• Tidak ada hasil yang ditemukan

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "BAB V KESIMPULAN DAN SARAN"

Copied!
14
0
0

Teks penuh

(1)

206 BAB V

KESIMPULAN DAN SARAN

V.1. Kesimpulan

Setelah melakukan serangkaian proses penelitian, pengolahan data hingga analisis data, peneliti dapat menarik kesimpulan dari data yang diperoleh. Sesuai dengan tujuan penelitian ini yang bertujuan untuk mengetahui pengaruh terpaan tayangan “Reportase Investigasi” TRANS TV terhadap persepsi penonton tentang informasi pemilihan produk makanan.

Maka dari itu berbagai kesimpulan yang dapat diambil berdasarkan perolehan data, antara lain:

 Teori yang digunakan adalah kultivasi (cultivation theory). Teori yang dikemukakan oleh George Gerbner tersebut, pada mulanya merupakan penelitian untuk menjelaskan dampak menyaksikan tayangan kekerasan terhadap persepsi masyarakat. Dengan menerapkan teori kultivasi dengan pembahasan yang berbeda, tetap memberikan hasil yang serupa seperti yang dijabarkan dalam teori kultivasi, yang menyatakan bahwa khalayak menerima terpaan media sebagai realitas sosial yang sama dengan kehidupan nyata. Teori kultivasi percaya bahwa media televisi bertanggung jawab dalam membentuk, bahkan mendoktrin konsepsi penontonnya mengenai realitas sosial yang ada di sekelilingnya. Hal ini terbukti berdasarkan hasil analisa data yang

(2)

diperoleh peneliti, yaitu ketika terpaan program berita “Reportase Investigasi” TRANS TV semakin tinggi, artinya semakin sering seorang individu menonton program berita tersebut, maka terpaan yang diterima akan meningkatkan pula persepsi penonton menjadi positif, sesuai dengan isi berita yang disampaikan melalui program acara tersebut.

 Terdapat pengaruh antara terpaan program acara “Reportase Investigasi” TRANS TV terhadap persepsi penonton tentang informasi pemilihan produk makanan. Hal ini berdasarkan bahwa, semakin tinggi terpaan program acara “Reportase Investigasi” TRANS TV yang diterima oleh responden, maka persepsi penonton akan berdampak positif terhadap terpaan media tersebut. Sebab semakin banyak terpaan yang diterima, maka akan mempengaruhi pada persepsi penonton tentang informasi berita yang disampaikan. Begitu pula, apabila terpaan program acara “Reportase Investigasi” TRANS TV semakin rendah, maka terpaan yang diterima responden sedikit sehingga tidak dapat mempengaruhi persepsi penonton tentang isi berita investigasi “Reportase Investigasi” TRANS TV.

 Dilihat dari tabulasi silang antara usia responden dengan persepsi, maka dapat disimpulkan bahwa responden dengan kisaran usia 37-43 tahun memiliki persepsi positif terhadap program acara “Reportase Investigasi” TRANS TV. Berdasarkan observasi peneliti, ditemukan bahwa mayoritas responden menggunakan isi berita dari program berita investigasi tersebut

(3)

208

untuk memenuhi kebutuhan kognisi mereka mengenai pemilihan produk makanan bagi keluarganya. Hal ini terkait dengan peran aktif seseorang dalam memilih kategori yang sesuai dengan kebutuhannya. Oleh karena itu, ibu rumah tangga di Surabaya menggunakan media televisi dan menonton program acara “Reportase Investigasi” TRANS TV sehingga menimbulkan proses yang aktif dalam memberikan penafsiran akan pesan yang disampaikan.

 Dilihat dari tabulasi silang antara pendidikan responden dengan persepsi, maka dapat diketahui responden dengan tingkat pendidikan terakhir SMA/ SMK dan yang sederajat memiliki persepsi positif terhadap program acara “Reportase Investigasi” TRANS TV. Responden ibu rumah tangga dengan tingkat pendidikan tersebut, menunjukkan penilaian bahwa program berita investigasi tersebut penting untuk mengetahui segala bentuk tindakan kejahatan publik yang dilakukan oleh berbagai oknum dalam produksi pengolahan produk makanan.

 Dilihat dari tabulasi silang antara status ekonomi responden dengan persepsi, maka dapat diketahui bahwa responden dengan status ekonomi menengah ke atas yakni dengan penghasilan Rp.2.200.000-5.000.000 memiliki persepsi positif terhadap terpaan yang diterima oleh program acara “Reportase Investigasi” TRANS TV. Artinya bahwa, ibu rumah tangga dengan penghasilan tersebut memiliki kecenderungan untuk memiliki peran aktif dalam menggunakan isi berita yang disampaikan

(4)

melalui program berita investigasi tersebut, sehingga dapat memenuhi kebutuhan informasi responden mengenai pemilihan produk makanan.

 Berkaitan dengan tujuan untuk mengetahui pengaruh terpaan tayangan “Reportase Investigasi” TRANS TV terhadap persepsi ibu rumah tangga di Surabaya mengenai informasi pemilihan produk makanan, maka berdasarkan tabulasi silang terpaan media dengan persepsi, didapatkan hasil bahwa persepsi penonton berdampak positif pada penonton berat dan penonton ringan. Namun jumlah responden yang tergolong sebagai heavy viewer memiliki nilai lebih besar, sehingga responden menerima terpaan media paling tinggi. Hal ini menunjukkan bahwa terpaan media dengan persepsi berdampak positif terhadap isi informasi berita yang disampaikan kepada penontonnya.

V.2. Saran

Berdasarkan kesimpulan yang telah dipaparkan, maka peneliti akan memberikan beberapa saran yang terkait dengan penelitian sejenis. Semoga saran yang disampaikan dapat membantu dan memberikan manfaat bagi peneliti selanjutnya. Berikut adalah beberapa saran yang mengacu pada penentuan yang telah dilakukan:

 Teori yang digunakan adalah teori kultivasi. Namun dalam menyususn kuesioner dalam penelitian ini, penulis

(5)

210

mengalami kesulitan ketika membagi heavy viewer dengan light

viewer. Hal ini mengacu pada teori kultivasi yang tidak

memberikan spesifikasi mengenai tipe penonton lebih lanjut. Teori tersebut hanya menjelaskan bahwa penonton berat adalah individu yang menonton lebih dari empat jam sehari, dan penonton ringan kurang dari dua jam sehari. Oleh karena itu, tidak adanya keterangan bahwa pembagian tersebut juga diberlakukan untuk mengukur persepsi masyarakat mengenai program televisi tertentu.

 Untuk penelitian selanjutnya, diharapkan bahwa dalam mengukur penonton berat (heavy viewer) dan penonton ringan (light viewer) berdasarkan terpaan media, sebaiknya dipertimbangkan faktor-faktor lainnya. Seperti dalam penelitian ini, aspek atensi hanya diukur dengan bagaimana seseorang memberikan perhatiannya dengan memindah channel atau tidak, sehingga hasil yang didapatkan kurang konsisten dalam mengkategorikan lebih spesifik kategori-kategori yang dibutuhkan.

 Jumlah pernyataan yang ada di dalam kuesioner dibuat berdasarkan pada segmentasi program berita “Reportase Investigasi” TRANS TV, sehingga tidak dapat dibuat berdasarkan keputusan peneliti. Misalnya pernyataan pokok pada aspek bentuk fisik produk dan kandungan produk didapatkan oleh peneliti dari segmentasi program “Reportase Investigasi”. Oleh sebab itu, pengukuran kelayakan dalam pemilihan produk makanan sangat terbatas pada segmentasi dari program acara “Reportase Investigasi” TRANS TV. Sebaiknya pernyataan-pernyataan

(6)

tersebut juga dilayangkan berdasarkan pengetahuan dan informasi yang lebih tajam mengenai pemilihan produk makanan, misalnya dari standart produk makanan yang baik menurut ahli gizi ataupun dari teknologi pertanian.

 Peneliti memberikan rekomendasi untuk penelitian selanjutnya, karena penelitian ini dapat diteliti dalam kajian persepsi dengan faktor-faktor lainnya diluar variabel terpaan media pada aspek frekuensi, durasi, dan atensi.

(7)

212

DAFTAR PUSTAKA

Buku

Alex, Sobur. (2003). Psikologi Umum. Bandung: Pustaka Setia

Ardianto, E., & Erdinaya, L.K. (2005). Komunikasi Massa Suatu Pengantar. Bandung: Simbiosa Rekatama Media

Ardianto, Elvinaro. (2007). Komunikasi Suatu Pengantar. Bandung: Simbiosa Rekatama Media

Arikunto, Suharsimi. (2002). Metodologi Penelitian. Jakarta: PT. Rineka Cipta

Azwar, S. (2007). Metode Penelitian. Yogyakarta: Pustaka Pelajar

Bharata, Satya. (2011). Mesin Pencuci Otak: Menggugat Siaran Televisi

Indonesia. Yogyakarta: Mata Padi Pressindo

Bryant, J., & Thompson S. (2002). Fundamentals of Media Effects. McGraw-Hill

Bryant, J., & Zillman D. (2002). Media Effects: Advances in Theory and

Research. New Jersey: LEA Publisher

Bungin, Burhan. (2005). Metodologi Penelitian Kuantitatif Komunikasi, Ekonomi, dan Kebijakan Publik serta Ilmu-Ilmu Sosial Lainnya (Edisi Pertama). Jakarta: Prenada Media

(8)

Darmadi, B., Margantoro Y.B., & Oetomo Budi S.D. (2006). Mahir Jurnalistik. Amora Books

DeVito, Joseph. (2004). Komunikasi Antar Manusia (Edisi Ke-5). Professional Books

Dominick, Joseph R. (2002). The Dynamic Mass Communication: Media In

The Digital Age (7th Ed). New York: The Mc Graw-Hill

Companies

Effendy, Onong Uchjana. (1993). Televisi Siaran, Teori dan Praktek. Bandung: CV. Mandar Maju

____________. (2002). Dinamika Komunikasi. Bandung: PT. Remaja Rosdakarya

Evra, Judith Van. (1990). Television and Child Development. Jersey & London: Lawrance Erlbaum Associates Publisher

Hawkins R.P., & Pingree S. (1990). Television Influence on Social Reality. Washington DC: US Government Printing Office

Kasali, Rhenald. (2005). Membidik Pasar Indonesia. Jakarta: PT. Gramedia Pustaka Utama

Kriyantono, Rachmat. (2006). Teknik Praktis Riset Komunikasi. Jakarta: Prenada Media Group

Martono, Nanang. (2010). Metode Penelitian Kualitatif. Jakarta: Rajagrafindo

(9)

214

McQuail, Dennis. (2000). Teori Komunikasi Massa Suatu Pengantar. Jakarta: Erlangga

____________. (2005). Mass Communication Theory (5th Ed). London: Sage Publications Ltd

McQuail, Dennis & Windahl, Sven. (1993). Communication Models: For

The Study of Mass Communication (2nd Ed). New York: Longman

Inc

Morissan, M.A. (2010). Teori Komunikasi Massa. Bogor: PT. Ghalia Indonesia

Muhadjir, N. (1994). Metode Penelitian Kualitatif (Edisi Ke-3). Yogyakarta: Rekaserasian

Mulyana, Deddy. (2001). Ilmu Komunikasi Suatu Pengantar. Bandung: PT. Remaja Rosdakarya

Nawawi, Hadari. (1995). Metode Penelitian Bidang Sosial. Yogyakarta: Gajah Mada University Press

Nurudin. (2009). Pengantar Komunikasi Massa. Jakarta: Rajawali Pers Purwanto. (2007). Metodologi Penelitian Kuantitatif. Yogyakarta: Pustaka

Pelajar

Rakhmat, Jalaluddin. (2000). Psikologi Komunikasi. (Ed. Rev). Bandung: PT. Remaja Rosdakarya

(10)

____________. (2001). Metode Penelitian Komunikasi. Bandung: PT. Remaja Rosdakarya

Riduwan. (2004). Metode dan Teknik Menyusun Thesis (Cetakan Kedua). Bandung: Alfabeta

Severin, Werner J., & James W. Tankard. (2001). Communication Theories; Origin, Methods, and Uses in the Mass Media (5th Ed). University of Texas at Austin: Addison Wesley Longman Inc

Singarimbun M., & Effendi S. (2006). Metode Penelitian Survei. Jakarta: Penerbit Pustaka LP3ES Indonesia

Sugiyono. (2011). Metode Penelitian Kuantitatif Kualitatif dan R&D. Bandung: Alfabeta

Sumadiria, Haris. (2005). Jurnalistik Indonesia Menulis Berita dan Feature. Bandung: Simbiosa Rekatama Media

Sunyoto, Danang. (2007). Analisis Regresi dan Korelasi Bivariat. Yogyakarta: Amara Books

Tubbs, L.S & Moss, S. (2003). Human Communication Principles and

Contexts. New York: McGraw Hill

Windahl, S., Signitizer B., & Jean T. Olson. (1992). Using Communication

Theory: An Introduction to Planned Communication. London: Sage

(11)

216

Koran Online

Research, A.N.M. (2011). Memahami Kebiasaan Konsumsi Media

Perempuan. AGB Nielsen Newsletter

Jurnal Ilmiah

Hadi, Ido Prijana. (2007). Jurnal Ilmiah Cultivation Theory: Sebuah

Perspektif Teoritik dalam Analisis Televisi. ISSN 1978-385X Vol.

1 No.1

Salam, Ivan I. (2012). Jurnal Ilmiah Hubungan antara Terpaan Drama

Korea di Televisi dengan Gaya Hidup Penonton. Universitas

Padjadjaran Vol. 1 No. 1

Situs

Target Audiens Program Reportase Investigasi TRANS TV. (2010, Februari). AGB Nielsen Newsletter [on-line]. Diakses pada tanggal 20 Februari 2014 dari http://www.nielsen.com

When It Comes To How Indonesians Consuming Media, TV Is Still Far In The Lead. AGB Nielsen Newsletter [on-line]. Diakses pada tanggal 12 April 2014 dari http://www.nielsen.com

Gunawan, Stephani. (2008). Hubungan Terpaan Program Reportase Investigasi TRANS TV dengan Pengetahuan Pemirsa Surabaya

(12)

Tentang Tindak Kriminalitas. Online Catalog Petra Christian University [on-line]. Diakses pada tanggal 21 Juli 2014 dari http://digilib.petra.ac.id/docs/komunikasi.jurnal/197663kom.hmlt Program/ News & Light Info/ Reportase Investigasi (2005, 31 Desember).

TRANSTV [on-line]. Diakses pada tanggal 24 Agustus 2014 dari http://www.transtv.co.id/index.php/programs/view/8/300#.VEu-g_uF2s0

Wawancara

Indriani, Ibu Rumah Tangga, Pukul. 13.00 WIB. 12 November 2014. Perumahan Margorejo Indah, Surabaya Selatan.

Indriani, Ibu Rumah Tangga, Pukul. 11.00 WIB. 24 November 2014. Perumahan Margorejo Indah, Surabaya Selatan.

Indriani, Ibu Rumah Tangga, Pukul. 10.00 WIB. 5 Desember 2014. Perumahan Margorejo Indah, Surabaya Selatan.

Sianiwati, Ibu Rumah Tangga, Pukul. 15.00 WIB. 14 November 2014. Perumahan Margorejo Indah, Surabaya Selatan.

Sianiwati, Ibu Rumah Tangga, Pukul. 15.00 WIB. 27 November 2014. Perumahan Margorejo Indah, Surabaya Selatan.

Sianiwati, Ibu Rumah Tangga, Pukul. 11.00 WIB. 4 Desember 2014. Perumahan Margorejo Indah, Surabaya Selatan.

(13)

218

Sianiwati, Ibu Rumah Tangga, Pukul. 11.00 WIB. 6 Desember 2014. Perumahan Margorejo Indah, Surabaya Selatan.

Felina, Ibu Rumah Tangga, Pukul. 10.00 WIB. 18 November 2014. Perumahan Margorejo Indah, Surabaya Selatan.

Felina, Ibu Rumah Tangga, Pukul. 12.00 WIB. 1 Desember 2014. Perumahan Margorejo Indah, Surabaya Selatan.

Felina, Ibu Rumah Tangga, Pukul. 12.00 WIB. 4 Desember 2014. Perumahan Margorejo Indah, Surabaya Selatan.

Felina, Ibu Rumah Tangga, Pukul. 17.00 WIB. 7 Desember 2014. Perumahan Margorejo Indah, Surabaya Selatan.

Lilian Lie, Ibu Rumah Tangga, Pukul. 12.00 WIB. 18 November 2014. Perumahan Pecindilan VI, Surabaya Pusat.

Lilian Lie, Ibu Rumah Tangga, Pukul. 15.00 WIB. 6 Desember 2014. Perumahan Pecindilan VI, Surabaya Pusat.

Adine, Ibu Rumah Tangga, Pukul. 14.00 WIB. 19 November 2014. Perumahan Margorejo Indah, Surabaya Selatan.

Adine, Ibu Rumah Tangga, Pukul. 16.00 WIB. 30 November 2014. Perumahan Margorejo Indah, Surabaya Selatan.

Adine, Ibu Rumah Tangga, Pukul. 17.00 WIB. 3 Desember 2014. Perumahan Margorejo Indah, Surabaya Selatan.

(14)

Adine, Ibu Rumah Tangga, Pukul. 10.00 WIB. 7 Desember 2014. Perumahan Margorejo Indah, Surabaya Selatan.

Resmita, Ibu Rumah Tangga, Pukul. 16.00 WIB. 21 November 2014. Perumahan Rungkut, Surabaya Timur.

Resmita, Ibu Rumah Tangga, Pukul. 14.00 WIB. 30 November 2014. Perumahan Rungkut, Surabaya Timur.

Resmita, Ibu Rumah Tangga, Pukul. 14.00 WIB. 4 Desember 2014. Perumahan Rungkut, Surabaya Timur.

Resmita, Ibu Rumah Tangga, Pukul. 13.00 WIB. 6 Desember 2014. Perumahan Rungkut, Surabaya Timur.

Resmita, Ibu Rumah Tangga, Pukul. 16.00 WIB. 7 Desember 2014. Perumahan Rungkut, Surabaya Timur.

Referensi

Dokumen terkait

ngat bahwa masalah lingkungan hidup terkait crat dengan masa.lah ekonomi, dan bahkan dial<ui baiwa salalr satu ciri dari politik lingkungan internasional adalah

Maka dapat disimpulkan bahwa kinerja keduanya hampir sama pada periode sebelum, saat, dan setelah krisis keuangan global baik diukur dengan Independent-Samples T test

[r]

Bangsa Indonesia yang tengah melakukan reformasi menuju kehidupan demokratis pada menghujung abad ke-20, harus berpikir bahwa semua institusi harus dapat mendukung untuk

Metode analisis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah analisis korelasi pearson yang digunakan untuk mengetahui hubungan antara dua variabel kepuasan kerja dengan

Setelah rangkaian itu bisa kalian buat kalian akan langsung tau penggunaan transistor pada rangkaian itu sebagai saklar arus listrik yang dimana arus yang mengalir dari tegangan

Profitabilitas, Dan Kepemilikan Institusional Terhadap Manajemen Laba (Studi Empiris Pada Perusahaan Manufaktur Yang Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia 2015-2017 )”

yang dilakukan di Kelas X A MAN Semarang yang menjelaskan bahwa pendekatan pembelajaran kooperatif tipe TGT ( Teams Games Tournament ) dapat menumbuhkan semangat peserta didik