i
STRATEGI KOMUNIKASI PEMASARAN PARIWISATA
DALAM
EVENT
HORAS SAMOSIR FIESTA 2014 OLEH
DINAS PARIWISATA, SENI DAN BUDAYA KABUPATEN
SAMOSIR
ABSTRAK
Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui strategi komunikasi pemasaran yang digunakan Pemerintah Daerah Kabupaten Samosir dalam mengembangkan pariwisata daerahnya dengan melaksanaan event Horas Samosir Fiesta. Event
Horas Samosir Fiesta adalah kegiatan atraksi seni budaya dalam rangka menggali, melestarikan dan mengembangkan seni budaya batak, untuk meningkatkan kunjungan dan lama tinggal wisatawan.
Penelitian ini menggunakan metode kualitatif deskriptif. Informan terdiri dari pegawai Dinas Pariwisata, Seni dan Budaya Kabupaten Samosir dan stakeholder yang dipilih secara purposif sampling. Data yang digunakan pada penelitian ini adalah kombinasi dari data primer dan data sekunder. Teknik pengumpulan data dengan wawancara dan dokumentasi. Analisis data dengan melakukan triangulasi hasil wawancara dengan dokumentasi yang berkaitan. Penelitian ini dilaksanakan mulai April sampai September 2015.
Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa Pemerintah Daerah Kabupaten Samosir melalui Dinas Pariwisata Seni dan Budaya telah melakukan strategi komunikasi pemasaran yang dirancang dengan melibatkan parastakeholder dalam perencanaan dan pelaksanaan kegiatan event Horas Samosir Fiesta. Dalam pemasaran event tersebut dilakukan bauran promosi melalui advertising, public relations, sales promotion dan personal selling. Strategi komunikasi pemasaran yang berfokus pada image, daya tarik alam, dukungan masyarakat, kemajuan teknologi informasi untuk memaksimalkan saluran distribusi dan melakukan kegiatan promosi yang efektif. Strategi komunikasi pemasaran yang menonjolkan keunikan Samosir yaitu seni budaya batak untuk memenangkan persaingan dengan daerah lain. Strategi komunikasi pemasaran yang berfokus pada promosi agar lebih efektif seperti pemilihan media dan penentuan target. Kendala strategi komunikasi pemasaran event adalah kurangnya sumber daya manusia yang punya ide-ide kreatif baik di pihak Dinas Pariwisata, Seni dan Budaya Kabupaten Samosir maupun pihak event organizer, khalayak yang dituju belum tersegmentasi dengan baik serta penganggaran biaya promosieventbelum ditentukan sejak awal. Hal ini juga terkait dengan adanya keterbatasan anggaran. Kendala lain adalah sinergitas antara pemerintah daerah dengan pihak terkait masing kurang maksimal. Kata kunci: Strategi, Komunikasi Pemasaran, Event, Bauran Promosi,Pariwisata
ii
STRATEGY OF TOURISM MARKETING COMMUNICATION IN THE HORAS SAMOSIR FIESTA EVENT 2014 BY DEPARTMENT OF TOURISM, CULTURE AND
ARTS
OF DISTRICT SAMOSIR
ABSTRACT
This research was conducted to determine the strategy of marketing communication that used by Samosir District Government to increasing tourism in the region by carrying out the Samosir Horas Fiesta event. Samosir Horas Fiesta event is an activity of art and cultural attractions in order to explore, preserve and develop the cultural art of Batak, to increase visits and length of stay of tourists.
This research uses descriptive qualitative method. Informants consisted of employees Department of Tourism, Arts and Culture District of Samosir and stakeholders were selected purposively sampling. The data used in this research is a combination of primary data and secondary data. Data collection techniques with interview and documentation. Analysis of data by conducting interviews with triangulation and documentation related. This research was conducted from April to September 2015.
Results from this research indicate that the District Government Samosir through the Department of Tourism, Arts and Culture has conducted marketing communications strategy designed to involve stakeholders in the planning and implementation of activities Samosir Horas Fiesta event. In the event marketing promotion mix is done through advertising, public relations, sales promotion and personal selling. Marketing communication strategy that focuses on image, attractiveness of nature, community support, advances in information technology to maximize distribution channels and conduct effective promotional activities. Marketing communication strategy that highlights the uniqueness of the art of Samosir Batak culture to win the competition with other regions. Marketing communication strategy that focuses on the promotion to be more effective as media selection and targeting. Constraints event marketing communication strategy is the lack of human resources who have creative ideas on the part of the Department of Tourism, Arts and Culture District Samosir and the event organizer, the intended audience is not segmented properly and budgeting promotional event has not been determined from the outset. It is also associated with budget constraints. Another obstacle is the synergy between local governments and their related parties less than the maximum.