• Tidak ada hasil yang ditemukan

Laju Produktivitas Primer Perairan Rawa Kongsi Kecamatan Patumbak Kabupaten Deli Serdang Provinsi Sumatera Utara

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "Laju Produktivitas Primer Perairan Rawa Kongsi Kecamatan Patumbak Kabupaten Deli Serdang Provinsi Sumatera Utara"

Copied!
6
0
0

Teks penuh

(1)

PENDAHULUAN

Latar Belakang

Rawa sebagai salah satu habitat air tawar yang memiliki fungsi yang sangat penting diantaranya sebagai pemancingan, peternakan, dan pertanian. Melihat fungsi dan peranan rawa bagi masyarakat, maka rawa juga tidak terlepas dari pencemaran akibat ulah manusia itu sendiri. Kegiatan masyarakat di sekitar perairan rawa seperti keramba ikan dan peternakan serta pembuangan limbah rumah tangga dapat mempengaruhi kualitas air karena dapat menghasilkan berbagai limbah organik maupun anorganik.

Rawa adalah sebutan untuk semua daerah yang tergenang air, yang penggenangannya dapat bersifat musiman atau pun permanen dan ditumbuhi oleh tumbuhan (vegetasi). Genangan air dapat berasal dari hujan atau luapan air sungai. Rawa musiman pada musim hujan lahan tergenang sampai satu meter, tetapi pada musim kemarau menjadi rawa akan menjadi kering,

(2)

Dalam ekologi, produktivitas atau produksi mengacu pada tingkat generasi biomassa di ekosistem. Hal ini biasanya dinyatakan dalam satuan massa per satuan volume per satuan waktu. Produksi primer adalah produksi senyawa organik dari atmosfer atau dari karbondioksida. Ini dapat terjadi melalui proses fotosintesis menggunakan cahaya sumber energi atau kemosintesis dengan menggunakan oksidasi atau reduksi senyawa kimia sebagai sumber energi. Hampir semua kehidupan di bumi baik secara langsung atau tidak langsung bergantung pada produktivitas primer (Dodds, 2014).

Produktivitas primer adalah jumlah total bahan organik yang dibentuk dalam suatu waktu tertentu oleh aktivitas fotosintesis tumbuhan. Produktivitas primer merupakan persediaan makanan untuk organisme heterotrof seperti bakteri, jamur dan hewan. Produktivitas primer di Indonesia pada musim kemarau lebih tinggi daripada musim penghujan jika ditinjau bahwa pada musim kemarau langit lebih cerah sedang pada musim penghujan kebanyakan berawan. Hal ini disebabkan karena pada musim kemarau dengan intensitas cahaya matahari tinggi,

proses fotosintesis yang dilakukan oleh fitoplankton lebih optimal (Bayurini, 2006).

(3)

Perairan Rawa Kongsi terdapat aktivitas masyarakat seperti adanya peternakan, serta beberapa masyarakat melakukan pembuangan limbah rumah tangga ke rawa tersebut sehingga mengakibatkan peningkatan kandungan bahan organik yang pada akhirnya memacu proses penyuburan perairan (eutrofikasi) yang ditandai dengan perkembangan tumbuhan eceng gondok di perairan Rawa Kongsi sangat banyak.

Berbagai kegiatan yang telah dilakukan oleh masyarakat desa dan sekitarnya sehingga keberadaan rawa penting sebagai sumber kehidupan dan penghidupan bagi masyarakat maka perlu dilakukan usaha-usaha pengelolaan dan pemanfaatan perairan di Rawa Kongsi. Salah satu usaha yang dapat dilakukan adalah dengan mengetahui tingkat produktivitas primer beserta parameter fisika dan kimia perairan, sehingga dapat diketahui bagaimana tingkat kesuburan di perairan rawa tersebut.

Perumusan Masalah

Analisis nilai produktivitas primer serta nilai parameter-parameter yang mendukung sudah banyak dilakukan di berbagai ekosistem perairan. Akan tetapi saat ini penelitian mengenai produktivitas primer belum pernah dilakukan oleh pihak manapun, penelitian yang pernah dilakukan tentang studi komposisi makanan ikan sepat oleh Hadi Syahputra pada tahun 2013. Oleh sebab itu penelitian ini perlu dilakukan untuk mengetahui tingkat kesuburan perairan.

(4)

perairan dan pada akhirnya kualitas air rawa Kongsi akan semakin menurun. Maka dapat diketahui masalah dalam penelitian ini adalah:

1. Bagaimanakah laju produktivitas primer di Perairan Rawa Kongsi Kecamatan Patumbak Kabupaten Deli Serdang Provinsi Sumatera Utara?

2. Bagaimanakah hubungan laju produktivitas primer dengan klorofil-a dan faktor fisika- kimia air di Perairan Rawa Kongsi Kecamatan Patumbak Kabupaten Deli Serdang Provinsi Sumatera Utara?

Kerangka Pemikiran

Perairan Rawa Kongsi merupakan perairan rawa yang masih dimanfaatkan oleh mayarakat, beberapa aktivitas yang terdapat di perairan rawa tersebut adalah seperti peternakan, pertanian, pemancingan dan pembuangan limbah rumah tangga masyarakat sekitar. Akibat dari beberapa aktivitas dari masyarakat sekitar juga akan meningkatkan kandungan bahan organik sehingga mempengaruhi lingkungan fisik, kimia dan biologi situ tersebut. Oleh karena itu diperkirakan kondisi lingkungan perairan dan organisme di dalamnya, khususnya fitoplankton mengalami perubahan ke arah kondisi yang kurang baik.

(5)

Gambar 1. Kerangka pemikiran penelitian Pemanfaatan /

Aktivitas Masyarakat

Produktivitas Primer Perairan Klorofil-a dan Parameter Fisika - Kimia Air Rawa Kongsi

Tingkat Kesuburan Perairan

Pertanian Peternakan Limbah Rumah

Tangga

(6)

Tujuan Penelitian

Tujuan dari penelitian ini adalah

1. Untuk mengetahui laju produktivitas primer di Perairan Rawa Kongsi Kecamatan Patumbak Kabupaten Deli Serdang Provinsi Sumatera Utara. 2. Untuk mengetahui hubungan laju produktivitas primer dengan klorofil-a dan

faktor fisika – kimia air di Perairan Rawa Kongsi Kecamatan Patumbak Kabupaten Deli Serdang Provinsi Sumatera Utara.

Manfaat Penelitian

Gambar

Gambar 1. Kerangka pemikiran penelitian

Referensi

Dokumen terkait

[r]

207 Parjilan Gayam RT 35 Argosari Sedayu Pembangunan MCK 900,000 Bagian

[r]

Jumlah angkatan pelatihan sesuai kualifikasi B.Jumlah Instruktur dari luar kota/kabupaten sesuai jenis pelatihan kualifikasi Aparatur Damkar.. Transport PP

Permainan sempurna adalah 12 strike dan bukan 10, karena jika pemain mendapatkan strike pada susunan terakhir, ia bisa mengambil 2 giliran lagi. Jika kedua giliran itu juga strike,

prinsip-prinsip dan kedaulatan tujuan; (2) pentingnya kewajiban dan kesopanan masyarakat dalam menyambut aturan hukum baik sebagai salah satu tujuan hukum maupun sebagai tujuan

Dengan teknologi multimedia ini, informasi diharapkan dapat lebih mudah disampaikan dan lebih menarik apalagi dalam menyampaikannya secara interaktif. Program multimedia ini

Lampiran II-3 Diagram Batang Rekapitulasi Data Pada Hari Kerja Ruas Jalan. Lampiran II-4 Diagram Batang Rekapitulasi Data Pada Hari Libur