DAFTAR PUSTAKA
Agroprima Fresh Fruit dan Vegetable. 2013. Syarat Ideal Tumbuh Tanaman Pepaya. http://agro.agroprima.com.
Australian Government. 2008. The Biology of Carica papaya L. Departement of Health and Ageing Office of Gene Technology Regulator. Australia.
BadanPusatStatistik Sumatera Utara. 2015.ProduksiTanaman Hortikultura, Sumatera Utara. Medan.
Barus, A dan Syukri. 2008. Agroekoteknologi Tanaman Buah-Buahan. USU Press. Medan.
Crane, J.H. 2005. Papaya Growing in the Florida Home Landscape. Institute of Food and Agricultural Science. University of Florida. Florida.
Department of Agriculture, Forestry and Fisheries. 2009. Cultivating Papayas. Departement agricullture , Forestry, and Fisheries Repubilic of South Africa.
Fanesa, A. 2011. Pengaruh Pemberian Beberapa Zat Pengatur Tumbuh Terhadap Pertumbuhan Setek Pucuk Jeruk Kacang (Citrus nobilis L.). Jurnal Pastura.1(1): 5-8.
Fahmi, Z.I. 2012. Studi Perlakuan Pematahan Dormansi Benih dengan Skarifikasi Mekanik dan Kimiawi. Balai Besar Perbenihan dan Proteksi Tanaman Perkebunan Surabaya.
Faustina E., PraptoYudono, Rohmanti R. 2011.Pengaruh Cara Pelepasan ArildanKonsentrasi KNO3TerhadapPematahanDormansiBenih Pepaya
(Carica papaya L.) Skripsi. Universitas Gadjah Mada, Yogyakarta.
Hartmann, H.T., D.E. Kester, F.T. Davies, and R. L. Geneve., 2002. Plant propagation principles and practices. 6th ed. Prentice Hall, Englewood Cliffs, New Jersey.
Hedty, Mukarlina, Masnur Turnip. 2014. Pemberian H2SO4 dan Air Kelapa pada
Uji Viabilitas Biji Kopi Arabika (Coffea arabika L.) Jurnal Protobiont. 3 (1): 7-11.
Ilyas, S. 2013. Dormansi Benih: Kasus Pada Padi dan Kacang. Ilmu dan Teknologi Benih, Departemen Agronomi dan Hortikultura, Fakultas Pertanian, Institut Pertanian Bogor. Bogor.
Jain,V.K.,2008. Fundamentals of Plant Physiology (For Degree,Post Graduate and Various Competitive Examinations) Tenth Edition.S.Chand & Company LTD.New Delhi.
Lumban gaol, P. 2008. Pengaruh Pemeraman Buah dan Letak Benih Dalam Buah Terhadap Viabilitas Benih Pepaya (Carica papaya L.).Institut Pertanian Bogor. Bogor
Mugnisjah W.Q., A. Setiawan, Suwarto, dan C. Santiwa. 1994. Panduan Praktikum dan Penelitian Bidang Ilmu dan Teknologi Benih. Gafindo Persada. Jakarta.
Purnobasuki, H. 2011. Perkecambaha pada 1 September 2015
Ratnawati., S.I. Saputra., dan S. Yoseva. 2013. Waktu Perendaman Benih dengan Air Kelapa Muda Terhadap Pertumbuhan Bibit Kakao (Theobroma cacao L.). Universitas Riau, Pekanbaru.
Sujarwati dan Santosa,2004. Perkecambahan dan Pertumbuhan Palem Jepang (Actinophloeus macarthurii Becc.) akibat Perendaman Biji dalam Lumpur.Jurnal Natur Indonesia 10 (2): 1-8.
Sutopo, L. 2012. Teknologi Benih. Edisi Revisi. Rajawali Pers, Jakarta.
Suketi,K, R. Purwanto, S. Sujiprihati, Sobir,W.DWidodo. 2010. Karakterfisik dankimiabuah papaya pada stadiakematanganberbeda. Jurnal Agronomi Indonesia. XXXVIII (1): 60-66.
Yunita, R. 2011. Pengaruh Pemberian Urine Sapi, Air Kelapa dan Rootone F Terhadap Pertumbuhan Setek Tanaman Markisa(Passiflora edulis var. flavicarpa).
Solok.Journal. Hal 1-10