FISIKA TERAPAN
Giyanto, S.T, M.T, M.Sc
D3 Teknik Konversi Energi
Politeknik Negeri Semarang
Besaran
Satuan, dan
Pengukuran
Fisika terapan
D3 Teknik Mesin
Teknik Mesin - Polines
Giyanto, S.T, M.T, M.Sc
3
Learning Outcomes
Pada akhir pertemuan ini, diharapkan mahasiswa
akan mampu :
menjelaskan manfaat dan penerapan dari mata
kuliah fisika dasar
menjelaskan arti besaran fisika dan sistem satuan
yang digunakan
menjelaskan dasar sistem pengukuran, baik dari
segi besaran fisika yang diukur, alat dan metode
yang digunakan untuk mengukur, serta bagaimana
caranya menganalisa hasil pengukuran.
Outline
Dasar Ilmu Fisika
(Fundamental of the Physics)
Besaran, Dimensi, dan Satuan
(Basic of the Quantities, Dimensions,
and Units)
Dasar Sistem Pengukuran
FUNDAMENTAL OF THE PHYSICS
Merupakan cabang ilmu yang paling mendasar
(fundamental)
yang mempelajari tentang:
Keadaan dan sifat-sifat benda
(makro &
mikro)
serta perubahannya,
Gejala-gejala fenomena alam, dan
Hubungan antara satu gejala dengan gejala
lainnya.
FISIKA
What is the Physics?
Merupakan ilmu pengetahuan yang didasarkan
pada
pengamatan
eksperimental
dan
pengukuran
kuantitatif
(Metode Ilmiah).
INTRODUCTION
Fisika
Klasik Kuantum
(sebelum 1920) (setelah 1920)
Posisi dan Momentum partikel dapat ditetapkan secara tepat
Ruang dan waktu merupakan dua hal yang terpisah
Ketidakpastian Posisi dan Momentum partikel
Ruang dan waktu merupakan satu kesatuan
Hukum Newton
Dualisme Gelombang-Partikel Teori Relativitas Einsten Mekanika (Gerak & Fluida)
Panas
Bunyi
Listrik Magnit
Besaran, Dimensi,
dan Satuan
BESARAN
Keadaan dan sifat-sifat benda yang dapat diukur
dan dinyatakan dalam nilai satuan-satuan tertentu
(kuantitatif)
.
“Sesuatu”
yang dapat diukur dan mempunyai
satuan.
Besaran Fisika dibedakan menjadi dua yaitu
besaran pokok
dan
besaran turunan
.
Besaran (Quantity)
*Misalnya: mengukur panjang sebuah meja,
mengukur suhu air, mengukur massa batu.
• Mempunyai nilai tertentu
BESARAN
Besaran
Fisika
Konseptual Matematis Besaran Pokok Besaran Turunan Besaran Skalar Besaran Vektor: besaran yang ditetapkan dengan suatu standar ukuran
: Besaran yang dirumuskan dari besaran-besaran pokok
: hanya memiliki nilai
: memiliki nilai dan arah
SATUAN & DIMENSI
Satuan (Unit)
Ukuran / takaran kuantisasi dari besaran fisika. Standar Sistem Satuan biasanya dibagi menjadi dua:
• Sistem Satuan Internasional (SI)
• Sistem Satuan Inggris atau British atau Sistem Non Metrik MKS & CGS
Dimensi (Dimension)
Merupakan cara penulisan besaran-besaran dengan simbol-simbol atau lambang-lambang besaran dasar.
1. Untuk menurunkan satuan dari suatu besaran
2. Untuk meneliti kebenaran suatu rumus atau persamaan
- Metode penjabaran dimensi :
1. Dimensi ruas kanan = dimensi ruas kiri 2. Setiap suku berdimensi sama
- Kegunaan Dimensi :
Massa (M) Panjang (L) Waktu (T)
Contoh:
Contoh:
Massa (kg, gram)- Perlu Ditetapkan STANDAR (Disepakati NAMA Dan DEFENISI)
- Tidak Semua Besaran Perlu Standar ( Karena Jumlah Besaran Sangat Banyak )
- Hanya Besaran Dasar Saja Yang Perlu Dibuat Standarnya
-
Bureau International des Poids et Mesures (
BIPM
) -
- Internasional Buerau of Weight and Measures -
- Biro Berat dan Ukuran Internasional -
di Sevres Perancis
Siapa yang menetapkan standar & Satuan?
Evolusi Satuan Massa
1 kg =
Massa suatu silinder yang terbuat dari campuran platinum-iridium
dengan tinggi 39 mm dan diameter 39 mm yang disimpan di
kantor BIPM di kota Sevres, dekat Paris, Perancis.
Evolusi Satuan Panjang
1960:
1 meter
≡
jarak antara dua garis pada batang yang terbuat dari
campuran platinum-irridium yang disimpan pada kondisi tertentu
di BIPM
1 meter
≡ 1.650.763,73 kali panjang cahaya orange-red yang
dipancarkan dari lampu krypton-86 (
86Kr)
Sejak 1983
1 meter ≡ jarak yang ditempuh cahaya dalam ruang hampa dalam
waktu 1 / 299.792.458 detik.
Dengan definisi terakhir ini maka kecepatan cahaya di ruang hampa
ditetapkan menjadi 299.792.458 m/s
Besaran Waktu
Waktu
adalah selang antara
dua kejadian atau dua
peristiwa
Misalnya
Waktu Siang
= sejak matahari terbit
hingga matahari tenggelam
Waktu hidup
= sejak dilahirkan hingga
meninggal.
Segala sesuatu yang berulang secara periodik
contoh: rotasi bumi, revolusi bumi
Alat Ukur Waktu
Jam Atom (Atomic Clock):
Besaran dan satuan yang digunakan dalam SI *
* Berdasar Konferensi Umum mengenai Berat dan Ukuran ke-14 tahun 1971
7 Besaran Dasar (Pokok)
Besaran Turunan dan Dimensi
NO Besaran Pokok Rumus Dimensi
1 Luas panjang x lebar [L]2
2 Volume panjang x lebar x tinggi [L]3
3 Massa Jenis [m] [L]-3
4 Kecepatan
[L] [T]
-1
5 Percepatan
[L] [T]-2
6 Gaya massa x percepatan [M] [L] [T]-2
7 Usaha dan Energi gaya x perpindahan [M] [L]2 [T]-2
8 Impuls dan Momentum gaya x waktu [M] [L] [T]-1
massa volume perpindahan waktu kecepatan waktu
Prefiks atau Faktor Penggali dalam SI
NO Faktor Nama Simbol
1 10 -18 atto a
2 10 -15 femto f
3 10 -12 piko p
4 10 -9 nano n
5 10 -6 mikro μ
6 10 -3 mili m
7 10 3 kilo K
8 10 6 mega M
9 10 9 giga G
10 10 12 tera T
Konversi Satuan
1. Tentukan dimensi dan satuannya dalam SI untuk besaran turunan berikut : a. Gaya
b. Berat Jenis c. Tekanan d. Usaha e. Daya Jawab :
b. Berat Jenis = = =
= MLT-2 (L-3)
= ML-2T-2 satuan kgm-2
berat volume
Gaya Volume
MLT -2
L3
a. Gaya = massa x percepatan = M x LT -2
= MLT -2 satuan kgms-2
c. Tekanan = = = MLT gaya -2 satuan kgm-1s-1
luas
MLT -2
L2
d. Usaha = gaya x jarak = MLT -2 x L = ML 2 T -2 satuan kgm-2s-2
e. Daya = = = ML usaha 2 T -1 satuan kgm-2s-1
waktu
ML 2 T -2
T
2. Buktikan besaran-besaran berikut adalah identik : a. Energi Potensial dan Energi Kinetik
b. Usaha/Energi dan Kalor Jawab :
a. Energi Potensial : Ep = mgh
Energi potensial = massa x gravitasi x tinggi = M x LT-2 x L = ML2T-2
Energi Kinetik : Ek = ½ mv2
Energi Kinetik = ½ x massa x kecepatan2
= M x (LT-1) 2
= ML2T-2
Keduanya (Ep dan Ek) mempunyai dimensi yang sama keduanya identik
b. Usaha = ML2T-2
Energi = ML2T-2
Kalor = 0.24 x energi = ML2T-2
Ketiganya memiliki dimensi yang sama identik
Contoh Soal
3. Diameter sebuah atom adalah 3,2 x 10-10 m. Nyatakan diameter tersebut dalam prefiks atau awalan satuan terdekat?
Analisis Dimensi
Besaran-besaran dapat dijumlahkan atau dikurangkan hanya jika
besaran-besaran tersebut mempunyai dimensi yang sama.
Besaran-besaran pada kedua sisi persamaan harus memiliki
dimensi yang sama.
2
1
2
o
x
v t
at
Apakah persamaan berikut benar secara dimensi?
Persamaan menyatakan jarak (x) yang ditempuh oleh suatu mobil dalam waktu (t) jika mobil mulai dari kecepatan awal
vo dan bergerak dengan percepatan tetap tetap a.
Analisis dimensi menggunakan fakta bahwa
dimensi dapat
diperlakukan sebagai besaran aljabar
,
2
1
2
o
x
v t
at
2 2L L
L T T
T T
2 2L
L
L
T
T
T
T
L L LKarena kedua sisi persamaan mempunyai dimensi yang sama maka persaamaan ini
benar secara dimensi
Catatan:
Walaupun analisis dimensi sangat berguna tetapi mempunyai batasan, yaitu tidak dapat menjelaskan konstanta numerik yang ada dalam persamaan.
Sistem
Pengukuran
DASAR SISTEM PENGUKURAN
(MEASUREMENT SYSTEM
)
Definisi:
Tindakan membandingkan harga variabel yg diukur (belum
diketahui) dengan variabel lain yang harganya sudah diketahui.
Tujuan:
Measurement, Indication, Monitoring,
and Recording
Kenapa Sistem Pengukuran Diperlukan
Automation & Control
Billing & Custody Transfer
Measurement, Indication, Monitoring, and Recording
Untuk mengetahui kondisi suatu proses atau
keadaan suatu sistem.
Measurement, Indication, Monitoring, and Recording
Mengukur besaran fisika pada
perangkat listrik/elektronik,
seperti arus, tegangan, resistansi.
Mengukur tekanan darah pada
manusia.
Mengukurbesaran fisika
perangkat proses di industri
seperti aliran BBM dan gas pada
pipa, tekanan pada reaktor dsb.
Measurement, Indication, Monitoring, and Recording
Measurement, Indication, Monitoring, and Recording
Pengukuran getaran (gempa) dengan
Seismograph
Seismograph Kuno
Seismograph Bawah Laut
Pemantauan gempa
Measurement, Indication, Monitoring, and Recording
Pengukuran Besaran Fisika Lainnya
Memantau Keadaan Lingkungan
Pengukuran pH (keasaman)
Pengukuran jumlah partikel di udara
Pengukuran berbagai kandungan gas di udara seperti Oxygen, CO2, CO dsb
Memantau Keadaan Cuaca
Pengukuran kecepatan angin
Pengukuran curah hujan
Automation & Control
Untuk mengendalikan keadaan sistem
atau proses.
Billing & Custody Transfer
Billing & Custody Transfer
Pengukuran daya listrik pada rumah tangga / industri dsb.
kWH Meter
Billing & Custody Transfer
Pengukuran massa atau berat untuk komoditas perdagangan
Billing & Custody Transfer
Pengukuran laju aliran Migas
Oil and Gas Mettering System
Manfaat Sistem Pengukuran
Measurement, Indication, Monitoring, &
Recording
Automation & Control
Billing & Custody Transfer
SHE (Safety, Health & Environment)
Keselamatan
Kesehatan
Pelestarian Lingkungan
Safety, Health, & Environment (SHE)
Manfaat untuk keselamatan manusia dan lingkungan Pengukuran besaran fisika pada Hazardous Area (daerah
berbahaya) di Industri Proses.
Pengukuran tekanan, temperatur pada unit-unit proses di industri Migas.
Pengukuran kandungan polutan di udara, tanah dan air.
Manfaat untuk kesehatan
Pengukuran tekanan darah, temperatur, dan besaran lain pada tubuh manusia dalam bidang kedokteran.
Pengukuran komposisi makanan dan obat-obatan pada produk-produk makanan dan obat-obatan.
Manfaat Sistem Pengukuran
Perdagangan yang Fair & Proteksi konsumen
Kebenaran harga yang tercantum pada spesifikasi hasil industri merupakan syarat diterimanya barang produksi dalam perdagangan internasional
Pengukuran volume, berat dan besaran lain pada komoditas perdagangan
Pengukuran fraksi berat, fraksi volume dan besaran lain pada komponen yang terkandung pada obat-obatan, makanan dsb
Pengukuran waktu dan besaran lain pada penyediaan jasa komersial spt layanan telepon dsb
Peningkatan Kerja Proses Produksi
Pengukuran temperatur, tekanan, laju aliran, level fluida untuk pengontrolan besaran proses pada industri
Manfaat Sistem Pengukuran
Terjaganya kinerja proses produksi
Jaminan Kualitas Produk
Efisiensi Energi
Konservasi Lingkungan, dsb
Berapa waktu rata-rata
yang dibutuhkan oleh
penerjun untuk
mencapai tanah?
Penggaris/
meteran
Jangka sorong
Mikrometer
sekrup
Contoh:
1. Mistar/Penggaris
Dari beberapa jenis mistar yang sering
digunakan antara lain: Stik meter, memiliki
panjang 1 meter dan memiliki skala desimeter,
sentimeter dan milimeter.
Bagian-bagian jangka sorong:
Nonius atau
Vernier
Garis nonius kelima tepat berimpit dengan garis skala utamaRahang
Sorong
Rahang
tetap
2 3
5
Jadi: X=2,15 cm
2,1c
m
0,05cmSkala
Utama
Ketelitian Jangka Sorong adalah 0,1 mm;yaitu 1mm pada skala
mengukur dimensi dalam dari suatu benda,
Contoh
Hasil
Pengukuran
Tingkat Ketelitian
0,1 mm
0,05 mm
0,02 mm
Cara Membaca Skala Jangka Sorong:
1. Amati nilai terkecil dari skala nonius (Lihat Gambar)
a) Jika jumlah skala nonius adalah 10, maka nilai terkecil skala tersebut adalah 1 mm/10 = 0,1 mm (Gambar paling atas)
b) Jika jumlah skala nonius adalah 20, maka nilai terkecil skala tersebut adalah 1 mm/20 = 0,05 mm (Gambar tengah)
c) Jika jumlah skala nonius adalah 50, maka nilai terkecil skala tersebut adalah 1 mm/50 = 0,02 mm (Gambar paling bawah)
40 mm + 2 mm =
42 mm
5 mm
37 mm
Cara Membaca Skala Jangka Sorong:
Skala ke-7
Skala ke-10 (angka
5 di skala nonius)
Skala ke-23
Cara Membaca Skala Jangka Sorong:
3. Tentukan Skala Nonius ke berapa yang tepat berimpit dengan skala utama (Lihat Gambar)
7 x 0,1 mm = 0,7 mm
Cara Membaca Skala Jangka Sorong:
4. Hitung kelebihan panjang yang dinyatakan oleh skala nonius
10 x 0,05mm = 0,5 mm
23 x 0,02mm = 0,46 mm
5. Panjang benda yang diukur = Panjang yg ditunjukan Skala Utama + kelebihan panjang yg ditunjukan pada Skala Nonius
Metode Pengukuran Jangka Sorong:
Panjang/Diameter bagian luar benda
Panjang/Diameter
bagian dalam benda Kedalaman benda
Bagian-bagian mikrometer sekrup:
3. Mikrometer Sekrup
Selubung
Ulir
Skala
Utama
Selubung
Luar
Roda Bergerigi
Benda
Skala Nonius
Landasan
Hasil Pengukuran
5,5 mm
Skala ke-28
28 x 0,01 mm =
0,28 mm
Cara Membaca Skala Mikrometer Sekrup:
1. Amati skala tetap yg telah dilewati silinder putar.
2. Amati skala pada silinder putar yg tepat berimpit dengan garis horizontal pada batang tetap.
3. Pertambahan panjang ditunjukan oleh skala silinder = 28 x 0,01 mm = 0,28 mm
4. Panjang pengukuran = Skala tetap yg dilewati + pertambahan panjang pada silinder putar.
5,5 mm + 0,28 mm
=
5,78 mm
1
2
3
4
Alat Ukur Massa
Neraca elektronik
Neraca dua lengan
Neraca pegas
Neraca ohaus
Alat Ukur Waktu
Jam matahari
Jam dinding
Stop watch
Metode Pengukuran
Aspek
–
Aspek Sistem Pengukuran
a. Ketepatan (Presisi)
Presisi
berkaitan dengan
pembagian skala
terkecil
pada sebuah alat ukur
Alat ukur yang presisi
berkaitan dengan
penunjukan yang konsisten
Misal : penggaris
Aspek
–
Aspek Sistem Pengukuran
b. Akurasi
Akurasi
parameter penting dalam
pengukuran.
Misalkan termometer yang akurat
Menunjukkan nilai yang
sama/dekat dengan nilai yang
sebenarnya
Sensitif dan berespon terhadap
perubahan kecil
pada temperatur
0
Nilai
sebenarnya
0
0
Presisi
namun tidak
akurat
Akurat dan
presisi
Akurasi vs. Presisi
Akurat
namun tidak
Aspek
–
Aspek Sistem Pengukuran
c. Karakteristik Statik Pengukuran
Aspek
–
Aspek Sistem Pengukuran
d. Kalibrasi
Kesalahan Pengukuran
Kesalahan Posisi Awal
Sebutkan kesalahan yang dilakukan oleh orang ini
ketika mengukur panjang kayu yang dipegangnya.
Kesalahan Pengukuran
Kesalahan Paralaks
Kesalahan pembacaan alat ukur karena
Kesalahan Pengukuran
Kesalahan Penyimpangan
x
x x
x
x
x
Cara mengidentifikasi hasil yang menyimpang:
dengan menggambar grafik.
Hasil yang
menyimpang
KETIDAKPASTIAN
Tidak ada pengukuran yang menghasilkan nilai sama
persis dengan nilai yang sebenarnya (seharusnya).
KETIDAKPASTIAN
Ketidakpastian dari proses perhitungan
KETIDAKPASTIAN
KETIDAKPASTIAN
Ketidakpastian dari proses perhitungan
KETIDAKPASTIAN
Tugas1
1. Berikan contoh analisa hasil pengukuran menggunakan: a. Ketidakpastian proses perhitungan
b. Ketidakpastian pengukuran berulang (ralat mutlak, ralat nisbi, dan keseksamaan)
c. Regresi linier atau Aproksimasi linier
2. Berikan contoh dan jelaskan prinsip kerjanya metode pengukuran: a. Secara Tidak langsung
b. Defleksi dan Nol
a. Tugas diketik pada word document dengan format penulisan:
• Margin Top Bottom Right Left 1” • Font Times New Roman 12, Spasi 1,5
• Filename : (Tugas1_Nomor Absen_Nama)
b. Soft file dikumpulkan maksimal Pukul 23.59, 27 September 2017 ke email:
giyanto.tf07@gmail.com dengan judul email “Tugas Sub Bab Besaran, Satuan, dan Pengukuran”