• Tidak ada hasil yang ditemukan

Trust Finance AR 2017 Final

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "Trust Finance AR 2017 Final"

Copied!
83
0
0

Teks penuh

(1)
(2)

D A F T A R I S I

01 LAPORAN TAHUNAN 2016 PT. TRUST FINANCE INDONESIA, TBK /

Visi Dan Misi

Ikhtisar Keuangan

Grafik Kinerja Keuangan

Riwayat Singkat Perusahaan

Ikhtisar Saham Dan Harga Saham

Laporan Dewan Komisaris

Laporan Direksi

Profil Dewan Komisaris

Profil Direksi

Profil Anggota Komite Audit

Profil Kepala Satuan Audit Internal

Nama Dan Alamat Lembaga Dan

Atau Profesi Penunjang Pasar Modal

Sumber Daya Manusia

Analisis dan Pembahasan Umum oleh Manajemen

Tata Kelola Perusahaan

Penghargaan

Pertanggungjawaban Terhadap Laporan Tahunan 2016

Laporan Keuangan Yang Telah Diaudit

2

3

4

6

9

11

12

13

14

15

16

18

19

22

27

34

(3)

V I S I & M I S I

VISI

MISI

Menjadi salah satu Perusahaan Pembiayaan terbaik di Indonesia.

Menjadi penyedia Jasa Keuangan yang profesional dengan

mengutamakan pelanggan, mitra usaha, karyawan,

(4)

I K H T I S A R K E U A N G A N

03 LAPORAN TAHUNAN 2016 PT. TRUST FINANCE INDONESIA, TBK /

2016 2015 2014 2013 2012

(5)

2016

268.275

2015

289.337

2014

266.804

2013

335.840

2012

420.849

2016

14.032

2015

27.125

2014

40.550

2013

84.558

2012

129.976

2016

235.135

2015

224.269

2014

213.102

2013

203.639

2012

187.968 g r a f i k k i n e r j a k e u a n g a n

J U M L A H L I A B I L I T A S

(dalam jutaan rupiah)

J U M L A H E K U I T A S

(dalam jutaan rupiah)

J U M L A H A S E T

(6)

B E B A N

(dalam jutaan rupiah)

L A B A B E R S I H

(dalam jutaan rupiah)

P E N D A P A T A N

(dalam jutaan rupiah)

G R A F I K K I N E R J A K E U A N G A N

05 LAPORAN TAHUNAN 2016 PT. TRUST FINANCE INDONESIA, TBK /

2016

35.645

2015

35.088

2014

42.462

2013

60.899

2012

78.645

2016

22.300

2015

23.928

2014

28.990

2013

40.032

2012

49.911

2016

10.649

2015

9.494

2014

10.145

2013

15.671

(7)

r i w a y a t s i n g k a t p e r u s a h a a n

PT. Trust Finance Indonesia, Tbk (Perusahaan) dahulu PT. Multi Finance Kapitalindo, didirikan dengan akta notaris Maria Kristiana Soeharyo, S.H., No. 44 tanggal 12 Pebruari 1990. Akta pendirian ini telah disetujui oleh Menteri Kehakiman Republik Indonesia dengan Surat Keputusan No. C2-1394.HT.01.01.Th.90 tanggal 13 Maret 1990 dan telah diumumkan dalam Tambahan Berita Negara Republik Indonesia No. 39 tanggal 15 Mei 1990. Anggaran Dasar Perusahaan telah mengalami beberapa kali perubahan, terakhir dengan Akta Notaris Robert Purba, S.H., No. 15 tanggal 11 Pebruari 2002 tentang perubahan nama Perusahaan dari PT KIA Asia Finance menjadi PT Trust Finance Indonesia Tbk. Akta ini memperoleh persetujuan dari Menteri Kehakiman dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia dengan Surat Keputusan No.C-03015.HT.01.04.2002 tanggal 21 Pebruari 2002.

Sesuai dengan pasal 3 Anggaran Dasar Perusahaan, ruang lingkup kegiatan Perusahaan adalah menjalankan usaha di bidang pembiayaan dalam bentuk penyediaan dana atau barang modal yang meliputi sewa guna usaha, anjak piutang, pembiayaan kartu kredit dan pembiayaan konsumen. Perusahaan memperoleh ijin usaha lembaga pembiayaan dari Menteri Keuangan Republik Indonesia dengan Surat Keputusan No.159/KMK.06/2001 tanggal 3 April 2001 dan telah diperbaharui dengan Surat Keputusan No. Kep 078/KM.6/2003 tanggal 24 Maret 2003

dan memperoleh izin pembukaan unit syariah dari Otoritas Jasa Keuangan No. KEP-256/NB223/2015 tanggal 15 Juli 2015.

Dengan bergabungnya PT. KIA Mobil Indonesia (KMI) sebagai salah satu pemegang saham utama Perusahaan sejak tahun 2000, fokus usaha Perusahaan pada pembiayaan pemilikan kendaraan merek KIA. Peralihan usaha utama yang dilakukan Perusahaan tersebut ternyata memberikan hasil yang positif terutama disebabkan karena pada saat yang sama tingkat permintaan masyarakat terhadap mobil KIA cukup tinggi. Minat tertinggi masyarakat adalah pada jenis Multi Purpose Vehicle (MPV) mengingat kendaraan-kendaraan jenis ini lebih sesuai dengan karakteristik masyarakat Indonesia yaitu kendaraan keluarga dengan memadukan konsep keindahan dan kenyamanan. Pada akhir tahun 2000, KMI melepaskan seluruh kepemilikan sahamnya kepada PT. Citratama Cemerlang Persada.

Bersamaan waktu dengan Penawaran Umum saham, nama Perusahaan diubah menjadi PT. Trust Finance Indonesia, Tbk yang dibuat berdasarkan Akta No.15 tanggal 11 Pebruari 2002 yang dibuat oleh Robert Purba, S.H., Notaris di Jakarta, dan telah memperoleh pengesahaan dari

Menteri Kehakiman dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia melalui Surat Keputusan No. C-03015.HT.01.04.Th.2002 tanggal 21 Pebruari 2002 dan telah diumumkan dalam Berita

Negara Republik Indonesia No. 64 tanggal 12 Agustus 2003, Tambahan No.6735.

Target pasar atas fasilitas pembiayaan yang diberikan Perusahaan yang awalnya hanya membiayai kendaraan khusus merek KIA beralih ke kendaraan merek lain. Namun demikian, Perusahaan tetap menjaga hubungan yang baik dengan agen / distributor KIA. Sedangkan dengan semakin membaiknya kondisi ekonomi, hal ini berakibat positif pula terhadap meningkatnya permintaan pasar khususnya untuk pembiayaan kendaraan-kendaraan komersial dari berbagai type.

(8)

r i w a y a t s i n g k a t p e r u s a h a a n

07 LAPORAN TAHUNAN 2016 PT. TRUST FINANCE INDONESIA, TBK / Dalam rangka Penawaran Umum perdana saham-saham Perusahaan kepada publik, Perusahaan telah mengubah Anggaran Dasarnya berdasarkan Akta No. 15 tanggal 11 Pebruari 2002 yang dibuat oleh Robert Purba, S.H., Notaris di Jakarta, di mana seluruh Anggaran Dasar Perusahaan diubah untuk memenuhi ketentuan-ketentuan yang berlaku di bidang pasar modal bagi perusahaan yang mencatatkan saham-sahamnya pada bursa efek di Indonesia dengan mematuhi ketentuan-ketentuan Undang-Undang Pasar Modal. Akta tersebut telah memperoleh pengesahan dari Menteri Kehakiman dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia melalui Surat Keputusan No. C-03015.HT.01.04.Th.2002 tanggal 21 Pebruari 2002 dan telah diumumkan dalam

Lembaran Berita Negara Republik Indonesia No. 64 tanggal 12 Agustus 2003, Tambahan No. 6735 yang kemudian pada tanggal 8 Nopember 2002 memperoleh pernyataan efektif dari

Ketua Bapepam melalui suratnya No. S-2414/PM/2002 untuk melakukan penawaran umum kepada masyarakat atas 100.000.000 saham Perusahaan (nilai nominal Rp.100,- per saham) dengan harga penawaran Rp 170,- per saham. Bersamaan dengan pencatatan saham yang berasal dari Penawaran Umum tersebut, Perusahaan mencatatkan seluruh saham yang telah ditempatkan dan disetor penuh atas nama pemegang saham sebelum Penawaran Umum yaitu sebanyak 300.000.000 lembar dengan nilai nominal Rp 100 per lembar saham. Dengan demikian, jumlah saham yang dicatatkan oleh Perusahaan adalah sebesar 400.000.000 lembar saham atau 100% dari seluruh jumlah saham yang telah ditempatkan dan disetor penuh sesudah penawaran Umum. Saham-saham tersebut dicatatkan pada Bursa Efek Indonesia (BEI) pada tanggal 28 Nopember 2002.

Perusahaan telah membuka unit usaha Syariah, sesuai dengan Pasal 7 Keputusan Menteri Keuangan No. 448 / KMK.017 / 2000 yang dirubah menjadi Peraturan Menteri Keuangan No. 084 / PMK.012 / 2006 tanggal 29 September 2006 pasal 26 bahwa “Perusahaan Pembiayaan dapat memperoleh pendanaan Syariah”, maka berdasarkan Surat Rekomendasi dari Dewan Syariah Nasional Majelis Ulama Indonesia Nomor : U-178/DSN-MUI/VIII/2006 tertanggal 5 Agustus 2006, maka PT.Trust Finance Indonesia, Tbk telah direkomendasikan mendirikan unit usaha Syariah dengan menunjuk Dewan Pengawas Syariah PT.Trust Finance Indonesia, Tbk adalah :

1. Dr. K.H. Ahmad Munif Suratmaputra, MA (Ketua) 2. Drs. H. Zafrullah Salim SH, M.Hum (Anggota)

Pada tahun 2006, Anggaran Dasar Perusahaan mengalami perubahan melalui akta Notaris Leolin Jayayanti, S.H., No. 7, tanggal 14 Desember 2006, mengenai peningkatan modal dasar Perusahaan dari Rp.100.000.000.000,- menjadi Rp 160.000.000.000,-. Akta perubahan ini telah disetujui oleh Menteri Hukum dan Hak asasi Manusia Republik Indonesia dengan Surat Keputusan No. W7-00852.HT.01.04-TH.2007, tanggal 23 Januari 2007.

Pada tahun 2008, Anggaran Dasar Perusahaan mengalami perubahan melalui akta Notaris Robert Purba S.H., No. 67, tanggal 12 Juni 2008, mengenai perubahan dan penyusunan kembali seluruh ketentuan anggaran dasar Perusahaan untuk disesuaikan dengan ketentuan Undang- Undang No. 40 Tahun 2007 tentang Perseroan Terbatas. Akta perubahan ini telah disetujui oleh Menteri Hukum dan Hak asasi Manusia Republik Indonesia dengan Surat Keputusan No. AHU-49949.AH.01.02.Tahun 2008, tanggal 11 Agustus 2008.

(9)

R I W A Y A T S I N G K A T P E R U S A H A A N

Asasi Manusia Republik Indonesia Nomor AHU – AH.01.10 – 12708. Tanggal 10 Agustus 2009, BNRI No. 62, tanggal 03 Agustus 2010 tambahan No. 555/ 2010.

Tahun 2015 Anggaran Dasar Perusahaan mengalami perubahan melalui akta Notaris Rosita Rianauli Sianipar, SH. M.Kn, No. 325 tanggal 15 juni 2015 mengenai penyesuaian terhadap Peraturan Otoritas Jasa Keuangan No. 29/POJK.05/2014 tentang Penyelenggaraan Usaha Perusahaan Pembiayaan, Peraturan Otoritas Jasa Keuangan No. 32/POJK.04/2014 tentang Rencana dan Penyelenggaraan Rapat Umum Pemegang Saham Perusahaan Terbuka dan Peraturan Otoritas Jasa Keuangan No. 33/POJK.04/2014 tentang Direksi Dan Dewan Komisaris Emiten atau Perusahaan Publik. Akta perubahan ini telah mendapatkan persetujuan dari Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia serta telah diterima dan dicatat didalam database sistem Administrasi Badan Hukum dalam surat- surat keputusannya No. AHU-0937991.AH.01.02.TAHUN 2015 dan surat perubahan data Perseroan dari Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia No. AHU-AH.01.03-0945272, keduanya tertanggal 24 juni 2015.

Akta Perubahan dimuat dalam Akta yang dibuat dihadapan Notaris Rosita Rianauli Sianipar, SH. M.Kn, No. 326 tanggal 15 juni 2015 mengenai pelaksanaan pemecahan nilai nominal saham (Stock Split) dengan perbandingan nilai 1:2 yaitu dari nilai Rp. 100,- (Seratus Rupiah) menjadi Rp. 50,- (Lima Puluh Rupiah). Akta telah diterima dan dicatat didalam database Sistem Administrasi Badan Hukum, surat pemberitahuan perubahan data Perseroan dari Menteri Hukum

dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia No. AHU-AH.01.03-09462222 dan No. AHU-AH.01.03-0946223 tanggal 26 juni 2015.

Akta Perubahan terakhir dimuat dalam, Akta pernyataan keputusan rapat No. 640 dibuat dihadapan Notaris Rosita Rianauli Sianipar, SH. M.Kn tentang pengangkatan Direktur Utama dan penyesuaian POJK No. 31/POJK.05/2014 tentang Penyelenggaraan Usaha Pembiayaan Syariah, telah mendapat pengesahan dari Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia No. AHU-0011272.AH.01.02 Tahun 2016 tanggal 23 juni 2016, dan telah diterima dan dicatat dalam database Sistem Administrasi Badan Hukum, surat penerimaan pemberitahuan

(10)

I K H T I S A R S A H A M D A N H A R G A S A H A M

09 LAPORAN TAHUNAN 2016 PT. TRUST FINANCE INDONESIA, TBK /

IKHTISAR SAHAM

Saham Perusahaan dicatatkan dan diperdagangkan di Bursa Efek Indonesia sejak tanggal 28 Nopember 2002. Seluruh saham disetor yaitu sejumlah 400.000.000 lembar saham dan telah dilakukan pemecahan nilai nominal saham (stock split) menjadi 800.000.000 lembar saham disetor dan dicatatkan di Bursa Efek Indonesia. per 31 juli 2015.

* Akta dibuat dihadapan Notaris Rosita Rianauli Sianipar, SH. M.Kn, No. 326 tanggal 15 juni 2015 mengenai pelaksanaan pemecahan nilai nominal saham (Stock Split)

KOMPOSISI PEMEGANG SAHAM

LAPORAN KEPEMILIKAN SAHAM OLEH DIREKSI DAN DEWAN KOMISARIS

(11)

B

(12)

L A P O R A N D E W A N K O M I S A R I S

LAPORAN TAHUNAN 2016 PT. TRUST FINANCE INDONESIA, TBK / Para Pemegang Saham yang terhormat,

Pada kesempatan ini Dewan Komisaris Perseroan ingin menyampaikan bahwa berkat dukungan dari semua pihak, maka pelaksanaan seluruh tugas dan tanggung jawab Dewan Komisaris Perseroan untuk melakukan evaluasi dan memberikan persetujuan atas strategi bisnis Perseroan, melakukan pengawasan atas pengelolaan Perseroan serta memberikan nasihat kepada Direksi berkaitan dengan kepengurusan Perseroan selama tahun 2016 sehingga keuntungan Perseroan meningkat secara proporsional.

Berdasarkan Rencana Jangka Panjang Perseroan, strategi Perseroan tahun 2016 memasuki tahap "Memperkuat Pasar". Fokusnya dengan melanjutkan pelaksanaan program kerja 2015-2016 yang telah dievaluasi, secara keseluruhan, terkait dengan semakin meningkatnya investor yang masuk ke Indonesia dan kami berharap pertumbuhan Perbankan nasional memiliki likuiditas yang baik untuk menyalurkan kredit dengan tingkat suku bunga yang relatif rendah, dimana kondisi tersebut berdampak positif pada meningkatnya tingkat daya beli masyarakat dan Perseroan mendapat pengaruh yang sangat besar dengan melihat dari laba tahun berjalan di tahun 2016 yang mengalami kenaikan sebesar Rp 1,16 Miliar atau 12,17% dari tahun 2015 yaitu sebesar Rp 9,49 Miliar menjadi Rp 10,65 Miliar. Pendapatan Perusahaan pada tahun 2016 ini mengalami sedikit kenaikan dibandingkan tahun sebelumnya, yaitu sebesar Rp 35,09 Miliar meningkat menjadi Rp 35,65 Miliar atau naik sebesar 1,60%.

Hasil kinerja tersebut tidak terlepas dari kebijakan dan strategi usaha yang ditetapkan manajemen yaitu fokus pada upaya pengembangan pembiayaan yang inovatif dengan tetap mengacu pada prinsip kehati-hatian. dengan kerja keras dan adanya terobosan yang dilakukan manajemen, Perseroan masih dapat mencapai pertumbuhan ditahun ini, Dewan Komisaris bersama dengan Direksi, mengharapkan tahun 2017 akan lebih baik dan kami mengucapkan Terima Kasih kepada Dewan Direksi atas kerja keras dan pencapaian yang baik ditahun 2016. Kami juga berterima kasih kepada Pihak Terkait (stakeholders) lainnya untuk dukungan dan kepercayaan yang telah diberikan kepada Perseroan dan mengharapkan dukungan yang sama ditahun 2017

Jakarta, Maret 2017

Renee Tang Komisaris Utama

(13)

Para Pemegang Saham dan Pemangku Kepentingan yang terhormat,

Puji syukur senantiasa kami panjatkan kepada Tuhan Yang Maha Esa. Dewan Direksi menyambut gembira pencapaian pertumbuhan Perseroan, Pada kesempatan ini saya mewakili Direksi mengucapkan banyak terima kasih kepada Pemegang saham, Dewan Komisaris dan seluruh jajaran manajemen dan karyawan maupun mitra kerja PT.Trust Finance Indonesia, tbk atas segala hal yang telah diberikan terhadap kami di tahun 2016, sehingga di tahun 2017 kami lebih optimis menghadapi setiap tantangan ke depan dan meraih keberhasilan menuju pertumbuhan yang lebih tinggi.

Adapun kinerja kami ditahun 2016 dengan masing-masing diantaranya adalah total pendapatan Perusahaan pada tahun 2016 adalah sebesar Rp 35,65 Miliar, mengalami kenaikan 1,60% dari tahun sebelumnya yaitu sebesar Rp 35,09 Miliar. Untuk laba tahun berjalan pada tahun 2016 yaitu sebesar Rp 10,65 Miliar mengalami kenaikan sebesar Rp 1,16 Miliar atau 12,17% dari tahun 2015 yaitu sebesar Rp 9,49 Miliar. Laba komprehensif tahun berjalan pada tahun 2016 dan 2015 masing-masing adalah sebesar Rp 10,79 Miliar dan Rp 11,17 Miliar, mengalami penurunan sebesar 3,42% dikarenakan pada tahun 2015 terdapat pengukuran kembali atas liabilitas imbalan pasca kerja. Ekuitas Perusahaan meningkat dengan adanya penambahan laba ditahan atas laba bersih selama tahun 2016.

Untuk mendukung hal-hal tersebut, kami juga merencanakan untuk mengimplementasi sistem informasi teknologi yang lebih baik. Selalu menjunjung tinggi pada nilai-nilai yang kami pegang dalam menjalankan bisnis yakni Integritas, Komunikasi, Kolaborasi, Perbaikan yang berkelanjutan dan Fokus pada keperluan nasabah dan sumber daya manusia yang kuat dan ber-talenta dalam mendukung pertumbuhan berkelanjutan.Dengan dukugan dan kepercayaan daripada para stakeholders, kami memiliki keyakinan, bahwa tantangan-tantangan tersebut bisa kami lewati dan memberikan hasil yang terbaik bagi Perseroan

Jakarta, Maret 2017

(14)

P R O F I L D E W A N K O M I S A R I S

LAPORAN TAHUNAN 2016 PT. TRUST FINANCE INDONESIA, TBK / 13

Renee Tang, Warga Negara Indonesia, lahir di Jakarta tanggal 15 mei 1981. Memperoleh Sarjana Akuntansi, MAcc dari Michigan University, Ann Arbor dan Ilmu Ekonomi dari California University. Los Angeles. Beliau bergabung dengan Perusahaan sejak bulan Januari 2015 sebagai Komisaris. Sebelum bergabung dengan Perusahaan beliau pernah berkarir di Merrill Lynch Hongkong (Asia Pasific), Merrill Lynch Singapura sebagai Investment Banker dan Jabatan lainnya yang dipegang sebagai Direktur PT. Pacific Place, Jakarta (Mei 2013 - sekarang).

RENNE TANG

Komisaris Utama

Iki Wibowo, warga Negara Indonesia, lahir di Jakarta tanggal 7 Nopember 1978. Beliau menyelesaikan pendidikan formalnya di Boston University, Boston, Massachusetts pada tahun 1999. Mulai bergabung dengan Perusahaan pada bulan Desember 2006 sebagai Komisaris. Sebelum bergabung dengan Perusahaan beliau pernah bekerja di Boston Performance Group sebagai Marketing (1998 – 1999), PT. Trimegah Securities,Tbk sebagai Account Officer (2000– 2001), PT. KIA Mobil Indonesia sebagai Product Development Team (2001 – 2002), sebagai Vechile Administration Manager – Marketing Departemen (2002 – 2003), sebagai Branch Manager di Kelapa Gading ( 2003 ), PT. KIA Pratama Mobilindo sebagai Branch Manager (2003 –2005).

IKI WIBOWO

Komisaris

Ir. Halim Kesuma, Warga Negara Indonesia, lahir di Medan tanggal 19 Juni 1965. Menyelesaikan pendidikan terakhirnya di Fakultas Tehnik Elektro Universitas HKBP Nommensen, pada tahun 1990 dan Fakultas Hukum Universitas Darmawangsa Medan, pada tahun 1995. Mulai bergabung dengan Perusahaan pada bulan Desember 2006 sebagai Komisaris. Sebelum bergabung dengan Perusahaan beliau pernah berkarir di Selamat Motor, Medan, sebagai Direktur (2004–2006), CV. Halimco, Banda Aceh sebagai Direktur (1996 – 2004), PT. Powerindo Kencana, Medan sebagai Direktur (1993 – 1995), PD. Cahaya Baru, Medan sebagai Direktur (1983 – 1992).

IR. HALIM KESUMA

Komisaris / Komisaris Independen / Ketua Komite Audit

(15)

p r o f i l d e w a n d i r e k s i

Suparman Sulina, Warga Negara Indonesia, lahir di Medan pada tanggal 15 Oktober 1964. Menyelesaikan pendidikan terakhirnya di Fakultas Teknik Universitas HKBP Nommensen, Medan pada tahun 1989. Bergabung dengan Perusahaan pada bulan Mei 2003 sebagai Direktur. Sebelum bergabung dengan Perusahaan, Beliau pernah berkarir di PT. Rizki Lancar Sentosa sebagai Direktur (2002), PT. Kapita Securindo sebagai Finance Manager (1997-2002), PT. Havilah Footware sebagai Finance Manager (1993-1997), Luck Pile Ltd. sebagai Finance Manager (1989-1993), Sheen Dragon Ltd. sebagai Finance Manager (1989-1993).

SUPARMAN SULINA

Direktur Utama

Suhiwan Budiyanto, Warga Negara Indonesia, lahir di Tangerang pada tanggal 30 Oktober 1969. Beliau menyelesaikan pendidikan di Universitas Gadjah Mada pada tahun 1993. Pendidikan non-formal yang pernah ditempuh yaitu kursus Pasar Modal, Perbankan dan Keuangan, Perpajakan. Sebelum bergabung dengan Perusahaan pada tahun 2000, Beliau pernah berkarir di PT. Ricky Putra Garmindo, Kantor Akuntan Publik Arthur Andersen (1995-1997), dan PT. Central Sari

Finance (1997-2000).

SUHIWAN BUDIYANTO

Direktur

TUGAS DAN FUNGSI DEWAN DIREKSI

Tugas dan Fungsi Dewan Direksi bertanggung jawab dalam menjalankan tugas kepengurusan Perseroan dengan tetap memperhatikan keseimbangan kepentingan seluruh pihak yang berkepentingan dengan aktivitas Perseroan. Anggaran Dasar dan keputusan RUPS serta turut memastikan seluruh aktivitas Perseroan telah sesuai dengan ketentuan peraturan-peraturan perundang-undangan yang berlaku. Senantiasa meningkatkan efisiensi dan efektivitas Perseroan serta memelihara dan mengembangkan sistem pengendalian internal dan sistem manajemen resiko secara ter -struktural dan komprehensif.

(16)

P R O F I L a n g g o t a k o m i t e a u d i t

LAPORAN TAHUNAN 2016 PT. TRUST FINANCE INDONESIA, TBK / 15

PROFIL ANGGOTA KOMITE AUDIT

Wifin Supinawati, Lahir di Tanah Jawa tanggal 09 Mei 1981. Lulusan Fakultas Ekonomi Jurusan Akuntansi Universitas Dharmawangsa Medan tahun 1999. Bergabung dengan Perusahaan pada tahun 2012 sebagai Anggota Komite Audit, beliau pernah mengikuti berbagai training dan seminar antara lain di bidang yang berkaitan dengan tugas Komite Audit, Akuntansi. Memulai karirnya di PT. Gemar Sukawati Indah Medan (2000-2004), dan berlanjut di Multifinance TFI-Medan (2004-2007) sebagai Finance Accounting Leader, dan saat ini beliau bekerja sebagai Finance Manager di Perusahaan First Indo America (2007- hingga saat ini).

(17)

p r o f i l K E P A L A S A T U A N A U D I T I N T E R N A L

Satuan Audit Internal adalah unit kerja dalam organisasi PT. Trust Finance Indonesia,Tbk yang membantu Direktur Utama dan Komite Audit dalam menjalankan fungsi pengawasan dan mengamankan aset perusahaan.

Satuan Audit Internal dipimpin oleh Kepala Satuan Audit Internal yang bertanggung jawab langsung kepada Direktur Utama. Dasar hukum penunjukkan mengacu pada isi Piagam Audit Satuan Audit Internal yang telah disahkan oleh Direktur Utama per tanggal 15 Juli 2009.

1.

2.

Mulyono Kurniawan, Warga Negara Indonesia, lahir di Wonosobo pada tanggal 20 Januari 1980. Menyelesaikan pendidikan terakhirnya di Fakultas Ekonomi Universitas STIE YKPN, Yogyakarta pada tahun 2002. Bergabung dengan Perusahaan pada bulan Juli 2005 sebagai Kepala Satuan Audit Internal, sebelum bergabung dengan Perusahaan beliau berkarir di Sungai Budi Holding Company sebagai Supervisor Internal Audit (2004 -2005).

Keberadaan Satuan Audit Internal

Tugas dan Tanggung Jawab Satuan Audit Internal

1. Melaksanakan pengawasan internal di seluruh unit kerja di lingkungan Perusahaan. 2. Perumusan kebijakan pengawasan internal di lingkungan Perusahaan.

3. Perencanaan penyusunan sistem audit internal.

4. Pelaksanaan pengawasan internal, serta menyusun dan menyampaikan laporan tentang hasil pelaksanaan audit kepada Direktur Utama dan Dewan Komisaris.

Piagam Audit (Audit Charter)

Buku Piagam Audit PT. Trust Finance Indonesia, Tbk disusun sebagaimana diatur dalam Peraturan Nomor IX.I.7 dan Keputusan Ketua Bapepam dan LK Nomor : Kep-496/BL/2008 tanggal 28 Nopember 2008, yang berisi pengakuan keberadaan dan wujud komitmen dari Dewan Komisaris dan Dewan Direksi dalam usaha menciptakan kondisi pengawasan internal yang baik dalam lingkup perusahaan. Buku Piagam Audit PT. Trust Finance Indonesia, Tbk mencakup visi, misi, kedudukan, tugas, fungsi, dan ruang lingkup internal audit yang telah dibuat pada tanggal 15 Juli 2009 serta telah mendapat persetujuan dan pengesahan dari Pimpinan Perusahaan.

Uraian Pelaksanaan Kegiatan Unit Audit Internal

1. Menyusun Program Kerja Audit Tahunan

2. Melakukan audit atas unit kerja di kantor pusat maupun kantor cabang.

(18)

A L A M A T K A N T O R P U S A T D A N C A B A N G

LAPORAN TAHUNAN 2016 PT. TRUST FINANCE INDONESIA, TBK / 17

Kantor Pusat dan Cabang

PT. TRUST FINANCE INDONESIA, Tbk

www.trustfinanceindonesia.com

KANTOR PUSAT

Gedung ArthaGraha Lt .21 Jl. Jend.Sudirman Kav 52 – 53

Jakarta 12190

Telp. : 021 - 5155477 ( Hunting Konvensional ) Telp. : 021 - 5150808 ( Hunting Syariah )

Faks. : 021 - 5155484 Email : tfi[email protected]

KANTOR CABANG

S U R A B A Y A

Ruko Permata Basuki Rahmat Jl. Kombespol M. Duriyat 14-16 Blok A -16

Surabaya 60262 Telp. : 031 - 5314757

Faks. : 031 - 5316141 Email. : tfi[email protected]

M E D A N

Jl. KH. Wahid Hasyim No. 73D Medan 20119

Telp. : 061 - 4554899 Faks. : 061 - 4516843 Email. : tfi[email protected]

P E K A N B A R U

Komplek Riau Bussiness Center Jl. Riau Blok. D, No. 9

(19)

KONSULTAN HUKUM

Agus Wijaya, S.H. M.H & Partners Jl. Pakis Raya Blok. H-VI No. 1 Rawa Buaya, Cengkareng, Jakarta Barat 11740 Telp : 021 – 5809610 Faks : 021 – 5809581

BIRO ADMINISTRASI EFEK

PT. ADIMITRA JASA KORPORA Rukan Kirana Boutique Office Jl. Kirana Avenue III, Blok. F3 No. 5 Kelapa Gading, Jakarta Utara 14250 Telp : 021 – 29745222

Faks : 021 – 29289961

NOTARIS

Rosita Rianauli Sianipar, S.H. M.Kn. Jl.H. Samali No. 19 Pejaten Barat, Pasar Minggu, Jakarta Selatan 12510 Telp. : 021 – 7994571 Faks. : 021 – 7980419

Lisa Liskandhi Paramitha Benito, SH. Jl. Dewi Sartika No. 1 , Cililitan, Kramat Jati , Jakarta Timur 13640 Telp. : 021 - 80873058 Faks. : 021 – 80873058

AKUNTAN PUBLIK

HELIANTONO & REKAN Aminta Plaza, Lantai 7 suite #704 Jl.TB Simatupang Kav. 10, Jakarta 1210 Telp. : 021 – 7661348 / 49 / 50 Faks. : 021 – 7661351

(20)

s U M B E R D A Y A M A N U S I A

LAPORAN TAHUNAN 2016 PT. TRUST FINANCE INDONESIA, TBK / 19

SUMBER DAYA MANUSIA

Sumber Daya Manusia adalah aspek penting dalam perkembangan perusahaan yang dinamis serta dalam mencapai visi Perusahaan dan juga mendukung keberlanjutan usaha Perusahaan. Untuk meningkatkan hal tersebut, maka pada secara berkelanjutan, Perusahaan melakukan berbagai upaya pengembangan sumber daya manusia agar dapat memiliki kompetensi dan produktivitas yang tinggi dalam menghadapi persaingan industri. Perusahaan membenahi dan mempersiapkan karyawan dengan kemampuan teknis dan operasional yang matang serta senantiasa berupaya untuk meningkatkan kualitas dan kreativitas sumber daya manusia yang ada melalui pengembangan berkelanjutan, baik secara kualitatif maupun kuantitatif yang mencakup rekruitment, pelatihan dan pembinaan, mutasi serta promosi jabatan. Perusahaan juga berkomitmen menciptakan lingkungan kerja yang sehat dan positif. Beberapa karyawan pun telah diikutsertakan dalam seminar, workshop, dan berbagai pelatihan baik internal maupun eksternal.

Bagi Perusahaan, loyalitas dan produktivitas karyawan adalah aset utama guna mencapai target yang lebih baik di masa mendatang. Upaya Perusahaan dalam meningkatkan kesejahteraan karyawan dicerminkan melalui mengikutsertakan seluruh karyawannya melalui program BPJS Kesehatan dan BPJS Ketenagakerjaan serta program Asuransi kesehatan (Prevensia) melalui PT. Asuransi Central Asia Raya (CAR). Perusahaan juga memandang pentingnya penyesuaian gaji terhadap keadaan perekonomian sehingga standar kehidupan yang layak bagi karyawan bisa terpenuhi. Perusahaan juga selalu memperhatikan standar penetapan upah minimum yang telah ditetapkan oleh Departemen Tenaga Kerja Republik Indonesia. Di samping gaji pokok Perusahaan juga memberikan tunjangan transportasi dan makan, Tunjangan Hari Raya, tunjangan kesehatan dan jaminan sosial.

Perkembangan jumlah karyawan Perusahaan serta komposisi berdasarkan jenjang manajemen per 31 Desember adalah sebagai berikut :

Komposisi karyawan berdasarkan jenjang pendidikan per 31 Desember adalah sebagai berikut :

(21)

S U M B E R D A Y A M A N U S I A

Perkembangan jumlah karyawan Perusahaan serta komposisi berdasarkan jenjang usia per 31 Desember adalah sebagai berikut :

(22)

STRUKTUR ORGANISASI

PT TRUST FINANCE INDONESIA, Tbk

A C C O U N TIN G LEG A L MA R KETIN G

B R A N C H MA N A G ER MA R KETIN G D EP T. C O LLEC TIO N D EP T. FIN & A C C D EP T. LEG A L D EP T. HRD & GA DEPT. B O A R D O F D IR EC TO R S

C O R P O R A TE S EC R ETA R Y IN TER N A L A U D IT/ U KP N

U N IT U S A H A S Y A R IA H

B O A R D O F C O MMIS S IO N ER S

B A D A N P EN G A W A S S Y A R IA H A U D IT C O MMITEE

CU S TO MER SERVIC E MO A D MIN

EKS E C UT O R FI E L D C O L L. D ES K C O L L.

T A XA T I O N ED P P R O G R A MMER I NS UR A NC E TR E A SUR Y A C C O UN TI NG

C . A NA L Y ST LI TIGA TI O N S U R V EY O R LE GA L

HRD GA

s

t

r

u

k

t

u

r

or

ga

ni

s

a

s

i

21

L

APOR

AN T

AHUNAN 20

16 P

T. TR

US

(23)

a n a l i s i s d a n p e m b a h a s a n u m u m o l e h m a n a j e m e n

ANALISIS DAN PEMBAHASAN UMUM OLEH MANAJEMEN

KINERJA PERUSAHAAN

Pada tahun 2016 dan 2015, jumlah aset yang dimiliki Perusahaan masing-masing adalah sebesar Rp 268,27 Miliar dan Rp 289,34 Miliar, terdapat penurunan aset 7,28% atau sebesar Rp 21,06

Miliar. Total pendapatan Perusahaan pada tahun 2016 adalah sebesar Rp 35,65 Miliar, mengalami kenaikan 1,60% dari tahun sebelumnya yaitu sebesar Rp 35,09 Miliar. Untuk laba tahun berjalan pada tahun 2016 yaitu sebesar Rp 10,65 Miliar mengalami kenaikan sebesar Rp 1,16 Miliar atau 12,17% dari tahun 2015 yaitu sebesar Rp 9,49 Miliar. Laba komprehensif tahun berjalan pada tahun 2016 dan 2015 masing-masing adalah sebesar Rp 10,79 Miliar dan Rp 11,17 Miliar, mengalami penurunan sebesar 3,42% dikarenakan pada tahun 2015 terdapat pengukuran kembali atas liabilitas imbalan pasca kerja. Ekuitas Perusahaan meningkat dengan adanya penambahan laba ditahan atas laba bersih selama tahun 2016.

LAPORAN LABA RUGI

1. Pendapatan Usaha

2. Beban Usaha

3. Laba Bersih

Secara keseluruhan, pendapatan Perusahaan pada tahun 2016 ini mengalami sedikit kenaikan dibandingkan tahun sebelumnya, yaitu dari sebesar Rp 35,09 Miliar meningkat menjadi Rp 35,65 Miliar atau naik sebesar 1,60%. Pendapatan pembiayaan konsumen, sewa pembiayaan dan sewa operasi pada tahun 2016 masing-masing adalah sebesar Rp 19,76 Miliar, Rp 13,27 Miliar dan Rp 0,79 Miliar, dibandingkan pada tahun 2015 yaitu sebesar Rp 18,50 Miliar, Rp 12,44 Miliar dan Rp 2,91 Miliar, terjadi peningkatan pendapatan untuk pembiayaan konsumen dan sewa pembiayaan sebesar Rp 1,27 Miliar dan Rp 0,83 Miliar (6,84% dan 6,63%), tetapi penurunan signifikan terjadi pada pendapatan sewa operasi yaitu sebesar Rp 2,13 Miliar atau 73,06%.

Beban usaha Perusahaan mengalami penurunan sebesar 6,81% atau sebesar Rp 1,63 Miliar dari sebesar Rp 23,93 Miliar pada tahun 2015 menjadi Rp 22,23 Miliar pada tahun 2016. Beban bunga pinjaman hanya turun 5,38% atau sebesar Rp 0,24 Miliar dari tahun sebelumnya, yaitu dari sebesar Rp 4,55 Miliar pada tahun 2015 menjadi Rp 4,30 Miliar pada tahun 2016. Penurunan signifikan terjadi pada beban umum dan administrasi yaitu sebesar Rp 1,38 Miliar, sehingga jumlah beban umum dan administrasi pada tahun 2016 dan 2015 masing-masing adalah sebesar Rp 17,99 Miliar dan Rp 19,38 Miliar.

(24)

a n a l i s i s d a n p e m b a h a s a n u m u m o l e h m a n a j e m e n

23 LAPORAN TAHUNAN 2016 PT. TRUST FINANCE INDONESIA, TBK / Pada tahun 2016, jumlah aset yang dimiliki oleh Perusahaan adalah sebesar Rp 268,27 Miliar, mengalami penurunan sebesar Rp 21,06 Miliar atau 7,28% dari tahun 2015 yaitu sebesar Rp 289,34 Miliar. Berkurangnya kontrak pembiayaan baru selama tahun 2016 sebesar 26,00% atau sekitar Rp 54,50 Miliar menjadi penyebab signifikan menurunnya aset Perusahaan. Jumlah kontrak baru pada tahun 2016 dan 2015 masing-masing sebesar Rp 155,16 Miliar dan Rp 209,66 Miliar.

Jumlah liabilitas pada tahun 2016 adalah sebesar Rp 14,03 Miliar, mengalami penurunan sebesar Rp 13,09 Miliar atau 48,26% dari tahun 2015 yaitu sebesar Rp 27,12 Miliar. Penurunan signifikan atas saldo utang bank sekitar 74,97% dari sebesar Rp 8,29 Miliar pada tahun 2015 menjadi sebesar Rp 2,07 Miliar pada tahun 2016. Penurunan pinjaman bank tersebut berkaitan dengan berakhirnya pinjaman dan pelunasan pembayaran pada beberapa bank. Tidak ada penambahan atau penarikan fasilitas pinjaman baru terkait penyaluran pembiayaan bersih selama tahun 2016. Penambahan utang bank hanya terkait perolehan aset kendaraan operasional Perusahaan.

Pada tahun 2016, jumlah dana syirkah temporer adalah sebesar Rp 19,11 Miliar, mengalami penurunan 49,64% atau sebesar Rp 18,83 Miliar dibandingkan saldo pada tahun 2015 yaitu sebesar Rp 37,94 Miliar. Tidak ada penambahan atau penarikan fasilitas pinjaman baru terkait penyaluran pembiayaan bersih selama tahun 2016.

Ekuitas Perusahaan meningkat dengan adanya penambahan laba ditahan atas laba bersih selama tahun 2016.

POSISI KEUANGAN

1. Aset

2. Liabilitas

3. Dana Syirkah Temporer

4. Ekuitas

ARUS KAS

Pada tahun 2016, arus kas bersih yang diperoleh dari aktivitas operasional Perusahaan adalah sebesar Rp 48,88 Miliar, atas arus kas bersih ini terkait penerimaan pembayaran dari customer tahun sebelumnya tetapi menurunnya penyaluran pembiayaan baru selama tahun 2016 sebesar 26% dibandingkan dengan tahun 2015. Sedangkan pada tahun 2015, jumlah arus kas bersih yang digunakan untuk aktivitas operasi adalah Rp 4,51 Miliar.

Untuk aktivitas investasi, arus kas bersih yang digunakan pada tahun 2016 adalah sebesar Rp 4,96 Miliar, hal tersebut berkaitan dengan pembelian aset berupa beberapa unit kendaraan

operasional serta tanah dan bangunan yang berlokasi di Surabaya. Sedangkan pada tahun 2015 arus kas bersih yang diperoleh adalah Rp 494,60 juta terkait hasil penjualan aset kendaraan.

(25)

a n a l i s i s d a n p e m b a h a s a n u m u m o l e h m a n a j e m e n

pada tahun 2015 adalah sebesar Rp 14,76 Miliar dikarenakan terdapat penarikan pinjaman baru untuk peningkatan transaksi pembiayaan pada tahun 2015.

PENGELOLAAN MODAL

Tujuan pengelolaan modal Perusahaan adalah untuk pengamanan kemampuan Perusahaan dalam melanjutkan kelangsungan usaha agar dapat memberikan hasil bagi pemegang saham dan manfaat kepada pihak berkepentingan lainnya dan untuk mempertahankan struktur permodalan yang optimum untuk meminimalkan biaya modal.

Secara periodik, Perusahaan melakukan valuasi hutang untuk menentukan kemungkinan refinancing hutang yang ada dengan hutang baru yang lebih efisien yang akan mengarah pada biaya hutang yang lebih optimal.

Selain harus memenuhi persyaratan pinjaman, Perusahaan juga harus mempertahankan struktur permodalannya pada tingkat yang tidak berisiko terhadap peringkat kreditnya dan setara dengan pesaingnya. Dalam mengelola permodalan, Perusahaan melakukan analisa secara periodik mengenai Peraturan Otoritas Jasa Keuangan Nomor 29/POJK.05/2014 tanggal 19 Nopember 2014 tentang Perusahaan Pembiayaan yang diantaranya mengatur ketentuan sebagai berikut:

Rasio hutang terhadap ekuitas (dengan membandingkan hutang yang dikenakan bunga terhadap jumlah ekuitas) adalah rasio yang diawasi oleh manajemen untuk mengevaluasi struktur permodalan Entitas dan mereview efektifitas hutang Perseroan. Agar diperoleh tingkat hutang optimum, Entitas juga mempertimbangkan rasio hutang dengan melakukan perbandingan terhadap jenis usaha sejenis. Rasio hutang terhadap ekuitas Perseroan adalah sebesar -0,10 dan -0,09 masing-masing pada tahun 2016 dan 2015, rasio ini menunjukan bahwa risiko pengembalian hutang Perseroan sangat aman. Sesuai dengan persyaratan dari pihak bank bahwa Perusahaan harus menjaga rasio utang terhadap ekuitas (gearing ratio) maksimum 10 kali dan rasio hutang terhadap ekuitas, pada tahun 2016 dan 2015 Perusahaan dapat memenuhi persyaratan tersebut Perseroan tidak mempunyai utang dalam bentuk mata uang asing sehingga Perseroan tidak mempunyai risiko fluktuasi nilai tukar mata uang asing.

KOLEKTIBILITAS

Tagihan di atas 90 hari perseroan sebesar 1,62%, Perusahaan berkeyakinan bahwa risiko piutang tak tertagih masih dalam batas yang dapat dikendalikan.

Perusahaan wajib memiliki ekuitas paling sedikit sebesar Rp 100.000.000.000 dengan tahapan sebagai berikut:

a. b.

Jumlah pinjaman yang dimiliki Perusahaan dibandingkan modal sendiri dikurangi penyertaan maksimum 10 kali, baik untuk pinjaman luar negeri maupun dalam negeri.

Paling sedikit sebesar Rp 40.000.000.000 paling lambat tanggal 31 Desember 2016 Paling sedikit sebesar Rp 100.000.000.000 paling lambat tanggal 31 Desember 2019 1.

(26)

PERIKATAN DAN KOMITMEN

Entitas memperoleh beberapa jenis fasilitas kredit dari berbagai bank, yaitu:

a.

b.

c.

d.

e.

f.

g.

a n a l i s i s d a n p e m b a h a s a n u m u m o l e h m a n a j e m e n

25 LAPORAN TAHUNAN 2016 PT. TRUST FINANCE INDONESIA, TBK / Berdasarkan akta Notaris tanggal 13 Pebruari 2013, Entitas memperoleh fasilitas kredit

installment loan dari BRI Agro Niaga dengan batas maksimum pinjaman sebesar Rp 25.000.000.000,-. Jangka waktu fasilitas pembiayaan ini selama 3 tahun per batch

dengan tingkat suku bunga 11% per tahun. Pinjaman ini dijamin dengan pengalihan hak atas piutang (cessie) minimal 100% dari outstanding.

Pada tanggal 13 Maret 2013, melalui surat penawaran kredit No. 002/BWK-KBL/III/2013, Entitas memperoleh fasilitas kredit dari Bank Windu sebesar Rp 10.000.000.000,-.

Jangka waktu fasilitas ini selama 3 tahun dengan tingkat suku bunga 11,5% per tahun dan dijamin dengan pengalihan hak atas piutang (cessie) minimal 125% dari plafon pinjaman yang ditarik.

Berdasarkan surat persetujuan kredit No. 077/MKT/SBII/XI/2015 tanggal 10 November 2015, Entitas memperoleh fasilitas kredit demand loan dari Bank SBI Indonesia dengan batas maksimum pinjaman sebesar Rp 7.500.000.000,-. Jangka waktu fasilitas pembiayaan ini adalah 39 bulan dengan tingkat suku bunga 13% per tahun. Pinjaman ini dijamin dengan hak pengalihan atas piutang (cessie) senilai masing-masing minimum 125% dari jumlah fasilitas pinjaman.

Berdasarkan Akta Notaris tanggal 19 September 2011, Entitas mendapatkan fasilitas dari BCA dengan batas maksimum sebesar Rp 25.000.000.000,-. Jangka waktu fasilitas pinjaman ini selama 3 tahun dengan tingkat suku bunga 11% per tahun. Pinjaman ini dijamin dengan hak pengalihan atas piutang sebesar 120% dari plafon pinjaman yang ditarik dan sebidang tanah dan bangunan SHM No. 1006/Sei Sikambing D seluas 94 m2 yang terletak di Medan, Sumatera Utara.

Berdasarkan Persetujuan Perpanjangan Fasilitas Kredit No. 005/DIV-KRD/SKK/I/17 tanggal 12 Januari 2017 dan addendum atas perjanjian kredit No. PRK/00009-KPO/!/17 tanggal 16 Januari 2017, Entitas memperoleh fasilitas pembiayaan dari Bank Mitraniaga dengan batas maksimum sebesar Rp 1.000.000.000,-, tingkat suku bunga 16% per tahun dan jatuh tempo pada tanggal 17 Januari 2018. Fasilitas ini dijamin dengan 1 unit ruko SHGB No.3643/Tanah Tinggi seluas 81 m2 yang terletak di Kota Tangerang, Banten.

Berdasarkan Akta Notaris tanggal 10 Nopember 2011 beserta perubahannya dan yang terakhir termuat dalam Surat perubahan akad fasilitas pembiayaan syariah No. 606/ PRBH-BCAS/XII/16 tanggal 13 Desember 2016, Entitas memperoleh fasilitas pembiayaan PMK musyarakah dari BCA Syariah dengan sebesar Rp 20.000.000.000,-. Jangka waktu fasilitas ini 3 tahun.

Jaminan yang dijaminkan berupa tanah dan bangunan dengan SHGB No. 340/air hitam atas nama Entitas seluas 107 m2 dan piutang pengalihan hak atas piutang (cessie).

(27)

a n a l i s i s d a n p e m b a h a s a n u m u m o l e h m a n a j e m e n

selama 4 tahun dari tanggal pertama pencairan dan dijamin dengan pengalihan hak atas piutang (cessie) senilai Rp

6.250.000.000,-Berdasarkan Akta Notaris pada tanggal 28 Nopember 2011, Entitas memperoleh fasilitas

almusyarakah (baru) dari Bank Muamalat Indonesia dengan batas maksimum Rp. 40.000.000.000,- untuk modal kerja pembiayaan alat berat. Jangka waktu fasilitas ini

(28)

PROSPEK MASA DEPAN

Situasi dan kondisi perekonomian tahun 2016 khususnya usaha tambang yang berkaitan dengan usaha logam tidaklah menggembirakan, dimana hal ini berawal dari tahun 2013 yaitu dengan adanya Peraturan Pemerintah melalui Kementerian ESDM yang melarang ekspor semua bahan baku tambang mineral yang berkaitan dengan logam, seperti halnya nikel, bauksit, biji besi dan lain sebagainya

Hal ini sudah barang tentu membuat industri pertambangan/ pengusaha tambang secara mendadak menngurangi bahkan mengakhiri aktifitas penambangan, dimana pada akhirnya alat- alat berat, truck dan kendaraan pendukung pertambangan yang masih dalam masa pembiayaan/ leasing tidak dapat dibayarkan sesuai kewajibannya. Lesunya kondisi ekonomi Indonesia akibat tekanan global dan lemahnya fundamental ekonomi nasional sangat berpengaruh didalam dunia usaha. Lain halnya dengan beberapa pertambangan non logam, seperti: pasir kwarsa, kaolin, kelapa sawit, batu split yang masih berpihak untuk industri pembangunan infrastruktur.

Berdasarkan hal-hal tersebut di atas, sejalan dengan program Pemerintah yang lebih memprioritaskan pembangunan infrastruktur maka departemen Marketing optimis tahun 2017 akan lebih baik daripada tahun sebelumnya dalam sisi bisnis usaha.

Adapun beberapa hal yang kami fokuskan ditahun depan diantaranya:

1.

2. 3.

TATA KELOLA PERUSAHAAN YANG BAIK

Tata Kelola Perusahaan yang Baik (Good Corporate Governance) penting bagi integritas bisnis pembiayaan PT. Trust Finance Indonesia, Tbk. Dewan Komisaris dan Direksi beserta seluruh karyawan Perusahaan memiliki komitmen untuk melaksanakan praktek tata kelola perusahaan yang baik dan transparan serta meningkatkan prinsip-prinsip etika dan moral secara sungguh-sungguh sesuai dengan ketentuan yang berlaku bagi perusahaan.

STRUKTUR TATA KELOLA

Dewan Komisaris

Dewan Komisaris bertanggung jawab atas tata kelola perusahaan. Dewan Komisaris mengawasi segala kegiatan usaha bersama Direksi menetapkan sasaran strategi dan finansial yang akan dijalankan oleh Direksi. Besarnya renumerasi telah ditetapkan dengan jumlah gaji dan tunjangan lain untuk Dewan Komisaris pada tahun 2016 sebesar Rp 779.080.253,-. Rapat rutin Dewan Komisaris diadakan 3 bulan sekali.

Dewan Komisaris mengadakan rapat secara berkala dan dilakukan sedikitnya 3 (tiga) bulan T A T A K E L O L A P E R U S A H A A N

27 LAPORAN TAHUNAN 2016 PT. TRUST FINANCE INDONESIA, TBK / Mengupayakan penurunan/ menghilangkan NPL serta tetap waspada terhadap kemungkinan timbulnya potensi NPL baru,

Menganalisa konsumen baru yamg berpotensi memiliki kredibilitas yang baik,

(29)

T A T A K E L O L A P E R U S A H A A N

sekali. Selama tahun 2016, Dewan Komisaris mengadakan rapat 4 (Empat) kali dengan tingkat kehadiran masing-masing sebagai berikut:

Direksi

Direksi bertanggung jawab terhadap penyusunan dan pelaksanaan sasaran strategi dan kerangka manajemen risiko perusahaan. Direksi telah menetapkan Komite Manajemen Risiko yang bertanggungjawab untuk pengembangan dan pengawasan kebijakan manajemen Perusahaan di masing-masing area tertentu. Komite Manajemen Risiko melaporkan kegiatan yang dilakukan ke Direksi Perusahaan secara berkala. Salah satu anggota Direksi bertanggung jawab atas pelaksanaan praktik tata kelola perusahaan yang baik dan memastikan kepatuhan perusahaan terhadap hukum dan peraturan yang berlaku. Besarnya renumerasi telah ditetapkan

dengan jumlah gaji dan tunjangan lain untuk Direksi pada tahun 2016 sebesar Rp. 2.090.180.557,-. Rapat rutin Direksi diadakan 2 minggu sekali.

Dewan Direksi mengadakan rapat secara berkala dan dilakukan 2 (dua) minggu sekali. Selama tahun 2016, dengan tingkat kehadiran masing-masing sebagai berikut:

Komite Audit

Susunan anggota Komite Audit telah memenuhi persyaratan yang ditetapkan guna memenuhi tentang Pelaksanaan Good Corporate Governance. Persyaratan tersebut adalah anggota Komite Audit paling kurang terdiri dari seorang Komisaris Independen, dan seorang pihak independen yang memiliki keahlian di bidang keuangan atau akuntansi. Dalam melaksanakan tugasnya, Komite Audit selalu berpedoman pada rencana kerja yang telah disusun.

1. Independensi Anggota Komite

2. Tugas dan Tanggung jawab Komite Audit

Seluruh anggota Komite Audit yang berasal dari pihak independen tidak memiliki hubungan keuangan, kepengurusan, kepemilikan saham dan/atau hubungan keluarga dengan Dewan Komisaris, Direksi dan/atau Pemegang Saham Pengendali.

(30)

T A T A K E L O L A P E R U S A H A A N

29 LAPORAN TAHUNAN 2016 PT. TRUST FINANCE INDONESIA, TBK /

B. Susunan Anggota

Per 31 Desember 2016, Susunan Anggota Komite Audit terdiri dari:

Nama Dasar hukum penunjukkan Komite Audit telah disampaikan dalam putusan Rapat Umum Pemegang Saham oleh Pimpinan Rapat (Dewan Komisaris) sesuai akta No. 31 tanggal 18 Juni 2012 tentang Berita Acara RUPSLB PT Trust Finance Indonesia, Tbk. Untuk periode jabatan anggota Komite Audit adalah maksimal 5 tahun namun kurang dari masa jabatan dewan komisaris.

Adapun tugas dan tanggung jawab Komite Audit yang tercantum dalam telah sesuai dengan Undang Undang nomor.40 tahun 2007 tentang Perseroan Terbatas, Peraturan Bapepam-LK No.IX.I.5, Peraturan Bank Indonesia No.8/14/PBI/2006, dan Pedoman Good Corporate Governance oleh Komite Nasional Kebijakan Governance tahun 2006 (voluntary), sebagai berikut :

Melakukan penelaahan atas informasi keuangan yang akan dikeluarkan Perseroan seperti laporan keuangan, proyeksi dan informasi keuangan lainnya sesuai dengan standar akuntansi yang berlaku dan pemenuhan pengungkapan sesuai peraturan yang berlaku.

Melakukan penelaahan atas ketaatan perusahaan terhadap peraturan perundang-undangan lainnya yang berhubungan dengan kegiatan perusahaan. Melakukan penelaahan atas penerapan good corporate governance.

Mengevaluasi efektivitas pelaksanaan audit dari auditor ekstern termasuk menelaah independensi dan objektivitas auditor ekstern serta menelaah kecukupan pemeriksaan yang dilakukannya, memonitor kinerja auditor ekstern dan memastikan kepatuhan terhadap standar profesional serta memonitor tindak lanjut hasil audit.

Melakukan evaluasi atas pelaksanaan audit intern dalam rangka menilai kecukupan pengendalian intern termasuk kecukupan proses pelaporan keuangan untuk rekomendasi kepada Dewan Komisaris, yaitu:

1. 2.

Memberikan rekomendasi tentang penunjukkan Akuntan Publik dan Kantor Akuntan Publik kepada Dewan Komisaris;

Melaporkan kepada Dewan Komisaris tentang berbagai risiko yang dihadapi Perseroan dan pelaksanaan manajemen risiko oleh Direksi;

Melakukan penelaahan atas pengaduan yang berkaitan dengan Perseroan Menjaga kerahasiaan dokumen, data dan informasi Perseroan

Melaksanakan tugas lain yang diberikan oleh Dewan Komisaris. Pelaksanaan tugas yang dilaksanakan oleh fungsi audit intern

(31)

T A T A K E L O L A P E R U S A H A A N

C. Rangkap Jabatan

Tidak ada Direksi Perseroan maupun Direksi lain yang menjadi anggota Komite Audit.

D. Laporan Kerja

E. Rapat Komite Audit

Sekretaris Perusahaan

Sekretaris Perusahaan (Corporate Secretary) bertugas antara lain memberikan layanan informasi Perusahaan kepada publik, termasuk tindakan Perusahaan (corporate action), penyampaian laporan berkala maupun informasi material lainnya yang harus segera disampaikan kepada Badan Pengawas Pasar Modal dan Lembaga Keuangan (BAPEPAM / LK) dan Bursa Efek Indonesia (BEI).

Berdasarkan Akta Notaris No. 661 tanggal 20 Januari 2016 mengenai pernyataan keputusan rapat direksi, terdapat perubahan pejabat Sekretaris Perusahaan menjadi Bapak Windy Wijaya, dengan riwayat jabatan serta pengalaman kerja sebagai berikut:

PT Siantar Top, Tbk (2006-2007), Kantor Akuntan Publik HLB Hadori Sugiarto Adi dan Rekan (dahulu Adi Jimmy Arthawan) (2008-2014), PT Cowell Development, Tbk (2014), PT Inter Zircon Indonesia (2014-2015) dan bergabung di PT Trust Finance Indonesia, Tbk (2015-sekarang). Penunjukan sebagai sekretaris Perusahaan tersebut dengan periode jabatan tanpa ada batasan waktu, namun tetap disesuaikan berdasarkan hasil Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS). Latar belakang pendidikan di Universitas 17 Agustus, Surabaya pada tahun 2003.

Nama

Ir. Halim Kesuma Wifin Supinawati Wira Natapraja

Jumlah Rapat

4 4 4

Jumlah Kehadiran

4 4 4 Selama tahun 2016, Komite Audit Perseroan telah me-review berbagai Laporan Hasil Pemeriksaan yang terdiri dari kelompok audit reguler, telaah akun tertentu dan audit khusus, yang disampaikan oleh Internal Audit maupun hasil audit Kantor Akuntan Publik. Analisa dan hasil pemeriksaan tersebut disampaikan pada Rapat Dewan Komisaris. Komite Audit juga telah menyampaikan Laporan Kuartalan dan Tahunan mengenai pelaksanaan tugas dan tanggung jawabnya kepada Dewan Komisaris.

Kegiatan Komite Audit dalam tahun 2016 dilakukan dalam bentuk Rapat Komite Audit. Mekanisme Rapat Komite Audit dilaksanakan melalui pertemuan pada saat membahas hasil telaah Komite Audit dan hasil pertemuan Komite Audit dengan satuan-satuan kerja serta pembahasan hasil kegiatan lainnya.

(32)

Kode Etik dan Budaya Perusahaan

Kode etik dan budaya suatu Perusahaan adalah bagian yang tidak dapat dipisahkan karena akan menentukan dan menjadi cerminan citra Perusahaan di masyarakat. Visi dan misi serta tujuan Perusahaan untuk mencapai komitmen dengan menjalankan usaha penuh integritas dan sesuai etika. Karenanya, seluruh karyawan PT. Trust Finance Indonesia, Tbk bekerja keras untuk selalu menerapkan nilai-nilai dan budaya kerja yang mengutamakan integritas, profesionalitas, pelayanan terbaik, kecepatan, efisiensi, dan teamwork dalam setiap aktivitas kegiatan usaha.

Sistem Whistleblowing

Sistem whistleblowing merupakan bagian dari usaha untuk menegakkan integritas Perusahaan berguna untuk memberikan kesempatan bagi kalangan internal untuk melaporkan adanya kecurigaan dan tindakan pelanggaran atau masalah di dalam Perusahaan, baik yang terkait etika ataupun hukum. Sebagai media atas sistem whistleblowing, Perusahaan memiliki alamat email khusus, yaitu tfi[email protected]

Hal tersebut dibuat apabila terdapat pelanggaran atau masalah akan ditindaklanjuti.

Tanggung Jawab Kepegawaian

Peranan para karyawan bagi Perusahaan dan menganggap mereka sebagai mitra kerja yang sangat berpengaruh. Maka PT. Trust Finance Indonesia, Tbk memberikan perhatian dalam hal ketenagakerjaan, terutama untuk memastikan kesehatan, keselamatan, dan kesejahteraan karyawan serta kebijakan pokok diantaranya Jamsostek, asuransi serta pengurusan pajak karyawan, TFI juga memiliki kebijakan perihal pemberian sumbangan bagi karyawan, misalnya sumbangan duka cita.

Unit Kerja Pengenalan Nasabah (UKPN)

Pembentukan Unit Kerja Pengenalan Nasabah (UKPN) telah dibentuk sesuai dengan Keputusan Direksi Nomor 024/SKP/DIR/TFI/XII/2011 per tanggal 12 Desember 2011 terkait Peraturan Ketua Bapepam dan Lembaga Keuangan Nomor PER- 05/BL/2011 tentang Pedoman Pelaksanaan Penerapan Prinsip Mengenal Nasabah.

Prinsip – prinsip Tata Kelola Perusahaan yang baik telah diimplementasikan melalui pelaksanaan hal – hal sebagai berikut:

o

o o o o o

T A T A K E L O L A P E R U S A H A A N

31 LAPORAN TAHUNAN 2016 PT. TRUST FINANCE INDONESIA, TBK / Anggaran Dasar Perusahaan yang menyatakan secara tegas antara lain mengenai pembagian tugas, wewenang dan kewajiban Dewan Komisaris dan Direksi serta pelaksanaan Rapat Umum Pemegang Saham.

Pengangkatan Komisaris Independen. Pembentukan Komite Audit.

Penerapan prinsip keterbukaan (disclosure) dan informasi kepada stakeholders. Pengelolaan risiko bisnis yang hati-hati.

(33)

T A T A K E L O L A P E R U S A H A A N

Sistem Pengendalian Intern

Direksi bertanggung jawab untuk membentuk struktur kendali internal dan memastikan pelaksanaan fungsi audit internal dan mengambil tindakan berdasarkan hasil temuan dari audit internal, sesuai dengan arahan Dewan Komisaris.

Pokok Perkara yang telah dihadapi Perusahaan

a. Pokok Perkara

Risiko-risiko Perusahaan

Risiko Kredit, adalah risiko terjadinya kerugian keuangan yang disebabkan oleh ketidakmampuan counterparty untuk memenuhi kewajiban kontraktualnya. Untuk meyakinkan bahwa penurunan nilai terdeteksi secara dini, portofolio kredit dimonitor secara aktif pada setiap tingkatan struktur risiko dan akan dikurangi melalui pelaksanaan strategi pemulihan.

Risiko Pasar, adalah risiko terhadap pendapatan Perusahaan yang timbul karena perubahan tingkat suku bunga atau dari fluktuasi tingkat harga. Risiko pasar timbul ketika perubahan tingkat suku bunga atau ketidakstabilan tingkat harga menyebabkan penurunan nilai wajar aset dan kewajiban.

Risiko tingkat suku bunga adalah risiko fluktuasi atas nilai wajar atau arus kas dari instrumen keuangan yang disebabkan perubahan suku bunga pasar.

Risiko likuiditas adalah risiko dimana Perusahaan tidak memiliki kapasitas yang memadai untuk membiayai peningkatan aset atau tidak dapat memenuhi kewajiban pembayaran pada saat jatuh tempo, termasuk pelunasan pinjaman yang diterima yang jatuh tempo.

Risiko operasional adalah risiko terjadinya kerugian, baik langsung ataupun tidak langsung yang timbul dari berbagai macam penyebab yang terkait dengan proses, karyawan, teknologi dan infrastruktur, dan dari faktor eksternal, selain risiko yang timbul dari peraturan hukum dan pemerintah dan tata laku perusahaan yang secara umum diterima. Risiko operasional timbul dari seluruh kegiatan operasi Perusahaan.

Manajemen risiko kredit, yang diterapkan Perusahaan adalah sebagai berikut :

• Kehati-hatian dalam pemberian kredit • Manajemen penagihan

• Pengawasan intern yang kuat

• Pemantauan dan analisis kualitas aset yang ketat

Manajemen risiko pendanaan, yang diterapkan Perusahaan adalah sebagai berikut :

• Diversifikasi sumber pendanaan

• Pengelolaan ketidaksesuaian suku bunga • Pengelolaan risiko likuiditas

(34)

b. Status penyelesaian masalah

Telah dilakukan putusan Pengadilan bahwa gugatan tersebut ditolak

c. Kondisi Keuangan Perusahaan

Hal terkait gugatan tersebut tidak berpengaruh kepada kondisi keuangan Perusahaan. t a t a k e l o l a p e r u s a h a a n

(35)

Info bank (Multifinance award) Kinerja keuangan “Sangat Bagus” 2007

Jakarta, 16 September 2008

Info bank (Multifinance award) Kinerja keuangan “Sangat Bagus” 2008

Jakarta, 10 September 2009

Majalah investor Multifinance unit usaha

syariah terbaik 2011 Jakarta, 3 Agustus 2011

Majalah investor Multifinance unit usaha

syariah terbaik 2012 Jakarta, 8 Agustus 2012 Info bank (Multifinance award)

Kinerja keuangan “Sangat Bagus” 2010 Jakarta, 23 September 2011

Info bank (Multifinance award) Kinerja keuangan “Sangat Bagus” 2011

Jakarta, 14 September 2012 Asosiasi perusahaan pembiayaan Indonesia

Perusahaan pembiayaan terbaik 2011 untuk kategori total aset di bawah Rp 500 miliar

Jakarta, 7 Desember 2011 Info bank (Multifinance award)

Kinerja keuangan “Sangat Bagus” 2005 Jakarta, 14 September 2006

Info bank (Multifinance award) Kinerja keuangan “Sangat Bagus” 2009

Jakarta, 21 September 2010

Asosiasi perusahaan pembiayaan Indonesia Perusahaan pembiayaan terbaik 2010

Jakarta, 1 Desember 2010

IFAC (Islamic Finance Award & Club 2013) peringkat 2

The Best Islamic Multifinance Jakarta, 22 Februari 2013 Thropy Info Bank

Kinerja Keuangan Sangat Bagus 2007 – 2011 Bali, 14 September 2012

Asosiasi Perusahaan Pembiayaan Indonesia Perusahaan Pembiayaan Terbaik 2013 untuk kategori total aset dibawah Rp. 500 miliar

Jakarta, 28 Januari 2014

(36)

p e r t a n g g u n g j a w a b a n t e r h a d a p l a p o r a n t a h u n a n 2 0 1 6

(37)
(38)

PT TRUST FINANCE INDONESIA Tbk

Laporan Keuangan

(39)

PT TRUST FINANCE INDONESIA Tbk

DAFTAR ISI

Halaman

Surat Pernyataan Direksi

Laporan Auditor Independen

Laporan Keuangan

untuk Tahun-tahun yang Berakhir 31 Desember 2016 dan 2015

Laporan Posisi Keuangan 1

Laporan Laba Rugi dan Penghasilan Komprehensif Lain 3

Laporan Perubahan Ekuitas 4

Laporan Arus Kas 5

(40)
(41)
(42)

Catatan terlampir merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari laporan keuangan secara keseluruhan

1

PT TRUST FINANCE INDONESIA Tbk

LAPORAN POSISI KEUANGAN 31 Desember 2016 dan 2015

(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

Catatan 2016 2015

ASET

Kas dan Setara Kas 2d, 2e, 4 46.562.449.648 27.691.437.702 Piutang Pembiayaan Konsumen - Pihak ketiga

Setelah dikurangi pendapatan pembiayaan konsumen yang belum diakui dan penyisihan kerugian penurunan nilai sebesar

Rp23.291.056.030 pada 31 Des 2016 dan

Rp24.104.029.919 pada 31 Des 2015 2e, 2f, 2h, 5 130.228.772.813 146.275.233.446 Investasi Sewa Pembiayaan - Pihak ketiga

Setelah dikurangi pendapatan sewa pembiayaan yang belum diakui dan

penyisihan kerugian penurunan nilai sebesar Rp11.360.013.159 pada 31 Des 2016 dan

Rp18.406.338.745 pada 31 Des 2015 2e, 2f, 2i, 6 80.883.242.994 108.127.944.185 Pajak Dibayar di Muka 2r, 15a 3.101.655 47.992.321 Biaya Dibayar di Muka 2j, 7 82.242.839 477.356.596 Aset Pajak Tangguhan 2c, 2r, 15d 650.649.995 500.085.232 Aset Sewaan

Setelah dikurangi akumulasi penyusutan sebesar Rp8.236.020.830 pada 31 Des 2016

dan Rp7.784.874.996 pada 31 Des 2015 2i, 2k, 2l, 8 569.979.170 308.125.004 Aset Tetap

Setelah dikurangi akumulasi penyusutan sebesar Rp5.222.950.281 pada 31 Des 2016

dan Rp4.443.789.561 pada 31 Des 2015 2k, 2l, 9 8.494.632.181 5.384.332.901 Aset Lain-lain 2m, 10 799.782.536 524.011.783

(43)

Catatan terlampir merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari laporan keuangan secara keseluruhan

PT TRUST FINANCE INDONESIA Tbk

LAPORAN POSISI KEUANGAN (Lanjutan) 31 Desember 2016 dan 2015

(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

Catatan 2016 2015

LIABILITAS, DANA SYIRKAH TEMPORER DAN EKUITAS

LIABILITAS

Utang Bank 2e, 11 2.073.540.498 8.285.740.150 Angsuran Diterima di Muka 12 3.230.513.802 11.529.103.945 Utang Pajak 2r, 15b 365.443.887 264.791.841 Beban Akrual 2e, 13 42.500.000 85.000.000 Utang Lain-lain 2e, 14 2.505.469.869 2.268.050.422 Liabilitas Imbalan Kerja 2c, 2n, 26 5.600.217.699 4.691.985.797 Jaminan Aset Sewaan 2e, 8 213.900.000 -

JUMLAH LIABILITAS 14.031.585.755 27.124.672.155

DANA SYIRKAH TEMPORER

Musyarakah 2o, 16 19.108.501.038 37.942.806.599

EKUITAS

Modal Saham – nilai nominal Rp50 per saham pada 31 Des 2016 dan 2015

Modal Dasar – 1.600.000.000 saham Modal ditempatkan dan disetor penuh –

800.000.000 saham pada 31 Des 2016 dan

2015 17 40.000.000.000 40.000.000.000 Agio Saham 2p, 18 6.509.000.000 6.429.000.000

Saldo Laba 19

Telah Ditentukan Penggunaannya 8.000.000.000 8.000.000.000 Belum Ditentukan

Penggunaannya 180.625.767.038 169.840.040.416

JUMLAH EKUITAS 235.134.767.038 224.269.040.416

JUMLAH LIABILITAS, DANA SYIRKAH

(44)

Catatan terlampir merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari laporan keuangan secara keseluruhan

3

PT TRUST FINANCE INDONESIA Tbk

LAPORAN LABA RUGI DAN PENGHASILAN KOMPREHENSIF LAIN Untuk Tahun-tahun yang Berakhir

31 Desember 2016 dan 2015

(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

Catatan 2016 2015

PENDAPATAN

Pendapatan Usaha:

Pembiayaan Konsumen 2e, 2h, 2q, 20 19.761.673.795 18.496.243.383

Sewa Pembiayaan 2e, 2i, 2q, 21 13.265.307.736 12.440.469.629

Sewa Operasi 2i, 2q, 22 784.717.992 2.912.653.190

Jumlah Pendapatan Usaha 33.811.699.523 33.849.366.202

Pendapatan Lain-lain 2q, 23 1.833.173.096 1.238.591.732

Jumlah Pendapatan 35.644.872.619 35.087.957.934

BEBAN

Beban Administrasi dan Umum 2q, 24 17.998.620.770 19.382.901.734

Beban Bunga Pinjaman 2e, 2q, 25 4.300.948.741 4.545.321.262

Jumlah Beban 22.299.569.511 23.928.222.996

LABA SEBELUM TAKSIRAN

PENGHASILAN PAJAK PENGHASILAN

13.345.303.108 11.159.734.938

Kini 15c (2.892.534.644) (2.576.923.500)

Tangguhan 15d 196.163.112 910.487.007

Jumlah Beban Pajak Penghasilan (2.696.371.532) (1.666.436.493)

LABA TAHUN BERJALAN 10.648.931.576 9.493.298.445

PENGHASILAN KOMPREHENSIF LAIN: Pos-pos yang tidak akan direklasifikasi

ke laba rugi

Pengukuran Kembali Imbalan Pasca Kerja 2c, 26 182.393.395 2.232.151.478

Dampak Pajak Terkait 2c, 15d (45.598.349) (558.037.869)

Penghasilan Komprehensif Lain Setelah

Pajak 136.795.046 1.674.113.609

JUMLAH PENGHASILAN

KOMPREHENSIF TAHUN BERJALAN 10.785.726.622 11.167.412.054

(45)

Catatan terlampir merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari laporan keuangan secara keseluruhan

PT TRUST FINANCE INDONESIA Tbk

LAPORAN PERUBAHAN EKUITAS Untuk Tahun-tahun yang Berakhir 31 Desember 2016 dan 2015

(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

Saldo Laba

Catatan

Modal Ditempatkan dan

Disetor Penuh Agio Saham

Telah Ditentukan Penggunaannya

Belum Ditentukan

Penggunaannya Jumlah Ekuitas

Saldo 31 Desember 2014 40.000.000.000 6.429.000.000 8.000.000.000 158.672.628.362 213.101.628.362

Laba Tahun Berjalan - - - 9.493.298.445 9.493.298.445

Pengukuran Kembali Imbalan Pasca Kerja 26 - - - 2.232.151.478 2.232.151.478

Dampak Pajak Terkait 15d - - - (558.037.869) (558.037.869)

Saldo 31 Desember 2015 40.000.000.000 6.429.000.000 8.000.000.000 169.840.040.416 224.269.040.416

Laba Tahun Berjalan - - - 10.648.931.576 10.648.931.576

Dampak Pengampunan Pajak 18 - 80.000.000 - - 80.000.000

Pengukuran Kembali Imbalan Pasca Kerja 26 - - - 182.393.395 182.393.395

Dampak Pajak Terkait 15d - - - (45.598.349) (45.598.349)

(46)

Catatan terlampir merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari laporan keuangan secara keseluruhan

5

PT TRUST FINANCE INDONESIA Tbk

LAPORAN ARUS KAS

Untuk Tahun-tahun yang Berakhir 31 Desember 2016 dan 2015

(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

Catatan 2016 2015

ARUS KAS DARI AKTIVITAS OPERASI

Penerimaan Pendapatan Pembiayaan

Konsumen dan Sewa Pembiayaan 225.008.146.804 227.656.538.641 Penerimaan Pendapatan Sewa Operasi 615.981.698 2.722.897.998 Pembayaran Pembiayaan Konsumen dan

Sewa Pembiayaan (155.155.420.496) (209.658.527.050) Pembayaran Bunga Pinjaman 25 (4.300.948.741) (4.545.321.262) Pembayaran Kas untuk Beban Operasi (13.064.276.201) (16.006.326.768) Pembayaran Sewa (1.495.545.856) (2.044.686.790) Pembayaran Pajak Penghasilan (2.730.760.049) (2.638.462.750)

Kas Bersih Diperoleh dari (Digunakan untuk)

Aktivitas Operasi 48.877.177.159 (4.513.887.981)

ARUS KAS DARI AKTIVITAS INVESTASI

Hasil Penjualan Aset Sewaan 8 - 1.000.000.000 Pembelian Aset Sewaan 8 (713.000.000) - Hasil Penjualan Aset Tetap 9 - 155.000.000 Pembelian Aset Tetap 9 (4.246.660.000) (660.400.000)

Kas Bersih Diperoleh dari (Digunakan untuk)

Aktivitas Investasi (4.959.660.000) 494.600.000

ARUS KAS DARI AKTIVITAS PENDANAAN

Penerimaan Utang Bank 11 793.600.000 3.700.000.000 Penerimaan Musyarakah 16 - 38.754.873.505 Pembayaran Utang Bank 11 (7.005.799.652) (13.731.949.551) Pembayaran Musyarakah 16 (18.834.305.561) (13.964.083.564)

Kas Bersih Diperoleh dari (Digunakan untuk) Aktivitas Pendanaan

(25.046.505.213) 14.758.840.390

KENAIKAN BERSIH KAS DAN SETARA KAS 18.871.011.946 10.739.552.409

KAS DAN SETARA KAS AWAL TAHUN 27.691.437.702 16.951.885.293

(47)

PT TRUST FINANCE INDONESIA Tbk

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN Untuk Tahun-tahun yang Berakhir

31 Desember 2016 dan 2015

(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

1. Umum

a. Pendirian dan Informasi Umum Perusahaan

PT Trust Finance Indonesia Tbk (Perusahaan) dahulu PT KIA Asia Finance, didirikan dengan akta Notaris Maria Kristiana Soeharyo, S.H., No. 44, tanggal 12 Pebruari 1990. Akta pendirian ini telah disetujui oleh Menteri Kehakiman Republik Indonesia dengan Surat Keputusan No. C2-1394.HT.01.01.Th.90, tanggal 13 Maret 1990 dan telah diumumkan dalam Tambahan Berita Negara Republik Indonesia No. 39 tanggal 15 Mei 1990. Anggaran Dasar Perusahaan telah mengalami beberapa kali perubahan, terakhir melalui akta Notaris Rosita Rianauli Sianipar, S.H., M.Kn., No. 325, tanggal 15 Juni 2015, mengenai perubahan Anggaran Dasar dalam rangka menyesuaikan dengan Peraturan Otoritas Jasa Keuangan. Akta perubahan ini telah disetujui oleh Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia dengan Surat Keputusan No. AHU-AH.01.03.0946222 tanggal 26 Juni 2015.

Perusahaan memperoleh ijin usaha lembaga pembiayaan dari Menteri Keuangan Republik Indonesia dengan Surat Keputusan No. 159/KMK.06/2001, tanggal 3 April 2001 dan telah diperbaharui dengan Surat Keputusan No. Kep-078/KM.6/2003, tanggal 24 Maret 2003. Sesuai dengan pasal 3 Anggaran Dasar Perusahaan, ruang lingkup kegiatan Perusahaan adalah menjalankan usaha di bidang pembiayaan dalam bentuk penyediaan dana atau barang modal yang meliputi sewa pembiayaan, anjak piutang, pembiayaan kartu kredit, pembiayaan konsumen dan pembiayaan berdasarkan prinsip syariah. Pada saat ini Perusahaan terutama bergerak dalam bidang pembiayaan konsumen.

Perusahaan berdomisili di Gedung Artha Graha lantai 21, Jalan Jend. Sudirman Kav 52-53, Jakarta Selatan dan memiliki 4 kantor cabang di Jakarta, Surabaya, Medan dan Pekanbaru. Perusahaan memulai operasi komersialnya pada tahun 1991.

b. Penawaran Umum Saham Perusahaan

Pada tanggal 8 Nopember 2002, Perusahaan memperoleh pernyataan efektif dari Ketua Badan Pengawas Pasar Modal (BAPEPAM) melalui suratnya No. S-2414/PM/2002 untuk melakukan Penawaran Umum kepada masyarakat atas 100.000.000 saham Perusahaan atau 25% dari jumlah modal yang telah ditempatkan dan disetor penuh sesudah Penawaran Umum tersebut. Nilai nominal per lembar saham adalah Rp100 yang ditawarkan dengan harga penawaran sebesar Rp170 per saham.

Bersamaan dengan pencatatan saham yang berasal dari Penawaran Umum tersebut, Perusahaan mencatatkan seluruh saham yang telah ditempatkan dan disetor penuh atas nama pemegang saham sebelum Penawaran Umum yaitu sebanyak 300.000.000 saham dengan nilai nominal Rp100 setiap saham. Dengan demikian, jumlah saham yang dicatatkan oleh Perusahaan pada Bursa Efek Indonesia adalah sebesar 400.000.000 saham atau 100% dari seluruh jumlah saham yang telah ditempatkan dan disetor penuh sesudah Penawaran Umum. Saham-saham tersebut dicatatkan pada Bursa Efek Indonesia (BEI) pada tanggal 28 Nopember 2002.

Berdasarkan akta Notaris Rosita Rianauli Sianipar, S.H., M.Kn, No. 326 tanggal 15 Juni 2015, para pemegang saham menyetujui pelaksanaan pemecahan nilai nominal saham (stock split) dengan perbandingan 1:2 yaitu dari nilai sebesar Rp100 (nilai penuh) per saham menjadi Rp50 (nilai penuh) per saham, sehingga mengakibatkan peningkatan jumlah saham beredar dari semula sebanyak 400.000.000 saham menjadi 800.000.000 saham.

c. Dewan Komisaris, Direksi, Komite Audit, Dewan Pengawas Syariah dan Karyawan Susunan Dewan Komisaris, Direksi, Komite Audit dan Dewan Pengawas Syariah pada tanggal 31 Desember 2016 dan 2015 adalah sebagai berikut:

31 Desember 2016:

Dewan Komisaris

Komisaris Utama : Renee Tang

Komisaris : Iki Wibowo Widjojo

(48)

PT TRUST FINANCE INDONESIA Tbk

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN (Lanjutan) Untuk Tahun-tahun yang Berakhir

31 Desember 2016 dan 2015

(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

d1/March 20, 2017 7 sign:

31 Desember 2016:

Dewan Direksi

Direktur Utama : Suparman Sulina

Direktur : Suhiwan Budiyanto

Komite Audit

Ketua : Ir. Halim Kesuma *)

Anggota : Wifin Supinawati

Anggota : Wira Natapraja

Dewan Pengawas Syariah

Ketua : Dr KH Ahmad Munif Suratmaputra, MA

Anggota : Drs H Zafrullah Salim S.H., M.Hum

Berdasarkan Surat Keputusan No. 005/SK-TFI/XI/2005 tanggal 12 Oktober 2005, Kepala Audit Internal Perusahaan adalah Mulyono Kurniawan.

Berdasarkan Surat Keputusan No. 002/TFI-DIR/I/16 tanggal 22 Januari 2016, Sekretaris Perusahaan adalah Windy Wijaya.

31 Desember 2015:

Dewan Komisaris

Komisaris Utama : Renee Tang

Komisaris : Iki Wibowo Widjojo

Komisaris : Ir. Halim Kesuma

Dewan Direksi

Direktur Utama : Muhamad Nashir

Direktur : Suparman Sulina

Direktur : Suhiwan Budiyanto

Komite Audit

Ketua : Ir. Halim Kesuma *)

Anggota : Wifin Supinawati

Anggota : Wira Natapraja

Dewan Pengawas Syariah

Ketua : Dr KH Ahmad Munif Suratmaputra, MA

Anggota : Drs H Zafrullah Salim S.H., M.Hum

*)

Merangkap sebagai Komisaris Independen

Pada tanggal 31 Desember 2016 dan 2015, jumlah karyawan tetap Perusahaan masing-masing adalah 74 orang dan 81 orang karyawan.

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI

a. Pernyataan Kepatuhan

Gambar

Tabel berikut menujukkan sensitivitas atas kemungkinan perubahan tingkat suku bunga pasar,
Tabel di bawah ini menggambarkan nilai tercatat dan nilai wajar dari aset dan liabilitas keuangan yang tercatat pada laporan posisi keuangan:
Tabel berikut menyajikan sensitivitas perubahan tingkat suku bunga yang mungkin terjadi,

Referensi

Dokumen terkait

Melihat transaksi menggunakan layanan Branchlees banking masih terbilang relatif baru di BRI Syariah maka hal yang menarik untuk diteliti adalah sejauh mana

serta kedua orang tua saya, yang memberikan dukungan moral dan materi, serta selalu mendoakan dan mengingatkan penulis sehingga karya tulis Thesis dengan judul “ Kajian

BPR Damata arta Nugraha Brondong perlu melakukan pengendalian resiko secara efektif dan efisien untuk menghindari penyimpangan atau kejadian yang tidak diharapkan

standar pedoman yang ada namun pada ruang pendaftaran tidak tertutup sedangkan di ruang pendaftaran terdapat katrol berkas, ruang rekam medis masih terbuka dan

Laporan Keuangan Untuk tahun yang berakhir pada tanggal. 31

Segala puji syukur kehadirat Tuhan Yang Maha Esa yang telah memberikan rahmat dan karunia-Nya sehingga penulis dapat menyelesaikan pembuatan Proyek Akhir dan

• Melakukan simulasi/ tes terhadap perencanaan yang telah dibuat dan melakukan revisi jika diperlukan • Menjaga jejaring dengan pengandil terkait dipemerintahan maupun rekan

Untuk menyelesaikan permasalahan tersebut, maka diperlukan sebuah Fasilitas Kebudayaan yang bercirikan budaya Maluku seperti Arsitektur Tradisional Maluku yang