabel 7.1.1 tercatat industri kayu sebanyak 39 unit, industri anyaman sebanyak 18 unit, industri makanan sebanyak 389 unit dan industri lainnya 2 unit.

Dari hasil Survei Industri menunjukkan bahwa jumlah perusahaan industri besar/sedang di Kecamatan Mandonga tahun 2013, sebagaimana yang disajikan pada Tabel 7.1.4, tercatat sebanyak 3 buah

(115)

Industri,Jasa Akomodasi,Restoran dan Kedai Makanan status pekerjaan mereka, semuanya adalah tenaga kerja produksi sebanyak 139 orang atau 100 persen.

Pada Tabel 7.1.4 disajikan data pengeluaran industri besar/sedang untuk tenaga kerja, Pengeluaran perusahaan industri besar/sedang untuk tenaga kerja tahun 2013 sebesar Rp. 1,98 Milyar

Nilai output dan input perusahaan industri besar/sedang yang lebih rinci bisa dilihat pada Tabel 7.1.5 dan pada Tabel 7.1.6. Dari tabel tersebut dapat dilihat bahwa nilai output perusahaan industri besar/sedang tahun 2013 sebesar Rp.15,07 miliar sedangkan biaya inputnya sebesar Rp. 6,92 Milyar.

Nilai tambah atas dasar harga pasar tahun 2013 adalah sebesar Rp. 8,156 Milyar dan nilai tambah atas biaya faktor sebesar Rp. 12,31 Milyar

7.2 Jasa Akomodasi, Restoran dan Kedai Makanan

Perkembangan fasilitas jasa akomodasi, restoran dan kedai makanan dalam suatu wilayah secara tidak langsung akan ikut mendukung dan menunjang aktifitas perekonomian secara luas. Dengan

Gambar

Gambar  Judul  Hala-

Referensi

Dokumen terkait

Pengaruh Zat Pengatur Tumbuh Terhadap Pembentukan Dan Pertumbuhan Serta Kandungan Sinensetin Dalam Kalus Pada Tanaman Kumis Kucing (Orthosiphon aristatus).. Pengaruh

Evika Sandi Savitri, M.P, selaku Ketua Jurusan Biologi Universitas Islam Negeri Maulana Malik Ibrahim Malang dan dosen pembimbing yang telah dengan sabar meluangkan

Selain itu, smartphone juga mempunyai fasilitas navigasi GPS yang dapat digunakan sebagai penunjuk arah atau sebagai alat navigasi mencari suatu lokasi. Fasilitas ini

Hasil penelitian menunjukan bahwa model enkripsi menggunakan algoritma berbasis chaos yaitu kombinasi algortima Arnold cat map (ACM) dengan algoritma Logistic map

lebih aktif dalam melindungi, mengayomi, dan melayani masyarakat sebagaimana Motto Polisi, di harapkan pihak Kepolisian dapat bertindak secara bijak dan jernih

Sumber data penelitian ini adalah kemasan pasta gigi yang terdiri dari pasta gigi anak sejumlah 10 wacana, pasta gigi dewasa sejumlah 25 wacana, yang diteliti

Berikut adalah ilustrasi dari roda rolet dan perumusan dari fungsi distribusi linier, terdapat pada gambar dan persamaan di bawah ini (Zukhri, 2014). Persilangan

Analisis filogenetik menggunakan metode ML, NJ, dan ME, menunjukkan bahwa dalam clade Haliaeetus leucogaster, terdapat cabang-cabang lebih kecil dengan sampel RR01, RR02 berada