• Tidak ada hasil yang ditemukan

Karakterisasi Edible Film dari Tepung Tapioka, Kitosan dan Gliserin dengan Penambahan Ekstrak Buah Nanas (Ananas comosus (L) Merr) Sebagai Pembungkus Kue Lapis

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "Karakterisasi Edible Film dari Tepung Tapioka, Kitosan dan Gliserin dengan Penambahan Ekstrak Buah Nanas (Ananas comosus (L) Merr) Sebagai Pembungkus Kue Lapis"

Copied!
2
0
0

Teks penuh

(1)

KARAKTERISASI EDIBLE FILM DARI TEPUNG TAPIOKA, KITOSAN DAN GLISERIN DENGAN PENAMBAHAN EKSTRAK BUAH NANAS

(Ananas comosus (L) Merr) SEBAGAI PEMBUNGKUS KUE LAPIS

ABSTRAK

Telah dilakukan penelitian dan aplikasi edible film dari ekstrak buah nanas (Ananas Comosus(L) Merr) dengan penambahan tepung tapioka, kitosan dan gliserin sebagai pemlastis edible film dibuat dengan pencampuran tepung tapioka 6 g dengan akuadest 79 mL, kemudian ditambahkan 10 mL ekstrak buah nanas, 2 mL gliserin dan kitosan 2 %. Setelah homogen dicetak diatas plat akrilik, dikeringkan didalam oven pada suhu 35 - 45oC selama 3 hari. Hasil penelitian adalah sebagai berikut : uji tarik 0,3263 KgF/mm2, ketebalan 0,24 mm, dan kemuluran 29,30 %. Uji morfologi SEM ( Scanning Electron Microscopy) menghasilkan edible film yang rata serta ,rapat dan permukaan yang kompatibel. Serta Analisa spektrum FTIR (Fourier Transform Infrared) menunjukkan spektrum pada daerah 2931,8 cm-1 menunjukkan adanya gugus (CH) dan 3425,58 cm-1 menunjukkan adanya gugus hidroksil (OH). Hasil Analisa kadar nutrisi edible film menghasilkan kadar karbohidrat 68,1647 % , protein 1,7506 %, lemak 10,14 %, air 19,585% , abu 0,3597 %, dan serat 8,7 %. Serta aplikasi edible film pembungkus kue lapis yang menunjukkan hasil 3 x 104, sehingga cocok untuk dijadikan bahan pembungkus makanan.

Kata kunci : Edible film, kitosan, gliserin, Ekstrak Buah Nenas, Analisa dan Pembungkus

(2)

CHARACTERIZATION OF EDIBLE FILM FROM THE MIX OF TAPIOCA FLOUR, CHITOSAN, GLYCERIN AND EXTRACT

PINEAPPLE(Ananas Comosus(L) Merr)AND APPLIED AS LAPIS CAKE COAT

ABSTRACT

The research has done on the manufacture and application of edible film from extracts of pineapple (Ananas Comosus(L) Merr)with the addition of tapioca, chitosan and glycerin as a plasticizer. Edible film made by mixing 6 g of starch with 79 mL of aquadest, then add 10 mL extract of pineapple, 2 mL of glycerin and 2 % chitosan. Once homogeneous, printed on acrylic plate, dried in the oven at a temperature of 35 -45oC for 3 days. The results of the study are as follows : tensile strength test 0,3263 KgF/mm2, thickness of 0,24 mm, and 29,30 % elongation. Test morphology SEM (Scanning Electron Microscopy) produces edible film is flat, tight and compatible surfaces. As well as FTIR spectrum analysis (Fourier Transform Infrared) spectrum shows the area of 2931,8 cm-1 showed a group alkane (CH) and 3425,58 cm-1 indicate the presence of hydroxyl group (OH). Results of analysis of nutrient levels produces carbohydrate edible film 68,1647 %, 1,7506 % protein, 10,14 % fat, 19,585 % water, 0,3597 ash, and 8,7 % fiber. And the application of edible film as the coating of lapis cake shows the result 3 x 10-4. Hence it’s suitable as food coating.

Keywords : Edible film, Chitosan, Glycerin, pineapple,Analysis and Coat

Referensi

Dokumen terkait

3.4 Menjelaskan perkalian dan pembagian yang melibatkan bilangan cacah dengan hasil kali sampai dengan 100 dalam kehidupan sehari- hari serta mengaitkan perkalian

mengumumkan Rencana Umum Pengadaan Barang/Jasa untuk pelaksanaan kegiatan tahun anggaran 2013, seperti tersebut dibawah

PEKERJAAN JALAN DAN JEMBATAN PROVINSI JAWA TENGAH PADA BALAI PELAKSANA TEKNIS BINA MARGA WILAYAH WONOSOBO.. DANA APBD TAHUN

BIDANG CIPTA KARYA DPU KABUPATEN KLATEN. JL Sulaw

Pemeriksaan internal untuk memastikan bahwa seluruh transaksi diproses secara akurat adalah elemen pengendalian lainnya yang penting... Pemeriksaan Independen

potensi keuntungan atau imbal hasil yang berlipat adalah bahwa nasabah akan ter-.. ekspose secara menyeluruh terhadap downside risk dari produk

Setelah barang yang dipesan datang, barang-barang tersebut dihitung oleh staf penerimaan barang dan kuantitas yang diterima dicatat pada laporan penerimaan

Problems that are happened in mathematic learning, such as: (1)The students are less enthusiasm in the mathematic learning and tend to be passive; (2) the